Anda di halaman 1dari 3

MODUL AJAR

Satuan Pendidikan : SMKN 1 Lhoksukon


Mata Pelajaran : Matematika
Fase : Fase E (Kelas 10 SMK)
Pokok Materi : 1. Sistem Persamaan Linear
2. Sistem Pertidaksamaan Linear
Alokasi Waktu : 8 JP ( 2 Pertemuan )

A. TujuanPembelajaran
3.1 Memodelkan masalah kedalam system persamaan linear dan menyelesaikannya.
3.2 Memodelkan masalah kedalam system pertidaksamaan linear dan menyelesaikannya.

B. Materi Prasyarat
 Sistem Persamaan Linear Dua Variabel ( Fase D (Umumnya untuk kelas 7,8 dan 9 SMP))

C. Profil Pelajar Pancasila


 Mandiri
 Bergotong-royong
 Bernalar kritis
 Kreatif

D. Sarana dan Prasarana

1. Alat dan Bahan


 Laptop/Smartphone
 Alat Tulis

2. Media
 Google Classroom
 WA group
 Youtube
 Google form

3. Sumber Belajar
 Buku Matematika Peserta didik Kelas X Kemendikbud RI
 LKPD
 Lingkungan dan Internet

E. Target Peserta Didik


Modul ajar ini dirancang untuk mengajar peserta didik reguler/tipikal (umum, tidak ada
kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar).

F. Model Pembelajaran
Discovery Learning

G. Pertanyaan Pemantik
1. Bagaimana mengubah persoalan ini menjadi system persamaan/pertidaksamaan linear?
2. Apa artinya mencari solusi?
3. Solusi system persamaan/pertidaksamaan linear ini menyatakan apa?
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuanke-1
Kegiatan Pendahuluan ( 15 Menit )
Guru memberikan salam dan mengajak peserta didik berdoa
Guru mengecek langsung kehadiran peserta didik pada WA group
Guru menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh dari system persamaan linear.
Guru menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan di capai,serta metode belajar
yang akan ditempuh.
Kegiatan Inti ( 150 Menit )
Peserta didik mengamati permasalahan dalam bentuk cerita yang berkaitan
Stimulation system persamaan linear dan Gerakan Peduli Budaya Lingkungan Hidup di
Sekolah (GPBLHS) dan diberita yang ada bahan bacaan terkait system
persamaan linear kemudian Menuliskannya kembali pada buku catatan
masing-masing.
Problem Guru memberikan permasalahan berupa soal cerita tentang system persamaan
Statement linear
Melalui Google Classroom.
Berdiskusi di WA group berkaitan dengan permasalahan yang disajikan dan
Data peserta didik
Collecting Boleh bertanya kepada guru jika masih belum memahami system persamaan
linear.
Mencari bahan referensi dari buku paket maupun internet untuk menjawab
pertanyaan.
Data Menuliskan hasil penyelesaiannya pada buku catatan dan mengubahnya menjadi
Processing bentuk pdf untuk dikirim ke Google Classroom.
Verification Membuat kesimpulan sementara dalam forum Google Classroom.
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan bersama tentang hal-hal yang telah
dipelajari terkait system persamaan linear.
Generalization Evaluasi berkaitan dengan materi-materi system persamaan linear melalui soal
diaplikasi google form Yang sudah diberikan guru.
Kegiatan Penutup ( 15 Menit )
Guru memfasilitasi peserta didik dalam merumuskan kesimpulan tentang system persamaan inear.
Guru meminta beberapa peserta didik untuk mengungkapkan manfaat mempelajari system
persamaan linear dalam kehidupan sehari-hari terutama terkait Gerakan Peduli Budaya
Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) maupun permasalahan matematika.
Guru menutup pertemuan dengan salam.

Pertemuanke-2
Kegiatan Pendahuluan ( 15 Menit )
Guru memberikan salam dan mengajak peserta didik berdoa
Guru mengecek langsung kehadiran peserta didik pada WA group
Guru menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh dari system pertidakrsamaan
linear.
Guru menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan di capai,serta metode belajar
yang akan ditempuh.
Kegiatan Inti ( 150 Menit )
Peserta didik mengamati permasalahan dalam bentuk cerita yang berkaitan
Stimulation system pertidaksamaan linear dan Gerakan Peduli Budaya Lingkungan Hidup
di Sekolah (GPBLHS) dan diberita yang ada bahan bacaan terkait system
pertidaksamaan linear kemudian Menuliskannya kembali pada buku catatan
masing-masing.

Problem Guru memberikan permasalahan berupa soal cerita tentang system


Statement pertidaksamaan linear
Melalui Google Classroom.
Berdiskusi di WA group berkaitan dengan permasalahan yang disajikan dan
Data peserta didik
Boleh bertanya kepada guru jika masih belum memahami system
Collecting pertidaksamaan linear.
Mencari bahan referensi dari buku paket maupun internet untuk menjawab
pertanyaan.
Data Menuliskan hasil penyelesaiannya pada buku catatan dan mengubahnya menjadi
Processing bentuk pdf untuk dikirim ke Google Classroom.
Verification Membuat kesimpulan sementara dalam forum Google Classroom.
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan bersama tentang hal-hal yang telah
dipelajari terkait system pertidaksamaan linear.
Generalization Evaluasi berkaitan dengan materi-materi system pertidaksamaan linear melalui
soal diaplikasi google form Yang sudah diberikan guru.
Kegiatan Penutup ( 15 Menit )
Guru memfasilitasi peserta didik dalam merumuskan kesimpulan tentang system pertidaksamaan
inear.
Guru meminta beberapa peserta didik untuk mengungkapkan manfaat mempelajari system
pertidaksamaan linear dalam kehidupan sehari-hari terutama terkait Gerakan Peduli Budaya
Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) maupun permasalahan matematika.
Guru menutup pertemuan dengan salam.

I. Asessment (Penilaian)
 Assesment diagnostik :
 A ssesment formatif:
- Penilaian sikap : observasi
- Penilaian keterampilan : unjuk kerja kegiatan diskusi dan presentasi
- Penilaian pengetahuan :tes tertulis (soal essai).

J. Pengayaan dan Remedial

 Program Pembelajaran Remedial, dilaksanakan dengan 2 alternatif:


- Program pembelajaran remedial dilaksanakan secara klasikal oleh guru apabila lebih
dari 50% peserta didik tidak mencapai nilai KKM.
- Pembelajaran remedial dilaksanakan secara individu dengan pemanfaatan tutor sebaya
oleh teman sekelas yang memiliki kecepatan belajar lebih dan dengan memperhatikan
prestasi akademik yang dicapai. Melalui tutor sebaya diharapkan peserta didik yang
menempuh pembelajaranakanl ebih terbuka dan akrab.

 Program Pembelajaran Pengayaan


- Program pembelajaran pengayaan dilaksanakan bagi peserta didik yang telah
mencapai KKM dengan belajar mandiri untuk lebih mendalami dan pengembangan
materi.

Mengetahui, Lhoksukon,
Kepala SMKN 1 Lhoksukon Guru Mata Pelajaran

Saiful Bahri, S.Pd, M.E.I Nurul Yani, S.Pd


NIP. 19760417 200604 1 003 NIP.

Anda mungkin juga menyukai