LEMBAR PENGESAHAN
Melalui proses sosialisasi, monitoring dan evaluasi, serta validasi oleh tim Pengembang
Kurikulum Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang, maka dokumen
Kurikulum KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul Kecamatan Watukumpul Kabupaten
Pemalang dengan ini dinyatakan sah. Kurikulum ini berlaku terhitung mulai tanggal
disahkan
Disahkan di : Pemalang
Tanggal : 11 Juli 2022
Komite Kepala KB Ar-Rahmah
KB Ar-Rahmah
Mengetahui :
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Pemalang
REKOMENDASI
Nomor : ......................................................
Yang Merekomendasikan:
ROJIKIN, S.Pd
NIP. 19641214 198608 1 002
4
KATA PENGANTAR
Penyusun menyadari adanya banyak keterbatasan, oleh karenanya kritik dan saran
yang membangun sangat besar artinya bagi kami, demi perbaikan dan kesempurnaan
Kurikulum ini
SUCIARSIH
5
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Kata Pengantar
Lembar Pengesahan
Daftar Isi
BAGIAN I . PROFIL LEMBAGA
A. Sejarah singkat Satuan lembaga PAUD
B. Struktur Kepengurusan Satuan Lembaga PAUD (penyelenggara, pengelola dan
guru dan Uraian Tugas
C. Alamat Dan Peta Lokasi Satuan lembaga PAUD
D. Status Satuan lembaga PAUD (negeri/swasta, izin operasional, akreditasi, dll)
BAGIAN II. DOKUMEN I
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
2. Dasar Operasional Penyusunan KTSP PAUD
3. Tujuan Penyusunan KTSP PAUD
B. Visi, Misi Dan Tujuan Satuan Paud
1. Visi Satuan PAUD
2. Misi Satuan PAUD
3. Tujuan Satuan PAUD
C. Karakteristik KTSP
D. Program Pengembangan dan Muatan Pembelajaran
E. Kalender Pendidikan dan Program Tahunan
F. Standar Operasional Prosedur
BAGIAN III. DOKUMEN II A.
A. Program Semester
B. Rencana Pelaksanaan Program Mingguan
C. Rencana Pelaksanaan Program Harian
D. Penilaian Perkembangan Anakembelajaran
BAGIAN IV. PENUTUP
6
DAFTAR ISI
1. PAI ........................................................................................................ 26
2. Kesenian ................................................................................................ 26
D. Mekanisme Pelaksanaan ................................................................................ 27
1. Pelaksanaan ........................................................................................... 27
2. Jadwal Kegiatan .................................................................................... 27
3. Alokasi Waktu ....................................................................................... 27
4. Pengembangan diri ............................................................................... 27
E. Metode Pembelajaran .................................................................................. 27
F. Model Pembelajaran .................................................................................... 27
G. Penilaian ....................................................................................................... 28
H. Pengaturan-pengaturan ................................................................................ 28
7
LAMPIRAN :
Program Tahunan
Program Semester
Model RPPM
Model RPPH
Keterangan :
BAB I
PROFIL LEMBAGA
DENAH KE KB AR-RAHMAH
12
BAB II
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Perubahan paradigma penyelenggaraan pendidikan dari sentralisasi ke
desentralisasi mendorong terjadinya perubahan dan pembaharuan pada beberapa aspek
pendidikan, termasuk pemikiran baru, sehingga mengalami perubahan-perubahan
kebijakan.
1. Keunggulan
a. KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul Kecamatan Watukumpul merupakan
satu-satunya Kelompok Bermain yang berada di wilayah Desa Watukumpul
Kecamatan Watukumpul, KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul Kecamatan
Watukumpul berdiri di tanah seluas 12 x 8 m2 yang terletak di Rt 01/02 Dusun
Margalangu Desa Watukumpul Kec Watukumpul
b. Sarana dan Prasarana yang dimiliki antara lain: 1 ruang kelas, kantor, ruang guru,
Dapur, WC guru dan WC Murid serta tempat bermain.
c. Tenaga Pendidik di KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul Kecamatan Watukumpul
Pemalang adalah Guru Wiyata Bakti yang telah memenuhi standar tenaga
pendidik yaitu berijasah SMA dan D II yang telah mengikuti pelatihan dan diklat
berjenjang sehingga dapat menyelenggarakan kegiatan pembelajaran secara
efektif dan efisien.
d. KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul Kecamatan Watukumpul memiliki daya
dukung yang tinggi dari masyarakat /orang tua murid, hal ini dapat dilihat dari
banyaknya wali murid yang memasukkan anaknya ke KB Ar-Rahmah Desa
Watukumpul Watukumpul, tahun lalu jumlah murid ada 42 anak terbagi dalam 2
rombongan belajar.
e. KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul Kecamatan Watukumpul Pemalang
senantiasa menanamkan sikap mandiri, baik secara fisik maupun mental melalui
kegiatan pembiasaan terarah.
f. KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul Kecamatan Watukumpul juga
mengembangkan kegiatan keagamaan melalui praktek langsung seperti manasik
haji, sholat jamaah, hafalan surat alqur’an, juga hadits pendek dan kegiatan infaq
serta peringatan hari besar keagamaan (PPHBI).
g. KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul juga senantiasa berbenah dan
mengembangkan diri kearah yang lebih baik dengan meningkatkan prestasi
melalui kegiatan lomba dan akreditasi sekolah, sehingga dapat memberikan
pelayanan sesuai dengan 8 standart pelayanan Nasional dalam dunia Pendidikan.
2. Kelemahan
a. Belum memiliki Ruangan Perpustakaan dan UKS tersendiri.
b. Belum memiliki Gudang sebagai tempat untuk menaruh perlegkapan KB
Ar-Rahmah Desa Watukumpul Kecamatan Watukumpul.
3. Tantangan
Berdasarkan keunggulan dan kelemahan yang ada di KB Ar-Rahmah Desa
14
4. Peluang
Dengan keunggulan dan kelemahan yang ada di KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul
Watukumpul Pemalang, pada tahun pelajaran 2022/2023 kami berusaha memenuhi
sarana dan prasarana yang dibutuhkan sedikit demi sedikit, serta mengembangkan
nilai-nilai pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa serta pengembangan
Kewirausahaan sebagai langkah pemenuhan tuntunan zaman.
Dengan semangat seperti itulah kurikulum ini akan menjadi pedoman yang dinamis
bagi penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di Kelompok Bermain Ar-Rahmah.
B. LANDASAN
Didalam penyususunan kurikulum tingkat satuan pendidikan di Kelompok Bermain
Ar-Rahmah adalah sebagai berikut :
1. Undang-undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang sistem
Pendidikan Nasional.
a. Pasal 28 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 ), ( 4 ), ( 5 ), ( 6 ), tentang Pendidikan Anak Usia
Dini.
b. Tentang KTSP di atur dalam Undang-undang no :
c. Pasal 1 ayat 19.
d. Pasal 18 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 ), ( 4 ).
e. Pasal 32 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 ),
f. Pasal 35 ayat ( 2 ).
g. Pasal 36 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 ), ( 4 ).
h. Pasal 37 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 ).Pasal 38 ayat ( 1 ), ( 2 )
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 19 tahun 2005 tentang Standart
Nasional Pendidikan (SNP). Ketentuan di dalam PP nomor 19/ 2005 yang mengatur
KTSP adalah :
a. Pasal 1 ayat ( 5 ), ( 13 ), ( 14 ), ( 15 ).
b. Pasal 5 ayat ( 1 ), ( 2 ).
c. Pasal 6 ayat ( 6 )
d. Pasal 7 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 ), ( 4 ), ( 5 ), ( 6 ), ( 7 ), ( 8 )
e. Pasal 8 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 )
f. Pasal 10 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 )
g. Pasal 11 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 ), ( 4 )
h. Pasal 13 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 ), ( 4 )
i. Pasal 14 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 ).
j. Pasal 16 ayat ( 1), ( 2 ), ( 3 ), ( 4 ), ( 5 ), ( 6 ).
k. Pasal 17 ayat ( 1 ), ( 2 ).
l. Pasal 18 ayat ( 1 ), ( 2 ), ( 3 ).
3. Kepmendiknas nomor 22 tahun 2006 tentang Standart Isi, yang mencakup lingkup
materi dan tingkat kompetensi untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang
dan jenis pendidikan tertentu. Yang termasuk di dalamnya adalah:
a. Kerangka dasar dan struktur kurikulum.
b. Standart kompetensi ( SK ).
16
c. Kompetensi Dasar ( KD ) setiap mata pelajaran pada semester dari setiap jenis
dan jenjang pendidikan dasar dan menengah.
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional ( Permendiknas ) nomor 23 tahun 2006
tentang Standart Kompetensi Kelulusan ( SKL ). SKL merupakan kualifikasi
kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan
sebagaimana yang ditetapkan dengan kepmendiknas nomor 23/2006.
5. KTSP Perlu segera direvisi dengan harapan satuan pendidikan Kelompok Bermain
Ar-Rahmah dapat menyesuaikan kurikulum sebagai acuan pelaksanaan kegiatan di
sekolah. Hal ini mengingat adanya perubahan beban belajar, standart kompetensi
dasar, serta standart kelulusan yang sudah diberlakukan dan dapat dilakukan sejak
tahun pelajaran 2006/2007 pada semua pendidikan Kelompok Bermain dan perlu
penyempurnaan dengan harapan kurikulum Kelompok Bermain Ar-Rahmah ini bisa
digunakan untuk meningkatkan mutu pembelajaran secara maksimal.
BAB II
TUJUAN PENDIDIKAN
D. TUJUAN SEKOLAH
Tujuan dari KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul Kecamatan Watukumpul adalah
sebagai berikut :
1. Mencetak manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah
2. Menumbuhkan kepribadian yang mampu berkompetensi di masa depan.
3. Menumbuhkan kepribadian yang berwawasan kebangsaan yang luas.
4. Menumbuhkan perilaku hidup bersih dan mampu menjaga kesehatan diri.
5. Menyiapkan anak untuk memasuki jenjang pendidikan dasar.
20
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
A. STRUKTUR KURIKULUM
Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus
ditempuh oleh peserta pembelajaran. Kedalaman muatan kurikulum pada setiap mata
pelajaran pada satuan pendidikan dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai
peserta didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur kurikulum.
Kompetensi yang dimaksud terdiri atas standar kompetensi dan kompetensi dasar yang
dikembangkan berdasarkan standart isi. Kegiatan pengembangan diri merupakan bagian
integral dari struktur kurikulum.
a. Struktur kurikulum KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul meliputi substansi
pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan pada usia anak
3-4 tahun. Struktur kurikulum KB disusun berdasarkan standart kompetensi lintas
kurikulum dan standart kompetensi KB/TK yang meliputi aspek pengembangan
pembiasaan dan pengembangan kemampuan dasar, yaitu aspek:
1. Moral dan nilai-nilai agama.
2. Sosial, emosional dan kemandirian.
3. Berbahasa.
4. Kognitif.
5. Fisik/ motorik.
6. Nilai Pancasila.
b. Kegiatan pengembangan diri yang dikembangkan di KB Ar-Rahmah Desa
Watukumpul Kecamatan Watukumpul bertujuan memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk mengembangkan dan mengekpresikan diri sesuai dengan
kebutuhan, bakat, dan minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah.
Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan atau dibimbing oleh guru, atau tenaga
kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstra kurikuler.
Kegiatan pengembangan diri dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling yang
berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan
pegembangan karir peserta didik.
c. Jam pelajaran efektif perhari 2,5 jam ( 150 menit ) dialokasikan sebagaimana
tertera dalam struktur kurikulum. Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 30
menit, dengan rincian sebagai berikut :
1. Kegiatan pembukaan : 30 menit.
2. Kegiatan inti : 60 menit.
3. Istirahat : 30 menit.
4. Kegiatan penutup : 30 menit.
21
d. Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran ( dua semester ) adalah 34 minggu, tiap
semester terdiri dari 17 minggu.
B. MUATAN KURIKULUM
1. Muatan kurikulum terdiri dari: Bidang pengembangan Pembiasaan dan 4
bidang kemampuan Dasar dengan rincian sebagai berikut:
IV. BAHASA
A. Memahami Bahasa 1. Memainkan kata/suara 1. Pura-pura membaca
yang didengar dan ceritabergambar dalam
diucapkan berulang buku dengan kata-kata
ulang sendiri
2. Hafal beberapa lagu 2. Mulai memahami dua
anak sederhana perintah yang
3. Memahami cerita/ diberikan bersamaan
dongeng sederhana contoh : ambil mainan
4. Memahami perintah di atas meja lalu
sederhana seperti berikan kepada ibu
letakkan mainan di atas pengasuh atau
meja, ambil mainan dari pendidik
dalam kotak
ketika melakukan
kesalahan
B. MUATAN LOKAL
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi
yang disesuaikan dengan ciri khas daerah, yang materinya tidak dapat dikelompokkan
kedalam mata pelajaran yang ada. Substansi muatan lokal ditentukan oleh satuan
pendidikan.
Adapun muatan lokal yang akan dilaksanakan atau di selenggarakan di KB
Ar-Rahmah Desa Watukumpul Kecamatan Watukumpul adalah sebagai berikut :
1. Mata pelajaran bahasa Jawa
Bahasa Jawa adalah bahasa daerah dan bahasa ibu masyarakat di Desa Watukumpul
Kecamatan Watukumpul. Karena perkembangan tehnologi dan peradapan di
masyarakat lambat laun keberadaan bahasa ini semakin dilupakan oleh masyarakat.
Sebagai upaya agar kekayaan budaya dan adat istiadat ini tidak pudar dan tetap
dipelihara oleh masyarakat, maka KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul kecamatan
Watukumpul berupaya untuk menjaga dan memelihara agar tetap eksis dan
menumbuhkan jiwa cinta budaya.
Implementasi penggunaan bahasa Jawa di KB Ar-Rahmah Desa Watukumpul
Kecamatan Watukumpul dilaksanakan pada setiap hari, dengan cara semua kelas
dalam menyampaikan materi/ kegiatan menggunakan bahasa Jawa dan bahasa
Indonesia sebagai bahasa pengantar. Juga mengenalkan kosa kata jawa tentang
nama benda dan istilah bahasa jawa sesuai dengan tema yang dibahas.
permainan gobag sodor, permainan lompat tali, dan permainan traditional lainnya,
selaian permainan traditional KB Ar-Rahmah juga mengenalkan berbagai makanan
khas seperti manisan, dan juga membuat kegiatan dari bahan alam lingkungan
sekitar seperti batu kerikil, daun, biji-bijian, sayuran, palawija sehingga kegiatan
tidak hanya menggunakan ape yang sudah jadi, KB Ar-Rahmah juga mengajarkan
beraneka tarian traditional seperti jaranan, mentog, tari gambang suling, dan
kesenian lainnya yang menjadi khas Jawa Tengah. Selain itu juga anak dikenalkan
dengan alat music traditional seoeti angklung, gamelan, perkusi.
C. MEKANISME PELAKSANAAN
1. Kegiatan Pengembangan diri dilaksanakan di luar jam pembelajaran melalui
Ektrakurikuler yang dibina oleh guru, pelatih, yang memiliki kualitas yang baik
berdasarkan surat keputusan Kepala Sekolah.
2. Jadwal kegiatan
NO Jenis Kegiatan Hari Waktu
1 Keagamaan
- Sholat Jamaah dan Infaq Jumat 08.00 – 08.30
- Kegiatan Rohani Kegiatan awal dan penutup
2 Ekstrakurikuler
- Seni Lukis Sesuai Kebutuhan dan moment 10.00 – 10.30
- Renang lomba yang diadakan
- Seni Tari
3. Alokasi Waktu.
Kegiatan pengembangan diri ( terprogram ) diberikan pada kelompok usia 3-4
tahun dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran ( ekuivalen 2 x 30 menit ).
30
D. METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran yang bisa digunakan di Kelompok Bermain antara lain sebagai
berikut :
1. Metode bercerita.
2. Metode bercakap-cakap.
3. Metode Tanya jawab.
4. Metode Karya wisata.
5. Metode Demontrasi.
6. Metode Sosiodrama atau bermain peran.
7. Metode Eksperimen.
8. Metode Proyek.
9. Metode Pemberian tugas.
E. MODEL PEMBELAJARAN
Model pembelajaran yang diterapkan adalah sebagai berikut :
1. Pembelajaran kelompok dengan kegiatan sudut pengaman.
a. Pembelajaran kelompok dengan sudut-sudut kegiatan.
1. Sudut keluarga.
2. Sudut alam sekitar dan pengetahuan
3. Sudut Pembangunan.
4. Sudut Kebudayaan.
5. Sudut ke Tuhanan.
b. Pembelajaran Berdasarkan Minat.
1. Area Agama.
2. Area Balok.
3. Area Berhitung / Matematika.
4. Area IPA.
5. Area Musik.
6. Area Bahasa.
7. Area Membaca dan Menulis.
8. Area Drama.
9. Area Pasir.
10. Area Seni dan Motorik.
c. Pembelajaran melalui sentra-sentra.
31
1. Sentra persiapan.
2. Sentra Imtaq.
3. Sentra Seni.
4. Sentra Alam sekitar.
5. Sentra Balok.
6. Sentra Main Peran.
7. Sentra Olah tubuh.
F. PENILAIAN
Dalam melaksanakan penilaian, alat dan cara yang digunakan antara lain :
1. Cheklist.
2. Catatan anekdot.
3. Percakapan.
4. Penugasan.
5. Unjuk kerja.
6. Hasil karya.
Data penilaian dengan berbagai alat dan cara tersebut diatas dikumpulkan dan
didokumentasikan dalam bentuk portofolio, rekaman harian, mingguan, bulanan dan
semester. Berdasarkan data tersebut guru melakukan analisis untuk memperoleh
kesimpulan tentang gambaran akhir perkembangan anak berdasarkan semua indikator
yang telah ditetapkan setiap semester. Kegiatan pengembangan diri dinilai secara
kualitatif dan dilaporkan secara berkala kepada kepala sekolah dan orang tua
masing-masing.
G. PENGATURAN-PENGATURAN
1. Pengaturan Beban Belajar.
B 30 15 34
( 30. 600 menit)
2. Pindah Kelompok.
Peserta didik dinyatakan pindah kelompok ketingkat yang kebih tinggi apabila
memenuhi persyaratan sebagai berikut:
a. Usia anak sudah memungkinkan untuk mengikuti kegiatan di kelompok yang
lebih Tinggi dengan generalisasi sebagai berikut:
32
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN
Jumlah 52 Minggu
1. Juli 2022 4 3 17 3 - - 1 - 11
2. Agustus 2022 4 4 26 - - 2 1 - -
3. September 4 4 25 - - - - - -
2022
4. Oktober 2022 4 4 24 - - - 1 - -
5. November 4 4 26 - - - 1 - -
2022
6. Desember 4 2 15 - - - 1 - 12
2022
Jumlah 24 21 133 3 - 2 5 - 23
Keterangan :
JM : Jumlah Minggu
JME : Jumlah Minggu Efektif
JHE : Jumalah Hari Efektif
35
KALENDER PENDIDIKAN
KB AR-RAHMAH DESA WATUKUMPUL KECAMATAN WATUKUMPUL
PEMALANG
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Kegiatan
Juli 2022 HBE
Tanggal Uraian
Sabtu 2 9 16 23 30 2
Kegiatan
Agustus 2022 HBE
Tanggal Uraian
Senin 1 8 15 22 29 5 6 Puncak Tema Diri Sendiri membuat bingkai foto keluarga dan
berkunjung ke warga berbagi sesama
Sabtu 6 13 20 27 4
Kegiatan
September 2022 HBE
Tanggal Uraian
Jum’at 2 9 16 23 30 5
Sabtu 3 10 17 24 3
Tanggal Uraian
Jum’at 7 14 21 28 4
Sabtu 1 8 15 22 29 3
Kegiatan
November 2022 HBE
Tanggal Uraian
Kamis 3 10 17 24 4
Jum’at 4 11 18 25 4
Sabtu 5 12 19 26 4
Kegiatan
Desember 2022 HBE
Tanggal Uraian
SEMESTER II
3
1. Januari 2023 4 4 25 - - - 1 - -
2. Februari 2023 4 4 23 - - - 1 - -
3. Maret 2023 4 4 23 - - - 1 - -
4. April 2023 4 4 13 - - - 2 - -
5. Mei 2023 4 4 24 - - - 3 - -
6. Juni 2023 3 3 19 - - - 1 1 5
Jumlah 23 23 127 - - - 9 1 5
Keterangan :
JM : Jumlah Minggu
JME : Jumlah Minggu Efektif
JHE : Jumalah Hari Efektif
PMS : Permulaan Masuk Sekolah
KTS : Kegiatan Tengah Semester
KKS : Kegiatan Khusus Sekolah
LU : Libur Umum
PR : Pembagian Rapor
LAS : Libur Akhir Semester
Kegiatan
Januari 2023 HBE
Tanggal Uraian
Kamis 5 12 19 26 4
Jum’at 6 13 20 27 4
Sabtu 7 14 21 28 4
Tanggal Uraian
Kamis 2 9 16 23 4
Jum’at 3 10 17 24 4
Sabtu 4 11 18 25 3
Kegiatan
Maret 2023 HBE
Tanggal Uraian
Jum’at 3 10 17 24 31 4
Sabtu 4 11 18 25 3
Kegiatan
April 2023 HBE
Tanggal Uraian
Kamis 6 13 20 27 2
Jum’at 7 14 21 28 2
Sabtu 1 8 15 22 29 3
Tanggal Uraian
Kegiatan
Juni 2023 HBE
Tanggal Uraian
BAGIAN V
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Model Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) berisi komponen yang harus
dilaksanakan dan dicapai dalam proses belajar mengajar yang meliputi visi, misi dan
tujuan sekolah; struktur dan muatan kurikulum, kalender pendidikan, silabus dan RPP.
2. Model Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), disusun dengan
mempertimbangkan situasi dan kondisi sekolah, peserta didik dan lingkungan.
B. Saran
1. Sejalan dengan otonomi sekolah dan manajemen berbasis sekolah, maka Model
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), hendaklah menjadi pedoman dan arah
dalam pengelolaan sekolah terutama pengelolaan proses belajar dan mengajar guna
tercapainya tujuan yang sudah ditetapkan secara efektif dan efisien.
2. Untuk mewujudkan keberhasilan pelaksanaan KTSP perlu dukungan dari semua
komponen dan stakeholder sekolah dalam bentuk partisipasi aktif, kreatif dan inovatif.