Anda di halaman 1dari 28

DOKUMEN HASIL EVALUASI TAHUNAN PENCAPAIAN VISI, MISI,

TUJUAN,DAN RENCANA SEKOLAH

SMP TAHFIZHUL QUR`AN PANGERAN DIPONEGORO


TAHUN PELAJARAN 2021/2022

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM TEMBALANG


TAHUN 2022

i
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Illahi Robbi penyusunan Laporan
Evaluasi Pelaporan Kerja SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro Tahun Ajaran
2021/2022 telah selesai.
Adapun tujuan dari penyusunan laporan evaluasi program kerja sekolah ini adalah
untuk melihat program-program yang telah terlaksana dan yang belum terlaksana sebagai
bahan pertimbangan dan masukan dalam pembuatan program kerja tahun berikutnya. Hal ini
dimaksudkan agar program kerja yang akan datang dapat tersusun dan terlaksana lebih
sempurna.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tiada terhingga kepada
semua pihak yang turut mendukung atas tersusunnya laporan evaluasi program ini. Lebih
khusus ucapan terima kasih penulis disampaikan kepada Yth. :
1. Ibu Pengawas SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro, atas bimbingan dan
sarannya.
2. Komite SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro atas dukungannya dan
masukannya.
3. Dewan guru SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro, serta orang tua siswa yang
tidak dapat kami sebutkan satu persatu.
Dalam penyusunan laporan evaluasi ini tentunya masih banyak kekurangan, dan
kelemahan. Oleh karena itu, saran dan masukan-masukannya dari semua pihak sangat
diharapkan demi perbaikan pada masa mendatang.
Akhirnya, mudah-mudahan laporan evaluasi program kerja ini dapat bermanfaat.
Amiin. Ya robbal’alamiin.

Semarang, Juli 2022

Tim Penyusun

ii
DAFTAR ISI

Cover.......................................................................................................................................................

Kata Pengantar.....................................................................................................................................

Daftar Isi..............................................................................................................................................

BAB I. PENDAHULUAN....................................................................................................................

A. Latar Belakang....................................................................................................................................

B. Tujuan Evaluasi.................................................................................................................................

C. Sasaran...............................................................................................................................................

BAB II. PROFIL SEKOLAH..............................................................................................................

A. Visi.....................................................................................................................................................

B. Misi....................................................................................................................................................

C. Tujuan Sekolah..................................................................................................................................

D. Pelaksanaan Program Kerja Sekolah Tahun 2021.............................................................................

BAB III. EVALUASI............................................................................................................................

A. Deskripsi Hasil...................................................................................................................................

B. Pembahasan.......................................................................................................................................

BAB IV PENUTUP..............................................................................................................................

A. Kesimpulan.......................................................................................................................................

B. Rencana Tindak Lanjut......................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................................

iii
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Program sekolah merupakan suatu pedoman, petunjuk arah, dan penggerak yang
menentukan semua aktivitas yang ada di sekolah. Bermutu atau tidaknya suatu kegiatan
sekolah sangat tergantung pada program yang dibuat. Apabila program sekolahnya baik
maka kegiatan- kegiatan sekolahnya pun akan baik, dan begitu pula sebaliknya apabila
program sekolahnya tidak bermutu maka sudah barang tentu kegiatan-kegiatan sekolahnya
tidak akan bermutu pula.
Berkaitan dengan program sekolah ini sangat berkaitan dengan ketercapaian tujuan
pendidikan. Perlu diketahui bahwa semua kegiatan yang dilakukan di sekolah yang
merupakan realisasi dari program sekolah yang telah dibuat, semua itu harus bermuara pada
satu titik yakni tercapainya tujuan pendidikan sebagaimana yang diharapkan.
Berdasarkan pada uraian di atas tampak jelas bahwa program sekolah sangat penting
dalam dunia persekolahan. Oleh karena itulah, mengingat pentingnya program sekolah, maka
untuk menjaga mutu dan pengembangannya ke arah yang lebih baik, program sekolah ini
harus selalu dievaluasi secara berkelanjutan. Sehingga dengan dilakukannya evaluasi yang
kontinyu, dari waktu ke waktu program sekolah akan semakin bermutu. Dari hasil evaluasi
inilah, dapat dilakukan perbaikan-perbaikan, pengembangan, dan peningkatan program
sekolah sehingga akan semakin sempurna sesuai dengan tuntutan dan harapan dalam rangka
mencapai tujuan pendidikan.
Dikemukakan oleh Akhmad Sudrajat bahwa evaluasi program di sekolah dapat
berfungsi untuk dijadikan sebagai feed back dalam rangka memperbaiki dan
mengembangkan program, serta dapat memberikan informasi tentang perkembangan dan
ketercapaian program untuk selanjutnya digunakan untuk meningkatkan mutu program
berikutnya. Sesuai dengan uraian-uraian di atas itulah pada kesempatan ini dilakukan
evaluasi terhadap program kerja sekolah yang telah dibuat SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran
Diponegoro pada tahun pelajaran 2021.

B. Tujuan Evaluasi
Tujuan dilakukannya evaluasi program sekolah ini adalah :
1. Sebagai diagnosa untuk mengetahui program-program yang tidak tepat atau masih kurang
bermutu yang selanjutnya dijadikan dasar untuk melakukan perbaikan-perbaikan, dan
sekaligus untuk mengetahui program-program sekolah yang telah dipandang baik
sehingga perlu terus dikembangkan.
2. Untuk mengetahui hambatan, kelemahan, dan masalah yang menyebpeserta didikan tidak
tercapainya program kerja sekolah sehingga akan memudahkan langkah kerja tahun
berikutnya

1
3. Untuk menjaga mutu program sekolah agar semakin baik dan tetap up to date sesuai
dengan keberadaan siswa dan juga relevan dengan tuntutan masyarakat yang selalu
berkembang dengan cepat.

C. Sasaran
Sasaran dalam pelaksanaan evaluasi ini adalah tertuju pada semua program kerja
tahunan SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro yang mencakup 7 bidang program
yaitu : bidang kurikulum, kesiswaan, ketenagaan, sarana dan prasarana, humas, keuangan,
dan program manajemen.

2
BAB II
PROFIL SEKOLAH
A. Visi Sekolah
SMP Tahfizhul Qur’an Pangeran Diponegoro Kec. Tembalang sebagai lembaga
pendidikan menengah pertama berciri khas Islam perlu mempertimbangkan harapan murid,
orang tua murid, lembaga pengguna lulusan sekolah dan masyarakat dalam merumuskan
visinya. SMP Tahfizhul Qur’an Pangeran Diponegoro Kec. Tembalang juga diharapkan
merespon perkembangan dan tantangan masa depan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi;
era informasi dan globalisasi yang sangat cepat. SMP Tahfizhul Qur’an Pangeran
Diponegoro Kec. Tembalang ingin mewujudkan harapan dan respon dalam visi berikut:
”Menciptakan Generasi Qur’ani yang Ilmiah Amaliah, Istiqomah, Berakhlakul Karimah
dan Cinta Tanah Air”
Sebagai indikator dari visi ini adalah terbentuknya generasi yang memiliki
karakteristik Islami adalah memiliki kelompok pengajar yang handal, keunggulan prestasi
akademik, keterampilan sebagai bekal hidup, budaya keagamaan yang kuat, mampu
berinteraksi dengan masyarakat, dan mengimplementasikan ilmu yang dimiliki dalam
kehidupan sehari-hari, serta mewujudkan tujuan pendidikan nasional yang merupakan bukti
cinta tanah air dari suatu lembaga pendidikan.

B. Misi Sekolah
Misi SMP Tahfizhul Qur’an Pangeran Diponegoro Kec Tembalang adalah :
1) Membina potensi religious, intelektual, dan emosional secara integral dan
berkesinambungan.
2) Membudayakan kehidupan Islami, menjadikan Al-Qur’an dan As-Sunah sebagai
pedoman utama
3) Mengembangkan potensi life skill yang dimiliki siswa
4) Mengembangkan pendidikan berorientasi internasional dengan tetap mempertahankan
budaya lokal.
5) Membudayakan kehidupan peduli lingkungan.

Motto
”Be Faithful Moslem, Future Leader, Longlife Learner and Global Citizen”

Misi tersebut dapat di capai melalui:


1. Meningkatkan profesionalisme guru..
2. Membiasakan siswa berprilaku yang mencerminkan adab Islami ketika melakukan
aktifitas di sekolah maupun di luar sekolah.
3. Mewujudkan siswa berprestasi, memiliki sikap mandiri,aktif kreatif dan inovatif.
4. Mewujudkan sarana dan prasarana pendidikan yang di perlukan.

3
5. Mengembangkan minat dan bakat siswa melalui kegiatan ekstrakulikuler.
6. Memberikan siswa dengan ketrampilan sebagai bekal hidup di masyarakat.
7. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam penyelenggaran pendidikan.

C. Tujuan Sekolah
Tujuan jangka pendek program 1 tahun (tahun 2021 – 2022)
1. Mewujudkan SMPTQ Islam Pangeran Diponegoro sebagai sekolah unggul dalam bidang
tahfizh, akademis dan akhlakul Karimah
Bentuk program :
a. Penerimaan murid baru dengan seleksi yang baik, meliputi pemetaan kemampuan
membaca Al Qur’an dan tahfizh serta observasi kompetensi dasar yang akurat dan
baik.
b. Stuktur program kurikulum dengan mengembangkan program muatan lokal seperti:
kemampuan tahfizh Al Qur’an, berbahasa Inggris, bahasa arab, komputer, dan life
skill.
c. Pelaksanaan Proses Belajar Mengajar ( PBM ) kelas dengan beroreantasi active
learning serta pembelajaran yang berpusat pada siswa.
d. Pembentukan prestasi murid melalui program bimbingan belajar mata pelajaran
pilihan dengan program remedial serta pembinaan anak berbakat dalam mata peljaran
maupun ekstrakurikuler.
e. Pelaksanaan sistem evaluasi pembelajaran yang komprehensif dari semaua aspek
yang dimiliki siswa baik dari aspek kognitif atau pun psikomotor
f. Program motivasi murid melalui proses sholat dhuha dan motivasi pagi serta
pemberian reward kelas maupun sekolah.
g. Program pelaksanaan bimbingan dan konseling, baik untuk anak maupun orang tua
dengan petugas yang professional sesuai dengan bidangnya.
h. Penanaman akidah dan akhlak melalui muatan IMTAK dalam pejaran Agama.
i. Praktik ibadah sebagai upaya pembiasan beribadah bagi murid.
2. Menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif ,aman dan nyaman untuk belajar
mengajar. Bentuk program:
a. Tata tertib sekolah (Standar Operating Procedure/ SOP) tersosialisasi dengan baik dan
di tegakan.
b. Mewujudkan sekolan yang bersih dan sehat bagi warga sekolah melalui budaya dasar
bersih di sekolah.
c. Membina kerukunan antar warga sekolah melalui program silaturohmi.
d. Meningkatkan keamanan sekolah selama 24 jam setiap hari
e. Menjalin kerja sama yang erat dengan warga masyarakat dan aparat setempat dalam
menjaga keamanan dan kekeluargaan

4
f. Melaksanakan kegiatan sosial dalam lingkungan masyarakat.
g. Membentuk paguyuban kelas bagi wali murid.
3. Menjadikan sekolah sebagai pusat pengembangan bakat,minat dan pembinaan prestasi
murid, melalui program:
a. Melaksanakan program ekstrakurikuler berdasarkan pilihan anak dan mengacu pada
kepada program sekolah, seperti: kepramukaan, rebana, komputer,kaligrafi, bela diri
dll.
b. Menampung kreatifitas anak melalui pembentukan sanggar kretifitas dalam ekstra
kulikuler jurnalistik/mading.
c. Mengikutsertakan murid-murid berbakat dan berprestai dalam kegiatan lomba
d. Menjalin kerja sama dengan sekolah lain dan lembaga yang relevan untuk pembinaan
dan pengembangan bakat serta prestasi anak.
e. Penambahan ekstra kurikuler sehingga menampung seluruh minat dan bakat siswa.
4. Menciptakan sekolah yang berkompeten dalam bidanganya masing-masing dan
memiliki pengetahuan umum yang luas untuk bekal kiprahnya dalam masyarakat.
Bentuk program:
a. Melaksanakan pembinaan pegawai melalui kegiatan supervisi kelas maupun
pembinaan rutin mingguan yang berupa program tahfizh Qur’an minimal 15 juz,
Bahasa Inggris, bahasa arab, Go Blog dll.
b. Melaksanakan pelatihan khusus peningkatan profesionalitas guru.
c. Mengirim guru dan karyawan dalam forum seminar dalm rangka memperkaya
wawasan dan keilmuan guru.
d. Melaksanakan studi banding kelembagaan pendidikan lain dan institusi yang relevan.
e. Mengirim guru dan karyawan untuk mengikuti pelatihan-pelatihan maupun lomba-
lomba yang relevan dengan bidang tugas dan keahlian mereka.
5. Mewujudkan SMPTQ Pangeran Diponegoro sebagai sekolah yang memiliki sarana dan
prasarana ideal untuk bersaing dalam dunia global
a. Pembangunan kelas yang memadai.
b. Melengkapi sarana kelas dengan berbagai macam media pembelajaran/ alat peraga
yang lengkap dari masing-masing bidang studi seperti: alat peraga matematika, IPS,
Bahasa Indonesia dan lain-lain. Serta mengoptimalkan fungsi laboratorium
computer.
c. Menjadikan perpustakaan sekolah yang lengkap, seperti memiliki koleksi
buku/refrensi pengajaran untuk semua disiplin ilmu yang terkait dengan materi di luar
sekolah.
d. Menjalin kerjasama yang erat dengan lembaga-lembaga pendidikan maupun non
pendidikan dalam rangka penembangan mutu sekolah.

5
6. Menjalin kerjasama yang erat dengan lembaga-lembaga pendidikan maupun non
pendidikan dalam rangka pengembangan mutu sekolah. Bentuk program:

a. Mengikuti program KKG tingat Gugus, tingkat Kecamatan, Dinas Pendidikan


Kabupaten atau pun tingkat Provinsi
b. Kerjasama dengan pihak lain dalam penyelenggaran pelatihan: pelatihan dokter kecil
bagi murid dll.
c. Penyelenggaran work shop/ seminar dengan pihak luar
d. Kerjasama dalam penyediaan nara sumber pembelajaran
e. Studi banding antar sekolah.
D. Pelaksanaan Program Kerja Sekolah Tahun 2021/2022
Dalam poin ini akan membahas tentang pelaksanaan program kerja sekolah tahun 2021/2022
yang secara umum meliputi :
1. Bidang Kurikulum
Bidang Kurikulum, menyangkut masalah teknis edukatif dan kegiatan belajar mengajar.
2. Bidang Kesiswaan
Bidang Kesiswaan, didalamnya termasuk administrasi siswa, kegiatan-kegiatan
ekstrakurikuler seperti pramuka, keterampilan, kesenian dan olah raga.
3. Bidang Ketenagaan
Bidang Ketenagaan meliputi tenaga guru, tenaga Tata Usaha, Penjaga Sekolah, Petugas
Labotarium, Petugas Perpustakaan, BP, UKS, dan sebagainya. Namun ketenagaan yang
sudah terpenuhi baru tenaga guru dengan sitim guru kelas.
4. Sarana dan Prasarana
Sarana dan Prasarana, sarana mencakup alat-alat yang digunakan untuk administrasi,
Kegiatan Belajar Mengajar, Penelitian dan sebagainya. Dalam Standar Sarana dan
Prasarana bahkan diwajibkan bahwa setiap sekolah harus memiliki sarana yang
mencakup perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar
lainnya, bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang
proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan. Sedangkan tentang prasarana
dikemukakan bahwa setiap satuan pendidikan diwajibkan memiliki prasarana yang
meliputi lahan, ruang kelas, ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang TU, ruang
perpustakaan, ruang laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang unit produksi, ruang
kantin, tempat berolah raga, tempat beribadah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan
ruang lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan
berkelanjutan. (PP No. 19 Tahun 2005 pasal 42 ayat 1 dan 2).
5. Humas
Hubungan kerja sama dengan masyarakat, meliputi komunikasi dengan masyarakat,
intansi- intansi lain, dalam rangka sosialisasi sekolah, maupun dalam usaha peningkatan

6
partisipasi masyarakat untuk menunjang kelancaran kegiatan sekolah.

6. Keuangan
Pembiayaan menyangkut keperluan-keperluan dana, sumber-sumber dana, pengelolaan
dana, dan pelaporannya.
7. Manajemen

Manajemen dimaksud di sini adalah pengelolaan terhadap ke enam poin bidang


program kerja sebagaimana tercantum di atas. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan
dalam pengelolaan itu mencakup perencanaan, pengorganisasian, penggerakan,
pengawasan, dan evaluasi (planning, organizing, actuating, controlling, evaluating).
Melalui pengelolaan ini semua sumber daya yang ada akan berdayaguna secara
efektif dan efisien dalam rangka mencapai tujuan pendidikan sebagaimana yang
diharapkan. Lebih jelasnya rincian Program Kerja SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran
Diponegoro pada tahun 2021/2022 yang sudah dilaksanakan dituangkan dalam tabel
sebagai berikut :
RINCIAN PROGRAM KERJA SMP TAHFIZHUL QUR`AN PANGRAN
DIPONEGORO KOTA SEMARANG TAHUN 2020/2021
NO BIDANG SUB BIDANG PROGRAM INDIKATOR PROGRAM
PROGRAM KEBERHASILAN ACUAN

1 Kurikulum 1.1 Penyusunan Memiliki dokumen 1. Standar Isi


Kurikulum sekolah. kurikulum sekolah. (Permendiknas
No. 21 tahun
2016)
1.2 Pelaksanaan Kegiatan Terciptanya
Belajar Mengajar pembelajaran aktif, 2. SKL
lengkap (dokumen 1, inovatif, kreatif, efektif,
(Permendiknas
2, dan 3). dan menyenangkan. No. 20 Tahun
2016)
1.3 Pelaksanaan Penilaian Tersedianya bank soal 3. Standar Proses
Terlaksannya test yang bermutu Memiliki (Permendiknas
formatif, sumatif, dan dokumen penilaian yang No. 22 Tahun
UAS/US . rapi. 2016)

4. Standar
Penilaian
Pendidikan
(Permendiknas
No. 23 Tahun
2016
2 Kesiswaan 2.1 Penerimaan Peserta Terlaksananya sistem 1. Standar Isi.
Didik Baru .Adanya PPDB yang teratur (Permendiknas
pedoman PPDB yang Terlaksananya masa No. 21 tahun
jelas. orientasi peserta didik 2016)
baru secara efektif dan
efisien 2. SKL
(Permendiknas

7
2.2 Pelaksanaan assessment. Diketahuinya jenis dan No. 20 Tahun
tingkat kelainan 2016)
3. Standar Proses
2.3 Pelaksanaan Bimbingan Teratasinya masalah- (Permendiknas
dan Penyuluhan masalah yang dihadapi No. 22 Tahun
peserta didik dan 2016)
karakteristik peserta
didik

2.4 Pelaksanaan ekstra Tumbuhnya semangat


kurikuler (Pramuka, dan kreativitas siswa
Khitobah, Desain Grafis, sesuai dengan bakat dan
jurnalistik, Panahan, minatnya Peserta didik
Rebana, Futsal, memiliki keterampilan
Badminton, Renang). sesuai dengan bakat dan
minatnya.

Siswa menerima
2.5 Pengusulan beasiswa.
beasiswa.

2.6 Pelaksanaan Rekreasi. Terlaksananya rekreasi


yang dapat menjalin
kebersamaan dan
kekeluargaan.

2.7 Penyusunan Tersusunnya


Administerasi Kesiswaan administerasi
kesiswaan yang
lengkap dan rapi
3 Ketenagaan 3.1. Pendidik : Pembagian Adanya tugas guru yang 1. Standar Pendidik
tugas guru jelas dan tepat.. dan Tenaga
Kependidikan
Pembinaan guru Peningkatan (Permendikbud
melalui supervisi profesionalisme guru. No 12 Tahun
2007
Guru mengikuti diklat, 2. Permendikbud
penataran, dll No 13 Tahun
2007
Pengusulan Pengusulan tunjangan 3. Permendikbud
kenaikan pangkat kesejahrteraan guru. No 16 Tahun
guru. 2007
Terlaksananya diklat, 4. Permendikbud
3.2. Tenaga Kependidikan penataran, dll No 24 Tahun
: Peningkatan 2008
profesionalisme tenaga 5. Permendikbud
kependidikan. No 25 Tahun
2008
6. Permendikbud
No 27 Tahun
2008
7. Permendikbud
No 40 Tahun

8
2009
4 Sarana dan 4.1 Pemeliharaan sarana Adanya sarana dan 1. Permendikbud
Prasarana dan prasarana. prasarana yang terawat No 41 Tahun
dengan baik 2009
2. Permendikbud
4.2 Usul penambahan Tersedianya sarana No 42 Tahun
sarana meubelair.. meubelair yang layak 2009
3. Permendikbud
4.3 Penambahan buku-buku Tersedianya sarana No 43 Tahun
pembelajaran. buku-buku sumber dan 2009
buku pedoman yang 4. Permendikbud
diperlukan dalam No 44 Tahun
melaksanakan 2009
pembelajaran.

4.4 Pengembangan program Terwujudnya keamanan


6K dann kenyamanan
(keamanan, kebersihan,
ketertiban, sekolah
untuk berlangsungnya
proses keindahan,
kekeluargaan, dan
pembelajaran.
kerindangan).

Terinventarisasinya
sarana dan prasarana
4.5 Pembuatan administerasi
yang dimiliki sekolah
sarana dan prasarana.
dengan baik.
5 Humas 5.1 Koordinasi rutin Terwujudnya Standar Pengelolaan
dengan warga sekolah hubungan yang (Permendiknas No.
harmonis dengan 19 tahun 2009
warga sekolah.

5.2 Meningkatkan Adanya kerjasama dan


hubungan dengan dukungan dari instansi-
instasi-instansi instansi terkait.
terkait.

5.3 Melaksanakan Meningkatnya


sosialisasi sekolah ke pemahaman dan
masyarakat.. kesadaran masyarakat
akan pengtingnya
pelayanan pendidikan
bagi peserta didik.

5.4 Berpartisipasi dalam Adanya kerjasama dan


kegiatan-kegiatan dukungan dari
lingkungan sekolah masyarakat sekitar,
dan pemerintahan pemerintahan
setempat, dan instansi setempat, dan instansi
terkait di daerah. terkait di tingkat
daerah.
6 Keuangan 6.1 Penyusunan RAPBS Adanya rencana Standar Pembiayaan

9
pembelanjaan yang jelas (Permendikbud No
dan tepat. 69 Tahun 2009)

6.2 Pengusulan dana BOS Terealisasinya


penyediaan dana dari
BOS
6.3 Menentukan biaya Pembelanjaan dana
pembelanjaan sesuai dengan sesuai
dengan RAPBS yang
telah peruntukannya
sesuai dengan RAPBS
yang dibuat.. telah
ditetapkan.

6.4 Penyusunan LPJ Terwujudnya


pengelolaan dana yang
transparan, efektif,
efisien, dan akuntabel
7 Manajemen 7.1 Pengelolaan kurikulum. Terlaksananya Standar Pembiayaan
Sekolah pengembangan (Permendikbud No
kurikulum sekolah yang 69 Tahun 2009)
sesuai dengan prinsip-
prinsip kurikulum
mengacu pada tuntutan
Standar Nasional
Pendidikan

7.2 Pengelolaan kesiswaan. Terealisasinya


pengelolaan
kesiswaan yang
teratur dan
sistimatis.

7.3 Pengelolaan ketenagaan. Terpenuhinya tenaga


pendidik dan tenaga
kependidikan yang
professional

Meningkatnya
7.4 Pengelolaan sarana dan ketersediaan dan
prasarana. pemanfaatan sarana dan
prasarana secara
optimal.

7.5 Pengelolaan humas. Terwujudnya hubungan


sekolah dan masyarakat
yang harmonis dan
bersinergi dalam
mendukung
pengembangan
pendidikan di sekolah.

Terpenuhinya
7.6 Pengelolaan keuangan..
kebutuhan keuangan
dengan pendayagunaan
yang terencana, tepat

10
sasaran, dan transparan,
serta akuntabel

RENCANA KERJA SEKOLAH DAN ALOKASI WAKTU PELAKSANAAN


SMP TAHFIZHUL QUR`AN PANGERAN DIPONEGORO KOTA SEMARANG
TAHUN 2021/2022

NO KOMPONEN PROGRAM KETERANGAN


1 BIDANG 1.1 Penyusunan Terlaksana dengan baik dan
KURIKULUM Kurikulum sekolah perlu lebih disempurnakan lagi
( Dokumen I,
Dokumen II, dan
Dokumen III) Terlaksana dengan baik
1.2 Pelaksanaan Kegiatan
Belajar Mengajar Terlaksana dengan baik dan
1.3 Pelaksanaan Penilaian perlu lebih ditingkatkan
(formatif, sumatif,
dan PTS, PAS, dan
PAT)
2 BIDANG 2.1 Penerimaan Peserta Terlaksana dengan baik
KESISWAAN Didik Baru
2.2 Pelaksanaan assessment Perlu ditingkatkan lagi
2.3 Pelaksanaan Bimbingan Perlu ditingkatkan lagi
dan Penyuluhan
2.4 Pelaksanaan ekstra Terlaksana dan perlu terus
kurikuler (Pramuka, dikembangkan
Olah Raga, Kesenian,
dan Keterammpilan)
2.5 Pengusulan beasiswa Terealisasi dengan baik
dan Bagus
2.6 Pelaksanaan Rekreasi. Terlaksana dengan baik
2.7 Penyusunan Administrasi Terlaksana dengan baik
kesiswaan
3 BIDANG 3.1 Pendidik :
KETENAGAAN  Pembagian tugas Terlaksana dengan baik
guru,
 Pembinaan guru Terlaksana dengan baik
melalui supervisi,
 Peningkatan Terlaksana dengan baik dan
profesionalisme perlu ditingkatkan terus
kinerja guru.
 Pengusulan Terlaksana dengan baik
kenaikan pangkat
guru Terlaksana dengan baik
 Pengusulan
tunjangan
kesejahrteraan guru.
Terlaksana dengan baik
3.2 Tenaga Kependidikan : dan perlu ditingkatkan
 Peningkatan terus
profesionalisme
tenaga kependidikan Terlaksana dan
 Pengusulan pelayanan perlu

11
kenaikanpangkat ditingkatkan lagi
tenaga kependidikan
4 BIDANG SARANA 4.1. Pemeliharaan sarana Terlaksana dengan baik
DAN PRASARANA dan prasarana.
4.2. Usul penambahan Terealisasi dengan baik
sarana meubelair..
4.3. Penambahan buku- Terlaksana dengan baik
buku pembelajaran.
4.4. Pengembangan Perlu dipertahankan dan
program 6 K (keamanan, dikembangkan lebih baik
kebersihan, ketertiban,
keindahan,
kekeluargaan, dan
kerindangan).
4.5. Pembuatan Perlu dipertahankan dan
administerasi sarana dan ditingkatkan
prasarana.
5 BIDANG HUMAS 5.1 Koordinasi rutin dengan Berjalan dengan baik
warga sekolah.
5.2 Meningkatkan Perlu dipertahankan dan
hubungan dengan ditingkatkan
instasi-instansi terkait.
5.3 Melaksanakan Perlu dikembangkan
sosialisasi sekolah terus . menerus dan
kemasyarakat lebih baik
5.4 Berpartisipasi dalam Terlaksana dengan baik
kegiatan- kegiatan dan perlu
lingkungan sekolah, dipertahankan dengan
setempat dan instansi terkait di
pemerintahan daerah dan pemerintah.
6 BIDANG 6.1 Penyusunan RAPBS Terlaksana dengan baik
KEUANGAN Terlaksana dengan baik
6.2 Pengusulan dana Terealisasi dengan baik
BOS
6.3 Menentukan biaya Terealisasi dengan baik dan
pembelanjaan RAPBS sesuai
yang telah dibuat
6.4 Penyusunan LPJ Terlaksana dengan baik
7 BIDANG 7.1 Pengelolaan kurikulum. Perlu terus ditingkatkan
MANAJEMEN 7.2 Pengelolaan kesiswaan. Perlu terus ditingkatkan
SEKOLAH 7.3 Pengelolaan Perlu terus ditingkatkan
ketenagaan.
7.4 Pengelolaan sarana dan Perlu terus ditingkatkan
prasarana.
7.5 Pengelolaan humas. Perlu terus ditingkatkan
7.6 Pengelolaan keuangan. Perlu terus ditingkatkan

12
BAB III
EVALUASI

A. Deskripsi Hasil
NO KOMPONEN PROGR DESKRIPSI
AM KEBERHASILAN
PROGRAM
1 BIDANG 1.1 Penyusunan Tersusunnya kurikulum sekolah
KURIKULUM Kurikulum mencakup Kurikulum Dokumen
sekolah I, Dokume II, dan Dokumen III.
(Dokumen I, Perlu ada penyempurnaan lebih
Dokumen II, baik lagi, agar lebih relevan
dan Dokumen dengan keadaan peserta didik dan
III) harapan masyarakat.
1.2 Pelaksanaan
Para guru telah melaksanakan
Kegiatan
KBM yang berorientasi pada
Belajar
PAIKEM
Mengajar
1.3 Pelaksanaan Terlaksananya penilaian yang
Penilaian sudah terencana, baik ulangan
(formatif, harian, PTS, PAS, dan PAT. Dan
sumatif, PTS diikuti dengan analisis hasil
PAS), dan PAT evaluasi untuk ditindaklanjuti
dengan program perbaikan atau
pengayaan.
2 BIDANG 2.1 Penerimaan Terlaksananya sistem Penerimaan
KESISWAAN Peserta Didik Peserta Didik Baru yang
Baru. terencana dengan baik
2.2 Pelaksanaan
Terlaksananya assessment
assessment.
sebagai dasar untuk memberikan
layanan pada siswa, walaupun
instrumen dan pelaksanaannya
perlu disempurnakan lagi agar
lebih valid dan comprehensive
2.3 Pelaksanaan
Bimbingan dan Penyuluhan telah
Bimbingan dan
dilaksanakan dengan baik sesuai
Penyuluhan.
dengan program BP yang telah
dipersiapkan dan permasalahan
yang dialami para siswa
2.4 Pelaksanaan
Terlaksnanya kegiatan ekstra
ekstra kurikuler
kurikuler secara rutin, walupun
(Pramuka,
dalam bidang kesenian perlu
Khitobah,
dikembangkan lagi dengan
Desain Grafis,
melengkapi sarana kesenian yang
jurnalistik,
diperlukan.
Panahan,
Rebana, Futsal,
Badminton,
Renang)

13
2.5 Pengusulan Beasiswa dan Bagus terealisasi
beasiswa dan dengan baik serta memberikan
Bagus. dampak positif kepada para
siswa yakni mendorong untuk
lebih rajin ke sekola
2.6 Pelaksanaan Terlaksana sesuai dengan yang
Rekreasi.. diharapkan, yaitu untuk
menambah kebersamaan, dan
kekeluargaan semua warga
sekolah
2.7 Penyusunan Telah tersusun dengan baik
Administerasi walaupun perlu lebih dilengkapi
Kesiswaan lagi untuk dapat mengkaper
semua hal yang diperlukan oleh
para siswa
3 BIDANG 3.1. Pendidik : Pembagian tugas guru telah
KETENAGAAN Pembagian dilaksanakan dengan
tugas guru. mengupayakan agar sesuai
dengan kemampuannya (the right
man on the right place).
3.2. Pembinaan Terlaksananya class visit dalam
guru melalui rangka pelaksanaan supervisi
supervisi. yang diikuti dengan evaluasi dan
tindak lanjut
3.3. Peningkatan
Terealisasi dengan terwujudnya
profesionalism
kegiatan-kegiatan mengikuti
e kinerja
program MGMP, mengikuti
guru.
diklat-diklat kependidikan dari
Dinas Pendidikan Provinsi, dan
seminar-seminar pendidikan,
untuk lebih memahami dan
mengimplementasikan 4
kompetensi guru (kompetensi
pedagogik, kepribadian,
profesional, dan kompetensi
sosial)
3.4. Pengusulan Terealisasi dengan turunnya SK
kenaikan
pangkat guru

3.5. Pengusulan diterimanya uang insentif bagi


tunjangan guru setiap tahun anggaran
kesejahrteraan
guru.

3.6. Tenaga
Kependidikan : Terlaksananya mengikiuti
kegiatan MGMP, MKKS, diklat,
lokakarya, dan workshop
Peningkatan profesionalisme
tenaga tentang kependidikan,
untuk lebih memahami dan
mengimplementasikan 5
kompetensi kependidikan kepala
sekolah (kompetensi kepribadian,

14
manajerial, supervisi,
kewirausahaan, dan kompetensi
sosial)
4 BIDANG 4.1. Pemeliharaa
SARANA DAN n sarana dan Terpeliharanya sarana dan
PRASARANA prasarana. prasarana yang dimiliki sekolah.
4.2. Usul
penambahan Terpenuhinya meubel air sekolah
sarana sesuai dengan yang diperlukan.
meubelair.
4.3. Penambahan
buku-buku Semakin lengkapnya buku-buku
pembelajaran.. paket pembelajaran dan buku
pedoman guru
4.4. Pengemban
gan program 6 Terlaksananya kegiatan-kegiatan
K untuk mewujudkan program 6 K
(keamanan,keb yaitu dengan kegiatan Kamsih
ersihan, (Kamis bersih), adanya
ketertiban,kein pembagian piket sekolah
dahan,
kekeluargaan,
dan
kerindangan)..
4.5. Pembuatan
administerasi Tersusunnya adimisterasi sarana
sarana dan dan prasarana
prasarana.
5 BIDANG 5.1 Koordinasi
HUMAS rutin dengan Terjalinnya hubungan yang baik
warga sekolah dengan warga sekolah.
5.2 Meningkatkan
hubungan Terjalinnya hubungan dan adanya
dengan instasi- dukungan dari instansi-instansi
instansi seperti Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kota Semarang dan
SMP sekitar
5.3 Melaksanakan Dibuatnya spanduk pada awal
sosialisasi tahun ajaran, memuat profil dan
sekolah ke penjelasan- penjelasan tentang
masyarakat. Sekolah serta mengikuti kegiatan-
kegiatan di tingkat kecamatan
yang diselenggarakan oleh Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Kota
Semarang
5.4 Berpartisipasi
dalam Sekolah telah berpartisipasi pada
kegiatan- kegiatan-kegiatan yang dilakukan
kegiatan oleh masyarakat atau lingkungan
sekolah dan pemerintahan setempat., seperti
pemerintahan pembangunan jalan, acara hari-
setempat, dan hari besar nasional,
instansi terkait
6 BIDANG 7.1 Penyusunan Tersusunnya RAPBS dengan baik
KEUANGAN RAPBS

7.2 Pengusulan Terealisasinya dana BOS baik

15
dana BOS dari pusat maupun dari provinsi.
7.3 Menentukan Adanya pembelanjaan yang
biaya sesuai dengan alokasi yang telah
pembelanjaan ditentukan dalam RAPBS.
sesuai dengan
RAPBS yang
telah dibuat.
Tersusunnya LPJ BOS maupun
7.4 Penyusunan keuangan dari sumber lain
LPJ sebagai bukti pemanfaatan dana
yang transparan, dan akuntabel
7 BIDANG 7.1 Manajemen Adanya pelaksanaan kurikulum
MANAJEMEN kurikulum. yang terprogram dan sistematis
SEKOLAH
Lancarnya kegiatan-kegiatan
7.2 Manajemen kesiswaan baik kurikuler maupun
kesiswaan. ekstra kurikuler
7.3 Manajemen Adanya ketenagaan yang bekerja
ketenagaan. sesuai dengan kompetensi dan
tupoksinya.
7.4 Manajemen Adanya pendayagunaan sarana
sarana dan dan prasarana secara baik
prasarana.
7.5 Manajemen Terjalinnya hubungan yang
humas. harmonis, kerjasama dan adanya
kemitraan antara sekolah dan
masyarakat
7.6 Manajemen Terencana dan terprogramnya
keuangan penggunaan dana yang dimiliki
sekolah.

B. Pembahasan

Sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah diperlukan upaya


yang terus menerus melalui penyempurnaan program kerja sekolah. Dalam upaya
penyempurnaan program sekolah tersebut maka diperlukan evaluasi program. Evaluasi
program ini sebagai bentuk akuntabilitas kepada pihak-pihak yang berkepentingan yang
semestinya dilakukan setiap akhir semester (PP 19 tahun 2005 pasal 78 butir a). Dari hasil
evaluasi program kerja ini akan diketahui hal-hal mana yang sudah baik dan perlu
dipertahankan, dan hal-hal mana yang harus dilakukan revisi atau penyempurnaan-
penyempurnaan sebagai tindak lanjut dari pelaksanaa evaluasi untuk perbaikan program
kerja tahun berikutnya, sehingga program kerja yang dibuat betul-betul mengacu pada
Standar Nasional Pendidikan sebagaimana tertuang dalam PP 19 tahun 2005.

Adapun hasil dari evaluasi program kerja SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran
Diponegoro Kota Semarang Tahun Ajaran 2021/2022 akan dibahas pada uraian-uraian
berikut.

16
1. Bidang Kurikulum
Bidang kurikulum sudah dilaksanakan dengan baik yakni mengikuti ketentuan
yang berlaku, terbukti dengan telah tersusunnya kurikulum sekolah mencakup
Kurikulum Dokumen I, Dokume II, dan Dokumen III. Namun demikian tetap perlu ada
penyempurnaan yang lebih baik lagi, agar lebih relevan dengan keadaan peserta didik
dan harapan masyarakat. Para guru telah melaksanakan KBM yang berorientasi pada
PAIKEM (pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan) hal ini
sangat perlu guna menarik minat dan motivasi siswa.
Dengan pembelajaran yang menyenangkan tentunya akan mendorong terhadap
keberhasilan KBM sebagaimana yang diharapkan. Dalam pelaksanaan pembelajaran
yang memperhatikan PAIKEM ini tentunya dengan menempuh berbagai cara mulai dari
pengelolaan kelas yang baik, metode, media pembelajaran, penampilan guru dan
sebagainya. Terlaksananya penilaian yang sudah terencana, baik ulangan harian, PTS,
PAS, dan PAT, serta diikuti dengan analisis hasil evaluasi untuk ditindaklanjuti dengan
program perbaikan atau pengayaan. Hal-hal tersebut di atas perlu terus ditingkatkan
sehingga betul-betul sesuai dengan harapan, dan tuntutan.
Bidang kurikulum ini merupakan unsur yang sangat penting karena semua
sumber daya dan fasilitas di sekolah ditujukan untuk mendukung kelancaran
pelaksanaan kurikulum yang bermuara dalam kegiatan belajar mengajar. Dalam hal
masih kurangnya penggunaan alat peraga pendidikan dalam melaksanakan KBM dengan
berbagai alasannya, ini tetap perlu diupayakan dan dicarikan solusi agar tetap dalam
pelaksanaan KBM ini didukung dengan media pembelajaran. Begitu pula tentang
pelaksanaan analisis hasil evaluasi, dan pelaksanaan program perbaikan dan pengayaan
merupakan program wajib yang harus dilakukan oleh guru dengan sebaik-baiknya.
Program-program tersebut di atas pada dasarnya sudah dilaksanakan di SMP
Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro namun perlu adanya revisi pada tahun yang
akan datang agar ada penyempurnaan.

2. Bidang Kesiswaan
Bidang kesiswaan di SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro pada
dasarnya telah dilaksanakan hal ini dibuktikan dengan terlaksananya sistem Penerimaan
Peserta Didik Baru yang terencana dengan baik. Selain itu juga dilaksanakannya
assessment yang berguna sebagai dasar dalam memberikan layanan kepada siswa untuk
dapat mengikuti pembelajaran yang tepat, walaupun instrumen dan pelaksanaannya
perlu disempurnakan lagi agar lebih valid dan comprehensive.
Bimbingan dan Penyuluhan telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan
program BP yang telah dipersiapkan dan permasalahan yang dialami para siswa.
Terlaksananya kegiatan ekstra kurikuler secara rutin, walupun dalam bidang kesenian

17
perlu dikembangkan lagi dengan melengkapi sarana kesenian yang diperlukan. Untuk
mendorong motivasi siswa maupun orang tua siswa diusulkannya program Beasiswa dan
Bagus yang hasilnya terealisasi dengan baik, sehingga memberikan dampak positif
kepada para siswa yakni mendorong untuk lebih rajin bersekolah. Melalui kegiatan
rekreasi bersama guru dan siswa, terjalinlah kebersamaan, dan meningkatnya rasa
kekeluargaan di antara semua warga sekolah. Nampaknya program ini perlu
dipertahankan untuk terus dilakukan guna menjaga hubungan agar tetap harmonis.
Karena hubungan yang baik ini sangat diperlukan dalam meningkatkan mutu
Pendidikan.
Administerasi kesiswaan telah disusun dengan sebaik-baik walaupun perlu
lebih dilengkapi lagi agar betul-betul dapat mengkaper semua hal yang diperlukan oleh
para siswa.
3. Bidang Ketenagaan

Bidang ketenagaan di SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro pada saat


ini masih bertumpu pada guru saja karena belum ada tenaga-tenaga lainnya. Kalau
ditinjau dari pandangan yang ideal memang keberadaan tenaga seperti ini sangat kurang
mendukung terhadap peningkatan mutu sekolah. Namun bila ditinjau dari tenaga guru
yang ada kualifikasinya sudah baik yakni ditinjau dari segi akademik maupun dari sudut
potensi dan kinerjanya. Tenaga pendidik yang ada di SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran
Diponegoro terdiri 1 Guru Penjas Orkes, 3 Guru PAIBP, 2 Guru IPA dan Prakarya, 1
Guru Bahasa Indonesia, 1 Guru Bahasa Inggris, 2 Guru Matematika, , 1 Guru PKn dan
IPS, serta 3 guru tahfidz..

Adapun tenaga kependidikan (kepala sekolah) berkualifikasi akademik S1 Guru


Mata Pelajaran Pendidikan Agama dan Budi. Dengan demikian bila dilihat dari
kualifiksi akademik pendidik dan dan tenaga kependidikan di SMP Tahfizhul Qur`an
Pangeran Diponegoro secara umum sudah memenuhi kualifikasi yang diharapkan.
Pembagian tugas guru telah dilaksanakan dengan mengupayakan agar sesuai dengan
kemampuannya (the right man on the right place). Terlaksananya class visit dalam
rangka pelaksanaan supervisi yang diikuti dengan evaluasi dan tindak lanjut.
Upaya meningkatkan tenaga yang profesional telah dilakukan melalui kegiatan-
kegiatan progra MGMP, mengikuti diklat-diklat kependidikan dari Dinas Pendidikan
Provinsi dan daerah, dan seminar-seminar pendidikan, untuk lebih memahami dan
mengimplementasikan 4 kompetensi guru yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian,
profesional, dan kompetensi sosial. Penguasaan 4 unsur kompetensi guru ini merupakan
syarat yang harus dimiliki oleh guru yang profesional, itulah sebabnya empat unsur
kompetensi ini selalu ditanamkan kepada para guru agar dipahami dan diwujudkan
dalam tindakan nyata sehari-hari.

18
Untuk peningkatan profesionalisme bagi kepala sekolah maka kegiatan
MGMPG, MKKS, diklat, lokakarya, dan workshop tentang kependidikan terus
diaktifkan. Kegiatan- kegiatan tersebut diantaranya agar kepala sekolah lebih memahami
dan dapat mengimplementasikan 5 unsur kompetensi kepala sekolah yaitu kompetensi
kepribadian, manajerial, supervisi, kewirausahaan, dan kompetensi sosial. Kompetensi
ini sangat penting untuk dipahami oleh seorang kepala sekolah karena sebagai kepala
sekolah memfunyai fungsi sebagai edukator, manajer, administrator, supervisor, leader,
inovator, dan motivator (EMASLIM). (E. Mulyasa, 2006 : 98). Dengan pemahaman
yang baik akan kompetensi kepala sekolah tersebut maka seorang kepala sekolah akan
dapat menjalankan fungsinya dengan baik, karena hal itu sangat relevan dengan yang
dibutuhkan oleh seorang kepala sekolah dalam menjalankan tupoksinya.
4. Bidang Sarana dan Prasarana
Program sarana dan prasarana merupakan unsur pendukung yang sangat
penting untuk kelancaran pelaksanaan pendidikan di sekolah, namun penyediaan sarana
dan prasarana ini sangat bertalian dengan masalah pembiayaan. Oleh karena itu sesuai
dengan ketersediaan dana di SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro maka bila
dibandingkan dengan ketentuan atau standar yang ada keadaannya masih perlu
perbaikan. Hal ini dapat dilihat pada data sarana prasarana yang ada di SMP Tahfizhul
Qur`an Pangeran Diponegoro yang belum memiliki ruangan-ruangan kekhususan, dan
ruang keterampilan. Demikian pula sarana pembelajarannya pun masih minim, dan
kebutuhan- kebutuhan yang sebenarnya diperlukan untuk pengembangan sekolah belum
dapat terpenuhi dengan baik.
Sehingga program ini perlu lebih ditingkatkan lagi sehingga satu saat segala
fasilitas yang diperlukan dapat dipenuhi. Namun demikian bila melihat program yang
dicanangkan pada tahun 2021/2022 sebenarnya sudah terlaksna dengan baik
sebagaimana yang telah diprogramkan seperti pemeliharaan sarana dan prasarana yang
dimiliki sekolah sudah dilaksanakan. Penyediaan meubelair sekolah sudah sesuai dengan
yang diperlukan.
Demikian pula penyediaan penambahan buku-buku paket pembelajaran dan
buku pedoman guru sudah dilaksanakan. Kegiatan-kegiatan untuk mewujudkan program
6K di SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro yaitu adanya pembagian piket
sekolah.
Dijelaskan dalam buku Pedoman Pembinaan Kesiswaan PK PLK (Depdiknas :
2006) bahwa sekolah sebagai tempat diselenggarakannya KBM hal ini akan berfungsi
dengan baik apabila di lingkungan sekolah tersebut suasananya aman, nyaman, tertib
dan bebas dari segala ancaman. Keadaan seperti itu tentunya dapat tercipta dengan
sepenuhnya apabila segala fasilitas yang diperlukan tersedia, tertata, dan terpelihara
dengan baik. Dalam rangka pengembangan program 6K yang realisasinya sebagai

19
berikut : Keamanan sekolah sudah terpelihara dengan dukungan dari masyarakat
sekitar. Kebersihan, sekolah dipelihara melalui pembiasaan budaya bersih dengan
kegiatan kamsih, pembagian piket, dan gotong royong untuk kebersihan sekolah.
Ketertiban, pada umumnya kondisi sekolah dalam keadaan tertib, siswa dapat mengikuti
PBM dalam keadaan tertib dan lancar. Keindahan, dalam hal ini sekolah telah berusaha
menata lingkungan yang ada agar menarik dan menimbulkan rasa senang dan nyaman
berada di sekolah. Kekeluargaan, sekolah telah berusaha menciptakan kekeluargaan
antara lain melalui kegiatan-kegiatan bersama seperti rekreasi, gotong-royong
memelihara kebersihan sekolah, saling berkunjung ke rumah, serta membudayakan
senyum, sapa, dan salam. Kerindangan, sekolah berusaha menciptakan kerindangan
dengan gerakan penanaman pohon pelindung di halaman sekolah dan menata taman
kelas.
5. Bidang Humas
Sesuai dengan yang diprioritaskan yaitu sosialisasi guna menjaring peserta
didik yang ada di masyarakat maka hubungan dengan masyarakat sudah terjalin dengan
baik, walaupun masih perlu peningkatan kerjasama yang lebih baik sehingga dukungan
masyarakat akan sangat membantu untuk kelancaran pendidikan di sekolah. Kerja sama
yang diperlukan ke depan adalah yang mengarah pada pengembangan keterampilan
siswa terutama dengan dunia kerja, karena hal ini akan sangat mendukung terhadap
program-program keterampilan.
6. Bidang Keuangan
Program bidang keuangan semestinya berujung pada pemenuhan biaya-biaya
yang diperlukan, artinya uang yang ada harus sesuai dengan kebutuhan sekolah, bukan
malah sebaliknya seperti saat ini kebutuhan-kebutuhan itulah yang harus menyesuaikan
dengan uang yang ada, sehingga fasilitas- fasilitas yang diperlukan belum terpenuhi
sebagaimana mestinya. Kenyataan ini terjadi karena saat ini masalah keuangan hanya
mengandalkan dari uang BOS yang jumlahnya tidak seberapa. Dalam hal pemenuhan
sarana dan prasarana yang dapat dibiayai dari bantuan pemerintah baik APBD
adaupun APBN ini pun sangat terbatas.
Dengan kata lain keadaan keuangan di SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran
Diponegoro masih belum memenuhi terget untuk pengembangan sekolah yang bermutu.
Adapun program keuangan yang dilakukan sesuai dengan keadaan situasi dan kondisi
sekolah adalah penyusunan RAPBS, penyediaan dana yang bersumber dari dana BOS
baik dari pusat maupun dari provinsi, dilakukannya pembelanjaan yang sesuai dengan
alokasi yang telah ditentukan dalam RAPBS, dan sebagai pertanggungjawaban atas
penerimaan dan pengunaan dana BOS maka disusunlah LPJ BOS maupun keuangan dari
sumber lainnya. Sehingga apa yang dituangkan dalam program kerja sekolah sebenarnya
sudah terlaksana dengan baik.
7. Bidang Manajemen

20
Untuk dapat berdayagunanya semua unsur yang ada dalam program kerja
sekolah seperti kurikulum, kesiswaan, ketenagaan, sarana dan prasarana, humas, dan
keuangan mutlak harus dimanej dengan baik, tanpa manajemen yang baik semua itu
tidak akan berarti untuk kemajuan pendidikan di sekolah. Pada intinya dalam memanaj
atau pengelolaan semua unsur-unsur tersebut di atas adalah mulai dari perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan, controling, reporting, evaluating, dan bajeting pada
unsur-unsur yang termasuk pada program kerja sekolah sebagaimana diuraikan di atas.
Mengingat pernyataan tersebut di atas maka di SMP Tahfizhul Qur`an
Pangeran Diponegoro dilakukan manajemen kurikulum, manajemen kesiswaan,
manajemen ketenagaan, manajemen sarana dan prasarana, manajemen humas, dan
manajemen keuangan. Dengan manajemen yang baik maka semua program kerja
tersebut dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan. Dari hasil analisa dari program-
program yang telah dilaksanakan dapat terlihat bahwa ditinjau dari segi keterlaksanaan
semua program sudah dilaksanakan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa program
yang dicanangkan 100 % dapat dilaksanakan. Selanjutnya dilihat dari segi kualitas
ketercapaian program yang dilaksanakan masih ada yang harus disempurnakan karena
terhambat faktor sarana dan prasarana yang masih kurang, sehingga dapat dikatakan
bahwa ketercapaian dari segi kualitas lebih-kurang baru mencapai 85 %. Kendala yang
nampak untuk peningkatan dan penyempurnaan pelaksanaan program adalah faktor
keuangan yang masih minim dan sarana prasarana yang masih kurang.

21
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pada bagian akhir laporan evaluasi program kerja sekolah ini dapat diambil beberapa
simpulan sebagai berikut :
1. Program Kerja Sekolah merupakan implementasi dari visi, misi dan tujuan sekolah yang
telah ditetapkan. Oleh karena itu, penyusunan Program Sekolah ini harus relevan dengan
visi, misi, serta tujuan sekolah. Program sekolah ini merupakan program oprasional, yang
merupakan kumpulan rencana kegiatan nyata, sistematis, dan terpadu untuk dilaksanakan
di sekolah dalam rangka mencapai tujuan. Program Sekolah yang dimaksud di atas adalah
Program Tahunan, yakni rencana kegiatan sekolah yang akan dilaksanakan selama satu
tahun pelajaran. Program Tahunan ini dapat dijadikan sebagai petunjuk dan pedoman
dalam pelaksanaan kegiatan sekolah selama satu tahun pelajaran agar semua kegiatan di
sekolah berlangsung secara efektif dan efisien.
2. Evaluasi Program Kerja Sekolah disusun sebagai upaya yang dilakukan oleh sekolah
dalam tahap evaluasi keberhasilan program kerja sekolah ke depan yang tealah
dilaksanakan selama satu tahun ajaran. Evaluasi program kerja sekolah ini disusun
berdasarkan hasil analisa yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan dengan
memperhatikan 8 komponen standar, kondisi ideal, kondisi real, dan rencana tindak lanjut
sebagai solusi dari kelemahan, kekurangan, dan masalah yang ditemukan.
3. Manfaat yang dapat diambil dari pelaksanaan evaluasi program kerja sekolah adalah :
a. Sebagai sarana untuk melakukan perbaikan-perbaikan pada program sekolah tahun-
tahun berikutnya.
b. Sebagai sarana untuk meningkatkan mutu aktivitas sekolah melalui perbaikian-
perbaikan yang berdasar pada temuan hasil evaluasi program sekolah.
c. Sebagai sarana untuk meningkatkan mutu layanan pendidikan di sekolah.
4. SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro telah mempunyai Visi, misi, dan tujuan
sekolah yang baik hal ini dipandang dari segi relevansinya dengan apa yang diperlukan
oleh peserta didik maupun masyarakat. Namun dalam pelaksanaan program-program
kegiatan untuk menuju visi, misi dan tujuan sekolah itu masih terkendala oleh sarana dan
prasarana yang masih kurang.
5. Program kerja sekolah di SMP Tahfizhul Qur`an Pangeran Diponegoro mencakup 7 bidang
program yaitu : a. Program Kurikulum, b. Program Kesiswaan, c. Program Ketenagaan, d.
Program Sarana dan Prasarana, e. Program Humas, f. Program Keuangan, dan g. Program

22
Manajemen.
6. Dari hasil evaluasi diperoleh data bahwa pada dasarnya semua bidang program yang
dicanangkan dapat terlaksana dengan baik. Hal ini dapat dipahami karena program-
program yang dibuat memperhatikan kondisi real yang ada di sekolah. Namun demikian
bila dibandingkan dengan harapan yang ideal dan Standar Nasional Pendidikan maka
program-program yang dibuat masih perlu ditingkatkan, seperti halnya masalah
ketersediaan sarana dan prasarana masih kurang memenuhi standar. Itu semua sebagai
akibat ketersediaan keuangan yang masih minim, sehingga bukannya dana yang mengikuti
kebutuhan tetapi sebaliknya kebutuhan yang harus ditekan agar menyesuaikan dengan
dana yang ada.
7. Dari hasil analisa dari program-program yang telah dilaksanakan dapat terlihat bahwa
ditinjau dari segi keterlaksanaan semua program sudah dilaksanakan. Dengan demikian
dapat dikatakan bahwa program yang dicanangkan 100% dapat dilaksanakan.
Selanjutnya dilihat dari segi kualitas ketercapaian program yang dilaksanakan masih ada
yang harus disempurnakan karena terhambat faktor sarana dan prasarana yang masih
kurang, sehingga dapat dikatakan bahwa ketercapaian dari segi kualitas lebih-kurang baru
mencapai 85%.
8. Kendala yang nampak untuk peningkatan dan penyempurnaan pelaksanaan program
adalah faktor keuangan yang masih minim dan sarana prasarana yang masih kurang.

B. Rencana Tindak Lanjut

Berdasarkan pada hasil-hasil yang diperoleh dari pelaksanaan evaluasi maka tindak
lanjut yang akan dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Mempertahankan dan meningkatkan program-program yang dipandang sudah baik dan
diperlukan, misalnya dalam pengembangan kurikulum, program kesiswaan, program
ketenagaan dengan lebih mengefektifkan kegiatan MGMP, MKKS, serta mengikuti
diklat-diklat yang ada, dan melanjutkan pula program manajemen.
2. Dari hasil analisa program kerja sekolah Tahun Ajaran 2021/2022 yang perlu
dimunculkan pada program mendatang adalah upaya percepatan penyediaan sarana dan
prasarana, karena walau bagaimana pun hal ini merupakan tuntutan Standar Nasional
Pendidikan yang harus diikuti, dan masalah ini sangat berkaitan dengan peningkatan
keberhasilan program-program lainnya. Masalah penyediaan sarana dan prasarana ini
berkaitan erat dengan masalah keuangan oleh karena itu hal ini akan dibahas dengan
pihak-pihak terkait yaitu yayasan, komite sekolah, dan para orang tua siswa.
3. Sebagai tindak lanjut dari pelaksanaan eavaluasi ini juga akan segera disusun Program
Kerja Sekolah tahun 2022/2023 yang berdasar pada hasil evaluasi program kerja sekolah
2021/2022, berorientasi ke masa yang akan datang, serta memperhatikan tuntutan Standar
Nasional Pendidikan.

23
DAFTAR PUSTAKA

BNSP, Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Jenjang


Pendidikan Dasar dan Menengah, Jakarta :

BNSP. Daryanto, H.M Administerasi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta. Heruizzudin


Merumuskan Visi, Misi, Tujuan dan Program Sekolah.

Tersedia : Heruizzudin.blogspot.com. [13 April 2010]. Mulyasa, E Menjadi Kepala


Sekolah Profesional. Bandung : Remaja Rosdakarya. Pidarta, Made Manajemen
Pendidikan Indonesia.

Jakarta : Rineka Cipta. Purwanto, M. Ngalim Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi


Pengajaran.

Bandung : Remaja Rosdakarya. Sudrajat, Akhmad Konsep Evaluasi Program Bimbingan


dan Konseling. Tersedia : akhmadsudrajat.wordpress.com. [3 Februari 2010]
Wakhinuddin Evaluasi Program dan Lembaga, Evaluasi Hasil Belajar.

Tersedia : wakhinuddin.wordpress.com. [14 Juli 2009] Undang-undang RI No. 14 tahun


2005 tentang guru dan dosen, UU RI No. 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas,
Permendiknas No. 11 tahun 2005 tentang Buku Pelajaran, PP No. 19 tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan. Bandung : Citra Umbar

24

Anda mungkin juga menyukai