Anda di halaman 1dari 2

3.

Induksi magnet dan gaya Lorentz


Induksi Magnet adalah kuat medan magnet akibat adanya arus listrik yang mengalir dalam
konduktor. Adanya kuat medan magnetik di sekitar konduktor berarus listrik diselidiki pertama kali
oleh Hans Christian Oersterd (1820) yang menunjukan bahwa arus listrik dapat menimbulkan
medan magnet. Percobaan berawal saat Oersted menyadari bahwa jarum kompas yang diletakan di
samping kawat berarus akan menunjuk arah tertentu. Lebih detil lagi, arah yang ditunjuk oleh jarum
kompas itu selalu tegak lurus arah arus. Dan saat arah arus dibalik, arah jarum kompas pun ikut
terbalik,percobaan ini kemudian dikenal dengan percobaan oersted.Arah medan magnet dan arah
arus dapat ditunjukan menggunakan kaidah tangan kanan.

Huruf I sebagai arus listrik dan huruf ditunjukan sebagai medan magnet.Jika pada kawat lurus medan
magnet terbentuk melingkari arah arus

B.konsep gaya Lorentz

Apa itu gaya Lorentz? Gaya lorentz adalah gaya yang berasal dari gabungan antara dua gaya. Kedua gaya
tersebut adalah gaya magnetik dan gaya elektrik yang terdapat di sebuah medan elektromagnetik. Gaya
ini berasal dari suatu muatan listrik yang bisa bergerak jika sebuah arus listrik ada di dalam medan
magnet B. Hadirnya gaya elektrik tentu tidak lepas dari seorang penemu.

Orang yang berjasa menemukan gaya ini adalah Hendrik Antoon Lorentz pada 1853 hingga 1928. Dia
merupakan seorang fisikawan yang berasal dari Belanda dan sudah memperoleh penghargaan Nobel
dalam ilmu pengetahuan Fisika bersama dengan seorang yang bernama Pieter Zeeman pada tahun 1902.

Nama Hendrik Antoon Lorentz kemudian diabadikan sebagai sebuah gaya yang ditemukannya dan orang-
orang mengenal gaya tersebut sebagai gaya lorentz hingga sekarang. Dari gaya ini juga ditemukan motor
listrik yang berfungsi menggerakkan alat-alat seperti blender, kipas angin, mesin, cuci, dan lain
sebagainya.

Rumus Gaya Lorentz

Ketika ada sebuah kawat yang dialiri oleh arus listrik sebesar I serta kawat tersebut diletakkan pada
tengah medan magnet, maka nanti akan timbul gaya magnetik pada kawat tersebut. Dengan
menggabungkan antara gaya magnetik dengan arus listrik, maka kita bisa menghitung berapa besar gaya
pada kawat tersebut, sehingga kemudian muncul rumus sebagai berikut:

F=B .I. L

Dengan :

F=gaya Lorentz(newton)

B=medan magnet(tesla)

I=kuat arus listrik(ampere)

L=Panjang kawat berarus yang masuk ke dalam medan magnet (meter)

Penentuan arah gaya Lorentz dapat dilakukan dengan menggunakan kaidah tangan kanan

C.penerapan gaya Lorentz

apa kamu pernah melihat motor listrik?, motor listrik digunakan untuk mengubah energi listrik menjadi
energi gerak .Beberapa motor listrik yg digunakan dalam kehidupan sehari hari,misalnya motor listrik
pada kipas angin berfungsi untuk menggerakan baling baling.

Motor listrik memiliki beberapa komponen,diantaranya magnet tetap dan kumparan.Jika ada arus listrik
yang mengalir pada kumparan yang terlletak dalam medan magnet,maka kumparan tersebut akan
mengalami gaya Lorentz sehingga kumparan tersebut akan berputar.Agar stabil,maka kumparan dibuat
tiap ujungnya dibentuk melingkar

Anda mungkin juga menyukai