FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BENGKULU
2022
SURAT PENGESAHAN
ii
KATA PENGANTAR
Segala puji penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
kasih dan karuniaNya penulis dapat menyelesaikan proposal Pekan Ilmiah
Mahasiswa (PIM) Universitas Bengkulu yang berjudul “Inovasi Sambal Kemasan
(Sambelinkuy) Sebagai Bentuk Upaya Memajukan UMKM Serta Membangun
Jiwa Entrepreneur Dalam Diri Mahasiswa “. Proposal ini dibuat dengan maksud
untuk memenuhi persyaratan dalam kegiatan Pekan Ilmiah Mahasiswa (PIM)
Universitas Bengkulu Tahun 2022.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak–pihak yang telah banyak
membantu sehingga selesainya proposal kami ini. Penulis menyadari bahwa
dalam tulisan ini masih banyak kekurangan. Maka permohonan maaf yang tulus
segenap pembaca penulis sampaikan dengan harapan kritik dan saran sehingga
penulis dapat meningkatkan kualitas penulisan di kemudian hari.
Bengkulu, November 2022
Tim Penulis
iii
DAFTAR ISI
iv
DAFTAR TABEL
v
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Pendahuluan
Pengentasan kemiskinan merupakan salah satu agenda besar yang terus
diupayakan oleh setiap negara, khususnya negara-negara berkembang, termasuk
Indonesia. Pandangan para ahli dan studi empiris tentang pengentasan
kemiskinan, banyak cara atau pilihan yang dapat dilakukan oleh suatu negara.
Pemenuhan kebutuhan dasar, khususnya pendidikan dan kesehatan, terhadap
masyarakat miskin melalui berbagai program dengan menggunakan berbagai
skema (baik subsidi, cash transfer maupun bentuk skema lainnya) merupakan
salah satu cara atau pilihan yang diambil, tak terkecuali Indonesia. Cara lain
adalah melalui berbagai program yang menyasar peningkatan kapasitas dan modal
ekonomi, penciptaan lapangan kerja dan pengembangan kemampuan sumber daya
manusia masyarakat miskin. Salah satu kebijakan yang dapat ditempuh untuk
mewujudkan hal tersebut adalah pengembangan dan penguatan Usaha Mikro,
Kecil dan Menengah (UMKM), khususnya Usaha Mikro dan Kecil.
Pengembangan dan penguatan UMKM harus terus dijadikan salah satu agenda
utama untuk memutus rantai kemiskinan di Indonesia. Pandangan ini bukan tanpa
dasar. Kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan daya serap
tenaga kerja yang tinggi adalah yang mendasari pandangan tersebut. Sejarah
perekonomian Indonesia mencatat bahwa keberadaan sektor UMKM telah
memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kinerja perekonomian, termasuk
kinerja pengentasan kemiskinan. Besarnya sumbangsih terhadap PDB dan
penyerapan tenaga kerja, yang berkorelasi linear terhadap pendapatan per kapita
masyarakat, merupakan indikator atau bukti kontribusi yang signifikan dari
UMKM (Pusat Kajian Anggaran, 2021).
UMKM (Usaha Mikro, Kecil, Menengah) adalah sektor ekonomi nasional
yang paling strategis dan menyangkut hajat hidup orang banyak, sehingga
menjadi tulang punggung perekonomian nasional. UMKM juga merupakan
kelompok pelaku ekonomi terbesar dalam perekonomian di Indonesia dan telah
terbukti menjadi kunci pengaman perekonomian nasional dalam masa krisis
ekonomi, serta menjadi dinamisator pertumbuhan ekonomi pasca krisis. Itu
artinya, usaha mikro yang memiliki omset penjualan kurang dari satu milyar, dan
usaha kecil memiliki omset penjualan pada kisaran satu milyar, serta usaha
menengah dengan omset penjualan di atas satu milyar pertahun, memiliki peran
yang sangat besar dalam proses pembangunan bangsa ini (Singgih Moh. Nur,
2020).
Wujud nyata dari dukungan dari perguruan tinggi adalah memberikan ilmu
kewirausahaan. Bukan hanya berupa teori namun juga dalam pengaplikasiannya.
Dengan demikian mahasiswa akan mendapat pengalaman yang nyata dan
memahami seluk beluk dunia usaha. Pengalaman tersebut yang nantinya dapat
1
dimanfaatkan untuk membantu pengusaha kecil dan menengah dalam mengelola
dan mengembangkan usahanya. Sebagai contoh:
1. Memberikan pengetahuan pemasaran yang baik
Jika di zaman digital ini, bisa memberi pengetahuan mengenai market place dan
promosi melalui media sosial, termasuk tentang pembayaran digital.
2. Mengadakan webinar pengembangan kreativitas di era pandemi
Harapannya agar pelu usaha dapat menjadi lebih termotivasi dan terbuka dengan
ide-ide kreatif. Atau misal dengan membagikan kita-kiat berwirausaha si masa
pandemi ini, bagaimana menjaga kualitas dan sebagainya.
3. Mengadakan forum yang mempertemukan pelaku usaha UMKM dan
investor
4. Mencintai produk dalam negeri
Mahasiswa juga bisa membatu dengan tetap membeli produk-produk dalam
negeri, agar pelaku umkm bisa terus survive dan berkembang.
Kewirausahaan pada dasarnya adalah semangat, sikap, perilaku dan
kemampuan seseorang dalam menangani usaha dan atau kegiatan yang mengarah
pada upaya mencari, menciptakan, menerapkan cara kerja, teknologi dan produk
baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang
lebih baik dan atau memperoleh keuntungan yang maksimal.
Semakin maju suatu negara semakin banyak orang yang terdidik, dan
banyak pula orang yang menganggur, maka semakin dirasakan pentingnya dunia
wirausaha. Pembangunan akan lebih berhasil jika ditunjang oleh wirausahawan
yang dapat membuka lapangan kerja karena kemampuan pemerintah sangat
terbatas. Oleh sebab itu, wirausaha merupakan potensi pembangunan, baik dalam
jumlah maupun dalam mutu wirausaha itu sendiri. Sekarang ini kita menghadapi
kenyataan bahwa jumlah wirausahawan Indonesia masih sedikit dan mutunya
belum bisa dikatakan hebat, sehingga upaya pembangunan wirausaha di Indonesia
merupakan persoalan mendesak bagi suksesnya pembangunan nasional.
Minat berwirausaha perlu dan harus ditumbuhkembangkan di kalangan
masyarakat termasuk mahasiswa karena memiliki manfaat banyak sekali antara
lain: (1) menambah daya tampung tenaga kerja, sehingga dapat mengurangi
pengangguran dan meningkatkan pendapatan masyarakat; (2) meningkatkan
produktivitas, dengan menggunakan metode baru, maka wirausaha dapat
meningkatkan produktivitasnya; (3) meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan
menciptakan pekerjaan. Wirausaha serta usaha kecil memberikan lapangan kerja
yang cukup besar sehingga dapat memberi kontribusi terhadap pertumbuhan
ekonomi; (4) menciptakan teknologi baru dan menciptakan produk dan jasa baru.
Banyak wirausaha yang memanfaatkan peluang dengan menciptakan produk atau
jasa baru. Kalaupun mereka masih mempertahankan produk lama, produk tersebut
merupakan produk yang sudah diperbaiki; (5) mendorong inovasi, meskipun
biasanya mereka tidak menciptakan sesuatu yang baru, tetapi mereka dapat
mengembangkan metode atau produk yang inovatif (Ali Ismun, 2021).
2
Untuk meningkatkan UMKM yang ada di Indonesia dan
menumbuhkembangkan peluang menjadi enterpreneur di bidang kuliner membuat
penulis tertarik untuk berinovasi di bidang kuliner dengan mengembangkan usaha
“Sambal Kemasan” atau yang akan dikenalkan dengan nama Sambelinkuy
sebagai produk unggulan yang akan di jalankan. Harapannya dengan usaha ini
dapat meningkatkan kemandirian dan juga menumbuhkan jiwa enterpreneur serta
menjadi sumber penghasilan bagi penulis selaku mahasiswa. Di sisi lain bisnis
Sambelinkuy ini memiliki prospek yang sangat baik kedepannya mengingat masih
sangat sedikit kompetitor lain yang menjual atau menjalankan bisnis berupa
olahan produk sambal kemasan bisa berupa sambal ayam yang di kemas kedalam
bentuk botol ataupun bahan dasar lain seperti cumi dan juga teri. Selain dari
sedikitnya kompetitor, Sambelinkuy ini juga memilki peluang besar untuk
berkembang karena bahan dasar yang digunakan adalah bahan dasar yang
gampang ditemukan yang mana ayam,cumi dan teri sangat mudah di dapatkan
karena banyaknya budidaya ayam,cumi dan teri. Harga ayam,cumi dan teri yang
ditawarkan cenderung cukup terjangkau. Dengan demikian bisnis ini dapat
menekan biaya produksi serta dapat menetapkan harga yang cukup ramah dengan
kantong masyarakat menengah ke bawah. Tidak hanya dengan harga yang
terjangkau, dengan bantuan teknologi bisnis ini dapat memasarkan produk lebih
luas dengan menggunakan digital marketing.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan untuk menyusun proposal bisnis ini adalah sebagai berikut:
1.3 Manfaat
Dengan dibuatnya usaha Sambelinkuy diharapkan usaha ini dapat membantu
mengembangkan UMKM di wilayah Bengkulu. Sambelinkuy juga diharapkan
dapat meningkatkan nilai jual ayam, cumi dan teri melalui inovasi yang diberikan
oleh penulis. Selain itu, semoga produk Sambelinkuy ini dapat menjadi solusi
bagi masyarakat khususnya yang ingin memulai usaha khususnya jika anda adalah
seorang peternak ayam. Yang tidak kalah pentingnya adalah harapan agar usaha
ini dapat menjadi sumber penghasilan bagi penulis sebagai mahasiswa, sekaligus
sebagai pendorong bagi mahasiswa lain untuk berwirausaha.
3
1.4 Luaran yang direncanakan
1. Tingkat kreativitas dan kemandirian mahasiswa dikembangkan dengan
menjalankan bisnis yang memanfaatkan teknologi dalam bentuk digital
marketing.
2. Ikut berwirausaha dalam bentuk sambal kemasan untuk membantu
pertumbuhan ekonomi daerah.
3. Membentuk mitra kerja ternak ayam dan pedagang cumi dan teri ataupun
nelayan.
4
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
5
2.2 Peluang Pasar
Pencarian pasar penjualan produk sambal kemasan dapat dilakukan
dengan cara penjualan tidak langsung yaitu penjualan dengan dibukanya system
pre-order. Pre-order adalah pemesanan yang dilakukan untuk item yang belum
dibuat.
7
sambal kemasan “Sambelinkuy” adalah Total Biaya Produksi :
Jumlah Sekali Produksi = Rp 765.000 : 35 = 21.857 dibulatkan
menjadi 21.900.
8
Karena nilai Revenue Cost Ratio (R/C) lebih dari 1, maka
usaha produksi sambal kemasan “Sambelinkuy” layak dilakukan
Perhitungan Return of Investment (ROI)
ROI = Keuntungan : Total Biaya x 100 %
= Rp 285.000 : Rp 787.000,00 x 100 %
= 36%
9
semakin besar dan mampu menjangkau masyarakat luas hingga
mancanegara.
10
BAB III
METODE PELAKSANAAN
B. Cara memasak :
Pertama kali bersihkan ayam dan marinasi ayam menggunakan garam dan
jeruk nipis agak tidak amis
Lalu goreng ayam sampai kuning kecoklatan, dinginkan lalu suwir suwir
ayam
Panaskan minyak, kemudian tumis bawang merah dan bawang putih yang
telah dihaluskan hingga mengeluarkan aroma sedap.
Setelah itu masukkan cabe yang sudah dihaluskan dan oseng-oseng cabe
kurang lebih 10 menit atau hingga dirasa sudah matang.
Kemudian masukkan garam, penyedap rasa, lada, dan gula merah lalu
aduk hingga tercampur rata.
Kemudian masukkan ayam yang telah di suwir tadi lalu aduk – aduk
kurang lebih 5menit.
Setelah sambal sudah masak, dinginkan terlebih dahulu, kemudian setelah
dingin sambal siap untuk dimasukkan ke dalam kemasan botol kaca yang
sudah disiapkan
11
Harga yang kami tawarkan kepada konsumen adalah harga yang kami sesuaikan
dengan produk sambal kemasan “Sambelinkuy” yang kami buat.
12
3.4 Aktivitas dan alat/bahan yang digunakan
3.4.1 Aktivitas Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas
Pelaksanaan usaha ini dilakukan oleh tim yang telah ditentukan
dengan pembagian tugas masingmasing setiap anggotanya. Tim pelaksana
terdiri dari 5 orang dengan background dan keahlian berbeda. Pembagian
tugas dibagi menjadi 5 fungsi yakni:
• CEO (Chief Executive Officer) : Menjadi posisi tertinggi dalam
perusahaan yang bertugas untuk mengambil keputusan dan melakukan
koordinasi kepada setiap divisi.
13
Bahan yang digunakan
- Cabe Merah
- Cabe Setan
- Bawang Putih
- Bawang Merah
- Minyak
- Ayam
- Botol
- Bumbu
14
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
Tabel 4. 1 Anggaran Biaya
15
4.2 Jadwal Kegiatan
Rencana kegiatan dilakukan selama 5 bulan, rincian kegiatan tertera pada tabel
dibawah ini.
Tabel 4. 2 Rencana Jadwal Pelaksanaan Program
16
DAFTAR PUSTAKA
Ali Ismun (2021) „Upaya Menumbuhkembangkan Kewirausahaan di kalangan
Mahasiswa‟, Jurnal Mubtadiin, 7(1), pp. 154–172.
Pusat Kajian Anggaran (2021) „Sekilas Kontribusi Umkm Terhadap
Perekonomian Nasional 2015-2019‟, Badan Keahlian Sekretariat Jenderal
DPR RI, pp. 1–9. Available at:
https://berkas.dpr.go.id/puskajianggaran/analisis-ringkas-cepat/public-
file/analisis-ringkas-cepat-public-38.pdf.
Singgih Moh. Nur (2020) „Strategi Penguatan Usaha Mikro Kecil Menengah
(UMKM) sebagai Refleksi Pembelajaran Krisis Ekonomi Indonesia.‟,
Jurnal Ekonomi Moderenisasi Fakultas Ekonomi, pp. 218–227.
17
LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing
Biodata Ketua dan Anggota Tim
NPM : G1C019022
18
Fakultas : Teknik
Alamat : GG.Melati 1 Pondokan Airell
Email : Friscadini4@gmail.com
NPM : G1A020057
Nama : Destri Wahyuni Saragih
TTL : Sondi Raya, 11 Desember 2002
Jurusan : Informatika
Fakultas : Teknik
Alamat : GG.Melati 1 Pondokan Airell
Email : Destriwahyuni02@gmail.com
19
Biodata Pembimbing
A. Identitas Diri
B. Identitas Diri
C. Identitas Diri
C.1 Pendidikan/Pengajaran
20
Penyimpanan Data.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian saya buat biodata ini dengan sebenar-benarnya.
21
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran
Sub Total 2 0
Minyak 40 Rp 560.000
Ayam 50 Rp 1.500.000
Kertas Almunium 10 pack Rp 60.000
Botol 300 buah Rp 2.100.000
Bumbu - Rp 300.000
22
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
23
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini,
Demikian peryataan ini saya buat dengan penuh kesadaran tanpa ada paksaan dari
pihak manapun.
24
Bengkulu, November 2022
Mengetahui, Ketua Pengusul
Dosen Pembimbing
25