SOSIOLOGI

Pengendalian Sosial

Pengendalian sosial merupakan mekanisme untuk mencegah penyimpangan dan mengarahkan

anggota masyarakat untuk bertindak menurut norma dan nilai yang telah melembaga

Menurut kemendikbud :

- sebuah mekanisme yang digunakan untuk mengarahkan anggota masyarakat yang ada di
dalam sebuah lingkungan untuk melaksanakan nilai serta norma sosial yang berlaku di
dalamnya.h

Menurut Peter L Berger :

- pengendalian sosial merupakan segala cara yang dilakukan oleh masyarakat guna
menertibkan atau mengatur anggota yang ada di dalam lingkungan masyarakat tersebut
ketika membangkang

Menurut Joseph Roucek :

- pengendalian sosial adalah suatu istilah kolektif yang mengacu pada proses terencana yang
cenderung menganjurkan,membujuk atau memaksa individu untuk menyesuaikan diri pada
kebiasaan dan nilai hidup suatu kelompok

Menurut Robert MZ Lawang :

- pengendalian sosial sebagai segala cara yang digunakan oleh suatu lingkungan masyarakat
untuk mengembalikan atau membantu pelaku penyimpangan sosia untuk kembali ke jalan
yang baik.

pengendalian sosial merupakan sebuah proses yang dimiliki atau digunakan oleh seseorang
maupun sebuah kelompok dengan tujuan mempengaruhi, mengajak, atau bahkan memaksa
anggota lain yang ada untuk menanamkan dalam dirinya nilai dan norma yang berlaku di
lingkungan masyarakat tersebut tempat mereka berada

Tujuan pengendalian sosial :

- Mengurangi perilaku penyimpangan sosial yang mungkin dilakukan oleh seseorang

- Membuat pelaku mampu menyadari kesalahan yang diperbuatnya dan mau untuk
memperbaiki dirinya sendiri serta tingkah lakunya terhadap orang lain.
- Membuat masyarakat memahami serta menanamkan dalam dirinya mengenai nilai dan
norma yang ada baik secara kesadaran diri sendiri maupun paksaan atau dorongan dari
berbagai faktor.

Ciri-ciri pengendalian sosial :

- adalah memiliki sebuah cara maupun teknik yang digunakan guna mengendalikan
masyarakat
- biasanya dilakukan oleh sebuah kelompok orang terhadap individu yang bersangkutan
maupun kelompok lain di dalam sebuah lingkungan masyarakat.
- memiliki sistem yang berlangsung dua arah dan seringkali tidak disadari oleh masing-
masing pihak yang bersangkutan
SOSIOLOGI
Pengendalian Sosial

JENIS-JENIS PENGENDALIAN SOSIAL :

- Hukuman, sebagai pengendali sosial berperan aktif untuk menentukan tingkah laku
manusia, tingkah laku yang dianggap menyimpang dengan aturan hukum, dapat diberikan
sanksi hukum
- Pendidikan, melalui pendidikan siswa akan ditanamkan nilai karakter yang bertujuan
untuk mengarahkan siswa untuk tidak melakukan tindakan menyimpang yang
bertentangan dengan nilai dan norma sosial, adanya peraturan yang mengikat dan harus
dijalankan oleh semua pelajar dan siswa disana.
- Agama, berperan dalam memberikan batas batas perilaku
- Ostrasisme
- Teguran
- Cemoohan
- Intimidasi

Cara pengendalian sosial

Koersif: menggunakan paksaan dan tekanan

A. Kompulsi, cara paksaan yang umummnya dilakukan oleh pihak berwenang kepada seorang
atau kelompok yang melanggar norma
diberlakukannya sanksi denda bagi pengendara sepeda motor yang tdak memakai helm.
B. Pervasi, memperkenalkan norma atau aturan yang dilakukan secara berulang-ulang.
Contoh: Media cetak dan media elektronik secara berulang-ulang menyampaikan bahwa
narkoba sangat berbahaya bagi pemakainya.

Pengendalian sosial preventif, represif dan persuasif

C. Preventif : pengendalian sosial yang dilakukan sebelu terjadinya pelanggaran, contoh

orangtua yang berpesan kepada anaknya ketika berpergian harus hati hati dan patuhi aturan.
Apabila nasehat ini dipatuhi maka anak tsb akan terhindar dari masalah akibat perilaku yang
tidak bertanggung jawab
D. Represif: adalah pengendalian sosial yang ditujukan untuk memulihkan keadaan seperti
sebelum terjadi pelanggaran, contoh seorang guru yang mempertemukan 2 kelompok
siswa yang tawuran, untuk mendapatkan pemecahan masalah
E. Persuasif : melalui lisan dan simbolik contoh,n
- penyuluhan dari pihak kepolisian tentang bahaya narkoba di sekolah-sekolah
- spanduk-spanduk yang mengajak masyarakat untuk menjauhi kekerasan serta menjaga
persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia
- ceramah pemuka agama untuk menjauhi tindakan kriminal