January 1, 2023
KESIMPULAN:
KEKUATAN & KELEMAHAN PERUSAHAAN, DIBANDINGKAN
TERHADAP PESAING DALAM INDUSTRI YANG SAMA
ANALISIS INTERNAL
Berdasarkan:
• Key Success Factors (KSF) / Faktor Kunci Sukses
• Rantai Nilai (Value Chain)
• Key Internal Factors / Faktor Kunci Internal
ANALISIS INTERNAL
Value Chain
• Faktor kunci di INDUSTRI,
untuk memenangkan
(Rantai Nilai) • Faktor-faktor INTERNAL
yang menyebabkan
persaingan • Proses konversi perusahaan
• Tidak dapat dikendalikan peningkatan nilai tambah memenangkan persaingan
bahan baku menjadi dalam industri
produk akhir • Dapat dikendalikan
PE N GADAAN
Contoh:
1. Kualitas produk stabil
2. Biaya produksi rendah
3. Memperoleh sumber dana murah
4. Keandalan jadwal
KEY INTERNAL FACTORS
Key Success Factors (KSF) Key Internal Factors
/ Faktor Internal Kunci
1. R&D
1. Kualitas produk stabil 2. Mesin
3. Manajemen mutu
1. Kapasitas produksi
2. Biaya produksi rendah 2. Manajemen inventori
3. Pengadaan bahan baku
1. Struktur permodalan
3. Sumber dana murah
2. Go public
1. Sistem penjadwalan
4. Keandalan jadwal
2. Budaya disiplin
COMPETITIVE PROFILE MATRIX
Alat untuk menyimpulkan Kekuatan (Strength) dan Kelemahan (Weakness) pada Key
Internal Factors (Faktor Internal Kunci perusahaan)
Cara penggunaan:
1. Tuliskan Faktor Internal Kunci
2. Tetapkan bobot pada Faktor Internal Kunci. Beri bobot tinggi pada Faktor
Internal Kunci yang penting bagi INDUSTRI.
3. Beri Nilai antar perusahaan yang dibandingkan:
a) Tinggi bila perusahaan SAYA, lebih baik dari pesaing
b) Rendah bila perusahaan SAYA, lebih buruk dari pesaing
4. Kalikan Bobot dan Nilai
5. CSF dengan hasil BxN:
a) Lebih tinggi dari pesaing → KUAT
b) Lebih rendah atau sama dengan pesaing → LEMAH
COMPETITIVE PROFILE MATRIX
(CPM)
KEY INTERNAL Bobot ORGANISASI ORGANISASI X ORGANISASI Y
FACTORS / FAKTOR SAYA
INTERNAL KUNCI
Nilai BxN Nilai BxN Nilai BxN
Kualitas Produk
Stabil
BOBOT:
• Tinggi pada faktor- -R&D 0.15 4 0.60 4 0.60 4 0.60
faktor yang penting
- Mesin 0.14 4 0.56 2 0.28 3 0.28
bagi INDUSTRI
• Rendah pada faktor- - Manajemen Mutu 0.13 3 0.39 2 0.26 2 0.26
faktor yang kurang
penting bagi Biaya Produksi
INDUSTRI Rendah
- Kapasitas produksi 0.10 4 0.40 2 0.20 3 0.30
NILAI: - Manajemen inventori 0.10 3 0.30 3 0.30 3 0.30
• Tinggi bila lebih - Pengadaan bahan 0.12 4 0.48 3 0.36 4 0.48
baik dari pesaing baku
• Rendah bila lebih
buruk dari Sumber Dana Murah
pesaing - Struktur permodalan 0.05 4 0.20 1 0.05 3 0.15
- Go public 0.11 4 0.44 3 0.33 3 0.33
Keandalan Jadwal
- Sistem penjadwalan 0.05 2 0.10 3 0.15 2 0.10
- Budaya disiplin 0.05 2 0.10 3 0.15 2 0.10
Total 1.00 3.57 2.68 2.9
COMPETITIVE PROFILE MATRIX (CPM)
KEY INTERNAL FACTORS Bobot ORGANISASI SAYA ORGANISASI X ORGANISASI Y
/ FAKTOR INTERNAL
KUNCI Nilai BxN Nilai BxN Nilai BxN
Kualitas Produk Stabil
-R&D 0.15 4 0.60 4 0.60 4 0.60
- Mesin 0.14 4 0.56 2 0.28 3 0.28
- Manajemen Mutu 0.13 3 0.39 2 0.26 2 0.26
Biaya Produksi Rendah
- Kapasitas produksi 0.10 4 0.40 2 0.20 3 0.30
- Manajemen inventori 0.10 3 0.30 3 0.30 3 0.30
- Pengadaan bahan baku 0.12 4 0.48 3 0.36 4 0.48
Sumber Dana Murah
- Struktur permodalan 0.05 4 0.20 1 0.05 3 0.15
- Go public 0.11 4 0.44 3 0.33 3 0.33
Keandalan Jadwal
- Sistem penjadwalan 0.05 2 0.10 3 0.15 2 0.10
- Budaya disiplin 0.05 2 0.10 3 0.15 2 0.10
Total 1.00 3.57 2.68 2.9
KESIMPULAN
KEKUATAN – KELEMAHAN
ORGANISASI
KEKUATAN (STRENGTH) 1 Mesin
2 Manajemen Mutu
3 Kapasitas produksi
4 Struktur permodalan
5 Go public
Kesimpulan:
Secara umum, Organisasi SAYA lebih kuat dibandingkan pesaing.
INTERNAL FACTOR EVALUATION
(IFE) MATRIX
Digunakan untuk merekap Kekuatan (Strength) dan Kelemahan (Weakness) perusahaan,
dan memetakan pada Matrix.
1. Urutan Faktor Internal Kunci dimulai dari kekuatan, lalu kelemahan
2. Tetapkan Bobot pada masing-masing Faktor. Beri Bobot:
1. Tinggi pada faktor yang dianggap penting bagi PERUSAHAAN
2. Rendah pada faktor yang kurang penting bagi PERUSAHAAN
Note: Gunakan justifikasi Anda.
3. Beri Nilai 1 sd 4:
1. Nilai 3 dan 4 untuk Kekuatan
2. Nilai 1 dan 2 untuk Kelemahan
4. Kalikan Bobot dan Nilai.
5. Jumlah Bobot x Nilai. Nilai Total menggambarkan kekuatan / kelemahan PERUSAHAAN
INTERNAL FACTOR EVALUATION
( IFE ) MATRIX
NILAI BXN
BOBOT
ASPEK (1 – (WEIGHTED
(WEIGHT)
4) SCORE)
KEKUATAN (STRENGTH)
KELEMAHAN (WEAKNESS)
TOTAL 1.00
BOBOT: NILAI:
• Tinggi pada faktor yang dianggap penting bagi PERUSAHAAN • 3 dan 4 menunjukkan KEKUATAN pada faktor ini
• Rendah pada faktor yang dianggap kurang penting bagi PERUSAHAAN • 1 dan 2 menunjukkan KELEMAHAN pada faktor ini.
INTERNAL FACTOR
EVALUATION (IFE) MATRIX
BOBOT NILAI BXN
ASPEK
(WEIGHT) (1 – 4) (WEIGHTED SCORE)
KEKUATAN (STRENGTH)
1. Current ratio meningkat menjadi 2.52 .06 4 .24
2. Profit margin meningkat menjadi 6.94 .16 4 .64
3. Moral karyawan tinggi .18 4 .72
4. Komputer baru untuk sistem informasi .08 3 .24
5. Market share meningkat menjadi 24 % .12 3 .36
KELEMAHAN (WEAKNESS)
1. Gugatan hukum belum terselesaikan .05 2 .10
2. Kapasitas pabrik menurun menjadi 74 % .15 2 .30
3. Lemah dalam sistem manajemen .06 1 .06
strategik .08 1 .08
4. Biaya R & D meningkat 31 % .06 1 .06
5. Insentif untuk agen tidak efektif
BOBOT: NILAI:
• Tinggi pada faktor yang dianggap penting bagi PERUSAHAAN • 3 dan 4 menunjukkan KEKUATAN pada faktor ini
• Rendah pada faktor yang dianggap kurang penting bagi • 1 dan 2 menunjukkan KELEMAHAN pada faktor ini.
PERUSAHAAN
Peluang (O)
Makro PESTEL Ancaman (T)
Mikro/Industri Kekuatan Persaingan
Key Success Factor (KSF)
ANALISIS EKSTERNAL
EFE Matrix
IE Matrix
Key
Internal IFE Matrix Arah
Factor
Strategi
(KIF)
Kekuatan (S)
Perusahaan CPM
Kelemahan (W)
ANALISIS INTERNAL
Diskusi Kelompok
BOBOT: NILAI:
• Tinggi pada faktor-faktor yang penting bagi INDUSTRI • Tinggi bila lebih baik dari pesaing
• Rendah pada faktor-faktor yang kurang penting bagi INDUSTRI • Rendah bila lebih buruk dari pesaing
KESIMPULAN
KEKUATAN – KELEMAHAN
ORGANISASI
KEKUATAN (STRENGTH) 1
2
3
4
5
KELEMAHAN (WEAKNESS) 1
2
3
4
5
INTERNAL FACTOR
EVALUATION ( IFE ) MATRIX
BOBOT NILAI BXN
FAKTOR INTERNAL KUNCI
(WEIGHT) (1 – 4) (WEIGHTED SCORE)
KEKUATAN (STRENGTH)
KELEMAHAN (WEAKNESS)
TOTAL
BOBOT: NILAI:
• Tinggi pada faktor yang dianggap penting bagi PERUSAHAAN • 3 dan 4 menunjukkan KEKUATAN pada faktor ini
• Rendah pada faktor yang dianggap kurang penting bagi PERUSAHAAN • 1 dan 2 menunjukkan KELEMAHAN pada faktor ini.
KERANGKA PERENCANAAN
STRATEGI PERUSAHAAN
1
HARAPAN
PEMANGKU
KEPENTINGAN
2 3
MISI - VISI
ANALISIS ANALISIS
EKSTERNAL INTERNAL
ASUMSI KEBIJAKAN
4
ARAH STRATEGI
O/T & SASARAN S/W
STRATEGI
PROGRAM
PENETAPAN ARAH STRATEGI
3.0
Total
I V V
Nilai V I
MEDIUM
EFE 2.0 – 2.99
2.0
VI VII I
I I X
LOW
1.0 – 1.99
1.0
THE INTERNAL-EXTERNAL ( IE ) MATRIX
Total Nilai IFE
STRONG AVERAGE
WEAK
3.0 – 4.0 2.0 – 2.99 1.0
– 1.99
4.0 3.0 2.0
4.0
1.0
GROW AND
I I II
HIGH BUILD
I I
3.0 – 4.0 STRATEGIES
3.0
Total
I V V
Nilai V HOLD AND I
MEDIUM MAINTAIN HARVEST OR
EFE 2.0 – 2.99
STRATEGIES DIVEST
STRATEGIES
2.0
VI VII I
I I X
LOW
1.0 – 1.99
1.0
ALTERNATIF ARAH STRATEGI
THREATS (ANCAMAN)
1. Pasar Jepang tertutup untuk beberapa produk .10 2 .20
2. MEE memberlakukan tarif baru .12 4 .48
3. Politik di Rusia tidak stabil .07 3 .21
4. Dukungan pemerintah menurun .13 2 .26
5. Tingkat pengangguran meningkat .10 1 .10
Bobot → Tinggi pada faktor yang relatif penting untuk keberhasilan organisasi di dalam industri
Nilai 1 = Organisasi sangat TIDAK SIAP menangkap O atau menangkal T
Nilai 4 = Organisasi sangat SIAP menangkap O atau menangkal T
INTERNAL FACTOR EVALUATION
( IFE ) MATRIX
BOBOT NILAI BXN
FAKTOR INTERNAL KUNCI
(WEIGHT) (1 – 4) (WEIGHTED SCORE)
KEKUATAN (STRENGTH)
1. Current ratio meningkat menjadi 2.52 .06 4 .24
2. Profit margin meningkat menjadi 6.94 .16 4 .64
3. Moral karyawan tinggi .18 4 .72
4. Komputer baru untuk sistem informasi .08 3 .24
5. Market share meningkat menjadi 24 % .12 3 .36
KELEMAHAN (WEAKNESS)
1. Gugatan hukum belum terselesaikan .05 2 .10
2. Kapasitas pabrik menurun menjadi 74 % .15 2 .30
3. Lemah dalam sistem manajemen strategik .06 1 .06
4. Biaya R & D meningkat 31 % .08 1 .08
5. Insentif untuk agen tidak efektif .06 1 .06
BOBOT: NILAI:
• Tinggi pada faktor yang dianggap penting bagi PERUSAHAAN • 3 dan 4 menunjukkan KEKUATAN pada faktor ini
• Rendah pada faktor yang dianggap kurang penting bagi PERUSAHAAN • 1 dan 2 menunjukkan KELEMAHAN pada faktor ini.
INTERNAL-EXTERNAL
( IE ) MATRIX
Total Nilai IFE EFE
STRONG 2.80 AVERAGE
WEAK
3.0 – 4.0 2.0 – 2.99 1.0
– 1.99
4.0
4.0 3.0 2.0
1.0
GROW AND
HIGH I I II
3.0 – 4.0 BUILD
I I
STRATEGIES
3.0
Total
I 2.64
V V
Nilai MEDIUM V
2.80
HOLD AND I
2.0 – 2.99 HARVEST OR
EFE MAINTAIN
STRATEGIES DIVEST
EFE 2.0 STRATEGIES
2.64 VI VII I
LOW I I X
1.0 – 1.99
→ ARAH
1.0
STRATEGI TERPILIH: Hold and Maintain Strategies
SASARAN
• Asumsi Perencanaan:
▪ Sasaran merupakan harapan masa depan
▪ Masa depan penuh dengan ketidak-pastian
▪ Perlunya acuan prakiraan ke depan
▪ Keterbatasan informasi eksternal
▪ Adanya faktor internal yang tidak terkendali
▪ Memerlukan analisis yang kreatif dan inovatif.
Misal: inflasi, nilai kurs, daya beli konsumen, dll
• Kebijakan Usaha:
▪ Batasan/kebebasan gerak usaha yang ditetapkan organisasi
▪ Misal: Good Corporate Governance (GCG), tumbuh melalui pendanaan internal,
SASARAN YANG BAIK
1. Market standing,
2. Profitability,
3. Innovation,
4. Productivity
5. Physical and financial resources,
6. Manager performance and
development,
7. Worker performance and attitude,
8. Public responsibility.
Action point: Tentukan sasaran dari usaha pada 8 bidang
tersebut.
Peter F. Drucker
STRATEGIC OBJECTIVES
American Management
Association
STRATEGI
▪ Berasal dari bahasa Yunani dengan
pengertian seni seorang jenderal, atau
juga berarti rencana menghancurkan
musuh melalui penggunaan sumberdaya
yang efektif.
▪ Strategi adalah cara, kegiatan atau
rencana induk (Master plan) untuk
mencapai visi, misi dan sasaran
organisasi
TOWS MATRIX
Alat untuk
menghasilkan strategi,
dengan
mengombinasikan S,
W, O dan T menjadi:
OPPORTUNITIES Visi:
SO STRATEGIES WO STRATEGIES
(O) Menggunakan kekuatan Memperbaiki kelemahan
untuk meraih peluang untuk meraih peluang
DAFTAR
PELUANG
Strengths Weaknesses
1. Unggul teknologi dan riset 1. Tergantung pada satu jenis merek
KASUS pengembangan produk ( mesin ) produk
2. Jaringan penjualan dan jasa purna 2. Biaya meningkat ( di Jerman )
VOLKSWAGEN jual yang luas 3. Tidak mempunyai pengalaman
3. Tingkat produksi dan otomatisasi dalam
yang efisien aspek perburuhan di Amerika
Threats
1. Pengembangan teknologi untuk 1. Fokus pada mobil yang irit bahan
1. Nilai dolar turun terhadap uang Jerman
menghadapi kompetisi (T2,T3,S1,S2) bakar (T2, T3, W1)
2. Persaingan dari pabrik mobil Jepang
2. Mengembangkan teknologi injeksi 2. Keluar dari pasar Amerika
dan Amerika
bahan bakar untuk mesin mobil dan (T1, T2, W1, W2)
3. Bahan bakar terutama bensin sulit
diesel (T3, S1)
dan mahal
STRATEGI TERPILIH
A B C D E F G H
RENCANA Output / PIC/ Kebutuh Waktu Kemungkinan Hambatan Upaya Mengatasi Sumber Informasi
TINDAKAN / Delivera PJ an Hambatan Kemajuan Aktivitas
AKTIVITAS bles Sumber
Daya 1 2 3 4 5 Persoalan Penyebab Preventif Protektif
(Mencegah) (Mengurangi)
Strategi & Rencana Tindakan
STRATEGI : Menjadi Bank Devisa
A B C D E F G H
RENCANA Output / PIC/ Kebut Waktu Kemungkinan Hambatan Upaya Mengatasi Sumber Informasi
TINDAKAN / Deliverab PJ uhan Hambatan Kemajuan Aktivitas
AKTIVITAS les SD
1 2 3 4 5 Persoalan Penyebab Preventif Protektif
1. Petakan nilai EFE dan IFE pada IE-Matrix, tetapkan arah strategi
terpilih
2. Tetapkan sasaran dan pengukuran yang dipilih
3. Kembangkan alternatif strategi menggunakan TOWS Matrix
4. Tetapkan strategi terpilih
5. Kembangkan program dan buat Rencana Tindakan (Action Plan)
Diskusi Kelompok