Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH KELOMPOK 3

" Menu Penderita Diabetes "


Nama : Ishma Atifah

Indira Handoko

Esri Bernita Enjelina

Fitri Syaofi Harahap

Fawwaz Hafizh Akbar

POLITEKNIK PARIWISATA MEDAN


KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Berkat
rahmat dan karunia-Nya, penulis menyusun proposal penelitian yang
berjudul "Menu penderita Diabetes."

Penulisan makalah ni dibuat guna memenuhi tugas MJK dan


memahami menu apa saja untuk penderita diabetes yang akan
dipraktekkan secara langsung nantinya. Kami berharap agar makalah
kami dapat diterima dan dipahami oleh pembaca maupun penulis itu
sendiri

Penulis menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari


sempurna karena pengalaman dan pengetahuan penulis yang terbatas.
Oleh karena itu, saran dan kritik dari semua pihak sangat diharapkan
demi perbaikan proposal di masa mendatang.

Medan, 25 november 2021

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Diabetes adalah penyakit kronis yang kompleks yang membutuhkan


perawatan medis yang berkelanjutan dengan strategi pengurangan
risiko multifaktorial di luar kotrol glikemik. Pasien yang sedang
mendapatkan dukungan edukasi manajemen mandiri sangat penting
untuk mencegah komplikasi akut.
Diabetes adalah salah satu penyakit darurat kesehatan global pada
abad ini. Setiap tahun semakin banyak orang yang menderita diabetes,
yang dapat mengakibatkan komplikasi sehingga mengubah hidup. Saat
diperkirakan 415 juta orang dewasa yang menderita diabetes, selain itu
ada 318 juta orang dewasa dengan gangguan toleransi glukosa yag
menempatkan mereka pada resiko tinggi yang akan berkembang
menjadi penyakit di masa depan.
WHO memperkirakan bahwa, secara global, 422 juta orang dewasa
yang berusia di atas 18 tahun hidup dengan diabetes pada tahun 2014.
Jumlah penderita diabetes terbesar diperkirakan mencapai Wilayah
Asia Tenggara dan Pasifik Barat

jumlah penderita diabetes telah meningkat secara substansial antara


tahun 1980 dan 2014, meningkat dari 108 juta menjadi jumlah saat ini
yang sekitar empat kali lebih tinggi
Indonesia menempati peringkat tujuh dunia untuk prevalensi diabetes
dengan jumlah estimasi 10 juta orang dewasa. Indonesia mempunyai
peringkat di bawah negara China, India, Amerika Serikat, Brazil, Rusia,
dan Meksiko.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang, maka rumusan masalahnya adalah


kita akan membahasan menu menu yang akan diperjelas dan yang
nantinya akan dipraktikkan untuk lebih memahami standart recipe dan
juga kandung cara pengolahan.

C. Tujuan Penelitian

Tujuan makalah ini dibuat adalah agar pembaca dan penulis


mengetahui menu menu apa saja yang bisa dikonsumsi oleh penderita
diabetes, juga memahami bagaimana proses pengolahan nya.

BAB II
PEMBAHASAN
1. Apa itu penyakit Dibetes?
Diabetes adalah penyakit kronis yang ditandai dengan ciri-
ciri berupa tingginya kadar gula (glukosa) darah. Glukosa
merupakan sumber energi utama bagi sel tubuh manusia.
Glukosa yang menumpuk di dalam darah akibat tidak diserap
sel tubuh dengan baik dapat menimbulkan berbagai gangguan
organ tubuh dan jika diabetes tidak terkontrol dengan baik
maka akan menimbulkan berbagai komplikasi yang
membahayakan nyawa penderita.
Setiap penderita diabetes sangat penting untuk menjaga pola
makan. Hal ini karena peningkatan kadar gula darah pada
penderita penyakit ini dapat berisiko menimbulkan masalah
kesehatan , seperti kelelahan, kerusakan saraf, rentan terkena
infeksi dan luka, bahkan kehilangan kesadaran atau koma.
Penderita diabetes dianjurkan untuk mengonsumsi makanan
bergizi yang rendah lemak dan kalori agar kadar gula
darah tetap terkontrol.

Berikut ini adalah beberapa contoh pilihan makanan yang baik


untuk penderita diabetes: .
• Makanan yang terbuat dari biji-bijian utuh atau karbohidrat
kompleks, seperti nasi merah, ubi panggang, oatmeal, roti
gandum,dan sereal dari biji-bijian utuh
• Daging tanpa lemak atau ayam tanpa kulit
• Sayuran, seperti brokoli dan bayam, serta diproses dengan
cara direbus, dikukus, dipanggang, atau dikonsumsi mentah
• Buah-buahan segar seperti apel, jeruk, pir, jambu biji, stoberi,
alpukat dan mangga
• Kacang-kacangan, termasuk kacang kedelai dalam bentuk
tahu yang dikukus, dimasak untuk sup, atau ditumis
• Telur
• Produk olahan susu rendah lemak, seperti yoghurt
• Berbagai jenis ikan, seperti tuna, salmon, sarden dan makarel,
tetapi hindari ikan dengan kadar merkuri tinggi,misalnya ikan
tongkol

Dan beberapa jenis makanan yang harus dihindari agar kadar


gula darah tetap terjaga, di antaranya:
• Nasi putih
• Roti tawar putih
• Makanan yang terbuat dari tepung terigu
• Sayuran yang dimasak dengan tambahan garam, keju,
mentega, dan saus dalam jumlah banyak
• Buah-buahan kaleng yang mengandung banyak gula
• Sayuran kaleng yang mengandung garam tinggi
• Daging berlemak dan kulit ayam
• Produk susu tinggi lemak
• Makanan yang digoreng, seperti ayam goreng, ikan goreng,
pisang goreng, dan kentang goreng
• Makanan dan minuman mengandung gula tinggi, seperti kue,
sirop, dan soda

2. Menu penderita Diabetes


- STRAWBERRY KIWI OATMEAL
Bahan:
- Strawberry
- Kiwi
- 70 g Quaker Quick Oatmeal
- Madu secukupnya
- Kacang almond
- Susu rendah lemak
Cara mengolah:
1. Masukkan oatmeal ke dalam mangkuk, kemudian susu
rendah lemak dan campur hingga merata
2. Siapkan mangkuk platting, setelah itu masukkan
oatmeal yang telah dicampur dengan susu kemudian
masukkan madu, kacang almond, kiwi dan strawberry
sebagai garnish.

- SALAD JAGUNG

Bahan :

• 4 tongkol jagung

• tomat ceri dibelah empat

• mentimun potong dadu

• bawang merah potong dadu


• 3 sdm minyak zaitun

• 3 sdm cuka

• Salt n pepper opt

• 1 sdm parsley

Cara mengolah:

1. Rebus atau bakar jagung. Setelah matang, pisahkan biji jagung dari
bongkolnya

2. Campurkan semua bahan dalam mangkuk besar dan aduk perlahan.

3.  Bumbui dengan garam & merica sesuai selera.

INFORMASI NUTRISI Kalori: 103, Karbohidrat: 12g, Protein: 1g, Lemak:


5g, Natrium: 117mg, Kalium: 155mg, Serat: 1g, Gula: 2g, Vitamin A:
175IU, Vitamin C: 6.8mg, Kalsium: 7mg mg

3. Kandungan nutrisi bahan dan menu

- Kandungan Nutrisi Pada Oatmeal :

Kandungan oatmeal bagi penderita diabetes

oatmeal mengandung serat larut atau beta-glukan yang berfungsi


membantu meningkatkan respon insulin dan menurunkan gula darah.
Dengan begitu, oatmeal sangat baik dikonsumsi oleh penderita
diabetes tipe 2 untuk membantu mengontrol kadar gula darah dalam
tubuh.
300 Kalori

50 gram karbohidrat

8 gram serat

5 gram lemak

13 gram protein

190% dari kebutuhan harian mangan

41% dari kebutuhan harian fosfor

34% dari kebutuhan harian magnesium

24% dari kebutuhan harian tembaga

20% dari kebutuhan harian zat besi

20% dari kebutuhan harian zinc

40% dari kebutuhan harian vitamin B1

10% dari kebutuhan harian vitamin B5

Kalsium

Kalium

Vitamin B6 & Vitamin B3

- Kandungan Nutrisi Pada Salad Jagung :

Abu (Ash) : 1,20


Air (Water) : 92,80 g

Asam pantotenat (Vitamin B5) : 0,042 mg

Besi (Fe), Ferrum, Iron : 2,18 mg

Energi Makanan (Food Energy) : 21 kkal

Folat Total (Vitamin B9) : 14 μg

Fosfor (P), Phosphorus : 53 mg

Kalium (K), Potasium : 459 mg

Kalsium (Ca), Calcium : 38 mg

Karbohidrat (total), Carbohydrate : 3,60

Lemak (Fat) : 0,40 g

Magnesium (Mg) : 13 mg

Mangan (Mn), Manganese : 0,359 mg

Natrium (Na), Sodium : 4 mg

Niasin, C6H5NO2, Niacin : 0,415 mg

Protein : 2,00 g

Riboflavin (vitamin B2) : 0,087 mg

Selenium (Se) : 0,9 μg

Seng (Zn), Zinc : 0,59 mg

Tembaga (Cu), Copper : 0,134 mg

Tiamina (vitamin B1), Thiamine : 0,071 mg


Vitamin A IU (International Unit) : 7.092 IU

Vitamin A RAE (Retinol Activ. Eq.) : 355 μg

Vitamin B6 (Piridoksina) : 0,273 mg

Vitamin C : 38,2 mg

4. Manfaat menu penderita diabetes ( Oatmeal dan salad jagung )

- Pada Oatmel

Oatmeal bisa dikatakan sebagai salah satu kudapan yang tergolong


aman untuk pengidap diabetes. Selain mampu mengontrol kadar gula
darah, oatmeal juga mudah untuk dibuat dan ditemukan di pasaran.
Bahkan, makanan yang satu ini bisa menjadi camilan sehat untuk
diabetesi.

- Pada Salad jagung


manfaat dan khasiatnya pada salad jagung :

Sistem Peredaran Darah

◉ Menurunkan resiko terjadinya anemia

◉ Memperkuat kesehatan sistem kardiovaskular

◉ Menjaga kestabilan gula darah

◉ Menunjang dan meningkatkan produksi hemoglobin

◉ Mencegah resiko hipertensi

◉ Memerangi penyakit jantung koroner


Sistem Integumen (Kulit, Rambut, Kuku, dsb)

◉ Baik untuk kulit

◉ Mencerahkan kulit

◉ Meremajakan kulit

◉ Mencegah penuaan dini (keriput di wajah akibat penuaan)

◉ Berperan penting dalam produksi kolagen dan elastin

◉ Mencegah resiko munculnya jerawat

Sistem Reproduksi dan Bayi

◉ Membantu perkembangan janin

◉ Meredakan mual saat hamil

◉ Meningkatkan kualitas sperma

◉ Menguatkan proses reproduksi

◉ Meredakan nyeri haid

◉ Menunjang kesehatan ibu hamil

Sistem Saraf dan Otak

◉ Menguatkan fungsi otak

◉ Menjaga dan meningkatkan mood (suasana hati)

◉ Memberikan manfaat neurologis

◉ Menunjang fungsi kognitif (kemampuan berpikir)


◉ Meminimalkan resiko terjadinya penyakit neurodegeneratif (menyerang sel
saraf)

Tulang (Sistem Rangka)

◉ Menyangga kesehatan tulang

◉ Meminimalkan resiko terjadinya osteoporosis

◉ Menurunkan resiko peradangan osteoarthritis (radang sendi lutut)

Sistem Ekskresi dan Urinaria

◉ Mencegah resiko terbentuknya batu ginjal

Kelenjar, Hormon, Enzim

◉ Memproduksi hormon adrenalin

◉ Mendukung kegiatan hormon kelenjar gondok atau tiroid

Mulut dan Gigi

◉ Membantu pembentukan air liur di rongga mulut

◉ Memperkuat kesehatan gigi

Sistem Kekebalan Tubuh

◉ Memproduksi antibodi

◉ Memperkuat sistem kekebalan tubuh

◉ Menangkal berbagai radikal bebas yang bisa menimbulkan kerusakan


oksidatif di dalam tubuh

◉ Khusus melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas


Sistem Otot

◉ Menurunkan resiko terjadinya kram otot

◉ Memperkuat dan melenturkan otot

◉ Membantu dan memelihara pertumbuhan serta perkembangan sel-sel


organ/tubuh

Sistem Pencernaan

◉ Memperbaiki kelancaran sistem pencernaan

◉ Mengobati radang usus

Sistem Pernafasan

◉ Mencegah terjadinya gangguan pernafasan

Sistem Indra

◉ Meminimalkan resiko terjadinya katarak (penyakit mata) dan sejenisnya

◉ Meningkatkan fungsi penglihatan

Tubuh secara Umum

◉ Meminimalkan terjadinya penyakit campak

◉ Meminimalkan resiko terjadinya dehidrasi

◉ Mengatasi dan mencegah terjadinya penyakit diabetes

◉ Membantu proses sintesis DNA

◉ Mempertahankan elastisitas jaringan

◉ Mencegah resiko terjadinya kanker


◉ Menjamin pengeluaran zat-zat sisa yang tidak dibutuhkan tubuh melalui
keringat, urine, dsb.

◉ Menjaga keseimbangan cairan tubuh

Lainnya

◉ Menopang pelumasan sendi

◉ Meningkatkan dan menjaga Stamina

◉ Menambah energi

◉ Menjaga sistem metabolisme tetap kuat

PENUTUP

( Kesimpulan )

Orang yang terkena penyakit diabetes dapat mengkonsumsi berbagai macam


menu yang memiliki ciri yaitu daging tanpa lemak, biji bijian buah buah segar,
sayuran, telur dan produk susu rendah lemak.

Menu untuk penderita diabetes yang sangat baik untuk dikonsumsi antara lain
ada strawberry kiwi oatmeal dan salad jagung. kedua menu tersebut adalah menu
yang memenuhi syarat untuk penderita diabetes.

Anda mungkin juga menyukai