Anda di halaman 1dari 33

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/329584307

KUALITAS BUKU AJAR MUATAN LOKAL BAHASA MADURA TINGKAT SMP DAN
SMA BERDASARKAN PERSEPSI SISWA

Conference Paper · November 2018

CITATIONS READS

0 4,305

3 authors:

M. Khoiri Harsono M.Pd


Madura University Madura University
14 PUBLICATIONS   5 CITATIONS    8 PUBLICATIONS   15 CITATIONS   

SEE PROFILE SEE PROFILE

Kusyairi Kusyairi
Madura University
14 PUBLICATIONS   5 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

Penggunaan Strategi Round Table untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Persuasif Ssiswa SMA Negeri 1 Galis Pamekasan View project

Evaluasi Buku Ajar Mata Pelajaran Bahasa Madura Tingkat SD, SMP, dan SMA View project

All content following this page was uploaded by M. Khoiri on 12 December 2018.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

PROSIDING
SEMINAR INTERNASIONAL II (ISLLAC, 2018)

TEMA
"Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan
Pendidikan pada Era Milenial"

Diselengarakan oleh
Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Universitas Negeri Malang (UM)
14 November 2018

Redaksi:
Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Universitas Negeri Malang
Jalan Semarang 5 Gedung E.7, Kota Malang, Jawa Timur 65145,
Telp. (0341) 551-312 Psw.238, Telp.Langsung/fax. (0341)567-475
Website http://isllac.um.ac.id/ E-mail: isllac@um.ac.id

Volume 2, 2018

ISSN : 2598-0874

SK ISSN : 0005.2598-0874/JI.3.1/SK.ISSN/2017.10 (19 Oktober 2017)

Isi keseluruhan dari artikel didalam Proceedings ini menjadi tanggung jawab penulis dan
bukan tanggung jawab editor, panitia penyelenggara ISLLAC, dan Jurusan Sastra
Indonesia, Universitas Negeri Malang

i | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

KATA PENGANTAR

Setiap masyarakat dan bangsa selalu memiliki budaya yang diciptakannya


sendiri dan dipelihara untuk memenuhi tuntutan hidupnya. Budaya suatu bangsa
dijunjung tinggi, dihormati, dan dijadikan sebagai pedoman hidup dalam
bermasyarakat. Budaya tersebut melekat pada pola pikir, pola tindak, pola karya
sehingga menjadi ciri penanda dan bahkan menjadi identitas bangsa tersebut.
Kehidupan masyarakat kita saat ini telah dilanda virus globalisasi. Virus
tersebut telah menerjang batas geografis dan membaurkan ranah sosial, budaya,
politik, dan sistem perekonomian serta pendidikan suatu bangsa. Akibatnya,
perubahan sistem dan pola kehidupan suatu bangsa di negara tertentu berpengaruh
pada perubahan sistem dan pola kehidupan di negara lain. Dalam konteks global
tersebut, sikap masyarakat semakin terbuka dengan perubahan yang dipengaruhi oleh
adanya perubahan dari dunia luar. Perubahan tersebut berakibat pada peningkatan
tuntutan masyarakat akan kebebasan dan penghidupan layak.
Dalam konteks globalisasi saat ini, pendidikan benar-benar harus berbenah
untuk menghadapi tantangan kehidupan yang terjadi di masyarakat. Pedidikan harus
mampu memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi pelajar. Pengalaman
tersebut dapat dicapai apabila kegiatan pembelajaran berorientasi pada potensi dan
kebutuhan pelajar dalam kehidupan bermasyarakat masa kini dan masa depan.
Pembelajaran harus dapat membangkitkan gairah belajar dan mendorong pelajar
untuk mencari, menemukan, dan mempraktikkan pengalaman belajarnya dalam
kehidupan nyata agar pelajar memiliki sikap ingin tahu yang tinggi, peduli dalam
belajar, analitis dan kritis, serta mampu menerima apa yang dipelajarinya. Dengan
demikian, pelajar akan bertindak secara aktif dan proaktif dalam belajar karena
mereka sadar belajar dan tumbuh kemauan untuk memenuhi kebutuhannya (Suyitno,
2016).
Pada era global diperlukan pikiran-pikiran kritis dan kreatif. Kemampuan
berpikir tersebut perlu mendapat perhatian para pendidik. Untuk itu, aktivitas
pembelajaran tidak sekadar mencapai tujuan belajar yang ditetapkan, tetapi juga
mengarah pada peningkatan kemampuan berpikir tersebut. Dengan kata lain, sudah

ii | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

saatnya kita bertanya diri kita masing-masing “apa yang bisa kita berikan untuk
menjadikan pelajar berpikir kritis dan kreatif melalui pembelajaran”.
Pada era global saat ini, kita mengenal adanya generasi mileneal. Generasi
mileneal adalah generasi yang lahir pada rentang tahun 1980-an hingga 2000-an. Jika
diperhatikan dari tahun kelahiran tersebut, generasi millenial adalah anak-anak muda
yang saat ini berusia antara 18—38 tahun. Mereka adalah generasi yang saat ini
memegang peran penting dalam kehidupan berbudaya, berbangsa, dan bernegara.
Karena itu, untuk memberikan layanan pendidikan yang memadai, pemahaman
terhadap karakteristik generasi mileneal tersebut sangat diperlukan.
Jika diamati secara sekilas saja, kita dapat mengetahui bahwa generasi mileneal
memiliki karakteristik yang khas. Generasi millenial lahir pada zaman yang serba
mudah dan tersedia berbagai kemudahan. Mereka sejak awal kelahirannya sudah
dapat menyaksikan TV berwarna yang sudah menggunakan remote controll. Sejak masa
sekolah, mereka sudah menggunakan handphone dan bahkan saat ini mereka sering
berganti smartphone. Dalam kehidupan kesehariannya, internet menjadi kebutuhan
pokok mereka dan selalu berusaha untuk selalu terkoneksi dengan jaringan internet
karena eksistensi sosial mereka ditentukan dari jumlah “pengikut” dan “penyuka”.
Pada umumnya, mereka memiliki tokoh idola dan preferensi pada genre musik dan
budaya pop yang sedang hype. Bagi anak-anak muda yang maniak dengan sosial
media, mereka sering ikut-ikutan melakukan #hashstag ini #hashtag itu, pray for ini dan
pray for itu, dan masih banyak fenomena zaman now yang diikutinya.
Fenomena di atas tampaknya membuat generasi tua mengalami kebingungan
dalam mengikutinya. Kondisi tersebut berbagai tafsir dari generasi lama sehingga
memunculkan berbagai stigma yang dipandang kurang menyenangkan bagi generasi
mileneal. Generasi yang lebih tua sering mencap para mileneal dengan stereotip yang
sama, yaitu malas dan narsis. Millennials dinilai cenderung kurang perhatian pada
keadaan sosial dan mengejar kebanggaan akan merk/brand tertentu. Mereka
dipandang bersikap abai atas kondisi yang ada dan hanya mengedepankan eksistensi
dirinya di media sosial. Mereka kurang fokus dalam belajar dan kurang peduli dengan
perkembangan politik dan ekonomi. Generasi mileneal ini cenderung meninggalkan

iii | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

nilai-nilai budaya, suka mengejar nilai-nilai kebebasan, bersikap idealis, egosentris,


dan sering terlampau optimis dan tidak realistis.
Pada era mileneal ini, pengembangan jatidiri budaya bangsa merupakan
masalah bagi bangsa-bangsa di dunia. Kita dapat menyaksikan keprihatinan para
generasi tua di banyak negara pada karakter generasi muda yang dikenal dengan
generasi mileneal. Rendahnya karakter kaum muda mempengaruhi kemunduran suatu
bangsa, dan bahkan menyebabkan kemunduran suatu bangsa. Banyak generasi muda
di dunia kurang peduli dengan lingkungan ekologis dan sosial.
Batas geografis suatu negara pada era milenial sudah tidak mampu lagi
mencerminkan batas budaya suatu bangsa. Pesatnya perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi menjadikan batas budaya suatu bangsa semakin kabur.
Proses akulturasi dan difusi budaya membawa dampak perubahan dan pergeseran
budaya bangsa. Kondisi tersebut sering menimbulkan friksi dan konflik sosial budaya
dalam bermasyarakat sehingga membuat kegelisahan dan ketidaknyamanan dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.
Bahasa, sastra, seni, dan pendidikan secara nasional dikendalikan oleh nilai-
nilai budaya bangsa. Di sisi lain, keempat hal tersebut menjadi sarana untuk
melestarikan dan mengembangkan budaya bangsa. Untuk meneguhkan eksistensi
budaya bangsa, bahasa, sastra, seni, dan pendidikan memegang peran penting. Perihal
inilah yang dipilih menjadi tema semonar internasional the 2nd ISLLAC saat ini.
Bahasa, sastra, seni, dan pendidikan memiliki peran penting dalam kehidupan
manusia. Melalui pendekatan budaya dengan menggunakan bahasa, sastra, seni dan
pendidikan, karakter negatif para pemuda dapat diubah menjadi sikap positif dan
konstruktif. Ini menunjukkan bahwa bahasa, sastra, seni, dan pendidikan memiliki
peran penting untuk menyelamatkan bangsa dari penurunan perilaku sosial dan
moral. Atau dengan kata lain, pendekatan komunikasi budaya dengan memanfaatkan
bahasa, sastra, seni, dan pendidikan dapat mencapai tujuan mendasar menyelamatkan
bangsa dari kehancuran. Bertolak dari paparan tersebut, Seminar II ISLLAC memilih
tema "Peran Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya dalam Pengembangan Karakter
Nasional".

iv | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

Dalam seminar internasional kedua ini, ISLLAC mengundang 4 ahli yang


berasal dari Amerika Serikat, Canada, Thailand, dan Indonesia sebagai pembicara
utama. Panitia juga mengundang sejumlah pemakalah pendamping yang
mempresentasikan berbagai topik yang terkait dengan tema seminar. Makalah yang
disajikan oleh pembicara utama dan sejumlah makalah yang disusun dalam proseding
seminar.
Dalam seminar ini, Kami bermaksud dan berusaha untuk menyajikan yang
terbaik. Namun, kekurangan yang tidak dapat diprediksi mungkin masih terjadi. Oleh
karena itu, kami mohon maaf atas kelalaian itu. Seberapa kecil yang bisa kita lakukan,
semoga bermanfaat.

Ketua Panitia,

Prof. Dr. Imam Suyitno, M.Pd

v | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

SAMBUTAN KETUA JURUSAN

Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh,


Salam sejahtera bagi kita semua, salom
Om Swastiastu, Om Santi Santi Om
Bapak/Ibu/Saudara, hadirin para tamu terundang yang saya hormati
Selamat datang di Indonesia, selamat datang di kota Malang, selamat datang di
kampus tercinta Universitas Negeri Malang.
Sungguh suatu kehormatan dan kebanggaan tersendiri bagi Jurusan Sastra
Indonesia dapat menyambut Anda semua di forum ilmiah ini, di forum Seminar
Internasional ISLLAC (International Seminar on Language, Literature, Art and
Culture) yang kedua. Pada kesempatan yang baik ini izinkan saya menyampaikan
terima kasih serta penghargaan setinggi-tingginya kepada empat pemakalah utama
(1) Kiley Holand (USA)
(2) Tassana Nualsomsri (Thailand)
(3) Chritopher Allen (Canada)
(4) Dr. Taufik Dermawan, M.Hum (Universitas Negeri Malang)
Terima kasih, saya sampaikan juga kepada seluruh peserta seminar baik sebagai
peserta pemakalah maupun sebagai pemakalah partisipan. Kedatangan Saudara dari
berbagai perguruan tinggi di Indonesia, dari berbagai provinsi dan daerah di
Indonesia, dan dari berbagai negara di dunia menunjukkan dukungan dan partisipasi
luar biasa pada seminar internasional ini.

Hadirin yang saya hormati,


Seminar kali ini adalah seminar kali kedua. Kali pertama diselenggarakan
September 2017. Seminar tahun pertama, ISLLAC menetapkan tema “peran bahasa,
sastra, seni, dan budaya dalam membangun karakter nasional bangsa. Tema
tersebut dilandasi adanya isu dan fakta tentang banyaknya generasi muda yang
cenderung kurang apresiatif terhadap nilai-nilai dan perilaku budaya bangsa yang
dihormati, dan dijunjung tinggi.

vi | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

Melanjutkan tema Seminar ISLLAC tahun pertama (2017), tema seminar


ISLLAC tahun kedua (2018) adalah “meneguhkan jati diri budaya bangsa melalui
bahasa, sastra, seni, dan pendidikan era milineal.” Tema ini dipandang urgen karena
tantangan dan tuntutan zaman. Tantangan dan tuntutan zaman tanpa sekat (zaman
globalisasi) yang mau tidak mau, suka atau tidak suka telah menyadarkan warga
bangsa di dunia ini akan pentingnya identitas, pentingnya ciri penanda sekaligus
pembeda, pentingnya jati diri. Pikiran Naisbit tentang “global paradox” tampaknya
memperoleh jawaban dalam tema seminar yang terjabar dalam makalah prosiding
seminar kita kali ini. Tema seminar kali ini adalah jawaban nyata Universitas Negeri
Malang sebagai universitas pembelajaran (the Learning University) untuk meresponsi
pentingnya jati diri budaya bangsa di tengah arus deras globalisasi.

Hadirin, pemakalah dan peserta seminar yang saya hormati


Jika Amerika Serikat, Rusia, dan China dikenal sebagai negara adikuasa, saya
bermimpi munculnya negara-negara adibudaya, adibahasa, adisastra dan adiseni.
Melalui forum seminar internasional ini mudah-mudahan pikiran-pikiran besar Anda
dapat ditularkan dan disinergikan untuk mencapai mimpi itu. Setidaknya upaya-upaya
ke arah terealisasinya mimpi itu telah dilakukan.
Melalui forum yang baik ini izinkan saya berharap (a) semoga Saudara dapat
memanfaatkan waktu dua hari ini dalam diskusi yang menarik dan memotivasi
untuk terus berkarya; (b) semoga kegiatan seminar ini memperoleh sukses besar,
bukan hanya dalam arti berbagi pengetahuan dan pengalaman, tetapi juga memiliki
makna besar sebagai awal kerja sama akademik dan persahabatan multilateral
yang panjang yang memberikan manfaat bagi kehidupan berbangsa dan
bernegara; (c) semoga hasil seminar ini mampu menggugah kesadaran para
ilmuwan, cendekiawan, dan akademisi akan pentingnya “peneguhan jati diri budaya
bangsa melalui bahasa, sastra, seni, dan pendidikan di era mileneal.”
Sebagai penutup, saya sekali lagi mengucapkan terima kasih kepada para
pemakalah dan peserta atas kerja sama dan kontribusi penuh Saudara kepada
pelaksanaan Seminar Internasional kedua ISLLAC kali ini.

vii | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

Mengakhiri pidato ini, saya Ketua Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas


Sastra, Univesitas Negeri Malang tidak lupa mengucapkan terima kasih dan
penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh panitia yang telah mempersiapkan
dan melaksanakan kegiatan seminar Internasional ini dengan sebaik-baiknya.
Nyiur melambai di seantero negeri/Negeri nan indah di katulistiwa/Bahasa-sastra
dan seni adalah jati diri/Jati diri kita sebagai warga dunia
Sekian, terima kasih.Wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh

Malang, 14 November 2018


Kajur JSI,

Prof. Dr. Heri Suwignyo, M.Pd

viii | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

SAMBUTAN REKTOR
UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM)

Yth. Para Pemakalah dan Partisipan Seminar Internasional II ISLLAC, 2018


Saya sangat senang dapat menyambut hadirin di Seminar Internasional II
ISLLAC yang diselenggarakan oleh Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra,
Universitas Negeri Malang. Seminar ini mengambil tema “Meneguhkan Jatidiri
Budaya Bangsa Melalui Bahasa, Sastra, dan Pendidikan pada Era Mileneal”.
Penentuan tema ini dilandasi oleh pemikiran bahwa pada era mileneal saat ini
diperlukan pikiran-pikiran kritis dan kreatif. Kemampuan berpikir tersebut perlu
mendapat perhatian para cendekiawan, terutama pendidik. Aktivitas pengembangan
keilmuan dan pendidikan tidak sekadar menyampaikan gagasan secara informatif,
tetapi juga mengarah pada peningkatan kemampuan berpikir secara kritis dan
kemampuan mengembangkan gagasan secara kreatif bagi generasi mileneal saat ini.
Dengan kata lain, sudah saatnya kita bertanya diri kita “apa yang bisa kita berikan
untuk menjadikan generasi muda bangsa ini mampu berpikir kritis dan kreatif”.
ISLLAC berupaya menyediakan forum akademis, yakni melalui forum ini
para pemakalah dan partisipan dapat saling memberi dan menerima gagasan baru.
Hadirin melalui forum ini dapat meningkatkan dan menyempurnakan pengetahuan
dan keterampilan serta menyebarkan wawasan, pemikiran, dan berbagi praktik terbaik
yang relevan dengan tema seminar. Seminar ini menetapkan sejumlah isu penting,
yang meliputi (1) sosok dan peran bahasa, sastra, seni dan pendidikan pada era
milenial, (2) pengembangan karakter budaya bangsa melalui bahasa, sastra, seni dan
pendidikan, (3) model industri kreatif berbasis budaya melalui bahasa, sastra, seni dan
pendidikan, (4) penyiapan generasi Z melalui bahasa, sastra, seni dan pendidikan, (5)
pemanfaatan potensi lingkungan dan budaya lokal dalam pendidikan, (6) penguatan
kapasitas bahasa, sastra, seni dan pendidikan pada era disrupsi, dan (7) inovasi model
pembelajaran bermuatan kearifan lokal.
Seminar ini mengundang para cendekiawan yang memiliki kapasitas
kepakaran masing-masing dalam bidang bahasa, sastra, seni, dan pendidikan yang
sangat signifikan dengan tema seminar. Beliau hari ini akan mengejawantah gagasan

ix | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

yang berkaitan dengan kepakaran beliau. Kami dengan bangga menyambut Kylie
Holland (USA), Christopher Allen W (Canada), Tassana Nualsomsri (Thailand), dan
Taufik Dermawan (Indonesia).
Kami senang melihat banyak akademisi, peneliti, praktisi, guru, dan
mahasiswa yang berpartisipasi dalam seminar ini. Kami benar-benar mengharap dan
mendorong Saudara semua untuk mengambil manfaat sebanyak mungkin dari
seminar ini. Semoga seminar Internasional II ISLLAC hari ini dapat berjalan dengan
lancar dan sukses.
Demikian sambutan saya, sekali lagi saya ucapkan terima kasih, dan bila ada
tutur kata yang kurang berkenan, saya mohon maaf.
Untuk memenuhi permintaan panitia, dengan memohon restu Tuhan yang
Mahakuasa, Seminar Internasional II ISLLAC, 2018 ini saya nyatakan dibuka dan
dimulai.
Terima Kasih dan Selamat Melaksanakan Seminar

Rektor UM,

Prof. Dr. A. Rofi’uddin, M.Pd

x | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

SUSUNAN SATGAS KEGIATAN


2nd INTERNASIONAL SEMINAR ON LANGUAGE, LITERATURE, ART,
AND CULTURE (2nd ISLLAC )
JURUSAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS
NEGERI MALANG TAHUN 2018

No Nama/NIP Pangkat/Gol Keterangan


Prof. Dr. Ah. Rofi’udin, M.Pd Pembina Utama
1. Pembina
NIP 196203031985031002 Madya, IV/d
Prof. Utami Widiati, M.A., Ph.D Pembina Utama
2. Pengarah I
NIP 196508131990022001 Madya, IV/d
Prof. Dr. Suyono , M.Pd Pembina Utama
3. Pengarah II
196312291988021001 Madya, IV/d
Dr. Primardiana H W, M.Pd Pembina Utama
4. Penasihat I
NIP 196409171988022001 Muda, IV/c
Dr. Roekhan, M.Pd
5. Pembina, IV/a Penasihat II
NIP 196105041987011001
Khoiriyah, SH Pembina Tk. I, Penasihat III
6.
NIP 196509231990032001 IV/b
Prof. Dr. Heri Suwignyo, M.Pd Pembina Utama
7. Penanggung Jawab
NIP 195905211988021001 Madya, IV/d
Prof. Dr. Imam Suyitno, M.Pd Pembina Utama,
8. Ketua Pelaksana
196103141988021001 IV/e
Dr. Gatut Susanto, M.M., M.Pd
9. Pembina, IV/a Wakil Ketua
196804242000031001
Ary Fawzi, S.Pd., M.Pd Penata Muda Tk.I,
10. Sekretaris I
198901252015041003 III/b
Zeni Istiqomah, SIP., M.A
11. III/b Sekretaris II
6300201629259
Dewi Ariani S.S., S.Pd, M.Pd.
12. III/b Bendahara I
6300201529213
Peni Dyah Anggari, S.Pd., M.Pd
13. III/b Bendahara II
6300201629274
Rochmayati, S.Pd. Penata Muda Tk.I,
14. Bendahara III
197612152005012001 III/b
Dr. Martutik, M.Pd Pembina Tk.I, Seksi Registrasi, Pendaftaran,
15.
196308271987012001 IV/b Presensi, Dan Administrasi
Nur Laily, S.Pd Seksi Registrasi, Pendaftaran,
16. Penata Tk.I, III/d
196601041986012001 Presensi, Dan Administrasi
Mashuri, S.Pd Seksi Registrasi, Pendaftaran,
17. Penata Tk.I, III/d
196505211993031003 Presensi, Dan Administrasi
Rini Seksi Registrasi, Pendaftaran,
18. Pengantar, II/c
198004202008102002 Presensi, Dan Administrasi
Inawati, S.I.P., M.M. Seksi Registrasi, Pendaftaran,
19. III/b
199006192018032001 Presensi, Dan Administrasi

xi | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

No Nama/NIP Pangkat/Gol Keterangan


Rizka Amaliah, S.Pd, M.Pd III/b Seksi Registrasi, Pendaftaran,
20.
6300201529215 Presensi, Dan Administrasi
Cicik Tri Jayanti, S.Pd, M.A. III/b Seksi Registrasi, Pendaftaran,
21.
6300201829413 Presensi, Dan Administrasi
Lidya Amalia Rahmania, S.Kom, III/b
Seksi Registrasi, Pendaftaran,
22. M.Kom
Presensi, Dan Administrasi
6300201829414
Prof. Dr. Dawud, M.Pd Pembina Utama,
23. Seksi Makalah Dan Prosiding
195906101985031005 IV/e
Taufiq Kurniawan, SIP, M.IP Penata Muda Tk.I,
24. Seksi Makalah Dan Prosiding
198311302014041001 III/b
Adi Prasetyawan, S.Sos, M.A.
25. III/b Seksi Makalah Dan Prosiding
198701052018031001
Prof. Dr. Abdul Syukur Ibrahim Seksi Pembukaan,
Pembina Utama,
26. 195205061979031002 Persidangan, Dan Penerima
IV/e
Tamu
Prof. Dr. H. A. Syukur Ghazali, Seksi Pembukaan,
Pembina Utama,
27. M.Pd Persidangan, Dan Penerima
IV/e
195012221976031008 Tamu
Prof. Dr. Maryaeni, M.Pd Seksi Pembukaan,
Pembina Utama
28. 195910101986011003 Persidangan, Dan Penerima
Madya, IV/d
Tamu
Prof. Dr. H. Sumadi, M.Pd Seksi Pembukaan,
Pembina Utama
29. 195808031986011001 Persidangan, Dan Penerima
Madya, IV/d
Tamu
Prof. Dr. Wahyudi Siswanto, Seksi Pembukaan,
Pembina Utama
30. M.Pd Persidangan, Dan Penerima
Muda, IV/c
196502201988021001 Tamu
Drs. Pidekso Adi, M.Pd Seksi Pembukaan,
Pembina Tk.I,
31. 196306181988021001 Persidangan, Dan Penerima
IV/b
Tamu
Drs. Dwi Saksomo, M.Si Seksi Pembukaan,
32. 195409271980031005 Pembina, IV/a Persidangan, Dan Penerima
Tamu
Dr. H. Imam Agus Basuki, M.Pd Seksi Pembukaan,
33. 196108161986011001 Penata Tk.I, III/d Persidangan, Dan Penerima
Tamu
Dr. Hj. Siti Cholisotul Hamidah, Seksi Pembukaan,
34. M.Pd Penata Tk.I, III/d Persidangan, Dan Penerima
195906081984032002 Tamu
Prof. Dr. Anang Santoso, M.Pd Pembina Utama
35. Seksi Pemandu Sidang Pleno
196404141988021001 Madya, IV/d
Dr. Endah Tri Priyatni, M.Pd Pembina Tk.I,
36. Seksi Pemandu Sidang Pleno
196405191987012001 IV/b
37. Dr. Moch. Syahri, S.Sos, M.Si Pembina, IV/a Seksi Pemandu Sidang Pleno

xii | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

No Nama/NIP Pangkat/Gol Keterangan


197111111999031002
Dr. Hj. Yuni Pratiwi, M.Pd
38. Pembina, IV/a Seksi Pemandu Sidang Pleno
196106031985032001
Dr. Nurchasanah, M.Pd Pembina Tk.I, Seksi Pemandu Sidang
39.
195902231985032003 IV/b Paralel
Dr. Kusubakti Andajani, M.Pd Seksi Pemandu Sidang
40. Pembina, IV/a
197011162003122002 Paralel
Dr. Muakibatul Hasanah, M.Pd Seksi Pemandu Sidang
41. Pembina, IV/a
196206031988022001 Paralel
Dr. Hj. Titik Harsiati, M.Pd Seksi Pemandu Sidang
42. Pembina, IV/A
196401121988022001 Paralel
Dr. Azizatus Zahro' , S.Pd, M.Pd Seksi Pemandu Sidang
43. Penata, III/c
197310092003122001 Paralel
Amalia Nurma Dewi, M.Hum Penata Muda Tk.I, Seksi Pewara Dan Dirigen
44.
199010242018032001 III/b Acara Pembukaan
Ariva Luciandika,S.Pd, M.Pd Seksi Pewara Dan Dirigen
45. III/b
6300201529214 Acara Pembukaan
Putri Ambarwati Pradjna
Seksi Pewara Dan Dirigen
46. Paramitha III/b
Acara Pembukaan
170211604621
Teguh Tri Wahyudi, S.S., M.A. Penata Muda Tk.I, Seksi Sarpras, Publikasi, Dan
47.
197711232008121002 III/b Seni Budaya
Didin Widyartono, S.S., S.Pd.,
Penata Muda Tk.I, Seksi Sarpras, Publikasi, Dan
48. M.Pd
III/b Seni Budaya
198108092015041002
Muhammad Zaeni ,S.S Seksi Sarpras, Publikasi, Dan
49. III/b
1982071420140323 Seni Budaya
Andi Asari, S.IP., S.Kom, M.A. Seksi Sarpras, Publikasi, Dan
50. III/b
6300201419198 Seni Budaya
Yoga Galih Arraja, S.Kom Seksi Sarpras, Publikasi, Dan
51. Penata Tk.I, III/d
198207052006041002 Seni Budaya
Iwan Susanto Seksi Sarpras, Publikasi, Dan
52. Pengatur, II/c
197704122007101001 Seni Budaya
Ananda Erlangga Seksi Sarpras, Publikasi, Dan
53. -
1989041320140324 Seni Budaya
Bambang Trihasto Seksi Sarpras, Publikasi, Dan
54. -
1957052819990009 Seni Budaya
Dra. Hj. Ida Lestari, M.Si
55. Penata Tk.I, III/d Seksi Konsumsi
195408281982032003
Dr. Nita Widiati, M.Pd
56. Penata, III/c Seksi Konsumsi
196409011989012001
Novi Eka Susilowati,S.Pd, M.Pd Penata Muda Tk.I,
57. Seksi Konsumsi
198708032014042001 III/b
Sri Winarti
58. Pengatur, II/c Seksi Konsumsi
197711202007102001

xiii | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

No Nama/NIP Pangkat/Gol Keterangan


Yusriati
59. Pengatur, II/c Seksi Konsumsi
196509052007012001
Rivalda Naulia Putri Seksi Pembantu Operasional
60. -
170212605522 Kegiatan
Angesti Dwi A Seksi Pembantu Operasional
61. -
160211600111 Kegiatan
Hanun Adlan Seksi Pembantu Operasional
62. -
160214602606 Kegiatan
Derin Aypa B. Z Seksi Pembantu Operasional
63. -
170214606556 Kegiatan
Anandita Eka R Seksi Pembantu Operasional
64. -
170212605518 Kegiatan
Inayatul Masluchi Seksi Pembantu Operasional
65. -
160211601855 Kegiatan
Fahmi Akbar Seksi Pembantu Operasional
66. -
170213506006 Kegiatan
Faisal Akbar Seksi Pembantu Operasional
67. -
170211604611 Kegiatan
Firda Farhani Seksi Pembantu Operasional
68. -
170214606510 Kegiatan
Firma Firdausi Seksi Pembantu Operasional
69. -
160212602236 Kegiatan
Siti Halimah Seksi Pembantu Operasional
70. -
160211601833 Kegiatan
Hanifia Erma I Seksi Pembantu Operasional
71. -
170211604511 Kegiatan
Rosida Eka P Seksi Pembantu Operasional
72. -
160211600102 Kegiatan
Kifan Wigrahanto Seksi Pembantu Operasional
73. -
160211600130 Kegiatan
Michael Joan I Seksi Pembantu Operasional
74. -
170214606526 Kegiatan
Doni Romadhona Seksi Pembantu Operasional
75. -
160211601899 Kegiatan
Claudia Larasati Seksi Pembantu Operasional
76. -
160211601870 Kegiatan
Sindy Lianawati Seksi Pembantu Operasional
77. -
170212605517 Kegiatan
Utia Putri Utami Seksi Pembantu Operasional
78. -
160212602202 Kegiatan
Imam Jihadi Seksi Pembantu Operasional
79. -
170211604518 Kegiatan
Cakra Wisnu M Seksi Pembantu Operasional
80. -
160211601859 Kegiatan
81. Zulfah Alami H - Seksi Pembantu Operasional

xiv | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

No Nama/NIP Pangkat/Gol Keterangan


170211604577 Kegiatan
Diella Rosa Seksi Pembantu Operasional
82. -
160211601853 Kegiatan
Wiwin S Seksi Pembantu Operasional
83. -
170212606514 Kegiatan
Nila Ayati Nuzula Seksi Pembantu Operasional
84.
160211601854 Kegiatan

xv | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL i
KATA PENGANTAR ii
SAMBUTAN KETUA JURUSAN vi
SAMBUTAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) ix
SUSUNAN SATGAS KEGIATAN 2nd INTERNASIONAL SEMINAR ON xi
LANGUAGE, LITERATURE, ART, AND CULTURE (2nd ISLLAC ) JURUSAN
SASTRA INDONESIA FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS NEGERI MALANG
TAHUN 2018
DAFTAR ISI xvi
1 GEGAR BUDAYA DI INDONESIA (Culture Shock in Indonesia) 1
Kylie Holland
2 CREATING INDONESIAN IDENTITY THROUGH FILM ADAPTATION 12
Christopher A. Woodrich
3 ADAPTASI WAYANG KE DALAM SASTRA SEBAGAI STRATEGI 21
PENGUATAN BUDAYA
Taufik Dermawan
4 PERBANDINGAN PLAFALAN KONSONAN DALAM KOSAKATA 36
BAHASA INDONESIA BAGI MAHASISWA THAILAND.
Adun Madlateh
5 PERAN PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA BERBASIS 44
PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DALAM MEREDUKSI SIKAP
INTOLERANSI DI ERA MILENIAL
Agelgara Kusumo Putro
6 NILAI KARAKTER BANGSA DALAM CERITA RAKYAT MINAHASA DAN 53
IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN SASTRA DI SEKOLAH
Agnes Pratiwi Senduk
7 UTILIZATION OF INDONESIAN CULTURE AS A STRATEGY FOR 67
ACCELERATION OF INDONESIAN LANGUAGE RELIGIOUS
AUTHORIZATION ORAL / WRITING FOR MILLENNIAL FOREIGN
COVER GENERATION IN ASEAN AREAS
Ahmad Rofiuddin, Gatut Susanto, Peni Dyah Anggari, Dewi Ariani
8 PENGEMBANGAN BAHAN AJAR TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI 71
BERTEMA GREEN INDUSTRY SEBAGAI PEMBENTUK SCIENTIFIC
AWARENESS UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS
Ahmad Syukron

xvi | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

9 MEDIA FOTONOVELA BERBASIS SELFIE UNTUK PEMBELAJARAN 81


MENULIS CERPEN DI ERA PENDIDIKAN MILENIAL
Alamsyah
10 CAMPUR KODE BAHASA PADA LAGU DANGDUT KOPLO SEBAGAI 93
INOVASI DISRUPSI DALAM INDUSTRI KREATIF
Alvi Nurhayati
11 MEDIA PICTURE SERIES OF TOLERANCE-BASED AS A STIMULUS 98
TELLING ABILITIES FOR PRIMARY SCHOOL STUDENTS
Amalia Rizkina, M. Ziyan Takhqiqi Arsyad
12 ANALISIS SOAL-SOAL BERBASIS HOTS DI BUKU TEKS SMA PADA 103
MATERI CERITA PENDEK
Annisa Zainal
13 PEMANFAATAN BUDAYA DAN SENI TRADISI INDONESIA DALAM 115
PEMBELAJARAN BIPA BAGI MAHASISWA TIONGKOK
Ariva Luciandika, Liang Yingxiang, Liu Shasha
14 ANALISIS WACANA BERITA 121
Azizatul Qolbi
15 NILAI MORAL SOSIAL DALAM INTERAKSI TOKOH DALAM 128
NOVEL PATAH HATI TERINDAH KARYA AGUK IRAWAN
Bagus Pratomo
16 PENGGUNAAN TINGKAT TUTUR BAHASA MADURA DI DAERAH 142
TAPAL KUDA
Bambang Wibisono dan Akhmad Haryono
17 KEPEDULIAN LINGKUNGAN DALAM CERITA RAKYAT SUMATERA 154
BARAT
Bunga Febrimora Hendri1 dan Rahmia Delima
18 PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MENULIS GEGURITAN BERMUATAN 165
KARAKTER UNTUK SISWA SMK/ SMA/MA KELAS XI
Citra Nur Faidah
19 ON THE FUTURE OF LINGUISTIC DIVERSITY IN INDONESIA 171
Dan Brodkin
20 KEARIFAN LOKAL DALAM SASTRA LISAN KELONG SEBAGAI 172
PENGUATAN IDENTITAS KEBUDAYAAN MAKASSAR
Dedi Gunawan Saputra
21 KISAH DANAU TOBA SEBAGAI WAWASAN GEO-BUDAYA DAN 183
EKOMITOLOGI BERBASIS KEARIFAN LOKAL DALAM PEMBELAJARAN
BIPA (Inovasi Pembelajaran Bermuatan Kearifan Lokal)

xvii | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

Desy Proklawati
22 PENANAMAN MORAL GENERASI Z MELALUI SASTRA ANAK 195
Dewi Pusposari
23 IMPROVING SPEAKING AND ARGUMENTATION SKILLS BY USING 207
DISCUSSION MEDIA TOWARDS ACCOUNTING STUDENTS OF
SINGAPERBANGSA KARAWANG IN THE ACADEMIC YEAR OF 2017-2018
Dewi Suprihatin, Nana Diana, Suryo Ediyono
24 ASSESMENT FOR LEARNING 217
PADA PEMBELAJARAN MENYIMAK PEMAHAMAN
DENGAN MENGGUNAKAN TEKS BERTEMA MOTIVASI
Dina Nisrina
25 BAHASA INDONESIA DALAM PERSPEKTIF SOSIAL BUDAYA DI ERA 227
MILENIAL
Dina Novia Rosyida
26 THE USE OF TRADITIONAL LOCAL ADVANCE OF THOUGHTS 232
IN WRITING TEXT PROCEDURES
Dince Avia Kormasela
27 MODEL PENGUATAN GERAKAN LITERASI DI SMK 237
Diyamon Prasandha
28 IMPLEMENTASI KECERDASAN GANDA DALAM BUKU TEKS BAHASA 242
INDONESIA: ANALISIS BUKU TEKS SISWA KELAS VIII PADA
PEMBELAJARAN PUISI
Dya Puspitasari
29 KOMODIFIKASI MURAL STREET ART DALAM TATA INTERIOR KAFE 251
DI KOTA MALANG
Femi Eka Rahmawati, Mayang Anggrian, Agus Suman, Fitrahayunitisna
30 PANTUN LUKIS DALAM INDUSTRI GENDANG DJIMBE SEBAGAI 259
BENTUK PENGENALAN SASTRA INDONESIA DI KANCAH
INTERNASIONAL
FERI ARISTO SUWAJI
31 PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BAGI ANAK 265
BERKEBUTUHAN KHUSUS (SLOW LEARNER) DI KELAS INKLUSIF
Hardika Fahruzzaman
32 PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA SEBAGAI WUJUD KOMPETENSI 273
GURU DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PENGUATAN KARAKTER
Harry Andheska, Cut Purnama Sari
33 MENILIK FEMINISME DALAM KARYA SASTRA 286
Iqlima Safa Nur

xviii | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

34 MENGUPAS UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN BALI DALAM NOVEL 294


TARIAN BUMI KARYA OKA RUSMINI
Ivena Violensia, Kasmia
35 PERBANDINGAN PENGGUNAAN KONJUNGSI KOORDINATIF DALAM 303
BAHASA INDONESIA DAN BAHASA KOREA
JAEWOO KIM
36 PRAKTIK KRITIK SASTRA MODERNIS GENERASI MILENIAL 311
INDONESIA
Johan Mahyudi
37 POINT WRITING TEACHING MATERIALS CONTAIN BANYUWANGI 320
LOCAL INTERESTS
Khafidatur Rohmah
38 PEMBELAJARAN BAHASA JAWA DALAM LINTAS BUDAYA MADURA 328
(Studi Implementasi dan Eksistensi )
KHOLIK
39 ASSEMBLY BUDAYA: INTEGRASI PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK 339
DAN BERMUATAN KEARIFAN LOKAL DALAM PEMBELAJARAN ABAD
21
Kusmiati
40 EVALUASI INSTRUMEN PENILAIAN AUTENTIK KOMPETENSI 348
BERBICARA SEBAGAI UPAYA OPTIMALISASI KEMAMPUAN PUBLIC
SPEAKING MAHASISWA
Laila Fitri Nur Hidayah, Reni Ambar Kurniyawati, Suryo Ediyono
41 PENANAMAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS KEARIFAN LOKAL 362
BUDAYA JAWA UNTUK MEMBINA KERUKUNAN ANTAR SISWA
Lailiyatus Sa’diyah, Sri Utami
42 KUALITAS BUKU AJAR MUATAN LOKAL BAHASA MADURA TINGKAT 368
SMP DAN SMA BERDASARKAN PERSEPSI SISWA
M. Khoiri, Harsono, Kusyairi
43 ASSESS POETRY MASTERPIECE OF CHAIRIL ANWAR 377
M. Nurzin R. Kasau
44 KECENDERUNGAN SILABEL AKHIR PADA NAMA PERUSAHAAN 398
INDUSTRI KREATIF INDONESIA
Mahmud Mushoffa
45 PERBANDINGAN CERITA RAKYAT INDONESIA “BAWANG PUTIH DAN 407
BAWANG MERAH” DENGAN CERITA RAKYAT KOREA SELATAN
“HEUNGBU WA NOLBU”
Mega Pratiwi, Diah Ayu Puspitasari, Kim Ji Youn

xix | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

46 KORUPSI DALAM KOGNISI ORANG INDONESIA: KAJIAN BUDAYA 426


DENGAN PENDEKATAN SEMANTIK KOGNITIF
Millatuz Zakiyah, Prima Zulvarina, Moh. Anas
47 THE ROLE OF STEREOTYPE, ATTITUDE, AND MOTIVATION IN 435
SECOND LANGUAGE ACQUISITION
Moh Hafid Effendy, Masyithah Maghfirah Rizam
48 SIKAP TOLERANSI DALAM UNGKAPAN “KALEMBO ADE” SEBAGAI 442
UPAYA MENGATASI INTOLERANSI DUNIA PENDIDIKAN
Moh. Imam HD, Ade Rikky Bongo, Asman
49 MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH UNTUK STIMULUS 451
MEMPRODUKSI TEKS DESKRIPSI BERMUATAN KEARIFAN LOKAL
Mohammad Dwi Ashari1
50 PARIWISATA SASTRA: INDUSTRI PARIWISATA BERBASIS SASTRA 456
SEBAGAI BENTUK INOVASI PARIWISATA DI PROVINSI NUSA
TENGGARA BARAT
Muhammad Hambali
51 KONTEKS PENGEMBANGAN KARAKTER BUDAYA BANGSA MELALUI 465
BAHASA, SASTRA, SENI, DAN PENDIDIKAN
Muji
52 JATI DIRI SUNDA DALAM NOVEL SINGGASANA TERAKHIR 482
PAJAJARAN KARYA TATANG SUMARSONO
Nita Widiati Efsa
53 MODEL PEMBELAJARAN SINEKTIK BERBASIS KEARIFAN 484
LOKALDORABOLOLO (Seni Meningkatkan Kreativitas dalam Menulis Cerpen)
Nurbaya, Sukardi Abbas
54 IMPLEMENTASI BUKU CERITA ANAK ISLAMI BERBASIS 491
TRADITIONAL ECOLOGICAL KNOWLEDGE (TEK) TERHADAP
PENGUATAN KARAKTER SERTA MENUMBUHKEMBANGKAN
KECINTAAN LINGKUNGAN
Nuria Reny Hariyati, Hetty Purnamasari, Hespi Septiana, Anas Ahmadi
55 PEMBELAJARAN AUTENTIK UNTUK PENINGKATAN KREATIVITAS 497
MENULIS
Nurul Dwi Lestari, Endah Tri Priyatni, Martutik
56 LITERASI KOMUNIKASI BAHASA INDONESIA DAN PEMAHAMAN 509
BUDAYA BAGI PELAJAR ASING DI INDONESIA
Nyoman Yulio Kardona
57 NUSA TENGGARA TIMUR LOCAL FUNCTIONS AS A LEARNING 517
MEDICAL FOR WRITING EXPLANATION TEXT

xx | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

Petronela Mau
58 KATARSIS DALAM NOVEL GADIS PANTAI KARYA PRAMOEDYA 522
ANANTA TOER DAN PEMANFAATANNYA DALAM PENDIDIKAN
KARAKTER
Pungky Septiriani
59 INOVASI PENILAIAN PEMBELAJARAN APRESIASI PANTUN 532
BERMUATAN KEARIFAN LOKAL UNTUK KELAS VII SMP
Puspa Zanuar Asmaranty, Ahsani Maulidina, Eka Yuni Agustin
60 VALUE OF EDUCATION OF SOCIAL HARMONY OF INDONESIAN 546
LITERATURE AS A MEANS OF STRENGTHENING NATION'S
CHARACTERS
Rayi Oktafiani Utomo
61 PEMIKIRAN FILSAFAT DALAM NOVEL “GERAK-GERIK” 551
KARYA AH. J.KHUZAENI
Rodli, Luthfa Nugraheni, Suryo Ediyono
62 GASTRONOMI SASTRA: MANIFESTASI KEKAYAAN BOGA DAN 557
BUDAYA NUSANTARA
Rosalia Ayuning Wulansari
63 PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS PIDATO MELALUI 563
STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN TEKNIK
DISKUSI KELOMPOK PADA SISWA KELAS IX SMP
Rubiati
64 PEMANFAATAN INTERAKSI SOSIAL TRADISI KOLOLI KIE DALAM 579
PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN NARASI
Sarmina Ati
65 GUGON TUHON SEBAGAI SARANA MENEMUKAN NILAI-NILAI 587
KEHIDUPAN DALAM PEMBELAJARAN CERITA PENDEK
Septian Adi Kurniawan
66 PEMATUHAN PRINSIP RUKUN MULAT SALIRA DALAM TUTURAN 594
DIREKTIF KIAI JAWA: KAJIAN ETNOPRAGMATIS
Setiawan Edi Wibowo
67 NGGAHI NCEMBA SEBAGAI WUJUD EKSPRISI: RELASI ANTARA 600
BAHASA DAN PERILAKU SOSIAL MASYARAKAT
Sri Maryani, Erwin
68 PHUBBING: FENOMENA KOMUNIKASI YANG MENJAUH-DEKATKAN 606
HUBUNGAN SESEORANG DI ERA MILENIAL
Sultoni Rijalur Rachman, Rifqi Rohmanul Khakim

xxi | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

69 KONFLIK POLITIK DALAM KARYA SASTRA 616


Syifaul Jannah
70 MODEL PEMBELAJARAN PICTURE BERMUATAN KEARIFAN LOKAL 621
DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN
Tince Taela Margarita Nenoliu
71 SELF REGULATION IN READING ASSESMENT 626
Titik Harsiati
72 IDENTITAS APRESIASI SASTRA DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 633
DAN GLOBALISASI
Wahyudi Siswanto
73 PENGUATAN MATA KULIAH PEMINATAN BIPA SEBAGAI DAYA SAING 640
LULUSAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA
INDONESIA
Wati Istanti, Dyah Prabaningrum, Suryo Ediyono
74 REFLEKSI KALIMAT DIDAKTIS DALAM IKLAN LAYANAN 648
MASYARAKAT
Wevi Lutfitasari

xxii | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era
Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

KUALITAS BUKU AJAR MUATAN LOKAL BAHASA MADURA


TINGKAT SMP DAN SMA BERDASARKAN PERSEPSI SISWA

M. Khoiri1, Harsono2, Kusyairi3


1)
Universitas Madura Pamekasan,
Jl. Raya Panglegur KM 3,5 Pamekasan, khoiri83@unira.ac.id
Jl. Raya Panglegur KM 3,5 Pamekasan, harsono@unira.ac.id
Jl. Raya Panglegur KM 3,5 Pamekasan, kusyairi@unira.ac.id

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan secara kualitatif tentang kualitas buka
ajar bahasa Madura menurut sudut pandang siswa tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)
dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Selanjutnya peneliti mengkaji dokumen kurikulum dan
hasil angket yang diberikan kepada para siswa tingkat SMP dan SMA serta dianalisis dengan
skala Likert. Hasil penelitian untuk tingkat SMP menyatakan bahwa secara umum
berdasarkan pandangan siswa kualitas buku ajar bahasa Madura termasuk dalam kategori
baik dengan nilai 72.58. sedangkan untuk tingkat SMA menyatakan bahwa secara umum
berdasarkan pandangan siswa kualitas buku ajar bahasa Madura termasuk dalam kategori
baik dengan nilai 70.64.
Kata kunci: kualitas, buku ajar, muatan lokal, bahasa Madura

Pendahuluan
Salah satu mata pelajaran muatan lokal yang harus terus dikembangkan dan
diperbaharui dalam penyajiannya adalah bahasa Madura. Hal ini sangat penting karena untuk
memudahkan materinya diserap oleh setiap siswa. Sebenarnya pembaharuan konten dan isi,
bahkan desainnya selalu dilakukan oleh ahli-ahli untuk menemukan format dan sistematika
buku ajar yang tidak kaku dan dinamis di semua tingkatan (SD, SMP, dan SMA) sehingga
buku ajar tersebut tersusun secara sistematis dan diorientasikan sesuai kebutuhan peserta
didik.
Dalam rangka peningkatan mutu buku ajar, guru harus mempersiapkan materi yang
dirancang secara khusus bertujuan supaya peserta didik yang mempelajarinya dapat
memahami, mencerna, dan bahkan merasakan sedang berinteraksi dengan pendidiknya.
Sehingga konsekuensinya peserta didik harus dibimbing secara khusus agar dapat
mempelajarinya secara mandiri yang lebih efektif dan efisien.
Sebagaimana yang diketahui bahwa buku ajar bahasa Madura yang baik di semua
tingkatan (SD, SMP, dan SMA) disajikan berdasarkan pada rambu-rambu standar penyajian
yang baku secara nasional, substansinya up to date, dan peserta didik mudah memahaminya.
Oleh karena itu, dalam penyusunan buku ajar harus sesuai dengan pedoman dalam penulisan
yang semestinya, yakni berdasarkan kurikulum yang sedang berlaku.
Ilmu pengetahuan saat ini berkembang selaras dengan dinamika sosial masyarakat,
begitu pula materi dalam buku ajar dituntut juga untuk mengikuti perkembagan ilmu
pengetahuan yang sangat dinamis. Oleh karena itu diperlukan serangkaian kegiatan yang
berkelanjutan untuk melakukan pengkajian/penelaahan terhadap materi buku ajar agar agar
menjadi lebih baik. Dalam hal ini dimaksudkan untuk melihat kualitas buku ajar yang
menjadi sumber belajar utama peserta didik serta untuk menjaga kualitas pembelajarannya,

368 | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

maka telaah buku ajar perlu dilakukan dan dalam hal ini pengusul belum pernah menemukan
artikel penelaahan buku ajar yang dimaksud.
Telaah buku ajar bahasa Madura merupakan serangkaian kegiatan pengkajian
terhadap bahan-bahan yang telah digunakan, apakah materi-materi yang terdapat dalam buku
masih relevan dengan kondisi saat ini, apakah diperlukan perubahan karena dianggap materi
sudah tidak sesuai lagi.
Telaah buku ajar ini sangat besar manfaatnya dalam memperoleh informasi terhadap
“kekurangan” dalam buku ajar. Informasi ini selanjutnya dapat dimanfaatkan untuk
memperbaiki/merevisi buku ajar tersebut. Adapun buku ajar yang perlu ditelaah adalah buku
ajar bahasa Madura di semua tingkatan (SD, SMP, dan SMA). Mata pelajaran ini sebagai
muatan lokal yang perlu dilestarikan demi masa depan budaya lokal dan nasional. Melihat
sekilas dari materi yang ada di dalam buku ajar bahasa Madura menurut pengusul perlu
diadakan telaah secara lebih mendalam baik dari sistematikanya sampai pada bahan materi di
dalam buku ajar bahasa Madura. Alasan pengusul adalah masih banyak materi yang
diperlukan pembaharuan, terdapat banyak perubahan dan perlunya penyempurnaan, sistem
penyajian yang perlu ditinjau kembali mengingat buku ajar bahasa Madura ini adalah sebagai
sumber utama bagi peserta didik.
Adapun tujuan dilakukannya telaah buku ajar mata pelajaran bahasa Madura tingkat
SMP dan SMA adalah untuk mengetahui dan memperoleh informasi mengenai; (1) kualitas
tampilan buku ajar mata pelajaran bahasa Madura, (2) kualitas penyajian materi buku ajar
mata pelajaran bahasa Madura, dan (3) manfaat buku ajar mata pelajaran bahasa Madura.

Profil Buku Ajar Bahasa Madura


Sebelum peneliti menyampaikan hasil penelitian yang telahh dilakukan, hal yang akan
dipaparkan dahulu adalah tentang profil buku ajar bahasa Madura baik di tingkat SMP
maupun tingkat SMA.
a) Profil Buku Ajar Bahasa Madura Tingkat SMP
1) Identitas Buku Kelas VII
(a) Judul buku : Pangajhârân Bhâsa Madhurâ Sekkar Anom Ka’angghuy Kellas
VII SMP/MTs.
(b) Penyusun :
- Drs. Bambang Hartono Hamzah
- Isya Sayunani, S.Pd.
- Abdul Ghani, M.Pd.
- Rusliy, M.Pd.
- H.M. Drajid, BA.
- Zaini, S.Pd.
(c) Penelaah : Prof. Dr. A. Syukur Ghazali, M.Pd.
(d) Penyelia : Drs. H. Heru Asri Poerno, M.Si., M.Pd.
(e) Jumlah halaman bagian awal : i – viii
(f) Jumlah halaman bagian isi : 1 - 208

2) Identitas Buku Kelas VIII


(a) Judul buku : Sekkar Anom Ka’angghuy Kellas VIII
(b) Penyusun :
- Drs. Bambang Hartono Hamzah
369 | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

- Isya Sayunani, S.Pd.


- Abdul Ghani, M.Pd.
- Zaini, S.Pd.
- Rusliy, M.Pd.
- H.M. Drajid, BA.
(c) Penerbit : Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
(d) Jumlah halaman bagian awal : i – viii
(e) Jumlah halaman bagian isi : 1 - 176

3) Identitas Buku Kelas IX


(a) Judul buku : Sekkar Anom Ka’angghuy Kellas VIII
(b) Penyusun :
- Drs. Bambang Hartono Hamzah
- Isya Sayunani, S.Pd.
- Abdul Ghani, M.Pd.
- Zaini, S.Pd.
- Rusliy, M.Pd.
- H.M. Drajid, BA.
(c) Penerbit : Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
(d) Jumlah halaman bagian awal : i – viii
(e) Jumlah halaman bagian isi : 1 - 160

b) Profil Buku Ajar Bahasa Madura Tingkat SMA


1) Identitas Buku Kelas X
(a) Judul buku : Malathè Sataman Ka’angghuy Kellas X
(b) Penyusun :
- Moh. Hafid Effendy, M.Pd.
- Siti Fatimah, M.Pd.
- Moch. Mi’rod Wiranto, S.Pd.SD.
- H. Sastro
- Drs. H. Muakmam
- A. Sulaiman Sadik, S.Pd.
(c) Penelaah : Prof. Dr. A. Syukur Ghazali, M.Pd.
(d) Penyelia : Drs. H. Heru Asri Poerno, M.Si., M.Pd.
(e) Jumlah halaman bagian awal : i – v
(f) Jumlah halaman bagian isi : 1 - 178

2) Identitas Buku Kelas XI


(a) Judul buku : Malathè Sataman Ka’angghuy Kellas XI
(b) Penyusun :
- Moh. Hafid Effendy, M.Pd.
- Moch. Mi’rod Wiranto, S.Pd.SD.
- Siti Fatimah, M.Pd.
- H. Sastro
- Drs. H. Muakmam
370 | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

- A. Sulaiman Sadik, S.Pd.


(c) Penelaah : Prof. Dr. A. Syukur Ghazali, M.Pd.
(d) Editor/Penyelia : Drs. H. Heru Asri Poerno, M.Si., M.Pd.
(e) Penerbit : Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
(f) Jumlah halaman bagian awal : i – v
(g) Jumlah halaman bagian isi : 1 - 230

3) Identitas Buku Kelas XII


(a) Judul buku : Malathè Sataman Ka’angghuy Kellas XII
(b) Penyusun :
- Moh. Hafid Effendy, M.Pd.
- Moch. Mi’rod Wiranto, S.Pd.SD.
- Siti Fatimah, M.Pd.
- H. Sastro
- Drs. H. Muakmam
- A. Sulaiman Sadik, S.Pd.
(c) Penelaah : Prof. Dr. A. Syukur Ghazali, M.Pd.
(d) Editor/Penyelia : Drs. H. Heru Asri Poerno, M.Si., M.Pd.
(e) Penerbit : Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
(f) Jumlah halaman bagian awal : i – vii
(g) Jumlah halaman bagian isi : 1 - 208

Metode Penelitian
Jenis penelitian ini termasuk penelitian evaluasi. Untuk meneliti kualitas buku ajar ini
perlu memberikan rekomendasi perbaikan buku ajar/bahan ajar yang lebih berkualitas.
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas buku ajar bahasa Madura dari aspek
tampilan, penyajian materi, dan manfaatnya. Menurut Ruseffensi (1998) penelitian evaluasi
adalah penelitian yang bertujuan untuk membantu mengambil keputusan mengenai lebih
baiknya sesuatu untuk dilaksanakan, dilihat dari sudut efektivitas, biayanya, dan lain-lain.
Hasil penelitian evaluasi selain untuk mengetahui efektivitas dari suatu produk (buku ajar
bahasa Madura) juga menghasilkan rekomendasi perbaikan dari buku ajar tersebut. Menurut
Faisal dan Waseso (1982) bahwa seringkali penelitian evaluasi mengemukakan rekomendasi
ke arah tindakan praktis perbaikan suatu produk.
Penelitian ini ingin mengetahui secara khusus mengenai buku ajar bahasa Madura
dari segi tampilan, penyajian materi, dan manfaatnya dengan metode deskriptif dan
menggunakan teknik survey. Dengan metode ini menggambarkan atau mendeskripsikan
kedalaman buku ajar tersebut, sehingga diperoleh gambaran yang sebenarnya sebagai buku
ajar bahasa Madura di tingkat SMP dan SMA. Dengan demikian dapat diberikan masukan
untuk memperbaikinya atau menyempurnakannya.
Data tentang kualitas buku ajar bahasa Madura dikumpulkan melalui kajian dokumen
pendukung (dokumen Silabus bahasa Madura), sedangkan observasi, kuesioner bertujuan
untuk memperoleh respon siswa terhadap buku ajar bahasa Madura. Kemudian setiap data
akan dianalisis berdasarkan skala Likert.

371 | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

Hasil Temuan dan Pembahasan


Pembahasan penelitian ini akan mendeskripsikan tentang hal-hal berdasarkan data
temuan dalam penelitian. Yakni meliputi data respon siswa, dan hasil validasi ahli. Berikut ini
akan dirincikan setiap data yang didapatkan oleh peneliti.
a. Respon Siswa SMP
Adapun respon siswa yang akan dibahas adalah tentang tampilan buku ajar,
penyajian materi buku ajar, dan manfaat buku ajar. Adapun secara rinci pembahasannya
sebagai berikut.
Berdasarkan data kuesioner yang diberikan kepada siswa, hasil penelitian
menunjukkan bahwa secara umum nilai tampilan buku ajar bahasa Madura dalam
kategori Baik yakni sebesar 74.79 sesuai dengan skala Likert. Adapun rincian dari
masing-masing item yang diangketkan tentang tampilan buku ajar ini sebagai berikut.
Tabel 1. Nilai Respon Siswa SMP tentang Tampilan Buku Ajar
No. Pernyataan Nilai
1. Teks atau tulisan mudah dibaca 12.87
2. Gambar disajikan jelas/tidak buram 11.29
3. Gambar disajikan sudah sesuai (tidak terlalu banyak dan tidak terlalu 12.39
sedikit)
4. Gambar disajikan disertai keterangan 13.19
5. Gambar disajikan menarik 11.23
6. Gambar disajikan sesuai materi 13.82
Total Nilai 74.79

Berdasarkan data kuesioner yang diberikan kepada siswa, hasil penelitian


menunjukkan bahwa secara umum nilai penyajian materi buku ajar bahasa Madura dalam
kategori Baik yakni sebesar 72.86 sesuai dengan skala Likert. Adapun rincian dari masing-
masing item yang diangketkan tentang penyajian materi buku ajar ini sebagai berikut.
Tabel 2. Nilai Respon Siswa SMP tentang Penyajian Materi Buku Ajar
No. Pernyataan Nilai
7. Buku ini menjelaskan suatu konsep menggunakan ilustrasi masalah yang 5.72
berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.
8. Buku ini menggunakan contoh-contoh soal yang berkaitan dengan 5.77
masalah kehidupan sehari-hari.
9. Jika dalam proses pembelajaran menggunakan buku ini saya menghadapi 5.99
masalah, maka saya berani bertanya dan mengemukakan masalah yang
saya hadapi kepada guru.
10. Penyajian materi dalam buku ini mendorong saya untuk berdiskusi dengan 5.53
teman-teman yang lain.
11. Penyajian materi dalam buku ini berkaitan dengan materi bahasa Madura 5.79
yang lain atau dengan mata pelajaran yang lain dalam pemecahan masalah
dan penerapannya.
12. Saya dapat memahami materi dengan mudah. 5.70
13. Materi yang disajikan dalam buku sudah runtut. 6.01

372 | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

14. Saya dapat mengikuti kegiatan belajar tahap demi tahap dengan mudah. 5.82
15. Saya dapat dengan mudah memahami kalimat yang digunakan dalam buku 5.09
ini.
16. Tidak ada kalimat yang menimbulkan makna ganda dalam buku ini. 5.11
17. Saya dapat memahami lambang atau symbol yang digunakan pada buku ini. 5.26
18. Saya dapat memahami istilah-istilah yang digunakan dalam buku ini. 5.01
19. Contoh soal yang digunakan dalam buku ini sudah sesuai dengan materi. 6.06
Total Nilai` 72.86

Berdasarkan data kuesioner yang diberikan kepada siswa, hasil penelitian


menunjukkan bahwa secara umum nilai manfaat buku ajar bahasa Madura dalam kategori
Baik yakni sebesar 70.09 sesuai dengan skala Likert. Adapun rincian dari masing-masing
item yang diangketkan tentang manfaat buku ajar ini sebagai berikut.
Tabel 3. Nilai Respon Siswa SMP tentang Manfaat Buku Ajar
No. Pernyataan Nilai
20. Saya dapat memahami materi bahasa Madura menggunakan buku ini 12.13
dengan mudah.
21. Saya merasa lebih mudah belajar dengan menggunakan buku ini. 12.50
22. Saya sangat tertarik menggunakan buku ini. 11.66
23. Dengan menggunakan buku ini saya lebih tertarik dalam belajar bahasa 10.86
Madura.
24. Dengan adanya ilustrasi disetiap awal materi dapat memberikan motivasi 11.97
untuk mempelajari materi bahasa Madura.
25. Saya lebih rajin belajar dengan menggunakan buku ini. 10.97
Total Nilai 70.09

Berdasarkan data-data di atas berdasarkan respon siswa tentang buku ajar bahasa
Madura yang dipergunakan di sekolah adalah dalam kategori Baik yakni 72.58 sesuai dengan
skala Likert. Adapun rincian dari masing-masing item yang diangketkan tentang buku ajar ini
sebagai berikut.
Tabel 4. Nilai Rata-rata Respon Siswa SMP tentang Buku Ajar
No. Pernyataan Nilai
1. Respon Siswa tentang Tampilan Buku Ajar 74.79
2. Respon Siswa tentang Penyajian Materi Buku Ajar 72.86
3. Respon Siswa tentang Manfaat Buku Ajar 70.09
Nilai Rata-rata 72.58

b. Respon Siswa SMA


Adapun respon siswa yang akan dibahas adalah tentang tampilan buku ajar, penyajian
materi buku ajar, dan manfaat buku ajar. Adapun secara rinci pembahasannya sebagai
berikut.
Berdasarkan data kuesioner yang diberikan kepada siswa, hasil penelitian
menunjukkan bahwa secara umum nilai tampilan buku ajar bahasa Madura dalam kategori

373 | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

Baik yakni sebesar 69.01 sesuai dengan skala Likert. Adapun rincian dari masing-masing item
yang diangketkan tentang tampilan buku ajar ini adalah sebagai berikut.
Tabel 5. Nilai Respon Siswa SMA tentang Tampilan Buku Ajar
No. Pernyataan Nilai
26. Teks atau tulisan mudah dibaca 13.75
27. Gambar disajikan jelas/tidak buram 10.16
28. Gambar disajikan sudah sesuai (tidak terlalu banyak dan tidak terlalu
sedikit) 11.20
29. Gambar disajikan disertai keterangan 11.41
30. Gambar disajikan menarik 10.36
31. Gambar disajikan sesuai materi 12.14
Total Nilai 69.01

Berdasarkan data kuesioner yang diberikan kepada siswa, hasil penelitian


menunjukkan bahwa secara umum nilai penyajian materi buku ajar bahasa Madura dalam
kategori Baik yakni sebesar 72.74 sesuai dengan skala Likert. Adapun rincian dari masing-
masing item yang diangketkan tentang penyajian materi buku ajar ini adalah sebagai berikut.
Tabel 6. Nilai Respon Siswa SMA tentang Penyajian Materi Buku Ajar
No. Pernyataan Nilai
32. Buku ini menjelaskan suatu konsep menggunakan ilustrasi masalah yang
berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. 6.08
33. Buku ini menggunakan contoh-contoh soal yang berkaitan dengan
masalah kehidupan sehari-hari. 5.89
34. Jika dalam proses pembelajaran menggunakan buku ini saya menghadapi
masalah, maka saya berani bertanya dan mengemukakan masalah yang
saya hadapi kepada guru. 5.84
35. Penyajian materi dalam buku ini mendorong saya untuk berdiskusi dengan
teman-teman yang lain. 5.65
36. Penyajian materi dalam buku ini berkaitan dengan materi bahasa Madura
yang lain atau dengan mata pelajaran yang lain dalam pemecahan masalah
dan penerapannya. 5.70
37. Saya dapat memahami materi dengan mudah. 5.53
38. Materi yang disajikan dalam buku sudah runtut. 6.01
39. Saya dapat mengikuti kegiatan belajar tahap demi tahap dengan mudah. 5.55
40. Saya dapat dengan mudah memahami kalimat yang digunakan dalam buku
ini. 4.95
41. Tidak ada kalimat yang menimbulkan makna ganda dalam buku ini. 4.98
42. Saya dapat memahami lambang atau symbol yang digunakan pada buku ini. 5.43
43. Saya dapat memahami istilah-istilah yang digunakan dalam buku ini. 4.93
44. Contoh soal yang digunakan dalam buku ini sudah sesuai dengan materi. 6.20
Total Nilai` 72.74

374 | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

Berdasarkan data kuesioner yang diberikan kepada siswa, hasil penelitian


menunjukkan bahwa secara umum nilai manfaat buku ajar bahasa Madura dalam kategori
Baik yakni sebesar 70.16 sesuai dengan skala Likert. Adapun rincian dari masing-masing item
yang diangketkan tentang manfaat buku ajar ini adalah sebagai berikut.
Tabel 7. Nilai Respon Siswa SMA tentang Manfaat Buku Ajar
No. Pernyataan Nilai
45. Saya dapat memahami materi bahasa Madura menggunakan buku ini
dengan mudah. 12.29
46. Saya merasa lebih mudah belajar dengan menggunakan buku ini. 12.08
47. Saya sangat tertarik menggunakan buku ini. 11.46
48. Dengan menggunakan buku ini saya lebih tertarik dalam belajar bahasa
Madura. 11.15
49. Dengan adanya ilustrasi disetiap awal materi dapat memberikan motivasi
untuk mempelajari materi bahasa Madura. 12.29
50. Saya lebih rajin belajar dengan menggunakan buku ini. 10.89
Total Nilai 70.16

Berdasarkan data-data di atas berdasarkan respon siswa tentang buku ajar bahasa
Madura yang dipergunakan di sekolah adalah dalam kategori Baik yakni 70.64 sesuai dengan
skala Likert. Adapun rincian dari masing-masing item yang diangketkan tentang buku ajar ini
adalah sebagai berikut.
Tabel 8. Nilai Rata-rata Respon Siswa SMA tentang Buku Ajar
No. Pernyataan Nilai
1. Respon Siswa tentang Tampilan Buku Ajar 69.01
2. Respon Siswa tentang Penyajian Materi Buku Ajar 72.74
3. Respon Siswa tentang Manfaat Buku Ajar 70.16
Nilai Rata-rata 70.64

Simpulan dan Saran


Berdasarkan pembahasan di atas, peneliti dapat menyimpulkan bahwa:
(1) Berdasarkan respon siswa, buku ajar bahasa Madura yang digunakan di Sekolah
Menengah Pertama (SMP) mendapatkan nilai 72.58 dan dalam kategori baik.
(2) Berdasarkan respon siswa, buku ajar bahasa Madura yang digunakan di Sekolah
Menengah Atas (SMA) mendapatkan nilai 70.64 dan dalam kategori baik.
Adapun saran yang dapat diberikan adalah hendaknya pihak-pihak yang terkait (guru,
penulis, dan praktisi) lebih kontekstual dalam memberikan materi maupun contoh dalam
buku teks sehingga mudah dipahami siswa serta disajikan dengan secara menarik.

Daftar Rujukan
Alisyahbana, Sutan Takdir. 1975. Tata Bahasa Baru Bahasa Indonesia I dan II, Jakarta: Dian
Rakyat.
Depdikbud. 1981. Bahasa Indonesia I, II dan III, Jakarta: Proyek Pengadaan Buku Pelajaran,
Perpustakaan & Keterampilan SLU.

375 | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era Milenial"
INTERNATIONAL PROCEEDINGS
International Seminar on Language, Literature, Art, and
Culture (ISLLAC) II, Malang, 14 November 2018
ISSN : 2598-0874

Greene, Harry A. & Walter T. Petty. 1971. Developing Langueage Skills in The Elementary Schools.
Boston: Allyn and Bacon, Inc.
Hall-Quest, Alfred L. 1918. The Tektbook, How To Use It and Judge It. New York: Macmillan.
Hayat, Bahrul, dkk. 2001. Pedoman Sistem Penilaian Buku. Jakarta: Pusat Perbukuan.
Keraf, Gorys. 1973. Tata bahasa Indonesia Untuk SLA, Ende Flores, Nusa Indah.
Muslich, Masnur. 2010. Textbook Writing: Dasar-dasar Pemahaman, Penulisan, dan Pemakaian
Buku Teks. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Ramlan, M.. 1983. Sintaksis, Yogyakarta: Penerbit Karyono.
Samsuri. 1985. Tata Kalimat Bahasa Indonesia, Jakarta; Sastra Hudaya.
Sitepu, B.P.. 2012. Penulisan Buku Teks Pelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sudaryanto. 1983. Predikat-Objek Dalam Bahasa Indonesia, Jakarta: Penerbit Djambatan.
Tarigan, Henry Guntur, 1985. Aneka Dimensi Dalam Kurikulum Bahasa Indonesia, Bandung:
IKIP Bandung.
---------, Henry Guntur. 1985. Pengajaran Ejaan Bahasa Indonesia, Bandung: Penerbit Angkasa.
---------, Henry Guntur. 1984. Prinsip-Prinsip Dasar Sintaksis, Bandung: Penerbit Angkasa.
---------, Henry Guntur. 1985. Pengajaran Gaya Bahasa, Bandung: Penerbit Angkasa.
---------, Henry Guntur dan Djago Tarigan. 1985b. Terampil Berbahasa Indonesia. (Untuk SMP-
−9 jilid). Bandung: Penerbit Angkasa.
---------, Henry Guntur dan Djago Tarigan. 1985b. Terampil Berbahasa Indonesia. (Untuk
SMA−6 jilid). Bandung: Penerbit Angkasa.

376 | "Meneguhkan Jatidiri Budaya Bangsa melalui Bahasa, Sastra, Seni dan Pendidikan pada Era Milenial"

View publication stats

Anda mungkin juga menyukai