Anda di halaman 1dari 1

Pemasaran sosial adalah aplikasi sistematis pemasaran, bersama dengan konsep dan teknik lain,

untuk mencapai tujuan perilaku tertentu untuk kebaikan sosial. Pemasaran sosial dapat diartikan
sebagai suatu cara penggunaan teknik pemasaran untuk mempengaruhi target agar secara
sukarela menerima, menolak, memodifikasi, atau mengabaikan suatu tindakan demi keuntungan
individu, kelompok, atau masyarakat. pemasaran sosial lebih mengedepankan pada perubahan
perilaku untuk menghasilkan kebaikan bersama dalam jangka panjang. Pemasaran sosial
menggunakan strategi pemasaran komersial untuk mencapai perubahan sosial tertentu. Oleh
karena itu, akan dianggap berhasil jika sudah mencapai perubahan sosial yang
diinginkan..Tujuan dari pemasaran sosial yaitu: (1) memberi informasi dengan tujuan mengubah
perilaku, (2) memberi motivasi untuk mengubah perilaku, dan (3) memberi advokasi saat
melakukan aksi sosial politik bertujuan melakukan perubahan struktural pada level sosial, fisik,
dan legislatif.

Contoh pemasaran social kesehatan di Indonesia :

1. Pemasaran sosial posyandu lansia


Menurut Kementrian Kesehatan, Posyandu Lansia adalah kegiatan yang berfungsi untuk
pemeliharaan dan pemantauan kesehatan bagi lansia sehat dan bukan untuk pengobatan.
2. Pemasaran sosial program peduli gizi balita
Upaya untuk memengaruhi sikap dan membangun perubahan perilaku ibu dalam hal
pemberian makanan bergizi pada balitanya.

Anda mungkin juga menyukai