Anda di halaman 1dari 10

Syiar Mahasiswa Nusantara dari Indonesia untuk Peradaban Dunia

Oleh : Intan Rizqiya Maulidia

Sub Tema Pilihan : Peran Mahasiswa Nusantara Dalam Membentuk Peradaban

Dunia

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Mahasiswa nusantara memiliki peran penting mewujudkan peradaban

dunia dengan adanya semangat yang membara serta pemikiran dari generasi

mahasiswa yang masih bisa menangkal beberapa ide membangkitkan semangat

demi tercapainya peradaban yang indah untuk dunia. Indonesia dengan

keberagaman budaya serta keberagaman pendapat yang bisa disatukan

membuat kreasi yang menarik perhatian dunia hingga dunia pun menyadari

bahwa setiap perkembangan ada di setiap zaman namun dalam arti kata

membutuhkan dukungan dan dorongan dari berbagai pihak terutama masyarakat

sosial agar tetap sportif dengan gerakan mahasiswa.

Indonesia sebagai Negara kepulauan, memiliki kekayaan budaya, potensi

yang luar biasa. Indonesia memiliki mahasiswa yang beragam di berbagai

perguruan tinggi di seluruh nusantara. Mahasiswa nusantara memiliki peran

penting dalam menggambarkan identitas dan memperkenalkan kekayaan

budaya Indonesia kepada dunia. Dalam era millennial ini, mahasiswa nusantara

memiliki kesempatan untuk berinteraksi dengan mahasiswa dari berbagai Negara

dan belajar dari pengalaman mereka. Hal ini, memungkinkan setiap mahasiswa

1
untuk memperliuas wawasan, memperdalam pemahaman tentang perbedaan

budaya dan membangun jaringan internasional yang kuat. Selain itu, mahasiswa

nusantara juga memiliki potensi dalam mengikuti perkembangan teknologi di era

millenial ini. Jadi, melalui penelitian dan pengembanagn teknologi, mahasiswa

nusantara dapat memberikan kontribusi nyata dalam memajukan peradaban

dunia serta menjadi agen dalam perubahan dalam mewujudkan peradaban dunia

yang lebih berkelanjutan.

Melalui berbagai kegiatan seperti pertukaran pelajar, kolaborasi dengan

mahasiswa dari Negara lain, mahasiswa Indonesia nusantara dapat

memperkenalkan budaya, nilai-nilai kebangsaan, serta kontribusi dalam

membangun peradaban dunia yang lebih baik. Dengan latar belakang yang

demikian, mahasiswa Nusantara dari Indonesia memiliki potensi besar untuk

menjadi duta peradaban dunia yang mempromosikan keberagaman, inovasi,

keberlanjutan, dan nilai-nilai kemanusiaan.

2
PEMBAHASAN

A. Peran Mahasiswa Nusantara dalam Mempromosikan Toleransi

Antaragama dan Antarbudaya

Dalam beberapa perguruan tinggi terdapat kegiatan yang berbeda-beda

antara satu perguruan tinggi dengan perguruan tinggi lainnya dan inilah yang

dinamakan dengan satu keberagaman Indonesia. Setiap perguruan tinggi

memiliki ide dan caranya tersendiri yang berbeda untuk membuat mahasiswa

tetap bisa bersaing terhadap berbagai perkembangan digital, teknologi, dan

budaya. Salah satu hal yang dapat memajukan ide tersebut adalah berawal dari

kerjasama dan dukungan bagi para mahasiswa untuk terus melangkah

melakukan hal baru. Contoh nyata yang telah terlihat salah satunya yaitu

pertukaran mahasiswa dan KKN (Kuliah Kerja Nyata). Pertukaran mahasiswa

adalah saksi nyata keberhasilan mahasiswa membentuk kader yang luar biasa

berlandaskan toleransi, memperkenalkan keindahan budaya pada mahasiswa di

perguruan tinggi lainnya mengenai hal-hal apa saja yang berkaitan dengan

perguruan tinggi dan budaya masing-masing daerah asal mereka, interaksi ini

yang disebut mempromosikan nilai-nilai budaya kita tanpa memandang status

setiap individu agar tetap menghargai perbedaan budaya ataupun agama.

Perjuangan mahasiswa mewujudkan peradaban dunia membutuhkan proses

dimulai dari hal kecil yaitu mulai dari pertukaran mahasiswa antar perguruan

tinggi Indonesia dan dengan interaksi tersebut, maka para mahasiswa Indonesia

berkolaborasi menciptakan ide-ide baru yang bisa membuat Negara Indonesia

berharga dimata dunia.

3
B. Inisiatif Mahasiswa Nusantara Dalam Membangun Jembatan

Persaudaraan Antarbangsa

Inisiatif setiap individu itu berawal dari pemikiran dan niat yang baik seperti

hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim “Sesungguhnya segala

sesuatu itu bergantung pada niatnya”. Maka jika niat baik kita untuk

memunculkan peradaban dunia yang beradab berlandaskan budi pekerti yang

luhur maka hasil yang diperoleh akan sesuai dengan apa yang telah diusahakan

dan jika hasil melebihi dari usaha maka itu bonus terbaik sekaligus penghargaan

bagi mahasiswa Indonesia Nusantara yang telah berjuang demi peradaban

dunia. Setiap mahasiswa membutuhkan pemikiran rasional yaitu pemikiran yang

terarah dan terstruktur untuk mewujudkan suatu tujuan.

Beberapa bukti nyata inisiatif mahasiswa Nusantara dalam membangun

jembatan persaudaraan antarbangsa yaitu Modul Nusantara oleh Pertukaran

Mahasiswa Merdeka yang mewajibkan mahasiswa mengambil kuliah Modul

Nusantara. Salah satu alasan diterapkan hal ini karena Modul Nusantara ini

menyatukan beragam suku, ras, agama, dan budaya masing-masing sehingga

tumbuh rasa cinta terhadap keragaman budaya. Setiap perguruan tinggi

menerapkan nilai yang beradab, dan luhur terhadap mahasiswa agar dapat

berkecimpung dalam dunia yang terus berkembang agar bisa berinteraksi

dengan nilai-nilai adab yang telah tumbuh karena hal inilah tonggak awal menuju

peradaban dunia.

4
C. Kisah dibalik uang seratus ribu berkaitan dengan mahasiswa

peradaban dunia

Pernah terdengar mengenai kisah inspiratif dari seorang kepala sekolah

mengenai kilas uang seratus ribu. “Jika seandainya uang seratus ribu itu

diremukkan maka masih ada yang menginginkannya, lalu, uang itu dilempar

kemudian ibu injak hingga kotor dan apakah masih ada yang mau? Jawabannya

masih. Lalu apa alasannya? Karena nilainya. Walaupun uang sudah diremas,

diinjak, dan kotor ia tetap punya nilai yang berharga begitupun dengan kita

jangan pernah jatuh dan merasa rendah diri hanya karena diremehkan, dihina,

dan dijatuhkan karena tidak ada yang tahu nilai seseorang melainkan dirinya

sendiri”. Saya mengambil kesimpulan dari tutur beliau bahwa kita bisa jadi seperti

uang tersebut karena nilai yang kita miliki bukan karena penampilan tetapi

karena nilainya. Dan ada tiga hal yang harus kita miliki untuk memiliki nilai

tersebut yaitu pengetahuan, keterampilan, dan attitude (sikap). Pengetahuan

menduduki yang pertama karena dengan pengetahuan maka keterampilan dan

sikap dapat dibentuk jika kita memiliki pengetahuan. Kita memilki panca indra

mendengar, melihat, merasakan, dan sebagainya. Maka dikatakan belajar tidak

hanya dalam ruangan kelas dan mahasiswa bisa belajar untuk turun ke lapangan

mengikuti organisasi bisa merasakan hal baru dan pengalaman baru. Maka

dengan hal inilah kita akan paham dan tahu maka seseorang akan mendapatkan

ilmu. Setelah melewati tahap pertama yaitu pengetahuan maka tahap kedua

adalah keterampilan yaitu ada tiga hard skill, life skill, dan soft skill, dengan

mengenal ketiga aspek keterampilan tersebut, maka wawasan dan kapasitas diri

akan terus berkembang. Kemudian tahap ketiga yaitu attitude inilah kunci karena

jika uang seratu di cerita tadi yaitu angka 100 maka angka satunya ada di

5
terakhir yaitu 001, sikap dan attitude tanpa karakter yang baik maka

pengetahuan dan keterampilan akan bernilai 0. Karena semua pengetahuan da

keterampilan di hidup seseorang harus diikat oleh attitude sehingga angka satu

yang berada di terakhir bisa kembali pada dasarnya yaitu 100.

Dari kisah tersebut dapat dipahami bahwa seorang mahasiswa harus

memilki budi pekerti yang baik agar bisa terus berkembang. Disamping itu,

hinaan, remehan, dijatuhkan bukan menjadi alasan seseorang untuk melangkah

lebih jauh. Wujudkan peradaban dunia dengan tonggak mahasiswa

“BUWAPELAN” (Berbudi Luhur Berwawasan Pengetahuan dan Keterampilan).

Selain program pertukaran mahasiswa, KKN juga merupakan salah satu

program perguruan tinggi yang dapat meningkatkan kemampuan keterampilan

mahasiswa. Dengan ada program tersebut, melatih setiap mahasiswa

mengembangkan soft skill, seperti kemampuan komunikasi, pemecahan

masalah, dan kemampuan kerja tim. KKN ini merupakan salah satu pengabdian

mahasiswa kepada masyarakat yang merupakan upaya mencapai pembangunan

yang berkelanjutan di Indonesia. Disamping itu, program ini membantu

mahasiswa mengetahui keberagaman budaya dan pengetahuan baru mengenai

daerah penelitian masing-masing. Maka dengan mengetahui keberagaman

budaya tersebut mahasiswa dapat melakukan banyak hal yang bisa membawa

Indonesia ke peradaban dunia dan karena inilah zaman digital dan teknologi

maka mahasiswa bisa memajukan Indonesia dengan berbasis teknologi pula

seperti membuat satu drama atau satu seni yang didalamnya menceritakan

berbagai keberagaman yang ada di Imdonesia dan bagaimana dalam kisah

tersebut rakyat Indonesia menghargai setiap perbedaan yang ada. Kemudian,

karya seni tersebut dipublikasikan ke sosial media agar karya tersebut lebih

6
dikenal di berbagai penjuru dunia. Namun, tidak hanya dipublikasikan tetapi

karya tersebut juga dapat di pertontonkan oleh setiap pertukaran mahasiswa di

perguruan tinggi yang mereka tempati baik dalam negeri maupun luar negeri.

D. Panggilan Aksi : Tantangan dan Peluang bagi Mahasiswa Nusantara

Mahasiswa merupakan pelaku utama agent of change dalam gerakan

pembaharuan yang memilki pemikiran jernih dan masih stabil dalam melakukan

segala sesuatu. Karakteristik mahasiswa Nusantara terletak pada ide-ide dan

gagasan dalam menghadapi segala persoalan yang muncul dan bagaimana cara

mengatasinya. Mahasiswa merupakan penerus harapan generasi sebelumnya,

dan melakukan perubahan yang baik bagi bangsa agar dikenal oleh dunia.

Melakukan perubahan tidak hanya sekedar merubah namun, jadikanlah

pengalaman sebagai alat ukur bahwa hal positif yang terjadi harus dipertahankan

serta hal negatif yang telah terjadi agar tidak menjadi tombak penghancur

perubahan yang dilakukan karena hal negatif merupakan pelajaran bagaimana

cara seseorang bersikap agar tidak terjadi hal yang sama. Dalam melakukan

pembaharuan dan meneruskan peradaban, tentunya memiliki tantangan atau

hambatan salah satunya adalah dijatuhkan, maka mahasiswa harus melihat

tantangan sebagai suatu peluang karena disaat orang lain melihat bahwa orang

yang jatuh mereka telah lemah dan disaat itulah mahasiswa berpikir bahwa inilah

peluang yang sebenarnya jika satu hal yang dilakukakan tidak mendapat

dukungan dari satu pihak maka pada jalan lainnya terdapat pihak lain yang dapat

mendukung perubahan mengenai peradaban dunia oleh mahasiswa yang kita

lakukan.

7
Webinar merupakan salah satu peluang bagi mahasiswa untuk

mengembangkan potensi dirinya sekaligus mempromosikan beragam budaya

yang ada di Negara Indonesia. Webinar juga merupakan awal dari membangun

jaringan interaksi sosial dari hal kecil dan dari hal tersebut dunia akan terus

mengenal sosok mahasiswa yang dikenal sebagai Agent of Change dan Agent of

Motivation.

8
PENUTUP

Kesimpulan

Mahasiswa Nusantara di Indonesia merupakan generasi yang diharapkan

dapat melakukan aksi dalam peradaban dunia dengan mengembangkan nilai-

nilai moral tanpa meninggalkan budaya dari generasi sebelumnya. Harapan

selalu tercurahkan pada mahasiswa karena mahasiswa merupakan sosok tokoh

yang berpendidikan dan masyarakat berpendapat bahwa mereka yang

berpendidikan memilki standar yang mencukupi untuk bisa melakukan

perubahan yang baik pada negeri kita. Maka harapan terbaik pada mahasiswa

agar tetap menjaga kepercayaan dari masyarakat. Melangkah lebih maju dan

jangan siakan peluang yang ada karena peluang sekecil apapun itu yang akan

membawa kita pada suksesnya kita bagi cerahnya masa depan diri sendiri,

Negara Indonesia, dan dunia. Harapan bagi mahasiswa jangan siakan

kesempatan yang tidak akan datang dua kali dan ingatlah setiap syiar yang kita

lakukan berawal dari kemauan Where there is the will there is the way (dimana

ada kemauan disitu ada jalan).

9
10

Anda mungkin juga menyukai