Pencegahan Perbaikan
Edukasi Sekunder Mutu Layanan
• Perbaikan
Peningkatan Penduduk kualitas
Akses Layanan Meningkatkan layanan klinik
di Indonesia
Pencegahan Kapasitas dan • Meliputi perbaikan
Primer Kapabilitas layanan medisdan
hospitality layanan
Layanan Primer klinik
Mutu pelayanan kesehatan
dicerminkan melalui dimensi mutu
Aman
7
kehidupan
Dimensi Mutu
Siapa yang harus peduli dengan peningkatan mutu?
RISIKO PELAYANAN YANG TIDAK BERMUTU
Menggerus
kepercayaan publik
terhadap sistem
pelayanan
kesehatan
Mengubah perilaku
masyarakat dalam
memilih pelayanan
kesehatan
Mengurangi motivasi
pemberi pelayanan
kesehatan
PENINGKATAN MUTU
eksternal internal
TRANSFORMASI
AKREDITASI
PENGGUNAAN TEKNOLOGI
INFORMASI DALAM PENERBITAN KEPDIRJEN
PENYELENGGARAAN SURVEI YANKES 3991 TAHUN 2022
AKREDITASI MELALUI TENTANG PETUNJUK TEKNIS
APLIKASI SINAF DAN DFO SURVEI AKREDITASI
KEBIJAKAN AKREDITASI
Klinik
• Pratama
• Utama
diperkuat
dengan
Outline Permenkes Nomor 34 Tahun 2022 (6 Bab, 37 Pasal)
I. Ketentuan Umum 1. Definisi operasional
2. Tujuan akreditasi
III. Pendanaan Sumber dana untuk survei dan pembinaan dan pengawasan
V. Ketentuan Peralihan
Puskesmas,
Klinik, Labkes,
UTD Dinas
Kesehatan
INM
KLINIK
3. Kepatuhan
Identifikasi 4. Kepuasan
Pasien Pasien
KESELAMATAN PASIEN
• Bukti pelaporan Indikator Nasional Mutu • Ada bukti pelaporan Indikator Nasional
(INM) melalui aplikasi Mutu Fasilitas Mutu (INM) melalui aplikasi Mutu
Pelayanan Kesehatan untuk 3 (tiga) Fasilitas Pelayanan Kesehatan
bulan terakhir bagi survei perdana dan minimal 1 (satu) bulan terakhir, baik
12 (dua belas) bulan terakhir bagi survei bagi survei perdana maupun bagi
ulang (re-akreditasi) survei ulang (re-akreditasi).
• Persyaratan ada bukti pelaporan
• Bukti pelaporan Insiden Keselamatan Insiden Keselamatan Pasien (IKP)
Pasien (IKP) melalui aplikasi Mutu melalui aplikasi Mutu Fasilitas
Fasilitas Pelayanan Kesehatan untuk 3 Pelayanan Kesehatan ditiadakan, dan
(tiga) bulan terakhir bagi survei perdana diganti dengan surat pernyataan
dan 12 (dua belas) bulan terakhir bagi bermaterai yang ditandatangani
survei ulang (re-akreditasi) Penanggung Jawab Klinik
1. PENDAHULUAN
2. AKREDITASI DI KLINIK
3. MUTU DI KLINIK
4. PELAKSANAAN
AKREDITASI KLINIK
TAHUN 2023
Survei
akreditasi
Klinik sudah
dimulai pada
bulan Mei 2023
ini, lho !!
246
114 Klinik bekerja sama dengan BPJS
133
(65%) Kesehatan:
(35%) Klinik Pratama : 102
Klinik Utama : 12
Sumber: Website BPJS Kesehatan, per 1 Agustus 2023
2
1 1 1
DITERIMA DITOLAK MENUNGGU RESPON
LAFKESPRI LASKESI LMN LAFKI LAMFI LAI SBN
7 7
3
4
3 2
1 1 1
0 0 0 0 1
Respon LPA Kesiapan Hasil Kesepakatan Penilaian EP Pengiriman Penugasan Penilaian EP Pengiriman Penerbitan 0
(Diterima) Survei Kesiapan Survei Surveior Laporan Verifikator Verifikator Rekomendasi Sertifikat
Survei MEI JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER
PROPORSI KLINIK
BERDASARKAN STATUS AKREDITASI
Madya
0 (0%)
Utama
0 (0%)
5 Klinik telah diberikan rekomendasi status akreditasi oleh LPA
Paripurna
5 (100%)
MEKANISME
PELAKSANAAN
AKREDITASI
@PENINGKATANMUTUKLINIKINDONESIA
ditmutuyankes
TAKE HOME MESSAGE
1. Peningkatan mutu layanan FKTP melalui akreditasi
turut memberi andil dalam terwujudnya
transformasi layanan primer dan rujukan demi
tercapainya arah, kebijakan dan target RPJMN 2020-
2024.