Anda di halaman 1dari 17

BENIH DAN SELEKSI BENIH PADI

I. PENDAHULUAN

Benih merupakan salah satu komponen yang


penting dalam usaha budidaya padi, penggunaan
benih padi yang baik akan menunjang
keberhasilan. Benih bermutu adalah benih

1
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
dengan tingkat kemurnian dan daya tumbuh
yang tinggi, berukuran penuh dan seragam, daya
kecambah diatas 80 % (vigor tinggi), bebas dari
biji gulma, penyakit dan hama atau bahan lain.
Kini sangat banyak benih padi yang beredar di
pasaran, namun tidak semuanya mempunyai
kualitas yang baik. Seringkali ditemukan benih
yang digunakan tersebut telah bersertifikat dan
berlabel namun setelah ditanam hasilnya kurang
memuaskan

Untuk mendapatkan hasil produksi padi yang


optimal banyal hal yang perlu diperhatikan,
mulai dari pengolahan, pemilihan benih
bersertifikat, pemupukan, pengendalian sampai
kepada tahap panen.

Dalam hal pemilihan benih, sering kali kita


mendapatkan kualitas benih padi yang kurang
baik dipasaran diakibatkan saat ditanam daya
tumbuh benih kurang baik dan hasil yang
kurang memuaskan, oleh karena itu pemilihan

2
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
benih disarankan memilih benih bersertifikat,
selain memilih benih yang bersertifikat, benih
juga perlu adanya treathment atau perlakuan
khusus untuk mendapatkan benih yang baik dan
bernas saat ditanam serta menghasilkan
tanaman padi yang sehat.

II. BENIH BERMUTU

Salah satu faktor penting yang menentukan


tingkat hasil tanaman adalah benih. Benih
bersama dengan sarana produksi lainnya seperti
pupuk, air, cahaya, iklim menentukan tingkat
hasil tanaman. Meskipun tersedia sarana
produksi lain yang cukup, tetapi bila digunakan
benih bermutu rendah maka hasilnya akan
rendah. Benih bermutu mencakup mutu genetis,
yaitu penampilan benih murni dari varietas
tertentu yang menunjukkan identitas genetis dari
tanaman induknya, mutu fisiologis yaitu
kemampuan daya hidup (viabilitas) benih yang
mencakup daya kecambah dan kekuatan tumbuh

3
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
benih dan mutu fisik benih yaitu penampilan
benih secara prima dilihat secara fisik seperti
ukuran homogen, bernas, bersih dari campuran,
bebas hama dan penyakit, dan kemasan menarik.

Penggunaan benih bermutu dan bersertifikat


sangat disarankan, karena mempunyai manfaat
sebagai berikut:

1. benih bermutu akan menghasilkan bibit yang


sehat dengan akar yang banyak,
2. benih bermutu akan menghasilkan
perkecambahan dan pertumbuhan yang
seragam sehingga panen lebih serempak
3. ketika ditanam pindah, bibit dari benih
bermutu dapat tumbuh lebih cepat dan tegar,
dan
4. tahan terhadap hama dan penyakit tertentu,
tahan terhadap stres lingkungan
5. benih bermutu akan memperoleh hasil yang
tinggi

4
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
Selama ini petani yang sudah menggunakan
benih bermutu jumlahnya terbatas, terutama
karena adanya bantuan pemerintah, sedangkan
jika tidak ada bantuan lebih banyak
menggunakan gabah hasil panen.

Produktivitas varietas sangat bergantung pada


genotype (komposisi gen yang dimiliki varietas)
dan kondisi lingkungan tumbuh (interaksi
genotype dengan lingkungan). Faktor-faktor
lingkungan yang sangat berpengaruh terhadap
penampilan varietas antara lain kesuburan fisik
dan kimiawi tanah, iklim, keberadaan hama dan
penyakit, teknik budidaya yang digunakan.

Ciri-ciri benih bermutu yaitu: 

1. Varietasnya asli 
2. Benih bernas dan seragam 
3. Bersih, tidak tercampur dengan biji gulma
atau biji tanaman lain 
4. Daya berkecambah dan vigor tinggi sehingga
dapat tumbuh baik jika ditanam di sawah 

5
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
5. Sehat, tidak terinfeksi oleh jamur atau
serangan hama. 

Benih berlabel merupakan benih yang sudah


lulus proses sertifikasi yang merupakan salah
satu bentuk jaminan mutu benih. Kelas benih
dalam sistem sertifikasi meliputi : 

a. Benih Penjenis/Bredeer seed (BS) 


b. Benih Dasar/Foundation seed (FS) 
c. Benih Pokok/Stock seed(SS) 
d. Benih Sebar/Extention seed (ES) 

Benih penjenis (BS) yaitu benih yang terdapat


pada urutan pertama pada kelas benih dalam
sistim sertifikasi, benih penjenis(BS) ditandai
dengan pemberian label warna kuning. Benih ini
langsung terdapat pada pemulia tanaman.
Kemudian turunan dari benih penjenis(BS)
adalah benih dasar(FS), benih dasar adalah benih
yang di perbanyak oleh balai benih induk (BBI),
benih ini ditandai dengan pemberian label warna
putih.kemudian turunan dari benih dasar (FS)

6
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
adalah benih pokok (SS). Benih pokok (SS) yaitu
benih turunan ke tiga dari kelas benih dalam
sistem sertifikasi benih yang di tandai dengan
pemberian label warna ungu, benih ini di
perbanyak oleh penangkar-penangkar benih
untuk di turunkan menjadi benih sebar (ES).
Benih yang di jual di pasaran atau yang di
gunakan petani adalah benih sebar (ES). Benih
sebar adalah benih turunan ke empat dari kelas
benih atau benih turunan terahir, benih ini di
tandai dengan pemberian lebel warna biru, dan
benih ini hanya bisa dilakukan satu kali
penanaman.

III. SELEKSI BENIH

Cara yang sederhana yang biasa dilakukan petani


untuk menyeleksi benih adalah dengan ditampih.
Ada juga yang dengan cara direndam dalam air
kemudian yang tenggelam kita gunakan untuk
benih. Namun dengan kedua cara tersebut benih
yang dihasilkan masih kurang memuaskan. 

7
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
Untuk memisahkan benih yang bernas dari benih
yang gabuk (jelek) sebenarnya ada cara yang
sangat sederhana yaitu menggunakan larutan
pupuk Amonium Sulfat (ZA), atau larutan garam.
Apabila menggunakan larutan pupuk ZA dibuat
dengan konsentrasi 225 gram ZA/liter air. 
Cara Seleksi Benih Padi dengan air garam

a. Bahan dan Alat :

1. Garam dapur ( ± ½ kg ) 5. Pengaduk


2. Air bersih 6. Benih padi
3. Satu butir telur segar
4. Ember

b. Tahap Kegiatan seleksi benih :

1. Sediakan 1 kg benih padi yang akan


diseleksi Isilah ember dengan 2 liter air
2. Tuangkan Garam dapur kurang lebih 1 kg
kedalam ember yang telah diisi air tadi
3. Aduk Garam Sampai Larut

8
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
4. Setelah garam larut, masukan satu butir
telur ayam kedalam larutan garam, dan
perhatikan posisi telur

 Jika telur masih terbenam tambahkan


garam sedikit demi sedikit sambil
diaduk sampai telur mengapung pada
permukaan air.
 Jika telur telah
mengambang pada
permukaan air, artinya
garam tidak perlu
ditambah lagi dan siap digunakan
untuk seleksi benih.

9
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
5. Tuangkan benih kedalam larutan garam
yang telah diuji tadi.
6. Diamkan sejenak
7. Benih yang mengapung adalah benih
hampa sedangkan benih yang tenggelam
adalah benih yang bernas
8. Angkat benih yang
hampa (mengapung)
dan taruh dalam
sebuah wadah,
angkat benih yang
bernas (tenggelam)
kemudian cuci segera sampai bersih lalu
masukan kedalam karung, diamkan benih
yang bernas selama 24 – 30 jam.

c. Tahap perendaman benih :

Tujuan perendaman & pemeraman benih


adalah untuk merangsang perkecambahan
benih. Perendaman benih dengan cara
sebagai berikut :

10
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
1. Masukkan benih kedalam karung atau
wadah lain yang tembus air
2. Rendam dalam air selama sehari semalam
( 1 X 24 jam )
3. Angkat benih dan tiriskan
4. Benih diperam selama 2 hari
5. Benih siap disemaikan
6. Penyemaian dilakukan dengan hati – hati
agar akar tanamn tidak putus atau rusak

IV. MANFAAT SELEKSI BENIH

Manfaat seleksi benih padi menggunakan air


garam adalah untuk memisahkan antara benih
yang berisi dan yang tanpa isi (Gabuk). Seleksi
beih dapat meningkatkan daya tumbuh sehingga
memungkinkan pertumbuhan dari benih dapat
tumbuh dengan seragam dan sehat.

11
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
Referensi :
1. https://8villages.com/full/petani/article/id/
5db26919f1336fbd282871b6
2. https://www.sampulpertanian.com/
2016/09/seleksi-benih-padi-secara-
sederhana.html
3. http://pertanian-mesuji.id/cara-praktis-
seleksi-benih-padi/
4. http://oyiepenyuluhsintang.blogspot.com/
2016/03/benih-dan-seleksi-benih-padi.html
5. http://babel.litbang.pertanian.go.id/ind/
index.php?
option=com_content&view=article&id=340:me
ngenal-karakteristik-varietas-unggul-padi-
sawah&catid=15:info-teknologi.

12
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
13
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
14
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
15
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
16
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.
17
Benih dan seleksi benih padi
Septian Ady Wijaya, A.Md.

Anda mungkin juga menyukai