BAB I SKRIPSI (Proses)
BAB I SKRIPSI (Proses)
SKRIPSI
Oleh
191104010787
Kota Jakarta Timur adalah salah satu kota administrasi dengan jumlah
bertambah. Hal ini, menimbulkan persaingan dan menjadi peluang bagi setiap
(Rangkuti, 2004) Bisnis yang tidak pernah surut yaitu bisnis makanan. Makanan
merupakan kebutuhan primer manusia untuk bertahan hidup, dan setiap tahunnya
makanan, membuat industri makanan semakin dituntut untuk lebih kreatif lagi dan
lebih cepat dalam hal menarik konsumen, sehingga industri perlu mempelajari
perilaku konsumen dan faktor apa saja yang dapat mempengaruhi keputusan
pembelian. Dalam dunia bisnis persaingan adalah hal wajar. Sehingga diperlukan
srategi bisnis yang bagus dan pengalaman yang mumpuni agar suatu bisnis dapat
bertahan dan berkembang lehih jauh. Dan dengan banyaknya persaingan dalam
ini dapat dilihat dari banyaknya usaha toko roti dan kue yang bermunculan
diberbagai daerah jakata timur dengan daya tarik tersendiri. Hal tersebut dapat
Tabel 1.1
Usaha Toko Roti dan Kue
No Nama Usaha Alamat
Jl. Hayam Wuruk No.66, Jakarta Timur, DKI
1 CANDRA BUANA SURYA SEMESTA
Jakarta
2 D'AIMONDE Jl. Raya Tengah, Jakarta Timur, DKI Jakarta
Jl. Belakang Pasar Gang Banten 83 A
3 GELORA
Rt.010/05, Jakarta Timur, DKI Jakarta
HALIM BAKERY/ CV. MULTI LINDRA Jl. Darul Qoirot No. 2, Jakarta Timur, DKI
4
UTAMA Jakarta
Jl. Ciracas Raya No. 11 Kelapa Dua Wetan,
5 INTI PRIMA RASA.PT
Jakarta Timur, DKI Jakarta
Jl. Nirbaya Pinang Ranti, Jakarta Timur, DKI
6 KUE TOMO
Jakarta
Jl. Raya Bekasi Km. 18, Jakarta Timur, DKI
7 LAUW
Jakarta
Jl. Robusta Raya No.146, Jakarta Timur, DKI
8 MAHARAJA CAKE, PT
Jakarta
MITRA JASA MANDIRI PT < Jl. Taman Jelita Utara No. 12a, Jakarta
9
KENNEDY > Timur, DKI Jakarta
MUSTIKA CITRA RASA, PT (HOLLAND Jl. Raya Jatinegara Timur No. 109, Jakarta
10
BAKERY) Timur, DKI Jakarta
11 SAFARI MAJU PERKASA, PT Jl. Penegak I, Jakarta Timur, DKI Jakarta
Ruko Mas Kalimalang, Jakarta Timur, DKI
12 TOKO ROTI APRILLASTA
Jakarta
Sumber: https://kemenperin.go.id/
Tabel 1.1 menunjukan banyaknya pesaing usaha toko roti dan kue di
wilayah Jakarta Timur saja. Hal ini disebabkan karena Jakarta Timur sendiri
termasuk ibu kota negara dan merupakan kota administrasi, jadi tidak heran
membeli suatu produk. Keputusan untuk membeli suatu produk timbul setelah
konsumen memahami produk tersebut. Rasa suka terhadap produk akan timbul
ketika konsumen sudah merasakan produk tersebut dan memiliki persepsi bahwa
produk yang mereka pilih berkualitas baik dan bisa memenuhi atau bahkan
melebihi keinginan konsumen. Dengan kata lain produk tersebut mempunyai nilai
tinggi di mata para konsumen. Tingginya minat beli ini akan memberi dampak
pilihannya dan melakukan pembelian serta produk yang telah dibelinya akan
segera dikonsumsinya (Suharso, 2010). Sebelum sampai pada tahap ini konsumen
akan terlebih dahulu mencari informasi tentang kebutuhan mereka dan mencari
produk yang sesuai dengan kebutuhannya, setelah itu mereka akan mengevaluasi
alternatif atau pilihan yang ingin mereka ambil sesuai kebutuhan mereka. Jika
keputusan pembelian untuk jadi tidaknya membeli produk tersebut. Dalam proses
melakukan pembelian para konsumen biasanya akan menilai sejauh mana tingkat
informasi yang sangat penting bagi perusahaan untuk melihat apakah produk yang
konsumen akan tetap terjaga. Dan apabila produk belum memuaskan maka
perusahaan harus mengevaluasi kembali apakah produk yang dijual sudah sesuai
pemasaran produk. Kualitas produk merupakan kunci utama bagi produk yang
baik dan agar konsumen dapat mengenali ciri khas dari setiap produknya. Tingkah
laku membeli yang menjadi kebiasaan itu terjadi di bawah kondisi keterlibatan
konsumen yang rendah dan perbedaan merek yang dirasakan cukup besar.
konsumen sedikit dilibatkan dalam kategori produk, mereka hanya perlu ke toko
Jadi dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kualitas produk ialah suatu
kondisi fisik, sifat, dan kegunaan suatu barang yang dapat memberi kepuasan pada
konsumen secara fisik maupun psikologis sesuai dengan nilai uang yang
tingkat pengaruh usaha pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan terhadap suatu
produk.
faktor-faktor tersebut yaitu: akses yang mudah, tampilan toko dan produk,
Selain kualitas produk, kemasan produk juga merupakan hal terpenting agar
konsumen dapat mengenali produk yang dijual. Kemasan adalah wadah atau
terjadinya kerusakan pada produk yang dijual. Oleh karena itu kemasan harus
didistribusikan.
Kesuksesan pemasara bukan hanya pada kualitas produk dan usaha promosi saja,
tetapi juga dalam usaha yang sama pada kualitas dan penampilan kemasan itu
sendiri. Karena itu mutu lain yang dinilai dari sebuah kemasan adalah kemampuan
dalam memenuhi fungsi, dimana kemasan dituntut untuk memiliki daya tarik yang
penelitian lebih dalam pada dua faktor yang dapat mempengaruhi keputusan
pembelian, yaitu kualitas produk dan kualitas kemasan untuk dapat lebih
pembelian pada produk roti di Toko Maharaja Supercake sebagai objek penelitian
dikarenakan menurut penulis, toko ini mampu bersaing baik dengan toko roti
lainnya. Oleh karena itu penulis membuat penelitian dengan judul “Pengaruh
muncul dalam penelitian, supaya pembahasannya lebih terarah dan sesuai dengan
tujuan yang ingin dicapai yaitu untuk mengetahui sejauh mana pengaru kualitas
produk dan kemasan terhadap keputusan pembelian di Toko Maharaja Supercake
a. Adanya persaingan bisnis sejenis produk roti yang berlomba lomba untuk
Jakarta?
Supercake Jakarta.
pemasarannya.
b. Bagi Akademis
c. Bagi Peneliti
penelitian selanjutnya.