Latar Belakang
1.1. Manajemen PT Indexim Coalindo menyadari bahwa pembangunan,
penerapan, dan pengelolaan Sistem Manajemen Lingkungan yang
berkualitas di Perusahaan adalah sebagai pedoman dasar dalam
pelaksanaan kegiatan operasionalnya termasuk Kontraktor dan Sub
Kontraktor.
1.2. Sebagai penegasan pernyataan di atas, maka Manajemen
PT Indexim Coalindo menetapkan SOP Prosedur Manajemen Hidrokarbon
sebagai pedoman terhadap pengelolaan lingkungan di operasional
tambang.
2. Tujuan Dan Sasaran
2.1. Sebagai panduan dalam hal Kegiatan Pengelolaan Hidrokarbon.
2.2. Mengurangi dampak lingkungan dari penggunaan hidrokarbon.
2.3. Memastikan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)
memenuhi persyaratan teknis dan administratif, sehingga dapat mencegah
dan meminimalisasi potensi bahaya pencemaran ke lingkungan.
2.4. Menjamin keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan hidup di
tambang, terutama dalam penanganan tumpahan B3 yang berdampak
terhadap lingkungan.
3. Ruang Lingkup
3.1. Prosedur ini diberlakukan di seluruh wilayah operasional
PT. Indexim Coalindo termasuk Kontraktor, Subkontraktor dalam hal
Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3).
4. Definisi
4.1. Hidrokarbon adalah suatu senyawa yang terdiri dari unsur karbon (C) dan
unsur hydrogen (H).
4.2. Manajemen Hidrokarbon adalah pengelolaan,pengaturan, pengendalian,
atau kontrol suatu senyawa yang terjadi dari unsur karbon (C) dan unsur
hydrogen (H).
4.3. Limbah adalah sisa suatu usaha dan/atau kegiatan.
4.4. Bahan Berbahaya Beracun (B3) adalah zat, energi, dan/atau komponen
lain yang karena sifat, konsentrasi, dan/atau jumlahnya, baik secara