Anda di halaman 1dari 1

Tugas Mulai Diri

Oleh Novelina Putri

Mahasiswa PPG Gelombang 2 Bahasa Indonesia

Universitas Negeri Padang

Ibu Rita adalah seorang guru yang rajin membuat program literasi dan numerasi. Program literasi
ini sudah dirancang dalam rencana program pembelajaran yang ia buat setiap semesternya.
Namun, ia merasa sedih, karena semakin ia rajin membuat program pembelajaran, semakin ia
merasa bahwa program tersebut tidak berguna. Ia kerap mengubah rencana di tengah proses
belajar, dengan alasan tidak sesuai dengan kemampuan siswa, siswa tidak tertarik untuk belajar,
hingga ia merasa pembelajaran ini tidak berdampak pada siswa. Mari bantu Ibu Rita merefleksi
agar masalah ini tidak terulang lagi. Menurut Anda, apa yang menyebabkan bu Rita mengalami
masalah ini? Coba ingat-ingat pengalaman Anda ketika sekolah (SD/SMP/SMA), apa yang
dilakukan oleh guru Anda sebelum memberikan materi pelajaran kepada Anda?

Jawaban

Hal tersebut lumrah dikalangan pendidik, terkadang apa konsep yang kita rencanakan tidak
sesuai dengan realita yang terjadi dilapangan. Menerapkan program literasi dan numerasi dalam
pembelajaran memang diperlukan karena literasi dan numerasi dianggap sebagai kemampuan
untuk mengintegrasikan pengetahuan dan keterampilan ke dalam kehidupan sehari-hari.dalam
merancang rencana program pembelajaran literasi dan numerasi Ibu Rita juga wajib
memperhatikan minat dan profil belajar dari peserta didik. Pengalaman saya sewaktu duduk
dibangku sekolah, terkadang ada guru yang sudah mempersiapkan rancangan pembelajaran yang
bagus tapi hal tersebut tidak efisien karena tidak sesuai dengan profil dan karakter peserta didik

Anda mungkin juga menyukai