PENGGILING DAGING
BERKAPASITAS 180 KG/JAM
Oleh:
Proposal Tugas Akhir Ini Telah Disetujui Untuk Diseminarkan Sebagai Persyaratan
PenyelesaianMata Kuliah Tugas Akhir Program Studi D-III Teknik Mesin, Jurusan
Teknik Mesin, Politeknik Negeri Pontianak Tahun Akademik 2022/2023
Pontianak, ..........................2023
Berdasarkan batasan masalah yang ada, maka tujuan dari rancang bangun
Mesin Penggiling Daging Berkapasitas 180 Kg/Jam dapat dilihat sebagai berikut :
1. Dapat merancang bangun Mesin Penggiling Daging Berkapasitas 180 Kg/Jam,
2. Dapat menghitung komponen- komponen yang terdapat pada Mesin Penggiling
Daging Berkapasitas 180 Kg/Jam tersebut.
3. Dapat melakukan pembuatan Mesin Penggiling Daging Berkapasitas 180
Kg/Jam.
4. Dapat mengetahui rincian biaya dan waktu dalam proses pembuatan alat
tersebut.
D. Manfaat Penulisan
Mulai
Studi literature
Gambar desain
Perhitungan komponen :
1. Perhitungan Rangka
2. Perhitungan pully dan sabuk
3. Perhitungan umur bantalan
4. Perhitungan daya rencana (motor
penggerak)
5. Perhitungan pengelasan
Tidak
Hasil hitungan
Ya
Gambar kerja
selesai
Mulai
Gambar kerja
Proses pengerjaan
1. Pengukuran bahan
2. Pemotongan bahan
3. Pembuatan rangka
Assembly
Tidak
Uji fungsi alat
Dapat mencacah daging.
Ya
Finishing
selesai
180 Kg 1 Jam
= x
Jam 60 Menit
Dimana,
Q = Kapasitas Mesin
Dimana :
𝑖 = Perbandingan reduksi
𝑛1 = Putaran puli penggerak (rpm)
𝐷𝑝 = Diameter puli yang digerakkan (mm)
𝑛2 = Putaran puli putaran yang digerakkan (rpm)
𝑑𝑃 = Diameter puli penggerak (mm)
(Sularso & Kiyokatsu Suga, 2004, “ Dasar Perencanaan dan
Pemilihan Elemen Mesin”, Hal 166).
3. Perhitungan bantalan/bearing
Bearing adalah komponen sebagai bantalan untuk membantu mengurangi
gesekan peralatan berputar pada poros/as. Bearing ini biasanya berbentuk bulat.
Bearing di mobil dipasang pada as roda dan ditempat-tempat yang berputar lainnya.
Adapun rumus perhitungan umur bantalan adalah sebagai berikut.
𝒄
𝒇𝒉 = 𝒇𝒏
𝒑
Keterangan :
𝑓ℎ = faktor umur
𝑓𝑛 = faktor kecepatan
c = beban nominal dinamis
P = beban ekivalen dinamis
n = putaran bantalan (rpm)
Ket:
P : Daya ( Watt )
I : Arus ( Ampere )
V : Tegangan ( Voltage )
√3: Konstanta jika memakai 3 phase dengan nilai jika didecimalkan 1.73
Cos φ : 85 % dari motor biasanya nilai standartnya 0.85
Diket:
P = 37 Kw = 37 x 1000 = 37000 Watt ( W )
V = 380 V
Cos φ = 0.84
6. Perhitungan Rangka
Dimana:
Mb = Momen bengkok (N/mm)
F = Gaya Tekan (N)
L = Jarak antara titik A ke titik B (mm)
Dimana:
Wb = Tahanan bengkok (mm³)
b = Lebar plat
h = Tebal plat
Dimana:
σb = Tegangan bengkok (N/mm²)
Mb = Momen bengkok (N.m)
Wb = Ketahanan bengkok (m3)
Tegangan geser merata akan terjadi bila resultan gaya geser F melalui titik pusat
penampang yang bergeser. Tegangan geser dilambangkan dengan huruf Yunani
(tau), τ.
𝐹
τᵍ = 𝐴
Dimana :
τᵇ = Tegangan geser rata-rata, (N/mm²) atau (MPa)
F = Gaya geser, (N)
A = Luas penampang penahan, (mm²)
G. Rancangan Sistem
Pada rancang bangun Mesin Penggiling Daging Berkapasitas 180 Kg/Jam ini
dengan menggunakan sistem tenaga penggerak motor listrik 3 phasa dan kapasitas
daging yang bisa di giling sebanyak 180 Kg/jam untuk sekali produksi
penggilingan. Berikut gambar dari alat yang dimaksud:
Adapun keterangan dari gambar di atas adalah
1. Rangka
2. Mesin Penggiling / Meet Grinder
3. Motor Listrik 3 phasa
4. Pulley atas
5. Pulley bawah
Cara Kerja :
Adapun cara kerja dari mesin penggiling daging ini yaitu, untuk sumber
penggerak utamanya menggunakan motor listrik 3 phasa yang terhubung langsung ke
mesin penggiling menggunakan sabuk dan pulley. Untuk kapasitas produksi dari mesin
ini yaitu berkapasitas 180 Kg/jam untuk sekali produksi.
H. Daftar Pustaka