TUGAS PETA JURNAL

MATA KULIAH METODOLOGI PENELITIAN

OLEH : AFIF HUSAIN FAIZAR (200101117)

KELAS B

PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

DIREKTORAT PASCASARJANA
UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA
MEDAN
2020
No Judul Author Tujuan Metode Variabel Hasil Rekomendasi
1 The drug Roberta Tujuan dari makalah ini hybrid 1. logistik studi kasus yang disajikan  AbuKhousa, E., Al-
logistics Pinna, Pier adalah untuk menyajikan stockless obat menganalisis penerapan sistem Jaroodi, J., Lazarova-
process: Paolo inovasi terbaru dalam (eksperim 2. Inovasi distribusi dosis unit. Secara Molnar, S. and
an innovative Carrus dan proses distribusi obat di ental) perawatan khusus, pekerjaan ini telah Mohamed, N. (2014),
experience Fabiana perusahaan rumah sakit, kesehatan mengidentifikasi beberapa tingkat “Simulation and
Marras yang saat ini menghadapi 3. Manajemen progresif dari redefinisi logistik: modeling efforts to
(2015) tingginya biaya persediaan rantai dari penggunaan rak gerobak support decision making
dan penyimpanan serta pasokan otomatis hingga bangsal pasokan, in healthcare supply
tanggung jawab organisasi perawatan hingga realisasi aliran yang efektif chain management”, The
yang terfragmentasi. kesehatan di mana permintaan ke apotek Scientific World Journal,
pusat secara langsung berasal dari Vol. 2014, Article ID
persyaratan dan tidak lagi oleh 354246, 16pp, available
penilaian subjektif perawat at: http://dx.doi.org/
kepala. Masing-masing tahapan 10.1155/2014/354246
ini didukung oleh otomatisasi  American Society of
dan komputerisasi yang semakin Health-System
meningkat. Pharmacists (ex
American Society of
Hospital Pharmacy)
(1993), “Guidelines on
preventing medication
errors in hospitals”, Am
J Hosp Pharm,
Vol. 50 No. 2, pp. 305-
314.

2 The Drug Roberta Tujuan dari pekerjaan ini hybrid 1. inovasi dalam penelitian ini  Aronsson H.,
Logistics Pinna, Pier adalah mendukung stockless kesehatan menganalisis penerapan sistem Abrahamsson M., Spens
between Paolo pemahaman tentang (eksperim 2. proses distribusi dosis unit. Sistem ini K. (2011). “Developing
Efficiency and Carrus dan sistem distribusi obat dosis ental) logistik mengharuskan obat-obatan dibagi lean and agile health
Safety for Fabiana unit dan definisi obat menjadi dosis khusus pasien care supply chains”,
Patients: Marras selanjutnya dari implikasi 3. logistik tunggal, dengan penghapusan Supply Chain
The Experience (2014) praktis bagi perusahaan medis atau minimalisasi persediaan obat Management: An
of an Italian rumah sakit 4. inovasi yang signifikan dan pengurangan International Journal,
 Region logistik kejadian kesalahan pengobatan 16(3), 176-183.
obat  Carrus P.P. Pinna R,
5. sistem (2011),” An exploration
dosis unit of reverse logistics
practices in a fourth
party logistics provider:
a case study”,
Information Systems: a
crossroads for
Organization,Manageme
nt, Accounting and
Engineering
3 How schedule Kris M.Y. Logistik obat memainkan (Studi 1. Khasiat Temuan studi ini menunjukkan  Law, K.M.Y. (2011),
issues affect Law (2015) peran penting dalam Kasus) kolektif bahwa tim kerja logistik obat di “Airline catering service
drug logistics kinerja pelayanan rumah analisis 2. Logistik rumah sakit umum di China operation, schedule
operations: an sakit. Telah dibuktikan cross- obat memiliki tingkat kemanjuran dan nervousness and
empirical bahwa konsep logistik sectional 3. Rumah kepercayaan diri yang tinggi, collective efficacy on
study in modern merupakan akses sakit umum sementara mereka merasa mereka performance: Hong
hospitals in yang valid terhadap daya 4. Mitra rantai memberikan operasi yang baik Kong evidence”, The
China saing. Dalam rangka pasokan bahkan pada tingkat kegugupan Service Industries
meningkatkan kapabilitas yang rendah Journal., Vol. 31
komprehensif dan No. 6, pp. 959-974.
kompetensi inti rumah  Narasimhan, R. and
sakit, termasuk sistem Jayaram, J. (1998),
pendukung internal, “Causal linkages in
diperlukan kajian yang supply chain
mendalam dan sistematis management: an
tentang sistem logistik exploratory study of
obat di rumah sakit. North American
Tujuan dari makalah ini manufacturing firms”,
adalah untuk Decision Sciences, Vol.
mengeksplorasi situasi 29 No. 3, pp. 579-605.
logistik obat saat ini
dan operasi pusat obat di  Pan, Z.X. and Pokharel,
rumah sakit umum di S. (2007), “Logistics in
Cina; khususnya hospitals: a case study of
 bagaimana kemitraan some Singapore
organisasi dengan mitra hospitals”, Leadership in
rantai pasokan dapat Health Services, Vol. 20
mempengaruhi kinerja No. 3, pp. 195-207.
operasional
4 Drugs supply Wang Ying, Makalah ini merangkum (Studi 1. Penyakit Departemen farmasi telah  Han Q, Lin Q, Jin S, et
and Yu Qian, rincian dan praktik Kasus) Coronaviru membentuk pasokan obat yang al. Recent insights into
pharmaceutical Zhu Kun manajemen penyediaan analisis s-19 efektif dan praktik perawatan 2019-nCoV: a brief but
care (2020) obat dan pelayanan cross- (COVID- farmasi, dan memberikan jaminan comprehensive review. J
management kefarmasian untuk sectional 19) yang kuat untuk pencegahan, Infect. 2020.
practices at a memberikan pengalaman 2. Pasokan pengendalian dan pengobatan https://doi.org/10.1016/j.
designated bagi masyarakat yang obat epidemi. Apoteker merangkum jinf.2020.02.010.
hospital during terlibat dalam pencegahan 3. Pelayanan model dan pengalaman  International
the COVID-19 COVID-19 dan penahanan farmasi manajemen untuk memberikan Pharmaceutical
epidemic di wilayah epidemi luar 4. Praktek referensi bagi mereka yang berada Federation. Coronavirus
negeri lainnya. dalam kesulitan yang sama. Era 2019-nCoV Outbreak:
pasca wabah, apoteker harus tetap Information and Interim
terlibat dalam koordinasi dan siap Guidelines for
beradaptasi dengan perubahan Pharmacists and the
yang diperlukan dalam Pharmacy Workforce.
penyediaan obat dan perawatan 2020; 2020 Accessed
farmasi. date: 1 April 2020
https://www.fip.org/file/
4413.
5 Hospital Fouad untuk menentukan (Studi 1. Logistik Sebagian besar kegiatan ini  Acton, Peter, The future
Logistics Jawab, manifestasi logistik di Kasus) rumah sakit termasuk dalam bidang logistik of logistics in health
Activities Youness dalam rumah sakit dan analisis 2. kegiatan rumah sakit, yang meliputi care, British Journal of
Frichi, Said mengidentifikasi cross- logistik pembelian, transportasi, katering, Healthcare
Boutahari aktivitasnya secara sectional 3. manajemen dll. Tanggung jawab kegiatan Management, vol.6,
(2018) mendalam. Kedua, kami logistik tersebut cenderung dibagi antara no.10, pp.485–486,
akan fokus pada organisasi 4. organisasi departemen yang berbeda. Bahkan 2000.
dan manajemen kegiatan logistik jika rumah sakit secara umum  Ahlaqqach, M, Benhra,
ini untuk menunjukkan rumah sakit memiliki departemen khusus J, and Mouatassim, S,
departemen atau layanan untuk menangani dan menangani Optimisation des
yang menanganinya, kegiatan logistik, mereka masih tournées de collecte et de
melalui perbandingan terpecah-pecah di antara desserte des déchets
 antara berbagai negara setidaknya dua atau lebih médicaux transitant par
termasuk Prancis, Quebec, departemen. Misalnya, dalam un entrepôt commun,
Amerika Serikat, dan beberapa kasus, ditemukan bahwa Logistique &
Maroko hingga lima tim terpisah dari Management, vol.25,
orang-orang yang terlibat dalam no.1, pp.1–9, 2017.
aktivitas pengisian kembali
stok dan proses terkait. Juga,
dalam kasus lain tanggung jawab
untuk kegiatan transportasi dibagi
antara departemen yang
berbeda, dkk.
6 Achieving cost- Ertha untuk mengetahui (Studi 1. Kuantitas Hasil penelitian menyimpulkan  Alspach JG. Is the drug
efficient Kusuma pengelolaan obat stagnan Kasus) pesanan bahwa EOQ merupakan metode shortage affecting
management of Dewi, dan kekurangan yang analisis ekonomi yang paling efektif dan efisien patient care in your
drug supply via Maznah paling efisien dan efektif cross- 2. kehilangan untuk mengatasi stagnasi dan  Kaakeh R, Sweet BV,
economic order Dahlui, dengan membandingkan sectional kesempata kekurangan obat di apotek rumah Reilly C, et al. Impact of
quantity and Djazuly tiga metode logistik 3. Kemungkin sakit. drug shortages on U.S.
minimummaxim Chalidyanto apotek; Economic Order an biaya health systems. Am J
um stock level & Thinni Quantity (EOQ), 4. Tergenang Health Syst Pharm.
Nurul Minimum 5. kekurangan 2011;68:1811–1819.
Rochmah Stok Maksimum (MMSL), critical care unit? Crit
(2019) dan Persediaan Obat Care Nurse. 2012;32:8–
Konsumsi Tradisional di 13.
RS RA Basoeni,  Volland J, Fügener A,
Mojokerto. Persediaan Schoenfelder J, et al.
obat Material logistics in
dianalisis untuk hospitals: A literature
menghitung kerugian review. Omega (United
peluang, biaya peluang, Kingdom). 2017;69:82–
dan proporsi obat yang 101
stagnan dan kekurangan.
7 Discrete Event Bojan optimalisasi aliran Alat Analitik 1. simulasi variasi antara frekuensi set  Stebbins, S. & Frohlich,
Simulation of Rupnik, Medis Reusable Steril dengan kejadian instrumen yang digunakan dan T. C. (2015). Countries
Hospital Radivoj (RMD) di rumah sakit metode diskrit yang hilang menunjukkan bahwa spending the most on
Sterilization Nardin, umum yang berlangsung Simulasi 2. logistik penjadwalan mungkin menjadi health care. Available:
Logistics Tomaž antara departemen Peristiwa rumah sakit faktor yang lebih penting. Untuk www.usatoday.com/stor
 Kramberger sterilisasi terpusat dan Diskrit 3. proses tujuan ini, jadwal operasi diubah y/money/business/2015/
(2019) ruang operasi, klinik, (DES) sterilisasi untuk memberikan tes sterilisasi 11/14/24-7-wall-st
departemen rumah sakit sentral dengan beban kerja yang countries-spendmost-
atau UGD. Makalah ini sama tetapi pada waktu yang health-care/75771044/.
membahas masalah berbeda. Operasi berturut-turut (Accessed 27 March
tersebut sebagai masalah dengan jenis yang sama, yang 2018).
pengoptimalan logistik merupakan alasan utama  van de Klundert, J.,
yang harus diselesaikan hilangnya set instrumen, Muls, P., & Schadd, M.
saat mendesain ulang dijadwalkan ulang ke waktu (2008) Optimizing
proses untuk berikutnya atau ditukar dengan sterilization logistics in
meningkatkan ketersediaan jenis operasi yang berbeda dengan hospitals. Health Care
bahan dan mengurangi durasi yang sama. Penggunaan Management Science,
biaya penjadwalan ulang yang mudah 23-33.
ini meningkatkan persentase https://doi.org/10.1007/s
operasi terjadwal yang berhasil 10729-007-9037-4
menjadi 97%, sementara  Dutch Ministry of
menggabungkan kedua metode Health. (2003). Annual
(dengan sedikit peningkatan stok) report.
memungkinkan jadwal yang
sepenuhnya terpenuhi.
8 Inventory M tujuannya adalah untuk Survei 1. pelayanan Sistem pengisian ulang inventaris  Bijvank M and Vis IFA
control for Bijvankw memaksimalkan tingkat (non- kesehatan di lokasi POU di rumah sakit (2011). Lost-sales
point-of-use and IFA Vis layanan ketika kapasitas ekperimen 2. inventaris dapat diklasifikasikan sebagai inventory theory: A
locations in (2011) penyimpanan terbatas tal) 3. tingkat sistem inventaris penjualan yang review. Eur J Opl Res.
hospitals layanan hilang di mana waktu tunggu doi:10.1016/j.ejor.2011.
4. keterbatasa lebih pendek daripada jangka 02.00.
n kapasitas waktu peninjauan dan fokusnya  Lapierre SD and Ruiz
5. heuristik adalah pada tingkat layanan. AB (2007). Scheduling
Karakteristik lain dari manajemen logistic activities to
inventaris rumah sakit adalah improve hospital supply
kurangnya kapasitas penyimpanan systems. Comp Opns
yang tersedia. Ini menunjukkan Res 34: 624–641.
bahwa dalam pengaturan yang  Little J and Coughlan B
lebih umum selain sistem (2008). Optimal
inventaris rumah sakit, termasuk inventory policy within
tujuan biaya. Prosedur ini bekerja hospital space
 sangat baik jika ukuran pesanan constraints. Health Care
rata-rata lebih besar dari 1,5 kali Mngt Sci 11: 177–183.
permintaan rata-rata dalam satu  Moon S (2004). Taking
periode tinjauan cost off supply shelf.
Modern Healthcare 34:
26–28.
9 Hospital Youness utama dari makalah ini (Studi 1. kualitas Bahwanya peningkatan kualitas  Akachi, Y. and Kruk,
logistics: an Frichi, adalah untuk menyoroti Kasus) perawatan perawatan bergantung pada M. E. (2017) ‘Quality
effective tool in Fouad potensi logistik rumah analisis 2. kepuasan efisiensi kegiatan logistik di of care : measuring a
improving the Jawab, Said sakit untuk meningkatkan cross- pasien rumah sakit. neglected driver of
quality Boutahari, kualitas perawatan. Dalam sectional 3. kepuasan improved health’,
of care Karim perspektif ini, kami perawat Bulletin of the World
Zehmed, memahami kualitas 4. logistik Health Organization,
Imane perawatan dalam tiga rumah sakit 95(6), pp. 465–472.
Moufad, dimensi utama: kepuasan  Amazian, K. et al.
Kawtar pasien, penyedia layanan ' (2013) ‘Enquête de
Akoudad, kepuasan dan kepatuhan satisfaction des patients
Nassima terhadap standar atteints de cancer dans
Laaraj perawatan yang ditetapkan un hôpital universitaire
(2018) oleh WHO au Maroc’, Sante
Publique, 25(5), pp.
627–632..
10 Medicines Martha Meningkatkan kolaborasi (Deskriptif 1. Pasokan Wilayah Afrika dapat  Ress P. UN millenium
supply in Africa Embrey, regional dan toko obat ) obat menggunakan skala ekonomi health goals will not be
David Lee, terakreditasi 2. Afrika untuk membeli obat-obatan dan achieved, report warns.
and Keith memastikan kualitasnya. BMJ 2005;331:474.
Johnson  National Statistical
(2005) Office, Malawi. Malawi
Demographic and
Health Survey, 2000.
www.nso.malawi.net/da
ta_on_line/demography/
dhs/main_report/
Contents.pdf (accessed
24 Sep 2005).
KOREKTOR:
NAMA : JAFRIDA HANAWATI
NIM : 200101111