Anda di halaman 1dari 7

Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2

UNPLUGGED
Bilangan Biner, Oktal,
dan Desimal

Daftar Isi:
• Tujuan Pembelajaran &
Pemahaman Bermakna
• Durasi Mengajar
• Alat Peraga (Media Ajar)
• Kriteria Keberhasilan Siswa
• Apersepsi
• Jelajah pemahaman
• Asesmen
• Refleksi
• Evaluasi Guru
• Bahan Bacaan dan
Referensi Jawaban
Judul Aktivitas Modul

Bilangan Biner, Oktal dan Desimal

Foto: Tim De Kort dari Pexels


Tujuan Pembelajaran Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Siswa mampu menerapkan aspek-aspek berpikir


komputasional yang berkaitan dengan sistem
bilangan.

Pemahaman Bermakna
Guru perlu paham mendalam mengenai poin-poin berikut
ini agar dapat menjelaskan dengan baik kepada siswa.

• Sistem bilangan ibarat domain atau semesta dari makna


angka-angka yang kita operasikan. Dalam keseharian
seringkali kita gunakan sistem bilangan desimal, dalam
dunia komputer biasanya digunakan sistem bilangan
biner dan oktal.
• Mengetahui sistem bilangan berarti memahami konteks
dan makna dari suatu angka.
• Konversi sistem bilangan mengikuti aturan-aturan yang
berlaku.

Guru boleh menambahkan


catatan lagi di sini.
Durasi Mengajar Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Guru membawakan sesi ini selama 2 Jam Pelajaran (JP)


yakni 2 x 40 menit. Dengan urutan Apersepsi - Jelajah
pemahaman - Asesmen - Refleksi

Hari : ______________
Tanggal : ______________

10 menit
10 menit

30 menit

• 20 menit guru
membagi waktu • 5 menit persiapan dan menjelaskan
untuk mengunjungi aktivitas.
tiap kelompok • 20 menit aktivitas dijalankan
sambil melakukan • 5 menit pengondisian berdiskusi
pengamatan kelompok
• 10 menit asesmen
individu

Guru boleh menambahkan


catatan lagi di sini.
Alat Peraga (Media Ajar) Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Alat peraga yang menunjang aktivitas belajar pada


modul ini adalah kartu berukuran A6 sebanyak siswa
dan 1 penjelasan singkat tentang konversi di papan tulis.
Guru membuat jenis-jenis kartu variabel sumber daya
sebagai berikut:

Sebelum

Sesudah

Setiap siswa menyiapkan


pensil dan penghapus
untuk menulis angka di
kartu.

Guru menuliskan penjelasan


aturan konversi di papan tulis
dengan menggambarkan tabel
konversi.

Biner → Desimal
Desimal → Biner
Oktal → Desimal
Desimal → Oktal
Kriteria Keberhasilan Siswa Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

Siswa berhasil meraih pemahaman bermakna dan


meraih tujuan pembelajaran pada sesi ini jika:

• Mampu merefleksikan pentingnya menerapkan


dekomposisi (mengurai persoalan ke bagian- 1 10
bagian kecil) dalam menyusun rute

• Mampu menyampaikan jalan berpikir 1 10


menyelesaikan masalah dengan runtut dan jelas

• Mampu membuat lebih dari satu alternatif


algoritma urutan jadwal kereta 1 10

• Mampu menuliskan urutan langkah dengan


runtut di lembar kerja dan menuliskan 1 10
penjelasannya

Guru boleh menambahkan


poin-poin kriteria keberhasilan
siswa di sini.
persepsi Modul BK-K08-Himp & Sisbil-2
Bilangan Biner, Oktal, Desimal

• Kira-kira dalam keseharian angka apa saja yang sering


kita jumpai? Ketika berada di supermarket, penunjuk
waktu, menimbang berat badan, dan masih banyak
lagi. Itu semua merupakan sistem bilangan desimal.
Bilangan desimal menggunakan basis 10, sehingga
kita mengenal istilah satuan, puluhan, ratusan,
ribuan, dan seterusnya.

• Dalam dunia komputasi seringkali bilangan yang


digunakan dalam sisrem biner (basis 2) atau oktak
(basis 8). Basis artinya pembagi, jadi kita bisa
mengkonversi bilangan desimal dengan membaginya
berturut-turut dengan basis yang ingin kita pakai.
Misal ingin mengkonversi dari desimal menjadi biner
maka kita bagi bilangan desimal itu dengan 2 secara
berturut-turut dan menuliskan sisa hasil baginya
sebagai digit bilangan biner. Begitu pula untuk
konversi ke bilangan oktal.

• Dapatkah kegiatan konversi ini dibantu oleh


komputer? Sehingga hasilnya bisa lebih cepat dan
akurat?

Guru boleh menambahkan


poin-poin penjelasan di sini.

Anda mungkin juga menyukai