Anda di halaman 1dari 46

KURIKULUM

MA AL-IKHLASHIYAH SISIK
TAHUN PELAJARAN 2013/2014

KEMENTERIAN AGAMA
MADRASAH ALIYAH AL-IKHLASIYAH SISIK
Kecamatan Pringgarata Lombok Tengah
Nusa Tenggara Barat
2014

i
KEMENTERIAN AGAMA
MADRASAH ALIYAH AL-IKHLASIYAH SISIK
Kecamatan Pringgarata Kabupaten Lombok tengah
NUSA TENGGARA BARAT

PENGESAHAN

Nomor :

Setelah mempertimbangkan masukan Komite Madrasah, Kurikulum


Madrasah Aliyah Al-Ikhlashiyah Sisik Kab. Lombok Tengah Nusa Tenggara
Barat Tahun Pelajaran 2013/2014 ditetapkan berlaku terhitung mulai tanggal
………………….

Ditetapkan di :
Pada Tanggal :

Mengetahui Kepala,
Ketua Komite Madrasah,

________________________ Kariawan, S.Pd.I


NIP. - NIP.

Mengetahui
Kepala Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Lombok Tengah

________________________
NIP.

ii
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur ke hadlirat Allah SWT dan bersholawat


untuk Rasulullah Muhammad SAW, Tim Penyusun Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) MA AL-Ikhlasyiah Sisik Kabupaten.Lombok Tengah,
Propinsi Nusa Tenggara Barat dapat menyelesaikan revisi dan review KTSP
Madrasah Tahun Pelajaran 2013/2014

KTSP ini disusun untuk digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan


pendidikan pada Madrasah Aliyah AL-Ikhlasyiah Sisik Kab. Lombok Tengah
dalam menentukan berbagai kebijakan dan kegiatan belajar mengajar Tahun
Pelajaran 2013/2014 dan seterusnya, agar terencana, terarah, dan tepat sesuai
dengan tujuan yang akan dicapai khususnya dalam mengantarkan lembaga
pendidikan ini menjadi sekolah yang unggul dan berprestasi, berwawasan iptek
dan imtaq sehingga bisa sebagai bekal hidup dalam membangun negeri
tercinta Indonesia

Dalam penyusunan draft Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)


ini kami berupaya semaksimal mungkin menyajikan konsep, perangkat, serta
strategi yang ideal, namun karena berbagai keterbatasan yang ada pada kami,
kekurangan dan kesalahan tidak bisa kami hindari. Oleh karena itu, kami
berharap adanya masukan/usulan dari bapak/ibu guru dan karyawan serta
stake holder madrasah lain demi perbaikan dan penyempurnaan draft ini.

Kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan dan bimbingan


demi terselesaikannya draft KTSP ini, kami ucapkan terima kasih. Semoga apa
yang telah menjadi cita-cita kita bersama, membangun dan meningkatkan mutu
pendidikan madrasah dapat tercapai. Amien

Sisik, Juli 2015.


Kepala MA AL-Ikhlasyiah Sisik

Kariawan, S.Pd.I
NIP.

iii
DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan ................................................................................. ii


Kata Pengantar ............................................................................................ iii
Daftar Isi ....................................................................................................... iv

BAB I. PENDAHULUAN ............................................................................ 1


A. Rasional ................................................................................... 1
B. Landasan Hukum ..................................................................... 1
C. Prinsip dan Acuan Pengembangan KTSP ……………………… 2

BAB II. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN, VISI, MISI, DAN


TUJUAN MADRASAH ................................................................... 4
1. Tujuan Pendidikan MA............................................................... 4
2. Visi Madrasah .......................................................................... 5
3. Misi Madrasah .......................................................................... 5
4. Tujuan MA. Al-Ikhlashiyah Sisik............................................... 6

BAB III. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM ................................... 8


A. Struktur Kurikulum ................................................................... 8
1. Kerangka Dasar Kurikulum .................................................. 8
a. Komponen Mata Pelajaran ........................................... 8
b. Komponen Muatan Lokal .............................................. 9
c. Komponen Pengembangan Diri .................................... 9
d. Komponen Pendidikan Kecakapan Hidup .................... 10
e. Komponen Pendidikan Keungulan Lokal dan Global.... 11
........................................................................................
2. Struktur Kurikulum ............................................................... 12
B. Muatan Kurikulum .................................................................... 12
1. Komponen Mata Pelajaran .................................................. 13
2. Komponen Muatan Lokal...................................................... 17
3. Komponen Pengembangan Diri .......................................... 18
C. Beban Belajar .......................................................................... 20

BAB IV. KRITERIA-KRITERIA .................................................................... 22


A. Kriteria Ketuntasan Minimal....................................................... 22

iv
B. Kriteria Kenaikan Kelas............................................................. 23
C. Kriteria Kelulusan...................................................................... 23

BAB V. KALENDER PENDIDIKAN ............................................................ 24

BAB VI. LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................ 26


1. Silabus
2. RPP
3. Surat-surat Keputusan Kepala Sekolah
4. SK Ketuntasan Kompetensi Minimal
5. Profil MA.AL-Ikhlahiyah sisik

v
BAB. I
PENDAHULUAN

A. Rasional
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
mengamanatkan bahwa Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun oleh satuan pendidikan
dengan mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan
(SKL) serta berpedoman pada panduan yang telah disusun oleh Badan
Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
Madrasah Aliyah AL-Ikhlasyiah Sisik Kabupaten Lombok Tengah
sebagai satuan pendidikan dasar di lingkungan Departemen Agama perlu
menyusun KTSP Madrasah yang mengacu pada Standar Nasional
Pendidikan. Acuan yang digunakan dalam penyusunan KTSP ini meliputi
standar isi, standar kompetensi lulusan dan panduan penyusunan KTSP
dari Badan Standar Nasional Pendidikan. Penyusunan KTSP Madrasah
Aliyah AL-Ikhlasyiah Sisik Kab. Lombok Tengah ini diharapkan akan
menjadi salah satu pedoman pelaksanaan pendidikan madrasah dalam
upaya mencapai tujuan pendidikan nasional.
Melalui KTSP Madrasah ini diharapkan pelaksanaan program-program
pendidikan di Madrasah Aliyah AL-Ikhlasyiah Sisik Kab. Lombok Tengah
sesuai dengan karakteristik potensi, dan kebutuhan peserta didik. Untuk itu,
penyusunannya perlu melibatkan seluruh warga madrasah (Kepala, Guru,
Karyawan, Murid) dan pemangku kepentingan lain (Komite Madrasah,
Orang Tua Murid, Masyarakat, Lembaga-lembaga lain), agar dapat
menampung berbagai aspirasi yang mengarah kepada pencapaian tujuan
pendidikan nasional.

B. Tujuan Pengembangan KTSP


1. Sebagai acuan pelaksanaan proses pembelajaran sehingga dapat
mewujudkan tujuan pendidikan dasar dan menengah yaitu meningkatkan
kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan
untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.

1
2. Untuk mengakomodasi semua potensi yang ada dan untuk
meningkatkan kualitas satuan pendidikan baik bidang akademik maupun
non akademik, memelihara budaya setempat, mengikuti perkembangan
IPTEK yang dilandasi iman dan taqwa.
3. Meningkatkan kepedulian warga madrasah dan masyarakat dalam
pengembangan kurikulum melalui pengambilan keputusan bersama

C. Prinsip dan Acuan Operasional Pengembangan KTSP


KTSP dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok
atau satuan pendidikan dan komite sekolah di bawah koordinasi dan
supervisi dinas pendidikan atau kantor Departemen Agama Kabupaten/Kota
untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk pendidikan menengah.
Penyusunan KTSP untuk pendidikan khusus dikoordinasi dan disupervisi
oleh dinas pendidikan provinsi, dan berpedoman pada SI dan SKL serta
panduan penyusunan kurikulum yang disusun oleh BSNP.

KTSP dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut:

1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan


kepentingan peserta didik dan lingkungannya.
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik
memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan
menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk
mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi
peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan,
dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi
sentral berarti kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik.

2. Beragam dan terpadu


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman
karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan,
serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama,
suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan jender.
Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum,
muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun

2
dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tepat antar
substansi.

3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan


seni
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis.
Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman
belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan
ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan


Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku
kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan
dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan
kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu,
pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan sosial, keterampilan
akademik, dan keterampilan vokasional.

5. Menyeluruh dan berkesinambungan


Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi,
bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan
disajikan secara berkesinambungan antar semua jenjang pendidikan.

6. Belajar sepanjang hayat


Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan,
dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat.
Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan
formal, nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan
tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan
manusia seutuhnya.

7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional
dan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara. Kepentingan nasional dan daerah harus saling mengisi

3
dan memberdayakan sejalan dengan Bhineka Tunggal Ika dalam
kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Acuan Operasional Pengembangan KTSP


KTSP disusun dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut.

1. Peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia


Keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia menjadi dasar
pembentukan kepribadian peserta didik secara utuh. Kurikulum disusun
yang memungkinkan semua mata pelajaran dapat menunjang
peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia.

2. Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat


perkembangan dan kemampuan peserta didik
Pendidikan merupakan proses sistematik untuk meningkatkan martabat
manusia secara holistik yang memungkinkan potensi diri (afektif,
kognitif, psikomotor) berkembang secara optimal. Sejalan dengan itu,
kurikulum disusun dengan memperhatikan potensi, tingkat
perkembangan, minat, kecerdasan intelektual, emosional, sosial,
spritual, dan kinestetik peserta didik.

3. Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan


Daerah memiliki potensi, kebutuhan, tantangan, dan keragaman
karakteristik lingkungan. Masing-masing daerah memerlukan pendidikan
sesuai dengan karakteristik daerah dan pengalaman hidup sehari-hari.
Oleh karena itu, kurikulum harus memuat keragaman tersebut untuk
menghasilkan lulusan yang relevan dengan kebutuhan pengembangan
daerah.

4. Tuntutan pembangunan daerah dan nasional


Dalam era otonomi dan desentralisasi untuk mewujudkan pendidikan
yang otonom dan demokratis perlu memperhatikan keragaman dan
mendorong partisipasi masyarakat dengan tetap mengedepankan
wawasan nasional. Untuk itu, keduanya harus ditampung secara
berimbang dan saling mengisi.

4
5. Tuntutan dunia kerja
Kegiatan pembelajaran harus dapat mendukung tumbuh kembangnya
pribadi peserta didik yang berjiwa kewirausahaan dan mempunyai
kecakapan hidup. Oleh sebab itu, kurikulum perlu memuat kecakapan
hidup untuk membekali peserta didik memasuki dunia kerja. Hal ini
sangat penting terutama bagi satuan pendidikan kejuruan dan peserta
didik yang tidak melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.

6. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni


Pendidikan perlu mengantisipasi dampak global yang membawa
masyarakat berbasis pengetahuan di mana IPTEKS sangat berperan
sebagai penggerak utama perubahan. Pendidikan harus terus menerus
melakukan adaptasi dan penyesuaian perkembangan IPTEKS sehingga
tetap relevan dan kontekstual dengan perubahan. Oleh karena itu,
kurikulum harus dikembangkan secara berkala dan berkesinambungan
sejalan dengan perkembangan Ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

7. Agama
Kurikulum harus dikembangkan untuk mendukung peningkatan iman
dan taqwa serta akhlak mulia dengan tetap memelihara toleransi dan
kerukunan umat beragama. Oleh karena itu, muatan kurikulum semua
mata pelajaran harus ikut mendukung peningkatan iman, taqwa dan
akhlak mulia.

8. Dinamika perkembangan global


Pendidikan harus menciptakan kemandirian, baik pada individu maupun
bangsa, yang sangat penting ketika dunia digerakkan oleh pasar bebas.
Pergaulan antar bangsa yang semakin dekat memerlukan individu yang
mandiri dan mampu bersaing serta mempunyai kemampuan untuk
hidup berdampingan dengan suku dan bangsa lain.

5
9. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan
Pendidikan diarahkan untuk membangun karakter dan wawasan
kebangsaan peserta didik yang menjadi landasan penting bagi upaya
memelihara persatuan dan kesatuan bangsa dalam kerangka NKRI.
Oleh karena itu, kurikulum harus mendorong berkembangnya wawasan
dan sikap kebangsaan serta persatuan nasional untuk memperkuat
keutuhan bangsa dalam wilayah NKRI.

10. Kondisi sosial budaya masyarakat setempat


Kurikulum harus dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik
sosial budaya masyarakat setempat dan menunjang kelestarian
keragaman budaya. Penghayatan dan apresiasi pada budaya setempat
harus terlebih dahulu ditumbuhkan sebelum mempelajari budaya dari
daerah dan bangsa lain.

11. Kesetaraan Jender


Kurikulum harus diarahkan kepada terciptanya pendidikan yang
berkeadilan dan memperhatikan kesetaraan jender.

12. Karakteristik satuan pendidikan


Kurikulum harus dikembangkan sesuai dengan visi, misi, tujuan, kondisi,
dan ciri khas satuan pendidikan.

6
BAB II
TUJUAN

A. Tujuan Pendidikan MA
Tujuan Pendidikan Nasional adalah berkembangnya potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang: beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggung jawab. 
Tujuan Pendidikan Dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan,
kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti
pendidikan lebih lanjut.

B. Visi
Perkembangan dan tantangan masa depan seperti: perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi; globalisasi yang sangat cepat; era informasi; dan berubahnya
kesadaran masyarakat dan orang tua terhadap pendidikan memicu madrasah untuk
merespon tantangan sekaligus peluang itu. MA Al-Ikhlashiyah Sisik Timur
memiliki citra moral yang menggambarkan profil madrasah yang diinginkan di
masa datang yang diwujudkan dalam Visi madrasah berikut
“Terwujudnya Masyarakat Madrasah Yang Unggul Dalam Ilmu Berkualitas
Dalam Amal Dan Teladan Dalam Pergaulan“
Visi tersebut di atas mencerminkan cita-cita madrasah yang berorientasi ke depan
dengan memperhatikan potensi kekinian, sesuai dengan norma dan harapan
masayarakat.
C. Misi
Untuk mewujudkannya, Madrasah menentukan langkah-langkah strategis yang
dinyatakan dalam Misi Madrasah sebagai berikut:

1. Menyelenggarakan pendidikan yang berorientasi pada pengembangan


sumber daya insani yang unggul dibidang Imtaq dan Iptek 
2. Mewujudkan pendidikan yang berorientasi pada mutu lulusan yang
berkualitas yang berilmu amaly dan beramal ilmy.
3. Mengoptimalkan penghayatan terhadap nilai-nilai agama dan budaya
untuk dijadikan sumber kearifan bertindak sehingga terwujud siswa yang
berakhlaqul Karimah

7
D. Tujuan Madrasah Aliyah Al-Ikhlasyiah Sisik
Secara khusus Madrasah bertujuan menghasilkan keluaran pendidikan yang
memiliki keunggulan dalam hal :
1. Keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai madrasah yang
berciri khas Islam
2. Nasionalisme dan patriotisme yang tinggi.
3. Wawasan Iptek yang mendalam dan luas.
4. Motivasi dan komitmen yang tinggi untuk mencapai prestasi dan keunggulan
serta memiliki kepribadian yang kokoh.
5. Kepekaan sosial dan kepemimpinan.
6. Disiplin yang tinggi dan ditunjang oleh kondisi fisik yang prima

8
BAB. III
STRUKTUR KURIKULUM DAN MUATAN KURIKULUM
MA. AL-IKHLASIYAH SISIK

A. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata peljaran yang harus
ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Kedalaman
muatan kurikulum tiap mata pelajaran dituangkan dalam bentuk Kompetensi
(Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar) yang dikembangkan
berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan (SKL).
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan pasal 6 ayat (1) menyatakan bahwa struktur dan
muatan kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) pada jenjang
pendidikan dasar dan menengah meliputi lima kelompok mata pelajaran
sebagai berikut:
1) kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia;
2) kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian;
3) kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi;
4) kelompok mata pelajaran estetika; dan
5) kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan.

Kelompok mata pelajaran tersebut memiliki cakupan sebagai berikut.


No MATA PELAJARAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
1. AL-QURANHADITS 1. Kelas X
a. Memaha
mi dan meyakini Al-Quran sebagai
wahyu Allah dan cara-cara wahyu
diturunkan
b. Mengena
l pokok-pokok isi Al-Qur’an dan
kemukjizatannya
c. Mengide
ntifikasi persamaan dan perbedaan
Hadits, Sunnah, Khabar dan Atsar,
mengenal macam-macam dan
unsur-unsur hadits.
d. Menjelas
kan kedudukan dan fungsi Hadits,
dan mengenal beberapa kitab
kumpulan hadits.

9
2. Kelas XI (Semua Program)
a. Mengidentifikasi
kemurnian dan kesempurnaan Al-
Quran.
b. Menerapkan prinsip Al-
Quran sebagai sumber nilai.
c. Mengenali nikmat Allah
dan mensyukurinya.
d. Menerapkan Al-Qur’an
sebagai dasar kewajiban beribadah
kepada Allah.
e. Menerapkan ajaran Al-
Quran dan Hadits tentang pola
hidup sederhana. Mengidentifikasi
pokok-pokok kebajikan dan
balasannya.

3. Kelas XII (Semua Program)


a. Mengenal kewajiban berdakwah.
b. Menerapkan sikap bertanggung
jawab,berlaku adil dan jujur
terhadap diri , keluarga dan
masyarakat.
c. Memahami ajaran Al-Quran dan
Hadits tentang etika pergaulan,
kerja keras, pembangunan pribadi
dan masyarakat
2. AQIDAH AKHLAK 1.
a.
hakiki aqidah Islam.
b.
antara aqidah dan akhlaq.
c.
dalam kehidupan sehari-hari.
d.
iman kepada malaikat Allah.
e.
dan menghindari akhlak tercela
dalam kehidupan sehari-hari.
f.
kebenaran kitab-kitab Allah.
g.
dan menghindari akhlak tercela.

2.
a.
Rasul-rasul Allah dan hari akhir
b.
c.
iman kepada Qadha dan Qadar
d.
dalam berbangsa dan bernegara
serta menghindari akhlak tercela
10
e.
lingkup dan sejarah Ilmu Kalam
serta berbagai alirannya.
f.
hubungannya dengan akhlak serta
peranannya dalam kehidupan
modern.

3. FIQIH 1. Kelas X
a. Mampu menerapkan manfaat
bersuci dari najis dan hadats
b. Mampu menerapkan shalat fardhu,
shalat jumat dan shalat sunnah.
c. Mengenal permasalahan zakat
kontemporer, dan membedakan
zakat, infaq, shadaqah, pajak,
hibah, hadiah dan wakaf.
d. Mampu menerapkan puasa
Ramadhan dan puasa sunnah.
e. Mampu mengenal manfaat dan
hikmah haji dan umrah.
f. Mampu mengenal Qurban dan
Aqiqah.
g. Menerapkan tata cara pengurusan
jenazah, ta’ziyah dan ziarah
kubur. Mampu mengenal masalah
kepemilikan.
h. Mampu mengenal konsep aqad
dalam Islam.
i. Mampu mengenal dan
menganalisis dasar-dasar
ekonomi Islam dan hikmahnya.

2. Kelas XI (Semua Jurusan)


a. Mengidentifikasi tentang
Pembunuhan, Qishas, Diyat dan
Kifarat.
b. Mendefinisikan dan
mengidentifikasikan tentang zina
dan qadzaf.
c. Mampu menjelaskan jenis-jenis
minuman yang memabukkan.
d. Mampu menjelaskan tindak
pidana mencuri, menyamun dan
merampok.
e. Menjelaskan tentang
permasalahan munakahat
(pernikahan),
f. Mampu menjelaskan
permasalahan warisan dan wasiat

3. Kelas XII (Semua Jurusan)


1. Mendefinisikan dan menerapkan
masalah Khilafah, Majlis Syura
dan Ahlul Halli wal Aqdi.
2. Merumuskan dan mengidentifikasi
11
konsep Peradilan dalam Islam serta
permasalahannya.
3. Mendefinisikan dan menerapkan
sumber hukum Islam dan
permasalahannya.
4. Mendefinisikan dan
mengidentifikasikan Dasar Hukum
Islam.
5. Mengidentifikasikan Kaidah
Hukum Islam
4. SKI Kelas XII (Semua Jurusan
1. Mengenal proses masuknya Islam
di Andalusia.
2. Mengidentifikasi kemajuan-
kemajuan yang dicapai Daulah
Umayyah II di bidang.pendidikan,
ilmu pengetahuan dan sosial
budaya.
3. Mengidentifikasi faktor-faktor
penyebab kemunduran dan
kehancuran peradaban Islam di
Andalusia.
4. Mengidentifikasi hikmah
keruntuhan Daulah Umayyah II
5. Mengidentifikasi kemajuan-
kemajuan yang yang dicapai
Daulah Muwahiddun
6. Mengidentifikasi ilmuan, filosof
dan ulama pada masa Daulah
Muwahiddun
7. Mengenal keadaan dunia Islam saat
kedatangan penjajah
8. Mengidentifikasi motivasi dan tujuan
bangsa-bangsa Barat menjajah
negara-negara Islam
9. Menceritakan dampak penjajahan
bangsa Barat atas dunia Islam
dalam bidang politik, ekonomi dan
ilmu pengetahuan.
10. Mengidentifikasi hikmah dari
imperialisme bangsa Barat
terhadap dunia Islam
11. Mengenal beberapa gerakan
pembaharuan Muhammad bin
Abdul Wahab.
12. Menceritakan peranan Jamaluddin al-
Afghani di bidang politik
13. Mengidentifikasi sikap intelektual
dan anti imperialisme Jamaluddin
al-Afghani .
14. Mengenal pemikiran pembaharuan
Muhammad Abduh. Mengenal
pemikiran pembaharuan Muhammad
Rasyid Ridha.
15. Mengenal konsep sekuralisme
Attatruk

12
16. Menceritakan reaksi ulama atas ide
sekuralisme
17. Menerapkan hikmah dari
sekuralisme di Turki dalam sikap
keseharian.
18. Mengenal pemikiran Muhammad
Iqbal tentang dinamisme Islam,
filsafat diri dan nasionalisme.
19. Mengenal pemikiran Muhammad
Iqbal tentang dinamisme Islam,
filsafat diri dan nasionalisme.
20. Mengidentifikasi waktu masuknya
Islam di Indonesia
21. Mengidentifikasi pengaruh Islam
terhadap peradaban bangsa
Indonesia . Mengidentifikasi
kerajaan-kerajaan Islam di
Indonesia
22. Menceritakan peranan kerajaan –
kerajaan Islam dalam Islamisasi
23. Mengenal peninggalan-
peninggalan kerajaan Islam
24. Mendeskripsikan hikmah
keberadaan Islam di Indonesia .
25. Menceritakan peranan ulama-ulama
awal dalam penyebaran Islam di
Indonesia
26. Menceritakan contoh sikap.
intelektual dan semangat keislaman
para ulama awal.
27. Menceritakan peranan walisongo
dalam pengembangan Islam di
Indonesia.
28. Menceritakan contoh sikap
intelektual dan semangat keislaman
para walisongo . Mengenal ide
dasar pemikiran KH. Ahmad
Dahlan. Mengenal ide dasar
pemikiran KH. Hasyim Asy’ari
29. Menceritakan peranan KH.
Hasyim Asy’ari dalam meraih dan
mempertahankan kemerdekaan
5. BAHASA ARAB 1. Kelas X
a. Kosa kata Mampu
nengungkapkan pendapat ,
perasaan dan pikiran secara
tertulis dengan menggunakan
ungkapan komunikatif, kosa
kata dan struktur kalimat yang
tepat sesuai dengan tema.
b. Tata
Bahasa/Struktur Mampu
menerapkan struktur dan
menentukan jabatan dalam
kalimat sempurna.
c. Membaca Mampu
13
membaca dan memahami
bebagai tema dengan makna
kata dan kesimpulan yang
tepat.
d. Berbicara Mampu
melakukan Tanya jawab
dengan bebrbahasa Arab,
menggunakan ungkapan khusus
serta mampu mendiskripsikan
nama benda dan tempat secara
sederhana sesuai dengan tema.
e. Menulis Mampu menyusun
kata-kata yang diberikan secara
acak menjadi kalimat dan
menyusun kalimat yang
diberikan secara acak menjadi
paragrap serta mampu
menyusun kalimat dengan
struktur yang telah diajarkan

2. Kelas XI (Semua Jurusan)


a. Kosa kata Mampu
nengungkapkan pendapat ,
perasaan dan pikiran secara
tertulis dengan menggunakan
ungkapan komunikatif, kosa
kata dan struktur kalimat yang
tepat sesuai dengan tema.
b. Tata Bahasa/Struktur Mampu
menerapkan struktur dan
menentukan jabatan dalam
kalimat sempurna.
c. Membaca Mampu membaca
dan memahami bebagai tema
dengan makna kata dan
kesimpulan yang tepat.
d. Berbicara Mampu melakukan
Tanya jawab dengan
bebrbahasa Arab,
menggunakan ungkapan khusus
serta mampu mendiskripsikan
nama benda dan tempat secara
sederhana sesuai dengan tema.
e. Menulis Mampu menyusun
kata-kata yang diberikan secara
acak menjadi kalimat dan
menyusun kalimat yang
diberikan secara acak menjadi
paragrap serta mampu
menyusun kalimat dengan
struktur yang telah diajarkan.

3. Kelas XII (Semua


Jurusan)
a. Kosa kata Mampu

14
nengungkapkan pendapat , perasaan
dan pikiran secara tertulis dengan
menggunakan ungkapan
komunikatif, kosa kata dan struktur
kalimat yang tepat sesuai dengan
tema.
b. Tata Bahasa/Struktur
Mampu menerapkan struktur dan
menentukan jabatan dalam kalimat
sempurna.
c. Membaca Mampu
membaca dan memahami bebagai
tema dengan makna kata dan
kesimpulan yang tepat.
d. Berbicara Mampu
melakukan Tanya jawab dengan
bebrbahasa Arab, menggunakan
ungkapan khusus serta mampu
mendiskripsikan nama benda dan
tempat secara sederhana sesuai
dengan tema.
e. Menulis Mampu menyusun kata-
kata yang diberikan secara acak
menjadi kalimat dan menyusun
kalimat yang diberikan secara acak
menjadi paragrap serta mampu
menyusun kalimat dengan struktur
yang telah diajarkan
6. Bahasa Inggris (IPA dan 1. Mendengarkan
IPS) Memahami wacana lisan dalam
kegiatan pidato, ceramah/khotbah,
wawancara, diskusi, dialog,
penyampaian berita, presentasi laporan

2. Berbicara
Menggunakan wacana lisan untuk
mengungkapkan pikiran, informasi,
dan pengalaman dalam kegiatan
presentasi hasil penelitian, laporan
pembacaan buku, dan presentasi
program, bercerita, wawancara,
diskusi, seminar, debat, dan pidato
tanpa teks

3. Membaca
Menggunakan berbagai jenis membaca
untuk memahami wacana tulis
berbentuk esei, artikel, dan biografi

4. Menulis
Mengungkapkan pikiran dan informasi
dalam wacana tulis berbentuk teks
deskripsi, narasi, eksposisi, persuasi
dan argumentasi,

15
ringkasan/rangkuman, laporan, karya
ilmiah, makalah, serta surat lamaran

5. Kebahasaan
Memahami dan menggunakan
berbagai komponen kebahasaan, baik
fonologi, morfologi, maupun sintaksis
dalam wacana lisan dan tulis
7. Bahasa Inggris (IPA dan
IPS) 1. Mendengarkan
Memahami makna dalam wacana lisan
interpersonal dan transaksional, secara
formal maupun informal, dalam bentuk
recount, narrative, procedure,
descriptive, news item, report,
analytical exposition, hortatory
exposition, spoof, explanation,
discussion, dan review, dalam konteks
kehidupan sehari-hari

1. Berbicara
Mengungkapkan makna secara lisan
dalam wacana interpersonal dan
transaksional, secara formal maupun
informal, dalam bentuk recount,
narrative, procedure, descriptive, news
item, report, analytical exposition,
hortatory exposition, spoof,
explanation, discussion, dan review,
dalam konteks kehidupan sehari-hari

2. Membaca
Memahami makna dalam wacana
tertulis interpersonal dan transaksional,
secara formal maupun informal, dalam
bentuk recount, narrative, procedure,
descriptive, news item, report,
analytical exposition, hortatory
exposition, spoof, explanation,
discussion, dan review, dalam konteks
kehidupan sehari-hari

3. Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis
dalam wacana interpersonal dan
transaksional, secara formal maupun
informal, dalam bentuk recount,
narrative, procedure, descriptive, news
item, report, analytical exposition,
hortatory exposition, spoof,
explanation, discussion, dan review,
dalam konteks kehidupan sehari-hari
8. Matematika (IPS) 1. Memahami
pernyataan dalam matematika dan

16
ingkarannya, menentukan nilai
kebenaran pernyataan majemuk dan
pernyataan berkuantor, serta
menggunakan prinsip logika
matematika dalam pemecahan masalah
yang berkaitan dengan pernyataan
majemuk dan pernyataan berkuantor
2. Menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan aturan
pangkat, akar dan logaritma, fungsi
aljabar sederhana, fungsi kuadrat dan
grafiknya, persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat, komposisi
dan invers fungsi, program linear,
matriks dan determinan, vektor,
transformasi geometri dan
komposisinya, barisan dan deret, serta
menggunakannya dalam pemecahan
masalah
3. Menentukan
kedudukan, jarak dan besar sudut yang
melibatkan titik, garis dan bidang di
ruang dimensi tiga serta
menggunakannya dalam pemecahan
masalah
4. Memahami
konsep perbandingan, fungsi,
persamaan dan identitas trigonometri
serta menggunakannya dalam
pemecahan masalah
5. Memahami limit
fungsi aljabar dan fungsi trigonometri
di suatu titik dan sifat-sifatnya, turunan
fungsi, nilai ekstrem, integral tak tentu
dan integral tentu fungsi aljabar dan
trigonometri, serta menerapkannya
dalam pemecahan masalah
6. Mengaplikasikan
penyajian data dalam bentuk tabel,
diagram, gambar, grafik, dan ogive,
ukuran pemusatan, letak dan ukuran
penyebaran, permutasi dan kombinasi,
ruang sampel dan peluang kejadian,
dalam pemecahan masalah
7. Memiliki sikap
menghargai matematika dan
kegunaannya dalam kehidupan
8. Memiliki
kemampuan berpikir logis, analitis,
sistematis, kritis dan kreatif, serta
mempunyai kemampuan bekerjasama.

9. Fisika 1. Melakukan percobaan, antara lain


merumuskan masalah, mengajukan dan
menguji hipotesis, menentukan

17
variabel, merancang dan merakit
instrumen, mengumpulkan, mengolah
dan menafsirkan data, menarik
kesimpulan, serta mengkomunikasikan
hasil percobaan secara lisan dan
tertulis
2. Memahami prinsip-prinsip
pengukuran dan melakukan
pengukuran besaran fisika secara
langsung dan tidak langsung secara
cermat, teliti, dan obyektif
3. Menganalisis gejala alam dan
keteraturannya dalam cakupan
mekanika benda titik, kekekalan
energi, impuls, dan momentum
4. Mendeskripsikan prinsip dan
konsep konservasi kalor sifat gas ideal,
fluida dan perubahannya yang
menyangkut hukum termodinamika
serta penerapannya dalam mesin kalor
5. Menerapkan konsep dan prinsip
optik dan gelombang dalam berbagai
penyelesaian masalah dan produk
teknologi
Menerapkan konsep dan prinsip kelistrikan
dan kemagnetan dalam berbagai masalah
dan produk teknologi
10. Biologi 1. Merumuskan masalah, mengajukan
dan menguji hipotesis, menentukan
variabel, merancang dan merakit
instrumen, menggunakan berbagai
peralatan untuk melakukan
pengamatan dan pengukuran yang
tepat dan teliti, mengumpulkan,
mengolah, menafsirkan dan
menyajikan data secara sistematis, dan
menarik kesimpulan sesuai dengan
bukti yang diperoleh, serta
berkomunikasi ilmiah hasil percobaan
secara lisan dan tertulis
2. Memahami keanekaragaman hayati
dan klasifikasinya, peranan
keanekaragaman hayati bagi
kehidupan dan upaya pelestariannya.
3. Menganalisis hubungan antar
komponen ekosistem, perubahan
materi dan energi, serta peranan
manusia dalam keseimbangan
ekosistem
4. Memahami konsep sel dan
jaringan, keterkaitan antara struktur
dan fungsi organ, kelainan dan
penyakit yang mungkin terjadi pada
sistem organ, serta implikasinya pada
sains, lingkungan, teknologi dan

18
masyarakat
5. Memahami faktor-faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan, proses metabolisme
dan hereditas, evolusi dan
implikasinya dengan sains,
lingkungan, teknologi dan masyarakat
6. Memahami prinsip-prinsip dasar
bioteknologi serta implikasinya pada
sains, lingkungan, teknologi dan
masyarakat
11. Kimia 1. Melakukan percobaan, antara lain
merumuskan masalah, mengajukan dan
menguji hipotesis, menentukan
variabel, merancang dan merakit
instrumen, mengumpulkan, mengolah
dan menafsirkan data, menarik
kesimpulan, serta mengkomunikasikan
hasil percobaan secara lisan dan
tertulis
2. Memahami hukum dasar dan
penerapannya, cara perhitungan dan
pengukuran, fenomena reaksi kimia
yang terkait dengan kinetika,
kesetimbangan, kekekalan masa dan
kekekalan energi
3. Memahami sifat berbagai larutan
asam-basa, larutan koloid, larutan
elektrolit-non elektrolit, termasuk cara
pengukuran dan kegunaannya
4. Memahami konsep reaksi oksidasi-
reduksi dan elektrokimia serta
penerapannya dalam fenomena
pembentukan energi listrik, korosi
logam, dan pemisahan bahan
(elektrolisis)
5. Memahami struktur molekul dan reaksi
senyawa organik yang meliputi
benzena dan turunannya, lemak,
karbohidrat, protein, dan polimer serta
kegunaannya dalam kehidupan sehari-
hari
12. Sejarah (Kelas X) 1. Memahami ruang
lingkup ilmu sejarah
2. Menggunakan prinsip-
prinsip dasar penelitian sejarah
3. Menganalisis masa pra-
aksara dan masyarakat aksara pada
masyrakat Indonesia
4. Menganalisis kehidupan awal
masyarakat di Indonesia meliputi
peradaban awal, asal-usul dan
persebaran manusia di wilayah
nusantara/Indonesia
13. Sejarah (IPS) 1. Menganalisis kehidupan awal,

19
peradaban manusia Indonesia dan
bangsa-bangsa lain di dunia, serta asal
usul dan persebaran manusia di
Indonesia
2. Menganalisis perkembangan
bangsa Indonesia pada masa Negara
tradisional, meliputi perkembangan
budaya, agama, dan sistem
pemerintahan masa Hindu-Buddha,
masa Islam, proses interaksi antara
tradisi lokal, Hindu-Buddha, dan Islam
di Indonesia
3. Menganalisis kesejarahan
masa kolonial Hindia Belanda
(pengaruh Barat) meliputi perubahan
ekonomi, demografi, sosial, serta
politik dan masa kolonial Jepang yang
meliputi perubahan sosial-ekonomi,
politik
4. Menganalisis pengaruh
berbagai revolusi politik dan sosial di
dunia (Revolusi Perancis, revolusi
Amarika, revolusi Rusia) terhadap
perubahan sosial, ekonomi, dan politik
di Indonesia
5. Menganalisis peristiwa sekitar
Proklamasi 17 Agustus 1945,
terbentuk Negara Kesatuan Republik
Indonesia, dan lahirnya Undang-
Undang Dasar 1945
6. Menganalisis perkembangan
masyarakat Indonesia mulai masa
kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha,
kerajaan-kerajaan Islam,
permerintahan colonial Belanda,
Inggris, Pemerintahan Pendudukan
Jepang, meliputi politik (lahirnya
gerakan pendidikan dan nasionalisme),
cita-cita terbentuknya Negara merdeka
dan sebagainya
7. Menganalisis perjuangan dalam
mempertahankan kemerdekaan dan
persatuan NKRI darii ancaman
disintegrasi bangsa, antara lain
Peristiwa Madiun 1948,
Pemnerontakan DI/TII, Peristiwa
PERMESTA, Peristiwa Andi Azis,
RMS, PRRI, dan Gerakan G-30-S/PKI
8. Menganalisis perkembangan
masyarakat Indonesia sejak
Proklamasi sampai dengan masa Orde
Baru, dan masa Reformasi, meliputi
Masa Pemerintahan Demokrasi
Terpimpin (Orde baru, 1945-1967),
masa Demokrasi Pancasila (Orde

20
Baru, 1967-1998), dan masa peralihan
ke masa Reformasi(1998 –sekarang)
14. Geografi 1. Memahami hakikat, objek, ruang
lingkup, struktur, dan pendekatan
Geografi
2. Mempraktekkan keterampilan
dasar peta dan memanfaatkannya
dalam mengkaji geosfer
3. Memahami pemanfaatan citra dan
SIG sebagai wahana memvisualkan
geosfer
4. Menganalisis dinamika dan
kecenderungan perubahan unsur-unsur
geosfer serta dampaknya terhadap
kehidupan di muka bumi
5. Memahami pola dan aturan tata
surya dan jagad raya dalam kaitannya
dengan kehidupan di muka bumi
6. Memahami sumber daya alam dan
pemanfaatannya secara arif
7. Menganalisis pemanfaatan dan
pelestarian lingkungan hidup dalam
kaitannya dengan pembangunan
berkelanjutan
8. Menganalisis konsep wilayah dan
pewilayahan dalam kaitannya dengan
perencanaan pembangunan wilayah,
pedesaan dan perkotaan, serta negara
maju dan berkembang

15. Ekonomi 1. Menganalisis permasalahan


ekonomi dalam kaitannya dengan
kebutuhan manusia dan sistem
ekonomi
2. Mendeskripsikan kegiatan
ekonomi produsen, konsumen,
permintaan, penawaran dan harga
keseimbangan melalui mekanisme
pasar
3. Mendeskripsikan kebijakan
pemerintah dalam bidang ekonomi
dalam kaitannya dengan pendapatan
nasional, konsumsi, tabungan dan
investasi, uang dan perbankan
4. Memahami pembangunan ekonomi
suatu negara dalam kaitannya dengan
ketenagakerjaan, APBN, pasar modal
dan ekonomi terbuka
5. Menyusun siklus akuntansi
perusahaan jasa dan perusahaan
dagang
6. Memahami fungsi-fungsi
manajemen badan usaha, koperasi dan

21
kewirausahaan.

16. Sosiologi 1. Memahami sosiologi sebagai ilmu


yang mengkaji hubungan masyarakat
dan lingkungan
2. Memahami proses interaksi sosial
di dalam masyarakat dan norma yang
mengatur hubungan tersebut serta
kaitannya dengan dinamika kehidupan
sosial
3. Mengidentifikasi kegiatan
bersosialisasi sebagai proses
pembentukan kepribadian
4. Mengidentifikasi berbagai perilaku
menyimpang dan anti sosial dalam
masyarakat
5. Menganalisis hubungan antara
struktur dan mobilitas sosial dalam
kaitannya dengan konflik sosial
6. Mendeskripsikan berbagai bentuk
kelompok sosial dan
perkembangannya dalam masyarakat
yang multikutural
7. Menjelaskan proses perubahan
sosial pada masyarakat dan dampaknya
terhadap kehidupan masyarakat
8. Menjelaskan hakikat dan tipe-tipe
lembaga sosial dan fungsinya dalam
masyarakat
9. Melakukan penelitian sosial secara
sederhana dan mengkominukasikan
hasilnya dalam tulisan dan lisan

17. Pendidikan Seni Seni Musik


1. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni musik
tradisional dan nontradisional dengan
beragam teknik, media, dan materi
musik daerah setempat
2. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni musik
tradisional dan nontradisional dengan
beragam proses, teknik, prosedur,
media, dan materi musik Nusantara
3. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni musik
tradisional dan nontradisional dengan
beragam proses, teknik, prosedur,
media, dan materi musik mancanegara
(NonAsia)

Seni Tari
1. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni tari kreasi
bentuk tari tunggal atau

22
berpasangan/kelompok dalam konteks
budaya masyarakat daerah setempat
2. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni tari kreasi
bentuk tari tunggal atau
berpasangan/kelompok dalam konteks
budaya masyarakat Nusantara
3. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni tari kreasi
bentuk tari tunggal atau
berpasangan/kelompok mancanegara
(NonAsia) dalam konteks budaya
masyarakatnya.
Seni Teater
1. Mengapresiasi dan bereksplorasi
teknik olah tubuh, pikiran dan suara
2. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni teater
tradisional dan nontradisional dan seni
teater kreatif daerah setempat dalam
konteks budaya masyarakat
3. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni teater
tradisional dan nontradisional dan seni
teater kreatif Nusantara dalam konteks
budaya masyarakat
4. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni teater
tradisional, dan nontradisional dan seni
teater kreatif mancanegara (NonAsia)
dalam konteks budaya masyarakat

Seni Rupa (Program IPA)


1. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni rupa
terapan dengan memanfaatkan teknik
dan corak daerah setempat dan
Nusantara
2. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni terapan
dengan memanfaatkan teknik mistar
dan proyeksi dengan
mempertimbangkan fungsi dan corak
seni rupa terapan Nusantara dan
mancanegara
3. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni rupa
murni dan terapan (modern/
kontemporer) yang dikembangkan dari
beragam unsur, corak dan teknik seni
rupa Nusantara

Seni Rupa (Program IPS dan Bahasa)


1. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni rupa

23
terapan dengan memanfaatkan teknik
dan corak daerah setempat dan
Nusantara
2. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni kriya
dengan memanfaatkan teknik dan
corak Nusantara dan mancanegara
3. Mengapresiasi dan
mengekspresikan karya seni rupa murni
dan terapan (modern/kontemporer)
yang dikembangkan dari beragam
unsur, corak dan teknik seni rupa
Nusantara

18. Pendidikan Jasmani, 1. Mempraktekkan keterampilan


Olahraga dan Kesehatan permainan dan olahraga dengan
menggunakan peraturan
2. Mempraktekkan rangkaian
senam lantai dan irama serta nilai-nilai
yang terkandung di dalamnya
3. Mempraktekkan
pengembangan mekanik sikap tubuh,
kebugaran jasnani serta aktivitas
lainnya
4. Mempraktekkan gerak ritmik
yang meliputi senam pagi, senam
aerobik, dan aktivitas lainnya
5. Mempraktekkan kegiatan
dalam air seperti renang, permainan di
air dan keselamatan di air
6. Mempraktekkan kegiatan-
kegiatn di luar kelas seperti melakukan
perkemahan, penjelajahan alam
sekitar, mendaki gunung, dan lain-lain
7. Memahami budaya hidup sehat dalam
kehidupan sehari-hari seperti
perawatan tubuh serta lingkungan
yang sehat, mengenal berbagai
penyakit dan cara mencegahnya serta
menghindari narkoba dan HIV

19. Teknologi Informasi (TI) 1. Memahami fungsi dan proses kerja


berbagai peralatan teknologi informasi
dan komunikasi yang ditopang oleh
sikap cermat dan menghargai Hak Atas
Kekayaan Intelektual
2. Menggunakan perangkat pengolah
kata, pengolah angka, pembuat grafis
dan pembuat presentasi dengan variasi
tabel, grafik, gambar dan diagram
untuk menghasilkan informasi
3. Memahami prinsip dasar
Internet/intranet dan menggunakannya
untuk memperoleh informasi,
berkomunikasi dan bertukar informasi
24
20. Bahasa Jepang Bahasa Jepang Program Pilihan
1. Mendengarkan
Memahami makna dalam wacana lisan
berbentuk paparan dan dialog sederhana
tentang identitas diri, kehidupan
madrasah, kehidupan keluarga,
kehidupan sehari-hari, hobi, dan wisata
2. Berbicara
Mengungkapkan makna secara lisan
dalam wacana berbentuk paparan dan
dialog sederhana tentang identitas diri,
kehidupan madrasah, kehidupan
keluarga, kehidupan sehari-hari, hobi,
dan wisata
3. Membaca
Memahami makna dalam wacana
tertulis dengan huruf hiragana,
katakana, dan kanji sederhana,
berbentuk paparan dan dialog sederhana
tentang identitas diri, kehidupan
madrasah, kehidupan keluarga,
kehidupan sehari-hari, hobi, dan wisata
4. Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis
dengan huruf hiragana, katakana, dan
kanji sederhana, dalam wacana
berbentuk paparan dan dialog sederhana
tentang identitas diri, kehidupan
madrasah, kehidupan keluarga,
kehidupan sehari-hari, hobi, dan wisata
Bahasa Jepang Program Bahasa
1. Mendengarkan
Memahami makna dalam wacana lisan
berbentuk paparan dan dialog sederhana
tentang identitas diri, kehidupan
madrasah, kehidupan keluarga,
kehidupan sehari-hari, hobi, wisata,
kesehatan, dan cita-cita
2. Berbicara
Mengungkapkan makna secara lisan
dalam wacana berbentuk paparan dan
dialog sederhana tentang identitas diri,
kehidupan madrasah, kehidupan
keluarga, kehidupan sehari-hari, hobi,
wisata, kesehatan, dan cita-cita
3. Membaca
Memahami makna dalam wacana
tertulis dengan huruf hiragana,
katakana, dan kanji sederhana,
berbentuk paparan dan dialog sederhana
tentang identitas diri, kehidupan
madrasah, kehidupan keluarga,
kehidupan sehari-hari, hobi, wisata,
25
kesehatan, dan cita-cita
4. Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis
dengan huruf hiragana, katakana, dan
kanji sederhana, dalam wacana
berbentuk paparan dan dialog
sederhana tentang identitas diri,
kehidupan madrasah, kehidupan
keluarga, kehidupan sehari-hari, hobi,
wisata, kesehatan, dan cita-cita

Adapun Struktur Kurikulum MA Al-Ikhlashiyah Sisik Timur memuat kelompok


mata pelajaran sebagai berikut ini:
a. kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia;
b. kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian;
c. kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi;
d. kelompok mata pelajaran estetika;
e. kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan.
Masing-masing kelompok mata pelajaran tersebut di implementasikan dalam
kegiatan pembelajaran pada setiap mata pelajaran secara menyeluruh. Dengan
demikian, cakupan dari masing-masing kelompok itu dapat diwujudkan melalui
mata pelajaran yang relevan. Cakupan setiap kelompok mata pelajaran adalah
sebagai berikut:

CAKUPAN KELOMPOK MATA PELAJARAN

NO KELOMPOK CAKUPAN
MATA
PELAJARAN

1. Agama dan Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia


dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi
Akhlak Mulia
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa serta berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup
etika, budi pekerti, atau moral sebagai perwujudan dari
pendidikan agama.
Kewarganegar Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan
2.
aan dan kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan kesadaran
Kepribadian dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan
kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara, serta peningkatan kualitas
dirinya sebagai manusia.
Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan kebangsaan,
jiwa dan patriotisme bela negara, penghargaan terhadap
hak-hak asasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian
lingkungan hidup, kesetaraan gender, demokrasi,
tanggung jawab sosial, ketaatan pada hukum, ketaatan
membayar pajak, dan sikap serta perilaku anti korupsi,
kolusi, dan nepotisme.
Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
3. Ilmu
pada SMA dimaksudkan untuk memperoleh kompetensi
26
NO KELOMPOK CAKUPAN
MATA
PELAJARAN
lanjut ilmu pengetahuan dan teknologi serta
Pengetahuan
membudayakan berpikir ilmiah secara kritis, kreatif dan
dan Teknologi
mandiri.
Kelompok mata pelajaran estetika dimaksudkan untuk
4. Estetika
meningkatkan sensitivitas, kemampuan mengekspresikan
dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan harmoni.
Kemampuan mengapresiasi dan mengekspresikan
keindahan serta harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi,
baik dalam kehidupan individual sehingga mampu
menikmati dan mensyukuri hidup, maupun dalam
kehidupan kemasyarakatan sehingga mampu menciptakan
kebersamaan yang harmonis.
Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan
5. Jasmani,
Olahraga dan kesehatan pada SMA dimaksudkan untuk meningkatkan
potensi fisik serta membudayakan sikap sportif, disiplin,
Kesehatan
kerja sama, dan hidup sehat.
Budaya hidup sehat termasuk kesadaran, sikap, dan
perilaku hidup sehat yang bersifat individual ataupun yang
bersifat kolektif kemasyarakatan seperti keterbebasan dari
perilaku seksual bebas, kecanduan narkoba, HIV/AIDS,
demam berdarah, muntaber, dan penyakit lain yang
potensial untuk mewabah.

Penyusunan Struktur kurikulum didasarkan atas standar kompetensi lulusan dan


standar kompetensi mata pelajaran yang telah ditetapkan oleh BSNP.
Madrasah atas persetujuan Komite Madrasah dan memperhatikan keterbatasan
sarana belajar serta minat peserta didik, menetapkan pengelolaan kelas sebagai
berikut ini.
1) MA Al-Ikhlashiyah Sisik Timur menerapkan sistem paket. Peserta didik
mengikuti pembelajaran sesuai dengan yang telah diprogramkan dalam struktur
kurikulum.
2) Jumlah rombongan belajar berjumlah 3 (tiga) rombongan belajar pada masing-
masing tingkatan kelas.
3) Kelas X merupakan program umum yang diikuti oleh seluruh peserta didik
4) Kelas XI dan XII merupakan program penjurusan yang terdiri atas masing –
masing : Program Ilmu Pengetahuan Sosial ( 1 rombongan belajar).

a. Struktur Kurikulum Kelas X


1) Kurikulum Kelas X terdiri atas:
- 16 mata pelajaran,
- program pengembangan diri.
2) Madrasah tidak menambah alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran. Jam
pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera
dalam struktur kurikulum.
3) Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 45 menit.

27
b. Struktur Kurikulum Kelas XI dan XII
1) Kurikulum Kelas XI dan XII Program IPS, terdiri atas:
- 13 mata pelajaran,
- program pengembangan diri.
2) Madrasah tidak menambah alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran. Jam
pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera
dalam struktur kurikulum.
3) Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 45 menit.
Struktur Kurikulum Kelas X
A. Komponen Alokasi Waktu
Semester 1 Semester 2
A. Mata Pelajaran - -
1. Qur’an Hadist 2 2
2. Fiqih 2 2
3. Akidah Akhlak 2 2
4. SKI - -
5. Kewarganegaraan 2 2
6. Bahasa & Sastra Indonesia 4 4
7. Bahasa Inggris 4 4
8. Bahasa Arab 2 2
9. Matematika 4 4
10. Kesenian 2 2
11. Penjaskes* 2 2
12. Sejarah 2 2
13. Geografi 2 2
14. Ekononi 2 2
15. Sosiologi 2 2
16. Fisika 3 3
17. Kimia 2 2
18. Biologi 2 2
19. Teknologi Informasi dan 2 2
Komunikasi /Aplk Komp

20. Keterampilan /Bahasa Asing 2 2


Muatan Lokal
A. Ta’lim 2
2
B. Nahwu
22. Pengembangan Organisasi 2* 2*
40 40
Jumlah
2*) Ekuivalen 2 jam pembelajaran

Struktur Kurikulum Kelas XI dan XII Program IPS


Alokasi Waktu
B. Komponen Kelas XI Kelas XII
Smt 1 Smt 2 Smt 1 Smt 2
A. Mata Pelajaran - - - -
1. Qur’an Hadist 2 2 2 2
2. Fiqih 2 2 2 2
28
Alokasi Waktu
B. Komponen Kelas XI Kelas XII
Smt 1 Smt 2 Smt 1 Smt 2
3. Akidah Akhlak 2 2 - -
4. SKI - - 2 2
5. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2
6. Bahasa Indonesia 4 4 4 4
7. Bahasa Inggris 4 4 4 4
8. Bahasa Arab 2 2 2 2
9. Matematika 2 2 2 2
10. Kesenian 3 3 3 3
11. Penjaskes* 2 2 2 2
12. Sejarah 3 3 3 3
13. Geografi 2 2 2 2
14. Ekonomi 4 4 4 4
15. Sosiologi 4 4 4 4
16. Teknologi Informasi dan 2 2 2
2
Komunikasi /Aplk Komputer
17. Muatan Lokal
A. Nahwu 2 2 2 2
B. Ta’lim 2 2 2 2
18. Pengembangan Diri 2*) 2*) 2*) 2*)
43
Jumlah 43 43 43

2*) Ekuivalen 2 jam pembelajaran


B. Muatan Kurikulum
Muatan Kurikulum MA Al-Ikhlashiyah Sisik Timur meliputi sejumlah mata
pelajaran yang keluasan dan kedalamannya sesuai dengan Standar Kompetensi dan
Kompetensi Dasar yang ditetapkan oleh BSNP, dan muatan lokal yang
dikembangkan oleh Madrasah serta kegiatan pengembangan diri.

1. Mata Pelajaran
Mata pelajaran terdiri dari mata pelajaran wajib dan mata pelajaran pilihan
sebagai berikut:
a. Mata Pelajaran wajib: Qur’an Hadist, Fiqih, Akiah Akhlak, Bahasa Arab,
Sejarah Kebudayaan Islam, Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia,
Bahasa Inggris, Matematika, Biologi, Kimia, Fisika, Sejarah, Ekonomi,
Geografi, Sosiologi, Penjasmani, Seni & Budaya, dan Teknologi Informasi
Komunikasi.
b. Mata Pelajaran pilihan:
Bahasa Arab (pilihan mata pelajaran ini dimungkinkan dengan adanya sumber
daya manusia yang memadai dan kehidupan masyarakatnya yang menunjuang
program pembelajaran tersebut) .
Pembelajaran setiap mata pelajaran dilaksanakan dalam suasana yang saling
menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat antara peserta didik dan
pendidik.

Metode pembelajaran diarahkan berpusat pada peserta didik. Guru sebagai


fasilitator mendorong peserta didik agar mampu belajar secara aktif, baik fisik
maupun mental. Selain itu, dalam pencapaian setiap kompetensi pada masing-

29
masing mata pelajaran diberikan secara kontekstual dengan memperhatikan
perkembangan kekinian dari berbagai aspek kehidupan.

2. Muatan Lokal
Merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang
disesuaikan dengan ciri khas dan potensi darah, termasuk keunggulan daerah yang
materinya tidak menjadi bagian dari mata pelajaran lain atau terlalu banyak
sehingga harus menjadi mata pelajaran tersendiri.
Mata pelajaran Muatan Lokal
1. Nahwu
Adalah mata pelajaran sebagai penunjang dalam memahami pelajaran
bahasa Arab atau kitab kuning.
2. Ta’lim
Adalah mata pelajaran yang berhubungan dengan tingkah laku/akhlak siswa
dalam belajar baik di sekolah maupu di luar sekolah.

3. Kegiatan Pengembangan Diri


Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan
kesempatan untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan
kebutuhan, bakat, minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi madrasah /
madrasah. Kegiatan pengembangan diri ini difasilitasi dan/atau dibimbing oleh
konselor, guru, pelatih dan tenaga kependidikan dan dapat dilakukan dalam
bentuk kegiatan ekstrakurikuler.
Pengembangan diri diarahkan untuk pengembangan karakter peserta didik
yang ditujukan untuk mengatasi persoalan dirinya, persoalan masyarakat di
lingkungan sekitarnya, dan persoalan kebangsaan.

Pengembangan diri di madrasah dilaksanakan dalam bentuk kegiatan


intrakurikuler dan ekstrakurikuler sebagai berikut :
a. Intrakurikuler,
Pembinaan dan Pengembangan Mata pelajaran Olah Raga Prestasi
1). Disediakan dan difasilitasi 8 cabang olah raga pilihan :
(1) Sepak Bola,
(2) Volly,
(3) Atletik

2). Pelaksanaan Pembelajaran Seni dan Budaya, dalam layanan pilihan


Seni Prestasi yang menyediakan pilihan dan memfasilitasi dua bidang
seni :
(1) Seni Suara dan Musik,
(2) Seni Rupa

b. Kegiatan Bimbingan dan Konseling

1) Pengembangan kehidupan pribadi, yaitu bidang pelayanan yang


membantu peserta didik dalam memahami, menilai, dan
mengembangkan potensi diri, sesuai dengan kepribadian yang
berakhlakul karimah.

2) Pengembangan kehidupan sosial, yaitu bidang pelayanan yang


membantu peserta didik dalam memahami dan menilai serta
mengembangkan kemampuan hubungan sosial yang sehat dan harmonis
dengan anggota keluarga, teman sebaya dan masyarakat secara luas,
yang dapat mencerminkan ukhuwah islamiyah.

30
3) Pengembangan kegiatan belajar, yaitu bidang pelayanan yang
membantu peserta didik dalam mengembangkan kemampuan belajar
secara mandiri serta mampu mengembangkan potensi diri.

c. Kegiatan Ekstra Kurikuler :


Disediakan dan difasilitasi kegiatan ekstrakurikuler :
1) Pramuka
2) Marching Band

2. Pengaturan Beban Belajar

Madrasah menetapkan beban belajar peserta didik sebagai berikut


a. Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana
tertera dalam struktur kurikulum..
b. Alokasi waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak
terstruktur 30% dari waktu kegiatan tatap muka mata pelajaran yang
bersangkutan.
c. Alokasi waktu untuk praktik adalah satu jam tatap muka setara dengan dua
jam kegiatan praktik di madrasah atau empat jam praktik di luar madrasah.

Beban Belajar Peserta Didik


Jumlah Minggu Jumlah
Satu jam jam Efektif Waktu jam per
Kelas tatap muka pembela- per pembelajaran tahun
(menit) jaran Per tahun per tahun (@60
minggu ajaran menit)
1326 jam pel
X s.d. 994,5
45 34 (59.679
XII jam
menit)

5. Ketuntasan Belajar
Berdasarkan ketentuan dari BNSP dan memperhatikan kemampuan peserta
didik dari hasil tes awal, madrasah menetapkan ketuntasan belajar pada masing-
masing mata pelajaran sebagai berikut ini:
 Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Belajar
Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) Belajar adalah tingkat pencapaian
standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran oleh siswa per mata
pelajaran. Penentuan kriteria ketuntasan minimal belajar ini ditetapkan dengan
memperhatikan (1) Tingkat esensial (kepentingan) pencapaian standar kompetensi
yang harus dicapai oleh siswa; (2) Tingkat kompleksitas (kesulitan dan kerumitan)
setiap indikator pencapaian kompetensi Dasar yang harus dicapai oleh siswa; (3)
Tingkat kemampuan (intake) rata-rata siswa di madrasah; dan (4) ketersediaan
sumber daya pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran.

Kriteria Ketuntasan Minimal per mata pelajaran adalah sebagai berikut :

31
KRITERIA KENTUTASAN
KELAS MINIMAL
NO
PROGRAM/JURUSAN
X XI XII
1. Pend. Agama Umum IPS IPS
a. Qur’an Hadits 7,50 7,50 7,50
b. Fiqih 7,50 7,50 7,50
c. Akidah Ahlak 7,50 7,50 -
d. SKI - - 7,50
2 Kewarganegaraan 7,50 7,50 7,50
3. Bahasa Indonesia 6,00 6,00 6,00
4. Bahasa Inggris 6,00 6,00 6,00
5. Bahasa Arab 7,50 7,50 7,50
6. Matematika 6,00 6,00 6,00
7. Kesenian 7,50 7,50 7,50
8. Penjaskes 7,50 7,50 7,50
9. Sejarah 6,00 6,00 6,00
10. Geografi 6,00 6,00 6,00
11. Ekonomi 6,00 6,00 6,00
12. Sosiologi 6,00 6,00 6,00
13. Antropologi - - -
14. Sastra Indonesia - - -
15. Fisika 6,00 - -
16. Kimia 6,00 - -
17. Biologi 6,00 - -
18 TEKNOLOGI INFORMASI
DAN KOMUNIKASI/APLIKS 6,00 6,00 6,00
KOMPTR
19 MUATAN LOKAL - - -
A. Ta’lim 7,50
- -
B. Nahwu 7,50
20 PENGEMBANGAN DIRI B - -

6. Kenaikan Kelas dan Kelulusan

Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas adalah dilaksanakan setiap satu tahun sekali dan dilaksanakan
dengan cara rutin sebagai bukti bahwa siswa naik ke kelas yang lebih tinggi.
 Siswa dinyatakan tidak naik kelas XI, apabila yang bersangkutan tidak
mencapai ketuntasan belajar minimal lebih dari 3 (tiga mata pelajaran )

32
 Dan sisswa dinyatakan tidak naik apabila yang bersangkutan memiliki nilai
tidak baik pada mata pelajaran agama dan akhlak mulia
 Kehadiran minimal 90 %.
 Siswa dinyatakan tidak naik kelas XII, apabila yang bersangkutan tidak
mencapai ketuntasan belajar minimal lebih dari 3 (tiga mata pelajaran)
yang bukan merupakan mata pelajaran yang menjadi ciri khas program studi.
Mapel ciri khas program IPA terdiri dari Matematika, Fisika, Kimia dan
Biologi. Mapel ciri khas program IPS terdiri dari Sejarah, Geografi,
Ekonomi, dan Sosiologi. Ciri khas Program Bahasa terdiri dari Bahasa
Indonesia, Bahasa Inngris, Bahasa Arab, Bahasa Asing ,Sastra indonesia
 Dan siswa dinyatakan tidak naik apabila yang bersangkutan memiliki nilai
tidak baik pada mata pelajaran agama dan akhlak mulia
 Kehadiran minimal 90 %.

Kelulusan
Profil Kompetensi Lulusan MA Al-Ikhlashiyah Sisik Timur
Aspek Afektif
Siswa memiliki :
 Keimanan dan ketaqwaan yang kuat
 Memiliki nilai-nilai etika dan estetika
 Memiliki nilai-nilai demokrasi, toleransi dan humaniora

Aspek Kognitif
 Menguasai ilmu, teknologi dan kemampuan akademik untuk melanjutkan
pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Aspek Psikomotor
 Memiliki keterampilan berkomunikasi, kecakapan hidup dan mampu
beradaptasi dengan perkembangan lingkungan sosial, budaya dan lingkungan
alam baik lokal, regional, maupun global
 Memiliki kesehatan jasmani dan rohani yang bermanfaat untuk melaksanakan
tugas/kegiatan sehari-hari

Penetapan Kelulusan
Sesuai dengan ketentuan PP 23/2006 pasal 1 ayat 4 peserta didik
dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada pendidikan dasar dan
menengah setelah :
a. Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran
b. memperoleh nilai minimal baik pada penilain akhir untuk seluruh mata
pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok
kewarganegaraan dan kepribadian,kelompok mata pelajaran estetika, dan
kelompok jasmani, olah raga dan kesehatan.
c. Lulus ujian madrasah/madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi
d. Lulus Ujian Nasional

7. Penjurusan
 Kriteria penjurusan meliputi : nilai akademik, minat siswa, pertimbangan BK
dan orang tua / wali siswa
 Siswa yang naik kelas XI dan akan mengambil program studi tertentu IPA
atau IPS : boleh memiliki nilai tidak tuntas paling banyak 3 mata pelajaran
pada matapelajaran yang bukan menajdi ciri khas program studi tersebut.

33
Mapel Ciri Khs
Jurusan
IPS
1 IPS : Sejarah Tidak
Tuntas
2 Geografi
3 Ekonomi Tidak Tidak
Tuntas Tuntas
4 Sosiologi Tidak
Tuntas
5 Bhs Indonesia Tidak Tidak
Tuntas Tuntas
6 Bhs Inggris Tidak Tidak
Tuntas Tuntas
Bandingkan
Pilihan Jurusan nilai
yang tepat MFKB dng
BHS IPS IPA SEGS mna
yg lebih
baik

8. Pendidikan Kecakapan Hidup


Pendidikan kecakapan hidup yang diterapkan oleh Madrasah merupakan
bagian integral dari pembelajaran pada setiap mata pelajaran. Dengan demikian,
materi kecakapan hidup akan diperoleh peserta didik melalui kegiatan
pembelajaran sehari-hari yang emban oleh mata pelajaran yang bersangkutan.
BAB. IV
KALENDER PENDIDIKAN

Kalender pendidikan adalah penanggalan atau jadwal waktu kegiatan


yang terkait dengan kegiatan pendidikan di sekolah selama 1 tahun. Diawali
dengan awal kegiatan sekolah dan diakhiri dengan kenaikan kelas atau
kelulusan dari hasil ujian akhir. Karena itu, dalam kaleder pendidikan
terdapat pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran dan kegiatan
peserta didik dan sekolah selama satu tahun pelajaran yang mencakup
permulaan tahuan ajaran, minggu efektif, waktu pembelajaran efektif, dan
hari libur. Beberapa hal berkaitan kalender pendidikan dipaparkan berikut.
1. permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan
pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan
pendidikan. Permulaan tahun pelajaran telah ditetapkan oleh
Pemerintah yaitu bulan Juli setiap tahun dan berakhir pada bulan Juni
tahun berikutnya.
2. minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran
untuk setiap tahun pelajaran. Sekolah/madrasah dapat mengalokasikan

34
lamanya minggu efektif belajar sesuai dengan keadaan dan
kebutuhannya.
3. waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap
minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh matapelajaran
termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan
pengembangan diri.
4. waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal. Hari libur sekolah/madrasah ditetapkan
berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional, dan/atau Menteri
Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan, Kepala
Daerah tingkat Kabupaten/Kota, dan/atau organisasi penyelenggara
pendidikan dapat menetapkan hari libur khusus.
5. waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester,
libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum
termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.
6. libur jeda tengah semester, jeda antarsemester, libur akhir tahun
pelajaran digunakan untuk penyiapan kegiatan dan administrasi akhir
dan awal tahun.
7. sekolah/madrasah-sekolah pada daerah tertentu yang memerlukan
libur keagamaan lebih panjang dapat mengatur hari libur keagamaan
sendiri tanpa mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu
pembelajaran efektif.
8. bagi sekolah/madrasah yang memerlukan kegiatan khusus dapat
mengalokasikan waktu secara khusus tanpa mengurangi jumlah
minggu efektif belajar dan waktu pembelajaran efektif.
9. Hari libur umum/nasional atau penetapan hari serentak untuk setiap
jenjang dan jenis pendidikan disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah
Pusat/Provinsi/Kabupaten/Kota.

Kalender Pendidikan MA. Al-Ikhlashiyah Kab. Lombok Tengah disusun


berdasarkan Kalender Pendidikan Kanwil Departemen Agama Provinsi
Nusa Tenggara Barat. Kalender Pendidikan Dinas Pendidikan.
Berdasarkan berbagai peraturan di atas, alokasi waktu minggu efektif
belajar , waktu libur, dan kegiatan lainnya di MA. Al-Ikhlashiyah Kab.
Lombok Tengah secara lengkap tergambar sebagai berikut

KALENDER PENDIDIKAN

35
MADRASAH ALIYAH AL-IKHLASIYAH SISIK
TAHUN PELAJARAN 2013/2014

NO. TANGGAL KEGIATAN


1. 28 Juni – 3 Juli 2013 Pendaftaran siswa baru kelas x
2. 4 Juli 2013 Seleksi penerimaan siswa baru (Tes khusus)
3. 6 Juli 2013 Analisis nilai hasil seleksi (penyusunan peringkat)
4. 8 Juli 2013 Pengumuman hasil seleksi
5. 9 – 11 Juli 2013 Daftar ulang siswa baru
6. 15 Juli 2013 Hari pertama masuk madrasah
7. 11 – 13 Juli 2013 Masa orientasi siswa baru (MOS)
8. 2-7 Agustus 2013 Libur khusus sebelum idul fitri 1434 H
9. 8-9 Agustus 2013 Libur Hari Raya Idul Fitri 1434 H
10. 10-16 Agustus 2013 Libur khusus stelah Idul Fitri 1434 H
11. 17 Agustus 2013 Upacara peringatan hari Kemerdekaan RI
12. 30 Sptember2013 Ulangan tengah semester gasal
13. 1-5 Oktober 2013 Ulangan tengah semester gasal
14. 15 oktober 2013 Jeda tengah semester gasal
15 15 Oktober 2013 Libur idul adha 1434 H
16 5 November 2013 Tahun baru hijriyah (1 muharam 1435 H)
17 9-16 Desember 2013 Ulangan akhir semester gasal
18 23 Desember 2013 Pembagian buku laporan hasil belajar sem.gasal
19 24-25 Desember 2013 Cuti bersama Libur hari Natal
20 26-31 Desembet 2013 Jeda antar semester
19. 1 Januari 2014 Tahun baru 2014 M
20. 3 januari 2014 Hari Amal Bakti Kemnag RI ke-66
21. 2-4 januari 2014 Jeda antar semester
22. 6 januari 2014 Hari pertama masuk Madarasah semester Genap
23. 14 Januari 2014 Libur Maulid Nabi
25. 31 Januari 2014 Libur tahun Baru Imlek 2565
Februari 2014 Ujian Praktek
Februari 2014 Ujian Madrasah (Utama)
Februari 2014 Ujian Madrasah (Susulan)
26. 3-8 Maret 2014 Ulangan tengah semester
27. 10-19 Maret 2014 UAMBM dan UM MA
28. 31 maret 2014 Libur Hari Raya Nypi (Tahun baru saka 1936)

36
NO. TANGGAL KEGIATAN
29. 14-17 April 2014 Perkiraan UN MA
30. 18 April 2014 Libur wafat Isa Almasih
37. 2 – 10 Juni 2014 UKK MA
38. 19 Juni 2011 Penyerahan Laporan Hasil Belajar Semester Genap

Sisik, Juli 2015


Kepala,

Kariawan, S.Pd.I
NIP.

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Silabus, RPP, KKM
2. Surat-surat Keputusan Kepala Madrasah :
 SK Tim Penyusun KTSP
 SK SKBM atau Kriteria Ketuntasan Minimal
 SK Kriteria Kenaikan Kelas
 SK Pembagian Tugas Guru dalam Kegiatan Pembelajaran, Bimbingan, dan
Ekstrakurikuler
 Profil Sekolah
 Data lain yang relevan

37
LAMPIRAN

PROFIL MA. AL-IKHLASHIYAH SISIK

A. Lingkungan Madrasah
Madrasah Aliyah NW Pringgarata terletak di Desa Pringgarata Kecamatan
Pringgarata Kabupaten Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Desa
Pringgarata adalah Desa yang sebagian besar penduduknya adalah Petani dan
buruh tani .
B. Keadaan Madrasah
1. Sarana dan Prasarana.
a. Tanah dan Halaman
Tanah madrasah sepenuhnya milik negara. Luas areal seluruhnya 5342 m2. Sekitar
madrasah dikelilingi oleh pagar sepanjang 300 m.

Keadaan Tanah MA Al-Ikhlashiyah Sisik Timur


Status Wakaf
Luas Tanah 53.42 m2
Luas
13.60 m2
Bangunan
Pagar 300 m

b. Gedung Madrasah
Bangunan madrasah pada umumnya dalam kondisi baik. Jumlah ruang kelas untuk
menunjang kegiatan belajar memadai.

38
Keadaan Gedung MA Al-Ikhlashiyah Sisik Timur
Luas Bangunan : 5342 m2
Ruang Kepala Madrasah : 1 Baik
Ruang TU : 1 Baik
Ruang Guru : 1 Baik
Ruang Kelas : 3 Baik
Ruang Lab. Komputer : - Baik
Ruang Perpustakaan : 1 Baik
Musholla/Auka : 1 Baik
Ruang Osis : 1 Baik
Kamar Mandi/WC : 2 Baik

2. Anggaran Madrasah
Anggaran madrasah berasal dari dana pemerintah dan dana yang dihimpun dari
orang tua peserta didik. Setiap peserta didik dikenai biaya Rr. 25.000,- per bulan.
Sumber Dana Pendidikan MA Al-Ikhlashiyah Sisik Timur
Tahun Pemerintah Komite Jumlah
Pelajaran (Rupiah) Madrasah (Rupiah)
(Rupiah)
2008/2009 Rp. 10.000.000 Rp. 32.100. 000 Rp. 42.100.000
2009/2010 Rp. 12.500.000 Rp. 29.700.000 Rp. 42.200.000
2010/2011 Rp. 15.000.000 Rp. 29.100.000 Rp. 44.100.000
Alokasi dana terutama diperuntukan untuk menunjang kegiatan-kegiatan intrakurikuler
dan ekstrakurikuler, dan juga untuk memenuhi kelengkapan sarana –prasarana belajar
peserta didik.

C. Personil Madrasah
MA Al-Ikhlashiyah Sisik Timur didirikan pada tahun 1984. Pimpinan madrasah
yang pernah bertugas MA Al-Ikhlashiyah Sisik Timur sejak awal berdirinya (1984 )
sampai sekarang adalah:

NAMA PERIODE TUGAS


1. H. Tahun 2007 s/d 2009
2. H. Sahyun Tahun 2009 s/d 2014
3. Kariawan,S.Pd.I Tahun 2014 s/d sekarang

Jumlah seluruh personil Madrasah ada sebanyak 21 orang, terdiri atas guru 18 orang,
karyawan tata usaha 1 orang, perpustakaan 1 orang dan bendahara 1 orang.
Keadaan Personil Madrasah

NO NAMA JABATAN STATUS


1. Kariawan, S.Pd.I Kepala Sekolah PNS
2. Wakil Kepala/Guru GTY
3. Mariyatun, S.Pd.I Guru GTY
4. Marzuki, S.Pd Guru GTY
39
5. Sahlan, S.Pd Guru GTY
6. Baiq Wiwik Yuyun S, S.Pd Guru GTY
7. Karima Aldini Islami, S.Pd Guru GTY
8. Indah Permoni Suci, S.Pd Guru GTY
9. M. Kasim, S.Pd Guru GTY
10. Nurahillah, S. Pd Guru GTY
11. Baiq Dianti Praya S, S.Si Guru GTY
12. Evi Rusmayanti, S.Pd Guru GTY
13. Guru GTY
14. Guru GTY
15. Guru GTY
16. Guru GTY
17. Guru GTY
18. Guru GTY
19. Guru GTT
20. Guru GTY
21. Guru GTY
22. Sahlan, S.Pd. Bendahara GTY
23. Perpustakaan GTY
24. Kepala TU GTY
25. Staf TU GTY

Dari sejumlah guru dan Pegawai, hanya 4% yang berstatus guru PNS, Sisanya 94%
guru GTY.

D. Keadaan Peserta Didik


1. Jumlah peserta didik
Jumlah peserta didik pada tahun pelajaran 2013/2014 seluruhnya berjumlah
orang. Persebaran jumlah peserta didik antar kelas merata. Peserta didik di kelas
X ada sebanyak satu rombongan belajar. Peserta didik pada program IPS baik
di kelas XI maupun di kelas XII hanya satu rombongan belajar.

Jumlah Peserta Didik Tahun 2011/2012

Kelas Jumlah Jumlah


Laki-laki Wanita
X 14 6 20
XI-IPS 7 24 31
XII-IPS 12 12 24
JUMLAH 33 42 75

2. Input dan Output NEM


Pencapaian nilai rata-rata NEM peserta dari tahun ke tahun cenderung
mengalami kenaikan. Namun demikian, peserta didik yang melanjutkan ke
jenjang pendidikan yang lebih tinggi, khususnya ternyata kurang memuaskan.
Input dan Output NEM Peserta didik
Input Rata- Output Rata-rata Yang ke PTN
Tahun rata Tahun NEM Tahun 2001-2007
NEM
2008/2009 6,95 2008/2009 6,95 -

40
2009/2010 6,87 2009/2010 6,87 -
2010/2011 6,41 2010/2011 6,41 -

Faktor ekonomi keluarga dan kurangnya kesadaran terhadap pendidikan


diduga menjadi penghambat dalam kemajuan pendidikan di madrasah.

E. Orang Tua Peserta Didik


Wilayah Desa Pringgarata adalah wilayah desa yang sebagian besar penduduknya
petani dan buruh tani dan sebagaian kecil yang pegawai dan pedagang /
pengusaha dengan penghasilan yang sangat rendah sehingga ini sangat berpengaruh
kepada kemampuan ekonomi orang tua. Sementara dukungan orang tua terutama
menyangkut materi dalam upaya membantu proses pelaksanaan program sangat
menentukan.

Keadaan Orang tua Peserta didik


No Pekerjaan Jumlah Prosentase
1 Petani/Buruh tani 59 79
2 PNS - 0
3 Pegawai Swasta 4 5
4 Pedagang 12 16

Keadaan orang tua peserta didik sebagian besar ( %) memiliki mata pencaharian
sebagai petani. Sebagian kecil orang tua peserta didik ( %) sebagai pegawai
negeri, dan hanya beberapa orang tua ( %) sebagai pedagang, serta sisanya ( %)
pegawai swasta.

F. Kerja Sama Madrasah


1. Kerja sama dengan Orang Tua
Kerja sama dengan orang tua peserta didik dilaksanakan melalui Komite
Madrasah . Ada lima peran orang tua dalam pengembangan Madrasah , yaitu
sebagai:
a. donatur dalam menunjang kegiatan dan sarana Madrasah, namun belum
berjalan optimal mengingat kondisi ekonominya;
b. mitra Madrasah dalam pembinaan pendidikan;
c. mitra dalam membimbing kegiatan peserta didik;
d. mitra dialog dalam peningkatan kualitas pendidikan; dan
e. sumber belajar.

2. Kerja sama dengan Alumni.


Kerja sama antara Madrasah dengan alumni belum dapat digali secara maksimal
mengingat keberadaan alumni yang sudah bertebaran diselurh wilayak Kab
Lombok Tengah dan bahkan sudah banyak yang keluar Negeri untuk sebagai
TKI, sementara komunikasi belum berjalan dengan lancar karena keadaan yang
tidak memungkinkan.

41

Anda mungkin juga menyukai