Anda di halaman 1dari 36

LAPORAN HASIL KARYA WISATA

DI PULAU DEWATA BALI

Laporan ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Pelajaran Bahasa Indonesia


Kelas IX SMP N 3 Sukoharjo

Disusun oleh :
Muhamad Riky Saputra

SMP NEGERI 3 SUKOHARJO


TAHUN PELAJARAN 2021 / 2022

PENGESAHAN

i
Laporan hasil karya wisata di Pulau Bali ini telah disetujui oleh pembimbing dan
disahkan oleh Kepala SMP N 3 Sukoharjo pada :

Mengetahui,
Kepala SMP N 3 Sukoharjo Pembimbing,

Drs,Agus Witanto M.S.I Dra.Siti Suryani


NIP. 19691103 199903 1 003 NIP. 19690426 199802 2 003

ii
MOTTO

1. Belajarlah menghormati orang lain jika kau ingin dihormati.


2. Lebih baik kita mencoba dari pada tidak sama sekali.
3. Kobarkan semangatmu, untuk mengalahkan rintanganmu.
4. Jadikanlah hari esok adalah hari yang lebih baik dari hari sebelumnya.
5. Hilangkan rasa dendammu pada orang yang pernah menyakitimu.
6. Bercita-citalah kamu setinggi langit.
7. Tidak ada kata menyerah sebelum berhasil.
8. Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi
bangkit kembali setiap kali kita jatuh.
9. Pendidikan merupakan senjata paling ampuh yang bisa kamu gunakan untuk
merubah dunia.
10. Keberhasilan akan diraih dengan cara belajar.
11. Belajar dari kegagalan adalah hal yang bijak.
12. Ilmu adalah harta yang tak akan pernah habis.
13. Kesalahan akan membuat orang belajar dan menjadi lebih baik.
14. Rahasia kesuksesan adalah melakukan hal yang biasa secara tak biasa.

iii
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga laporan karya wisata ke Pulau Bali ini dapat
penulis selesaikan tanpa ada halangan suatu apapun.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dari beberapa pihak tidak
mungkin dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik karena keterbatasan
penulis.
Untuk itu penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu, kepada :
1. Bapak Agus Witanto, M.S.I selaku Kepala SMP Negeri 3 Sukoharjo.
2. Ibu Dra. Siti Suryanii selaku pembimbing karya tulis SMPN 3 Sukoharjo
3. Ibu marfuatun laelaS.Si.,selaku wali kelas IXG SMPN 3 Sukoharjo
4. Bapak /Ibu guru dan karyawan SMP N 3 Sukoharjo.
5. Kedua orang tua .
6. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu.

“Tak ada gading yang tak retak”. Penulis menyadari bahwa karya tulis ini
masih banyak kekurangan oleh karena itu penulis mengharapkan kritik yang
bersifat membangun dari kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat
bermanfaat bagi penulis pada khususnya,dan pembaca pada umumnya.

Penulis

iv
PERSEMBAHAN

Penulisan ini tidak hanya untuk memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa
Indonesia tahun pelajaran 2021/2022, tetapi juga sebagai sarana menambah
wawasan dan pengetahuan serta lebih mencintai keindahan alam negara sendiri.
Maka penulis mempersembahkan “LAPORAN HASIL KARYA WISATA di
PULAU BALI” ini kepada :
1. Bapak Agus Witanto, M.S.I, selaku kepala SMP N 3 Sukoharjo yang telah
memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti kegiatan karya
wisata di pulau Bali.
2. Ibu Dra.Siti Suryani selaku guru pembimbing yang telah memberikan banyak
pengarahan dalam penyusunan penulisan laporan ini.
3. Ibu marfuatun Laela S.Si selaku wali kelas IXG SMPN 3 Sukoharjo
4. Bapak Ibu Guru dan karyawan SMP N 3 Sukoharjo.
5. Teman-teman kelas IX G SMP N 3 Sukoharjo yang selalu memberi motivasi
dan dukungan dalam penulisan karya tulis.
6. Pembaca yang budiman.

v
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i


KATA PENGANTAR........................................................................................ ii
PENGESAHAN ................................................................................................. iii
MOTTO .............................................................................................................. iv
PERSEMBAHAN ............................................................................................. v
DAFTAR ISI ...................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Masalah............................................................ 1
2. Rumusan Masalah .................................................................... 1
3. Tujuan Penulisan ...................................................................... 2
4. Manfaat Penulisan..................................................................... 2
BAB II ISI
1. Tanah Lot................................................................................... 3
2. Danau Bedugul........................................................................... 5
3. Tari Barong................................................................................. 7
4. Tanjung Benoa........................................................................... 9
5. Pantai Pandawa........................................................................... 11
6. Pantai Kuta................................................................................. 13
7. Pantai Sanur................................................................................ 15
8. Museum Brajasandi.................................................................... 18
9. Karang Kurnia............................................................................ 20
10. Cening Bagus............................................................................. 21
11. Joger........................................................................................... 22
12. Krisna ........................................................................................ 24

BAB IV PENUTUP
1. Kesimpulan ................................................................................ 28
2. Saran........................................................................................... 28

vi
BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah


Bali adalah salah satu pulau di Indonesia yang terkenal akan
keindahan dan panorama alamnya. Pulau Bali dijuluki dengan sebutan
“PULAU DEWATA” karena konon pada jaman dahulu Pulau Bali adalah
tempat tinggal para dewa. Secara otomatis, Pulau Bali berbatasan dengan :
1. Sebelah Utara : Laut Bali
2. Sebelah Selatan : Samudra Hindia
3. Sebelah Timur : Selat Lombok
4. Sebelah Barat : Selat Bali

Di setiap rumah penduduk Bali yang beragama Hindu, terdapat


sanggah (pura kecil yang digunakan untuk sembahyang). Mereka melakukan
sembahyang 3 kali sehari dengan cara memberi sesaji pada waktu akan tidur
agar mereka diberi keselamatan oleh dewa. Karena keindahan alam,
kebudayaan dan keistimewaan hidup penduduknya, maka Bali menjadi
daerah wisata terkenal di dunia.
Mayoritas penduduk Bali menganut agama Hindu, yang merupakan
salah satu dari 5 agama yang ada dan diakui di Indonesia. Di Bali sistem
pengairannya di sebut subak, sedangkan sistem pertanian yang digunakan
adalah sistem terasering, sejak dahulu Bali mengenal istrilah keluarga
berencana yaitu dengan membatasi jumlah anak.

2. Rumusan Masalah
1. Apakah Pulau Bali itu, dan apa saja adat istiadatnya?
2. Apa saja objek wisata yang ada di Bali?
3. Apa saja pusat oleh-oleh yang ada di Bali?

1
3. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan ini untuk mempublikasikan dan mempromosikan
keindahan Pulau Dewata yang selama ini banyak dikenal wisatawan manca
negara, agar juga dikenal oleh pengunjung turis lokal atau warga negara
Indonesia.

4. Manfaat Penulisan
1. Sebagai tambahan materi di luar sekolah.
2. Melatih siswa agar dapat mengolah laporan widya swasta.
3. Menambah pembendaharaan pustaka sekolah yang minat baca siswa agar
pengetahuannya lebih luas.

2
BAB II
ISI

1. Tanah Lot
Objek Pengamatan : Tanah Lot
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Sabtu,10 September 2022
Pengamat : Muhammad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

Tanah Lot adalah sebuah objek wisata di Bali, Indonesia. Di sini ada dua pura
yang terletak di atas batu besar. Satu terletak di atas bongkahan batu dan satunya
terletak di atas tebing mirip dengan Pura Uluwatu. Pura Tanah Lot ini merupakan

3
bagian dari pura Dang Kahyangan. Pura Tanah Lot merupakan pura laut tempat
pemujaan dewa-dewa penjaga laut.

Menurut legenda, pura ini dibangun oleh seorang brahmana yang mengembara
dari Jawa. Ia adalah Danghyang Nirartha yang berhasil menguatkan kepercayaan
penduduk Bali akan ajaran Hindu dan membangun Sad Kahyangan tersebut pada
abad ke-16. Pada saat itu penguasa Tanah Lot, Bendesa Beraben, iri terhadap
beliau karena para pengikutnya mulai meninggalkannya dan mengikuti
Danghyang Nirartha. Bendesa Beraben menyuruh Danghyang Nirartha untuk
meninggalkan Tanah Lot. Ia menyanggupi dan sebelum meninggalkan Tanah Lot
beliau dengan kekuatannya memindahkan Bongkahan Batu ke tengah pantai
(bukan ke tengah laut) dan membangun pura di sana. Ia juga mengubah
selendangnya menjadi ular penjaga pura.

Ular ini masih ada sampai sekarang dan secara ilmiah ular ini termasuk jenis ular
laut yang mempunyai ciri-ciri berekor pipih seperti ikan, warna hitam berbelang
kuning dan mempunyai racun 3 kali lebih kuat dari ular cobra. Akhir dari legenda
menyebutkan bahwa Bendesa Beraben ‘akhirnya’ menjadi pengikut Danghyang
Nirartha.

Obyek wisata tanah lot terletak di Desa Beraban Kecamatan Kediri Kabupaten
Tabanan, sekitar 13 km barat Tabanan. Disebelah utara Pura Tanah Lot terdapat
sebuah Pura yang terletak di atas tebing yang menjorok ke laut. Tebing ini
menghubungkan Pura dengan daratan dan berbentuk seperti jembatan
(melengkung). Tanah Lot terkenal sebagai tempat yang indah untuk melihat
matahari terbenam (sunset), turis-turis biasanya ramai pada sore hari untuk
melihat keindahan sunset di sini.

4
5
2. Danau Bedugul
Objek Pengamatan : Danau Bedugul
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Sabtu,10 September 2022
Pengamat : Muhammad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

Objek wisata bedugul terletak di desa Candi Kuning, Kecamatan


Baturit kabupaten tabanan kurang lebih jaraknya 45 km dari pusat kota
kabupaten dan Jaraknya dari Kota Denpasar sekitar 50 km ke arah utara
mengikuti jalan raya Pura tersebut berada di tepi danau Beratan, nama pura

6
ulun danu diambil dari kata danau.Pura di ulun danu yang terletak di pinggir
danau Beratan. Pura ulun danu dipercaya sebagai tempat bersemayaman
Dewi Sri atau dewi kesububuran. Bedugul terletak di perbukitan sehingga
memiliki cuaca yang sejuk.

Bedugul memiliki penduduk yang cukup padat. Penduduk asli


Bedugul terkenal sangat sensitif dalam masalah makanan. Salah satu mata
pencaharian penduduk Bedugul adalah petani,salah satunya adalah berkebun
strawberry. Karna Bedugul merupakan desa wisata maka banyak penduduk
yang bermata pencaharian pedagang.

Sebenarnya Bedugul merupakan nama sebuah desa. Karna ada


beberapa macam tempat yang menarik untuk dikunjungi sehingga
menyebabkan masyarakat sekitar mengembangkan desanya menjadi desa
wisata. Ritual Marekang Toya dilaksanakan di Bedugul sebagai ritual
keselamatan untuk di sawah. Rirual ini dilaksanakan saat hama menyerang
tanaman padi. Pada saat ritual biasanya diikuti dengan nyepi di sawah.

Bedugul memiliki masjid yang berada di atas bukit. Masjid Besar Al-
Hidayah ini merupakan masjid tertua. Dari sini para pengunjung dapat
beribadah serta menikmati pemandangan danau dari atas bukit kecil sebelah
barat danau. Udara yang sejuk akan membuat suasana danau dari atas bukit
menjadi mengagumkan.

Untuk menkmati keindahan Danau Bedugul disediakan perahu


motoruntuk menyusuri Danau. Ada pula olahraga air seperti banana boat,
parasailing dan jet ski. Di lokasi ini terdapat tempat peristirahatan untuk
menginap dan rumah makan serta penyewaan sampan dan boat untuk
mengelilingi danau. Dengan fasilitas yang disediakan, membuat tempat ini

7
semakin memiliki daya tarik yang besar sehingga ramai dikunjungi
wisatawan. Karna banyaknya wisatawan yang berwisata ke Bedugul membuat
masyarakat berminat untuk berdagang.

8
3. Tari Barong
Objek Pengamatan : Tari Barong
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Minggu ,11 September 2022
Pengamat : Muhamad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

Sejak tahun 1960-an Tari Barong mulai dipertunjukkan kepada


wisatawan khususnya di Batubulan, Tegal Tamu, dan Singapadu. Ketiga
daerah tersebut berada di Kabupaten Gianyar. Sejak itu pergelaran Tari
Barong bukan lagi monopoli di daerah Gianyar, tetapi menyebar ke beberapa
daerah lain. Yang menarik dalam pergelaran seni Tari Barong ini adalah
kesakralannya. Sebelumnya Tari Barong ini sangat menarik apabila dilihat
dari nilai seni dan makna tariannya. Tema dari Tari Barong ini diambil dari
cerita pewayangan.

Tari Barong sangat terkenal. Para wisatawan yang datang ke Bali


sangat ingin melihat secara langsung tarian tersebut dimana di dalam tarian

9
ini memiliki nilai seni yang cukup tinggi dan diiringi dengan gendhing khal
Bali.

Tari Barong menggambarkan pertarungan antara Kebajikan melawan


Kebathilan. Barong adalah seekor binatang purbakala yang melukiskan
tentang kebajikan, dan Rangda adalah binatang yang maha dasyat dan
menggambarkan kebathilan.

Dalam kisah ini diceritakan Sang Rangda merubah menjadi setan dan
memasukkan roh jahat kepada pengikut Dewi Kunthi, sehingga menyebabkan
mereka menjadi marah. Keduanya menemui Patih dan bersama-sama
menghadap Dewi Kunthi. Sadewa, putra Dewi Kunthi hendak dijadikan
korban. Sebenarnya sebagai seorang ibu, Dewi Kunthi tidak sampai hati.
Tetapi setan telah merasuki raga Dewi Kunthi sehingga ia marah dan rela
mengorbankan anaknya.

Kemudian turunlah Dewa Syiwa dan memberikan keabadian hidup


kepada Sadewa serta kejadian itu tidak diketahui oleh Rangda. Rangda
mohon ampun dan dia diselamatkan agar masuk sorga oleh Sadewa. Akan
tetapi ketika salah satu pengikut Rangda yang bernama Kalika mohon
diselamatkan, ditolak oleh Sadewa. Maka terjadilah perkelahian, dalam
perkelahian itu Kalika berubah menjadi Rangda yang dahsyat dan
pertempuran itu terus berlanjut tidak ada yang menang dan tidak ada yang
kalah. Sehingga sampai sekarang ini kabajikan dan kebathilan tetap
memperebutkan hati.

10
4. Tanjung Benoa
Objek Pengamatan : Tanjung Benoa
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Minggu, 11 September 2022
Pengamat : Muhamad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

Tanjung Benoa merupakan tempat wisata di Bali yang terkenal akan


pantainya. Tempat ini juga merupakan surganya wahana air seperti banana
boat, scuba diving, parasailing, rolling donut, seawalker, flying fish,
snorkeling, dll. Selain itu, terdapat pelayaran menuju Pulau Penyu tempat
hidup dan penangkaran seekor kura-kura, ular, jalak bali, dan sebagainya.
Sehingga tidak salah kalau Tanjung Benoa dikenal sebagai pusat wisata
bahari di Bali.

Aktifitas wahana air sangat tergantung dari kondisi pasang surut air
laut yang dikenal istilah pasang purnama dan pasang tilem. Jika kena
pengaruh bulan mati (tilem), atraksi wisata laut baru bisa dilangsungkan di
atas pukul 11.00 hingga sore. Sebaliknya, kalau terkena pengaruh pasang

11
purnama (bulan penuh), wisatawan bisa memulai aktivitas wisata tirta sejak
pagi hari, sekitar pukul 09.00 hingga sore hari sampai jam 4 sore.

12
5. Pantai Pandawa
Objek Pengamatan : Pantai Pandawa
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Minggu,11 September 2022
Pengamat : Muhamad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

 Pantai Pandawa terletak di desa Kutuh Kecamatan Kuta selatan ,


Kabupaten Badung. Berjarak kurang lebih 3 km dari kawasan Wisata Nusa
dua dan dan Pura Uluwatu. Semula Pantai Pandawa dikenal sebagai Secret
Beach, karena lokasinya tersembunyi di balik deretan perbukitan batu

13
yang hanya ditumbuhi semak-belukar. Secret Beach, menurut beberapa
warga Desa Kutuh, sudah lama dikenal. Sayang akses yang cukup sulit
menuju lokasi, membuat pantai ini sepi pengunjung. Meskipun ada, itu
pun kebanyakan para peselancar asing dan domestik yang berkunjung.
Untungnya, Pemkab Badung menyadari potensi wisata yang dimiliki
pantai Pandawa. Alhasil kini akses menuju kesana semakin mudah untuk
dilalui kendaraan.

 Lalu, apa yang ditawarkan pantai Pandawa hingga layak dikunjungi? Sejak
memasuki kawasan wisata ini, mata kita akan dibuat terbelalak oleh
indahnya pemandangan tebing dipapas tegak, sebagian berundak, di
kanan-kiri jalan. Sekitar 1,5 km jalan menuju pantai ini dipagari tebing-
tebing kapur yang menjulang tinggi. Jalan tersebut memang sengaja dibuat
dengan membelah bukit-bukit kapur yang ada di Desa Kutuh, mirip bukit
kapur yang dibelah di GWK. Mendekati pantai, tebing-tebing kapur
tersebut dilubangi dan diukir dengan indah. Rencananya di tebing tersebut
akan ditempatkan patung tokoh Pandawa Lima dalam Kisah Mahabharata
yang terdiri dari Yudhistira, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sadewa.

 Mata kita kembali dibuat terkagum saat memasuki area pantai Pandawa.
Panorama begitu indah nan menawan. Pasir putih bersih dengan air laut
yang hijau kebiruan, tipikal pantai-pantai di Kawasan Bukit. Suasana
pantainya sepi dan tenang. Pantai ini sangat cocok untuk mandi atau
berenang karena ombaknya pecah di tengah laut. Bermain pasir di Pantai
Pandawa juga sangat menyenangkan, karena pasirnya sanagt lembut.
Karena letaknya berada di timur, kita pun bisa menikmati sunrise yang
begitu cantik di pantai ini.

 Pesona Pantai Pandawa lainnya adalah aktivitas para petani rumput laut di
sepanjang pantai. Selain itu bisa melihat aktivitas paralayang dan motor
trail diatas bukit. Karena pantai Pandawa berada dalam satu deretan

14
dengan Pantai Gunung Payung, Desa Kutuh, kita pun bisa bisa menikmadi
pemandangan indah Air Terjun Pantai Gunung Payung yang tumpah ke
pantai.

6. Pantai Kuta
Objek Pengamatan : Pantai Kuta
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Minggu,11 September 2022
Pengamat : Muhamad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

15
Kuta Bali, yang dulunya dikenal sebagai perkampungan nelayan, kini
telah berubah menjadi sebuah tempat tujuan wisata ternama diPantai yang
membentang lebih dari 2 km ini menawarkan pasir putihnya yang indah dan
pesona sunset (matahari tenggelam).

Pantai Kuta juga dikenal sebagai tempat olahraga surfing alias


selancar. Event-event surfing nasional dan internasional juga sering digelar di
sini. Dan event akbar tahunan Kuta Karnival pun digelar di sini dengan
berbagai kegiatan olahraga dan hiburan yang cukup menyedot animo
pengunjung pantai Kuta.

Kawasan wisata Kuta juga dikenal sebagai pusat perkembangan


pariwisata Bali. Fasilitas seperti restoran, spa, hiburan dan tempat penginapan
dengan berbagai harga sangat banyak jumlahnya. Untuk menikmati

16
keindahan dan suasana Kuta dapat ditempuh dengan jalan kaki, dengan mobil
ataupun alat transportasi traditional, delman.

17
7. Pantai Sanur
Objek Pengamatan : Pantai Sanur
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Senin,12 September 2022
Pengamat : Muhamad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

Pantai Sanur terletak di sebelah timur Kota Denpasar,


tepatnya antara Jalan I Gusti Ngurah Rai dengan Jalan D.
Tamblingan. Perjalanan dari Bandara Internasional Ngurah
Rai ke pantai ini hanya memerlukan waktu sekitar 30 menit.

Pantai Sanur memiliki garis pantai yang panjang dengan pasir


lembut berwarna putih kecokelatan. Di sepanjang sisi pantai,
akan terlihat berbagai fasilitas penunjang wisata, seperti
rumah makan, outlet-outlet penjual pernak-pernik, hingga
jasa penyewaan alat-alat selancar.

18
Aktivitas yang biasa dilakukan para wisatawan di pantai ini
adalah berenang dan bersantai. Selain itu, terdapat perahu-
perahu motor yang bersandar di bibir pantai yang digunakan
untuk mengantar para wisatawan menuju lokasi diving.

Pantai Sanur juga menjadi tempat transit bagi wisatawan


yang ingin menyeberang ke Pulau Nusa Penida dan Nusa
Lembongan. Karenanya, di sepanjang pantai ini, banyak
ditemukan jasa penyeberangan dengan menggunakan
speedboat. Di area pantai juga terdapat beberapa tenda yang
berfungsi sebagai ruang tunggu bagi calon penumpang saat
menunggu jadwal keberangkatannya ke pulau-pulau tersebut.

Sanur pun terkenal dengan pemandangan matahari terbit yang


memukau. Terletak di bagian timur Pulau Bali, pantai ini
menjadi tempat yang sering dikunjungi orang-orang yang
ingin menikmati proses terbitnya matahari. Tidak heran jika
pantai ini akan ramai dikunjungi di pagi hari.

Menikmati suara deburan ombak sambil menghirup


kesegaran udara pagi menjadi pengalaman liburan yang
berbeda dari biasanya. Pantai Sanur dengan pemandangan
matahari terbitnya merupakan tempat kontemplasi bahwa
hidup harus disambut dengan perasaan senang dan gembira.

19
8. Museum Bajrasandi
Objek Pengamatan : Museum Bajrasandi
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Senin,12 September 2022
Pengamat : Muhamad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

20
Museum Bajra Sandi merupakan Monumen Perjuangan Rakyat Bali
yang terletak di areal lapangan Niti Mandala Denpasar, Jl. Raya Puputan.
Museum ini dibangun dengan meniru mentuk bajra yang sering digunakan
oleh pemangku/sulinggih. Museum ini dibangun di atas tanah seluas 13,8
hektar dengan luas gedung 70 x 70 meter. Museum ini diresmikan oleh
Presiden Megawati Soekarno Putri pada tanggal 14 Juni 2003.

Museum ini menjadi simbol masyarakat Bali untuk menghormati para


pahlawan serta merupakan lambang persemaian pelestarian jiwa perjuangan
rakyat Bali dari generasi ke generasi dan dari zaman ke zaman, serta lambang
semangat untuk mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari 17 anak tangga yang ada di pintu utama,
8 buah tiang agung di dalam gedung monumen, dan monumen yang
menjulang setinggi 45 meter.

21
9. Karang Kurnia
Objek Pengamatan : Karang Kurnia
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Sabtu,10 September 2022
Pengamat : Muhamad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

Karang Kurnia adalah pusat oleh-oleh di pulau Bali yang didirikan


oleh I Gede Wireyasa di Karang Kurnia ditemukan berbagai jenis kerajinan,
oleh-oleh dan berbagai jenis makanan, sebagai contoh lukisan, patung,
pakaian anak dan dewasa, bed cover, pernak pernik, batik, dompet. Barang-
barang tersebut tidak asli dibuat oleh orang Bali melainkan banyak yang
diambil dari pulau Jawa seperti batik.

Di Karang Kurnia juga terdapat bermacam-maam aksesoris yang


dapat ditulisi dengan kata-kata sesuai dengan keinginan kita. Harga-harga di
Karang Kurnia lumayan murah dibandingkan Cah Ayu atau pasar lain di Bali.

22
23
10. Cening Bagus
Objek Pengamatan : Cening Bagus
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Minggu,11 September 2022
Pengamat : Muhamad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

Cening Bagus terletak di jalan Raya Batu Bulan no.100x Sukawati


Gianyar Bali. Ketika berlibur, boleh jadi agenda yang tidak boleh dilupakan
adalah berbelanja sebagai buah tangan dari Bali. Bagaimana tidak ?. dari satu
obyek ke obyek wisata yang lain, sepanjang perjalanan dipenuhi dengan
tempat belanja, apakah itu art shop, butik, art gallery, yang semuanya
menawarkan produk yang menggoda hati.

Di Cening Bagus ini akan menemukan berbagai oleh-oleh khas Bali


seperti kaos-kaos, pencil, laying-layang, bahkan kalung yang terbuat dari kayu
dan tak ketinggalan makanan khas Bali.

24
Jadi sayang untuk dilewatkan Cening Bagus ini, disamping harganya
yang tak membuat kantong kempes, harga yang ditawarkan cukup untuk para
wisatawan lokal.

11. Joger
Objek Pengamatan : Joger
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Minggu,11 September 2022
Pengamat : Muhamad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

Joger adalah pabrik kata-kata. Tidak salah memang banyak orang


menyebutnya begitu. T-shirt yang diproduksi Joger memang berisi kata-kata
yang lucu, “nyeleneh”, nakal dan membuat orang menjadi penasaran akan
maknanya.

Menurut pemiliknya, Joseph Theodorus Wulianadi, yang cukup lama


tinggal di Bali dan pernah berprofesi sebagai tour guide ini, nama Joger
diambil dari gabungan namanya sendiri dan sahabatnya “Gerard”. Modal

25
untuk memulai usaha ini didapat dari hadiah pernikahan Bapak Joseph di
tahun 1981 dari Bapak Gerard.

Kini tiap musim liburan atau tidak, toko T-shirt yang satu ini selalu
ramai dan bikin macet kawasan jalan Raya Kuta, belakang Supernova.
Letaknya itu sangat strategis dekat dengan pusat keramaian Kuta, Cuma
kadang-kadang masalahnya parkir mobil yang susah, apalagi kalau musim
liburan. Selain itu Joger mempunyai cabang atau yang disebut teman Joger di
Baturiti.

26
12. Krisna
Objek Pengamatan : Krisna
Lokasi : Bali
Waktu Pengamatan : Minggu,11 September 2022
Pengamat : Muhamad Riky Saputra
Hasil Pengamatan :

Krisna Bali merupakan toko yang menawarkan produk ciri khas Bali
yang menarik berupa beranekaragam bentuk design T-Shirt kartun tentang
Bali yang diproduksi sendiri, unik, luci, dan menarik yang atidak ada di
tempat lain. Selain itu Khrisna juga terdapat cemilan, kerajinan tangan, bed
cover, pernak pernik, tas kreasi, perak, lukisan, seni pahat, anyaman dan masih
banyak produk-produk hasil karya para pengrajin Bali yang tidak kalah
bagusnya. Harga produk di Khrisna Bali tidak jauh berbeda dengan di tempat
lain, seperti di Sukowati.

Pembangunan Khrisna Bali berawal dari ide pemikiran Gusti Nugrah


Anom pemilik Cok Konveksi dengan melihat cela pangsa pasar yang ada.
Pada tanggal 16 Mei 2007 Khrisna Bali didirikan. Di bawah manajemen Cok

27
Konveksi inilah Khrisna Bali pertama, yang bertempat di Jalan Nusa Indah
No. 79 Denpasar, Bali berdiri dan kemudian berkembang sampai saat ini.

Adapun falisitas saat ini yang ada di Khrisna Bali adalah lapangan
parkirnya yang luas, tempat untuk makan dan minum, tempat tunggu sopir,
dan lainnya. Jika anda ingin berkunjung ke Khrisna Bali ini untuk membeli
oleh-oleh ciri khas Bali waktu yang diperlukan sekitar 15 menit dengan jarak
tempuh lebih kurang 10 km perjalanan dari Kota Denpasar.

28
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Setelah menguraikan tentang hasil observasi langsung yang berkaitan
dengan objek wisata yang ada di Pulau Bali, maka di dalam bab ini saya akan
mencoba membuat kesimpulan yang akan saya kemukakan adalah sebagai
berikut :
Bali mengundang banyak wisatawan baik dalam maupun luar negeri
sehingga menambah devisa negara karena pantai dan pemandangannya sangat
indah. Bali merupakan daerah yang dikelilingi lautan. Bali dikenal dengan
nama Pulau Dewata. Kebudayaan Pulau Bali, khususnya pada bangunan
bersejarah mempunyai nilai seni yang sangat tinggi, penduduk Bali pada
umumnya menganut agama Hindu. Pulau Bali memiliki banyak objek wisata,
pendapatan terbesar diterima Pemerintah Bali berasal dari sektor pariwisata.
Suatu program “study tour” yang dilaksanakan oleh sekolah sangat
penting bagi kita semua, terutama bagi para siswa-siswi. Berguna untuk adik
kelas mereka, karena hasilnya ditulis dalam bentuk karya tulis yang nantinya
dapat dibaca adik kelas mereka.

B. Saran-saran
Dari hasil pengamatan yang telah didapat, penulis dapat memberikan
sedikit saran dengan tujuan agar lebih maju dalam perkembangan Pulau Bali
di masa yang mendatang dan memberi pelayanan yang lebih selama berwisata
ke Pulau Bali, maka penulis ingin memberikan saran, yaitu :
1. Perlunya memelihara keaslian objek wisata agar selalu dapat dinikmati
oleh wisatawan dengan memperoleh kepuasan.
2. Sebagai pelajar kita harus sering mengunjungi tempat-tempat wisata
bersejarah agar dapat menelaah peristiwa yang terdahulu.

29
3. Perlunya peningkatan keamanan dalam tempat wisata agar para wisatawan
dapat berkunjung dengan aman.

Demikian saran yang dapat penyusun sampaikan, harapan penyusun


semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi penyusun pada khususnya dan
pembaca pada umumnya.

30

Anda mungkin juga menyukai