MODUL AJAR SEJARAH

INFORMASI UMUM

A. Identitas Modul

Nama Penyusun Moh. Fatih Wahyu Roziqi, S.Pd

Nama Sekolah Sekolah SMKN 4 Malang
Tahun Ajaran 2022/2023
Kelas/ Semester X/2
Fase Capaian E
Progam Keahlian Semua Jurusan
Alokasi Waktu 2 x 45 Menit
Mata Pelajaran Sejarah Indonesia

Peserta didik mampu memahami konsep dasar

Deskripsi CP Kekuasaan VOC ;
mengevaluasi kekuasaan VOC di Nusantara;
Menganalisis serta mengevaluasi
Kekuasaan VOC dalam ruang lingkup lokal,
nasional dan global;
menganalisis serta mengevaluasi
Kekuasaan VOC dalam dimensi masa lalu,
masa kini, dan masa depan;
menganalisis serta mengevaluasi kekuasaan
VOC dari pola perkembangan, perubahan,
keberlanjutan, dan keberulangan;
Menganalisis serta mengevaluasi kekuasaan
VOC secara diakronis (kronologi) dan/atau
sinkronis

Siswa memahami konsep dasar kekuasaan

B. Kompetensi Awal VOC
 Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang
C. Profil Pelajar Pancasila
Maha Esa, dan Berakhlak Mulia : peserta
didik selalu bersyukur terhadap Tuhan YME
telah memberikan karunia Bangsa Indonesia
dengan melestarikan warisan kebudayaan
leluhur.
Bernalar kritis : Mengambil nilai positif dari
peninggalan-peninggalan serta beberapa
kebijaksanaan sejarah pada bab kekuasaan
VOC
Gotong Royong: berkolaborasi dalam
penyelesaian masalah Serta melaksanakan
diskusi pada pembelajaran sejarah.
Kreatif : Peserta didik mampu menganalisis
materi dan menuangkan ide mereka dalam
bentuk diskusi kelompok.
Mandiri : senantiasa melakukan refleksi
terhadap kondisi dirinya, mampu mengatur
pikiran, perasaan, dan perilaku dirinya

D. Sarana dan prasarana LCD Proyektor, Laptop, PPT/ Canva, Video

Pembelajaran (youtube), ATK, LKPD,
Smartphone dan Internet.

E. Target Peserta Didik a. Peserta didik rata-rata (tidak ada

kesulitan dalam mencerna dan
memahami materi ajar).
b. Peserta didik di bawah rata-rata
(kesulitan belajar yang terbatas pada
satu gaya belajar, kurang percaya
diri, dll.)
c. Peserta didik di atas rata-rata
(pencapaian tinggi mencerna dengan
cepat, dan mampu mencapai
keterampilan berpikir atas
tinggi/HOTS).
 F. Model Pembelajaran Problem Based Learning

G. Metode Pembelajaran Kolaborasi, Diskusi, Presentasi

H. Moda Pembelajaran Luring

I. Bentuk Penilaian Asesmen Non Kognitif dan Kognitif

. J. Sumber Pembelajaran a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Sejarah Indonesia kelas X. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
b. Internet
c. Lingkungan sekitar

d. Peta persebaran kekuasaan VOC di

Indonesia

K. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa mampu memahami konsep

dasar kekuasaan VOC
2. Siswa mampu menganalisis manusia
dalam kekuasaan VOC
3. menganalisis kekuasaan VOC dalam ruang
lingkup lokal, nasional, dan global
4. menganalisis kekuasaan VOC dalam
dimensi masa lalu, masa kini, dan masa
depan
5. menganalisis kekuasaan VOC dari pola
perkembangan, perubahan, keberlanjutan,
dan keberulangan
6. menganalisis kekuasaan VOC secara
diakronis (kronologi) maupun sinkronis.

2. KOMPETENSI INTI

A. PEMAHAMAN BERMAKNA

1. Peserta didik mampu memahami dan menjelaskan kekuasaan VOC di Indonesia.

2. Kesadaran akan pentingnya saling menghormati sesama manusia dan menghapuskan diskriminasi baik dalam
perbedaan ras, gender dan latar belakang kebudayaan
B. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Alasan apa yang melatarbelakangi Bangsa Belanda datang untuk menjajah Indonesia?
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pembelajaran 1
Kegiatan Awal (20 Menit)
Kegiatan Inti (55 menit)
Kegiatan Penutup (15
Menit)
1. Guru mengucapkan salam dan menayakan kabar
peserta didik sambil mengabsen kehadiran
2. Guru memberikan motivasi sebelum kegiatan
pembelajaran
3. Guru memaparkan tujuan pembelajaran untuk
menata kesiapan belajar peserta didik.
4. Guru menanyakan kepada peserta didik tentang :
a. Bagaimana awal mula terbentuknya VOC sampai
Berjaya di Indonesia?
1. Peserta didik mendapatkan pemaparan secara
umum tentang kekuasaan VOC di Indonesia
2. Guru menayangkan materi pembelajaran
melalui slide powerpoint
3. Peserta didik mengerjakan pre-test dengan
mengerjakan Game (wordwall) teka-teki
silang.
4. Guru membimbing peserta didik untuk
membentuk kelompok secara heterogen.
5. Guru mengarahkan peserta didik untuk duduk
sesuai dengan kelompoknya.
6. Guru membagikan LKPD materi Kekuasaan
VOC di Indonesia Siswa mengisi LKPD
yang diberikan dengan berdiskusi secara
kelompok
1. Peserta didik dapat menanyakan hal yang belum
dipahami kepada guru
2. Peserta didik mengomunikasikan kendala yang
dihadapi saat proses Pembelajaran
3. Peserta didik menyampaikan kesimpulan tentang
 materi kekuasaan VOC di Indonesia
4. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi diri
Referensi Kemendikbud RI. 2013. Buku Sejarah Indonesia
kekuasaan VOC Di Indonesia. 2020.
https://repositori.kemdikbud.go.id/20204/
Refleksi 1. Apakah ada kendala pada kegiatan
pembelajaran?
2. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan
pembelajaran?
3. Apa saja kesulitan siswa yang dapat
diidentifikasi kegiatan pembelajaran?
4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika
berkegiatan
5. dapat teratasi
dengan baik?
Lampiran 1. Lembar Kerja Peserta Didik
2. Bahan bacaan guru dan peserta didik (materi
ajar)
3. Lembar Penilaian
4. Glosarium
5. Daftar
Pustaka

D. Asesmen (Instrumen Terlampir)

Asesmen Formatif
Berupa pengerjaan lembar kerja peserta didik pada semua sub bab yang dipelajari serta keaktifan dan
ketrampilan peserta didik dalam berdiskusi dan presentasi.

Mengetahui, Malang, 15 Juli 2023

Guru Pamong Guru Mata Pelajaran

Tisna Hestiningtyas, M.Pd. Moh Fatih Wahyu Roziqi, S.Pd

NIP. 19770121 201101 2 004 -
E. LAMPIRAN MATERI

Lampiran 1: LKPD

Kompetensi Awal:
Peserta didik
mampu
menjelaskan
Kekuasaan VOC
di Indonesia
Lampiran 2: Soal Evaluasi

1. Salah satu latar belakang kedatangan Bangsa Barat ke Nusantara ialah…..

a. Semboyan 3G (Gold, Glory, and Gospel)
b. runtuhnya kekaisaran Romawi
c. dibukanya Terusan Zues bagi Bangsa Eropa
d. Perang Salib
e. keinginan Bangsa Barat menjelajahi samudra
2. Dibawah ini yang merupakan latar belakang pembentukan kongsi dagang VOC ….
a. membantu pemerintah Belanda yang terlibat perang di Spanyol.
b. melindungi daerah jajahanya dari genggaman bangsa lain
c. menghindari persaingan dagang yang tidak sehat diantara para pedagang Eropa
d. memperoleh monopoli perdagangan bersaman dengan Inggris
e. membangun sistem perdagangan di negara-negara koloninya
3. Ketika VOC dibentuk mereka memiliki beberapa hak istimewa yang dinamakan ….
a. hak value
b. hak Oktroi
c. hak ekspansi
d. hak Previlige
e. hak konsultasi
4. Salah satu kebijakan VOC yang melarang penduduk pribumi menjual barang dagangan pada
pedagang selain pedagang VOC disebut...
a. Pelayaran Hongi
b. Pax Neerlandica
c. contingenten
d. romusha
e. ekstirpasi
5. berikut ini yang merupakan salah satu Hak Oktroi Milik VOC ialah ….
a. VOC berhak membentuk Negara sendiri
b. VOC berhak untuk menjual rempah-rempah ke Negara manapun
c. VOC berhak membaur dengan masyarakat pribumi
d. VOC berhak mencetak mata uang sendiri
e. VOC berhak mengambil alih kerajaan di Nusantara
6. Maluku merupakan salah satu daerah yang pada saat itu diperebutkan oleh Bangsa Barat. Maluku
juga mendapat julukan The Spice Island karena….
a. Maluku kaya akan potensi kopra
b. Maluku memiliki potensi laut yang sangat melimpah
c. sumber tambang yang sangat besar di Maluku
d. Maluku adalah penghasil rempah-rempah terbesar di Nusantara
e. rakyat Maluku menyambut baik kedatangan Belanda
7. Pernah memberikan keuntungan bagi pemerintah Belanda, VOC pada akhirnya bangkrut lalu
dibubarkan oleh pemerintahan, penyebab kebangkrutan VOC yaitu…
a. Banyak uang yang digunakan untuk membangun benteng-benteng pertahanan
b. Banyak pegawainya yang menjalankan korupsi
c. Permintaan rempah-rempah di negara Eropa menurun karena perang
 d. Organisasi tidak mempunyai struktur yang jelas
e. Banyak pegawai yang menerapkan kebijakan sendiri-sendiri
8. Kontak pertama antara Belanda dengan Indonesia adalah kedatangan penjelajah Belanda bernama ....
a. Juan Sebastian del Cano di Maluku
b. D'Albuquerque di Malaka
c. Speelmen di Banten
d. H.W Deandles di Batavia
e. Cornelis de Houtman di Banten
9. Sikap Bangsa Barat yang semena-mena dan terus menindas rakyat Nusantara serta selalu bersaha
memonopoli perdagangan rempah di setiap daerah akhirnya menimbulkan respon dari berbagai daerah
di Nusantara. Salah satu peperangan terhadap VOC yang paling banyak menguras keuangan VOC ialah
….
a. perlawanan Sultan Nuku
b. perlawanan Sultan Hasanuddin
c. perlawanan rakyat Aceh
d. perlawanan Sultan Baabullah
e. perlawanan di Selat Malaka
10. Korupsi yang dilakukan didalam tubuh VOC oleh para petingginya serta kehidupan para
pegawai VOC yang suka berfoya foya dikarenkan kurangnya pengawasan dari pusat merupakan salah
satu penyebab runtuhnya perusahaan dagang raksasa tersebut. Nilai yang bisa dipetik dari pernyataan
tersebut ialah….
a. nilai mencintai tanah air
b. nilai bekerjasama
c. nilai kejujuran dalam bekerja
d. nilai persatuan dan kesatuan
e. nilai nasionalisme
 Lampiran 3: Pedoman penilaian
1. Penskoran Pilihan Ganda
NO KUNCI JAWABAN SKOR
1 a. Semboyan 3G (Gold, Glory, and Gospel) 10
2 c. menghindari persaingan dagang yang tidak sehat diantara para 10
pedagang Eropa
3 b. hak Oktroi 10
4 a. Pelayaran Hongi 10
5 d. VOC berhak mencetak mata uang sendiri 10
6 d. Maluku adalah penghasil rempah-rempah terbesar di Nusantara 10
7 b. Banyak pegawainya yang menjalankan korupsi 10
8 e. Cornelis de Houtman di Banten 10
9 b. perlawanan Sultan Hasanuddin 10
10 c. nilai kejujuran dalam bekerja 10
SKOR 100

2. Penilaian Diskusi dan Presentasi peta pikiran dinilai dengan rubrik

Berilah tanda centang (√) pada bagian yang memenuhi kriteria.

 3. Format penilaian sikap dan Keterampilan

Kriteria
No Nama Komunikasi Jumlah Ket
Mendengarkan Partisipasi
nonverbal
1
2
3
Dst

Format catatan aneknot

Mandiri Bernalar kritis Gotong-royong
No Nama
BT MT MB M BT MT MB M BT MT MB M
1
2
3
Dst
Catatan : Centang (√) pada bagian yang memenuhi kriteria.
Catatan anekdot untuk mencatat sikap (Mandiri, Bernalar kritis, Gotong-royong)
Catatan:
 Guru dapat menggunakan kata-kata untuk menyatakan kualitas sikap danketerampilan.
 Belum terlihat (B T )
 Mulai terlihat ( M T)
 Mulai berkembang ( M B)