Anda di halaman 1dari 2

Nama : Firman ariana lubis

NIM : 2205102010098
Mata Kuliah : Pengantar Ilmu Pertanian / (Kelas)

perbedaan sebelum dan sesudah revolusi pertanian

adalah bagian dari sejarah kebudayaan manusia. Pertanian muncul ketika suatu masyarakat
mampu untuk menjaga ketersediaan pangan bagi dirinya sendiri. Pertanian memaksa suatu
kelompok orang untuk menetap dan dengan demikian mendorong kemunculan peradaban.
Terjadi perubahan dalam sistem kepercayaan, pengembangan alat-alat pendukung kehidupan,
dan juga kesenian akibat diadopsinya teknologi pertanian.

Secara praktis, setiap tanaman telah dikembangkan pada zaman Prasejarah. Pengembangan
tanaman ini dicapai dengan dua cara yang Berbeda: 1) penjinakan (domestication), yaitu dengan
membawa beberapa Spesies liar ke dalam budidaya atau pengelolaan, dan 2) seleksi
(selection),Yaitu penangkaran yang berbeda-beda dari spesies tersebut.
Pada zaman dulu transportasi manusia menggunakan kereta tenaga hewan, masyarakat
indonesia kerap memakai pakaian tradisional dan baju adat, Rumah jaman dahulu sangat
sederhana terbuat dari anyaman bambu dan atap daun kering, manusia dahulu menggunakan
surat atau telepon umum.
Sementara pada zaman sekarang kini menggunakan kendaraan mobil dan motor, banyak orang
memakai pakaian sesuai dengan trend atau sesuai selera, sekarang rumah-rumah dibangun dari
bahan campuran semen dan pasir yang kokoh dengan model beraneka macam, sekarang
memakai smartphone.
Seni Yunani Kuno memiliki ciri yang khas jika dibandingkan dengan seni budaya peradaban
lainnya, yakni perkembangan penggambaran tubuh manusia yang natural tetapi ideal, dengan
sebagian besar berupa laki-laki telanjang. Perkembangan gaya penggambaran antara sekitar 750
dan 300 SM dapat dibilang luar biasa dengan standar zaman kuno, dan karya yang masih
bertahan dapat dilihat dari patung yang dibuat. Terdapat inovasi penting dalam seni lukis, yang
sayangnya harus direkonstruksi terlebih dahulu karena karya yang bertahan hingga saat ini
sebagian besar mengalami kerusakan, kecuali lukisan yang dilukis pada tembikar.
Di zaman yang bergerak dengan begitu cepat ini, mereka yang tak berinovasi akan berisiko
tenggelam karena kurang mampu beradaptasi dengan kemajuan zaman. Ada 3 strategi yang bisa
dilakukan untuk memajukan kebudayaan dalam arti inovasi di zaman kekinian.Produksi karya
seni dan budaya harus dilakukan secara produktif, berkualitas, dan berkelanjutan. Untuk itu,
sumber daya manusia menjadi penting. Manusia dalam hal ini menjadi kreator atau pencipta
kebudayaan tersebut. Investasi kepada manusia merupakan kunci dari produktivitas kebudayaan.
Investasi kepada manusia umumnya dilakukan melalui pendidikan, pelatihan, dan program
berkelanjutan dalam usaha memproduksi karya seni dan budaya.
Sebuah pekerjaan merupakan hal yang dibutuhkan oleh manusia. Karena dari pekerjaan tersebut
akan mendapatkan upah sebagai imbalan dari jerih payah. Di zaman dulu, suatu pekerjaan
banyak membutuhkan tenaga manusia.Di zaman dulu, populasi tikus di Eropa tak bisa
terkendali. Hewan pengerat tersebut bisa saja menjadi ancaman penyakit bagi Eropa saat itu.
Demi mencegah penyebarannya, maka muncullah profesi pemburu tikus yang tugas utamanya
tentu saja menangkap tikus-tikus yang berkeliaran.
Era Digital seperti ini, manusia secara umum memiliki gaya hidup baru yang tidak bisa
dilepaskan dari perangkat yang serba elektronik. Di Era digital, kita lebih mudah dalam
mendapatkan berbagai informasi melalui internet dengan dukungan gadget yang memadai.Di era
Revolusi Industri ini, terjadi banyak perubahan-perubahan teknologi digital di berbagai bidang
kehidupan manusia, baik di sektor ekonomi, bisnis, perbankan, infrastruktur, maupun
komunikasi. Sebagai dampaknya, muncul profesi-profesi baru.
Pada zaman dahulu, sebulum adanya Ejaan Yang Disempurnakan, rakyat Indonesia
menggunakan penulisan yang berbeda dengan saat ini. Pada zaman dahulu, bahasa Indonesia
tidak se-'variasi' sekarang dalam penggunannya, pada waktu itu penggunaan bahasa Indonesia
masih baku dan santun, namun dengan perkembangan zaman yang lebih modern dan milenial
seperti sekarang bahasa Indonesia jadi memiliki banyak variasi.
Penggunaan bahasa Indonesia pada saat ini berbeda dengan zaman dulu. Keadaan sekarang
penggunaan bahasa Indonesia tidak seperti yang semestinya, artinya penggunaannya bukan lagi
menggunakan bahasa Indonesia yang asli tetapi bahasa yang sudah terpolarisasi dan bahkan
terkontaminasi dengan bahasa-bahasa kaum alay dan bahasa asing juga dicampuradukkan
dengan bahasa daerah.

Anda mungkin juga menyukai