HPP

No. Dokumen : 440 / /434.203.300.18./SOP/2018

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman : 1-3

DINKES DAN KB dr. INDAH NUR SUSANTI

KAB. SAMPANG
UPTD PUSKESMAS NIP. 19720302 200212 2 005
PANGARENGAN

Perdarahan pascasalin primer terjadi dalam 24 jam pertama setelah perslinan,sementara perdarahan
1. Pengertian pascasalin sekunder terjadi antara 24 jam hingga 12 minggu setelah persalinan

2. Tujuan Mengatasi perdarahan sesuai dengan penyebab perdarahan dan menurunkan angka kesakitan dan
kematian pada ibu melahirkan

3. Kebijakan

Buku Acuan Midwifery Update, IBI. 2016.

4. Referensi Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, Yayasan Bina Pustaka Sarwonon
Prawirohardjo, 2002

1. Tensi meter
5. Prosedur 2. Stetoskop
3. Transfuse set
4. Abocat
5. Cairan infuse RL
6. Kateter urin bag
7. Spuit
8. Plaster
9. Bengkok
10. Handskun
11. Tampon hetting set
12. Alat pengukur HB

1. Mintalah bantuan. Segera mobilisasi seluruh tenaga yang ada dan siapkan fasilitan tindakan
gawat darurat
6. Langkah – 2. Lakukan pemeriksaan secara cepat keadaan umum ibu termasuk tanda vital (nadi, tekanan
Langkah darah, pernapasan dan suhu tubuh)
3. Jika dicurigai adanya syok, segera mulai penanganan syok
4. Pastikan kontraksi uterus baik :
 - Lakukan pijatan uterus untuk mengeluarkan bekuan darah yang terperangkap di uterus
akan menghalangi kontraksi uterus yang efektif
- Berikan 10 unit oksitosin IM

5. Pasang infuse cairan IV

6. Lakukan katerisasi dan pantau cairan keluar masuk
7. Periksa kelengkapan plasenta
8. Periksa kemungkinan robekan serviks, vagina dan perenium
9. Jika perdarahan terus berlangsung, lakukan uji beku darah
10. Setelah perdarahan teratasi (24 jam setelah berhenti), periksa kadar hemoglobin :
- jika Hb kurang dari 7 g/dl atau hematokrit dari 20% (anemia berat) :
 berilah sulfas ferrosus 600 mg atau ferrosus fumarat 120 mg ditambah asam folat
400mcg per oral sekali sehari selama 6 bulan
- jika Hb 7-11 g/dl : beri sulfas ferosus 600 mg atau ferrous fumarat 60 mg ditambah asam
folat 400 mcg peroral sekali sehari 6 bulan
- pada daerah endemic cacing gelang (prevalensi sam atau lebih dari 20% berikan terapi :
 abendasol 400 mg per oral sekali
 atau mebendasol 500 mg peroral sekali atau 100 mg dua kali sehari selama 3 hari
- pada daerah endemic tinggi cacing gelang (prevalensi sama atau lebih dari 50%), berikan
terapi dosis tersebut selama 12 minggu setelah dosis pertama
7. Diagram Alir (Jika
diperlukan) Segera mobilisasi siapkan fasilitan
tindakan gawat darurat

Persiapan alat dan persiapan diri

Melakukan tindakan
penatalaksanaan Hpp sesuai
penyebab

Cuci tangan dan merendam

alat

Catat hasil kegiatan

8. Hal-hal yang perlu

diperhatikan

9. Unit Terkait Rumah sakit

10. Dokumen Terkait Rekam medic