Anda di halaman 1dari 29

LAPORAN KULIAH

KERJA NYATA 2022


dengan
Penguatan Resiliensi Endemi Masyarakat Mojokerto
melalui model business model canvas (BMC)
/mission model canvas (MMC)/Studi Kelayakan

PENINGKATAN EKONOMI DESA MELALUI PENGOLAHAN JASUKE


INSTAN
DI DESA MOJOLEBAK KECAMATA JETIS
KABUPATEN MOJOKERTO

Peningkatan Ekonomi Desa Melalui Pengolahan Jasuke Instan


Oleh:

Mahandika Candra Kirana ( 51902040017 )

LEMBAGA PENELITIAN, PENGABDIAN, PENGEMBANGAN AKTIVITAS


INSTRUKSIONAL,PENINGKATAN DAN PENJAMINAN
MUTU PENDIDIKAN UNIVERSITAS ISLAM MAJAPAHIT
Agustus 2022

i
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Akhir Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dimasa Endemi


COVID-19 Tahun Akademik 2022/2023 Dusun Dadapan Desa Mojolebak
Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto ini telah diperiksa, disetujui pada
tanggal, 31 Agustus 2022

Memeriksa &
Menyetujui,DPL Pelaksana

Marisha Khanida, SE.,M.Ak Mahandika Candra Kirana


NIDN: 0719019205 Nim:51902040017

Mengetahui,
Ketua LP4MP

Pipit Sari Puspitorini,ST.,MT


NPP/NIDN :02.03.01.0051/0709127801

ii
RINGKASAN

Kuliah kerja nyata Kuliah Kerja Nyata dilaksanakan di desa Mojolebak


kecamatan Jetis, Tepatnya di kantor kelurahan desa Mojolebak, Mulai tanggal 8
Agustus 2022 sampai dengan 8 September 2022. Kuliah kerja nyata ini saya
lakukukan dengan tujuan untuk menambah penghasilan masyarakat di desa
mojolebak . Mengingat pada era endemi Covid-19 ini kondisi perekonomian
mojolebak yang mengalami penurunan dengan adanya taman masyarakat bisa
sedikit menambah penghasilan. Jika dilihat dari banyaknya tanaman jagung di
desa Mojolebak ini membuat saya berinspirasi untuk mengelola produk yang
terbuat dari jagung ini menjadi jajanan yang diminati oleh banyak kaum
milenial tahun ini.
Produk yang saya buat yaitu berbahan baku jagung dan merupakan produk
setengah jadi, yang bisa diolah kapan saja jika mau. Produk ini bertujuan untuk
menganstisipasi jika harga jagung di pasar mengalami penurunan. Masyarakat
bisamengolah agar jagung bisa menjadi uang dan mengurangi besar kerugian.

Kata Kunci : Jagung

iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan
hidayanya, Kami dapat menyusun laporan KKN dengan tema Penguatan Resiliensi
Endemi Masyarakat Mojokerto melalui model business model canvas (BMC)
/mission model canvas (MMC)/Studi Kelayakandi desa Mojolebak yang dimulai pada
tanggal 08 Agustus 2022 sampai tanggal 08 September 2022 Laporan ini disusun
sebagai salah satu kurikulum wajib bagi mahasiswa program Strata 1 di Universitas
Islam Majapahit.
Kegiatan ini terlaksana atas dorongan dan bantuan beberapa pihak. Atas
terlaksananya dan tersusunnya kegiatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada:
1.Bapak DR.H. Rachman Sidharta Arisandi S.IP.,M.Si sebagai Rektor Universitas
Islam Majapahit atas ijinnya dalam mengikuti kegiatan ini
2. ibu Pipit Sari Puspitorini,ST.,MT sebagai Ketua Lembaga Pemberdayaan
Masyarakat (LP4MP) Universitas Islam Majapahit atas kesempatan yang diberikan
untuk mengikuti KKN Tematik Covid-19
3. Bapak Dr. Imam Baidlowi, S.Pd., SE., MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Islam Majapahit
4. Bapak Tatas Ridho Nugroho .S.Pd.,M.Pd.,M.Ak selaku Dosen Kaprodi Akuntansi
Fakultas Ekonomi Universitas Islam Majapahit
5. Ibu Marisha Khanida, SE.,M.Ak Sebagai dosen pembimbing lapangan
6. Bapak Akemat Riyanto Sebagai bapak kepala desa Mojolebak
7. teman-teman yang telah membantu dalam proses kegiatan KKN 2022
Kami menyadari bahwa laporan ini belum sempurna, untuk itu saran dan kritik yang
membangun akan sangat kami hargai. Semoga laporan ini bermanfaat bagi yang
membutuhkan.

31 Agustus 2022

Penulis

iv
Daftar Isi
Halaman Sampul .............................................................................................................. i
Lembar pengesahan ........................................................................................................... ii
Ringkasan .........................................................................................................................iii
Kata Pengantar.................................................................................................................. iv
Daftar isi ............................................................................................................................ v
Daftar gambar ................................................................................................................... vi
Daftar tabel ......................................................................................................................vii
Daftar lampiran ...............................................................................................................viii

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Uraian analisis situasi .................................................................................... 1


1.2. Permasalahan yang dihadapi .......................................................................... 1
1.3.Kondisi Lapangan ........................................................................................... 2
1.4. Tujuan ........................................................................................................... 3
1.5. Urgensi Pelaksanaan Proker .......................................................................... 3

BAB II TARGET DAN LUARAN

2.1. Uraian target ................................................................................................... 4


2.2. Deskripsi produk luaran ................................................................................. 5

BAB III METODE PELAKSANAAN


3.1. Tahapan atau langkah-langkah dalam melaksanakan proker ......................... 6
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil Dan Pembahasan ........................................................................................................ 9
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................................................... 13

Daftar Pustaka ............................................................................................................... 14


Lampiran ....................................................................................................................... 15

v
Daftar gambar

Gambar 2.1 gambaran produk .............................................................6


Gambar 4.1 Tanaman jagung di desa mojolebak ................................9
Gambar 4.2 Rancangan Produk ......................................................... 10
Gambar 4.2 Produk yang dihasilkan .................................................. 10
Gambar 4.2 Isi Produk ...................................................................... 10

vi
Daftar tabel

Tabel 2.1 biaya bahan baku .............................................................................. 6


Tabel 3.1 alur kegiatan ..................................................................................... 8
Tabel 4.1 capaian kegiatan kkn ...................................................................... 11
Tabel 4.2 Studi Kelayakan ............................................................................. 12

vii
Daftar lampiran
Lampiran 1 peta lokasi
Lampiran 2 produk KI
Lampiran 3 Logbook minggu 1
Lampiran 4 Logbook minggu 2
Lampiran 5 Logbook minggu 3
Lampiran 6 cara pembuatan produk

viii
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Uraian Analisis Situasi

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu bentuk pendidikan

dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat. Dalam pengabdian ini saya

mencoba menerapkan salah satu ilmu yang telah didapat selama tiga tahun

pada bangku perkuliahan. Kuliah Kerja Nyata(KKN) Universitas Islam majapahit

merupakan salah satu bentuk pengabdian masyarakat.

Kegiatan KKN bagi mahasiswa bertujuan untuk mencari suatu pengalaman

belajar yang baru untuk menambah pengetahuan, kemampuan, dan kesadaran

hidup bermasyarakat.

Desa Mojolebak merupakan sebuah desa di kecamatan Jetis kabupaten

Mojokerto yang tergolong status desa berkembang.yang berbatasan dengan

desa Lakardowo sebelah utara, desa Parengan di sebelah timur,desa Ngabar

Jetis sebelah Selatan, desa Bendung sebelah Barat. Akses jalan pada desa

Mojolebak sudah cukup terjangkau oleh kendaraan dari kendaraan roda dua

sampai roda lebih dari empat. Desa Mojolebak terdiri dari lima dusun yaitu

dusun dadapan, dusun mojogeneng, dusun Mojolebak, dusun ketapang, dusun

sidowangi. Mayoritas mata pencaharian pada desa Mojolebak adalah

petani,buruh harian dan bekerja di sejumlah umkm. Umkm yang ada di desa

Mojolebak meliputi umkm buah manga, umkm burung dan umkm kerupuk

1
ikan, kerupuk gorengan wedi (Kerupuk opel).

Jika dilihat dari desa ini sudah banyak kegiatan-kegiatan yang dapat

menghasilkan uang.

1.2 Permasalahan Yang Dihadapi

Desa Mojolebak merupakan salah satu desa yang berkembang di kabupaten

Mojokerto. Akan tetapi desa mojolebak masih menempati posisi ketiga dari

bawah jika dilihat dari kepadatan penduduk sekecamatan Jetis dengan

jumlah kepadatan penduduk 948/m2. Pembangunan di bidang

perekonomian di Desa Mojolebak semata-mata diupayakan untuk

meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang bertumpu pada

pembangunan di sektor perdagangan, pertanian, jasa, industri kecil dan

disampingsektor lainnya. Dengan data yang ada sebagian besar mata

pencaharian di Desa Mojolebak adalah sebagai wiraswasta atau pedagang,

yang sebagian besar memproduksi makanan, proses pemasarannya ada

yang langsung menjual kepada pembeli yaitu membuka toko sendiri

dirumahnya ataupun memasarkan ke pasar – pasar yang ada di

kecamatan jetis serta ke toko toko yang menjual oleh – oleh kecamatan

jetis. Selain wiraswasta sebagian besar masyarakat Desa Mojolebak juga

mata pencaharian sebagai petani/pekebun, dengan sebagai besar

penghasilannya adalah cabai, terong ,kangkung, padi, dan jagung.

Banyaknya tanaman jagung di desa ini membuat saya berinspirasi untuk

membuat makan jagung instan yang banyak diminati oleh para pemuda

2
saat ini. Produk makanan yang saya hasilkan adalah produk yang bernama

jasuke instan. Produk instan pada saat ini sedang buming.

1.3 Kondisi Lapangan

Kondisi desa Mojolabak jika dilihat dari banyaknya umkm serta

banyaknya lahan yang masih berupa hamparan tanah yang masih kosong.

Alangkah baiknya jika masyarakat membuat suatu produk baru dengan

memanfaatkan salah satu hasil tanaman di sekitar. Pada desa mojolebak

sangat cocok jika dibuatkan usaha kecil yang berbahan baku jagung sebut

saja jasuke tetapi jasuke yang saya ajukan adalah jasuke instan, dengan

adanya usaha tersebut pihak petani akan lebih mudah menjual jagung

tanamannya, dari pihak usaha juga akan lebih mudah memperoleh bahan

baku tersebut. pihak desa bisa membuatkan sebuah tempat di salah satu lahan

yang masih kosong agar proses produksi dapat dijalankan lebih cepat dan

efisien. Serta meminta subsidi modal kepada pengurus desa untuk menambah

atau membeli alat produksi supaya produksi lebih cepat.

1.4 Tujuan

Dari adanya usaha jasuke instan di desa mojolebak dilakukan dengan

tujuan untuk menambah penghasilan masyarakat di desa mojolebak .

Mengingat pada era pandemi Covid-19 ini kondisi perekonomian mojolebak

yang mengalami penurunan dengan adanya produksi tersebut masyarakat

bisa sedikit menambah penghasilan.

Generasi muda desa mojolebak bisa juga mempromosikan jasuke

3
melalui media social yang ada seperti facebook dan instagram dengan

begitu desa mojolebak menjadi desa yang maju.

1.5 Urgensi Pelaksanaan

Secara sederhana program kerja adalah susunan daftar kegiatan yang

dirancang untuk dilaksanakan dalam satu periode kepengurusan.Program

kerja ini dibuat untuk mengartikulasikan langkah-langkah yang diperlukan

untuk mencapai tujuan yang dibuktikan dan hasil yang dapat diukur sehingga

menjadi tindakan yang nyata. Selengkapnya terkait ulasan tentang program

kerja dapat kamu simak di bawah ini,

Pelaksaan program kerja yang saya lakukan adalah merancang analisis

anggaran biaya yang dibutuhkan dalam melakukan suatu produk yang bisa

dihasilkan di desa mojolabak. Dan memperkirakan berapa lama dana tersebut

akan kembali

Solusi yang akan saya tawarkan untuk memajukan desa mojolebak adalah

dengan adanya ai produk yang dihasilkan di desa mojolebak salah satu

generasi muda di daerah mojolebak dapat membuat akun di facebook dan

instragam untuk memasarkan produk umkm dan adanya sebuah produk

jasuke instan . Dengan begitu pendapatan di desa Mojolebak akan

berkembang pesat.

4
BAB II TARGET DAN LUARAN

2.1 Uraian Target


Target yang ingin saya capai adalah saya ingin membuat sebuah

inovasi baru dengan cara mengelola sebuah makanan yang berbahan baku

jagung menjadi sebuah produk yang setengah jadi yang siap untuk dijual.

Pasar yang saya tuju untuk menjual produk yang saya buat adalah generasi

muda yang berada di sekitar desa mojolebak.

Dengan cara membuat produk jasuke instan masyarakat dapat

membuat produk jasuke itu sendiri dan dapat memasarkan melalui media

sosial supaya produk jasuke cepat laku di masyarakat luas.target produksi

dan volume penjualan dimana dinilai tidak hanya bertujuan untuk

pengembangan usaha jangka pendek saja tapi melainkan juga untuk

pengembangan usaha jangka panjang. Tujuan tersebut bermaksud semakin

meningkatnya target produksi dan volume penjualan maka akan meningkat

pula keuntungan atau laba yang didapat, dan apabila keuntungan atau laba

meningkat maka akan mendorong peningkatan modal usaha yang juga

otomatis akan memperbesar skala usahanya menjadi lebih besar lagi.

Dalam hal ini laba merupakan ukuran yang penting karena laba

dapat menjadi kekuatan bagi sebuah produk untuk berkembang menjadi lebih

maju. Oleh karena itu semakin meningkatnya target produksi dan volume

penjualan maka semakin optimal juga laba yang didapat. Perencanaan saluran

distribusi dan promosi Perencanaan distribusi melalui promosi lewat media

sosialu ntuk membeli produk jasuke instan yang dihasilkan. Pembeli bisa

membeli secara langsung ke desa mojolebak atau bisa juga membeli secara

5
online melalui aplikasi gojek atau dengan cara COD dengan penjual yang

berada di desa mojolebak

2.2 Deskripsi Produk Luaran

Produk yang saya hasilkan adalah produk jasuke instan dimana

dalam kemasan tersebut terdapat biji- bijian jagung yang perlu dilakukan

perebusan selama kurang lebih 10 menit. Parutan keju yang sudah siap untuk

ditaburkan ke jagung serta susu kental manis yang siap dituangkan.


Gambar 2.1
Berikut adalah kisaran biaya yang dikeluarkan dalam pembuatan jasuke gambaran
produk
instan :
Bahan Baku harga
Jagung Rp. 3.000
Susu kental manis Rp.1.500
Keju Rp.2.000
Bumbu perasa Rp.1.500
Kemasan Rp.3.000
Total Rp.11.000
.
Tabel 2.1 biaya bahan baku
Dengan total biya tersebut kita bisa membuat produk sebanyak 5 buah produk yang

bisa kita jual dengan harga Rp. 5.000/ Produk dan kita bisa memperoleh untung

sebesar Rp.2.800/produk

6
BAB III

METODE PELAKSANAAN

Tahapan atau Langkah-langkah Dalam Melaksanakan Proker


Tahap yang saya kerjakan untuk memenuhi program kerja adalah
mengajak para generasi muda untuk membuat sebuah inovasi produk
baru di desa mojolebak dengancara mensosialikan sebuah produk jasuke
yang akan diproduksi. juga memberi gambaran anggaran biaya untuk
membuat sebuah produk yang dapat menghasilkan uang. Tujuan yang
maksimal guna mencapai keberhasilan dan juga tanaman Jagung yang
dapat dimanfaatkan untuk dijadikan makanan yaitu jasuke yang sistem
pengolahannya mudah dan dapat dilakukan oleh semua orang, juga
mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan tubuh

indikator tujuan pencapaian metode pelaksanaan program ini adalah


membuat Jasuke instan yang memanfaatkan bahan alami supaya
masyarakat bisa menerapkan sendiri di masa endemi covid-19. Hal ini
bahwa menerapkan pengujiannyamenggunakan metode Studi Kelayakan
yang akan di bahas bab selanjutnya.

Alur metode pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode tahun


2022/2023 sebagai berikut :

1. Pembekalan.

2. Penerimaan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa


MojolebakKecamatan Jetis.

3. Observasi dan Pemilihan judul proposal kegiatan.

4. mengumpulkan hasil jagung yang diperoleh dari petani desa


mojolebak.

5.mencari bahan- bahan yang digunakan untuk pembuatan produk


jasuke

7
6.proses mengolah dari bahan yang tersedia sampai menjadi sebuah
produk

7. memasarkan produk jasuke ke masyarakat sekitar.

6. Menyusun laporan akhir Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode tahun


2022/2033
Jadwal Kegiatan

Minggu ke
No Nama kegiatan
1 2 3 4
1 Pembekalan
2 Observasi dan Pemilihan judul
proposal
3 Mengelolah produk
4 memasarkan produk
5 Menyusun laporan akhir Kuliah

Tabel 3.1 alur kegiatan kkn

8
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

Kegiatan KKN di Desa Mojolebak Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto


yang dilaksanakan mulai dari tanggal 08 September 2022 - 08 September 2022
dari kegiatan ini Secara kualitatif hasil pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) di Desa Mojolebak , Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto dapat
terlaksana dengan baik dan sesuai dengan harapan. Hal ini terbukti dengan
tercapainya beberapa program yang telah dilaksanakan ditambah dengan
kegiatan-kegiatan ringan diluar program kerja yaitu membantu program kerja
desa. Program kerja yang telah saya capai adalah pembuatan produk makanan
dengan memanfaatkan taanaman yang ada sebagai bahan baku. Disini saya
membuat produk makanan yang terbuat dari bahan dasar jagung. Karena di
dusun mojolebak kondisi tanahnya cocok untuk ditanami tanaman jagung.

Gambar 4.1 Tanaman jagung


di desa mojolebak

Produk yang saya muat dalam program kerja saya bernama jasuke instan.

Dimana produk tersebut merupakan produk setengah jadi untuk mengonsumsi

produk yang saya buat perlu dilakukan pengolahan kembali. Karena Makanan

tersebut masih berbentuk makanan instan seperti mie instan. Di dalam produk

9
tersebut hanya terdapat jagung yang sudah terkupas dari tongkolnya, susu kental

manis yang sudah ditikar dan siap untuk dituangkan ke dalam jagung, dan parutan

keju yang sudah pas takarannya serta sedikit bumbu perasa yang sudah di takar.

Bahan- bahan tersebut sudah dijadikan satu dalam satu kemasan.

Gambar 4.4 isi produk


Gambar 4.3 Produk yang dihasilkan
Gambar 4.2 Rancangan Produk
Dengan adanya pembuatan produk jasuke instan yang cara pembuatannya

mudah masyarakat bisa mencontoh dan menerapkannya dalam kegiatan sehari-

hari dengan begitu masyarakat dapat meningkatkan penghasilan. Masyarakat bisa

memasarkan produk tersebut dalam media sosial supaya pemasaran produk jasuke

dapat mencapai target yang maksimal.

Produk ini masih berjalan 80% karena waktu KKN yang singkat ini

membuat saya tidak dapat melakukan proses percetakan label produk sehingga

produk yang saya hasilkan belum memiliki label brand produk. Strategi untuk

mengemambangkan produk ini dengan cara memperbaharui kemasan dan

menyesuaikan varian rasa yang lebih baru dan sesuai yang sedang trand di masa-

masa yang akan datang.

Adapun hasil dari kegiatan KKN Tematik 2022, yang peneliti lakukan

selama satu bulanpenuh di Desa Randuharjo dengan mendeskripsikan capaian

kegiatan mulai dari pekan pertama hingga pekan keempat, sebagai berikut:

10
No. Mingggu Deskripsi Kegiatan PRESEN Keterangan
ke TASE
KEBERH
ASILAN
1 Pertama - konsultasi dengan 75%  Penetapan program
dospem via whatsapp kerja dan judul program
- Analisis situasi dan KKN
Penentuan program Judul proker,Latar
- Bimbingan dan belakang,alasan
Pengumpulan  pemilihan proker
proposal ke dospem Hasil review dan
- Penyerahan surat lanjutan proposal
pemberitahuan KKN  Pemberi arahan dan
di kantor kelurahan izin untuk kkn didesa
2 Kedua - Belanja bahan-bahan 80%  Masyarakat
yang dibutuhan dalam mengetahui tentang
membuat produk program kerja yang
“Jasuke” dibuat
- Memulai pengerjaan
produk
- Perencanaaan
sosialisasi
3 ketiga - Melanjutkan 80%  Jasuke siap untuk
pengerjaan produk dipromosikan kepada
- Sosialisasi program masyarakat
KKN yang telah dibuat  Masyarakat
mengetahui tentang
program kerja yg
dibuat
4 Ke empat - Produk siap dipasarkan 90%  jasuke siap untuk
- Melanjutkan dijual ke masyarakat
membuat laporan  Terlaksana dengan
- membuat artikel baik
 Terlaksana dengan
baik
Tabel 4.1 capaian kegiatan kkn
Nama Produk :Jasuke Instan

No Jenis Tahapan Rincian Kegiatan


1 Tahap awal a. Kondisi masyarakat di desa Mojolebak banyak
terdapat tanaman jagung yang bisa dijadikan
sebuah produk yang dapat menghasilkan

11
b. Metode studi kelayakan
Sosialisasi kepada warga tentang mewujudkan
sebuah produk yang dapat menambah penghasilan
c. Partner / Mitra
Saya bekerja sama dengan ketua RT untuk
melakukan sosialisasi dan pembagian produk
serta warga dusun mojolebak serta toko-toko
yang ada di desa mojolebak
d. Sasaran
 Anak-anak ( diatas 6 tahun)
 Remaja
 Dewasa
e. Bahan dan ketersediaan bahan
 Bahan : jagung susu,keju serta bumbu
perasa
Ketersediaan : bisa di beli dipasar dan jugatoko-toko
bahan terdekat.
2 Tahap a. Analisis kepraktisan
Penyelidikan Mudah untuk dibuat karena bahan yang sederhanadan
juga cara yang sederhana sehingga bisa dibuat sendiri
dirumah
Untuk cara penyajian bisa dilihat dari kemasan
produknya
b. Analisis kandungan vitamin
- Vitamin c
- karbohidrat
- Protein
c. Analisis Bauran dan Inovasi
- Masyarakat kurang mengetahui cara
pembuatan produk-produk yang
seharusnya dapat dihasilkan di desa
mojolebak
- Pembaharuan kemasan produk
d. Analisis Manfaat
Makanan yang bisa digunakan untuk penunda lapar
e. Analisis Ketahanan Produk / masa kadaluarsa
Suhu normal ( 6 jam )
Suhu dilemari es ( 3 hari )

3 Tahap Metode - Observasi lingkungan sekitar


Pelaksanaan - Penyusunan proposal kegiatan dan
bimbinganke dosen pembimbing lapangan
- Percobaan
- Perencanaan
- Pelaksanaan pembuatan produk

12
- Pelaksanaan sosialisasi
- Pelaporan akhir
Tabel 4.2 Studi Kelayakan

13
Bab V

Kesimpulan dan saran

Kesimpulan

Dari kegiatan KKN di desa mojolebak kecamatan jetis kabupaten

Mojokerto yang alhamdulillah dapat berjalan dengan lancar dan dari kegiatan ini

saya dapat menyimpulkan bahwa setiap desa pasti memiliki potensi yang dapat

dikembangkan dan diolah menjadi sebuah produk yang dapat menjadikan desa itu

terkenal dan dapat meningkatkan perekonomian desa.

Makanan jasuke adalah sebuah makanan ringan yang mudah dikonsumsi

dan yang banyak diminati oleh anak-anak remaja saat ini. Jika produk ini

dilanjutkan perekonomian masyarakat bisa meningkat.

Saran

Dalam hal ini peneliti menyarankan agar masyarakat lebih memperhatikan potensi

yang dimiliki oleh desa yang dapat dikelola menjadi sebuah produk yang dapat

menambah pemasukan desa .

14
Daftar Pustaka

https://www.briliofood.net/resep/13-cara-membuat-jasuke-lembut-creamy-dan-
mudah-dibuat-220105e.html
https://www.orami.co.id/magazine/resep-jasuke

15
Lampiran 1

PETA LOKASI
Jarak tempuh dari Universitas Islam Majapahit (UNIM) ke
Desa Mojolebak Kecamatan Jetis 22 KM. Perjalanan di
tempuh selama 34 menitmenggunakan roda dua.

16
Lampiran 2 produk KI

17
Lampiran 3 logbook minggu 1

18
Lampiran 4 logbook minggu 2

Lampiran 4 logbook minggu 3

19
Lampiran 6 cara pembuatan produk

Proses pemisahan jagung dari tongkolnya

Proses pemarutan keju

20
Link video
https://drive.google.com/file/d/1Db-MZVf_dirCCwbA5Z6xv8BSFUSymMIb/view

21

Anda mungkin juga menyukai