KURIKULUM MERDEKA
Informasi Umum
Heisma Arya Demokrawati, S.Pd. Bahasa Fase D 120 Menit
MTs Negeri 6 Bantul Indonesia Kelas IX (3x Pertemuan)
Profil Pelajar Pancasila : Pelajar menjadi pribadi yang mandiri, Bernalar kritis, dan Kreatif.
Sarana dan Prasarana : Buku Siswa pelajaran Bahasa Indonesia Kelas IX halaman 51-52, Video
pembelajaran tentang teks cerpen, Struktur Teks Cerita Pendek – YouTube, LCD,
Proyektor, Speaker, Fotokopi teks cerpen, dan Lembar Kerja.
Pemahaman Bermakna : Melalui pembelajaran ini, peserta didik dapat mengidentifikasi gagasan dan pesan teks
cerpen dari teks cerpen multimoda untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat.
Langkah Pembelajaran :
1. Menentukan pertanyaan mendasar.
2. Mendesain perencanaan projek
3. Menyusun jadwal
4. Memonitoring peserta didik dan mencatat kemajuan projek peserta didik.
5. Menguji hasil projek.
6. Mengevaluasi hasil projek.
Kegiatan Penutup:
1. Guru memberi penguatan terkait dengan materi teks cerpen yang telah dipelajari.
Misalnya: Apa karakteristik teks cerpen? Biarkan peserta didik menjawab sesuai yang
sudah dipahami.
2. Peserta didik untuk menyimpulkan hasil pembelajaran yang telah berlangsung.
3. Peserta didik merefleksi proses KBM yang berlangsung.
Pertemuan II Pertanyaan Pemantik:
Kegiatan Pembuka
Kegiatan Inti
Kegiatan Penutup
Pertemuan III Pertanyaan Pemantik:
Kegiatan Pembuka
Kegiatan Inti
Kegiatan Penutup
Asesmen:
Jenis Bentuk)* )*
1. Asesmen Diagnostik (sebelum 1. Pernahkah kalian membaca ✓ Sikap (profil pelajar pancasila):
pembelajaran) cerpen? (lisan) Observasi, penilaian diri,
2. Cerpen apa yang pernah kalian penilaian teman sebaya, dll
baca? (lisan) ✓ Performa: observasi, jurnal
✓ Tertulis: essay, pilihan ganda,
2. Asesmen Formatif (selama 1. Menentukan unsur teks cerpen jawab singkat, benar-salah
pembelajaran) dalam teks cerpen dengan bukti
pendukung (tertulis)
2. Menemukan kata-kata sulit dan
kata berbahasa daerah dari teks
cerpen (tertulis)
3. Menemukan gagasan dari tesk
cerpen (tertulis)
Pengayaan:
Peserta didik diberikan tautan untuk membaca cerita pendek dan mengulasnya dengan memberikan komentar dalam
video singkat berupa laporan membaca.
Remidi:
Guru memberikan teknik membedakan cerpen dengan teks narasi lainnya.
Peserta didik membaca secara bergiliran cerita pendek yang ditayangkan guru melalui Power point atau guru meminta
seorang peserta didik untuk membacakan teks cerpen.
1. Apakah kegiatan pembelajaran menyenangkan dan menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik?
2. Bagian kegiatan apa yang dirasakan sulit dijelaskan pada peserta didik?
3. Strategi apa yang dapat saya lakukan untuk meningkatkan pembelajaran?
LAMPIRAN
1. LKPD
Lembar Kerja Peserta Didik (Kelompok)
1. Apa saja unsur –unsur teks cerpen yang terdapat di dalam cerpen tersebut?
Unsur-unsur teks cerpen Bukti pendukung (kutipan cerpen)
Latar tempat
Latar waktu
Sudut pandang
Karakter (tokoh)
Alur/Plot
2. Carilah kata-kata sulit dan kata-kata dari bahasa daerah kemudian carilah arti kata tersebut!
No Kata daerah Kalimat dalam teks cerpen Arti
4. Adakah pesan tersurat dan tersirat yang disampaikan pengarang dalam cerpen tersebut?
Pesan Bukti pendukung
Tersurat
Tersirat
Pedoman penskoran
No Hal yang Dinilai Skor Perolehan
Maksimal Skor
1 Jawaban sangat lengkap unsur –unsur teks cerpen benar dan 50
memuat semua kalimat pendukung.
Kalimat disampaikan dengan menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar
2 Jawaban lengkap unsur –unsur teks cerpen benar memuat semua 35
kalimat pendukung.
Kalimat disampaikan dengan menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar
3 Jawaban kurang lengkap unsur –unsur teks cerpen, dan memuat 20
semua kalimat pendukung.
Kalimat disampaikan dengan menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar
Skor maksimal 50
Rumusan Nilai:
Skor
No. Aspek yang Dinilai
0 1 2 3 4
1. Penyampaian presentasi dengan lugas
2. Kemampuan berargumentasi
3. Kemampuan menjawab pertanyaan
4. Penguasaan materi
Jumlah
Skor Maksimum 16
Rumus nilai:
Jumlah Skor
Nilai = x 100
16
Remedial
Guru memberikan teknik membedakan cerpen dengan teks narasi lainnya.
Peserta didik membaca secara bergiliran cerita pendek yang ditayangkan guru melalui Power point atau guru meminta seorang peserta
didik untuk membacakan teks cerpen.
Pengayaan
Peserta didik diberikan tautan untuk membaca cerita pendek dan mengulasnya dengan memberikan komentar dalam video singkat
berupa laporan membaca.
Materi Pelajaran
Teks cerpen
Cerita pendek atau sering disingkat sebagai cerpen adalah suatu bentuk prosa naratif fiktif.
Cerita pendek cenderung padat dan langsung pada tujuannya dibandingkan karya-karya fiksi yang lebih panjang, seperti novella
(dalam pengertian modern) dan novel. Karena singkatnya, cerita-cerita pendek yang sukses mengandalkan teknik-teknik sastra seperti
tokoh, plot, tema, bahasa dan insight secara lebih luas dibandingkan dengan fiksi yang lebih panjang. Ceritanya bisa dalam berbagai
jenis.
Unsur-unsur cerpen
1. Tema, adalah gagasan pokok yang mendasari sebuah cerita.
2. Penokohan, merupakan pemberian sifat pada tokoh yang ada dalam cerita. Terdapat dua metode untuk mengidentifikasi watak
dari seorang tokoh yaitu dengan cara metode analitik (secara langsung) dan metode dramatik (secara tidak langsung).
3. Alur (plot), merupakan rangkaian kejadian dalam suatu cerita. Terdapat 3 alur yang kita kenal yaitu alur maju, mundur, campuran.
4. Setting atau Latar, sebagai tempat peristiwa, waktu dan suasana yang digambarkan dalam sebuah cerita.
5. Sudut Pandang, sebagai posisi pengarang dalam cerita.
6. Gaya Bahasa, merupakan cara untuk menggambarkan sebuah kata atau kalimat dalam cerita supaya lebih indah dan bermakna.
7. Amanat, biasanya berisi pesan yang bisa kita ambil dari cerita tersebut.
Cerpen mengandung gagasan yang disampaikan pengarang secara tersirat dan tersurat. Makna tersirat berupa suatu makna yang
tidak tertera dalam sebuah bacaan atau ucapan secara langsung, namun tetaplah ada di dalamnya. Sementara itu, makna tersurat
berupa suatu makna yang telah tertera jelas dari sebuah bacaan atau ucapan. Makna tersirat dikenal pula sebagai makna implisit,
di mana jika kita ingin mengetahuinya maka harus memahami keseluruhan isi. Sementara itu, makna tersurat dikenal pula
sebagai makna eksplisit, di mana kita bisa secara langsung mengetahuinya walaupun hanya membacanya dengan sekilas,
sebab dituliskan begitu jelas. Pesan pengarang dalam sebuah cerpen dapat disampaikan secara tersirat dan secara tersurat.
2. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik
Antologi cerpen karya guru dan siswa
Materi teks Cerita Pendek
3. Glosarium
- Fiksi: teks yang bersifat tidak nyata atau khayalan
- Eksplisit: pemahaman makna yang secara langsung terlihat dalam teks
- Implisit: pemahaman makna yang mendalam dengan cara membaca baca teks secara keseluruhan
- Interpretasi: pemahaman makna sebuah teks
4. Daftar Pustaka
Trianto, Agus. 2018. Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas IX. Edisi Revisi. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
https://www.youtube.com/watch?v=mMPZuPZ02yU
https://www.youtube.com/watch?v=nOvKVYvJW2o
https://www.youtube.com/watch?v=CJC5PY5erzI