Oleh:
Kalena Putri Ernas
Kelas 7 J
III. OBSERVASI
Observasi dilakukan selama beberapa hari, sejak proses perkecambahan
IV. HIPOTESIS
1. Kondisi tumbuhan yang terletak di tempat gelap akan lebih cepat pertumbuhannya,
sedangkan kondisi tumbuhan yang berletak di tempat terang akan lebih lambat proses
pertumbuhannya.
2. Efek positif tumbuhan yang berada pada tempat yang terang, mampu bertahan hidup lebih
lama karena mengalami proses fotosintesis dan tekstur batangnya sangat kuat dan juga
warnanya segar kehijauan serta daun. Sedangkan tumbuhan yang berada di tempat gelap
akan lebih cepat mengalami pertumbuhan, namun kondisi tekstur batangnya sangat lemah
dan cenderung warnanya pucat kekuningan, kurus, dan daunnya tidak berkembang.
V. EKSPERIMEN
1. Tujuan: untuk mengetahui pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan kacang hijau
2. Alat dan Bahan:
2.1. Wadah dua buah
2.2. Biji Kacang Hijau 6 Biji
2.3. Kapas secukupnya
Variabel:
2.4. Intensitas cahaya matahari pada tempat peletakkan tumbuhan.
2.5. Tanah, kapas, jumlah air, ukuran, dan kualitas biji.
2.6. Panjang batang kecambah, warna daun, dan keadaan terang.
3. Langkah Kerja
a. Pilihlah 6 biji kacang hijau yang ukuran dan kualitasnya realtif sama.
b. Siapkan 2 wadah dan beri label A dan B untuk memudahkan pengamatan.
c. Berikan kapas secukupnya kedalam 2 wadah tersebut.
d. Letakkan 3 biji kacang hijau kedalam masing-masing wadah.
e. Letakkan wadah A pada tempat yang berintensitas cahayanya tinggi.
f. Letakkan adah B pada tempat yang berintesitas cahayanya rendah.
g. Sirami kedua wadah secara teratur dengan air setiap hari
h. Amati dan catat penjang batang, warna daun dan keadaan batang kecambah setiap hari
selama 7 hari.
i. Tabulasikan data kedalam tabel.
1
VI. HASIL PERCOBAAN
3. Keadaan Kecambah
2
mulai terlihat daun berwarna hijau tua nya berbentuk melengkung tidak bisa
tegak lurus.
6 Batang semakin panjang, dan daun Daun mulai tumbuh dan berwarna
semakin lebar kekuning-kuningan.
Gelap Terang
Gelap Terang
3
Gelap Terang
Gelap Terang
Gelap Terang
4
VIII. KESIMPULAN
Berdasarkan percobaan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa:
1. pertumbuhan banyak dipengaruhi oleh faktor cahaya dan hormon, walaupun faktor
yang lain ikut mempengaruhi. Dari faktor cahaya, dibuktikan bahwa tumbuhan yang
ditempatkan di daerah gelap akan memiliki laju pertumbuhan yang lebih cepat
dibandingkan dengan tumbuhan yang diletakkan di tempat terang.
2. Jika ditinjau dari faktor hormon, hormon auksin yang tanpa cahaya matahari akan
merangsang perpanjangan sel-sel pada titik tumbuh primer. Sedangkan pada saat ada
cahaya matahari hormon auksin tidak akan aktif dan akhirnya membuat tumbuhan jadi
lebih lambat bertumbuh panjang.
3. Walaupun tumbuhan yang diletakkan di tempat gelap lebih cepat panjang dan tinggi,
tetapi itu bukanlah pertumbuhan yang baik karena tekstur batangnya sangat lemah dan
cenderung warnanya pucat kekuningan, kurus, dan daunnya tidak berkembang
(etiolasi).