Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN SUPERVISI

SMK SEHAT INSAN PERJUANGAN


TAHUN PELAJARAN 2021-2022

OLEH:

TIM PENGEMBANG KURIKULUM

YAYASAN INSAN PERJUANGAN


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
MOJOAGUNG
Website www.smksipjombang.sch.id E-mail smksipp@gmail.com
Dsn Kebonsari, Karangwinongan, Mojoagung, Jombang
Telp. (0321) 4890522, 085733073549
KATA PENGANTAR

Puji syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena dengan limpahan
Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya, maka program supervisi Tahun Pelajaran 2021/2022
SMK Sehat Insan Perjuangan Mojoagung dapat terselesaikan.
Program supervisi memuat sebagian dari delapan standar sekolah nasional
dengan berbagai aspek sesuai ketentuan kurikulum nasional yakni kurikulum 2013.
Kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan program supervisi ini kami
sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya, terutama
1. Pengawas Cabang Dikmen SMK Kabupaten Jombang
2. Komite sekolah
3. Tim pengembang kurikulum
4. Semua pihak yang berkaitan dengan kegiatan supervisi/monitoring pada tahun
pelajaran 2021/2022
Kami menyadari bahwa penyusunan laporan tindaklanjut program supervisi ini
mungkin belum sempurna. Koreksi, saran, kritik, dari pembaca, penelaah, pengguna,
pengawas dan lainnya sangat diharapkan demi perbaikan dan kemajuan SMK SIP
mojoagung.

Mojoagung, 16 Juli 2022

Kepala SMK SIP

TITIT ARTOVIA K., S. Farm., Apt.


DAFTAR ISI

Hal

Kata Pengantar...........................................................................................................i
Lembar Pengesahan...................................................................................................ii
Daftar Isi....................................................................................................................iii
BAB I. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang............................................................................................1
1.2 Dasar Hukum...............................................................................................2
1.3 Tujuan Supervisi.........................................................................................3
1.4 Manfaat Supervisi.......................................................................................4
BAB II. Pelaksanaan Supervisi
2.1 Objek Supervisi...........................................................................................8
2.2 Jadwal Supervisi........................................................................................10
2.3 Instrumen dan cara pengumpulan data…………………………………..
2.4 Teknis Analisis Data ……………………………………………………
2.5 Prosedur Supervisi………………………………………………………
BAB III. Hasil Supervisi
3.1 Keterlaksanaan Jadwal................................................................................11
3.2 Program Tindak Lanjut...............................................................................12
BAB IV. Penutup ………………………………………………………………..27
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Supervisi adalah proses pembimbingan guru dalam meningkatkan kemampuan


profesionalnya agar dapat meningkatkan mutu proses dan hasil belajar siswa. Melalui
supervisi kepala sekolah dapat membantu guru dalam memecahkan masalah-masalah yang
dihadapi terkait dengan pembelajaran. Dengan demikian supervisi akademik amatlah
penting dilaksanakan sebagai suatu upaya penjaminan mutu pembelajaran di tingkat satuan
pembelajaran.
Dalam permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Pendidikan
dinyatakan bahwa kepala sekolah sebagai pemimpin lembaga wajib melaksanakan
supervisi pembelajaran. Dalam standar pelayanan minimal pendidikan dasar dinyatakan
bahwa supervisi pembelajaran dilaksanakan minimal dua kali dalam satu semester terhadap
masing- masing guru.
Oleh karena itu, setiap satuan pendidikan perlu menyusun program supervisi di
awal tahun ajaran. Program tersebut dapat dijadikan pedoman dalam pelaksanaan supervisi
akademik

1.2 Dasar Hukum

1. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi

2. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 Tentang Standar


Kualifikasi dan Kompetensi Kepala Sekolah
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 Tentang Standar
Pengelolaan
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Standar Proses

5. Peraturan Pemerintah No. 17 Th. 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan


Pendidikan;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI No. 19 Th. 2007 tentang Standar
Pengelolaan Sekolah;
7. Permendiknas No. 24 tahun 2008 tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah
8. Permendiknas No. 25 tahun 2008 tentang Standar Tenaga Perpustakaan
9. Permenpan No. 16 Tahun 2009 Tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kredit
10. Permendiknas No. 39 tahun 2009 tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru dan Pengawas
11. Permendiknas No. 35 tahun 2010 tentang Peetunjuk Teknis Jabatan Fungsional Guru
dan Angka Kredit
12. Permendikbud No. 20 tahun 2016 tentang Standar Kelulusan

13. Permendikbud No. 21 tahun 2016 tentang Standar Isi

14. Permendikbud No. 22 tahun 2016 tentang Standar Proses

1.3 Tujuan supervisi

1. Meningkatkan kompetensi guru dalam merencanakan dan melaksanakan proses


pembelajaran di kelas.
2. Meningkatkan manajemen dan administrasi guru kelas maupun guru mata pelajaran.

3. Meningkatkan layanan profesionalisme guru kepada peserta didik

4. Mengevaluasi kinerja guru dan BK dalam rangka pembinaan guru.

5. Mengevaluasi kinerja wakil kepala sekolah

6. Mengevaluasi kinerja tenaga kependidikan

7. Mengevaluasi kinerja tenaga laboratorium

8. Mengevaluasi kinerja tenaga perpustakaan dan UKS

1.4 Manfaat Supervisi

1. Pelaksanaan program di sekolah dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

2. Peningkatan mutu guru semakin lama semakin baik

3. Lingkungan belajar di sekolah menjadi semakin baik yang pada gilirannya kualitas
sekolah menjadi semakin baik pula.
4. Sebagai umpan balik bagi guru untuk perbaikan dimasa yang akan datang.
5. Sebagai pendorong kinerja tenaga kependidikan, laboran, pustakawan dan perawat UKS agar
lebih baik dalam melayani peserta didik dan guru
BAB II
PELAKSANAAN SUPERVISI

2.1 Objek Supervisi


Yang menjadi objek supervisi adalah:
1. Guru Mata Pelajaran
NO NAMA MAPEL

1 Titit Artovia Kertowati, S.Farm., Apt Produktif

2 Achmad Uzlul Rozik, S.Pd Fisika

3 Ratna Rahayuningsih, S.Pd B.Indonesia

4 Caecario Puji Sumarsono, S.Pd PKK

5 M. Hasan Basori, S.Pd B. Inggris

6 Dinda Ayu Amalia, S.Pd Matematika

7 Sulianto, S.Pd PABP

8 Yulia Dyah Safitri, S.Pd BIOLOGI

9 Yulia Nur Fatimah, M.Pd.i PABP

10 Endah Tri Wulandari, S.Pd PPKN

11 Ahmad Mahfud Qhozin, S.Pd SIMDIG

12 Regita Presilia, Amd. Farm Produktif

13 Rio Wahyu Purnomo, S.Farm. Produktif

14 Muhammad Yaqya, M.Farm., Apt. Produktif

15 Hijri Rochmad, S.Pd PJOK

16 Reny Rahmawaty, Amd. Farm. Produktif

17 Panji Ratih Suci, M.Farm. Produktif

18 Sendriani Eko Wati, Ant.III Produktif

19 Bayu Setyawan, Amd., Mul Produktif

20 Basuki Rahmat, S.Pd Seni Budaya

21 Ika Suci Rahmawati, A.Md. B. Asing

2. Guru BK
NO NAMA MAPEL
1 Endah Tri Wulandari, S.Pd BK

3. Wakil Kepala Sekolah


4. Tenaga Kependidikan
5. Tenaga Laboratorium
6. Tenaga Perpustakaan
7. Tenaga UKS

2.2 Jadwal Supervisi

Kegiatan supervisi akademik oleh kepala sekolah dilaksanakan sesuai dengan


jadwal Penilaian Kinerja Guru (PKG) tahun ajaran 2021/2022. Kegiatan supervisi
akademik didahului oleh analisi kegiatan PKB guru yang telah dilaksanakan tahun
sebelumnya. Kegiatan supervisi dilakukan sesuai dengan jadwal pelajaran yang dimiliki
guru mata pelajaran pada tiap-tiap kelas tertentu. Sebelum melakukan pengamatan di
dalam kelas, terlebih dahulu dilakukan supervisi terhadap perangkat pembelajaran guru,
kemudian menentukan hari, tanggal dan kelas dimana supervisi kelas akan dilaksanakan.

Bagi guru BK, wakil kepala sekolah, tenaga kependidikan, tenaga laboratorium,
tenaga perpustakaan dan tenga UKS jadwal disusun berdasarkan pekan menyesuaikan
kegiatan kepala sekolah bukan berdasarkan hari.

2.3 Instrumen dan Cara Pengumpulan Data

Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah instrument yang digunakan pada
proses Penilaian Kinerja Guru (PKG). Hal ini dilakukan karena proses PKG juga bertujuan
untuk melakukan suvervisi kepada guru. Proses PKG juga melalui tahapan pendahuluan,
pengamatan di kelas dan evaluasi.

Adapun instrumen yang digunakan dalam proses suvervisi adalah sebagaimana terlampir.

2.4 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis secara kualitatif dan kuantitatif.
Analisis kualitatif digunakan dengan cara melihat langsung kegiatan belajar mengajar guru
di kelas. Sedangkan teknik analisis kuantitatif digunakan untuk mengolah hasil instrument
suvervisi guru.

2.5 Prosedur Supervisi

Prosedur supervisi klinis berlangsung dalam suatu proses berbentuk siklus terdiri dari
tiga tahap yaitu: tahap pendahuluan, tahap pengamatan dan tahap evaluasi. Pada tahap
pendahuluan, kepala sekolah dan guru bersama-sama membicarakan rencana tentang
materi observasi yang akan dilaksanakan. Pada tahap berikutnya guru melatih kemampuan
mengajar berdasarkan komponen keterampilan yang telah disepakati dalam pertemuan
pendahuluan. Kepala sekolah mengamati dan mencatat atau merekam tingkah laku guru
ketika mengajar berdasarkan komponen keterampilan yang diminta oleh guru untuk
direkam. Kepala sekolah dapat juga mengadakan observasi dan mencatat tingkah laku
siswa di kelas serta interaksi antara guru dan siswa. Sebelum tahap pertemuan balikan
dilaksanakan, kepala sekolah mengadakan analisis pendahuluan terhadap rekaman
observasi yang dibuat. Kepala Sekolah harus mengusahakan data yang obyektif,
menganalisis dan menginterpretasikan secara kooperatif dengan guru tentang apa yang
telah berlangsung dalam mengajar. Hal ini perlu sebagai rujukan dan pedoman terhadap
proses pembinaan dan peningkatan kemampuan profesionalisme guru selanjutnya dalam
bidang tersebut. Dalam proses evaluasi terhadap berbagai cara pemecahan yang mungkin
dilakukan, setiap alternatif pemecahan dipelajari kemungkinan keterlaksanaannya dengan
cara mempertimbangkan faktor-faktor peluang yang dimiliki seperti fasilitas dan kendala
yang mungkin dihadapi. Alternatif pemecahan masalah yang terbaik adalah alternatif yang
paling mungkin dilakukan, dalam arti lebih banyak faktor-faktor pendukungnya
dibandingkan dengan kendala yang dihadapi selain memiliki nilai tambah yang paling
besar bagi pengingkatan mutu proses dan hasil belajar siswa.
BAB III
HASIL SUPERVISI

A. Keterlaksanaan jadwal
Berdasarkan jadwal yang telah disusun atau diprogramkan sebelumnya bahwa dalam pelaksanaan yang
sesuai dengan jadwal mencapai 100 % (artinya sumua guru yang berjumlah 21 orang telah mengikuti
kegiatan supervisi yang direncanakan oleh kepada sekolah). Adapun pelaksanaan supervisi akademik oleh
kepala sekolah yang telah berjalan adalah sebagai berikut.

Mata Kriteria hasil


No Nama Guru Evaluasi Khusus Hasil Supervisi
Pelajaran supervisi
1. Achmad Uzlul Fisika Sangat Baik 1. Prota dan promes dilengkapi
Rozik, S.Pd. 2. Penguasaan materi sangat baik.
3. Pemilihan metode sesuai dengan
karakteristik materi
4. Penggunaan IT yang maksimal.
5. Pelaksanaan sesuai dengan RPP
6. Peserta didik harus lebih banyak dilibatkan.
2. Yulia Dyah Biologi Sangat Baik 1. Kegiatan refleksi pembelajaran belum
Safitri, S.Pd optimal
2. Peserta didik kurang dilibatkan dalam
merefleksi materi pembelajaran
3. Penguasaan materi sangat baik
4. Metode pembelajaran mendorong siswa
untuk aktif
5. Administrasi pembelajaran telah sesuai
dengan standar kurikulum
6. Agenda harian belum terorgasnisir dengan
baik
3. Sulianto, S.Pd PABP Sangat Baik 1. Administrasi pembelajaran sesuai dengn
standar kurikulum.
2. Peserta didik terlibat aktif dalam
pembelajaran
3. Penguasaan materi sangat baik
4. Kegiatan penutup kurang maksimal.
5. Pemanfaatan media kurang optimal
4. Dinda Ayu Matematika Baik 1. Administrasi sesuai dengan standar
Amalia, S.Pd. kurikulum
2. Penguasaan materi baik namun belum
optimal
3. pengelolaan kelas kurang optimal
4. Belum mengoptimalkan pengguanaan IT
5. M. Hasan Bahasa Baik 1. Terdapat beberapa komponen pada
Basori, S.Pd. Inggris perangkat yang belum sesuai dengan
standar kurikulum.
2. Pemilihan metode memotivasi siswa untuk
aktif
3. Penggunaan IT baik namun belum optimal.
4. Pengelolaan kelas baik
5. Kendala di siswa adalah penguasaan kosa
kata
6. Ratna Bahasa Sangat Baik 1. Administrasi sesuai dengan standar
Rahayuningsih Indonesia kurikulum
S.Pd 2. Alokasi waktu pelaksanaan pembelajaran
tepat sesuai dengan RPP
3. Penguasaan materi sangat baik
4. Pengelolaan kelas kurang optimal.
5. Kegiatan pembuka kurang optimal
7. Caecario Puji Produktif Baik 1. Beberapa komponen RPP harus dilengkapi
Mata Kriteria hasil
No Nama Guru Evaluasi Khusus Hasil Supervisi
Pelajaran supervisi
Sumarsono 2. Kegiatan pembuka kurang optimal.
3. Kendala di siswa adalah penguasaan kosa
kata
4. Pengelolaan kelas sangat baik
5. Siswa terlibat aktif dalam pembelajaran.
6. Penggunaan IT dan media pembelajaran
kurang optimal
8. Regita Presilia, Produktif Baik 1. Administrasi lengkap namun perlu
Amd.Farm. perbaikan dalam beberapa hal
2. Metode yang digunakan melibatkan siswa
berperan aktif
3. Penggunaan IT baik
4. Peran guru harus ditambahkan dalam
membimbing siswa merefleksi materi
9. Yulia Nur PABP Baik 1. Terdapat beberapa komponen pada
Fatimah, M.Pd.i perangkat yang belum sesuai dengan
standar kurikulum.
2. Pemilihan metode memotivasi siswa
untuk aktif
3. Penggunaan IT baik namun belum
optimal.
4. Pengelolaan kelas baik
5. Kendala di siswa adalah penguasaan kosa
kata
10. Hijri Rohmad, PJOK Cukup baik 1. Administrasi lengkap namun perlu
S.Pd perbaikan dalam beberapa hal
2. Metode yang digunakan melibatkan
siswa berperan aktif
3. Penguasaan materi baik
4. Kegiatan penutup kurang maksimal.
5. Pemanfaatan media kurang optimal
11 Basuki Rahmad, Seni Budaya Baik 1. Administrasi sesuai dengan standar
S.Pd kurikulum
2. Penguasaan materi baik namun belum
optimal
3. pengelolaan kelas kurang optimal
Belum mengoptimalkan pengguanaan IT
12 Sendriani Eko Produktif Cukup Baik 1. Administrasi lengkap namun perlu
NKN perbaikan dalam beberapa hal
Wati, Ant.III 2. Metode yang digunakan melibatkan
siswa berperan aktif
3. Penguasaan materi baik
4. Kegiatan penutup kurang maksimal.
1. Pemanfaatan media kurang optimal
13 Bayu Produktif Cukup Baik 1. Administrasi lengkap namun perlu
NKN perbaikan dalam beberapa hal
Setyawan, 2. Metode yang digunakan melibatkan
Amd., Mul siswa berperan aktif
3. Penguasaan materi baik
4. Kegiatan penutup kurang maksimal.
5. Pemanfaatan media kurang optimal
14 Muhammad Produktif Baik 1. Administrasi sesuai dengan standar
Yaqya, S.Farm., kurikulum
Apt. 2. Penguasaan materi baik namun belum
optimal
3. pengelolaan kelas kurang optimal
Belum mengoptimalkan pengguanaan IT
15 Eka Nur Produktif Cukup Baik 1. Administrasi lengkap namun perlu
Sa’adah, S.Ak. perbaikan dalam beberapa hal
Mata Kriteria hasil
No Nama Guru Evaluasi Khusus Hasil Supervisi
Pelajaran supervisi
2. Metode yang digunakan melibatkan
siswa berperan aktif
3. Penguasaan materi baik
4. Kegiatan penutup kurang maksimal.
5. Pemanfaatan media kurang optimal
16 Endah Tri Bahasa Baik 1. Administrasi sesuai dengan standar
Wulandari, S.Pd Daerah kurikulum
2. Penguasaan materi baik namun belum
optimal
3. pengelolaan kelas kurang optimal
4. Belum mengoptimalkan pengguanaan
IT
17 Reni Produktif Cukup Baik 1. Administrasi lengkap namun perlu
Rahmawati, perbaikan dalam beberapa hal
Amd.Farm. 2. Metode yang digunakan melibatkan
siswa berperan aktif
3. Penguasaan materi baik
4. Kegiatan penutup kurang maksimal.
5. Pemanfaatan media kurang optimal
18 M.Mahfud Kimia Baik 1. Administrasi sesuai dengan standar
Qhozin, S.Pd kurikulum
2. Penguasaan materi baik namun belum
optimal
3. pengelolaan kelas kurang optimal
Belum mengoptimalkan pengguanaan IT
19 Ryo Wahyu Produktif Baik 1. Administrasi sesuai dengan standar
Purnomo, kurikulum
S.Farm 2. Penguasaan materi baik namun belum
optimal
3. pengelolaan kelas kurang optimal
Belum mengoptimalkan pengguanaan IT
20 Panji Ratih Produktif Baik 1. Administrasi sesuai dengan standar
Suci, M.Farm. FKK kurikulum
2. Penguasaan materi baik namun belum
optimal
3. pengelolaan kelas kurang optimal

21 Ika Suci Bahasa Baik 1. Terdapat beberapa komponen pada


Rahmawati, Asing perangkat yang belum sesuai dengan
A.Md. standar kurikulum.
2. Pemilihan metode memotivasi siswa
untuk aktif
3. Penggunaan IT baik namun belum
optimal.
4. Pengelolaan kelas baik
Kendala di siswa adalah penguasaan kosa
kata

B. Program Tindak Lanjut Hasil Pemantauan

Mata Kriteria hasil Evaluasi Khusus Hasil


No Nama Guru Rencana tindak lanjut
Pelajaran supervisi Supervisi
1. Achmad Uzlul Fisika Sangat Baik 1. Prota dan promes 1. Pemberian contoh prota dan
Rozik, S.Pd. dilengkapi promes.
2. Penguasaan materi sangat 2. Konsultasi dengan kepala
baik. sekolah, waka kurikulum,
3. Pemilihan metode sesuai atau pengawas terkait
dengan karakteristik materi penyusunan prota dan
Mata Kriteria hasil Evaluasi Khusus Hasil
No Nama Guru Rencana tindak lanjut
Pelajaran supervisi Supervisi
4. Penggunaan IT yang maksimal. promes, serta terkait
5. Pelaksanaan sesuai dengan RPP kendala pembelajaran
6. Peserta didik harus lebih 3. Pelatihan penyusunan
banyak dilibatkan. perangkat pembelajaran
2. Yulia Dyah Biologi Sangat Baik 1. Kegiatan refleksi 1. Diskusi dengan guru mapel
Safitri, S.Pd pembelajaran belum yang serumpun
optimal 2. Konsultasi dengan kepala
2. Peserta didik kurang sekolah, guru senior, atau
dilibatkan dalam pengawas.
merefleksi materi
pembelajaran
3. Penguasaan materi sangat baik
4. Metode pembelajaran
mendorong siswa untuk aktif
5. Administrasi pembelajaran
telah sesuai dengan standar
kurikulum
6. Agenda harian belum
terorgasnisir dengan baik
3. Sulianto, S.Pd PABP Sangat Baik 1. Administrasi pembelajaran 1. Diskusi dengan guru mapel
sesuai dengn standar yang serumpun
kurikulum. 2. Workshop tentang media
2. Peserta didik terlibat aktif pembelajaran
dalam pembelajaran
3. Penguasaan materi sangat baik
4. Kegiatan penutup kurang
maksimal.
5. Pemanfaatan media kurang
optimal
4. Dinda Ayu Matematika Baik 1. Administrasi sesuai dengan 5. Diskusi dengan guru mapel
Amalia, S.Pd. standar kurikulum yang serumpun
2. Penguasaan materi baik 6. Workshop tentang media
namun belum optimal pembelajaran dan
3. pengelolaan kelas kurang penggunaan IT
optimal
4. Belum mengoptimalkan
pengguanaan IT
5. M. Hasan Basori, Bahasa Inggris Baik 1. Terdapat beberapa 1. Pemberian contoh perangkat
S.Pd. komponen pada perangkat yang sesuai dengan standar
yang belum sesuai dengan kurikulum
standar kurikulum. 2. Diskusi dengan guru mapel
2. Pemilihan metode yang serumpun.
memotivasi siswa untuk 3. Workshop penyusunan
aktif perangkat pembelajaran.
3. Penggunaan IT baik namun
belum optimal.
4. Pengelolaan kelas baik
5. Kendala di siswa adalah
penguasaan kosa kata
6. Ratna Bahasa Sangat Baik 1. Administrasi sesuai dengan 6. Diskusi dengan guru mapel
Rahayuningsih Indonesia standar kurikulum yang serumpun.
S.Pd 2. Alokasi waktu pelaksanaan 7. Konsultasi dengan guru
pembelajaran tepat sesuai senior mengenai
dengan RPP pelaksanaan pembelajaran
3. Penguasaan materi sangat baik 8. Pelatihan metode
4. Pengelolaan kelas kurang pembelajaran
optimal.
5. Kegiatan pembuka kurang
optimal
Mata Kriteria hasil Evaluasi Khusus Hasil
No Nama Guru Rencana tindak lanjut
Pelajaran supervisi Supervisi
7. Caecario Puji Produktif Baik 1. Beberapa komponen RPP 1. Pemberian contoh RPP yang
Sumarsono harus dilengkapi telah sesuai dengan standar
2. Kegiatan pembuka kurang kurikulum.
optimal. 2. Diskusi dengan guru mapel
3. Kendala di siswa adalah yang serumpun
penguasaan kosa kata 3. Workshop tentang media
4. Pengelolaan kelas sangat baik pembelajaran.
5. Siswa terlibat aktif dalam 4. Workshop pengembangan
pembelajaran. perangkat pembelajaran
6. Penggunaan IT dan media
pembelajaran kurang optimal
8. Regita Presilia, Produktif Baik 1. Administrasi lengkap 1. Pemberian contoh perangkat
Amd.Farm. namun perlu perbaikan pembelajaran yang sesuai
dalam beberapa hal dengan standar kurikulum
2. Metode yang digunakan 2. Konsultasi dengan kepala
melibatkan siswa berperan sekolah, guru senior, rekan
aktif sejawat, atau pengawas.
3. Penggunaan IT baik
4. Peran guru harus ditambahkan
dalam membimbing siswa
merefleksi materi
9. Yulia Nur PABP Baik 1. Terdapat beberapa 2. Pemberian contoh
Fatimah, M.Pd.i komponen pada perangkat yang sesuai
perangkat yang belum dengan standar kurikulum
sesuai dengan standar 3. Diskusi dengan guru
kurikulum. mapel yang serumpun.
2. Pemilihan metode 4. Workshop penyusunan
memotivasi siswa untuk perangkat pembelajaran.
aktif
3. Penggunaan IT baik namun
belum optimal.
4. Pengelolaan kelas baik
5. Kendala di siswa adalah
penguasaan kosa kata
10. Hijri Rohmad, PJOK Cukup baik 1. Administrasi lengkap 1. Pemberian contoh
S.Pd namun perlu perbaikan perangkat yang sesuai
dalam beberapa hal dengan standar kurikulum
2. Metode yang digunakan 2. Diskusi dengan guru
melibatkan siswa mapel yang serumpun.
berperan aktif 3. Workshop penyusunan
3. Penguasaan materi baik perangkat pembelajaran.
4. Kegiatan penutup kurang
maksimal.
5. Pemanfaatan media kurang
optimal
11 Basuki Rahmad, Seni Budaya Baik 1. Administrasi sesuai 1. Pemberian contoh prota
S.Pd dengan standar dan promes.
kurikulum 2. Konsultasi dengan kepala
2. Penguasaan materi baik sekolah, waka kurikulum,
namun belum optimal atau pengawas terkait
3. pengelolaan kelas kurang penyusunan prota dan
optimal promes, serta terkait
Belum mengoptimalkan kendala pembelajaran
pengguanaan IT 3. Pelatihan penyusunan
perangkat pembelajaran
12 Sendriani Eko Produktif Cukup Baik 1. Administrasi lengkap 1. Diskusi dengan guru
NKN namun perlu perbaikan mapel yang serumpun
Wati, Ant.III dalam beberapa hal 2. Konsultasi dengan kepala
2. Metode yang digunakan sekolah, guru senior, atau
Mata Kriteria hasil Evaluasi Khusus Hasil
No Nama Guru Rencana tindak lanjut
Pelajaran supervisi Supervisi
melibatkan siswa pengawas.
berperan aktif
3. Penguasaan materi baik
4. Kegiatan penutup kurang
maksimal.
6. Pemanfaatan media kurang
optimal
13 Bayu Setyawan, Produktif Cukup Baik 1. Administrasi lengkap 1. Diskusi dengan guru
NKN namun perlu perbaikan mapel yang serumpun
Amd., Mul dalam beberapa hal 2. Workshop tentang media
2. Metode yang digunakan pembelajaran
melibatkan siswa
berperan aktif
3. Penguasaan materi baik
4. Kegiatan penutup kurang
maksimal.
5. Pemanfaatan media kurang
optimal
14 Muhammad Produktif Baik 1. Administrasi sesuai 1. Diskusi dengan guru
Yaqya, S.Farm., dengan standar mapel yang serumpun
Apt. kurikulum 2. Workshop tentang media
2. Penguasaan materi baik pembelajaran dan
namun belum optimal penggunaan IT
3. pengelolaan kelas kurang
optimal
Belum mengoptimalkan
pengguanaan IT
15 Eka Nur Sa’adah, Produktif Cukup Baik 1. Administrasi lengkap 1. Pemberian contoh
S.Ak. namun perlu perbaikan perangkat yang sesuai
dalam beberapa hal dengan standar kurikulum
2. Metode yang digunakan 2. Diskusi dengan guru
melibatkan siswa mapel yang serumpun.
berperan aktif 3. Workshop penyusunan
3. Penguasaan materi baik perangkat pembelajaran.
4. Kegiatan penutup kurang
maksimal.
5. Pemanfaatan media kurang
optimal
16 Endah Tri Bahasa Baik 1. Administrasi sesuai 1. Diskusi dengan guru
Wulandari, S.Pd Daerah dengan standar mapel yang serumpun.
kurikulum 2. Konsultasi dengan guru
2. Penguasaan materi baik senior mengenai
namun belum optimal pelaksanaan
3. pengelolaan kelas kurang pembelajaran
optimal 3. Pelatihan metode
4. Belum mengoptimalkan pembelajaran
pengguanaan IT
17 Reni Rahmawati, Produktif Cukup Baik 1. Administrasi lengkap 1. Pemberian contoh RPP
Amd.Farm. namun perlu perbaikan yang telah sesuai dengan
dalam beberapa hal standar kurikulum.
2. Metode yang digunakan 2. Diskusi dengan guru
melibatkan siswa mapel yang serumpun
berperan aktif 3. Workshop tentang media
3. Penguasaan materi baik pembelajaran.
4. Kegiatan penutup kurang 4. Workshop
maksimal. pengembangan perangkat
5. Pemanfaatan media kurang pembelajaran
optimal
18 M.Mahfud Kimia Baik 1. Administrasi sesuai 1. Pemberian contoh
Mata Kriteria hasil Evaluasi Khusus Hasil
No Nama Guru Rencana tindak lanjut
Pelajaran supervisi Supervisi
Qhozin, S.Pd dengan standar perangkat pembelajaran
kurikulum yang sesuai dengan
2. Penguasaan materi baik standar kurikulum
namun belum optimal 2. Konsultasi dengan kepala
3. pengelolaan kelas kurang sekolah, guru senior,
optimal rekan sejawat, atau
Belum mengoptimalkan pengawas.
pengguanaan IT
19 Ryo Wahyu Produktif Baik 1. Administrasi sesuai 1. Pemberian contoh
Purnomo, S.Farm dengan standar perangkat yang sesuai
kurikulum dengan standar kurikulum
2. Penguasaan materi baik 2. Diskusi dengan guru
namun belum optimal mapel yang serumpun.
3. pengelolaan kelas kurang 3. Workshop penyusunan
optimal perangkat pembelajaran.
Belum mengoptimalkan
pengguanaan IT
20 Panji Ratih Suci, Produktif Baik 1. Administrasi sesuai dengan 1. Pemberian contoh
M.Farm. FKK standar kurikulum perangkat yang sesuai
2 Penguasaan materi baik dengan standar kurikulum
namun belum optimal 2. Diskusi dengan guru
4. pengelolaan kelas kurang mapel yang serumpun.
optimal Workshop penyusunan
perangkat pembelajaran.
21 Ika Suci Bahasa Asing Baik 1. Terdapat beberapa komponen 1. Diskusi dengan guru
Rahmawati, pada perangkat yang belum mapel yang serumpun.
A.Md. sesuai dengan standar 2. Konsultasi dengan guru
kurikulum. senior mengenai
2. Pemilihan metode memotivasi pelaksanaan
siswa untuk aktif pembelajaran
3. Penggunaan IT baik namun Pelatihan metode
belum optimal. pembelajaran
4. Pengelolaan kelas baik
Kendala di siswa adalah
penguasaan kosa kata
BAB IV
PENUTUP

Dengan mencermati laporan hasil monitoring, supervisi, dan evaluasi dapat di identifikasi
berbagai hambatan dan kemajuan dalam pelaksanaan program-program sekolah. Hasil
monitoring, supervisi, dan evaluasi tersebut berfungsi formatif, yaitu sebagai acuan untuk
memperbaiki kelemahan dan kendala dalam pelaksanaan program sekolah agar hasilnya dapat
lebih baik. Hal ini terutama menyangkut berbagai komponen dan indikator pendidikan yang
secara langsung mampu ditangani sekolah.
Kepala Sekolah menggunakan hasil monitoring, supervisi, dan evaluasi sebagai acuan
dalam melakukan pembinaan terhadap para guru dan staf lainnya, serta sebagai dasar dalam
penyusunan program sekolah yang akan datang. Berkaitan dengan hal tersebut, sebaiknya
sekolah secara rutin mengadakan pertemuan warga sekolah, termasuk Komite Sekolah guna
membahas temuan-temuan monitoring, supervisi, dan evaluasi. Laporan hasil monitoring,
supervisi, dan evaluasi yang disusun oleh sekolah juga digunakansebagai bentuk laporan
kemajuan dan akuntabilitas sekolah terhadap masyarakat luas dan pihak cabang Dinas
Pendidikan Kabupaten.
Hasil monitoring, supervisi, dan evaluasi yag dilakukan oleh Tim Eksternal, baik oleh
Tim Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten, Propinsi atau Pusat (Direktorat Dikdasmen Jakarta),
dimanfaatkan oleh sekolah sebagai bahan refleksi bagi sekolah.
Dengan mencermati hasil monitoring, supervisi, dan evaluasi kita cukup baik hendaknya
tidak segan-segan untuk berkonsultasi atau bertukar pengalaman dengan sekolah lain yang lebih
maju. Konsultasi dengan Pengawas atau Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten mengenai
berbagai hal yang terkait dengan upaya untuk meningkatkan kinerja sekolahnya sangat
dibutuhkan.
SUPERVISI FARMAKOLOGI

SUPERVISI MATEMATIKA
SUPERVISI FISIKA

SUPERVISI PJOK

Anda mungkin juga menyukai