Penanggung Jawab
1. H. Nofrijal, SP.,MA
2. Drs. Wahidin, M.Kes
Penyusun Narasi
I Made Yudhistira D, M.Psi
Anita Latifah, S.Si,.MH
Editor
1. Ato Suwarto, SE
2. Ridwan Fajri Nur, SE
Penerbit :
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)
Direktorat Bina Lini Lapangan
Gedung Halim II, Lantai 3
Jl. Permata No. 1, Halim Perdana Kusuma,
Jakarta Timur, 13650
Telp. 021-8098018. Ext : 551
Email : ditbinlap@gmail.com
www.bkkbn.go.id
Puji syukur dipanjatkan kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa karena berkat
Rahmat-Nya, penyusunan buku
Panduan Penyuluhan dan Kerja
Penyuluh KB/Petugas Lapangan
KB dalam Kondisi Pandemik
COVID 19 dapat diselesaikan.
Buku ini disusun dengan tujuan
untuk mendorong Penyuluh KB/
Petugas Lapangan KB untuk tetap
bersemangat, bersikap positif
dan produktif di dalam situasi
Pandemik COVID 19 yang melanda Indonesia sampai dengan
saat ini. Penyuluh KB/Petugas Lapangan KB merupakan tenaga
lini lapangan yang paling strategis dimasa-masa ini untuk
membantu dalam sosialisasi, edukasi dan informasi tentang
upaya pencegahan dan perlindungan keluarga dan masyarakat
dari penyakit Coronavirus.
H. Nofrijal, SP.,MA
Kondisi Pandemik COVID 19
telah mengguncangkan sosial,
ekonomi, politik dan bahkan psikis
masyarakat dunia, tidak terkecuali
Indonesia. Namun dalam kondisi
seperti ini, kedisplinan dalam
menjalankan prosedur-prosedur
resmi tentang pencegahan dan
perlindungan dari penyakit
Coronavirus perlu dilaksanakan
untuk diri sendiri maupun untuk
lingkungan sekitar. Selain itu
diperlukan sikap yang tenang dalam kondisi terbatas seperti
bekerja, belajar dan ibadah dirumah, jaga jarak, selalu mencuci
tangan, tidak mudik, derasnya informasi-informasi yang masuk
melalui media sosial yang semua hal tersebut dapat menyebabkan
terjadinya kecemasan dan ketakutan berlebihan akan terjangkit
Coronavirus.
Kepala BKKBN,
Kata Pengantar
Kata Sambutan
Daftar Isi
1. Pandemik COVID 19 6
6
Coronavirus ini menyebar di antara orang-orang selama
kontak dekat, sering melalui droplet / percikan yang
dihasilkan saat batuk, bersin atau bicara. Orang juga
dapat terinfeksi dengan menyentuh permukaan yang
terkontaminasi dan kemudian wajah mereka. Virus ini dapat
bertahan di permukaan hingga 72 jam.
7
Pada 10 April 2020, sekitar 1,6 juta kasus COVID 19
telah dilaporkan di 209 negara dan teritorinya,
termasuk negara Indonesia.
8
Pandemik COVID 19 ini telah menyebabkan gangguan
sosial ekonomi global, penundaan atau pembatalan
acara-acara di bidang agama, politik, budaya, olah
raga dan lainnya.
9
Pandemik COVID 19 ini juga mempengaruhi pelayanan
Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan
dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) ke
masyarakat/keluarga/Pasangan Usia Subur.
10
Penyuluh KB/PLKB adalah jabatan yang memiliki ruang
lingkup, tugas, tanggung jawab, wewenang untuk melakukan
pelaksanaan kegiatan terkait Program Pembangunan Keluarga,
Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana)
Penyuluh KB/PLKB sebagai petugas di lini terdepan dalam
pelayanan informasi dan edukasi tentang Program Bangga
Kencana tentunya harus memiliki semangat dan sikap yang
positif dan mendukung kebijakan-kebijakan Pemerintah Pusat
dan Pemerintah Daerah terkait Pencegahan penyakit Coronovirus
di Indonesia.
5 (lima) sikap
yang perlu ditunjukkan
oleh Penyuluh KB/PLKB,
yaitu:
11
Penyuluhan yang dilakukan oleh
Penyuluh KB/PLKB kepada keluarga dan
masyarakat dalam kondisi Pandemik
COVID 19 yaitu :
1. Menyusun pesan kunci dan media-media promosi, informasi
dan edukasi sesuai dengan perkembangan kondisi Program
Bangga Kencana dan perkembangan Pandemik COVID 19
dimasing-masing daerah.
12
(b) penerapan 8 fungsi keluarga sebagai
pencegahan dan perlindungan dari penyakit
Coronavirus,
13
3. Melakukan penggerakan dan kerjasama dengan kader-
kader binaan (PPKBD, Sub PPKBD, Kelompok KB, dan
Kader Kelompok Kegiatan) dalam melakukan pemetaan
dan analisis jumlah dan penyebaran Pasangan Usia Subur
(PUS), khususnya yang memerlukan pelayanan suntik KB,
Pil KB baik untuk pil lanjutan maupun ganti cara dari suntik,
IUD dan implan dengan alasan tidak dapat melakukan
lanjutan kontrasepsi suntik, implan dan IUD di fasilitasi
kesehatan dan peserta kontrasepsi kondom pada masa
darurat.
4. Melakukan mendistribusikan
kontrasepsi ulangan pil dan
kondom dibawah supervisi
Puskesmas / dokter / bidan
setempat.
14
5. Melakukan koordinasi dan
kolaborasi dengan fasilitas
kesehatan terdekat (Dokter
/ Puskesmas / Bidan) serta
Praktek Mandiri Bidan / Dokter
dalam rangka persiapan dan
pelaksanaan kegiatan pelayanan
KB serta pembinaan kesertaan
ber-KB termasuk melakukan KIE
dan konseling KB.
15
Tugas utama Penyuluh KB/PLKB adalah melakukan
Penyuluhan, Pelayanan, Penggerakan dan Pengembangan
di bidang Program Bangga Kencana.
16
Penggerakan adalah upaya sistematis untuk
mempengaruhi orang per orang, kelompok orang/
masyarakat, komunitas, dan organisasi untuk
melakukan dan melaksanakan tindakan dan perbuatan
sesuatu dibidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga
Berencana.
17
Penyuluh KB/PLKB perlu melakukan penyesuaian
makanisme bekerja dalam pelaksanaan kegiatan-
kegiatan dalam kondisi Pandemik COVID 19, seperti :
18
c. mengurangi atau tidak melaksanakan
kegiatan-kegiatan yang melibatkan
interaksi banyak orang secara
langsung seperti KIE kelompok, dan
KIE Massa.
19
Tahapan bekerja Penyuluh KB/PLKB dalam kondisi
Pandemik COVID 19, yaitu :
20
Melakukan kegiatan Penyuluhan,
Pelayanan, Penggerakan dan
Pengembangan bersama kader dan mitra
4 kerja potensial sesuai rencana kerja yang
telah disusun dan disepakati.
21
Penyuluh KB/PLKB dapat melakukan kegiatan-kegiatan
sesuai dengan Permenpan Nomor 21 Tahun 2018 tentang
Jabatan Fungsional Penyuluh KB dalam kondisi Pandemik
COVID 19, antara lain :
22
g. Menyusun Rencana Kerja (mingguan, bulanan dan
tahunan) di Wilayah Binaan
h. Melakukan penilaian lomba-lomba
i. Mengumpulkan materi-materi penyuluhan
23
m. Melakukan pemantauan alat/obat kontrasepsi di Faskes
fasilitasi kemitraan dengan organisasi formal/informal
o. Melakukan koordinasi, kemitraan dan advokasi dengan
tokoh formal/informal
p. Melakukan pembuatan dan pengembangan media KIE
dalam bentuk sederhan atau kompleks dengan basis TI
atau memanfaatkan Mupen
q. Melakukan perumusan panduan-panduan teknis
24
Catatan :
Seluruh kegiatan yang dilakukan oleh Penyuluh KB/
PLKB agar memperhatikan 5 (lima) poin penyesuaian
mekanisme bekerja di kondisi Pandemik COVID 19.
25
Monitoring dan evaluasi aktivitas kegiatan Penyuluh KB/
PLKB di lakukan secara terpadu dan berkala oleh Dinas
Bidang Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten/Kota
dan Perwakilan BKKBN Provinsi.
26