Halaman Judul
PROGRAM KERJA
NIP. 199112312022211026
TP. 2021/2022
LEMBAR PERSETUJUAN
TP. 2021-2022
ttd
NIP. 199112312022211026
Mengetahui:
Koordinator Ekstrakurikuler,
ttd
SUPARWADI, S.Pd
NIP. 198512162009011005
Menyetujui:
ttd
NIP. 197112311997021014
KATA PENGANTAR
SWT, atas rahmat dan ridlo-Nya sehingga kami dapat menyusun program
ekstrakurikuler inI merupakan salah satu bagian dari tanggungjawab pembina sebagai
pendidik dan pembimbing peserta didik di sekolah. Sholawat dan salam senantiasa
Program ekstrakurikuler KIR ini disusun sebagai pedoman pembina untuk mengelola
anggota ekstrakurikuler secara baik dan terarah guna meningkatkan dan menunjang
pembimbing dan pengarah peserta didik atau anggota di sekolah yang diberi tugas
masalah peserta didik agar selalu memiliki tanggung jawab untuk belajar dengan
adanya program kerja ini diharapkan ekstrakurikuler menjadi tempat yang nyama, dan
Program ekstrakurikuler ini dapat tersusun dengan berkat bantuan dan atensi
dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih
kepada:
2. Bapak Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Hablul Warid, S.Ag., M.Pd.
Kami menyadari dengan tersusunnya program kerja ekstrakurikuler ini masih banyak
kekurangannya, sehingga kami mengharap kritik dan saran dari semua pihak agar
program kerja ini sempurna sehingga dapat dijadikan sebagai acuan permanen di
ttd
NIP. 199112312022211026
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PERSETUJUAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Dasar Hukum
C. Tujuan
D. Manfaat
E. Sasaran
F. Bidang Pengembangan
G. Peserta
D. Kualifikasi Anggota
E. Perincian Tugas
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia sebagai negara berkembang semakin dituntut untuk mampu mengikuti dan
pada peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia agar mampu bersaing
dengan negara-negara lainnya pada era globalisasi. Peningkatan kualitas dan mutu
sumber daya manusia dapat tidak dapat dilakukan secara instan, tapi harus dapat
tentu saja mempunyai andil yang sangat besar dalam proses pembentukan karakter
calon generasi penerus bangsa.Masa muda adalah masa yang sarat dengan daya
imajinasi, masa yang sarat akan daya kreasi, dan masa yang penuh dengan semangat
untuk berbuat dan mencoba hal-hal baru. Sikap ini akan tumbuh jika dilakukan
serangkaian proses kegiatan kepada siswa yang meliputi pengamatan, penilaian, serta
penumbuhan rasa memiliki, dan keterlibatan siswa dalam segala aktivitas di luar
sekolah.
Proses pendidikan tidak cukup apabila hanya dilakukan pada proses pembelajaran di
kurikuler dan ekstrakurikuler secara berimbang, serasi dan proporsional agar terwujud
siswa yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT, cerdas, terampil, dan kreatif
serta memiliki sikap, perilaku, pola pikir, dan kepribadian yang kokoh. Sejalan dengan
ekstrakurikuler sebagai aktualisasi dan optimasi dari ilmu pengetahuan dan teknologi
yang diperoleh siswa dari proses pembelajaran dalam berbagai mata pelajaran atau
bidang studi.
Kegiatan ekstrakurikuler adalah ajang pembentukan bakat dan ajang kreativitas peserta
peserta didik sebagai upaya untuk mencegah agar peserta didik terjerumus pada
pergaulan yang tidak baik seperti narkoba dan perkelahian pelajar. Kegiatan
kemampuannya di berbagai bidang diluar akademik. Manfaat kegiatan ini untuk wadah
penyaluran hobi, minat, dan bakat para siswa secara positif yang dapat mengasah
diri. Akan lebih baik bila mampu memberikan prestasi gemilang di luar sekolah
Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) adalah kelompok remaja yang melakukan serangkaian
kegiatan yang menghasilkan suatu hasil yang disebut karya ilmiah. Karya ilmiah itu
sendiri mempunyai arti sebagai suatu karya yang dihasilkan melalui cara berpikir yang
menurut kaidah penalaran yang logis, sistematis, rasional dan ada koherensi antar
bagian-bagiannya.
Kegiatan ilmiah berupa penulisan, diskusi, penelitian, percobaan hingga penemuan
merupakan satu dari beberapa kegiatan yang dekat dengan aktivitas seorang pelajar.
Aktivitas tersebut selain mampu menghasilkan suatu karya, juga mampu membentuk
perilaku dan cara berpikir yang kritis serta sistematis. Mengolah ketajaman akal dalam
mencari alternatif penyelesaian suatu persoalan. Sejalan dengan itu semua, maka akan
memberikan dampak positif bagi perkembangan diri pelajar. Semua itu bisa dijadikan
kegiatannya dengan berpedoman pada prinsip ilmiah, berproses secara ilmiah hingga
Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) ini merupakan suatu organisasi yang sifatnya terbuka
bagi para remaja yang ingin mengembangkan kreativitas, ilmu pengetahuan dan
teknologi pada masa kini maupun masa mendatang. Agar kegiatan ekstrakurikuler
Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) dapat dilaksanakan secara tertib, rapi, menyeluruh dan
professional maka perlu adanya perencanaan atau program ekstrakurikuler karya ilmiah
remaja. Dengan tersusunnya program ini diharapkan kepala sekolah, pembina OSIS,
guru pembimbing dan tenaga kependidikan lainnya, pengurus komite sekolah dan
anggotanya, dan seluruh siswa lebih memahami tentang pengertian, tujuan, jenis dan
B. Dasar Hukum
Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonseia nomor 19 tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2006, tentang
C. Tujuan
memiliki tujuan untuk meningkatkan kreatifitas, pengalaman, dan disipin, serta daya
Selain itu, Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) di SMA Negeri 1 Pringgarata juga memiliki
bakat siswa.
2. Memperdalam dan memperluas pengetahuan siswa, mengenal hubungan antara
berbagai mata pelajaran, menyalurkan bakat dan minat, serta melengkapi upaya
IPTEK.
7. Merangsang siswa untuk mengimplementasikan metode, teknik, serta prosedur
ilmiah.
8. Mengembangkan sikap ilmiah, kejujuran, dan memecahkan gejala alam yang
D. Manfaat
Adapun manfaat yang diharapkan dari adanya ekstrakulikuer Kelompok Ilmiah Remaja
kritis.
sekolah.
terjadi di lingkungannnya
kegiatan penelitian.
Membangun dan meningkatkan kesadaran bahwa kemajuan bangsa dapat
E. Sasaran
adalah:
6. Membangun semangat peserta didik untuk bekerja dengan baik dan berhasil.
F. Bidang Pengembangan
3. Bidang Kekaryaan
5. Bidang TIK
G. Peserta
Peserta yang menjadi anggota ekstrakurikuler Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) adalah
siswa-siswi SMA Negeri 1 Pringgarata dan warga sekolah yang memiliki minat dan
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
Waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan ekstrakulikuler Kelompok Ilmiah Remaja (KIR)
bersifat fleksibel. Kegaiatn rutin dilaksanakan setiap hari Senin dan Selasa pukul 16.00
B. Biaya Kegiatan
Negeri 1 Pringgarata berasal dari dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) SMA
Sementara untuk membiayai perlengkapan dan peralatan yang dibutuhkan, berasal dari
pengumpulan uang kas dari peserta didik dan biaya mandiri dari peserta didik yang
1. Laptop
2. Kamera
3. Ruang Sekretariatan
9. Program Kerja Bidang Forum Dalam dan Luar Sekolah: Refi Ameliawati
D. Kualifikasi Anggota
Zuriatin
Rosmiati
2. Essay/Opini:
Indayatul Aini
Linda Julivia
3. Artikel Berita:
Laura Febriana
Maulida Azzahra
Elga Liani
4. Fotografi:
Naya Safitri
Wanda
Zawanda Winatin
5. Video Jurnalistik:
Refi Ameliawati
Laelatul Fitri