DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 5
UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena telah memberikan kesempatan pada
penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayah-Nya lah penulis dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “Teori Tingkah laku konsumen: Analisi kurva kepuasan
sama” dengan tepat waktu.
Makalah “Teori Tingkah laku konsumen:Analisis kurva kepuasan sama” disusun guna
memenuhi tugas Ibu Dr.Trisla warningsi S.pi Msi pada mata kuliah “Penghantar Sosial dan
Ekonomi” di UNIVERSITAS RIAU Selain itu, penulis juga berharap agar makalah ini dapat
menambah wawasan bagi pembaca dan juga penulis.
Penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu Dr.Trisla warningsi S.pi Msi
selaku Dosen mata kuliah. Tugas yang telah diberikan ini dapat menambah pengetahuan dan
wawasan terkait bidang yang ditekuni penulis. Penulis juga mengucapkan terima kasih pada
semua pihak yang telah membantu proses penyusunan makalah ini.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran
yang membanguakan penulis terima demi kesempurnaan makalah ini.
Kelompok 5
Daftar isi
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
B. Rumusan Masalah.
C.Tujuan
TABEL 8.1
Dalam Tabel 8.1 ditunjukan enam gabungan makanan dan pakaian yang akan
memberikan kepuasan yang sama besarnya kepada seseorang konsumen. Apakah gabungan A
atau B atau C atua D atau E atau F yang akan di konsumsi, Untuk konsumen kepuasan yang di
perolehnya tidak berbeda. Gabungan mana pun akan memberikan kepuasan yang sama
besarnya. Artinya kalua konsumen mengkonsumsi sebanyak 10 makanan dan 2 pakaian yang
di tunjukan oleh keadaan (gabungan A) maka kepuasan yang di peroleh tidak berbeda dengan
yang mengkonsumsi 7 makanan 3 pakaian ( gabungan B). atau 5 makanan dan 4 pakaian
(gabungan C) atau gabungan makanan lainnya pada Tabel 8.1.
Oleh karna itu gabungan barang yang ditu jukan oleh keadaa A,B,C,D,E, dan F masing-
masing memberikan kepuasan yang sama besar maka dikatakanlah konsumen itu besikap
“ indifference”, yaitu sikap tak acuh dalam membuat pilihan. Sikap ini dalam Bahasa inggris
dinamakan indifference curve analysis.
GAMBAR 8.2
Peta Kurva Kepuasan Sama
Tingkat penggantian marjinal dari perubahan konsumsi yang berikutnya Yaitu dari
gabungan C ke gabungan D dari gabungan D ke gabungan E, dari terlihat bahwa tingkat
penggantian marjinal bertambah kecil. Tingkat penggantin marjinal yang semakin kecil ini
disebabkan oleh factor yang berikut:
1. Pada waktu konsumen mempunyai sesuatu barang Y yang relative banyak jumlahnya
U2 dan barang X yang relative sedikit jumlahnya,diperlukan penguranagan
2. Semakin banyak barang X yang telah diperoleh, semakin sedikit pengurangan konsumsi
barang Y yang harus dilakukan untuk memperoleh satu barang X.
Akibat dari tingkat penggantian marjinal yang semakin kecil tersebut maka kurva kepuasan
sama semakin lama semakin kurang kecondongannya atau bentuk kurva kepuasan sama
adalah cekung ke titik 0.
Kurva kepuasan sama pada Gambar 8.1 adalah salah satu dari sekumpulan kurva kepuasan
sama yang akan memberi gambaran yang lebih lengkap mengenai keinginan konsumen untuk
mengkonsumsi dua barang yang memberikan kepuasan maksimum. Dalam Gambar 8.2 dibuat
sekumpulan kiurva kepuasan sama dari seorang konsumen yang mengkonsumsi makanan dan
pakaian. Kurva U2 menggambarkan gabungan makanan dan pakaian yang tedapat dalam Tabel
8.2
Setiap kurva kepuasan sama menggambarkan suatu tingkat kepuasan tertentu. Kurva
yang lebih tinggi menggambarkan tingkat kepuasan yang lebih besar dari kurva yang
dibawahnya.Dengan demikian U1,U2,U3, dan U4 masing-masing menggambarkan suatu
tingkat kepuasan tertentu. Tingkat kepuasan yang di gambarkan oleh U4 adalah lebih
besar dari pada kurva-kurva yang berada dibawahnya yaitu U3, U2, dan U1.