Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

KEPERAWATAN ANAK USIA SEKOLAH ANTICIPATORY GUIDANCE


ANAK,HEALTH PROMOTIOAN ANAK,ANTICIPATORY GUIDANCE PADA
KONDISI GAWAT DARURAT DI TEMPAT WISATA

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah keperawatan anak

Disusun oleh:

1. Alifa Mourentyas Putri 2143142010002


2. Andy Ebby Abadi 2114314201004
3. Donafila Boritnaban 2114314201017
4. Emerensiana Yurni 2114314201018
5. Evaline Maria N.Tae 2114314201021
6. Khoirun Nisa’ul Istianah 2114314201029
7. Marlena Kaborang 2114314201034
8. Sayyidatus Selma A 2114314201048
9. Umbu Karipi Moma 2114314201051

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MAHARANI MALANG

2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa.Atas rahmat dan hidayah-Nya,
penulis bisa menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Keperawatan Anak Usia Sekolah
Anticipatory Guidance Anak, Health Promotion Anak, Anticipatory Guidance Pada Kondisi
Gawat Darurat Di Tempat Wisata”

Penulis menyadari ada kekurangan pada penulisan makalah ini. Oleh sebab itu, saran dan kritik
senantiasa diharapkan demi perbaikan makalah.Penulis juga berharap semoga hasil tugas
makalah ini mampu memberikan pengetahuan kepada para pembaca.

Malang, 28 April 2023

Kelompok 4
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................

DAFTAR ISI.................................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................

1.1 LATAR BELAKANG.....................................................................................................


1.2 RUMUSAN MASALAH.................................................................................................
1.3 TUJUAN..........................................................................................................................
1.4 MANFAAT......................................................................................................................

BAB II KONSEP TEORY............................................................................................................

2.1 Teory Anticipatory Guidance Pada Anak Usia Sekolah..........................................


2.2 Teory Health Promotion..........................................................................................

BAB III PEMBAHASAN.............................................................................................................

3.1 Health Promotion Dan Anticipatory Guidance..........................................................

BAB IV PENUTUP......................................................................................................................

4.1 KESIMPULAN...........................................................................................................
4.2 SARAN.......................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Menurut Amalia (2017) Anticipatory guidance adalah petunjuk yang perlu
diketahui terlebih dahulu agar oran g tua dapat mengarahkan dan membimbing
anaknya secara bijaksana sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang secara normal.
Marlina (2018) menjelaskan bahwa bimbingan antisipasi atau anticipatory guidance
merupakan sebuah petunjuk bimbingan yang penting dan perlu diberikan kepada orang
tua untuk membantu dalam mengatasi masalah-masalah yang mungkin terjadi pada
setiap fase pertumbuhan dan perkembangan anak.
Ruang lingkup Health Promotion pada Anak Sekolah Usia Sekolah Dasar (SD)
merupakan usia yang sangat potensial untuk melakukan upaya promosi kesehatan agar
anak dapat mengadopsi kebiasaan sehat dan karakter yang kuat untuk memenangkan
tantangan dan persaingan hidup di masa depan karena pada masa ini anak mengalami
banyak kemajuan perkembangan secara keseluruhan, dari seorang praMsekolah yang
belum matang ke masa remaja.

1.2 RUMUSAN MASALAH


1. Bagaimana Anticipatory Guidance pada anak usia sekolah?
2. Bagaimana Health Promotion pada anak usia sekolah?
3. Bagaimana Anticipatory Guidance pada kondisi gawat darurat di tempat wisata
pada anak usia sekolah?
1.3 TUJUAN
1. Untuk mengetahui Anticipatory Guidance pada anak usia sekolah
2. Untuk mengetahui Health Promotion pada anak usia sekolah
3. Untuk mengetahui Anticipatory Guidance pada kondisi gawat darurat di tempat
wisata pada anak usia sekolah
1.4 MANFAAT

Agar pembaca dapat mengetahui seperti apakah Anticipatory Guidance pada anak
usia sekolah dan Health Promotion pada anak usia sekolah dan mengetahui
Anticipatory Guidance pada kondisi gawat darurat di tempat wisata pada anak usia
sekolah.
BAB II

KONSEP TEORY

2.1 Teory Anticipatory Guidance Pada Anak Usia Sekolah

1. Pengertian.
Menurut Amalia (2017) Anticipatory guidance adalah petunjuk yang perlu diketahui
terlebih dahulu agar oran g tua dapat mengarahkan dan membimbing anaknya secara
bijaksana sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang secara normal. Marlina (2018)
menjelaskan bahwa bimbingan antisipasi atau anticipatory guidance merupakan sebuah
petunjuk bimbingan yang penting dan perlu diberikan kepada orang tua untuk
membantu dalam mengatasi masalah-masalah yang mungkin terjadi pada setiap fase
pertumbuhan dan perkembangan anak.
2. Konsep Anticipatory Guidance
Usia anak-anak dapat mengalami trauma disetiap tahap perkembangan mereka,
misalnya ketakutan yang tidak jelas pada anak-anak usia prasekolah yang dapat
menimbulkan dampak negatif bagi perkembangan anak. Dalam upaya untuk memberikan
bimbingan dan arahan pada masalah-masalah yang kemungkinan timbul pada setiap fase
pertumbuhan dan perkembangan anak, ada petunjuk-petunjuk yang perlu dipahami oleh
orang tua
1. Anticipatory Guidance Pada Usia Sekolah
1.Usia 6 tahun
a. Bantu orang tua memahami kebutuhan mendorong anak berinteraksi
dengan teman
b. Ajarkan pencegahan kecelakaan dan keamanan terutama naik sepeda
c. Siapkan orang tua akan peningkatan interst anak ke luar rumah
d. Dorong orang tua untuk respek terhadap kebutuhan anak akan privacy dan
menyiapkan kamar tidur yang berbeda
2.Usia 7-10 tahun
a. Menakankan untuk mendorong kebutuhan akan kemandirian
b. Tertarik beraktifitas diluar rumah
c. Siapkan orang tua untuk perubahan pada wanita pubertas
3.Usia 11-12 tahun
a. Bantu orang tua untuk mmenyiapkan anak tentang perubahan tubuh
pubertas
b. Anak wanita pertumbuhan cepat
c. Sex education yang adekuat dan informasi yang adekuat.
2.2 Teory Health Promotion

1. Pengertian.
Promosi kesehatan merupakan suatu proses yang bertujuan memungkinkan
individu meningkatkan kontrol terhadap kesehatan dan meningkatkan kesehatannya
berbasis filosofi yang jelas mengenai pemberdayaan diri sendiri. Proses
pemberdayaan tersebut dilakukan dari, oleh,untuk dan bersama masyarakat serta
sesuai dengan sosial budaya setempat.Demi mencapai derajat kesehatan yang
sempurna, baik dari fisik, mental maupun sosial, masyarakat harus mampu
mengenal dan mewujudkan aspirasi dan kebutuhannya, serta mampu mengubah
atau mengatasi lingkungannya
(Kemenkes, 2011).
2. Tujuan Health Promotion
Tujuan Promosi Kesehatan menurut WHO:
a. Tujuan Umum: Mengubah perilaku individu/masyarakat di bidang
kesehatan
b. Tujuan Khusus: Menjadikan kesehatan sebagai sesuatu yang bernilai bagi
masyarakat. Menolong individu agar mampu secara mandiri/berkelompok
mengadakan kegiatan untuk mencapai tujuan hidup sehat. Mendorong
pengembangan dan penggunaan secara tepat sarana pelayanan kesehatan
yang ada.
3. Ruang Lingkup Health Promotion Pada Anak Sekolah.
Usia Sekolah Dasar (SD) merupakan usia yang sangat potensial untuk melakukan
upaya promosi kesehatan agar anak dapat mengadopsi kebiasaan sehat dan karakter
yang kuat untuk memenangkan tantangan dan persaingan hidup di masa depan
karena pada masa ini anak mengalami banyak kemajuan perkembangan secara
keseluruhan, dari seorang prasekolah yang belum matang ke masa remaja. Prinsip
dalam memberikan promosi kesehatan kepada anak usia sekolah yaitu bisa
menggunakan prinsip caring, caring disini berarti dengan kasih sayang dan
kepedulian (caring), anak-anak dapat memberikan dukungan sosial yang dibutuhkan
oleh keluarga, teman, dan orang- orang di sekitarnya. Pengembangan dukungan
sosial akan sangatberkontribusi positif terhadap pencegahan munculnya efek negatif
dari peristiwa hidup yang menimbulkan banyak tekanan.
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Health Promotion Dan Anticipatory Guidance


1. Nama :Naira
Umur :8 Tahun
Sekolah :SD Sukadodi 2
Ibu :Riris
Ayah :Doni

Anticipatory Guidance Sehari-Hari:


 Anak dikasih tau tentang perbuatan negatif, atau anak dibiarkan melakukan
kesalahan sehingga dia tahu salahnya dimana
 Suka bermain secara terus menerus dan anak susah diberitahu
 Mudah diajak berkomunikasi dan orang tua sering mengajaknya bercerita.
 Menurut mereka didalam kehidupan anaknya, orang tua menjadi teman,
pendamping, agar anaknya bisa terbuka

Health Promotion Sehari-Hari:


 Menjaga Kesehatan:
a. Untuk menjaga imun anak Orang tua memberi vitamin berupa madu asli.
b. Orang tua menjaga pola makan agar tidak sakit. Contohnya seperti tidak
diperbolehkan memakan papeda.
 Penanganan Ketika Anak Sakit:
a. Penanganan pertama Orang tua memberikan obat di apotik
b. Jika 2 hari belum sembuh dibawa kedokter.

Gawat darurat

Anticipatory Guidance:

a. Orangtua mengingatkan untuk berjalan santai dan pelan-pelan ketika anak


menaiki atau menuruni tangga
b. Menggandeng anak untuk mengurangi resiko tergelincir
Health Promotion:

a. Sebelum menaiki dan menuruni tangga cek dulu, tangga licin atau tidak
b. Jika anak tergelincir dari tangga, penanganan pertama Orangtua untuk
melihat area nyeri, apakah ada lebam, memar atau luka yang lain. Jika anak
tidak sadar maka Orangtua memanggil pengawas yang ada ditempat wisata.

2. Nama : Dafa
Umur : 8 Tahun
Sekolah :SD Sunan Kalijaga
Ibu :Dewi
Anticipatory Guidance Sehari-Hari:
 Jika anak membuat kesalahan, orangtuanya memarahi karena jengkel,
kemudian anak dikasih tau kesalahannya dimana dan meminta anak untuk
minta maaf. Contoh kesalahannya: Tidak sengaja membenturkan kepala
adeknya sampai berdarah.
 Boleh berteman dengan siapa saja.
 Orangtua menerapkan jam tidur normal.
 Orangtua mengaplikasikan jam belajar setelah pulang mengaji di waktu sore.

Health Promotion Sehari-Hari:


 Upaya Menjaga Kesehatan
a. Orangtua memberikan vitamin
b. Ketika anak demam orangtua mengompres dengan air hangat dan minum
obat.

Gawat Darurat

 Anticipatory Guidance: Orangtua memberikan pengawasan terhadap anaknya


yang bermain ditempat Playground dan memberikan beberapa peringatan serta
perhatian
 Health Promotion: Jika anak terjatuh dan terjatuh segera memeriksa apakah
anaknya ada luka memar atau terbuka.
3. Nama :Caca
Umur :8 Tahun
Sekolah :SD Asyik Ashari Sawojajar
Alamat :Madio Puro
Antisipatori Guidance Sehari-Hari :
 Kegiatan sehari-hari bermain dengan teman
 Sering mendengarkan cerita dari orang tua
 Orang tua membatasi kegiatan anaknya untuk bermain

Health Promotion Sehari - Hari:


 Penanganan Ketika Anak Sakit
a. Anak tidak terlalu sering demam
b. Ketika anak mengalami demam orang tua menangani sendiri tanpa
harus bawa ke rumah sakit,orang tua juga sering mengkonsumsi
buah-buatan untuk anak nya.

Gawat Darurat

 Antisipatory Guidance: orang tua menjaga anaknya bermain ketika bermain


di playground dan memberikan peringatan untuk berhati-hati
 Healt Promotion: jika anaknya jatuh orang tua memeriksa apakah
ada luka atau memar

4. Nama : Elfredo
Umur :7 tahun
Sekolah :SDN Gubeng Surabaya
Alamat :Sukun

Anticipatory Guidance Sehari-Hari:


 Anak sering bangun pagi pada pukul 5:00 wib
 Anak sering makan melebihi porsi makan yang sudah di sediakan( 4-5
sehari)
 Rajin sholat dan penurut terhadap orang tua
 Sering bermain bersama teman- teman

Health Promotion Sehari-Hari:
 Penanganan Ketika Anak Sakit
a. Anak jarang sakit walaupun anak tersebut obesitas.
b. ketika kecapean anak mengalami mimisan, dan orang tua hanya
menggunakan tisu untuk menangangi mimisan tersebut tanpa haru
membawa anak ke rumah sakit
Gawat darurat :

 Antisipatory Guidance : ibu dan anak duduk di kursi taman sambil


memperhatikan lingkungan sekitar apakah nyaman atau tidak untuk
bermain.
 Healt Promotion : sebelum duduk di kursi ibu terlebih dahulu
memperhatikan kondisi kursi tersebut apakah kuat atau tidak untuk di
duduki ibu sama anak
5. Nama : Raisya
Umur :11 Tahun
Kelas :5 SD
Sekolah : SDN 01 Kejapanan Sidoarjo

Anticipatory Guidance Sehari-Hari:


 Kegiatan sehari-harinya bermain dengan kucing
 Orangtuanya membatasi anak bermain gadget
 Mengikuti kegiatan ekstrakulikuler berupa Pramuka
 Sering bermain dengan saudara-saudaranya.
 Dengan orangtuanya sering bercerita

Health Promotion Sehari-Hari:

 Penanganan Ketika Anak Sakit


a. Anak pernah mempunyai DBD, ketika demam orangtua
mengompres dengan air hangat dan memberikan obat penurun
panas.
b. Ketika panas tidak turun anak dibawa ke rumah sakit dan di
opname selama 5 hari.

Gawat Darurat

 Anticipatory Guidance: Orangtua dan anak berteduh dibawah pohon, jika


ada batang pohon yang tumbang orang tua was-was
 Health Promotion: Sebelum berteduh orangtua memperhatikan sekitar
apakah aman dan jika cuaca berpotensi untuk hujan, sebaiknya tidak
berteduh dibawah pohon.
BAB IV

PENUTUP

4.1 KESIMPULAN

Hubungan anak dengan orangtua dan saudaranya mengenai cara-cara asuhan anak yang
berlaku dalam keluarganya, semua ikut berperan dalam menentukan perkembangan konsep
dirinya. Anak yang tinggal di lingkungan yang penuh dengan perilaku kekerasan dan tingkat
kriminal yang tinggi mempersepsi bahwa orang asing bisa melukai mereka jika mereka tidak
hati-hati. Hal ini membuat anak mengembangkan konsep diri yang cenderung kurang percaya
diri dan berhati-hati yang termanifestasi dalam perilaku tidak berbicara dengan orang yang
tidak dikenal.

4.2 SARAN

Diharapkan orang tua mampu melaksanakan perannya dan megetahui bagaimana


membangun kosep diri yang positif sehingga anak mampu mengendalikan emosi dan di
harapkan juga bisa melakukan terapi bermain sesuai teori yang kami sampaikan.
DAFTAR PUSTAKA

Romaeti, Siti. (2011). DAMPAK PACARAN TERHADAP MORALITAS REMAJA MENURUT


PANDANGAN USTADZ JEFRI AL-BUKHARI. Jakarta

Wardana, Arya. (2014) ANTICIPATORY GUIDANCE.


https://www.academia.edu/resource/work/8816418

Apriani, Lusi. (2016) ANTICIPAORY, GUIDANCE https://repository.ump.ac.id/9457/3/Lusi


%20Apriyani%20BAB%20II.pdf

Muamar,. Komang Arya,. Widyasapitri,. Karlina,, Lilis,. Lillah,. Lullu,. Norisa,. Sela.
(2021). HEALTH PROMOTION PADA INFANT REMAJA,. Palu

Anda mungkin juga menyukai