Anda di halaman 1dari 3

Name : Siti Luthfiah Adawiyah

Student ID : 41032122211059
Class : PBI2/2
FIQH AS-SUNNAH AN-NAHDLIYAH

Imam As-Syafi’I bersudut pandang, bahwa doa qunut itu disunnahkan, atau diperbolehkan pada
shalat subuh dan membaca doa qunut dilakukan pada saat sesudah ruku pada rakaat kedua. Sunnah itu
sendiri adalah jika seseorang tersebut melaksanakan doa qunut maka akan mendapatkan pahala.

Para ulama yang mengatakan bahwa qunut pada shalat subuh tidak disyariatkan antara lain adalah
mazhab Al-Hanafiyah, Al-Hanabilah dan Ats-Tsauri. Kelompok ini yang menolak saat membacakan doa
qunut pada shalat subuh. Terdiri dari dua pendapat, yaitu bid’ah dan tidak Sunnah.

1. Bid’ah

Yang mengatakan bahwa membacakan doa qunut pada shalat subuh adalah mazhab Al-Hanfiyah. Al-Imam
Abu Hanifah RA mengatakan bahwa membaca doa qunut pada shalat subuh hukumnya adalah bid’ah,
atau menambahkan segala sesuatunya yang tidak dicontohkan oleh Rasulullah SAW

2. Tidak Sunnah

Pendapat yang lainnya adalah mazhab Al-Hanabiyah, Al Imam Ahmad bin Hanbal R.A, beliau tidak
membid’ah kan membaca doa qunut pada shalat subuh,nemun beliau menyetujui bahwa hal tersebut
hukumnya adalah makruh.

 Hukum Sunnah

‫ أوقنت قبل الركوع؟‬:‫ فقيل له‬،‫ نعم‬:‫النب صىل هللا عليه وسلم يف الصبح؟ قال‬
‫ أقنت ي‬:‫ سئل أنس بن مالك‬:‫ قال‬،‫سيين‬
‫عن محمد بن ر‬
‫ رواه البخاري ومسلم‬.‫يسيا‬
‫ «بعد الركوع ر‬:‫قال‬.
Dari Ibnu Siriin rodhiyallohu ‘anhu bahwa Anas Bin Malik ditanya, Apakah Nabi SAW membaca Doa Qunut
pada shalat shubuh? Dijawab: Iya, apakah sebelum ruku’? Dijawab: setelah ruku’ sejenak. (HR. Bukhori
Muslim)

َّ َّ َ َ ْ َ
َّ ‫الن‬ َ ْ ُّ َ َ َ َّ ‫ُّ ْ َ َ ْ َ َ ْ َ ْ ُ ُ َ ى‬ َّ َ َ َ َ َ َ َّ ُ ْ ْ َ َ ُ ْ َ ً ْ َ َ َ َ
‫ب‬ ‫س أن ي‬ ٍ ‫عن أن‬r ‫ حديث صحيح رواه جماعة من الحفاظ‬.‫قنت شهرا يدعو عليهم ثم تركه فأما يف الصب ِح فلم يزل يقنت حب فارق الدنيا‬
‫والدارقطب‬ ‫ى‬
‫البيهق‬ ‫ ورواه‬.‫وصححوه‬.
‫ي‬ ‫ي‬
Dari Anas bin Malik radhiyallahuanhu bahwa Nabi SAW melakukan doa qunut selama sebulan mendoakan
keburukan untuk mereka, kemudian meninggalkannya. Adapun pada shalat shubuh, beliau tetap
melakukan doa qunut sampai meninggal dunia. (HR. Al-Baihaqi & ad-Daruqutni dengan sanad yang
shahih)
َ َ َّ َ َ َ ْ َ َ ْ ُ ُ ْ َ َ َ َ َ َ ْ َ ُ َ َ َّ َّ ََ َ
‫َصلََةالغداةحتىفا َرق‬ ‫قنَت يق‬ َ‫ىاللَََعلَيهوآلهوسلََ يم‬ ‫مازال ُر ْس ُول الل َصل‬

‫رواه أ ْح َمد‬.‫ال ُّد َْنيا‬

Terus-menerus Rasulullah Saw qunut pada shalat shubuh sampai beliau meninggalkan dunia. (H.R
Ahmad).31

 Hukum Bid’ah

ُُ َ ُُ َّ ‫فقد كان اإلمام أحم ُد رحمه‬


،، ‫ إذا كنت َخ ْل َف إمام يقنت فتابعه عىل قنو ت‬:‫ ويقول‬،‫الل يرى أ َّن القنو َت يف صلة الفجر ب ْدعة‬
ِّ
،‫ ُك ُّل ذلك من أجل اتحاد الكلمة‬،‫وأ ِّم ْن عىل ُدعائه‬
ِّ
.‫ وعدم كراهة بعضنا لبعض‬،‫واتفاق القلوب‬

Adalah Imam Ahmad Rahimahullah berpendapat bahwa qunut dalam shalat fajar (shubuh) adalah bid’ah.
Dia mengatakan: “Jika aku shalat di belakang imam yang berqunut, maka aku akan mengikuti qunutnya
itu, dan aku aminkan do’anya, semua ini lantaran demi menyatukan umat,melekatkan hati, dan
menghilangkan kebencian antara satu dengan yang lainnya.

‫ رواه البخاري‬.‫النب صىل هللا عليه وسلم قنت شهرا بعد الركوع يدعو عىل أحياء من العرب ثم تركه‬
‫ أن ي‬:‫رض هللا عنه قال‬
‫عن أنس ي‬
‫ومسلم‬.

Dari Anas rodhiyallohu ‘anhu bahwa Nabi Muhammad saw membaca doa qunut selama satu bulan setelah
bangun dari ruku’ untuk mendoakan suatu kaum, kemudian beliau meninggalkannya. (HR. Bukhori
Muslim)

‫وعىل أكانوا‬
‫ي‬ ‫وأب بكر وعمر وعثمان‬
‫صىل هللا عليه وسلم ي‬
‫أب إنك قد صليت خلف رسول هللا ي‬ ‫ألب يا ي‬
‫وعن سعد بن طارق قال " قلت ي‬
‫ى‬
‫النساب واليمذي وقال حديث حسن صحيح‬ ‫ رواه‬.‫بب فحدث‬
‫ي‬ ‫يقنتون يف الفجر؟ فقال أي ي‬.
Dari Sa’ad bin Thoriq beliau berkata : Aku bertanya kepada ayahku, wahai ayahku, sesungguhnya engkau
telah sholat bersama Rosululloh saw, Abu Bakr, Umar, Utsman dan Ali. Apakah mereka membaca doa
qunut pada waktu shalat fajar?

Kemudian dijawab : wahai anakku itu termasuk perbuatan baru (bid’ah). ( HR. Nasai dan Tirmidzi. Beliau
mengatakan hadits ini Hasan Shohih)

 Hukum Tidak Sunnah

Meninggalkan doa qunut memang tidak membatalkan shalat subuh. Akan tetapi, umat muslim dianjurkan
melakukan sujud sahwi ketika tidak membaca doa qunut pada saat shalat subuh, baik secara sengaja
maupun tidak. Doa Qunut dilafalkan pada saat berada diantara i'tidal dan sujud pada rakaat kedua.
Imam As-Syafi’I bersudut pandang, bahwa doa qunut itu disunnahkan, atau diperbolehkan pada shalat
subuh dan membaca doa qunut dilakukan pada saat sesudah ruku pada rakaat kedua. Sunnah itu sendiri
adalah jika seseorang tersebut melaksanakan doa qunut maka akan mendapatkan pahala.

Imam As-Syafi’I bersudut pandang, bahwa doa qunut itu disunnahkan, atau diperbolehkan pada
shalat subuh dan membaca doa qunut dilakukan pada saat sesudah ruku pada rakaat kedua.
Sunnah itu sendiri adalah jika seseorang tersebut melaksanakan doa qunut maka akan
mendapatkan pahala.

mam As-Syafi’I bersudut pandang, bahwa doa qunut itu disunnahkan, atau diperbolehkan pada
shalat subuh dan membaca doa qunut dilakukan pada saat sesudah ruku pada rakaat kedua.
Sunnah itu sendiri adalah jika seseorang tersebut melaksanakan doa qunut maka akan
mendapatkan pahal

Anda mungkin juga menyukai