mendapatkan hasil yang maksimal dengan efisiensi kerja yang tinggi, Metode
Finishing.
Perkerasan jalan beton semen atau lebih sering disebut perkerasan kaku atau
Perkerasan beton kaku memiliki modulus elastisitas yang tinggi, sehingga dapat
mendistribusikan beban terhadap bidang tanah yang cukup luas. Bagian terbesar
dari kapasitas struktur perkerasan diperoleh dari slab beton itu sendiri.
A. Mobilisasi Pekerjaan
dari besar kecilnya ruang lingkup pekerjaan dan sangat berpengaruh dalam proses
B. Mobilisasi Peralatan
24
4.2 Pekerjaan Tanah
Perataan tanah berfungsi untuk meratakan tanah agar elevasinya rata, untuk
berikut ini:
dalam pembuatan jalan, agregat sendiri berfungsi sebagai lapisan pendukung bagi
badan jalan dan juga sebagai lapisan penghantar beban dari atas dan di salurkan ke
ini:
tidak mendukung seperti pada waktu hujan karena kadar air terlalu
tinggi.
2. Pemadatan harus dilakukan hanya bila kadar air dari bahan berada dalam
optimum.
25
3. Mengangkut material dari quarry menuju ke lokasi dengan
1. Selagi motor grader menghampar material, truk water tank membantu melakukan
proses penyiraman
air pada material,
untuk menyesuaikan
kadar air dari material yang
dihamparkan tersebut.
26
Gambar 4.2 Truck water
2. Vibratory roller
memadatkan agregat kasar dengan cara mekanis yaitu melintasi timbunan batu
27
Pekerjaan lantai kerja (LC) dengan ketebalan 10 cm. Adapun tahapan
1.
Pemasangan bekisting
28
Gambar 4.4 Pemasangan Bekisting Lantai Kerja
Plastic sheet dapat difungsikan sebagai lantai kerja cor beton yang
29
Gambar 4.5 Pemasangan Plastic Sheet
hanya sebagai lantai kerja agar air semen tidak meresap ke dalam
terbuat dari beton dengan mutu K-175. Beton dari truk mixer di tuang
30
Gambar 4.6 Penghamparan LC 10
Tie Bar merupakan sambungan berupa baja ulir yang dipasang pada
31
setiap sambungan memanjang dalam perkerasan kaku dan komposit.
memanjang.
4.5.2 Pemasangan dowel dan tie bar harus rapi, tepat lokasi, tidak overlap.
plastik agar loose (tidak lekat) dari beton sehingga slidingnya baik.
menggunakan mixer atau yang kerap kita sebut dengan molen, dan
32
Gambar 4.9 Pekerjaan Pengecoran Beton (K-250)
33
Gambar 4.10 Perataan
Permukaan Beton Dengan
Menggunakan Papan
34
4.6 Pemotongan (cutting) dan Joint Sealent
35
Gambar 4.12 Proses Cutting Beton
Sumber : (Dokumentasi Sendiri)
36
BAB V
5.1 Kesimpulan
1. Dari hasil pelaksanaan dilapangan pekerjaan proyek ini membuat saya jadi
Jalan Desa Muara Ikan Kabupaten Pali, mulai dari material hingga ke alat
2. Proyek Peningkatan Jalan Desa Muara Ikan Kabupaten Pali ini dapat
kesejahteraan masyarakat
5.2 Saran
1. Koordinasi dan Komunikasi yang baik antar pihak-pihak yang terlibat dalam
37