1
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
REPUBLIK INDONESIA
DASAR HUKUM
UNDANG-UNDANG
1. Undang - Undang Nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan.
2. Undang - Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
PERATURAN PEMERINTAH
1. Peraturan Pemerintah Nomor 62 Tahun 2012 tentang Usaha Penunjang Tenaga Listrik.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2014 tentang Perubahan atas PP Nomor 14 Tahun 2012 Kegiatan Usaha
Penyediaan Tenaga Listrik.
3. Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perijinan Berusaha Berbasis Resiko
4. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral
PERATURAN PRESIDEN
• Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
PERATURAN MENTERI
1. Peraturan Menteri ESDM Nomor 5 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk Pada
Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor energi dan Sumber Daya Mineral.
2. Peraturan Menteri ESDM Nomor 6 Tahun 2021 tentang Standardisasi Kompetensi Tenaga Teknik
Ketenagalistrikan.
3. Peraturan Menteri ESDM Nomor 10 Tahun 2021 tentang Keselamatan Ketenagalistrikan.
4. Peraturan Menteri ESDM Nomor 12 Tahun 2021 tentang Klasifikasi, Kualifikasi, dan Sertifikasi Usaha Jasa
Penunjang Tenaga Listrik.
1. Keputusan Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Nomor 217K/24/DJL.4/2018 Tahun 2018 tentang Metodologi Sertifikasi
Kompetensi Ketenagalistrikan.
2
skttk.djk.esdm.go.id kontak.skttk@djk.esdm.go.id 021-5225180 ext 4071
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
REPUBLIK INDONESIA
PEDOMAN SKTTK
KEPUTUSAN MENTERI
Download:
https://drive.google.com/drive/folders/19vah7wI9A7m_35YZnTdFH4HjDlSaiToM
?usp=sharing
150 kV
INDUSTRI
PLTA
PLTD
PLTP 20 kV
PLTG BISNIS
PLTU TRAFO GI TRAFO GI
PLTGU RUMAH
20/150 kV 150/20 kV
220 V
PUBLIK
TRAFO SOSIAL
DISTRIBUSI
USAHA KETENAGALISTRIKAN
Wajib Keselamatan
Ketenagalistrikan
Standardisasi &
Lingkup Pengamanan
Andal bagi instalasi merupakan kondisi instalasi tenaga listrik beroperasi secara
berkesinambungan sesuai mutu yang dipersyaratkan;
Aman bagi instalasi merupakan kondisi instalasi tenaga listrik bebas dari resiko
kerusakan akibat ketidaknormalan operasi dan gangguan;
STANDAR KOMPETENSI
PENGETAHUAN KETERAMPILAN
SIKAP
KOMPETEN
9
skttk.djk.esdm.go.id kontak.skttk@djk.esdm.go.id 021-5225180 ext 4071
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
REPUBLIK INDONESIA
HUBUNGAN ANTARA ASPEK
PENGETAHUAN, KETERAMPILAN DAN SIKAP KERJA
Level Level 8
Level 8
8
DEFENISI
Pasal 52
Penerapan SKTTK sebagaimana dimaksud dalam Pasal 22 ayat (2)
huruf c dilakukan untuk:
a. pengembangan program pendidikan vokasi/keterampilan atau
program pelatihan; dan
b. Akreditasi lembaga pendidikan vokasi/keterampilan atau
Akreditasi lembaga pelatihan.
Pasal 61
(1) Menteri melalui Direktur Jenderal melaksanakan pembinaan dan
pengawasan terhadap:
a. Lembaga Sertifikasi Kompetensi sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 30 ayat (2) dan badan usaha jasa penunjang
tenaga listrik lainnya; dan
b. Badan usaha penyediaan tenaga listrik.
Okupasi Jabatan
1. Usaha
1. Usaha Transmisi Usaha
Pembangkitan Ke Usaha
Sub Usaha Tranmisi
Ke Usaha Usaha
Penjualan
Transmisi/
Bidang 2. Usaha
Distribusi Distribusi Ke
ke
Distribusi
2. Usaha Transmisi Konsumen Antar
Pembangkit Ke Konsumen
Ke Konsumen Negara
Usaha Distribusi
Okupasi Jabatan
Keterangan:
TKDN = Tingkat
Sub Komponen Dalam
Bidang TKDN Pembangkitan TKDN Transmisi TKDN Distribusi Negeri
Okupasi Jabatan
Keterangan:
Sub PLTU/G/GU/ Kit = Pembangkit
P/A/MH/D/N/ TET, TT, GI TM, TR TT, TM, TR Tran = Transmisi
Bidang Dis = Distribusi
EBT
Man = Pemanfaatan
Okupasi Jabatan
KLASIFIKASI KOMPETENSI
ASESOR KETENAGALISTRIKAN..1
Asesor Ketenagalistrikan
Jenis Asesor
Asesor Asesor
Kompetensi (AK) Badan Usaha (ABU)
Keterangan:
Sertifikasi Kit = Pembangkit
Tran = Transmisi
Dis = Distribusi
Man = Pemanfaatan
Asesor Tenaga Badan Pen = Penjualan
Gartrik = Ditjen Ketenagalistrikan
Kompetensi Teknik Usaha TT = Tenaga Teknik
BU = Badan Usaha
A = Asesor
Bidang
KLASIFIKASI KOMPETENSI
ASESOR KETENAGALISTRIKAN..2
Asesor Ketenagalistrikan
Jenis Asesor
Asesor
Kompetensi (AK)
Sertifikasi
Keterangan:
Kit = Pembangkit
Tran = Transmisi
Asesor Tenaga Dis = Distribusi
Kompetensi Teknik Man = Pemanfaatan
Bidang
SMK2 Kit SMK2 Trans SMK2 Dis SMK 2 Man TKDN Tran & Dis TKDN KIT
SERTIFIKAT KOMPETENSI
1. Sertifikat Kompetensi diterbitkan berdasarkan Okupasi Jabatan
sesuai Jenjang Kualifikasi Ketenagalistrikan.
2. Sertifikat Kompetensi berlaku untuk jangka waktu selama 3 (tiga)
tahun dan dapat diperpanjang.
depan
belakang
KEWAJIBAN
PEMEGANG SERTIFIKAT KOMPETENSI
Pasal 79 Peraturan Menteri ESDM Nomor 12 Tahun 2021
Setiap pemegang Sertifikat Kompetensi, wajib:
a. melaksanakan kegiatan sesuai dengan ruang lingkup sertifikat
yang dimiliki;
b. menjaga dan mengendalikan keamanan Instalasi Tenaga Listrik
dari bahaya terhadap manusia dan makhluk hidup lainnya
selama pelaksanaan kegiatan; dan
c. melaporkan setiap kegiatan secara daring kepada Menteri
melalui Direktur Jenderal.
SANKSI ADMINISTRASI
PEMEGANG SERTIFIKAT KOMPETENSI …(1)
SANKSI ADMINISTRASI
PEMEGANG SERTIFIKAT KOMPETENSI …(2)
▪ Pasal 83 Ayat (3) bahwa sanksi administratif berupa:
a. teguran tertulis.
b. pembekuan kegiatan sementara, pembekuan sementara sertifikat, atau
pembekuan persetujuan penggunaan Tanda SNI dan/atau Tanda
Keselamatan;
c. Denda administrasif; dan/atau
d. pencabutan sertifikat Akreditasi, SLO, Sertifikat Kompetensi, Sertifikat
Produk, Sertifikat Badan Usaha, atau pembekuan persetujuan
penggunaan Tanda SNI dan/atau Tanda Keselamatan.
Terima Kasih
Layanan daring
skttkdjk.esdm.go.id