Materi 9 - ELECTRONIC MOBILE AIR CONDITIONING
Materi 9 - ELECTRONIC MOBILE AIR CONDITIONING
Oleh :
Nurhadi, S.Pd., SST., M.T.
PENDAHULUAN
Teknologi otomotif memang tidak pernah berhenti berevolusi.
Inovasi baru selalu bermunculan untuk menggantikan sistem yang
lama. Seiring dengan maraknya penggunaan teknologi elektronik
pada kendaraan bermotor beroda empat, sistem air conditioner (AC)
atau penyejuk udara pun semakin canggih.
Dengan tambahan peranti komputer, kini suhu udara di kabin
dapat diatur sesuai keinginan. Pabrikan mobil menyebutnya
teknologi 4 zone climatronic air conditioning. Teknologi tersebut bisa
dibilang yang tercanggih saat ini. Berbagai macam sensor dipasang
di sekeliling kendaraan untuk memastikan suhu di dalam kabin
selalu sejuk.
Canggihnya, pengemudi dan penumpang pun dapat memilih
suhu udara di kursinya masing-masing sesuai dengan keinginan. Di
kursi depan, misalnya, pengemudi bisa memakai suhu 25 derajat
Celsius, sedangkan penumpang sebelahnya dapat memilih suhu 22
derajat Celsius.
REVIEW SYSTEM AC MOBIL
FUNGSI SYSTEM AC
Meskipun sistem AC semakin "pintar", namun teknologi
dasar yang diaplikasikan pada setiap kendaraan roda empat
tetaplah sama. Air conditioner merupakan peralatan yang
didesain memiliki empat fungsi, yaitu mengontrol
temperatur, mengontrol sirkulasi udara, kelembaban, dan
memurnikan udara. Itu sebabnya berbeda dengan
pengertian yang beredar di masyarakat, AC bukan hanya
terdiri dari sistem pendinginan tetapi juga melingkupi
teknologi pemanas ruangan.
Satu sistem lengkap AC terdiri dari cooler (pendingin),
heater (pemanas), moisture controler dan ventilator. Karena
Indonesia hanya memiliki dua musim, kemarau dan hujan,
maka pabrikan mobil umumnya hanya memasang sistem
pendingin saja.
JENIS AC BERDASAR PENGATURAN UDARA KABIN
1. AC biasa ( Khusus pendingin)
Pada model ini, sistem AC hanya memproduksi udara dingin. Bila
menghendaki tidak dingin. Maka sangat mudah tinggal menekan/
menggeser tombol ke posisi off. Model ini biasa terdapat pada kendaraan
jenis passenger seperti model kijang dan sejenisnya.
2. AC Pengatur dingin & hangat
Jenis ini lebih sempurna setingkat dibanding model AC biasa. Selain dapat
diatur temperatur dinginnya, dapat juga diatur pada temperatur hangat.
Jenis ini umumnya dipakai pada kendaraan jenis sedan menengah seperti
Corolla, Corona dan sedan sekelasnya.
3. AC Otomatis
Sebuah mikroprosesor ( Amplifier) dapat mendeteksi kondisi temperatur
luar dan dapat mengirim signal melalui actuator ( perangkat AC) sehingga
dapat mensuply temperatur udara sesuai keinginan pengendara.Tidak
perlu melakukan seting secara manual pada sistem kontrol panelnya. Baik
cuaca musim dingin, hujan, kemarau, kabut sekalipun dapat dideteksi
secara otomatis.Model ini biasanya dipasangkan pada kendaraan mewah
seperti Crown dan sekelasnya.
CLIMATE CONTROL AIR CONDITIONING