Anda di halaman 1dari 6

TUGAS INDIVIDU

PENGERTIAN, KARAKTERISTIK, DAN JENIS INDUSTRI KECIL

Disusun Oleh :
Nama : sarina mansoben
NRP :2202089
Kelas : 1C - Rehsos

Dosen Pengampu :
Diana, SE., MP

PROGRAM STUDI REHABILITAS SOSIAL POLITEKNIK KESEJAHTERAAN


SOSIAL BANDUNG
2022
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-
Nya sehingga makalah yang berjudul, “PENGERTIAN, KARAKTERISTIK, DAN JENIS
INDUSTRI KECIL” dapat kami selesaikan dan kami susun dengan baik melalui beberapa
sumber yakni kajian pustaka dan media internet. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini
adalah untuk memenuhi tugas pada mata kuliah Bahasa Indonesia untuk Keperluan
Akademik. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang
penerapan aspek-aspek bahasa bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan kami semangat dan motivasi dalam pembuatan tugas makalah ini. Kepada kedua
orang tua kami yang telah memberikan banyak kontribusi bagi kami, dosen pengampu, Ibu
Diana, SE., MP, dan juga kepada teman-teman seperjuangan yang membantu kami dalam
berbagai hal. Harapan kami, informasi dan materi yang terdapat dalam makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca. Tiada yang sempurna di dunia, melainkan Allah SWT. Tuhan
Yang Maha Sempurna.

Demikian makalah ini kami buat, apabila terdapat kesalahan dalam penulisan. Kami

menerima kritik dan saran seluas-luasnya dari pembaca agar kami bisa membuat karya

makalah yang lebih baik pada kesempatan berikutnya.

Bandung, 7 November 2022

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ………………………………………………………….I


DAFTAR ISI…………………………………………………….II

BAB 1 PENDAHULUAN………………………………….1

1.1 Latar Belakang………………………………………1


1.2 Rumusan Masalah………………………………….1
1.3 Tujuan…………………………………………………….1

BAB 2 PEMBAHASAN…………………………………….2

2.1 Pengertian Industri Kecil…………………………….2


2.2 Karakteristik Industri Kecil………………………………2
2.3 Jenis Industri Kecil……………………….3

BAB III PENUTUP

3.1 KESIMPULAN……………………………..4
3.2 SARAN………………………………….4

DAFTAR PUSTAKA……………………………….5
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Pengembangan Industri Kecil dan Menengah (IKM) ditujukan untuk
menjadikan IKM sebagai basis industri nasional. Agar dapat menjadi basis industri nasional,
IKM dituntut mampu menghasilkan barang berkualitas tinggi dengan harga yang kompetitif
dan mampu menepati jadwal penyerahan secara disiplin baik untuk memenuhi pasokan bagi
industri yang lebih hilir.
Saat ini IKM mempunyai peran dan kedudukan yang sangat penting dan strategis
dalam perekonomian nasional. Menurut data BPS yang dipublikasikan pada bulan pebruari
2010, jumlah unit usaha IKM mencapai 4.442.306 unit dengan menyerap tenaga kerja
sebanyak 11.632.931 orang dan nilai ekspor mencapai US$ 15,4 milyar.
Sektor industri diyakini sebagai sektor yang dapat memimpin sektor-sektor lain dalam
sebuah perekonomian menuju kemajuan. Produk-produk industrial selalu memiliki dasar
tukar (term of trade) yang tinggi atau lebih menguntungkan serta menciptakan nilai tambah
yang besar dibanding produk-produk sektor lain.

1.2 RUMUSAN MASALAH


a. Apa yang dimaksud dengan Industri Kecil
b. Mengapa Industri Kecil mampu menjadi sektor yang penting dalam perekonomian
masyarakat
c. Apa yang membuat Industri Kecil dapat mengurangi angka pengangguran

1.3 TUJUAN
a. Untuk menjelaskan tentang pembinaan industri Kecil
b. Memahami karakteristik industri Kecil
c. Memahami jenis industri Kecil
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN INDUSTRI KECIL


Industri Kecil adalah kegiatan ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh
orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan
cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak
langsung dari Usaha Menengah atau Usaha Besar.

2.2 KARAKTERISTIK INDUSTRI KECIL


Karakteristik dari industri Kecil yaitu :
1. Modal yang digunakan Relatif kecil
2. Produk yang digunakan masih sederhana
3. Lokasi pemasarannya masih terbatas ( berskala lokal)

2.3 JENIS INDUSTRI KECIL


Industri kecil adalah usaha kecil, perusahaan kecil, usaha skala kecil, dan lain-lain. Adapun
pengertian lain menurut Badan Pusat Statistik mendefinisikan bahwa industri kecil adalah
sebuah perusahaan yang mempekerjakan 5-10 orang tenaga kerja. Variabel dalam penelitian
ini terdiri atas dua yaitu : 1). Mutasi pegawai (X), dan 2). Kinerja pegawai.

Contoh Industri Kecil


- Industri rumah tangga
- Industri pengolahan tahu dan tempe
- Industri anyaman
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Kesimpulan dari Industri Kecil adalah di temui pengaruh yang signifikan antara jumlah
industri kecil terhadap penyerapan tenaga kerja di setiap kota pelaku industri kecil

3.2 SARAN
(a) Dengan melihat kebutuhan akan tenaga kerja dan kesempatan kerja yang ada, kiranya
industri dapat lebih mengembangkan potensi yang dimiliki.
(b) Diharapkan kiranya industri mampu
mengembangkan sumber daya yang dimiliki dengan melakukan program pengembangan
berupa pelatihan ketenagaan kerja.

Anda mungkin juga menyukai