Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH
PENILAIAN KONSUMSI PANGAN

KODE MK :

(DOSEN)
Alya Suha Zhafira, S.Tr.Gz, M.T.P

PROGRAM STUDI GIZI FAKULTAS KESEHATAN


UNIVERSITAS SALAKANAGARA
2023
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
PROGRAM STUDI SARJANA GIZI
UNIVERSITAS SALAKANAGARA

MATA KULIAH KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Direvisi


PENILAIAN KONSUMSI PANGAN T=2 III (TIGA)
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Kaprodi S1 GIZI

Capaian Pembelajaran Program Studi


Lulusan Yang Dibebankan Sikap :
Pada Mata Kuliah 1. Mampu mewujudkan sikap bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap Religius
2. Berperan sebagai warga negara yang cinta tanah air dan memiliki semangat nasionalisme serta tanggung jawab
pada bangsa dan negara berdasarkan Pancasila
3. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik maupun non akademik
4. Mampu bekerjasama dengan berbagai pihak yang memiliki keberagaman latar belakang, pandangan, dan keyakinan.
5. Mampu bekerjasama dengan berbagai pihak yang memiliki keberagaman latar belakang, pandangan, dan keyakinan.
6. Mampu bekerjasama dengan berbagai pihak yang memiliki keberagaman latar belakang, pandangan, dan keyakinan.
7. Menghargai Keanekaragaman Budaya, Pandangan Agama, dan Kepercayaan serta pendapat atau temuan orisinil
orang lain
Pengetahuan :
1. Menguasai konsep teoritis dalam bidang pengetahuan teknik komunikasi, psikologi, antropologi, sosiologi, ekonomi,
ilmu sosial dan humaniora, pendidikan gizi, konsultasi gizi, dan sistem informasi untuk mengembangkan dan
memodifikasi pelayanan gizi promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif serta mampu memformulasikan penyelesaian
masalah gizi secara proceduralpenekanan pada gizi komunitas khususnya pada gizi keluarga.
2. Menguasai konsep teoritis dalam bidang pengetahuan metodologi penelitian gizi, epidemiologi gizi, statistika,
matematika, penelitian gizi, pangan, kesehatan masyarakat dan promosi Kesehatan serta pelayanan dan
kewenangan ahli gizi dalam sistem kesehatan nasional dan sistem ketahanan pangan dan gizi nasional secara
mendalam dengan mengaplikasikan prinsip ilmu gizi dan pangan
Ketrampilan Umum
1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau impllementasi
ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi
atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.
4. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap
penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya.
5. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya, dan
mampu mengelola pembelajaran secara mandiri.
Ketrampilan Khusus
1. Mampu menginterpretasikan hasil pemeriksaan biokimia dan klinis secara mendalam terkait prinsip ilmu gizi, pangan,
dan kesehatan untuk dapat memformulasikan pemecahan masalah gizi dalam komunitas khususnya gizi keluarga.
2. Mampu berkomunikasi efektif dalam melakukan edukasi, promosi, dan pelatihan gizi-kesehatan dengan
memanfaatkan berbagai media, metode dan IPTEKS sesuai prosedur baku dalam mengatasi masalah gizi pada
komunitas khususnya keluarga
3. Memiliki kemampuan belajar yang terstruktur dalam memahami teori dasar ilmu gizi , pangan, biomedik, patofisiologi,
kesehatan masyarakat dan pengetahuan tentang pelayanan dan kewenangan ahli gizi
Mata Kuliah
(CPMIK)
Mahasiswa mampu memahami perkembangan mutakhir ilmu pengetahuan dan tekonologi pangan, gizi dan diet

Deskripsi Bahan Kajian & Bahan Kajian 1. Penilaian Konsumsi Pangan


Pokok Bahasan 2. Prinsip dan penggunaan metode penilaian Konsumsi Pangan
3. metode penilaian Konsumsi Pangan secara tepat
4. Nutrisurvey dalam menganalisis asupan makanan menjadi zat gizi
5. analisis data untuk penilaian konsumsi pangan pada level 1 dan level 2 objectives
6. Sumber error dan cara meminimalisasi error yang sering terjadi pada penilaian konsumsi pangan
Definisi masyarakat dan hubungan antara individu, keluarga, serta masyarakat
7. Responden Bias
8. Konsep pembuatan Tabel Komposisi Pangan
9. Konsumsi pangan pada anak
10.Penilaian konsumsi pangan di tingkat rumah tangga
11.Aplikasi data konsumsi pangan pada perencanaan dan evaluasi program intervensi gizi
Pustaka Utama :
1. Contento R, Isabel. 2016. Nutrition Eduction Linking Research, Theory and Practice. Jones and Bartlett
Learning.Burlington
2. London School Of Hygiene and Tropical Medicine. Global Alliance for Improved Nutrition. Description of EMO-DEMO
Activities
3. Supariasa, Nyoman. 2012. Pendidikan dan Konsultasi Gizi. EGC. Jakarta
Pendukung :
-
Media Pembelajaran Software : Hardware :
Power point, film Laptop, LCD Projector, White Board
Team Teaching Alya Suha Zhafira, S.Tr.Gz, M.T.P
Assessment
Matakuliah Syarat -

Metode Pengalaman Kriteria,


Minggu Kemampuan Khusus Bobot
Bahan Kajian Pembelajara Waktu Belajar penilaian dan Referensi
Ke (Sub CPMK) (%)
n Mahasiswa indikator
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Mahasiswa mampu 1. Kontrak kuliah 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatan 5% Contento R,
menjelaskan Pengertian, 2. Pengertian contextual (2x50”) Memberikan menjelaskan Isabel. 2016.
pentingnya dan tujuan 3. Pentingnya instruction penjabaran teori Pengertian, Nutrition
Penilaian Konsumsi Penilaian dan pentingnya dan pentingnya Eduction
Pangan Konsumsi Pangan cooperative tujuan Penilaian dan tujuan Linking
4. Tujuan (Level 1-4 learning Konsumsi Pangan. Penilaian Research,
Objectives) 2. Media: Diskusi tentang Konsumsi Theory and
kelas, pentingnya dan Pangan Practice. Jones
komputer, tujuan Penilaian and Bartlett
LCD Konsumsi Pangan. Learning.Burlin
gton

2 Mahasiswa mampu 1. Food Food 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatan 5% Contento R,


menjelaskan tentang records contextual (2x50”) memberikan kasus menjelaskan Isabel. 2016.
Prinsip dan penggunaan 2. 24 hours recalls instruction yang harus tentang Prinsip Nutrition
metode penilaian 3. Food Frequency dan diselesaikan sesuai dan Eduction
Konsumsi Pangan Questionnaire cooperative dengan penggunaan Linking
(FFQ) learning penyusunan metode Research,
4. Dietary History 2. Media: kontrak penilaian Theory and
kelas, Mahasiwa: Konsumsi Practice. Jones
komputer, penyelesaian Pangan and Bartlett
LCD kontrak sesuai Learning.Burlin
dengan kasus yang gton
ditetapkan
3 Mahasiswa mampu 1. Food Food 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatan 5% Contento R,
menggunakan metode records contextual (2x50”) memberikan kasus menggunakan Isabel. 2016.
penilaian Konsumsi 2. 24 hours recalls instruction yang harus metode Nutrition
Pangan secara tepat 3. Food Frequency dan Case diselesaikan penilaian Eduction
Questionnaire Based Mahasiwa: Konsumsi Linking
(FFQ) Leraning menyelesaikan Pangan Research,
4. Dietary History 2. Media: menggunakan secara tepat Theory and
kelas, metode penilaian Practice. Jones
komputer, Konsumsi Pangan and Bartlett
LCD secara tepat sesuai Learning.Burlin
dengan kasus yang gton
ditetapkan
4 Mahasiswa mampu 1. Fitur Umum 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatan 5% Supariasa,
memahami dan Nutrisurvey contextual (2x50”) memberikan kasus menjelaskan Nyoman. 2012.
menggunakan 2. Modifikasi tabel instruction yang harus dan Pendidikan dan
Nutrisurvey dalam komposisi makanan, dan case diselesaikan menggunakan Konsultasi Gizi.
menganalisis asupan AKG, Porsi, Based Mahasiwa: Nutrisurvey EGC. Jakarta
makanan menjadi zat membuat menu) Learning menyelesaikan dalam
gizi 3. Mengubah 2. Media: studi kasus dengan menganalisis
makanan menjadi kelas, menggunakan asupan
zat gizi komputer, Nutrisurvey dalam makanan
LCD, menganalisis menjadi zat
whiteboard, asupan makanan gizi
web menjadi zat gizi
5 Mahasiswa mampu 1. IMMAP 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatan 10% Supariasa,
melakukan analisis data 2. Full Probability contextual (2x50”) memberikan kasus melakukan Nyoman. 2012.
untuk penilaian Approach instruction yang harus analisis data Pendidikan dan
konsumsi pangan pada dan case diselesaikan untuk Konsultasi Gizi.
level 1 dan level 2 based Mahasiwa: penilaian EGC. Jakarta
objectives learning melakukan analisis konsumsi
2. Media: data untuk pangan pada
kelas, penilaian konsumsi level 1 dan
komputer, pangan pada level level 2
LCD, 1 dan level 2 objectives
whiteboard, objectives sesuai
web dengan kasus yang
diberikan dosen
6 Mahasiswa mampu Sumber error pada 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatan 10% Supariasa,
menjelaskan sumber penilaian konsumsi contextual (2x50”) menjelaskan menjelaskan Nyoman. 2012.
error dan cara pangan instruction sumber error dan sumber error Pendidikan dan
meminimalisasi error Cara meminimalisasi dan cara dan cara Konsultasi Gizi.
yang sering terjadi pada error cooperative meminimalisasi meminimalisas EGC. Jakarta
penilaian konsumsi learning error yang sering i error yang
pangan 2. Media: terjadi pada sering terjadi
kelas, penilaian konsumsi pada penilaian
komputer, pangan Mahasiwa: konsumsi
LCD, mereview materi pangan
whiteboard, yang telah
web diberikan dosen
7 Mahasiswa mampu 1. Teknik Goldberg 1. Metoda [[T: 1x Dosen: Ketepatanmen 10% Supariasa,
mengidentifikasi cut off contextual (2x50”) memberikan kasus gidentifikasi Nyoman. 2012.
responden bias 2. Prediksi Total instruction yang harus responden Pendidikan dan
Energy dan Problem diselesaikan bias Konsultasi Gizi.
Expenditure based Mahasiwa: EGC. Jakarta
learning mereview
2. Media: mengidentifikasi
kelas, responden bias
komputer,
LCD,
whiteboard,
web
UJIAN TENGAH SEMESTER
9 Mahasiswa mampu 1. Pembuatan 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatan 10% London School
memahami konsep Tabel Komposisi contextual (2x50”) memberikan materi menjelaskan Of Hygiene and
pembuatan Tabel Pangan instruction konsep pembuatan tentang Tropical
Komposisi Pangan Indonesia (TKPI) dan Tabel Komposisi konsep Medicine.
2. Global cooperative Pangan pembuatan Global Alliance
Harmonization of learning Mahasiwa: diskusi Tabel for Improved
Methodological 2. Media: mengenai konsep Komposisi Nutrition.
Approaches to kelas, pembuatan Tabel Pangan Description of
Nutrient Intake komputer, Komposisi Pangan) EMO-DEMO
Recommendatio LCD, Activities
ns whiteboard,
web
10 Mahasiswa mampu 1. Pemenuhan 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatanmen 5% London School
mengetahui dan mampu energi dari ASI contextual (2x50”) memberikan kasus gaplikasikan Of Hygiene and
mengaplikasikan dan MP-ASI instruction pangan pada anak penilaian Tropical
penilaian konsumsi 2. Energy density dan Mahasiwa: diskusi konsumsi Medicine.
pangan pada anak 3. Nutrient Density cooperative mengenai pangan pada Global Alliance
4. Indikator learning Internalisasi dan anak for Improved
minimum MPASI 2. Media: sosialisasi Nutrition.
Bayi dan anak kelas, Description of
(IYCF) komputer, EMO-DEMO
LCD, Activities
whiteboard,
web
11 Mahasiswa mampu 1. Pemenuhan 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatanmen 5% Supariasa,
mengetahui dan mampu energi dari ASI contextual (2x50”) memberikan gaplikasikan Nyoman. 2012.
mengaplikasikan dan MP-ASI instruction ringkasan penilaian Pendidikan dan
penilaian konsumsi 2. Energy density dan mengenai konsumsi Konsultasi Gizi.
pangan pada anak 3. Nutrient Density cooperative biocultural gizi dan pangan pada EGC. Jakarta
4. Indikator learning konsep budaya anak
minimum MPASI 2. Media: makan
Bayi dan anak kelas, Mahasiwa: diskusi
(IYCF) komputer, mengenai
LCD, biocultural gizi dan
whiteboard, konsep budaya
web makan
12 Mahasiswa mampu 1. Neraca Bahan 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatan 10% Supariasa,
menjelaskan penilaian Makanan (NBM) contextual (2x50”) Memberikan menjelaskan Nyoman. 2012.
konsumsi pangan di 2. Pola Pangan instruction penjabaran teori penilaian Pendidikan dan
tingkat wilayah/negara Harapan (PPH) dan pentingnya dan konsumsi Konsultasi Gizi.
cooperative tujuan Penilaian pangan di EGC. Jakarta
learning Konsumsi Pangan. tingkat
2. Media: Diskusi tentang wilayah/negar
kelas, pentingnya dan a
komputer, tujuan Penilaian
LCD, Konsumsi Pangan.
whiteboard,
web
13 Mahasiswa mampu 1. Household food 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatan 10% London School
menjelaskan dan account contextual (2x50”) Memberikan menjelaskan Of Hygiene and
melakukan penilaian 2. Household food instruction penjabaran teori dan Tropical
konsumsi pangan di record dan penilaian konsumsi melakukan Medicine.
tingkat rumah tangga 3. Household food cooperative pangan di tingkat penilaian Global Alliance
24-h recall learning rumah tangga. konsumsi for Improved
2. Media: Mahasiswa pangan di Nutrition.
kelas, Diskusi tentang tingkat rumah Description of
komputer, penilaian konsumsi tangga EMO-DEMO
LCD, pangan di tingkat Activities
whiteboard, rumah tangga.
web
14 Mahasiswa mampu 1. Household food 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatan 5% London School
menjelaskan dan account contextual (2x50”) Memberikan menjelaskan Of Hygiene and
melakukan penilaian 2. Household food instruction Kasus untuk dan Tropical
konsumsi pangan di record dan Case penilaian konsumsi melakukan Medicine.
tingkat rumah tangga 3. Household food Base pangan ditingkat penilaian Global Alliance
24-h recall learning Rumah Tangga , konsumsi for Improved
2. Media: Mahasiswa. pangan di Nutrition.
kelas, Diskusi tentang tingkat rumah Description of
komputer, penilaian konsumsi tangga EMO-DEMO
LCD, pangan di tingkat Activities
whiteboard, rumah tangga.
web
15 Mahasiwa mampu 1. Penggunaan EAR 1. Metoda [T: 1x Dosen: Ketepatan 5% London School
menjelaskan aplikasi dalam program contextual (2x50”) Memberikan menjelaskan Of Hygiene and
data konsumsi pangan fortifikasi instruction penjelasan aplikasi aplikasi data Tropical
pada perencanaan dan 2. Pengembangan dan data konsumsi konsumsi Medicine.
evaluasi program optimized-food cooperative pangan pada pangan pada Global Alliance
intervensi gizi learning perencanaan dan perencanaan for Improved
2. Media: evaluasi program dan evaluasi Nutrition.
kelas, intervensi gizi program Description of
komputer, Mahasiswa : intervensi gizi EMO-DEMO
LCD, Diskusi dalam Activities
whiteboard, menentukan
web penilaian Konsumsi
Pangan. pada
perencanaan dan
evaluasi program
intervensi gizi

16 Ujian Akhir Semester


KOMPOSISI PENILAIAN AKHIR
Indikator Penilaian Konversi Nilai Huruf Mutu
Kehadiran 10% Huruf Mutu Angka Mutu Predikat
No. Interval Nilai
Tugas 20%
UTS 30% 1. 86-100 A 4.00 Lulus Sangat memuaskan
UAS 40% 2. 79-85 A- 3.85 Memuaskan
Total 100% 3. 75-78 B+ 3.35 Sangat Baik
4. 71-74 B 3.00 Baik
5. 68-70 B- 2.85 Cukup Baik
6. 61-67 C+ 2.35 Cukup
7. 56-60 C 2.00 Sedang
8. 46-55 D 1.00 Kurang
9. 0-45 E 0.00 Tidak lulus

Pengesahan : Tangerang Juli 2023


Ketua Program Studi Gizi Dosen Pengampu Mata Kuliah

............................ ............................

Anda mungkin juga menyukai