Anda di halaman 1dari 4

BAB VI

PEMBAHASAN JOB 3
(Job 3 Speed and Basic Calculation)
6.1 Alat dan bahan

1. Motor listrik 11. Keyless bushing


2. Spur gear – module 1.5- 48 teeth 12. Dial indicator
3. Spur gear – module 1.5- 60 teeth 13. Feeler gauge
4. Spur gear – module 2.0- 20 teeth 14. Tachometer
5. Spur gear – module 2.0- 40 teeth 15. Flat bar
6. Shaft pendek 225 mm 16. Kunci T hexagonal 3 mm
7. Shaft pangjang 350 mm 17. Kunci T hexagonal 6 mm
8. Coupling-insert 18. Kunci torsi
9. Coupling-jaw 19. Waterpass
10. Pillow block bearing 20. Kertas ampelas

6.2 Langkah Kerja


1. Persiapkan alat dan bahan, kemudian susun alat dan bahan diatas workstation sesuai
pada gambar 1 dibawah ini.

Gambar 5. Workstation setup untuk Job 3 Gear Drive


2. Kencangkan semua baut M8-1.25 menggunakan kunci T hexagonal 6 mm. Untuk
pengencangan baut gunakan pola menyilang, agar ke empat sisi rata dengan
permukaan workstation. Setelah dikencangkan, cek kembali tingkat kekencangan
menggunakan kunci torsi.
3. Setelah semua komponen terpasang seperti Gambar 5, hitung ratio dari rangkaian
spur gear tersebut menggunakan rumus berikut.
N2
R= ................................... (1)
N1
4. Jika rpm pada N 1 1400 rpm, berapa rpm pada N 2? Hitung menggunakan rumus
dibawah ini.
n 1 1400
n2 = = = 2800
R 0,5
5. Kemudian nyalakan motor listrik dan buatlah rpm pada spur gear 40 teeth menjadi
1400 rpm. Kemudian ukur rpm pada spur gear 20 teeth menggunakan tachometer,
dan bandingkan hasil perhitungan menggunakan rumus (2) dengan hasil pengukuran
aktual menggunakan tachometer.
6. Kemudian silahkan lakukan pengamatan dan pengukuran kecepatan spur gear
menggunakan tachometer.
7. Setelah selesai melakukan pengukuran dan pengamatan, lepaskan semua komponen
yang digunakan, dan kembalikan ke workstation.
6.3 Hasil dan Analisa
1. Berapa ratio spur gear yang digunakan?
Jawab = 0,5
2. Berapa hasil pengukuran rpm pada N 2 jika rpm pada N 1 sebesar 1400 rpm jika
menggunakan rumus dan menggunakan tachometer? Jika mengalami perbedaan
hasil perhitungan, berikan alasan mengapa perhitungan menggunakan rumus dan
menggunakan tachometer bisa berbeda.
n 1 1400
Jawab = n2 = = = 2800
R 0,5

3. Hasil pengukuran dan pengamatan kecepatan spur gear menggunakan tachometer.


Freq N 1 (rpm) n1 (rpm) N 2 (rpm) n1 (rpm) Voltase Current
(Hz) (V) (A)
15 40 430,3 20 854,7 68 1,05
20 40 574 20 1149 85 0,94
25 40 717,7 20 1450 103 0,90
30 40 872,8 20 1745 121 0,88
35 40 1023 20 2043 139 0,87
40 40 1176 20 2352 157 0,85
BAB VII
PENUTUP JOB 2
7.1 Kesimpulan
Dari hasil praktikum yang sudah dilakukan saya , dapat diambil kesimpulan bahwa
praktikum yang dilakukan dalam pengambilan analisis data pada Gear drive, untuk
mengetahui cara menginstalasi gear pada workstation. Tujuan dari praktikum ini adalah agar
mahasiswa paham/mengetahui, mengukur backlash gear menggunakan feeler gauge, dan
mengukur rpm menggunakan rumus dan juga menggunakan tachometer.

7.2 Saran
Dari hasil penelitian dan pembahasan di atas, mahasiswa praktikum perawatan mekanik
menyarankan kepada assisten laboratorium perawatan mekanik agar dapat meninjau lagi para
mahasiswa yang sedang melakukan praktikum

Anda mungkin juga menyukai