LEMBAR DISKUSI PESERTA DIDIK

Kelompok :

Nama :

1. 4.
2. 5.
3. 6.

A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu mengelompokkan jenis senyawa psikotropika yang
ditemukan di dalam video/ artikel sesuai dengan tingkatan resiko kecanduan yang
dihasilkan secara tepat.
2. Berdasarkan artikel yang dibaca, peserta didik mampu menganalisis secara
mendalam bahaya dan dampak yang ditimbulkan dari kegiatan mengonsumsi
senyawa psikotropika.
3. Peserta didik mampu membuat kampanye mengenai bahaya dari senyawa
NAPZA
B. Konsep

Penggunaan narkotika, psikotropika, zat adiktif (NAPZA) dan obat berbahaya

lainnya (narkoba) tidak hanya dalam bidang farmasi saja tetapi sudah terjadi
penyalahgunaan. Badan Narkotika Nasional pada akhir tahun 2022, merilis data jumlah
kasus penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan obat terlarang di Indonesia yang
mencapai 831 kasus. Penyalahgunaan narkotika adalah pola perilaku yang bersifat
patologik dan biasanya dilakukan oleh individu yang mempunyai kepribadian rentan atau
mempunyai risiko tinggi. Penyalahgunaan narkoba sering ditemukan di kalangan remaja
hingga masyarakat usia dewasa. Mereka menggunakan narkoba dengan berbagai alasan,
diantaranya memuaskan rasa ingin tahu atau coba-coba ikut-ikutan teman, solidaritas
teman, mengikuti tren dan ingin terlihat gaya, ataupun menunjukkan kehebatan karena
merasa sudah dewasa.

Pengaruh konsumsi narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (NAPZA) akan

berdampak pada mekanisme kerja sistem saraf dan sistem tubuh lainnya. Jika
penyalahgunaan narkotika dilakukan dalam jangka waktu tertentu akan menimbulkan
gangguan biologis, psikologis, sosial, dan spiritual pada orang yang menggunakannya.
Seperti contoh, penggunaan obat tidur yang berlebihan akan menyebabkan seseorang
kecanduan dan merasa jauh lebih tenang. Selain itu, alkohol juga banyak disalahgunakan
sebagai minuman keras yang banyak dikonsumsi oleh remaja. Penyalahgunaan minuman
keras ini juga mengakibatkan beberapa bentuk masalah sosial seperti perkelahian,
 kenakalan remaja, tindakan asusila bahkan remaja yang kemudian semakin tidak
memiliki norma dan cenderung sulit mengontrol emosinya. Untuk memahami lebih
dalam mengenai dampak dan bahaya napza, lakukan aktivitas di bawah ini bersama
kelompok!

C. Kegiatan Belajar
1. Kegiatan 1 (Identifikasi dan Evaluasi bahaya NAPZA)
a. Bacalah artikel dan simaklah video di bawah ini. Identifikasilah jenis
narkotika, psikotropika, ataupun zat adiktif yang Anda temukan.
Berdasarkan hasil identifikasi tersebut, selanjutnya akan digunakan untuk
menjawab aktivitas b dan c.

Artikel:

1. Aritkel ke-1 2. Artikel ke-2

Video:

1. 2.
b. Tuliskan hasil identifikasi jenis NAPZA ke dalam tabel di bawah ini
sesuai dengan jenis kelompok dan efeknya pada tubuh manusia! (berilah
tanda centang pada kolom efek bagi tubuh dari senyawa reaksi yang
ditimbulkan oleh senyawa NAPZA yang kalian temukan).

Efek Bagi Tubuh

Jenis Nama Senyawa
Depresan Stimulan Halusinogen

1.

Narkotika 2.

3.

1.

Psikotropika 2.

3.

1.

Zat Adiktif 2.

3.

c. Berdasarkan artikel yang telah dibaca dan video yang telah disimak,
analisislah dampak yang ditimbulkan dari pemakaian NAPZA bagi
kesehatan diri. Kaitkanlah hasil analisismu dengan gangguan sistem
fisiologis tubuh!
Jawab:
- Dampak pada sistem peredaran darah:

- Dampak pada sistem regulasi dan koordinasi tubuh:

 - Dampak pada sistem pencernaan:

- Dampak pada sistem ekskresi:

d. Pemakaian NAPZA, juga akan memberikan dampak pada lingkungan dan

masyarakat. Tuliskan dampak yang ditimbulkan dari pemakaian NAPZA
bagi lingkungan dan masyarakat sekitar!

Jawab:

2. Kegiatan 2 (Pembuatan Kampanye bahaya NAPZA)

Jenis kampanye (kampanye dalam bentuk orasi, video, atau poster). Konten yang
termuat dalam kampanye adalah jenis napza, nama pasar napza, bahaya napza
bagi tubuh dan lingkungan sekitar, serta upaya preventif/ pencegahan agar
terhindar bahaya napza