Anda di halaman 1dari 9

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil’alamiin, Puji dan Syukur semata tercurahkan Kehadirat Allah SWT, atas
rahmat dan ridlo-Nya sehingga kami dapat menyusun program Ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja
(KIR) tahun pelajaran 2022/2023. Program ekstrakurikuler inI merupakan salah satu bagian dari
tanggung jawab pembina sebagai pendidik dan pembimbing peserta didik di sekolah. Sholawat dan
salam senantiasa tercurah kepada nabi besar Muhammad SAW.
Program ekstrakurikuler KIR ini disusun sebagai pedoman pembina untuk mengelola anggota
ekstrakurikuler secara baik dan terarah guna meningkatkan dan menunjang keberhasilan peserta
didik dalam menempuh pendidikan di sekolah. Pembina sebagai pembimbing dan pengarah peserta
didik atau anggota di sekolah yang diberi tugas untuk mengawasi, membimbing, memotivasi dan
mengarahkan dan menyelsaikan masalah peserta didik agar selalu memiliki tanggung jawab untuk
belajar dengan adanya program kerja ini diharapkan ekstrakurikuler menjadi tempat yang nyama, dan
kondusif untuk berlangsungnya proses pengembangan diri anggota.
Program ekstrakurikuler ini dapat tersusun dengan berkat bantuan dan atensi dari berbagai pihak,
untuk itu pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada:
Bapak Kepala Sekolah SMAN 1 Sliyeg, Drs. Sulkhin, M.Pd;
Bapak Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Edi Siswanto, S.Pd
Guru-guru dan staf tata usaha ;
Para anggota ekstrakurikuler Tahun Pelajaran 2022/2023
Kami menyadari dengan tersusunnya program kerja ekstrakurikuler ini masih banyak
kekurangannya, sehingga kami mengharap kritik dan saran dari semua pihak agar program kerja ini
sempurna sehingga dapat dijadikan sebagai acuan permanen di dalam upaya peningkatan
pengembangan diri peserta didik khususnya di ekstrakurikuler KIR dan umumnya di SMA Negeri 1
Sliyeg.
Sliyeg, 15 Juli 2021
Pembina Ekstrakurikuler KIR,
ttd
SAHRI, S.T
NIP. 19811211202221009

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PERSETUJUAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Dasar Hukum
C. Tujuan
D. Manfaat
E. Sasaran
F. Bidang Pengembangan
G. Peserta

BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN


A. Waktu dan Tempat Kegiatan
B. Biaya Kegiatan
C. Pengurus Ekstrakulikuler KIR
D. Kualifikasi Anggota
E. Perincian Tugas
F. Bentuk dan Jenis Kegiatan

BAB III PENUTUP

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Indonesia sebagai negara berkembang semakin dituntut untuk mampu mengikuti dan mengimabangi
arus globalisasi dunia. Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi tantangan
tersendiri bagi Indonesia. Perkembangan IPTEK menuntut pada peningkatan kualitas sumber daya
manusia Indonesia agar mampu bersaing dengan negara-negara lainnya pada era globalisasi.
Peningkatan kualitas dan mutu sumber daya manusia dapat tidak dapat dilakukan secara instan, tapi
harus dapat diperoleh dari proses belajar yang berkesinambungan dan berkelanjutan.
Dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia, pendidikan tentu saja
mempunyai andil yang sangat besar dalam proses pembentukan karakter calon generasi penerus
bangsa.Masa muda adalah masa yang sarat dengan daya imajinasi, masa yang sarat akan daya kreasi,
dan masa yang penuh dengan semangat untuk berbuat dan mencoba hal-hal baru. Sikap ini akan
tumbuh jika dilakukan serangkaian proses kegiatan kepada siswa yang meliputi pengamatan, penilaian,
serta penumbuhan rasa memiliki, dan keterlibatan siswa dalam segala aktivitas di luar sekolah.
Proses pendidikan tidak cukup apabila hanya dilakukan pada proses pembelajaran di sekolah. Proses
pendidikan di sekolah dapat ditunjang dengan adanya kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler secara
berimbang, serasi dan proporsional agar terwujud siswa yang beriman dan bertakwa kepada Allah
SWT, cerdas, terampil, dan kreatif serta memiliki sikap, perilaku, pola pikir, dan kepribadian yang
kokoh. Sejalan dengan pemikiran tersebut, perlu ditingkatkan intensitas pembinaan kegiatan kesiswaan
melalui ekstrakurikuler sebagai aktualisasi dan optimasi dari ilmu pengetahuan dan teknologi yang
diperoleh siswa dari proses pembelajaran dalam berbagai mata pelajaran atau bidang studi.
Kegiatan ekstrakurikuler adalah ajang pembentukan bakat dan ajang kreativitas peserta didik. Kegiatan
ekstrakurikuler merupakan salah satu sarana penyaluran kreatifitas peserta didik sebagai upaya untuk
mencegah agar peserta didik terjerumus pada pergaulan yang tidak baik seperti narkoba dan
perkelahian pelajar. Kegiatan ekstrakurikuler ditujukan agar siswa dapat mengembangkan kepribadian,
bakat dan kemampuannya di berbagai bidang diluar akademik. Manfaat kegiatan ini untuk wadah
penyaluran hobi, minat, dan bakat para siswa secara positif yang dapat mengasah kemampuan, daya
kreativitas, jiwa sportifitas, dan meningkatkan rasa percaya diri. Akan lebih baik bila mampu
memberikan prestasi gemilang di luar sekolah sehingga dapat mengharumkan nama sekolah.
Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) adalah kelompok remaja yang melakukan serangkaian kegiatan yang
menghasilkan suatu hasil yang disebut karya ilmiah. Karya ilmiah itu sendiri mempunyai arti sebagai
suatu karya yang dihasilkan melalui cara berpikir yang menurut kaidah penalaran yang logis,
sistematis, rasional dan ada koherensi antar bagian-bagiannya.
Kegiatan ilmiah berupa penulisan, diskusi, penelitian, percobaan hingga penemuan merupakan satu
dari beberapa kegiatan yang dekat dengan aktivitas seorang pelajar. Aktivitas tersebut selain mampu
menghasilkan suatu karya, juga mampu membentuk perilaku dan cara berpikir yang kritis serta
sistematis. Mengolah ketajaman akal dalam mencari alternatif penyelesaian suatu persoalan. Sejalan
dengan itu semua, maka akan memberikan dampak positif bagi perkembangan diri pelajar. Semua itu
bisa dijadikan pertimbangan dibentuknya suatu kelompok pelajar yang merumuskan kegiatan-
kegiatannya dengan berpedoman pada prinsip ilmiah, berproses secara ilmiah hingga menghasilkan
suatu karya ilmiah.
Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) ini merupakan suatu organisasi yang sifatnya terbuka bagi para
remaja yang ingin mengembangkan kreativitas, ilmu pengetahuan dan teknologi pada masa kini
maupun masa mendatang. Agar kegiatan ekstrakurikuler Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) dapat
dilaksanakan secara tertib, rapi, menyeluruh dan professional maka perlu adanya perencanaan atau
program ekstrakurikuler karya ilmiah remaja. Dengan tersusunnya program ini diharapkan kepala
sekolah, pembina OSIS, guru pembimbing dan tenaga kependidikan lainnya, pengurus komite sekolah
dan anggotanya, dan seluruh siswa lebih memahami tentang pengertian, tujuan, jenis dan bentuk
kegiatan, dan cara pengelolaan pengembangan diri melalui ekstrakurikuler Kelompok Ilmiah Remaja
(KIR) di SMA Negeri 1 Sliyeg.

B. Dasar Hukum
a. Undang-undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonseia nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
c. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2006, tentang Pembinaan Prestasi
Peserta Didik.
d. Peraturan Menteri Pendidikan nasional Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2008 tentang
Pembinaan Kesiswaan.
e. Keputusan Kepala Sekolah Nomorr 423.5/090/SMA.PR.1/VII/2021 tentang Pembagian Beban
Kerja Guru Dan Tugas Tambahan Tahun 2022/2023.

C. Tujuan
Secara umum, ekstrakulikuler Kelompok Ilmah remaja (KIR) di SMAN 1 Sliyeg memiliki tujuan
untuk meningkatkan kreatifitas, pengalaman, dan disipin, serta daya juang siswadalam menguasai dan
mengimbangi perkembangan IPTEK untuk dapat bersaing pada era globalisasi.
Selain itu, Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) di SMA Negeri 1 Sliyeg juga memiliki tujuan khusus,
yaitu sebagai berikut:
a. Mengoptimalkan peran sekolah sebagai institusi pendidikan dan pengembangan bakat siswa.
b. Memperdalam dan memperluas pengetahuan siswa, mengenal hubungan antara berbagai mata
pelajaran, menyalurkan bakat dan minat, serta melengkapi upaya pembinaan manusia
seutuhnya.
c. Merangsang ketertarikan siswa untuk telibat dalam aktualisasi sikap-sikap ilmiah, proses-
proses ilmiah dan pembuatan produk ilmiah.
d. Meningkatkan kemampuan dan kreatifitas siswa dalam bidang ilmiah
e. Meningkatkan rasa ingin tahu siswa dalam usaha mengadaptaptasi, menggunakan, dan
memanfaatkan, serta mengikuti perkembangan IPTEK.
f. Meningkatkan kesadaran, disiplin, dan daya juang untuk memiliki dan menguasai IPTEK.
g. Merangsang siswa untuk mengimplementasikan metode, teknik, serta prosedur ilmiah.
h. Mengembangkan sikap ilmiah, kejujuran, dan memecahkan gejala alam yang ditemui secara
ilmiah.

D. Manfaat
Adapun manfaat yang diharapkan dari adanya ekstrakulikuer Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) di SMA
Negeri 1 Sliyeg adalah sebagai berikut:
1. Manfaat untuk Siswa
a. Membangkitkan rasa keingintahuan terhadap fenomena alam yang berhubungan dengan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
b. Meningkatkan kemampuan berpikir terhadap fenomena-fenomena alam.
c. Meningkatkan kreativitas yang menumbuhkan kemampuan berkreasi dan daya kritis.
d. Menambah wawasan mengenai ilmu pengetahuan dan teknologi.
e. Meningkatkan keterampilan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
f. Meningkatkan minat membaca tentang hal-hal yang berkaitan dengan pengetahuan dan
teknologi.
g. Memperluas wawasan dan kemampuan komunikasi melalui pengalaman diskusi, debat, dan
presentasi ilmiah.
h. Memperkenalkan cara-cara berorganisasi secara formal.
i. Sebagai wahana untuk menempa kedewasaan sikap dan kepribadian.

2. Manfaat untuk Guru


a. Menambah wawasan ilmu pengetahuan secara luas.
b. Menambah pengetahuan dalam menunjang kegiatan belajar-mengajar di sekolah.
c. Meningkatkan minat membaca dan rasa keingintahuan tentang ilmu pengetahuan dan
teknologi.
d. Mengenal perkembangan sikap dan kepribadian siswa lebih mendalam.
e. Meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup.

3. Manfaat untuk Sekolah


a. Memberikan nilai tambah dan keunggulan kompetitif bagi sekolah.
b. Meningkatkan keterampilan dalam pengelolaan dan pengembangan sekolah.
c. Memeperluas hubungan kerjasama dengan instansi lainnya.
d. Meningkatkan situasi dan kondisi sekolah yang kondusif dalam belajar
e. Menambah fungsi sekolah sebagai tempat pengembangan riset atau penelitian

4. Manfaat untuk Masyarakat


a. Meningkatkan sikap berdaya kritis dan terbuka terhadap permasalahan yang terjadi di
lingkungannnya
b. Membantu memberikan alternatif penyelesaian beberapa persoalan sosial budaya, seperti
kenakalan remaja, dekadensi moral, dan lain-lain melalui kegiatan penelitian.
c. Membangun dan meningkatkan kesadaran bahwa kemajuan bangsa dapat dicapai melalui
penguasaanb ilmu pengetahuan dan teknologi.
d. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan

E. Sasaran
Sasaran dari diadakannya kegiatan ekstrakulikuler Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) adalah:
a. Membentuk karakter disiplin dan tanggung jawab.
b. Membentuk kepribadian yang humanistis dan peduli terhadap lingkungan alam dan lingkungan
sosial.
c. Menumbuhkan kreativitas dan motivasi untuk berprestasi.
d. Menumbuhkan kerjasamadan kebersamaan.
e. Menumbuhkan sikap kritis pada siswa.
f. Membangun semangat peserta didik untuk bekerja dengan baik dan berhasil.
g. Menciptakan suasana yang disukai dan menggembirakan peserta didik.

F. Bidang Pengembangan
Adapun rencana pengembangan dalam bidang ekstrakulikuler Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) di
SMA Negeri 1 Sliyeg adalah sebagai berikut :
a. Bidang Ketaqwaan kepada Tuhan YME
b. Bidang Pendidikan dan Kader
c. Bidang Kekaryaan
d. Bidang Forum Dalam dan Luar Sekolah
e. Bidang TIK

G. Peserta
Peserta yang menjadi anggota ekstrakurikuler Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) adalah siswa-siswi
SMA Negeri 1 Sliyeg dan warga sekolah yang memiliki minat dan bakat pada bidang ilmu
pengetahuan dan teknologi.

BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Waktu dan Tempat Kegiatan


Waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan ekstrakulikuler Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) bersifat
fleksibel. Kegaiatn rutin dilaksanakan setiap hari Senin dan Selasa pukul 16.00 s.d. 17.30 WIB,
bertempat di SMA Negeri 1 Sliyeg.

B. Biaya Kegiatan
Untuk membiayai pelaksanaan pelatihan dan pembinaan ekstrakurikuler KIR di SMA Negeri 1 Sliyeg
berasal dari dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) SMA Negeri 1 Sliyeg sebagai pihak
penanggung jawab program ekstrakurikuler KIR. Sementara untuk membiayai perlengkapan dan
peralatan yang dibutuhkan, berasal dari pengumpulan uang kas dari peserta didik dan biaya mandiri
dari peserta didik yang bersangkutan, serta fasilitas yang disediakan oleh pihak sekolah.
Adapun perlengkapan dan peralatan yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:
a. Laptop
b. Kamera
c. Ruang Sekretariatan
C. Pengurus Ekstrakulikuler KIR
Pembina/Pelatih : Sahri, S.T
Ketua: Maulana imam istiqori
Wakil Ketua : Nova salwa qurrotul ‘aini
Sekertaris : fikriyanti wulandari & Tasya khairunnisa
Bendahara : Kaylla kartika putri & Naylla kartika putri
Bidang Ketaqwaan kepada Tuhan YME: Arif
Bidang Pendidikan dan Kaderisasi: Afifah saputri & Widiyani
Bidang Karya dan Lomba : Rani ayu berlyany & Keisya meila faiza rachma
Program Kerja Bidang Forum Dalam dan Luar Sekolah: Fahmi ayu nur zahra & suci casmadi Bidang
TIK : Nurul maftuhah & Aisyah humaerah salihati
Anggota: Seluruh anggota KIR
D. Kualifikasi Anggota
1. Karya Tulis Ilmiah (KTI) dan Jurnal:
Zuriatin
Rosmiati

2. Essay/Opini:
Nova Salwa Qurrotul ‘aini
3. Artikel Berita:

4. Fotografi:

5. Video Jurnalistik:

E. Perincian Tugas
1. Pembina:
a. Bertanggung jawab mengendalikan jalannya kegiatan ekstrakurikuler KIR.
b. Mengontrol kehadiran peserta didik anggota ekstrakurikuler KIR agar pelaksanaan kegiatan
berjalan dengan baik.
c. Membuat rencana program kegiatan jangka pendek dan jangka panjang selama 1 tahun dan
mengkoordinasikannya dengan seluruh anggota ekstrakurikuler KIR.
d. Menentukan target-target yang akan dicapai dalam satu tahun.
e. Menentukan jadwal kegiatan yang bersifat tidak rutin.
f. Mengadakan evaluasi internal melaporkannya kepada wakasek kesiswaan.
g. Memberikan latihan secara baik dan benar sesuai dengan bidangnya.
h. Mengenal peserta didik dan menjaga hubungan emosional dan keakraban dengan peserta didik
anggota dalam kepengurusan dan kegiatan ekstrakulkuler KIR sesuai dengan norma dan kaidah
yang berlaku.
i. Bertanggung jawab penuh terhadap anak didiknya.
j. Koordinasi dengan kesiswaan dalam hal pengadaan perlengkapan yang dibutuhkan oleh
anggota ekstrakurikuler KIR.

2. Ketua:
a. Bertanggung jawab atas semua kegiatan, baik latihan yang bersifat rutin ataupun latihan
berkala.
b. Bersama-sama pengurus dan anggota menyusun program kerja ekstrakurikuler KIR.
c. Menyusun jadwal latihan rutin bersama pengurus dan anggota ekstrakurikuler KIR lainnya.
d. Wakil Ketua :
e. Membantu ketua dalam penyusunan dan pelaksanaan program kerja yang telah direncanakan.
f. Menggantikan tugas ketua apabila ketua berhalangan hadir.

3. Sekretaris :
a. Membuat catatan-catatan mengenani jalan nya rapat dan atau kejadian-kejadian yang perlu
penanganan khusus/ temuan-temuan khusus.
b. Menyusun konsep surat-surat yang berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler
KIR.
c. Membantu ketua dalam mengkoordinir anggota ekstrakurikuler KIR.
d. Membuat program kerja, proposal dan laporan evaluasi dari setiap kegiatan yang dilaksanakan
oleh ekstrakurikuler KIR.
e. Mendata kehadiran peserta ekstrakurikuler KIR setiap pelaksanaan kegiatan baik latihan rutin,
atau kegiatan berkala.
4. Bendahara :
a. Bersama-samadengan ketua menyusun program keuangan.
b. Mengkoordinir dan mengumpulkan uang kas ekstrakurikuler KIR.
c. Mengatur penggunaan keuangan sesuai dengan mata anggaran yang telah ditetapkan.
d. Membuat laporan penggunaan keuangan kepada Pembina setelah dikonsultasikan dengan
Ketua dan Pelatih.
5. Ketua Bidang :
a. Mengkoordinir anggota divisi
b. Menampung ide, saran dan kritik terhadap rencana kegiatan
c. Bertanggungjawab atas pelaksanaan rencana dan program kerja bidangnya
6. Anggota :
a. Mempersiapkan pelaksanaan kegiatan latihan rutin dan kegiatan berkala.
b. Melaksanakan kegiatan latihan rutin dan kegiatan berkala.

F. Bentuk dan Jenis Kegiatan


Kegiatan ekstrakulikuler KIR pada prinsipnya harus tidak mengganggu kegiatan akademik dan
diharapkan menuju pada profesionalisme. Kegiatan yang dilakukan merupakan bentuk pembinaan dan
pengembangan potensi dan kemampuan siswa dalam bidang IPTEK. Adapun yang menjadi dasar
acuan dari pembuatan program kerja ekstrakulikuler KIR masa bhakti 2022/2023 adalah Visi dan Misi
SMA Negeri 1 Sliyeg, terutama pada poin meningkatkan prestasi akademik dan non akademik,
meningkatkan kemampuan penguasaan IPTEK.

Adapun jenis kegiatan dari Kelompok Ilmiah remaja (KIR) SMA Negeri 1 Sliyeg adalah sebagai
berikut:
1. Kegiatan Intern
Kegiatan yang telah deprogramkan dan direncanakan oleh Kelompok Ilmiah remaja (KIR) SMA
Negeri 1 Sliyeg, baik itu kegiatan yang bersifat rutin seperti latihan mingguan. Jenis materi latihan
bersifat fleksibel, disesuaikan dengan kebutuhan dan rencana yang telah disepakati. Selain kegiatan
rutin, juga ada kegiatan berkala yang diselenggarakan dalam tempo satu tahun dalam waktu tertentu.

a. Program Kerja Organisasi


a. Sosialisasi dan perekrutan anggota Organisasi KIR
b. Musyawarah Kerja Organisasi KIR (Pembubaran pengurus lama dan pembentukan pengurus
baru, pembekalan anggota baru, dan pembahasan program KIR).
c. Workshop atau Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (Pembuatan KTI, jurnal, essay/opini, artikel
berita, foto, video, blog, dan vlog).
d. Temu Karya dan Prosentase Karya
e. Lomba Karya Ilmiah
b. Program Kerja Bidang Ketaqwaan kepada Tuhan YME
a. Ikut serta dalam memperingati hari-hari besar Islam
b. Pengisian Rubrik Mading
c. Program Kerja Bidang Pendidikan dan Kaderisasi
a. Melaksanakan perekrutan anggota baru
b. Melaksanakan pengukuhan dan pembagian atribut KIR
c. Melaksanakan pertemuan/latihan mingguan
d. Debat
e. Pelatihan dan penulisan karya ilmiah remaja
d. Program Kerja Bidang Karya dan Lomba
a. Daur ulang sampah
b. Presentasi Proposal dan Hasil Penelitian
c. Pembuatan kerajinan tangan
d. Pembuatan Mading
e. Mempersiapkan lomba
e. Program Kerja Bidang Forum Dalam dan Luar Sekolah
a. Study Banding
b. Bekrjasama dengan organisasi ektrakulikuler lainnya
c. Bakti sosial

f. Program Kerja Bidang TIK


a. Pelatihan Aplikasi Komputer
b. Pembuatan Desain
c. Update lomba KIR tingkat Sekolah, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi, dan Nasional.
d. Update Grup Sosial Media dan Blog.
2. Kegiatan Ekstern

Kegiatan ekstern yang bersifat partispan dengan mengikuti kegiatan yang bersifat undangan yang
diselenggarakan oleh Kecamatan Sliyeg kabupaten Lombok Tengah dan Sekolah atau Organisasi
lainnya. Serta persiapan mengikuti lomba tingkat Nasional.

BAB III
PENUTUP

Ekstrakurikuler Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) merupakan salah satu bidang ekstrakurikuler dan
pengembangan diri yang ada di SMA Negeri 1 Sliyeg. Tujuan dibentuknya ekstrakurikuler KIR itu
sendiri adalah sebagai suatu wadah untuk menampung, mengapresiasikan, mengembangkan dan
menyalurkan segala potensi dan kemampuan yang dimiliki oleh peserta didik sebagai usaha untuk
meningkatkan kreatifitas, pengalaman, dan disipin, serta daya juang siswadalam menguasai dan
mengimbangi perkembangan IPTEK untuk dapat bersaing pada era globalisasi.

Oleh karena itu, program kegiatan ekstrakurikuler KIR yang telah disusun dan direncanakan
diharapkan dapat menjadi bahan acuan dalam pelaksanaan kegiatan dan penyusunan program kerja
mendatang. Besar harapan kami agar program kerja yang telah disusun dan direncanakan ini
mendapatkan dukungan dari segi materi ataupun non materi dari berbagai pihak sehingga program
kerja yang telah direncanakan dapat berjalan dengan baik sesuai dengan hasil yang diharapkan.

Semoga Allah SWT selalu memberikan rahmat dan petunjuk-Nya, serta selalu memberikan kelancaran
dalam setiap pelaksanaan program yang telah disusun dan direncanakan ini sehingga dapat terlaksana
serta berjalan dengan baik dan lancar serta memberi manfaat pada kita semua..Amiin.

Anda mungkin juga menyukai