Anda di halaman 1dari 10

KOLABORASI TARIAN INDIA MORENS

Di Susun oleh :
1. Nur hafidda
2. Sanji duwi narti
3. Putri wulandari
4. M.ale
5. Ilham nuril fahmi
PROGRAM STUDY PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS BAHASA DAN SAINS
UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA

PENDAHULUAN
Latar Belakang

Seni tari merupakan budaya yang dapat di lestarikan, karena memiliki peran penting
bagi masyarakat. Indonesia salah satu bangsa yang memiliki keanekaragaman budaya, yang
membuat bangsa Indonesia semakin maju dan berkembang dari segi kesenian dapat membuat
bangsa Indonesia semakin di kenal dengan beragam budayanya. Kesenian merupakan unsur
kebudayaan yang mempunyai ciri khusus yang menunjukan sifat-sifat kedaerahan yang
berbeda dari daerah satu dengan daerah lainnya. Kesenian merupakan salah satu bagian
dalam kehidupan manusia dan kesenian menjadi salah satu sarana untuk mengungkapkan
gagasan-gagasan atau pemikiran. Dalam kegiatan berkesenian manusia mengekspresikannya
melalui beberapa media antar lain melalui media gerak yaitu tari. Tari adalah bagian dari
kebudayaan manusia yang dapat kita jumpai di berbagai daerah yang ada di Indonesia.
Kebudayaan masyarakat tersebut berkembang pada setiap daerah itu sendiri serta memiliki
peran penting dalam kehidupan manusia, kerena bisa memberikan berbagai manfaat seperti
hiburan dan sarana komunikasi antara penonton atau seniman.

Budaya menari hidup dan berkembang di dalam berbagai kolompok masyarakat yang
akhirnya melahirkan tari-tarian tradisi. Tari tradisi adalah tari yang lahir, tumbuh,
berkembang pada suatu masyarakat yang kemudian di turunkan atau di wariskan secarah
terus menerus dari generasi ke generasi serta sesuai adat kebiasanya itu sendiri dan telah
diakui oleh masyarakat pendukungnya. Seiring perkembangan pemikiran manusia dan
kehidupan manusia serta berubahnya selerah masyarakat dalam berkesenian, maka muncul
jenis-jenis tari yang tidak hanya untuk tujuan upacara keagamaan saja, tetapi muncul tari-
tarian yang berfungsi hiburan maupun ungkapan keindahan. Selain itu muncul juga karya-
karya tari kreasi yang semakin memperkaya bangsa Indonesia.

Gerakan tubuh pada seni tari dapat menyehatkan tubuh, karena menari merupakan
salah satu aktivitas fisik yang lebih banyak melakukan gerak dengan kelincahan tubuh,
kelenturan tubuh, daya tahan dan power yang akan membakar energi dalam tubuh seperti kita
berolahraga. Jika semua bagian tubuh digerakkan maka lemak yang ada ditubuh kita akan
menurun. Tidak hanya itu, jika lemak tubuh berkurang, maka berat badan kita akan menurun,
apabila berat badan sudah turun dan berada dititik ideal yang sudah ditentukan dalam pola
tubuh.

Pada tarian ini memiliki banyak gerakan pada anggota tubuh sehingga kita dapat
menyeimbangkan pola lantai pada gerakan tarian tersebut. Kolaborasi tarian india modern ini
dapat mempersatukan gerakan tarian di india yang lebih modern. Tarian modern ini
merupakan perkembangan dari tarian budaya yang digunakan untuk mempersatukan gerakan
tarian yang sudah ada. Gerakan dalam tarian ini memiliki keunikan yang menarik sehingga
tarian ini dapat memotivasi anak-anak untuk mengembangkan bakatnya dalam seni tari.

1. Fungsi dan Manfaat Tari


Tarian modern ini memiliki fungsi dalam kehidupan masyarakan sekitar diantaranya
sebagai :
a. Upacara ritual
Upacara ritual dalam tarian modern merupakan suatu tindakan yang di lakukan
dalam kebiasaan adat atau keagamaan yang menandai kesakralan atau
kehikamatan suatu peristiwa. Upacara menjadi bagian penting karena berfungsi
sebagai media pembinaan kehidupan sosial untuk membentuk norma-norma dan
nilai-nilai yang berlaku dalam masyarakat.
b. Sebagai Hiburan
Seni tari sebagai sarana hiburan di gunakan dalam rangka memeriah suasana
pesta pernikahan. khitanan, sukuran peringatan hari-hari besar nasional dan
persemian persemian gedung.
c. Sebagai penyambutan atau uacapan selamat datang
Tari modern selain sebagai upacara ritual dan sebagai hiburan juga memiliki
fungsi lain yaitu sebagai penyambutan atau ucapan selamat datang kepada tamu-
tamu penting atau tamu pejabat dan untuk festifal seni.
d. Sebagai media pendidikan
Nilai-nilai keindahan dalam tarian modern akan mengasah seseorang untuk
mempunyai sikap dewasa dalam kehidupan sehari-hari.
e. Sebagai ciri khas daerah
Melambangkan suatu tradisi dari daerah tersebut yang menjadi ciri khas atau
karakter dari seseorang.
f. Sebagai pelestarian budaya
Sebagai bentuk pelestarian budaya dari peninggalan nenek moyang suatu daerah
tersebut.
g. Sebagai motivasi seseorang
Dengan melakukan tarian modern dapat memotivasi seseorang dalam belajar
lebih mendalam terhadap seni tari sesuai minat dan bakat seseorang.
h. Sebagai wawasan
Selain bisa mengaplikasikan tarian modern, dapat menambah wawasan seseorang
dalam berpikir kreatif agar gerakan dapat memberikan pengalaman secara nyata
bagi yang melihatnya.

Tarian modern juga memiliki manfaat yaitu sebagai berikut :


1. Melatih kekompakan dalam sebuat tim tari
2. Melatih konsentrasi
3. Melentukkan tubuh
4. Menjaga kesehatan jantung
5. Baik untuk pertumbuhan anak
6. Memperbaiki mood
7. Mengembangkan kreatifitas dalam gerakan
8. Menyeimbangi pola makan
9. Menginspirasi orang
10. Menjaga keseimbangan tubuh

2. Deskripsi Tari
Kolaborasi tarian india modern ini dapat digunakan diberbagai kalangan.
Khususnya di kalangan anak-anak sekolah dasar. Tarian ini menggambarkan suatu
tradisi di masyarakat, dimana ada bebrapa budaya yang diangkat dalam tarian ini.
Tarian ini dapat berpasang-pasangan,individu dan kelompok sehingga tarian ini
mudah di aplikasikan.
a. Tarian ini juga memiliki ragam gerak tari
Gerak merupakan medium utama dalam tari, walaupun secara visual, karya tari
selalu ditangkap lewat visualnya, seperti: gerak, rias, busana, property, dan
sebagainya. Gerak sebagai medium utama menganadung kesan-kesan yang
dimaksud, kesan akan bentuk yang pertama ditangkap oleh penglihatan adalah
gerak itu sendiri. Penggunaan dan kesadaran unsur-unsur gerak untuk
pembentukan karya tari diharapkan mampu mengantarkan proses penggarapan
sebuah karya tari yang diminati.
1. Gerak bekerja merupakan suatu gerakan yang dilakukan untuk memenuhi
kebutuhan dasar hidup manusia. Aspek hayatan maupun aspek ungkapan
kehidupan jiwa tidak pernah dipikirkan. Jadi merupakan gerakan manusia
yang dilakukan untuk mencapai keseimbangan hidup dengan berdasarkan
pada nilai kesejahteraan material.
2. Gerak bermain merupakan suatu kegiatan bergerak yang bersifat jasmaniah
yang melibatkan sejumlah pelaku. Mereka yang terlibat dalam peristiwa
bermain berusaha menghindarkan kesan emosional dan lebih menekankan
pada kesadaran kebersamaan yang saling memberikan.
3. Gerak tari lebih bersifat keluar, terjadi komunikasi antara pribadi yang
terlibat. Di dalam kesenian seorang seniman menciptakan karyanya karena ia
menghayati kebenaran-kebenaran yang tidak dapat diwujudkan dalam
keseharian.

b. Jenis Tari Berdasarkan Koreografi


Jenis tari berdasarkan koreografi dapat dibagi menjadi tiga, yaitu :
1. Tari Tunggal
Merupakan bentuk tari yang ditarikan secara individu/ sendiri, baik perempuan
atau laki-laki. Penari memiliki tanggung jawab pribadi untuk menghapal gerak
dan formasi dari awal sampai akhir pementasan. Tari tunggal biasanya
memiliki alur cerita atau penokohan yang mengambil tema  seperti
kepahlawanan atau percintaan.
2. Tari Berpasangan
Bisa dilakukan oleh penari laki-laki dan perempuan, sesama laki-laki, atau
sesama perempuan. Penari harus memperhatikan keselarasan geraknya dengan
gerak pasangannya. Mereka harus saling mengisi dan melengkapi, juga
melakukan respons dan kerja sama.
3. Tari kelompok
Merupakan bentuk tarian yang ditarikan oleh tiga orang atau lebih. Tari jenis
ini memerlukan kerjasama yang lebih baik lagi. Keselarasan gerak dan
permainan komposisi sangat menentukan. Untuk pergelaran sendra tari atau
drama tari penari harus dapat diajak kerja kelompok berdasarkan alur cerita
atau keterkaitan para pemeran tokohnya.
c. Gambar ragam tari kolaborasi india modern
3. Kostum
Kostum adalah pelindung tubuh dari sekelilingnya, seperti benturan pada tubuh
pemakainya dan pengaruh iklim.
a. Kostum adalah aspek seni rupa dalam penampilan tari, kostum tersebut akan
menggambarkan identitas tarian melalui garis, corak,dan warna kostum.
b. Kostum adalah pendukung tarian dan merupakan unsur yang tidak dapat
dipisahkan dari sebuah tarian. Identitas tarian dan dorongan menari harus tercapai
melalui keseni rupaan untuk mencapai tujuan teateral
c. Kostum merupakan unsur keindahan tarian yang menyatu dengan tubuh penari.
Dengan unsur ini, maka tarian kesatuan akan dihayati keindahannya.
d. Kostum merupakan unsur keserasian bagi si penari dan tarian itu sendiri.
Penampilan peran secara karakteristik harus diungkapkan pula oleh kostum, yang
bersama dengan tujuan tarian tersebut tampil dengan serasi.
e. Kostum harus menonjolkan dan menggambarkan indentitas pemeranan corak
gambar, bentuk, warna dan bahan kostum.
f. Kostum harus merupakan komponen peranan melalui corak dan warnanya
kedalam maksud sebuah pementasan tari.

Tujuan kostum dalam sebuah tarian adalah sebagai berikut :


a. Kostum harus sesuai dengan penari dan nyaman dipakai, karena membuat penari
senang menarikan tariannya.
b. Menertibkan dan merapikan dandanan agar dirinya tidak merasa kecewa dan
terlindung dari hal-hal yang merugikan tubuhnya.
c. Menggambarkan dan menyempurnakan identitas tarian.
d. Dengan kostum memancarkan keindahan tari, karena adanya kesatuan yang serasi
antara kostum dan tarian.
e. Kostum menjelaskan identitas peran dalam sebuah pentas seni. Berdasarkan
penjelasan diatas penyusun menyimpulkan kostum tari adalah busana khusus
untuk sebuah pertunjukkan, tujuannya memperkuat acting sehingga dapat
membangkitkan daya ilusi dan menghidupkan lakon. kostum yang dikenakan
dalam pertunjukan tari diperlukan untuk menghidupkan suatu peran.

4. Pola Lantai
5. Iringan Tari
Penggunaan alat musik di setiap daerah berbeda-beda dan perbedaan tersebut
yang mempengaruhi gerak atau respons seorang penari dalam menampilkan tariannya.
Secara umum, jenis musik iringan dalam tari tradisional dibagi menjadi 2, yaitu
iringan internal dan iringan eksternal.

a. Iringan internal merupakan iringan tari yang dihasilkan oleh suara dari gerakan
penari, seperti suara tepukan tangan pada tari Saman, suara gelang-gelang logam
dari tari Belian, dan suara piring-piring dari tari Lilin.
b. Iringan eksternal merupakan iringan tari yang dihasilkan dari luar tubuh si penari
atau orang lain baik melalui rangkaian kata-kata, nyanyian, pantun, maupun musik
yang lebih beragam.
Berikut ini fungsi iringan tari sebagai berikut :
a. Sebagai iringan gerakan, penari terbantu untuk menentukan atau menciptakan
ketukan dan memudahkan menghafal gerakan.
b. Sebagai ilustrasi, dengan iringan musik maka penonton dapat membayangkan
situasi apa yang sedang dibawakan oleh penari.
c. Sebagai pembangun suasana, dalam hal ini musik iringan difungsikan untuk
memberikan kesan dramatik-dramatik dan tidak monoton sehingga suasa yang
ditampilkan sesuai dengan tujuan cerita.
d. Menambah nilai indah pada tari, iringan musik membantu memperindah tarian
bisa sesuai dengan gerak dan tema yang dibawakan. Selain itu mempertegas
gerakan dan mendukung jalannya pertunjukan.

6. Keunikan Tari
Kolaborasi tari india modern juga memiliki keunikan yaitu :
a. Tarian tersebut mempunyai ragam gerak campuran
b. Tarian tersebut biasanya digunakan sebagai tari hiburan, pergaulan, juga
sebagai wujud rasa syukur
c. Tarian tersebut memiliki ciri-ciri bentuk gerak, irama, ekspresi, dan rias
busana yang sederhana serta sering disajikan secara berpasang-pasangan atau
kelompok.
d. Tarian tersebut dapat dikembangkan menjadi tari tradisional klasik hanya bisa
dilakukan dalam kelompok bangsawan tersebut.
e. Tarian tersebut juga bisa dikreasikan menjadi bentuk gerak tari baru yang
dirangkai dari perpaduan gerak tari tradisional kerakyatan dengan tari
tradisional klasik.
f. Tarian dari gerakan tersebut berasal dari satu daerah atau berbagai daerah di
Indonesia.
g. Tarian tersebut selain bentuk geraknya, rias, busanan dan irama iringannya
juga merupakan hasil modifikasi tari tradisi.

Anda mungkin juga menyukai