Anda di halaman 1dari 18

MINI RISET

ANALISIS MINAT BELAJAR PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA


KRISTEN DI SMP NEGERI 41 MEDAN

Dosen Pengampu: Dr. Chandra Manik, M.Th

Disusun Oleh,

KELOMPOK 3:

1. ARIAHMAND SARAGIH 7213250025


2. HELEN ENOLA LOREN HUTASOIT 7213250028
3. LISANDRA J F SITUMORANG 7212550002
4. MARISA MARPAUNG 7213250014
5. MELLY MONICA SIBARANI 7213250035
6. PASKAH MONIKA PUTRI GULTOM 7213250002
7. ROSINTA PAKPAHAN 7211250006

PROGRAM STUDI S1 BISNIS DIGITAL

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan Laporan Mini Riset mengenai “Analisis
Minat Belajar pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen di SMP Negeri 41 Medan” untuk
memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan Agama Kristen,

Makalah Mini Riset ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapat bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan Laporan Penelitian ini. Untuk itu kami
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam
pembuatan Laporan Penelitian ini terutama kepada Dosen Pengampu mata kuliah Pendidikan
Agama Kristen karena telah memberikan bimbingannya untuk menyelesaikan tugas ini hingga
tuntas.

Terlepas dari itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi
susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima
segala saran dan kritik yang membangun dari pembaca agar kami dapat memperbaiki Laporan
Penelitian yang selanjutnyaakan kami susun. Akhir kata kami berharap semoga Laporan Penelitian
tentang “Analisis Minat Belajar pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen di SMP Negeri
41 Medan” dapat memberikan manfaat maupun menambah pengetahuan dan wawasan bagi para
pembaca.

Medan, Mei 2023

Tim Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... ii


DAFTAR ISI..................................................................................................................... iii
BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................................................ 1
A. Latar Belakang ............................................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ....................................................................................................... 1
C. Tujuan Mini Riset ......................................................................................................... 2
D. Manfaat Mini Riset ....................................................................................................... 2

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................................... 3

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN ........................................................................ 6


A. Tempat atau Lokasi Penelitian ...................................................................................... 6
B.Metodologi Penelitian..................................................................................................... 6
C. Subjek Survey ................................................................................................................ 6
D. Teknik Pengambilan Data ............................................................................................. 7

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................................ 8

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................................... 10


A.Kesimpulan ................................................................................................................... 10
B.Saran .............................................................................................................................. 10

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 11


LAMPIRAN .................................................................................................................... 12

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pendidikan Agama Kristen (PAK) merupakan salah satu mata pelajaran yang diajarkan
di sekolah, terutama pada jenjang pendidikan menengah, seperti SMP. Pendidikan Agama
Kristen adalah mata pelajaran yang mengajarkan nilai-nilai keagamaan dan moral yang
diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, seringkali siswa merasa kurang tertarik dan
kurang antusias dalam belajar PAK. Minat belajar yang rendah dapat mempengaruhi prestasi
belajar siswa pada mata pelajaran PAK. Hal ini bisa berdampak pada penurunan kualitas
pendidikan dan kurangnya keterampilan siswa dalam memahami nilai-nilai keagamaan dan
moral yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari.
Melalui penelitian ini, diharapkan tim penulis dapat menganalisis minat belajar siswa
pada mata pelajaran PAK, dan dapat memberikan rekomendasi bagi para guru dalam
meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran PAK. Selain itu, penelitian ini juga
diharapkan dapat memberikan kontribusi untuk pengembangan ilmu pendidikan, khususnya
dalam hal memahami faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar siswa pada mata
pelajaran tertentu. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian tentang minat belajar siswa pada
mata pelajaran PAK di SMP Negeri 41 Medan

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat dirumuskan masalah
dalam penelitian ini, yaitu bagaimana tingkat minat belajar siswa pada mata pelajaran
Pendidikan Agama Kristen di SMP Negeri 41 Medan.

C. Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat minat belajar siswa pada mata
pelajaran Pendidikan Agama Kristen di SMP Negeri 41 Medan dan memberikan rekomendasi
yang dapat meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen
di SMP Negeri 41 berdasarkan hasil analisis tersebut.

1
D. Manfaat

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:

1. Dapat memberikan gambaran tentang tingkat minat belajar siswa pada mata pelajaran
Pendidikan Agama Kristen di SMP Negeri 41.
2. Dapat memberikan rekomendasi yang dapat membantu meningkatkan minat belajar
siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen di SMP Negeri 41 sehingga
diharapkan dapat memperbaiki prestasi belajar siswa pada mata pelajaran tersebut.

2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Konsep Minat Belajar


Minat belajar merupakan suatu kecenderungan seseorang untuk mencari dan memperoleh
pengetahuan baru dalam suatu bidang tertentu. Menurut Soetjipto dan Soemanto (2015), minat
belajar dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal individu seperti motivasi, lingkungan
sosial, pengalaman belajar, dan aspek-aspek psikologis.
Pendidikan Agama Kristen merupakan salah satu mata pelajaran yang diajarkan di sekolah-
sekolah di Indonesia, termasuk SMP Negeri 41 Medan. Pendidikan Agama Kristen diharapkan
dapat membantu siswa untuk memahami konsep-konsep dasar agama Kristen,
mengembangkan spiritualitas, serta memperoleh nilai-nilai moral yang positif. Minat Belajar
pada Pendidikan Agama Kristen.

B. Pengertian Pendidikan Agama Kristen


Pendidikan Agama Kristen adalah proses pembelajaran yang berfokus pada pemahaman
dan penghayatan nilai-nilai kekristenan. Pendidikan agama Kristen bertujuan untuk membantu
siswa mengembangkan pemahaman mereka tentang kepercayaan Kristen, melalui studi Alkitab
dan ajaran-ajaran Yesus Kristus.
Pendidikan agama Kristen meliputi pengajaran tentang sejarah gereja, teologi, dan praktik-
praktik keagamaan. Selain itu, pendidikan agama Kristen juga berupaya mengembangkan
karakter dan moral siswa dengan memberikan pengajaran tentang nilai-nilai kebenaran,
kejujuran, kasih, pengampunan, dan kerendahan hati.

C. Faktor yang Mempengaruhi Minat Belajar


Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi minat belajar pada mata pelajaran
pendidikan Agama Kristen, yaitu:
a. Lingkungan Keluarga: Peran keluarga sangat penting dalam membentuk minat
belajar anak terhadap Pendidikan Agama Kristen. Lingkungan keluarga yang
mendukung, memberikan pengajaran dan diskusi agama yang positif, serta
mendorong partisipasi aktif dalam kegiatan keagamaan, dapat meningkatkan
minat belajar anak terhadap mata pelajaran tersebut.
b. Metode Pengajaran: Metode pengajaran yang menarik dan interaktif dapat
meningkatkan minat belajar siswa dalam mata pelajaran Pendidikan Agama

3
Kristen. Penggunaan berbagai teknik dan strategi pembelajaran, seperti diskusi,
simulasi, dan kegiatan praktis, dapat membuat mata pelajaran tersebut lebih
menarik dan relevan bagi siswa.
c. Relevansi dan Keterkaitan: Penting bagi guru untuk menghubungkan materi
Pendidikan Agama Kristen dengan kehidupan sehari-hari siswa. Menunjukkan
relevansi dan keterkaitan antara ajaran agama dengan nilai-nilai moral, etika,
dan penerapan dalam kehidupan nyata dapat meningkatkan minat belajar siswa.
d. Guru yang Inspiratif: Guru yang memiliki kompetensi dalam Pendidikan
Agama Kristen dan mampu menginspirasi siswa dapat berpengaruh positif
terhadap minat belajar siswa. Guru yang berdedikasi, memahami kebutuhan
siswa, dan mampu menciptakan suasana belajar yang nyaman dan interaktif
dapat membantu meningkatkan minat siswa dalam mata pelajaran tersebut.
e. Penggunaan Teknologi: Penggunaan teknologi dalam pembelajaran Pendidikan
Agama Kristen juga dapat mempengaruhi minat belajar siswa. Penggunaan
media, video, atau aplikasi interaktif yang relevan dengan materi pembelajaran
dapat membuat mata pelajaran tersebut lebih menarik dan dapat meningkatkan
minat belajar siswa.
Namun, penting untuk dicatat bahwa setiap individu memiliki preferensi dan minat
yang unik, jadi faktor-faktor di atas mungkin berbeda-beda dalam mempengaruhi minat
belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen di SMP.

D. Strategi Efektif untuk Meningkatkan Minat Belajar


Dalam mengimplementasikan strategi pembelajaran yang efektif ini, guru juga
harus mempertimbangkan kebutuhan dan karakteristik individu siswa agar dapat
memberikan pendekatan yang sesuai dengan kemampuan dan minat belajar siswa.
Berikut adalah beberapa strategi pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan minat
belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Kristen:
1. Membuat materi pelajaran menjadi menarik dan relevan dengan kehidupan
siswa: Guru dapat memilih materi yang menarik dan relevan dengan kehidupan
sehari-hari siswa sehingga siswa lebih tertarik dan termotivasi untuk belajar.
2. Menggunakan metode pembelajaran yang aktif dan partisipatif: Metode
pembelajaran seperti diskusi kelompok, presentasi, simulasi, dan pembelajaran
berbasis masalah dapat membantu siswa untuk lebih aktif dan berpartisipasi
dalam proses pembelajaran.

4
3. Mendorong keterlibatan siswa dalam pembelajaran: Guru dapat mendorong
keterlibatan siswa dalam pembelajaran dengan memberikan tugas yang
menantang dan memberikan ruang bagi siswa untuk berpendapat dan bertanya.
4. Menyediakan sumber belajar yang variatif: Guru dapat menyediakan sumber
belajar yang bervariasi seperti buku, video, audio, dan bahan belajar interaktif
lainnya untuk membantu siswa belajar dengan cara yang berbeda.

5
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat atau Lokasi Penelitian


Tempat : SMPN.41 Medan
Narasumber : Siswa/siswi kelas IX-6 SMPN.41 Medan
Hari : Rabu
Tanggal : 03 Mei 2023
Jam : 09.00-11.00

B. Metodologi Penelitian
Metodologi Penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif yang bertujuan untuk
mengumpulkan data berupa pernyataan Sangat Setuju (SS), Setuju (S),Tidak Setuju (TS) Sangat
Tidak Setuju(STS) . Metode pengumpulan data kuantitatif melibatkan proses pengumpulan data
secara sistematis dimana peneliti (kelompok mini riset) merancang kuesioner yang mengandung
pernyataan-pernyataan yang terstruktur. Peneliti kemudian menyebarkan kuesioner tersebut
secara langsung ke siswa/siswi kelas IX-6 di SMPN.41 Medan, dengan cara mengunjungi kelas
ataupun melibatkan guru dalam proses pengisian kuesioner.
Dalam proses pengumpulan data kuantitatif, peneliti juga memastikan bahwa
pengambilan data dilakukan dengan cara yang etis, termasuk mendapatkan izin dari kepala
sekolah. Selain itu, peneliti juga harus memastikan bahwa kuesioner yang disebarkan dapat
diisi dengan mudah oleh responden dan tidak mengandung pertanyaan yang ambigu atau sulit
dipahami. Setelah data terkumpul, peneliti kemudian dapat melakukan analisis data kemudian
hasil analisis data tersebut kemudian diinterpretasikan untuk menghasilkan kesimpulan atau
temuan yang relevan dengan tujuan penelitian.

C. Subjek Survey
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa/siswi kelas ix-6 yang ada di SMPN.41 Medan pada
tanggal 03 Mei 2023.Adapun yang diteliti mengenai Analisis Minat Belajar Pada Mata Pelajaran
Pendidikan Agama Kristen di SMPN.41 Medan.

6
D. Teknik Pengambilan Data
Teknik Pengambilan Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan menyebarkan
kuesioner langsung kepada siswa/siswi dan melakukan proses komunikasi dengan izin kepala
sekolah dan guru yang bersangkutan.

7
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

Sekolah adalah suatu sarana tempat pendidikan, dimana peserta didik diarahkan pada
upaya-upaya kepada seseorang untuk bertindak atau memiliki wawasan pengetahuan (bersifat
normatif). Tujuan Pendidikan Agama Kristen di sekolah lebih memberikan pengetahuan
kepada siswa untuk mengenal Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat, sedangkan dalam
pembelajaran Agama Kristen diarahkan kepada pembentukan kerohanian dan pertumbuhan
juga karakter anak. Maka dari itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis minat
belajar pada mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen di SMP Negeri 41 Medan.
Adapun hasil dari pengolahan data penelitian mengenai minat belajar pada mata
pelajaran Pendidikan Agama Kristen Kelas IX 6 di SMP Negeri 41 Medan. Berikut daftar
responden. Berdasarkan jenis kelamin, gambaran komposisi dari 24 responden menunjukkan
laki-laki berjumlah 11 orang (46%) dan perempuan berjumlah 13 orang (54%) yang dapat
dilihat pada tabel di bawah ini ;
Tabel 1. Profil Responden

Deskripsi Frekuensi Persentase %

Laki-laki 11 46%

Perempuan 13 54%

Total 24 100%

Setelah diperoleh data dari hasil kuesioner, selanjutnya data tersebut diolah dalam
bentuk tabel. Secara klasikal, dari data angket yang terdiri dari 15 butir pernyataan yang
diberikan kepada siswa dan siswa kelas IX 6 SMP Negeri 41 Medan yang terdiri dari 24 siswa.
Perolehan skor minat belajar siswa melalui kuesioner dikategorikan menjadi lima yaitu, sangat
tinggi, tinggi, rendah dan sangat rendah. Persentase rata-rata jawaban keseluruhan sebesar 83%
yang dapat disimpulkan sangat berminat belajar pada mata pembelajaran Pendidikan Agama
Kristen sedangkan untuk 17% berada di kategori berminat. Pada aspek perasaan senang kelas
IX 6 pada mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen di SMP Negeri 41 Medan dikategorikan
sangat tinggi, pada aspek perasaan ketertarikan kelas IX 6 pada mata pelajaran Pendidikan
Agama Kristen di SMP Negeri 41 Medan dikategorikan tinggi, pada aspek partisipasi kelas IX

8
6 pada mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen di SMP Negeri 41 Medan dikategorikan
tinggi, pada aspek perhatian kelas IX 6 pada mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen di SMP
Negeri 41 Medan dikategorikan tinggi, pada aspek bermanfaat kelas IX 6 pada mata pelajaran
Pendidikan Agama Kristen di SMP Negeri 41 Medan dikategorikan sangat tinggi. Berikut
disajikan hasil analisis kelima aspek minat siswa kelas IX 6 SMP Negeri 41 Medan disajikan
pada tabel 2.

Gambar 1. Diagram Minat Belajar

Tabel 2. Distribusi Total Persentase Hasil Kuesioner Masing-Masing Aspek

No Aspek Presentase (%) Kategori

1 Perasaan Senang 79 Sangat tinggi

2 Ketertarikan 73 Tinggi

3 Partisipasi 65 Tinggi

4 Perhatian 60 Tinggi

5 Bermanfaat 81 Sangat Tinggi


Dari hasil di atas dapat dilihat bahwa hasil persentase dari masing-masing indikator
sudah dalam kategori tinggi. Dari lima aspek yang paling rendah persentasenya adalah aspek
keempat yaitu kurangnya perhatian saat kelas berlangsung dapat disimpulkan bahwa siswa
belum sepenuhnya menaruh perhatiannya saat pelajaran berlangsung. Kemudian, siswa merasa
senang dan merasakan manfaat dari mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen, terlihat dari
presentase yang tertinggi ada pada aspek kelima yaitu bermanfaat dan pada aspek ke satu yaitu
perasaan senang. Secara keseluruhan bila dilihat dari masing-masing aspek dapat disimpulkan
bahwa rata-rata siswa SMP Negeri 41 Medan memiliki minat belajar yang cukup tinggi, siswa
merasa senang dalam pembelajaraan, siswa merasakan manfaat dari pembelajaran dan siswa
memiliki ketertarikan dalam belajar Pendidikan Agama Kristen.

9
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dalam proses analisis data, perolehan skor minat belajar siswa dikategorikan menjadi
lima yaitu sangat tinggi, tinggi, rendah, dan sangat rendah. Hasil analisis menunjukkan bahwa
83% siswa termasuk dalam kategori sangat berminat belajar pada mata pelajaran Pendidikan
Agama Kristen, sedangkan 17% siswa termasuk dalam kategori berminat. Selain itu, hasil
analisis juga menunjukkan bahwa aspek perasaan senang dan ketertarikan siswa pada mata
pelajaran tersebut termasuk dalam kategori sangat tinggi dan tinggi, sementara aspek
partisipasi siswa termasuk dalam kategori tinggi.
Dalam kesimpulannya, penelitian tersebut menunjukkan bahwa siswa kelas IX 6 SMP Negeri
41 Medan memiliki minat belajar yang tinggi pada mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen,
dengan aspek perasaan senang, ketertarikan, dan partisipasi siswa yang cukup tinggi. Metode
pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner yang dapat memberikan data kuantitatif
yang terukur dan sistematis.

B. Saran
Saran yang dapat diambil adalah untuk meningkatkan minat belajar siswa pada mata
pelajaran Agama Kristen. Hal ini dapat dilakukan melalui berbagai upaya, seperti
meningkatkan kualitas pembelajaran, mengadakan kegiatan-kegiatan yang dapat memotivasi
siswa, dan memberikan dukungan serta penghargaan kepada siswa yang menunjukkan minat
dan prestasi yang baik dalam pembelajaran Pendidikan Agama Kristen.

10
DAFTAR PUSTAKA

Ritonga, Nova. "Teologi Sebagai Landasan Bagi Gereja Dalam Mengembangkan Pendidikan
Agama Kristen." Jurnal Shanan 4.1 (2020): 21-40.

Fardillah, N. (2019). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Belajar Siswa pada Mata
Pelajaran Pendidikan Agama Kristen. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 38(2), 195-204.

Nursyahidah, N. (2018). Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Teknologi untuk


Meningkatkan Minat Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen. Jurnal
Pendidikan Agama Kristen, 6(1), 1-9.

FD, Pongoh. (2023). Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Belajar Pendidikan Agama
Kristen. Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan, 14(1), 1-10

11
LAMPIRAN 1

12
13
LAMPIRAN 2

14
LAMPIRAN 3

15

Anda mungkin juga menyukai