Anda di halaman 1dari 16

Keabsahan Dan

Kekuatan Tanda
Tangan Elektronik
Untuk
Akta Dibawah
Tangan Dan Tata
Cara Pendaftarannya
Di sampaikan pada FULLDAY SEMINAR

Pengurus Wilayah Jawa Timur Ikatan Notaris Indonesia

Surabaya, 10 Juli 2023


Dasar Hukum
• Undang-undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan
Notaris sebagaimana telah diubah Undang-undang nomor 2
Tahun 2014
• Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi
dan Transaksi Elektronik sebagaimana telah diubah denagn
Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016
• Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019
• Peraturan Menteri Komunikasi Dan Informatika Nomor
11 Tahun 2022

This Photo by Unknown author is licensed under CC BY.


Notaris dan Informasi Transaksi Elektronik

2000 2008 2014 2021


berdasarkan Peraturan Menteri Undang-Undang ITE Nomor 11 penerapan sistem AHU 100% online Peraturan Menteri Nomor 21 Tahun
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Tahun 2008 untuk PT, Yayasan dan Perkumpulan, 2021 (Perseroan Terbatas)
Nomor M-01.HT.01.01 Tahun 2000, berdasarkan Peraturan Menteri Peraturan Menteri Nomor 25 Tahun
mulai diberlakukan SISTEM nomor 4, 5 dan 6 Tahun 2014, stbbd 2021 (Fidusia)
ADMINISTRASI BADAN HUKUM,
pada saat itu dikenal dengan
'sisminbakum'.

Sistem Administrasi Badan Hukum Peraturan Pemerintah Nomor 21


menjadi norma dalam UU Nomor 40 Tahun 2015 tentang Tata cara
Tahun 2007 Pendaftaran FIdusia secara Elektronik Pendaftaran Fidusia secara Elektronik

2007 2013 2015


• Dokumen Elektronik adalah setiap Informasi Elektronik
yang dibuat, diteruskan, dikirimkan, diterima, atau
disimpan dalam bentuk analog, digital, elektromagnetik,
optikal, atau sejenisnya, yang dapat dilihat, ditampilkan,
dan/atau didengar melalui Komputer atau Sistem
Pasal 1 UU ITE Elektronik, termasuk tetapi tidak terbatas pada tulisan,
suara, gambar, peta, rancangan, foto atau sejenisnya, huruf,
tanda, angka, Kode Akses, simbol atau perforasi yang
memiliki makna atau arti atau dapat dipahami oleh orang
yang mampu memahaminya.
• Sertifikat Elektronik adalah sertifikat yang bersifat
elektronik yang memuat Tanda Tangan Elektronik dan
identitas yang menunjukkan status subjek hukum para
pihak dalam Transaksi Elektronik yang dikeluarkan oleh
Penyelenggara Sertifikasi Elektronik.

Pasal 1 UU ITE • Tanda Tangan Elektronik adalah tanda tangan yang terdiri
atas Informasi Elektronik yang dilekatkan, terasosiasi atau
(lanjutan) terkait dengan Informasi Elektronik lainnya yang digunakan
sebagai alat verifikasi dan autentikasi.
• Penanda Tangan adalah subjek hukum yang terasosiasikan
atau terkait dengan Tanda Tangan Elektronik.
1) Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dan/atau hasil
cetakannya merupakan alat bukti hukum yang sah.
2) Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dan/atau hasil
cetaknya sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan
perluasan dari alat bukti yang sah sesuai dengan Hukum Acara
yang berlaku di Indonesia.

Pasal 5 UU ITE 3) Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dinyatakan sah


apabila menggunakan Sistem Elektronik sesuai dengan ketentuan
yang diatur dalam Undang-Undang ini.
4) Ketentuan mengena Informasi Elektronik dan/atau Dokumen
Elektronik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak berlaku
untuk:
a) surat yang menurut Undang-Undang harus dibuat dalam
bentuk tertulis; dan
b) surat beserta dokumennya yang menurut Undang-Undang
harus dibuat dalam bentuk akta notaris atau akta yang dibuat
oleh pejabat pembuat akta.
• Dalam hal terdapat ketentuan lain selain yang diatur dalam
Pasal 5 ayat (4) yang mensyaratkan bahwa suatu informasi
harus berbentuk tertulis atau lisan, Informasi Elektronik
dan/atau Dokumen Elektronik dianggap sah sepanjang
informasi yang tercantum di dalamnya dapat diakses,
ditampilkan, dijamin keutuhannya, dan dapat
dipertanggungjawabkan sehingga menerangkan suatu
keadaan.
• Penjelasan Pasal 6 : Selama ini bentuk tertulis identik
Pasal 6 UU ITE dengan informasi dan/atau dokumen yang tertuang di atas
kertas semata, padahal pada, hakikatnya informasi
dan/atau dokumen dapat dituangkan ke dalam media apa
saja, termasuk media elektronik. Dalam lingkup Sistem
Elektronik, informasi yang asli dengan salinannya tidak
relevan lagi untuk dibedakan sebab Sistem Elektronik pada
dasarnya beroperasi dengan cara penggandaan yang
mengakibatkan informasi yang asli tidak dapat dibedakan
lagi dari salinannya.
1) Tanda Tangan Elektronik memiliki kekuatan hukum dan
akibat hukum yang sah selama memenuhi persyaratan
sebagai berikut:
a. data pembuatan Tanda Tangan Elektronik terkait
Pasal 11 UU hanya kepada Penanda Tangan;
b. data pembuatan Tanda Tangan Elektronik pada saat
ITE proses penandatanganan elektronik hanya berada
dalam kuasa Penanda Tangan;
c. segala perubahan terhadap Tanda Tangan Elektronik
yang terjadi setelah waktu penandatanganan dapat
diketahui;
d. terdapat cara tertentu yang dipakai untuk
mengidentifikasi siapa Penandatangannya; dan

Pasal 11 UU e. terdapat cara tertentu untuk menunjukkan bahwa


Penanda Tangan telah memberikan persetujuan
ITE (lanjutan) 2)
terhadap Informasi Elektronik yang terkait.
Ketentuan lebih lanjut tentang Tanda Tangan Elektronik
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dengan
Peraturan Pemerintah.
Pasal 12 POJK 16/POJK.04/2020 tentang RUPS Elektronik Perusahaan Terbuka
1.Risalah RUPS secara elektronik wajib dibuat dalam bentuk akta notariil oleh notaris yang
terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan tanpa memerlukan tanda tangan dari para peserta RUPS.
2.Penyedia e-RUPS wajib menyerahkan kepada notaris salinan cetakan yang memuat paling
sedikit:
a.daftar pemegang saham yang hadir secara elektronik;
b.daftar pemegang saham yang memberikan kuasa secara elektronik;
c. rekapitulasi kuorum kehadiran dan kuorum keputusan; dan
d.transkrip rekaman seluruh interaksi dalam RUPS secara elektronik;
untuk dilekatkan pada minuta risalah RUPS.
3.Dalam hal Perusahaan Terbuka melaksanakan RUPS secara elektronik dengan menggunakan
sistem yang disediakan Perusahaan Terbuka, Perusahaan Terbuka wajib juga menyerahkan
kepada notaris salinan cetakan.
4.Penyerahan salinan cetakan ... tidak membebaskan tanggung jawab Penyedia e-RUPS untuk
menyimpan semua data pelaksanaan RUPS secara elektronik.
5.Dalam hal Perusahaan Terbuka melaksanakan RUPS secara elektronik dengan menggunakan
sistem yang disediakan oleh Perusahaan Terbuka, penyerahan salinan cetakan ... tidak
membebaskan tanggung jawab Perusahaan Terbuka untuk menyimpan semua data pelaksanaan
RUPS secara elektronik.
PP Nomor 71 Tahun 2019
a. memenuhi keabsahan kekuatan
hukum dan akibatchukum Tanda
Tangan Elektronik sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 59 ayat (3);

b. menggunakan Sertifikat
a. Tanda Tangan Elektronik Elektronik yang dibuat oleh jasa
tersertifikasi; dan Penyelenggara Sertifikasi
Elektronik Indonesia; dan
Pasal 60
Tanda Tangan Elektronik meliputi:

c. dibuat dengan menggunakan


b. Tanda Tangan Elektronik tidak
Perangkat Pembuat Tanda Tangan
tersertifikasi.
Elektronik tersertifikasi.
Beberapa PSrE di Indonesia
Surat Kuasa, Keputusan
Wajib dilekatkan pada
Pemegang Saham,
minuta Akta (Pasal 47
Persetujuan Dewan
UUJN)
Komisaris, dsb
Dokumen Pendukung
Wajib disimpan oleh Pernyataan Modal,
Notaris (PT, Yayasan, Pernyataan Domisili,
Perkumpulan, Fidusia, Pernyataan Pemilik
Badan Usaha) Manfaat, dsb
1) Surat kuasa otentik atau surat lainnya yang menjadi
dasar kewenangan pembuatan akta yang dikeluarkan
dalam bentuk originali atau surat kuasa di bawah tangan
wajib dilekatkan pada Minuta Akta.
2) Surat kuasa otentik yang dibuat dalam bentuk Minuta
Pasal 47 UUJN 3)
Akta diuraikan dalam akta.
Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak
wajib dilakukan apabila surat kuasa telah dilekatkan
pada akta yang dibuat di hadapan Notaris yang sama
dan hal tersebut dinyatakan dalam akta.
Dokumen Tanda Tangan Elektronik tersertifikasi, yaitu menggunakan
Sertifikat Elektronik yang dibuat oleh jasa PSrE Indonesia

Elektronik
yang dapat Cetakan Dokumen Elektronik yang memuat Tanda Tangan
Elektronik dilekatkan pada minuta Akta atau disimpan oleh

diterima
Notaris sesuai dengan persyaratan yang diatur dalam
peraturan perundang-undangan.

sebagai Notaris harus menyimpan file (softcopy) dari Dokumen


Elektronik.

Dokumen
Pendukung Dokumen Elektronik harus dibubuhkan meterai/meterai
elektronik.

Akta Notaris
Sekian dan Terima Kasih
Aulia Taufani, SH

ataufani@gmail.com

+628161972218

Anda mungkin juga menyukai