Anda di halaman 1dari 10

D.

Intervensi, Implementasi dan Evaluasi

Nama : An. C Jenis Kelamin : Laki-laki Umur : 5 Tahun


Perencanaan Paraf
No Diagnosa Keperawatan Implementasi Evaluasi
Tujuan Intervensi
1. Hipertermia Setelah dilakukan 03 Desember 2018, 10.30 WIB 04 Desember 2018, 10.30 WIB
berhubungan dengan asuhan 1. Pantau suhu dan 1. Memantau suhu dan S:
proses penyakit, ditandai keperawatan tanda-tanda vital tanda-tanda vital  Ibu pasien
dengan : selama 1x24 jam 2. Monitor warna dan 2. Memonitor warna dan mengatakan suhu
Ds : diharapkan suhu rabaan kulit rabaan kulit tubuh anaknya sudah
 Ibu pasien mengatakan tubuh normal 3. Monitor asupan dan 3. Memonitor asupan dan turun
anaknya demam sejak 3 dengan kriteria pengeluaran cairan pengeluaran cairan O:
hari yang lalu hasil : 4. Pakaikan pakaian tipis 4. Memakaikan pakaian tipis  Suhu : 37,5 ℃
Do :  Suhu normal atau ringan atau ringan  Nadi : 93x/menit
 Suhu : 39,2 ℃  Tidak ada 5. Fasilitasi istirahat dan 5. Memfasilitasi istirahat dan  Respirasi :
 Nadi : 95x/menit perabaan panas pembatasan aktivitas pembatasan aktivitas 24x/menit
 Respirasi : 25x/menit kulit 6. Berikan kompres 6. Memberikan kompres  TD : 110/70 mmHg
 TD : 100/70 mmHg  TTV normal hangat hangat  Kulit pasien tidak
 Kulit pasien terasa  Tidak 7. Kolaborasi dengan 7. Berkolaborasi dengan tim teraba panas
panas berkeringat tim medis dalam medis dalam pemberian

45
 Pasien tampak banyak berlebih pemberian obat obat A : Masalah teratasi
berkeringat antipiretik P : Intervensi Selesai

2. Nyeri akut berhubungan Setelah dilakukan 03 Desember 2018, 10.30 WIB 05 Desember 2018, 10.30 WIB
dengan agen cedera asuhan 1. Lakukan pendekatan 1. Melakukan pendekatan S:
biologis, ditandai keperawatan yang hangat dan yang hangat dan  Ibu pasien
dengan: selama 2x24 jam menyenangkan menyenangkan dengan mengatakan anaknya
Ds : diharapkan nyeri dengan komunikasi komunikasi terapeutik kadang masih
 Pasien mengeluh terkontrol dengan terapeutik mengeluh perutnya
persendiannya dan dengan kriteria 2. Kaji TTV secara 2. Mengkaji TTV secara masih sedikit sakit
perutnya sakit hasil : berkala berkala  Ibu pasien
 Ibu pasien mengatakan  Mampu 3. Kaji penyebab nyeri : 3. Mengkaji penyebab nyeri : mengatakan anaknya
anaknya sering rewel mengenali nyeri lokasi, intensitas, lokasi, intensitas, lamanya sudah tidak rewel
karena menahan nyeri (skala, lamanya nyeri nyeri dan lebih tenang
 Ibu pasien mengatakan intensitas, 4. Kaji skala nyeri 4. Mengkaji skala nyeri O:
nyeri anaknya lebih frekuensi) 5. Ajarkan klien teknik 5. Mengajarkan klien teknik  Pasien tampak lebih
berat saat malam hari  Klien mampu non farmakologi non farmakologi (terapi tenang
dan ketika beraktivitas mengontrol (terapi bermain, terapi bermain, terapi musik atau  Perut pasien sudah
nyeri (tahu musik atau distraksi distraksi visual) tidak kembung
penyebab nyeri, visual)  Skala nyeri 2 dari

46
Do : menggunakan 6. Lakukan perawatan 6. Melakukan perawatan rentang 0-10
 Pasien tampak meringis tehnik nonfarma luka secara tepat luka secara tepat A : Masalah teratasi
kesakitan saat bergerak kologi 7. Kolaborasi untuk 7. Berkolaborasi untuk sebagian
dan perutnya ditekan  Klien pemberian analgetik pemberian analgetik P : Lanjutkan Intervensi
 Pasien tampak sering melaporkan
memegang perutnya nyeri berkurang
 Perut pasien tampak  Menyatakan
kembung rasa nyaman
 Skala nyeri 4 dari
rentang 0-10
3. Ketidakseimbangan Setelah dilakukan 03 Desember 2018, 10.30 WIB 06 Desember 2018, 10.30 WIB
nutrisi kurang dari asuhan 1. Catat intake dan 1. Mencatat intake dan S:
kebutuhan tubuh keperawatan output makanan output makanan secara  Ibu pasien
berhubungan dengan selama 3x24 jam secara akurat akurat mengatakan nafsu
anoreksia dan stomatitis, diharapkan 2. Beri diet yang bergizi 2. Memberi diet yang bergizi makan anaknya
ditandai dengan: kebutuhan nutrisi 3. Beri lingkungan yang 3. Memberi lingkungan yang sedikit bertambah
Ds : adekuat dengan menyenangkan, menyenangkan, bersih,  Pasien mengatakan
 Ibu pasien mengatakan kriteria hasil : bersih, dan rileks pada dan rileks pada saat sudah tidak sakit
anaknya tidak mau  Napsu makan saat makan makan menelan lagi
makan 4. Beri makanan dengan

47
 Pasien mengeluh baik cara yang menarik O:
tenggorokannya sakit  Porsi makan 5. Pastikan klien 4. Memberi makanan dengan  Pasien tampak lebih
saat menelan dan habis menerima makanan cara yang menarik tenang
perutnya sakit  BB meningkat dengan porsi sedikit 5. Memastikan klien  Porsi makan habis
 Ibu pasien mengatakan tapi sering, termasuk menerima makanan 1/2 porsi
anaknya sering rewel makanan kecil dengan porsi sedikit tapi  BB 15,2 kg
Do : sebelum tidur sering, termasuk makanan  Perut pasien tidak
 Pasien tampak lemah 6. Temani klien selama kecil sebelum tidur kembung
 Porsi makan habis ¼ makan  Auskultasi abdomen
porsi 7. Berikan mainan 6. Menemani klien selama timpani
 Terdapat stomatitis di kesukaan selama makan  Peristaltic usus :
kedua bibir bagian makan 7. Memberikan mainan 5x/menit
dalam sebanyak 3 buah 8. Timbang berat badan kesukaan selama makan  Konjungtiva anemis
 Perut pasien tampak klien setiap hari  Hemoglobin: 8,2
kembung 8. Menimbang berat badan g/dL
 Auskultasi abdomen klien setiap hari A : Masalah teratasi
hipertimpani sebagian
 Peristaltik usus : P : Lanjutkan Intervensi
5x/menit

48
 Konjungtiva anemis
 Hemoglobin: 7,2 g/dL
 BB : 15 Kg
4. Resiko infeksi Setelah dilakukan 03 Desember 2018, 10.30 WIB 06 Desember 2018, 10.30 WIB
berhubungan dengan asuhan 1. Pantau suhu dengan 1. Memantau suhu dengan S:
tidak adekuat pertahanan keperawatan teliti teliti  Ibu pasien
sekunder (imunosupresi), selama 3x24 jam 2. Tempatkan anak 2. Menempatkan anak dalam mengatakan anaknya
ditandai dengan : diharapkan resiko dalam ruangan khusus ruangan khusus sudah tidak mimisan
Ds : infeksi  teratasi 3. Anjurkan semua 3. Menganjurkan semua dan tidak demam
 Ibu pasien mengatakan dengan kriteria pengunjung dan staf pengunjung dan staf  Ibu pasien
anaknya mimisan 2x hasil : rumah sakit untuk rumah sakit untuk mengatakan gusi
dalam sehari  Suhu tubuh menggunakan teknik menggunakan teknik anaknya sempat
 Ibu pasien mengatakan normal mencuci tangan mencuci tangan dengan berdarah sedikit
gusi anaknya berdarah  Nilai leukosit dengan baik baik O:
2 hari yang lalu normal 4. Gunakan teknik 4. Menggunakan teknik  Suhu : 37,5 ℃
 Ibu pasien mengatakan  Tidak ada aseptik yang cermat aseptik yang cermat untuk  Leukosit : 30.000
kulit anaknya terasa tanda-tanda untuk semua prosedur semua prosedur invasive mm3
panas infeksi invasif  Hemoglobin : 8,2
Do : 5. Evaluasi tanda-tanda 5. Mengevaluasi tanda-tanda g/dL
 Gusi terlihat berwarna

49
merah, dan terdapat infeksi infeksi A : Masalah teratasi
sisa luka perdarahan 6. Inspeksi membran 6. Menginspeksi membran sebagian
 Suhu : 39,2 ℃ mukosa mulut, mukosa mulut, bersihkan P : Lanjutkan Intervensi
 Leukosit : 33.000 mm3 bersihkan mulut mulut dengan baik
 Hemoglobin : 7,2 g/dL dengan baik
7. Berikan periode 7. Memberikan periode
istirahat tanpa istirahat tanpa gangguan
gangguan
8. Berikan diet lengkap 8. Memberikan diet lengkap
nutrisi sesuai usia nutrisi sesuai usia
9. Berikan antibiotik 9. Memberikan antibiotik
sesuai ketentuan sesuai ketentuan
5. Resiko terhadap Setelah dilakukan 03 Desember 2018, 10.30 WIB 06 Desember 2018, 10.30 WIB
perdarahan berhubungan asuhan 1. Cegah ulserasi oral 1. Mencegah ulserasi oral S:
dengan trombositopenia, keperawatan 2. Gunakan jarum yang 2. Menggunakan jarum yang  Ibu pasien
ditandai dengan : selama 3x24 jam kecil pada saat kecil pada saat melakukan mengatakan anaknya
Ds : diharapkan resiko melakukan injeksi injeksi sudah tidak mimisan
 Ibu pasien mengatakan perdarahan teratasi, 3. Gunakan sikat gigi 3. Menggunakan sikat gigi  Ibu pasien
anaknya mimisan 2x dengan kriteria yang lunak dan yang lunak dan lembut mengatakan gusi
dalam sehari anaknya sempat

50
 Ibu pasien mengatakan hasil : lembut berdarah sedikit saat
gusi anaknya berdarah  Tidak 4. Laporkan setiap 4. Melaporkan setiap tanda- menggosok gigi
2 hari yang lalu menunjukkan tanda-tanda tanda perdarahan (tekanan  Ibu pasien
 Ibu pasien mengatakan adanya perdarahan (tekanan darah menurun, denyut mengatakan tidak
terdapat memar di perdarahan darah menurun, nadi cepat, dan pucat) ada memar
lengan kanan pasien  Trombosit denyut nadi cepat, dan tambahan di tubuh
selebar 4 cm normal pucat) pasien
Do :  Tekanan darah 5. Hindari obat-obat 5. Mengindari obat-obat O:
 Gusi terlihat berwarna normal yang mengandung yang mengandung aspirin  Suhu : 37,5 ℃
merah, dan terdapat  Nadi normal aspirin  Nadi : 93x/menit
sisa luka perdarahan 6. Ajarkan orang tua 6. Mengajarkan orang tua  TD : 110/70 mmHg
 Trombosit : 43 103/ul untuk mengontrol untuk mengontrol  Trombosit : 48
 Hematokrit : 20,7% perdarahan hidung perdarahan hidung dan 103/ul
 TD : 100/70 mmHg dan memar memar  Hematokrit : 23,7%
 Nadi : 95x/menit A : Masalah teratasi
sebagian
P : Lanjutkan Intervensi
6. Intoleransi aktivitas Setelah dilakukan 03 Desember 2018, 10.30 WIB 05 Desember 2018, 10.30 WIB
berhubungan dengan asuhan 1. Monitor tingkat 1. Memonitor tingkat nutrisi S:
keperawatan nutrisi untuk sumber untuk sumber energi yang  Pasien mengatakan

51
kelelahan (anemia), selama 2x24 jam energi yang adekuat adekuat masih merasa lemas
ditandai dengan : diharapkan 2. Anjurkan periode 2. Menganjurkan periode  Ibu pasien
Ds : intoleransi aktivitas istirahat dan kegiatan istirahat dan kegiatan mengatakan anaknya
 Pasien mengatakan teratasi dengan secara bergantian secara bergantian sudah bisa
lemas kriteria 3. Lakukan ROM 3. Melakukan ROM melakukan beberapa
 Ibu pasien mengatakan hasil : aktif/pasif untuk aktif/pasif untuk aktivitas ringan
anaknya tidak bangun  Adanya menghilangkan menghilangkan sendiri
dari tempat tidur peningkatan ketegangan otot ketegangan otot O:
Do : aktivitas 4. Bantu pasien dalam 4. Membantu pasien dalam  Aktivitas pasien di
 Aktivitas pasien  Tingkat energi aktivitas sehari-hari aktivitas sehari-hari bantu keluarga
dibantu keluarga stabil 5. Latih pasien 5. Melatih pasien melakukan sebagian
 Tonus otot menurun (3)  Kemampuan melakukan aktivitas aktivitas sehari-hari secara  Tonus otot
 Pasien tampak melakukan sehari-hari secara mandiri meningkat (4)
menghabiskan waktu aktivitas mandiri  Kulit pasien tampak
dengan tidur mandiri 6. Memonitor hasil 6. Memonitor hasil pucat
 Kulit pasien tampak laboratorium darah laboratorium darah  Konjungtiva anemis
pucat  Hemoglobin:8,2 g/dL
 Konjungtiva anemis  Eritrosit : 2,94 106/ul
 Hemoglobin : 7,2 g/dL A : Masalah teratasi
 Eritrosit : 2,64 106/ul

52
sebagian
P : Lanjutkan Intervensi
7. Defisiensi pengetahuan Setelah dilakukan 03 Desember 2018, 10.30 WIB 04 Desember 2018, 10.30 WIB
berhubungan dengan asuhan 1. Kaji pengetahuan 1. Mengkaji pengetahuan S:
kurang sumber informasi, keperawatan keluarga terkait keluarga terkait proses  Ibu pasien
ditandai dengan : selama 1x24 jam proses penyakit penyakit mengatakan
Ds : diharapkan 2. Jelaskan mengenai 2. Menjelaskan mengenai mengerti akan proses
 Ibu pasien mengatakan defisiensi proses penyakit proses penyakit dan program
tidak mengetahui pengetahuan 3. Diskusikan program 3. Mendiskusikan program pengobatan penyakit
tentang penyakit teratasi dengan pengobatan dan pengobatan dan perubahan anaknya
anaknya kriteria hasil : perubahan gaya hidup gaya hidup yang mungkin O:
 Ibu pasien mengatakan  Mengetahui yang mungkin diperlukan untuk  Ibu pasien tampak
tidak mengetahui proses dan diperlukan untuk mencegah komplikasi di lebih tenang
tentang program program mencegah komplikasi masa yang akan datang  Ibu mulai
pengobatan penyakit pengobatan di masa yang akan menceritakan
anaknya penyakit datang perasaannya terkait
 Memberikan 4. Dorong keluarga 4. Mendorong keluarga harapan kesembuhan
Do : ketenangan untuk mengespresikan untuk mengespresikan anaknya
 Ibu pasien tampak perasaannya perasaannya mengenai  Ibu pasien tampak
cemas dan gelisah mengenai kehidupan kehidupan anak sebelum dapat menerima

53
 Ibu pasien sering anak sebelum diagnosa dan prospek kondisi anaknya
bertanya tentang diagnosa dan prospek anak untuk bertahan hidup A : Masalah teratasi
keadaan dan program anak untuk bertahan P : Intervensi Selesai
pengobatan penyakit hidup
anaknya 5. Berikan motivasi atas 5. Memberikan motivasi atas
keadaan pasien keadaan pasien

54

Anda mungkin juga menyukai