Anda di halaman 1dari 4

PYTHAGORAS SI ANTI PEMAKAN KACANG

Nama : Anisa Nur Alfiani


Kelas : X MPLB 1
Senin, 5 Juni 2023

Siapasih yang tidak kenal dengan Pythagoras, pasti sudah banyak orang yang mengenalnya
bukan? dan bahkan kalian semua pasti juga sudah mengenalnya siapa itu Pythagoras. Yaps
banyak orang yang mengenalnya bahwa Pythagoras ini adalah salah satu materi
pembelajaran matematika, yang sering diajarkan oleh guru kepada kita saat memasuki jam
pelajaran matematika, yang memiliki beberapa rumus. Selain itu, apakah kalian tahu kalau
ternyata Pythagoras ini merupakan seorang peria yang berjanggut panjang dan pintar, akan
tetapi, ada satu kelemahannya yaitu dia sangat benci dengan kacang karena alasan
tersendirinya, dan dia juga tidak mau untuk memakan buncis. Tetapi, apakah sebelumnya
kalian pernah terfikir, tentang apa alasan Pythagoras benci dengan kacang, dan tidak mau
untuk memakan kacang? Dan bagaimana kisah hidupnya dalam alasan Pythagoras benci
dengan kacang dan buncis?
Ayo kita simak kisah dan perjalanan hidupnya!
Pythagors termasuk seorang filsuf yang ahli dalam bidang matematika. Usahanya dalam
menemukan Teorema Pythagoras membuat dirinya sangat terkenal di seluruh dunia.
Bahkan salah satu Teorema Pythagoras yang sangat di kenal dalam dunia matematika
adalah tentang Geometri. Pythagoras ini lair di Samos, Aegea Utara di Yunani sekitar pada
tahun 570 SM. [9] Pythagoras ini terhalir dari keluarga seorang pedagang. Ayahnya
bernama Mnesarchus, beliau ini adalah seorang pedagang permata. Dan Ibunya bernama
Pythais. Pythagoras ini memiliki dua adik atau tiga saudara laki-laki. [20] Pythagoras ini dari
kecil sudah memiliki jiwa yang optimis dan semangat yang tiada henti. Hal ini dapat kita
lihat dari semangat Pythagoras belajar kepada Thales dan Phekerekydes.[9]
Sekitar pada tahun 535 SM Pythagoras dia pergi merantau ke Mesir demi menuntut ilmu
pengetahuan, dan di Mesir ini juga Pythagoras banyak sekali mempelajari ilmu tentang
Astronomi, Logistic, dan juga Geometri.[9] Akan tetapi, tenyata Pythagoras pernah
mengunjungi Thales di Miletus ketika Pythagoras berusia sekitar antara 18 dan 20 tahun.
Selama kurang lebih 10-15 tahun Pythagoras dalam menuntut ilmu di Mesir, Pythagoras
[13]

memutuskan untuk pulang kembali ke tanah kelahirannya yaitu sekitar pada tahun 518 SM
dan Pythagoras juga mendirikan sebuah sekolah di Croton yaitu yang berada di Italia
Selatan, dan disinilah Pythagoras mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat sekitar
karena nilai-nilai yang diajarkan oleh Pythagoras diterima dengan baik oleh masyarakat
sekitara. [9] Pythagoras mendirikan sekolah di Croton yaitu sekitar pada usia 40 tahun. [19]
Akan tetapi ada yang menyatakan bahwa ternyata sekitar pada tahun 513 SM, Pythagoras
meninggalkan Croton dan Pythagoras pergi ke Delos untuk merawat gurunya yaitu yang
bernama Pherekydes, dan setelah Pherekydes meninggal Pythagoras memutuskan untuk
menetap di Delos hingga akhir hayatnya. Selain itu, ternyata Pythagoras ini juga di kenal
dengan ajaran Metempsikosis, yaitu ajaran yang dimana meyakini bahwa setiap jiwa itu
abadi. Dan ternyata setelah jiwa ini mati, maka jiwa tersebut akan masuk ke dalam tubuh
yang baru, yang di mana di sebut dengan Reinkarnasi. [9] Pythagoras ini ternyata memiliki
komunitas pengikut yang dimana Pythagoras melarang pengikutnya untuk tidak boleh
menggunakan jalan umum, membuat roti, memakai sepatu kiri di depan kaki kanan,
berbicara tentang ketuhanan, menggunakan pakaian putih atau wol, dan melakukan
perilaku seksual apapun. [6]
Konon katanya, orang yang melanggar peraturan tersebut akan di anggap seolah-oalah
mereka sudah mati. [6] Namun ternyata, Pythagoras ini juga anti untuk memakan buncis
karena alasan pribadinya. Alasan pertamanya yaitu, karena baginya buncis ini bisa
membuat perut kembung, sama persis sesuai bentuknya. Dan alasan lainnya yaitu karena
buncis ini mirip dengan alat kelamin laki-laki. [1] Selain itu, ternyata Pythagoras ini adalah
seorang vegetarian, tetapi ia adalah seorang vegetarian yang sangat unik. Karena
Pythagoras sangat menghindari kacang, terutama kacang fava ( kara ). Pythagoras juga
melarang pengikutnya untuk tidak mengonsumsi kacang. Di Yunani kuno, tumbuhan
kacang ini menjadi tumbuhan yang memiliki simbol kematian. Di Mesir kuno dan di
Yunani kuno, tumbuhan kacang ini sering sekali digunakan hanya dalam acara
pengorbanan saja. [2]
Karena saking keramatnya, masyarakat disana pun tidak berani untuk mengucapkan kata
kacang dari mulut mereka. [4] Pythagoras percaya bahwa kacang ini mengandung jiwa-jiwa
orang yang telah mati, karena bentuknya yang mirip dengan daging. Bunganya yang
berbintik hitam dengan batang yang berongga, membuat ia percaya bawa, kacang ini masih
ada hubungannya dengan dunia-dunia orang yang sudah mati. [4] Pythagoras pernah
menguji teorinya tentang kacang ini mirip dengan janin manusia atau mirip dengan dangin.
Jadi Pythagoras memperoleh beberapa biji dan menguburnya, lalu ia menunggu mereka
tumbuh selama beberapa minggu, ternyata setelah ia menggalinya lagi, mereka mirip
dengan janin manusia. Dan Pythagoras percaya bahwa memakan kacang sama saja dengan
perilaku kanibal, karena masih mengandung jiwa-jiwa orang mati. [6]
Menurut Pythagoras setelah kematian, jiwa ini akan masuk kedalam tubuh baru, contohnya
akan masuk kedalam tubuh manusia ataupun kedalam tubuh hewan. Inilah yang disebut
dengan setelah kematian maka manusia akan Reinkarnasi. [6] Dengan kepercayaan
Pythagoras, kalau manusia akan Reinkarnasi menjadi hewan, Pythagoras tidak pernah mau
untuk memakan daging. Karena Pythagoras khawatir, secara tidak langsung dia akan
memakan temannya yang sudah mati. Tidak hanya mempercayai kalau manusia akan
Reinkarnasi ke hewan, tetapi pytagoras juga yakin kalau manusia dan kacang-kacangan ini
berasal dari sumber yang sama. [8]
Ada sebuah legenda tentang kematian Pythagoras, yang dimana dinyatakan kalau
Pythagoras ini meninggal sekitar pada tahun 500-490 SM, di Metapontum, Lucanium
( Italia ). Ternyata kematian Pythagoras ini juga tidak jauh-jauh dari kacang fava. Yang
dimana dikisahkank bahwasannya pada waktu itu ada seorang anak bangsawan yang ingin
bergabung dengan pengikut Pythagoras, tetapi Pythagoras menolaknya dan tidak memberi
kesempatan kepada anak bangsawan ini. Karena rasa murkanya kepada Pythagoras yang
menolak dia untuk menjadi pengikutnya, anak bangsawan ini membuat penduduk untuk
melawan Pythagoras, dan perlawanan ini mengarah kepada pembantaian. [9]
Ternyata hanya sedikit yang dapat lolos dari pembantaian ini, tetapi dan Pythagoras
termasuk salah satu yang lolos dari pembantaian ini, tetapi ini hanya bersifat sementara
saja. Karena, pada saat ia berlari dari pembantaian tersebut dan dia tiba di dekat ladang
kacang fava, Pythagoras tidak bisa untuk menginjak-nginjak kacang tersebut karena hal ini
ada hubungannya dengan ajarannya, sehingga sampai pada akhirnya Pythagoras tertangkap
oleh musuh dan ditikam sampai mati. [9]

Dari semua pembahasan di atas kita dapat mengetahui bagaimana biografi dan perjalan
hidup dari seorang Pythagoras yang dimana ia sangat menghindari kacang fava. Semoga
materi ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi kita semua. Saya ucapkan
terimakasih bagi yang telah membaca artikel saya, dan saya mohon maaf untuk segala
kekurangan dan kesalahan yang ada, karena tidak ada sesuatu yang sempurna di dunia ini.
DAFTAR PUSTAKA
2
Absal Bachtiar ( 2020, Juni16 ). Mengapa Pythagoras Menganggap Kacang Sebagai
Simbol Kematian.
kumparan.com : https://m.kumparan.com/absal-bachtiar/mengapa-pythagoras-
menganggap-kacang-sebagai-simbol-kematian-1tcVKuhhuY1
19
Biography, Death, Theorem, Contributions.
Javatpoint.com : https://www.javatpoint.com/pythagoras-biography
20
Biography Of Pythagoras-Math Word Definition.
Mathopenref.com : https://www.mathopenref.com/pythagoras.htm I
9
CahyaArdhsna ( 2020, Desember 11 ). Kisah Hidup Pythagoras dan Ajaran
Metempsikosis. Thecolumnist.id : https://thecolumnist.id/artikel/kisah-hidupp-
pythagoras-dan-ajaran-metempsikosis-2329
1
Fitrafirdaus ( 2011, Oktober 25 ). Kisah Pythagoras Si Pencetus Teori Matematika Mati
Karena Takut Buncis.
Jadiberita.com : https://jadiberita.com/7084/kisah-phytagoras-si-pencetus-teori-
matematika-mati-karena-takut-buncis.htmI
4
( 2021, September 2 ). Mengapa Filsuf Yunani Kuno Pythagoras Larang Pengikutnya
Makan Kacang.
Kompas.com:https://www.kompas.com/global/read/2021/09/02/143918570/
mengapa-filsuf-yunani-kuno-pythagoras-larang-pengikutnya-makan-kacang?
page=all
13
Pythagoras Of Samos / Pythagoras ( 570 BC – 490 BC ) – Biography. Mathshistory.str-
ews.ac : https://mathshistory.standrews.ac.uk/Biographies/Pythagoras
6
( 2022, Juli 26, Selasa ). Tingkah Laku Aneh Pythagoras Anggap Tanaman Kacang
Sebagai Gerbang Reinkarnasi.
Indozone.id : https://www.indozone.id/fakta-dan-mitos/JMsa7xp/tingkah- laku-
aneh-pythagoras-anggap-tanaman-kacang-sebagai-gerbang-reinkarnasi
8
Yudi Setyowibowo ( 2021, Januari 09, Sabtu ). Kisah Hidup Pythagoras dan Ajaran
Matempsikosi.
Thecolumnist.id : https://thecolumnist.id/artikel/kisah-hidup-pythagoras-dan-
ajaran-metempsikosis-2329

Anda mungkin juga menyukai