Anda di halaman 1dari 149

SEMESTER GANJIL

Bab 1 Sistem Reproduksi pada Manusia

Bab 2 Reproduksi pada Tumbuhan dan Hewan

Bab 3 Kependudukan dan Lingkungan

Bab 4 Partikel Penyusun Benda Mati dan Makhluk Hidup

Bab 5 Listrik Statis

Bab 6 Listrik Dinamis

SEMESTER GENAP
Bab 7 Kemagnetan dan Manfaatnya

Bab 8 Pewarisan Sifat Mahkluk Hidup

Bab 9 Bioteknologi dan Penerapannya

Bab 10 Teknologi Ramah Lingkungan

Bab 11 Tanah dan Keberlangsugan Kehidupan


SISTEM REPRODUKSI PADA BAB
MANUSIA
1
Kompetensi dasar :
3.1 Mendeskripsikan struktur dan fungsi sistem reproduksi pada
manusia, kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi, dan
penerapan pola hidup yang menunjang kesehatan reproduksi
4.1 Menyajikan hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber tentang
penyakit menular seksual dan upaya pencegahannya.

A. Pembelahan Sel
1. Pembelahan Mitosis
Mitosis merupakan tipe pembelahan sel yang menghasilkan dua sel
anakan yang mempunyai karakteristik genetik yang identik dengan sel
induknya. Jika sel induk mempunyai kromosom diploid (2n) maka pada
pembelahan mitosis akan menghasilkan dua sel anakan yang mempunyai
kromosom diploid (2n) juga.
Pada proses mitosis terdapat empat fase pembelahan yang memiliki cirri
yang berbeda-beda, yaitu profase, metafase, anafase dan telofase.
Profase:
 Membran inti rusak menjadi bagian kecil (fragmen).
 Terjadi duplikasi kromosom yang kemudian akan menebal.
 Sentriol/ sentromer tampak lebih terang dan membagi kromosom
menjadi dua lengan pada dua kutub yang berbeda.
Metafase:
 Kromosom berjajar pada bidang pembelahan
Anafase:
 Kromosom bergerak menuju kutub yang berlawanan.
 Pada akhir anafase, kedua kutub sel memiliki jumlah kromosom
yang sama.
Telofase:
 Membran inti mulai terbentuk kembali.
 Terbentuk dua sel anakan yang bersifat diploid.
 Pada akhir telofase, selalu diikuti dengan pembelahan sitoplasma
yang disebut sitokinesis.

2. Pembelahan Meiosis
Pembelahan meiosis adalah pembelahan sel yang menghasilkan 4
sel anakan yang masing-masing sel anakan hanya memiliki separuh dari
jumlah kromosom sel induk. Dapat dikatakan bahwa jumlah kromosom
yang dimiliki oleh sel anakan adalah n atau disebut dengan haploid.
Oleh karena itu, meiosis disebut sebagai pembelahan reduksi.
Pembelahan meiosis berlangsung dalam dua tingkat, yaitu meiosis I dan
meiosis II. Pembelahan meiosis terjadi pada pembentukan sel gamet.
Profase I:
 Membran inti rusak menjadi bagian kecil (fragmen).
 Terjadi duplikasi kromosom yang kemudian akan menebal.
 Sentriol/ sentromer tampak lebih terang dan membagi kromosom
menjadi dua lengan pada dua kutub yang berbeda.
Metafase I:
 Kromosom berjajar pada bidang pembelahan.
Anafase I:
 Kromosom bergerak menuju kutub yang berlawanan.
Telofase I:
 Kromosom homolog memisah dan bergerak kearah kutub yang
berlawanan.
 Membran inti mulai terbentuk kembali.
 Terbentuk dua sel anakan yang bersifat haploid.
Profase II:
 Membran inti mulai rusak menjadi bagian kecil.
Metafase II:
 Kromosom berjajar pada bidang pembelahan.
Anafase II:
 Kromosom bergerak menuju kutub yang berlawanan.
Telofase II:
 Membran inti mulai terbentuk kembali
 Terbentuk empat sel anakan yang bersifat haploid.

Profase I

Metafase

Anafase I

Telofase I

Profase I I

Metafase II

Anafase II

Telofase II

Gambar tahap-tahap dan fase pembelahan miosis


B. Struktur dan Fungsi Sistem Reproduksi pada Manusia
1. Organ Reproduksi pada Laki-Laki
a. Alat Reproduksi Luar
 Penis
Penis berfungsi sebagai saluran kencing (urine) dan saluran sperma.
Terbentuk dari otot dan tidak memiliki tulang. Pada ujung penis terdapat
lipatan kulit yang disebut kulup (prepuce) yang dipotong saat seseorang
dikhitan.
 Skrotum
Skrotum adalah bagian seperti kantong yang terletak didekat penis.
Terdapat dua buah testis yang berbentuk bulat telur. Skrotum berfungsi
untuk menjaga suhu testis agar sesuai untuk produksi sperma.
b. Alat Reproduksi Dalam
1) Testis
Bagian yang bentuknya bulat telur dan berjumlah sepasang yang
tersimpan di dalam skrotum. Berfungsi untuk memproduksi sperma dan
hormone testosteron. Hormon testosterone berfungsi untuk
merangsang pertumbuhan kelamin sekunder pada laki-laki. Ciri-ciri
kelamin sekunder pada laki-laki yaitu jakun tumbuh, suara membesar,
mempi basah, tumbuh rambut pada tempat tertentu dan dada menjadi
lebih bidang dan berotot.
2) Saluran Sperma
 Epididimis
Saluran keluar dari testis yang berbentuk seperti tanda koma
sepanjang ± 4cm. berfungsi sebagai tempat pematangan sperma.
 Vas Deferens
Saluran lanjutan dari epididimis yang mengarah keatas dan menuju
uretra. Saluran ini menghubungkan epididimis dengan uretra.
 Uretra
Saluran yang terdapat dalam penis yang merupakan akhir dari
saluran reproduksi pria. Berfungsi sebagai saluran keluarnya urine
dan sperma. Proses keluarnya sperma disebut dengan ejakulasi.
3) Kelenjar Reproduksi
 Vesikula Seminalis (kantong sperma)
Bagian berbentuk seperti kantong kecil berukuran ± 5 cm yang
terletak di belakang kandung kemih. Berfungsi untuk menyimpsn
sperma, menghasilkan cairan yang bersifat basa yang mengandung
fruktosa, hormone prostalglandin dan protein pembekuan yang
diperlukan untuk perkembangan sperma.
 Kelenjar Prostat
Bagian yang berbentuk seperti kue donat yang letaknya dibawah
kandung kemih. Berfungsi menghasilkan cairan bersifat asam (pH
6.5), asam sitrat sebagai penghasil ATP, seminal plasmin sebagai
antibiotik dan beberapa enzim seperti pepsinogen; lisozim dan
amilase.
 Kelenjar Cowper (Bulbouretra)
Bagian yang bentuknya seperti kacang terletak dibawah kelenjar
prostat. Berfungsi sebagai penghasil lender dan cairan yang
bersifat basa. Cairan ini berfungsi untuk melindungi sperma dengan
cara menetralkan pH urine yang tersisa di uretra serta melapisi
uretra untuk mengurangi kerusakan sperma selama ejakulasi.
Sperma dari testis akan tercampur dengan cairan-cairan yang
dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar reproduksi. Hasil campurannya disebut
semen (cairan mani) yang dikeluarkan lewat uretra. Volume semen yang
dikeluarkan biasanya sekitar 2,5-5 mL. Setiap mililiternya, terdapat 50-150
juta sel sperma dan hanya satu sperma yang akan membuahi sel telur.

vesikulaseminalis vasdeferen

prostat
uretra

bulbouretra
penis
epididimis
terstis skrotum
c. Spermatogenesis
Proses pembentukan sperma disebut spermatogenesis. Pembentukan sel
sperma terjadi di tubulus seminiferus. Tubulus seminiferus adalah saluran
panjang yang berkelok-kelok di dalam testis. Kumpulan tubulus seminiferus ini
yang akan membentuk struktur testis.
Proses pembentukan sperma di dalam tubulus seminiferus terjadi secara
bertahap sebagai berikut :

3. Organ Reproduksi pada Perempuan


a. Alat Reproduksi Luar
 Vulva
Vulva adalah celah paling luar dari alat reproduksi wanita. Dibatasi
oleh sepasang bibir kanan dan kiri. Vulva adalah tempat
bermuaranya dua saluran yaitu saluran urine dan saluran reproduksi
(vagina).
 Labium
Labium adalah sepasang bibir yang membatasi vulva.
b. Alat Reproduksi Dalam
1.) Ovarium
Struktur berbentuk seperti telur, terletak disamping kanan kiri rahim,
berjumlah dua buah. Di dalam ovarium terdapat kumpulan sel yang
disebut folikel. Sel telur (ovum) berkembang di dalam folikel. Sel-sel
oosit (calon sel telur) berkembang dari awal kehidupan seseorang dan
mencapai kematangan setelah pubertas. Folikel juga menghasilkan
hormon esterogen dan progesteron. Hormone estrogen berfungsi
untuk merangsang munculnya tanda-tanda kelamin sekunder pada
perempuan yaitu menstruasi, pinggul dan payudara membesar, suara
melengking (khas wanita) dan tumbuhnya rambut pada tempat
ttertentu. Setiap bulan, sel telur yang matang dilepaskan dari ovarium.
Proses pelepasan sel telur ini disebut ovulasi. Kemudian sel telur
ditangkap oleh fimbrae dan bergerak ke tuba falopii.
2.) Saluran Reproduksi
 Saluran Telur (Tuba Falopii)
Tuba falopii atau oviduk berjumlah sepasang kanan dan kiri
memanjang kearah samping uterus. Panjangnya ± 10 cm. saluran
telur ini berakhir pada infundibulum yang ditutupi fimbrae. Fungsi
saluran telur ini adalah menyalurkan sel telur dari fimbrae menuju
rahim. Di saluran teluran ini akan terjadi fertilisasi atau pembuahan.
 Rahim (Uterus)
Rahim (uterus) adalah organ yang berbentuk seperti buah pir
terbalik, memiliki dinding yang tebal. Normalnya, rahim terletak
diatas kandung kemih. Berfungsi sebagai tempat tumbuh dan
berkembangnya janin selama kehamilan.
 Vagina
Saluran yang menghubungkan lingkungan luar dengan rahim.
Tersusun atas otot-otot elastis dan dilapisi selaput membrane atau
selaput dara (himen). Saluran yang menghubungkan vagina dengan
rahim adalah serviks (leher rahim). Vagina berfungsi sebagai organ
reproduksi, saluran untuk aliran darah menstruasi dan jalan lahir
bayi.
Ovarium Tubafalofi

invundibulum

Uterus

Servik Endometrium
Vagina
Gbr. Organ reproduksi wanita
c. Oogenesis
Oogenesis adalah proses pembentukan sel kelamin perempuan. Pada
saat baru lahir, anak perempuan sudah memiliki bakal sel ovum sebanyak
200.000 hingga 2.000.000. Namun hanya ±400 yang matang atau
berkembang sempurna.
Di dalam ovarium terdapat folikel primordial. Folikel itu akan berkembang
semakin besar menjadi folikel primer, kemudian berkembang menjadi folikel
sekunder, kemudian menjadi folikel yang matang. Sel primordial mengalami
pembelahan mitosis menjadi oogonium. Lebih jelasnya proses oogenesis
adalah sebagai berikut :

d. Siklus Menstruasi
Menstruasi terjadi karena mengelupasnya lapisan endometrium didinding
rahim. Hal ini menyebabkan darah keluar bersama denngan lender dan sel-sel
epitel penyusun dinding rahim. Menstruasi bisa terjadi bila kadar estrogen dan
progesteron rendah dan biasanya terjadi satu bulan sekali. Pada umumnya
siklus menstruasi berlangsung selama 28 hari. Siklus menstruasi terjadi dalam
beberapa fase, yaitu:
Fase pertama adalah fase menstruasi. Hormon FSH memicu
perkembangan folikel di dalam ovarium. Pada fase ini, dinding rahim luruh.
Pada perkembangan folikel, ada beberapa folikel yang akan berkembang
tetapi hanya satu folikel yang yang matang setiap bulannya.
Fase kedua disebut fase proliferasi. Folikel menghasilkan hormon
esterogen dan hormon progesteron. Hormon progesteron memicu dinding
rahim menebal untuk mempersiapkan perlekatan embrio apabila terjadi
fertilisasi. Hormon esterogen berfungsi untuk memicu kelenjar pituitary untuk
menghasilkan hormon FSH dan LH. Hormon LH meningkat secara signifikan
dan memicu pelepasan sel telur yang disebut ovulasi.
Fase ketiga disebut fase sekretori. Folikel akan berubah menjadi korpus
luteum. Ovum yang telah dilepaskan akan ditangkap oleh fimbrae dan
bergerak menuju tuba falopii. Jika tidak ada fertilisasi, maka korpus luteum
tidak lagi memproduksi hormon esterogen dan progesteron. Rendahnya kedua
hormon itu menyebabkan dinding rahim ruska dan pembuluh darah pada
dinding rahim pecah, sehingga perempuan akan mengalami menstruasi.

Menstruasi proliferasi sekretori

Gambar siklus menstruasi.

e. Fertilisasi dan Kehamilan


Apabila ada sel sperma yang masuk kedalam saluran reproduksi wanita,
sel sperma tersebut akan bergerak menuju sel telur dan akan melebur
menjadi zigot. Proses meleburnnya sel telur dan sperma ini terjadi di saluran
disebutn/tuba fallopii ad disebut fertilisasi. Zigot hasil fertilisasi akan
bergerak menuju uterus (rahim). Setelah sampai rahim zigot akan
mengalami pembenaman (nidasi) didinding rahim dan terbentuklah plasenta
(ari-ari). Fungsi ari-ari adalah :
a. Untuk menyalurkan sari-sari makanan dari ibu ke janin
b. Untuk menyalurkan sisa-sisa metabolism dari janin ke ibu.
c. Untuk alat pertahanan janin dari penyakit atau racun yang mau masuk ke
bayi.
Fase perkembangan janin di uterus ada dua fase yaitu
a. Fase embrionik (morulla, blastula, gastrula)
b. Fase pascaembrionik.

C. Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia dan Upaya Pencegahannya


1. Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
a. HIV/AIDS
Penyakit AIDS (Acquired Immuno Ddeficiency Syndrome) disebabkan oleh
virus HIV (Human Immunodeficiency Virus). HIV merupakan virus yang
menyebabkan menurunnya kekebalan tubuh bagi mmanusia sedangkan
AIDS adalah penyakit menurunnya kekebalann tubuh pada manusia.
Penyakit HIV/AIDS dapat menular melalui hubungan seksual, jarum
suntik/tindik, transfusi darah dan dari ibu hamil ke anak. Cara pencegahan
penyakit HIV/AIDS adalah dengan tidak melakukan sek bebas/gonta ganti
pasangan, tidak mengkonsumsi narkoba.
b. Gonore (GO)
Disebabkan oleh bakteri Neiseria gonorrhoeae dan dapat disembuhkan
dengan minum antibiotic secara teratur. Penyakit ini juga disebut kencing
nanah.
c. Sifilis (Raja Singa)
Disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum dan dapat disembuhkan
dengan minum antibiotic secara teratur.
d. Herpes Simplex Genitalis
Disebabkan oleh virus Herpes simplex tipe II. Penyakit iini sulit
disembuhkan.
e. Keputihan
Disebabkan oleh infeksi jamur Candida albicans, bakteri, virus dan parasit.
Penyakit ini menyerang pada perempuan.
f. Epididimitis
Pennyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri akibat pergaulan bebas.
2. Upaya Pencegahan Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia.
Sebagai makhluk hidup yang diberi kesempatan untuk berada di dunia ini,
Tuhan juga memberi kita tanggung jawab untuk mempertahankan keberadaan kita
di dunia. Oleh karena itu, sudah seharusnya manusia berusaha menghasilkan
keturunan yang sehat dan cerdas sesuai norma-norma yang berlaku. Cara yang
dapat dilakukan adalah dengan menjaga organ reproduksi tetap sehat. Hal lain yang
dapat dilakukan adalah menjaga pergaulan dengan baik sesuai aturan agama dan
moral juga menjaga diri agar terhindar dari penyakit pada sistem reproduksi, yang
saat ini dapat mengancam siapa saja.

UJI KOMPETENSI

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat.


1. Perhatikan pernyataan berikut !
1. Menghasilkan 4 sel anakan.
2. Terjadi dalam 2 tahapan.
3. Terjadi pada sel kelamin.
4. Jumlah kromosom sel anak sama dengan jumlah kromosom sel induk.
Dari pernyataan diatas yang merupakan ciri-ciri pembelahan miosis
adalah no ….
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 2 dan 4.
2. Perhatikan gambar organ reproduksi di bawah ini.

2
3
4

Nama dan fungsi organ no 3 adalah ….


A. Testis untuk meproduksi sel sperma dan hormon testosterone.
B. Epididimis sebagai tempat pematangan sperma
C. Vasdeferen sebagai saluran sperma dari testis menuju vesikula
seminalis.
D. Vesikula semilnalis untuk menghasilkan zat-zat yang berfungsi untuk
pematangan sperma.
3. Organ yang menghasilkan sperma dan hormone testosterone adalah
nomor ….
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4
4. Bagian testis yang berperan dalam produksi sperma dan hormon
testosteron disebut ….
A. tubulus seminiferus C. vesikula seminalis
B. epididimis D. vas deferens
5. Pasangan antara bagian alat reproduksi laki-laki dan fungsinya berikut ini
benar, kecuali ...
A. Skrotum berfungsi sebagai pembungkus testis
B. Tubulus seminiferus berfungsi sebagai tempat produksi sperma
C. Vas deferens berfungsi sebgai tempat pematangan sperma
D. Uretra berfungsi sebgai saluran tempat keluarnya sperma
6. Pernyataan yang benar terkait dengan jumlah spermatogenesis dan
spermatozoa adalah ...
A. Spermatogonium bersifat diploid, spermatozoa berisifat haploid
B. Spermatogonium bersifat haploid, spermatozoa berisifat diploid
C. Spermatogonium bersifat diploid, spermatozoa berisifat diploid
D. Spermatogonium bersifat haploid, spermatozoa berisifat haploid
7. Perhatikan gambar spermatogenesis berikut!

Bagian yang memiliki kromosom diploid terdapat pada nomor …


A. 1 dan 2 C. 2 dan 4
B. 2 dan 3 D. 3 dan 4
8. Tuba fallopi atau oviduk pada alat reproduksi wanita berfungsi sebagai …
A. Penghasil sel kelamin wanita
B. Tempat terjadinya pembuahan
C. Tempat pertumbuhan embrio
D. Penghasil hormon kewanitaan
9. Perhatikan gambar dibawah ini.

Dari gambar di atas yang berfungsi sebagai tempat terjadinya fertilisasi


adalah ditunjukkan huruf …..
A. a C. c
B. b D. d
10. Dari gambar di atas yang berfungsi sebagai tempat pematangan sel telur
adalah ditunjukkan huruf …..
A. a C. c
B. b D. d
11. Pembentukan sel kelamin wanita disebut …
A. Oogenesis C. ovulasi
B. Spermatogenesis D. fertlisasi
12. Pernyataan yang benar mengenai oogenesis adalah ...
A. Oogenesis dimulai sejak bayi dilahirkan
B. Ketika bayi perempuan lahir proses pembentukan sel telur sampai
pada fase pembentukan oosit primer
C. Badan polar merupakan hasil pembelahan oosit skunder secara
meiosis
D. Hasil akhir oogenesis adalah satu ovum dan tiga badan polar
13. Tahap akhir oogenesis pada bayi perempuan yang baru lahir telah sampai
pada fase ...
A. Oogonium C. Oosit skunder
B. Oosit primer D. Ootid
14. Jika sel telur tidak dibuahi maka akan mati dan terjadilah menstruasi.
Terjadinya menstruasi disebabkan oleh ….
A. Kadar Estrogen yang tinggi dan kadar progesterone yang rendah.
B. Kadar Estrogen yang rendah dan kadar progesterone yang tinggi.
C. Kadar Estrogen yang tinggi dan kadar progesterone yang tinggi.
D. Kadar Estrogen yang rendah dan kadar progesterone yang rendah.
15. Hormon yang memicu berkembangnya folikel dan penebalan dinding
rahim secara berturut-turut adalah ...
A. FSH dan progesteron C. LH dan estrogen
B. LH dan FSH D. Estrogen dan progesteron
16. Sel telur yang sudah masak akan dilepas oleh ovarium dan ditangkap oleh
saluran falopii. Peristiwa ini disebut ….
A. Ovulasi C. Menopause
B. Menstruasi D. Oogenesis
17. Berikut ini yang angsung terbentuk setelah proses fertilisasi adalah ...
A. Sel telur C. Zigot
B. Sel sperma D. Embrio
18. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini!
1. Sel telur yang telah masak tidak dibuahi oleh sel sperma.
2. Terjadi peluruhan sel telur dan lapisan dinding rahim.
3. Terjadi pendarahan pada pembuluh darah di vagina.
4. Terjadi setelah adanya fertilisasi.
Pernyataan yang berhubungan dengan peristiwa menstruasi terdapat
pada nomor …
A. (1) dan (2) C. (3) dan (4)
B. (2) dan (3) D. (4) dan (1)
19. Pada siklus menstruasi apabila fertilisasi tidak terjadi maka akan terjadi
peristiwa berikut kecuali....
A. Kehamilan C. Dinding rahim akan luruh
B. Estrogen dan progesteron menurun D. Menstruasi

20. Pada saat seorang wanita memasuki kehamilan trimester akhir, jumlah
hormon estrogen akan bertambah dan jumlah hormon progesteron akan
makin berkurang. Hal tersebut dikarenakan hormon progesteron berfungsi

A. mencegah uterus berkontraksi C. merangsang uterus berkontraksi
B. merangsang produksi air susu D. merangsang pertumbuhan
kelenjar susu
21. Satu kali siklus menstruasi terjadi selama kurang lebih 28 hari. Dalam
sekali siklus tersebut jumlah sel telur yang dihasilkan adalah ….
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4
22. Pernyataan dibawah ini merupakan cara penyebaran penyakit AIDS
kecuali ….
A. Hubungan seks bebas
B. Penggunaan jarum suntik secara bergantian
C. Digigit nyamuk sehabis menggigit orang yang terkena AIDS
D. Transfusi darah
23. Selain menghasilkan sel telur, ovarium juga menghasilkan hormone ….
A. Estrogen C. Testosterone
B. Progesterone D. Estrogen dan progesterone
24. Yang diserang penyakit AIDS adalah ….
A. System kekebalan tubuh
B. Ginjal
C. Hati
D. System pencernakan makanan
25. Terdapat ciri penyakiit sebagai berikut:
1) Gejala awal berupa borok pada tempat masuknya bakteri
2) Biasanya menyerang daerah sekitar kelamin
3) Disebabkan oleh Triponema palidium
Ciri-ciri penyakit di atas dimiliki oleh penderita penyakit ...
A. Gonorhoe C. Sifilis
B. Herpes Simplex Genitalis D. HIV

B. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar.


1. Jelaskan perbadaan pembelahan sel secara mitosis dan miosis!
2. Jelaskan cirri-ciri kelamin sekunder pada pria dan wanita!
3. Jelaskan proses terjadinya menstruasi dan hormon yang berperan!
4. Uterus atau rahim merupkan bagian dari sistem eproduksi pada manusia.
Sebutkan fungsinya !
5. Jelaskan cara penyebaran penyakit AIDS dan pencegahannya!
6. Jelaskan fungsi plasenta!
7. Buatlah skema spermatogenesis dan oogenesis!
SISTEM PERKEMBANGBIAKAN BAB
TUMBUHAN DAN HEWAN
2
Kompetensi dasar :
3.2 Memahami reproduksi pada tumbuhan dan hewan, sifat keturunan,
serta kelangsungan makhluk hidup
4.2
C. Menyajikan karya hasil perkembangbiakan pada tumbuhan.
D.

A. Perkembangbiakan pada Tumbuhan


1. Perkembangbiakan Tumbuhan Angiospermae
Tumbuhan angiospermae atau tumbuhan biji tertutup adalah tumbuhan yang
memiliki ciri bakal biji berada didalam bakal buah (ovarium).Bakal buah
berasal dari bagian dari kepala putik yang membesar. Bakal buah akan
menjadi buah sedangkan bakal biji akan menjadi biji. Tumbuhan
angiospermae mengalami perkembangbiakan vegetatif dan generatif.

a) Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Angiospermae


Perkembangbiakan secara vegetatif dapat menghasilkan individu baru
tanpa melibatkan proses fertilisasi. Tumbuhan memiliki sel-sel yang memiliki
kemampuan untuk berkembang menjadi beberapa jenis sel penyusun
jaringan tumbuhan (sel meristem). Keturunan yang dihasilkan melalui
perkembangbiakan secara vegatatif akan memiliki sifat sama dengan
induknya.
a. Perkembangbiakan Vegetatif Alami
Tumbuhan yang bekembangbiak secara vegatatif alami dapat
berkembangbiak dengan bagian tubuhnya sendiri tanpa bantuan
manusia.
 Rhizoma: Rhizome adalah batang yang menjalar didalam tanah..
Contoh: jahe, kunyit, lengkuas, temu lawak, alang-alang.
 Stolon : Batang tumbuhan yang menjalar di atas tanah. Tunas dapat
tumbuh pada buku dari stolon. Saat tunak terpisah dari induk, tunas
mampu menjadi individu baru. Contoh: arbei, pegagan rmput teki,
stroberi.
 Umbi Lapis: Umbi lapis atau bulbus merupakan modifikasi batang dan
daun. Susunannya berlapis-lapis teridri atas daun yang menebal,
lunak dan berdaging serta batang yang berupa bagian kecil pada
bagian bawahnya yang disebut cakram. Pada tumbuhan yang
berkembang biak dengan umbi lapis, terdapat kuncup samping atau
siung yang merupakan umbi lapis kecil-kecil berkelompok disekitar
induknya. Jika dipisahkan dari induknya, akan menghasilkan
tumbuhan baru. Contoh: bawang merah, bawang putih, bawang
Bombay, bakung.
 Umbi Batang: Batang yang menggembung didalam tanah dan berisi
cadangan makanan. Selain untuk cadangan makanan, juga berfungsi
untuk perkembangbiakan. Pada permukaan batang yang
menggembung ini, terdapat mata tunas (kuncup). Pada kondisi yang
sesuai, mata tunas ini akan menghasilkan tumbuhan baru. Contoh:
kentang, ubi jalar.
 Kuncup/tunas Adventif Daun: Kuncup/tunas yang terdapat selain
pada pucuk batang dan ketiak daun. Jadi tunas tersebut tumbuh pada
daun atau akar. Contoh: cocor bebek, keres, cemara, sukun,
kesemek.
 Tunas : tunas yang tumbuh pada pucuk batang atau ketiak daun.
Contoh : pisang, bambu.
b. Perkembangbiakan Vegetatif Buatan
Perkembangbiakan tumbuhan tanpa melalui fertilisasi yang dilakukan
dengan bantuan manusia.
 Cangkok: cangkok adalah membbuat system perakaran baru di atas
permukaan tanah. Dilakukan dengan mengelupas kulit batang
tanaman berkayu, menghilangkan kambium kemudian dibalut dengan
sabut kelapa atau plastik sampai tumbuh akar. Setelah itu batang
dapat dipotong dan ditanam di tanah. Contoh: pohon mangga, pohon
rambutan, pohon jeruk.
 Merunduk: membuat system perakaran baru di dalam tanah.
Membenamkan tangkai tanaman ke tanah, sehingga bagian yang
tertanam dalam tanah tumbuh akar. Setelah berakar, dipisahkan dari
induk. Dilakukan pada tanaman yang memiliki cabang batang yang
panjang dan lentur. Contoh: bunga alamanda, apel.
 Setek: Memperbanyak tanaman dengan memotong suatu bagian
tanaman kemudian ditanam kembali untuk menghasilkan individu
baru. Setek ada tiga yaitu setek akar. Setek batang dan setek daun.
Setek batang contohnnya ketela pohon. Setek akar contohnya
cemara, pinus, sukun, kesemek, keres. Setek daun contohnya cocor
bebek.
 Menempel (okulasi) : menggabungkan dua tanaman yang memiliki
sifat yang berbeda dengan menempelkan mata tunas suatu tanaman
ke tanaman yang lain. Contoh : rambutan, manngga.
 Mengenten (menyambung). Menggabungkan dua bagian tanaman
yang memiliki sifat yang berbeda. Contoh : rambutan, mangga,
jambu.

b) Perkembangbiakan Generatif pada Tumbuhan Angiospermae


Pada perkembangbiakan secara generative, sel sperma dan sel telur
mengalami fertilisasi, sehingga terbentuk embrio yang tersimpan dalam biji.
Biji berkembang menjadi individu baru. Sifat dari keturunannya merupakan
gabungan dari kedua induknya, sehingga bervariasi.
a. Penyerbukan (Polinasi): Proses menempelnya serbuk sari ke
kepala putik. Berdasarkan factor yang membantu, penyerbukan
dibedakan menjadi :
 Anemogami: Proses penyerbukan yang dibantu oleh angin. Ciri
tanaman yang penyerbukannnya dibantu oleh angin adalah memiliki
bunga yang kecil, jumlah bunga banyak dan ringan, tidak bernektar
(madu), tidak berbau dan tidak memiliki mahkota bunga. Contoh:
jagung, padi.
 Entomogami: Proses penyerbukan yang dibantu oleh serangga. Ciri
tanaman yang penyerbukannnya dibantu oleh serangga adalah
memiliki mahkota bunga dengan warna menarik, menghasilkan
nektar(madu), serbuksari lengket serta menghasilkan bau. Contoh:
bunga matahari, bunga terong.
 Ornitogami: Proses penyerbukan yang dibantu oleh burung. Tanaman
yang penyerbukannya dibantu oleh burung memiliki ciri-ciri ukuran
bunga besar, berwarna merah cerah, tidak berbau, menghasilkan
banyak nektar dan mahkota bunga berbentuk terompet. Contoh:
bunga cangkring atau dadap, bunga sepatu.
 Kiropterogami: Proses penyerbukan yang dibantu oleh kelelawar. Ciri
bunga yang penyerbukannya dibantu oleh kelelawar adalah
menghasilkan nektar, berbau, berwarna menarik dan mekar pada
malam hari. Contoh: kaktus, bunga sedap malam.
 Antropogami: Proses penyerbukan tanaman yang dibantu oleh
manusia. Biasanya merupakan bunga yang berumah dua (satu pohon
terdapat bunga jantan atau bunga betina). Contoh: anggrek, vanili,
salak.
Berdasarkan asal serbuk sarinya, penyerbukan dapat dibedakan menjadi
beberapa macam:

 Penyerbukan sendiri (autogami): serbuk sari berasal dari bunga itu


sendiri.
 Penyerbukan tetangga (geitonogami): serbuk sari berasal dari bunga
lain pada tumbuhan itu juga.
 Penyerbukan silang (allogami/xenogami): serbuk sari berasal dari
bunga tumbuhan lain yang sama jenisnya.
 Penyerbukan bastar (hibridogami): serbuk sari bersal dari tumbuhan
lain yang jenisnya sama namun berbeda varietas

b. Pembuahan (Fertilisasi)
Serbuk sari meiliki inti vegetative dan inti generative. Setelah serbuk
sari menempel di kepala putik (stigma) yang sesuai, serbuk sari akan
berkecambah dan menyerap air menjadi buluh serbuk sari. Inti sel
generative pada buluh serbuk sari akan membelah menjadi dua dan
berkembang menjadi dua inti sel sperma. Satu inti vegetative
berperan menjadi penuntun gerak tumbuh buluh serbuk sari ke bakal
biji. Satu inti sel sperma membuahi ovum membentuk zigot dan satu
inti sel sperma yang lain membuahi kandung lembaga sekunder
membentuk endosperma untuk cadangan makanan. Ini disebut juga
dengan pembuahan ganda.
c. Penyebaran Biji
Proses penyebaran biji dapat berlangsung secara alami atau dengan
bantuan manusia. Penyebaran biji yang jauh dari induk akan
meningkatkan peluang biji untuk tumbuh dan berkembang dengan
baik menjadi individu baru.
 Anemokori: Proses penyebaran biji dengan bantuan angin. Biasanya
bijii yang disebarkan kecil dan ringan. Contoh: biji bunga dandelion.
 Hidrokori: Proses penyebaran biji dengan bantuan air. Contoh: pohon
kelapa.
 Zookori: Proses penyebaran biji dengan bantuan hewan. Dibagi
menjadi empat, yaitu entomokori(perantara: serangga. Contoh: wijen
dan tembakau), Kiropterokori (perantara: kelelawar. Contoh: jambu
biji dan papaya), Ornitokori (perantara: burung. Contoh: pohon
beringin dan benalu), Mammokori (perantara: mamalia. Contoh: luwak
yang membantu penyebaran biji kopi).
 Antropokori: Proses penyebaran biji dengan bantuan manusia. Dapat
terjadi sengaja maupun tidak sengaja. Tidak sengaja jika biji melekat
pada pakaian. Dilakukan secara sengaja terutama pada bidang
pertanian.
d. Perkecambahan
Dormansi adalah peristiwa disaat biji mengalami masa istirahat.
Berakhir setelah biji mulai tumbuh menjadi tumbuhan baru yang
disebut tahapan perkecambahan.

c) Perkembangan Hidup Tumbuhan Angiospermae


Perkembangan hidup tumbuhan angiospermae dimulai ketika terjadi
penyerbukan lalu akan mengalami pembuahan. Setelah terjadi pembuahan,
bakal buah akan berkembang menjadi buah dan menyelubungi biji. Biji
nantinya akan menyebar dan apabila jatuh pada tempat yang sesuai akan
berkecambah dan menjadi tumbuhan baru. Tumbuhan baru akan tumbuh
dan berkembang menghasilkan bunga kemudian mengalami penyerbukan
hingga berulang lagi.

2. Perkembangbiakan Tumbuhan Gymnospermae


Tumbuhan yang bijinya tidak tertutup kulit buah atau berbiji terbuka
disebut tumbuhan gymnospermae. Contohnya seperti tumbuhan melinjo,
pinus, pakis haji dan ginkgo.
Tumbuhan gymnospermae tidak memiliki bunga, namun memiliki alat
perkembangbiakan generatif disebut strobilus atau runjung. Pada pinus dan
meilnjo terdapat dua strobilus, yaitu jantan dan betina. Pada tumbuhan pakis
haji strobilus jantan dan betina terpisah tidak dalam satu pohon.
Strobilus jantan terdapat mikrosporangia. Didalamnya, sel-sel akan
mengalami pembelahan meiosis dan menghasilkan mikrospora (spora jantan).
Mikrospora berkembang menjadi seruk sari. Strobilus betina tersusun oleh
banyak megasporofil. Tiap megasporofil mengandung dua bakal biji. Tiap
bakal biji mengandung megasporangium. Sel didalam megasporangium akan
membelah secara meiosis dan menghasilkan megaspore. Inti megaspore
akan mengalami mitosis menjadi sel telur.
Penyerbukan terjadi jika serbuk sari menempel pada lubang bakal biji.
Serbuk sari akan masuk kedalam bakal biji dan terjadi pembuahan.
Tumbuhan pinus dapat berkembang biak secara vegetatif
menggunakan tunas akar. Tumbuhan pakis haji dapat berkembangbiak
secara vegetatif menggunakan tunas disebut bulbil.

3. Perkembangabiakan Tumbuhan Paku


Tumbuhan paku dapat berkembangbiak secara vegetatif maupun
generatif. Tumbuhan paku dewasa memiliki sorus yang berisi spora. Jika
kadar air pada kotak spora berkurang, kotak spora akan pecah dan
mengeluarkan spora. Spora tersebar dan tumbuh menjadi protalium jika
lingkungannya sesuai. Protalium akan menghasilkan anteredium dan
arkegonium. Anteredium akan menghasilkan sperma dan arkegonium
menghasilkan sel telur. Jika sperma sampai pada sel telur, maka akan terjadi
pembuahan. Meskipun berflagel, sperma tumbuhan paku tetap memerlukan
air untuk bergerak. Zigot yang tumbuh berkembang menjadi tumbuhan paku
yang baru.
Perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan paku dilakukan dengan
cara rhizome. Rhizome yang tumbuh ke segala arah akan membentuk koloni
tumbuhan paku yang baru.

4. Perkembangbiakan Tumbuhan Lumut


Tumbuhan lumut dapat berkembangbiak secara generatif maupun
vegetatif. Tumbuhan lumut dewasa berada dalam tahap yang dapat
menghasilkan sel kelamin. Satu individu lumut memiliki anteredium yang
menghasilkan sel sperma dan arkegonium yang menghasilkan ovum. Jika
sperma bertemu dengan ovum maka fertilisasi terjadi. Zigot akan tumbuh
menjadi tumbuhan lumut yang dapat menghasilkan spora. Apabila spora jatuh
ditempat yang sesuai maka akan menjadi protonema. Protonema kemudian
menjadi tumbuhan lumut dewasa yang dapat menghasilkan sel kelamin.
Perkembangbiakan lumut secara vegetative dapat terjadi melalui
kuncup (gemmae) dan melakukan fragmentasi.

5. Teknologi Perkembangbiakan pada Tumbuhan


a) Hidroponik: cara penanaman tumbuhan dengan menggunakan larutan
nutrisi dan mineral dalam air tanpa menggunakan tanah. Dapat juga
ditambah dengan medium tak larut air seperti kerikil, arang, spons,
dsb. Contoh: paprika, tomat, timun, terong, selada dan sayuran darat
lainnya.
b) Ventrikultur: cara budidaya tanaman dengan membuat instalasi secara
bertingkat (vertikal) dengan tujuan untuk meningkatkan jumlah
tanaman. Cocok untuk daerah perkotaan dan lahan terbatas.
c) Kultur Jaringan Tumbuhan: metode perbanyakan tumbuhan
dengancara mengambil suatu bagian tumbuhan seperti sel atau
sekelompok sel, jaringan atau organ. Selanjutnya akan ditumbuhkan
dalam kondisi steril pada mediun yang mengandung nutrisi dan zat
pengatur tumbuh (hormon). Bagian tanaman akan dapat
memperbanyak diri dan menjadi tanaman yang memiliki organ
lengkap.

B. Perkembangbiakan pada Hewan


1. Perkembangbiakan Aseksual pada Hewan
a) Membentuk Tunas
Terdapat hewan yang mampu berkembangbiak secara aseksual
dengan cara membentuk tunas. Contohnya hewan dari Filum porifera
dan Coelenterata. Hewan dari filum Coelenterata yang dapat
membentuk tunas adalah Hydra sp. Dan ubur-ubur Obelia sp ; Aurelia
sp.
b) Fragmentasi
Perkembangbiakan secara fragmentasi berlangsung dalam dua
tahap. Tahap pertama adalah fragmentasi atau pemotongan tubuh
induk menjadi dua atau lebih bagian. Tahap kedua adalah regenerasi,
yaitu membentuk bagian tubuh lain sehingga menjadi individu baru
yang lengkap seperti induknya. Contoh: Planaria.
c) Partenogenesis
Partenogenesis dapat terjadi pada hewan seperti semut, lebah,
tawon, kutu daun dan kutu air. Pada lebah, ovum yang dibuahi akan
menjadi lebah betina, yang tidak dibuahi akan menjadi lebah jantan.
Lebah betina bersifat steril dan merupakan lebah pekerja. Lebah jantan
bersifat fertil dan mampu menghasilkan sel kelamin. Lebah ratu adalah
lebah penghasil telur.
Kutu daun betina dan kutu air betina dapat terus menerus bertelur.
Telur yang dihasilkan dapat menjadi kutu betina tanpa melalui proses
fertilisasi. Setelah beberapa kali mengalami partenogenesis, fertilisasi
tetap diperlukan untuk menghasilkan individu baru.

2. Perkembangan Seksual pada Hewan


a) Hewan Vivipar
Hewan vivipar disebut juga hewan yang dapat melahirkan. Hewan
vivipar memiliki embrio yang berkembang di dalam rahim induk betina
dan dilahirkan jika umurnya sudah mencukupi. Embrio memperoleh
nutrisi melalui plasenta.
Hewan yang baru saja dilahirkan memperoleh nutrisi dari susu
yang dihasilkan oleh kelenjar mammae induknya. Contoh hewan
vivipar adalah hewan mamalia seperti sapi, kambing, kerbau, dsb.
b) Hewan Ovipar
Hewan ovipar disebut juga hewan yang menghasilkan keturunan
dengan bertelur. Contoh hewan ovipar adalah cicak, katak, ikan mujair,
ayam, burung elang, itik, dsb.
c) Hewan Ovovivipar
Hewan ovivivipar disebut juga hewan bertelur dan melahirkan.
Sebenarnya didalam telur sudah terdapat embrio. Tetapi, embrio tidak
tidak dikeluarkan dalam bentuk telur. Telur tetap berada di dalam tubuh
induk betina. Setelah cukup umur, embrio akan dilahirkan telur akan
menetas di dalam tubuh induknya dan individu baru dilahirkan. Contoh
hewan ovovivipar adalah ular, kadaal, dsb.
3. Perkembangan Hidup Hewan
Perkembangan hidup hewan dibagi menjadi dua. Ada
perkembangan langsung dan perkembangan tidak langsung.
Perkembangan langsung dimulai dari perkembangan embrio, proses
kelahiran, perkembangan menuju dewasa, berkembangbiak dan
mengalami kematian. Perkembangan tidak langsung contohnya adalah
metamorfosis dan metagenenesis.
Metamorfosis dapat dibedakan menjadi dua, yaitu metamorfosis
sempurna dan tidak sempurna. Pada metamorfosis tidak sempurna, telur
akan berkembang menjadi nimfa, selanjutnya nimfa berkembang menjadi
hewan dewasa. Contoh hewan yang mengalami metamorfosis tidak
sempurna adalah kutu.
Pada metamorfosis sempurna, telur akan berkembang menjadi
larva, kemudian larva akan berkembang menjadi pupa, lalu menjadi
hewan dewasa. Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna
adalah kupu-kupu dan lalat.
Hewan seperti ubur-ubur dapat mengalami perkembangbiakan
secara seksual dan aseksual. Ubur-ubur pada fase medusa berada dalam
tahap seksual yang dapat menghasilkan sel kelamin yang nantinya dapat
mengalami fertilisasi. Zigot akan berkembang menjadi larva, larva akan
tumbuh menjadi polip. Pada fase polip, ubur-ubur dapat berkembangbiak
dengan cara aseksual melalui pembentukan tunas . polip akan
berkembang dan menghasilkan strobila. Strobila akan terlepas dan
berkembang menjadi medusa kecil yang disebut efira yang kemudian
menjadi medusa dewasa.
Katak juga mengalami perkembangan hidup. Katak dewasa akan
menghasilkan telur yang menetas menjadi kecebong. Kecebong
berkembang menjadi berudu dam memiliki kaki. Berudu kemudian menjadi
katak muda lalu katak muda berkembang menjadi katak dewasa.
4. Teknologi Perkembangbiakan pada Hewan
Inseminasi buatan (kawin suntik) adalah proses memasukkan
cairan sperma yang dibekukan dari sapi jantan ke dalam saluran
reproduksi sapi betina dengan bantuan manusia.
Manfaat inseminasi buatan antara lain, efisiensi waktu, biaya, dan
memperbaiki kualitas anakan sapi.
UJI KOMPETENSI

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat.


1. Perkembangbiakan pada tumbuhan yang dapat menghasilkan individu
baru dalam jumlah yang banyak waktu singkat adalah ….
A. Mencangkok C. Kultur jaringan
B. Setek D. Okulasi
2. Di bawah ini adalah tumbuhan yang berkembang biak dengan umbi akar
ialah …
A. Kentang C. Wortel
B. Ubi Jalar D. Singkong
3. Perhatikan gambar berikut.

Cara perkembangbiakan tumbuhan diatas adalah ….


A. Tunas C. Geragih/stolon
B. Tunas adventif D. Rhizome
4. Tumbuhan yang bereproduksi secara tak kawin dengan bantuan manusia
disebut …
A. Generatif C. Vegetatif alami
B. Vegetatif buatan D. Aseksual alami
5. Perhatikan gambar berikut.

1
2

3
4

Bagian bunga yang berfungsi sebagai alat perkembangiakan adalah no


….
A. 1 dan 2 C. 3 dan 4
B. 2 dan 3 D. 1 dan 3
6. Berdasarkan kelengkapan bagian-bagiannya, gambar no 3 tersebut diatas
disebut ….
A. Bunga lengkap C. Bunga sempurna
B. Bunga tidak lengkap D. Bunga tidak sempurna
7. Perhatikan pernyataan berikut.
1. Bunga kecil dan ringan
2. Menghasilkan nektar/madu
3. Serbuksari lengket
4. Memiliki mahkota bunga yang menarik.
Ciri-ciri bunga yang penyerbukannya dibantu oleh serangga adalah no ….
A. 1,2,3 C. 1,3,4
B. 2,3,4 D. 1,2,4
8. Tumbuhan yang mengalami pembuahan tunggal adalah ….
A. Jambu, salak, melinjo. C. Melinjo, pinus, salak
B. Melinjo, pinus, pakis haji D. Pinus, pakis haji, jambu
9. Berikut ini adalah kelompok tumbuh-tumbuhan yang berkembang biak
dengan menggunakan akar tinggal ialah …
A. Jahe, temulawak, lengkuas C. Jambu, melon, semangka
B. Pisang, starwberi, nanas D. Bawang merah, bawang putih, kentang
10. Dibawah ini yang tergolong ke dalam proses penyerbukan yang
melibatkan bantuan manusia ialah …
A. Antropogami C. Konamigami
B. Humanogami D. Zoogami
11. Pada siklus daur hidup lumut, spora tumbuh menjadi ….
A. Protalium C. Arkegonium
B. Anteridium D. Protonema
12. Di bawah ini yang merupakan persamaan dari tumbuhan lumut dan paku
ialah …
A. Bentuk bagian batangnya C. Bentuk bagian akarnya
B. Bentuk bagian daunnya D. Cara perkembangbiakannya
13. Hewan yang mengalami parthenogenesis adalah ….
A. Lebah, semut, kutu daun, belalang.
B. Lebah, semut, kutu daun, lalat.
C. Lebah, semut, kutu daun, kupu-kupu,
D. Lebah, semut, kutu daun, rayap.
14. Dalam metamorfosis tak sempurna, telur menetas mmenjadi ….
A. Nimfa C. Ulat
B. Larva D. Kepompong
15. Proses memasukkan semen (sperma) induk jantan unggul ke dalam
saluran perkembangbiakan hewan betina disebut ….
A, Cloning. C. Metagenesis
B. Inseminasi buatan. D. Kulturjaringan
16. Data ciri bunga:
1. serbuk sari ringan dan banyak
2. kepala sari menggantung
3. kepala putik berperekat
4. mahkota bunga berwarna putih
Penyerbukan yang terjadi pada bunga dengan ciri tersebut adalah … .
A. antropogami C. entomogami
B. anemogami D. Hidrogami
17. Perhatikan ciri-ciri perkembangbiakkan berikut ini!
1). Sifat individu baru sama dengan induknya
2). Melibatkan dua induk
3). Individu baru berasal dari bagian tubuh induknya
4). Individu baru terjadi dari hasil pembuahaan
5). Individu baru bervariasi
Yang merupakan ciri-ciri perkembangbiakkan generatif adalah…
A. 1, 2, 3 C. 2, 4, 5
B. 2, 3, 4 D. 3, 4, 5
18. Yang bukan termasuk ciri-ciri reproduksi generatif pada tumbuhan
angiospermae adalah…
A. Biji tertutup oleh daun buah C. Bunga bervariasi
B. Terjadi pembuahan tunggal D. Terjadi pembuahan ganda
19. Penyerbukan yang terjadi pada bunga yang belum mekar disebut…
A. Kleistogami C. Dikogami
B. Geitonogami D. Alogami
20. Jenis hewan di bawah ini yang berkembang biak serupa dengan
tumbuhan pisang adalah …
A. Ganggang merah C. Amoeba
B. Ganggang hijau D. Hydra
B. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar.
1. Jelaskan langkah-langkah mencangkok.
2. Macam-macam penyerbukan berdasarkan asal serbuksari ada 4. Sebutkan
dan jelaskan.
3. Jelaskan ciri-ciri bunga yang penyerbukanya dibantu oleh angin.
4. Berdasarkan prosesnya, perkembangbiakan vegetative alami pada hewan
ada 4 macam. Sebutkan dan jelaskan.
5. Bagaimanakah sifat individu baru hhasil cloning ?
6. Bagaimanakah perkembangan ovum dalam pembuahan pada tumbuhan
angiospermae! Jelaskan !
7. Apakah ciri-ciri reproduksi generatif pada tumbuhan gymnospermae!
Jelaskan !
8. Nyamuk merupakan salah satu serangga yang banyak merugikan dalam
kehidupan manusia yang dalam siklus hidupnya mengalami metamorfosis
sempurna. Upaya apakah yang efektif untuk mengendalikan nyamuk di
lingkungan kita?
9. Ayam petelur diberi perlakuan khusus agar dapat menghasilkan telur. Telur
ayam yang dihasilkan oleh ayam petelur apabila dierami tidak akan menetas
menjadi anak ayam. Analisislah mengapa telur tersebut tidak dapat
berkembang menjadi anak ayam!
10. Beni telah mengembangbiakkan pohon mangga, satu dengan cara
mencangkok dan satu dengan cara menanam bijinya.
Dari kedua cara menanam tersebut analisislah:
a. manakah diantara kedua cara penanaman tersebutyang akan
mengahsilkan sifat yang sama dengan induknya?
b. Manakah yang akan cepat berbuah?Kaitkan dengan perbedaan sifat
keturunan hasil reproduki vegetatif dan generatif !
KEPENDUDUKAN DAN BAB
LINGKUNGAN HIDUP
3
Kompetensi dasar :
3.3 Mendeskripsikan penyebab perkembangan penduduk dan
dampaknya bagi lingkungan
4.3 Menyajikan hasil penelusuran informasi tentang perkembangan
penduduk dan dampaknya bagi lingkungan

RINGKASAN MATERI
A. DINAMIKA PENDUDUK
Setiap 10 tahun sekali pemerintah menyelenggarakan cacah jiwa atau sensus
penduduk. Cacah jiwa atau sensus penduduk merupakan cara pengumpulan
data melalui pencatatan penduduk. Program inidilaksanakan untu k mengetahui
jumlah penduduk Indonesia dari waktu ke waktu.
Perubahan jumlah penduduk dari waktu ke waktu disebut dengan dinamika
penduduk. Dinamika penduduk dipengaruhi oleh tiga faktor, yaitu kelahiran
(natalitas), kematian (mortalitas), dan perpindahan penduduk (migrasi).
1. Kelahiran (natalitas)
Agar dapat mengetahui jumlah kelahiran bayi hidup setiap 1.000
penduduk di suatu wilayah dalam kurun waktu satu tahun maka perlu
dilakukan penghitungan angka kelahiran. Angka kelahiran dapat
dihitung dengan menggunakan rumus berikut ini.

Setelah melakukan penghitungan angka kelahiran, selanjutnya hasilnya


dicocokkan dengan acuan penggolongan angka kelahiran berikut ini.
 Apabila angka kelahiran menunjukkan angka kurang dari 20 (< 20), maka
angka kelahiran di wilayah tersebut tergolong rendah.
 Apabila angka kelahiran menunjukkan angka antara 20 – 30, maka
angka kelahiran di wilayah tersebut tergolong sedang.
 Apabila angka kelahiran menunjukkan angka lebih dari 30 (> 30), maka
angka kelahiran di wilayah tersebut tergolong tinggi
2. Kematian (mortalitas)
Kematian adalah salah satu faktor yang dapat menyebabkan penurunan
jumlah penduduk. Agar dapat mengetahui jumlah kematian setiap
1.000 penduduk di suatu wilayah dalam waktu satu tahun maka perlu
dilakukan penghitungan angka kematian. Angka kematian dapat
dihitung dengan menggunakan rumus berikut ini.

Setelah melakukan penghitungan angka kematian, cocokkan hasilnya


dengan acuan penggolongan angka kematian sebagai berikut.
 Apabila angka kematian menunjukkan angka kurang dari 14 (< 14), maka
angka kematian di wilayah tersebut tergolong rendah.
 Apabila angka kematian menunjukkan angka antara 14 – 18, maka
angka kematian di wilayah tersebut tergolong sedang.
 Apabila angka kematian menunjukkan angka lebih dari 18 (>18), maka
angka kematian di wilayah tersebut tergolong tinggi.
3. Perpindahan penduduk (migrasi)
Proses perpindahan penduduk akan menyebabkan jumlah penduduk di
suatu wilayah bertambah dan berkurang.
Migrasi penduduk ada bermacam-macam jenisnya seperti imigrasi, emigrasi,
transmigrasi, urbanisasi, ruralisasi, remigrasi dan migrasi lainnya

B. Dampak Peningkatan Jumlah Penduduk terhadap Masalah Lingkungan


Dampak yang terjadi pada lingkungan akibat peningkatan jumlah penduduk
antara lain; pencemaran lingkungan oleh limbah atau sampah rumah tangga,
berkurangnya ketersediaan air bersih, berkurangnya ketersediaan udara bersih,
dan berkurangnya lahan hijau dan lahan pertanian.
Semakin banyak jumlah penduduk, maka resiko terjadinya pencemaran semakin
tinggi karena limbah dan sampah yang dihasilkan akan semakin banyak
terutama limbah rumah tangga dan industri. selain itu, semakin banyaknya
jumlah penduduk maka makin banyak yang menggunakan kendaraan bermotor
untuk berpergian sehingga mengakibatkan pencemaran udara .

Semakin banyak jumlah penduduk, maka jumlah air yang dibutuhkan semakin
banyak karena manusia membutuhkan air untuk melakukan berbagai aktivitas
seperti, mandi, minum, mencuci, memasak dan lainnya. Oleh karena itu, mulai
sekarang kita harus menghemat air dan jangan membuang-buang air bila
sedang tidak diperlukan, karena banyak saudara kita diluar sana yang masih
kesulitan hanya untuk minum karena kekurangan air.
Semakin banyak jumlah penduduk, maka ketersediaan udara bersih semakin
berkurang karena lahan hijau sumber penyedia udara bersih dan sumber
oksigen di jadikan pemukiman penduduk dan masih akan terus berkurang lahan
hijaunya tiap tahun.
Semakin banyak jumlah penduduk, maka ketersediaan ruang dan lahan
pertanian semakin sedikit dan sempit karena manusia memerukan ruangan
untuk bergerak dan lahan pertanian dijadikan pemukiman .
UJI KOMPETENSI
A. PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING BENAR!
1. Di antara aktivitas berikut yang secara langsung dapat membantu
mengurangi polusi udara di kota adalah ….
A. menggunakan masker saat mengendarai sepeda motor
B. menggunakan materi yang dapat didegradasi secara alami
C. menggunakan transportasi umum daripada kendaraan pribadi
D. mengganti bahan bakar bensin dengan biosolar
2. Pembakaran bahan bakar fosil telah meningkatkan kandungan
karbondioksida di atmosfer. Dampak yang mungkin terjadi akibat kenaikan
kandungan karbondioksida di bumi adalah ….
A. iklim yang lebih hangat
B. menurunnya permukaan air laut
C. kelembaban udara yang lebih tinggi
D. lebih banyak ozon di atmosfer
3. Perkiraan jumlah air tawar dari keseluruhan jumlah air di bumi adalah ….
A. 100% C. 70%
B. 90% D. 2%
4. Perhatikan grafik berikut!

Perubahan populasi manusia di dunia setelah 300 tahun ditunjukkan oleh


gambar ….
A. (D) C. (B)
B. (C) D. (A)
5. Cara mengurangi pencemaran lingkungan akibat limbah rumah tangga
adalah ….
A. membakar sampah plastik dan kertas satu minggu sekali
B. membawa tas dari rumah setiap pergi berbelanja.
C. mengganti penggunaan LPG dengan kayu bakar
D. menimbun sampah rumah tangga di lahan kosong
6. Grafik berikut untuk menjawab soal nomor 6, 7,. 8, dan 9.

Berikut ini pasangan angka kelahiran dan golongan yang tepat bagi
Kabupaten A pada tahun 2010 adalah ….
A. 18,5; rendah C. 30; sedang
B. 25,7; sedang D. 48; tinggi
7. Berikut ini pasangan angka kematian dan golongan yang tepat bagi
Kabupaten A pada tahun 2012 adalah ….
A. 13; rendah C. 26,42; tinggi
B. 16; sedang D. 48,7; tinggi
8. Berdasarkan grafik tersebut, Kabupaten A akan menjadi kawasan padat
penduduk pada tahun ….
A. 2010 C. 2012
B. 2011 D. 2013
9. Berikut ini kondisi yang mungkin terjadi di Kelurahan Rukun Makmur pada
saat terjadi peningkatan jumlah penduduk, kecuali ….
A. kekurangan persediaan air bersih
B. polusi udara akibat kendaraan bermotor
C. pencemaran air sungai akibat limbah industri
D. berkurangnya jumlah lahan hijau dan pertanian
10. Saat ini Bonang dan keluarganya tinggal Kota Surabaya. Dua tahun yang lalu
Bonang dan keluarganya tinggal di Desa Sukasari. Perpindahan penduduk
yang dilakukan oleh Bonang dan keluarganya adalah ….
A. emigrasi C. transmigrasi
B. imigrasi D. urbanisasi

B. JAWABLAH DENGAN BENAR!

1. Jika jumlah air di Indonesia relatif, sedangkan penduduk di Indonesia


semakin meningkat, bagaimanakah dampaknya terhadap ketersediaan air
bersih?
2. Jelaskan mengapa tumpahan minyak di sungai dan laut dapat
membahayakan lingkungan!
3. Ada lebih dari enam juta penduduk di dunia yang berbagi sumber daya alam.
Tabel berikut menunjukkan informasi dari dua kota.

Berdasarkan informasi dalam tabel, prediksikan bagaimana populasi masing-


masing kota akan berubah setelah 10 tahun!
4. Grafik berikut menunjukkan pertumbuhan jumlah penduduk di dunia selama
1.500 tahun.
Jelaskan alasanmu mengapa jumlah manusia meningkat dengan sangat
cepat antara tahun 1.800 dan 2.000!

5. Sebuah kota dibangun untuk setengah juta penduduk, namun sekarang di


prediksi jumlah penduduknya meningkat sekitar satu juta penduduk dalam 10
tahun.
Deskripsikan dua masalah lingkungan yang mungkin akan dihadapi kota
tersebut akibat peningkatan jumlah penduduk tersebut!
PARTIKEL PENYUSUN BENDA DAN MAKHLUK BAB
HIDUP 8

Kompetensi Dasar
1.8. Menghubungkan konsep partikel materi (atom ion, dan molekul),struktur zat sederhana
dengan sifat bahan yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari, serta dampak
penggunaannya terhadap w333kesehatan manusia.
4.8. Menyajikan hasil penyelidikan tentang sifat dan pemanfaatan bahan
dalam kehidupan sehari-hari.

RINGKASAN MATERI
Partikel dalam benda dan makhluk hidup
Partikel :
o bagian terkecil dari suatu materi yang masih mempunyai sifat materi itu
o dapat berbentuk atom, molekul, dan ion
Materi yang ada di sekitar kita terdiri atas molekul-molekul yang mempunyai rumus kimia tertentu.
Perbandingan jumlah atom dalam suatu molekul adalah tertentu dan tetap.
Contoh :

Gb. a. model ikatan kimia CO2 Gb. b. model ikatan kimia H2O

Identifikasi suatu materi mengandung unsur-unsur yang berbeda dapat dilakukan dengan uji bakar
atau uji nyala bahan. Bahan yang dibakar akan menghasilkan bau yang berbeda. Bahan yang
dipanaskan dapat menghasilkan nyala yang berbeda-beda.

Atom Dan Partikel Penyusunnya


Struktur Atom
Atom terdiri dari proton, neutron dan elektron. Proton dan neutron berada di dalam inti atom.
Sedangkan elektron terus berputar mengelilingi inti atom karena muatan listriknya. Semua elektron
bermuatan negatif (-) dan semua proton bermuatan positif (+) sedangkan neutron bermuatan netral.
Perkembangan Teori Atom
Penemu/Teori Model Penjelasan
Atom
John Dalton/Teori o Atom merupakan bola pejal dan
Atom Dalton merupakan partikel terkecil yang
tidak dapat dibagi lagi.
o Atom dari unsur yang sama
sifatnya sama
o Atom dari unsur berbeda sifatnya
berbeda
o Atom dari suatu unsur tidak dapat
berubah menjadi atom lain
o Atom yang satu dengan atom yang
lain dapat membentuk senyawa
dengan ikatan tertentu
JJ Thomson o Atom merupakan bola bermuatan
positif dan di tempat-tempat
tertentu terdapat partikel
bermuatan negatif yang disebut
electron
o Diibaratkan seperti roti kismis
Ernest Rutherford o Atom tersusun dari inti atom yang
bermuatan positif dan elektron-
elektron bermuatan negatif yang
beredar mengelilingi inti.
o Inti atom bermuatan positif karena
mengandung proton
Niels Bohr o Atom terdiri dari inti yang
bermuatan positif dan dikelilingi
oleh elektron yang bermuatan
negatif di dalam suatu lintasan
tertentu yang disebut orbit atau
kulit
o Selama elektron dalam keadaan
tetap, elektron elektron tidak
memancarkan energi dan tidak
menyerap energi.
o Elektron dapat berpindah dari
tingkat energi rendah ke tingkat
energi yang lebih tinggi atau
sebaliknya.
Erwin Model Atom Mekanika Kuantum
Schrodinger/Mode menyatakan bahwa elektron dalam
l atom mekanika atom memiliki sifat partikel dan
Kuantum sifat gelombang

Nomor Atom Dan Nomor Massa


Pada tabel periodik unsur kimia sederhana, suatu unsur dituliskan sebagai berikut.
Sebagai contoh, pada tabel periodik unsur kimia, unsur kalsium yang memiliki simbol Ca bernomor
massa 40 dan nomor atom 20.

Jumlah proton (p) = nomor atom (Z) = 20


Jumlah elektron (e) = nomor atom (e = Z) = 20
Jumlah netron (n) = nomor massa (A) – nomor atom (Z) = 40 – 20 = 20
Misalkan dari tabel periodik unsur, diketahui bahwa atom natrium (Na) memiliki nomor massa 23
(A=23) dan nomor atom 11 (Z=11). Maka jumlah proton, elekron, dan netron atom natrium adalah 11
proton, 11 elektron, dan 12 netron

Isotop, Isobar, dan Isoton suatu Unsur


o Isotop
Isotop adalah atom yang mempunyai nomor sama tetapi memiliki nomor massa
berbeda
Setiap isotop satu unsur, sifat kimianya sama karena jumlah elektron valensinya sama.
Isotop digunakan untuk menentukan massa atom relatif (Ar) atom tersebut berdasarkan
kelimpahan isotop dan massa atom semua isotop
o Isobar
Isobar adalah unsur-unsur yang memiliki nomor atom berbeda tetapi nomor massa
sama.
o Isoton
Atom-atom yang berbeda tetapi mempunyai jumlah neutron yang sama
KONFIGURASI ELEKTRON

Konfigurasi elektron merupakan susunan elektron-elektron pada sebuah atom, molekul dan struktur
fisik lainnya.

Elektron dalam atom mengelilingi inti pada kulit-kulit atom. Tiap-tiap kulit atom dapat ditempati oleh
elektron dalam jumlah tertentu.
Konfigurasi elektron di setiap kulit atom dapat terisi elektron maksimum 2n 2, dimana n adalah urutan
kulit atom.
 Kulit K ( n = 1) maka jumlah elektron maksimalnya 2. 12 = 2 elektron
 Kulit L ( n = 2) maka jumlah elektron maksimalnya 2.22 = 8 elektron
 Kulit M ( n = 3) maka jumlah elektron maksimalnya 2.3 2 = 18 elektron
 Kulit N ( n = 4) maka jumlah elektron maksimalnya 2.4 2 = 32 elektron
dan seterusnya.

ELEKTRON VALENSI
Adalah elektron terluar yang berperan dalam reaksi pembentukan ikatan kimia dan dalam reaksi
kimia.
Jumlah elektron valensi ditentukan berdasarkan elektron yang terdapat pada kulit terakhir dari
konfigurasi elektron atom tersebut.
Unsur yang memiliki jumlah elektron valensi yang sama akan memiliki sifat kimia yang sama pula.

Ikatan Ion dan Ikatan Kovalen


Ion adalah atom atau sekumpulan atom yang bermuatan listrik.
Ion bermuatan negatif, yang menangkap satu atau lebih elektron, disebut anion. Ion bermuatan
positif, yang kehilangan satu atau lebih elektron, disebut kation. Proses pembentukan ion
disebut ionisasi.

Ikatan Ion
 Ikatan ion yaitu ikatan yang terbentuk sebagai akibat adanya gaya tarik-menarik
antara ion positif dan ion negatif.
 Ikatan ion terjadi karena adanya serah terima elektron.
 Senyawa yang mempunyai ikatan ion disebut senyawa ionik.
 Agar dapat mencapai kestabilan, jumlah elektron pada kulit terluarnya berjumlah 2
atau 8.
Contoh ikatan ion :
- Pembentukan garam dapur (NaCl).
Na memiliki konfigurasi elektron 2 8 1 sehingga elektron valensinya 1.
Cl memiliki konfigurasi elektron 2 8 7 sehingga elektron valensinya 7.
Agar mencapai kestabilan maka Na menyerahkan 1 elektron kepada atom Cl
sehingga atom Cl menerima 1 elektron dari atom Na.

Karena berbeda muatan, ion Na+ dan ion Cl– akan saling tarik-menarik.

Ikatan kovalen
 Adalah ikatan yang terjadi antara unsur nonlogam dengan unsur nonlogam yang lain
dengan cara pemakaian bersama pasangan elektron
 Senyawa yang antar atomnya berikatan kovalen disebut senyawa kovalen.
Adakalanya dua atom dapat menggunakan lebih dari satu pasang elektron.
Contoh ikatan kovalen :
- Pembentukan molekul HCl.
H memiliki konfigurasi elektron 1 sehingga elektron valensinya 1.
Cl memiliki konfigurasi elektron 2 8 7 sehingga elektron valensinya 7.

- Pembentukan gas nitrogen ( N2)


N memiliki konfigurasi elektron 2 5
Untuk mencapai kestabilan atom N memerlukan 3 elektron dengan cara menggunakan 3
elektron bersama dan dapat ditulis

Sifat Zat dan Hubungannya dengan Partikel Penyusun dan Strukturnya


Sifat Fisika
Adalah Sifat yang dapat diamati tanpa mengubah zat-zat penyusun suatu materi
Beberapa contoh sifat fisika :
 wujud zat
Zat dapat memiliki tiga macam wujud, padat,cair dan gas. Wujud zat dapat berubah
dari satu bentuk ke bentuk yang lain, perubahan wujud zat dapat dikarenakan zat
menerima panas atau melepaskan panas.
 warna,
Warna yang dimiliki suatu benda merupakan ciri tersendiri yang membedakan
antara zat satu dengan zat lain.
Misal, aluminium berwarna silver, dan karbon berwarna hitam.
 titik didih dan titik lebur
Titik didih adalah suhu dimana suatu zat mendidih, sedangkan titik lebur adalah
suhu dimana zat padat melebur.
Titik didih suatu zat dapat naik dengan cara menaikan tekanan dan menambahkan
ketidak murnian pada zat tersebut, begitu pula sebaliknya.
Titik lebur suatu zat dapat berubah-ubah dipengaruhi oleh tekanan udara,dan
ketidakmurnian zat.
Apabila tekanan udara luar berubah-ubah, maka titik lebur zat juga akan mengalami
perubahan.
Garam yang dicampurkan dengan es batu dapat menurunkan suhu es hingga di
bawah 0ºC. Peristiwa ini dapat digunakan untuk mendinginkan air menjadi es pada
pembuatan es krim.
Turunnya suhu disebabkan garam menurunkan titik lebur es.
 massa jenis
Massa jenis atau densitas atau rapatan adalah pengukuran massa setiap satuan
volume benda. Semakin tinggi massa jenis suatu benda, maka semakin besar
pula massa setiap volumenya.
 kekerasan
adalah ukuran untuk menentukan keras atau lunaknya suatu zat.
Alat untuk mengukur kekerasan adalah sklerometer.
 kelarutan
Kelarutan atau solubilitas adalah kemampuan suatu zat terlarut (solute), untuk larut
dalam suatu pelarut (solvent).
Tidak semua zat dapat larut dalam zat pelarut.
Misal, garam dapat larut dalam air, tetapi pasir tidak dapat larut dalam air.
Kelarutan suatu zat dapat bergantung pada suhu, derajat keasaman, dan jenis
pelarut.
 daya tarik/kemagnetan
Berdasarkan sifat magnetik, benda diklasifikasikan menjadi dua, yaitu benda
magnetik dan benda non-magnetik. Benda-benda magnetik adalah benda-benda
yang dapat ditarik oleh magnet, dan benda-benda non-magnetik adalah benda yang
tidak dapat ditarik oleh magnet.
 kekentalan (viskositas)
Adalah ukuran kekentalan fluida (zat cair dan gas) yang menyatakan besar kecilnya
gesekan dalam fluida.
Semakin besar kekentalan/fiskositas suatu fluida, semakin sulit fluida itu mengalir.
 Daya Hantar Listrik
Benda yang dapat menghantarkan listrik dengan baik disebut konduktor seperti
aluminium, tembaga, besi, sedangkan benda yang sulit menghantarkan listrik
disebut isolator seperti karet, kayu, dan plastik, daya hantar listrik pada suatu zat
dapat diamati dari gejala yang ditimbulkannya.

Sifat Kimia
o Sifat kimia adalah sifat materi yang dapat diamati setelah materi tersebut mengalami
perubahan kimia.
o Ciri-ciri suatu zat yang berhubungan dengan terbentuknya zat jenis baru.
Contoh sifat kimia antara lain:
a) Kestabilan
- kemampuan suatu zat untuk mempertahankan diri dari perubahan atau dekomposisi
di lingkungan alamiahnya.
- Mudah tidaknya suatu zat atau bahan menjadi rusak
Contoh ;
Sterofom : bahan yang rendah stabilitasnya karena mudah rusak jika terkena panas
tinggi
b) Kereaktifan
adalah mudah tidaknya suatu zat bereaksi dengan zat lain.
contoh :
Karbit (CaC2) : memiliki kereaktifan tinggi karena mudah beraksi dengan air (H2O)
menghasilkan gas asetilena ( C2H2) dan kalsium hidroksida (Ca(OH)2)
c) (Korosifitas) /Berkarat
- Reaksi antara logam dan oksigen dapat mengakibatkan logam berkarat atau biasa
disebut korosi.
Contoh :
Asam chlorida (HCl) memiliki korosifitas tinggi karena mampu mengikis kotoran,
jaringan manusia, hewan maupun logam..
d) Mudah Terbakar
Sifat mudah atau sukar terbakarnya suatu zat merupakan sifat kimia.
Dengan mengetahui sifat dari bahan-bahan yang mudah terbakar, kita akan dapat
menggunakannya secara aman.
e) Pembusukan
Pembusukan terjadi akibat reaksi kimia dalam suatu makanan atau minuman yang
dapat mengakibatkan makanan dan minuman tersebut membusuk dan berubah rasa
menjadi asam.
Untuk menghidari proses pembusukan pada makanan dapat dilakukan beberapa teknik
yaitu pendinginan, pengasapan, pengalengan, pengeringan, dan pengasinan.
f) Mudah Meledak
ledakan adalah peningkatan dalam volume dan pengeluaran energi dengan cara yang
membahayakan, biasanya dengan pengeluaran suhu yang tinggi dan penghasilan gas.
g) Beracun
Terdapat beberapa zat yang memiliki sifat kimia beracun, antara lain: insektisida,
pestisida, fungisida, herbisida dan rodentisida. Zat beracun tersebut digunakan manusia
untuk membasmi hama, baik serangga maupun tikus. Bahan kimia beracun dikenal
sebagai bahan kimia yang dalam jumlah kecil dapat menimbulkan keracunan pada
manusia.
UJI KOMPETENSI
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (X) pada huruf A, B, C,
atau D!
1. Ilmuwan yang menemukan bahwa inti atom bermuatan positif dan elektron bergerak
mengelilinginya adalah ….
A. Bohr C. Rutherford
B. Dalton D. Thomson
2. Partikel penyusun inti atom adalah ....
A. Neutron C. proton, elektron, dan neutron
B. proton dan neutron D. neutron dan elektron
3. Sebuah atom dapat bermuatan listrik positif karena..
A. kehilangan proton dari luar atom
B. kehilangan elektron dari luar
C. menangkap satu atau beberapa elektron
D. menangkap satu atau beberapa proton
4. Suatu ion Na+ mempunyai 10 elektron dan 12 neutron. Pernyataan yang benar tentang
atom Na adalah ....
A. nomor atom Na adalah 10
B. nomor massa M adalah 23
C. jumlah proton M adalah 10
D. nomor massa M adalah 22
5. Seng (Zn) mempunyai nomor atom 30 dan nomor massa 65. Jumlah proton yang
terdapat dalam atom seng adalah ….
A. 30 C. 65
B. 35 D. 95
6. Diketahui nomor atom dan massa klorin adalah 17 dan 27. Jumlah proton dan elektron
dalam ion klorida Cl adalah….
A. 17 dan 17 C. 17 dan 20
B. 17 dan 18 D. 17 dan 16
7. Apabila dua atom hidrogen membentuk ikatan maka masing-masing atom
menyumbangkan sebuah elektron dan membentuk sepasang elektron yang digunakan
bersama. Ikatan tersebut dinamakan ….
A. Ikatan ion C. Kation
B. Ikatan kovalen D. Anion
8. Dua atom atau lebih yang bergabung (melalui ikatan kimia), baik antara atom-atom
yang sama maupun atom-atom yang berbeda disebut….
A. atom B. larutan
C. molekul D. campuran

9. Grafit dapat menghantarkan listrik karena ….


A. Struktur molekulnya sangat padat
B. Terdapat elektron yang mudah bergerak dalam strukturnya
C. sifatnya yang rapuh dan berwarna hitam
D. ikatan kovalen antar atom C sangat kuat
10. Atom yang bermuatan listrik negatif disebut….
A. kation C. anion
B. ion D. senyawa

11. Di antara ion berikut ini: Li+, Cl-, Na+, dan Ca2+manakah yang termasuk anion?
A. Li+ C. Cl-
B. Na+ D. Ca2+
12. Natrium selalu disimpan dalam minyak tanah untuk menghindari peledakan apabila
tercampur dengan air. Sifat ini merupakan contoh sifat…
A. Keterbakaran C. Kelarutan
B. Kestabilan D. Kereaktifan
13. Berikut ini yang merupakan sifat-sifat fisika adalah ….
A. kerapatan, massa jenis, kekerasan
B. kelarutan, keterbakaran, rasa
C. warna, daya hantar, ionisasi
D. kemagnetan, kereaktifan, bau
14. Sifat yang merupakan sifat kimia suatu zat adalah..
A. Massa yang diukur dengan neraca
B. Kemampuan suatu zat untuk dapat melarut
C. Suatu zat mampu menghantar arus listrik
D. Suatu zat mampu untuk bergabung dengan zat lain membentuk zat baru
15. Sifat garam dapur berikut ini yang termasuk sifat kimia adalah ....
A. mudah larut dalam air
B. terionisasi dalam air
C. berasa asin
D. dapat menghantarkan listrik
B. Uraian
1. Jelaskan pengertian dari :
A. ion
B. konfigurasi elektron
C. elektron valensi
2. Gambarkan konfigurasi electron untuk atom netral 12 Mg, 15P, 19K,7N, dan 29Cu.
Sebutkan pula berapa jumlah electron valensi dan ion yang terbentuk dari masing-masing atom
tersebut!
3. Jelaskan perbedaan ikatan ionik dan ikatan kovalen . beri contoh masing-masing!
4. Jelaskan perbedaan antara sifat fisika dan sifat kimia dari suatu bahan dan beri
contohnya.
5. Jelaskan mengapa sifat kemagnetan termasuk sifat fisika?
LISTRIK STATIS DALAM KEHIDUPAN BAB
SEHARI-HARI 5

Kompetensi dasar :
3.5 Memahami konsep listrik statis, muatan listrik, potensial listrik, hantaran listrik, kelistrikan
pada sistem syaraf, dan contohnya pada hewan-hewan yang mengandung listrik
4.5 Melakukan percobaan untuk menyelidiki muatan listrik statis dan interaksinya, serta sifat
hantaran listrik bahan

4.5 Menyajikan hasil rancangan dan pengukuran berbagai rangkaian listrik

RINGKASAN MATERI :
A. Teori Atom
Suatu zat terdiri atas partikel-partikel kecil yang disebut atom. Atom berasal dari
kata atomos, yang artinya tidak dapat dibagi-bagi lagi.Tetapi, dalam perkembangannya
ternyata atom ini masih dapat diuraikan lagi.

Atom terdiriatas dua bagian, yaitu inti atom dan kulit atom. Inti atom bermuatan
positif, sedangkan kulit atom terdiri atas partikel-partikel bermuatan negatif yang
disebut elektron.
Inti atom tersusun dari dua macam partikel, yaitu proton yang bermuatan positif
dan netron yang tidak bermuatan (netral).
- Suatu atom dikatakan netral apabila di dalam intinya terdapat muatan positif (proton) yang
jumlahnya sama dengan muatan negatif (elektron) pada kulitnya.
- Suatu atom dikatakan bermuatan positif apabila jumlah muatan positif (proton) pada inti
lebih banyak dari pada muatan negatif (elektron) pada kulit atom yang mengelilinginya.
- Suatu atom dikatakan bermuatan negatif apabila jumlah muatan positif (proton) pada inti
lebih sedikit dari pada jumlah muatan negative (elektron) pada kulit atom.
B. Muatan Listrik
Teori atom Dalton, Thompson, Rutherford dan Bohr. secara umum dapat dijelaskan bahwa:
1. Benda terdiri atas atom-atom sejenis.
2. Setiap atom terdiri atas sebuah inti yang dikelilingi oleh satu atau lebih elektron.
3. Inti atom bermuatan positif, elektron bermuatan negatif.
4. Inti atom terdiri atas proton yang bermuatan positif dan netron yang tidak bermuatan
listrik.

Deret Tribolistrik
Deret benda tersebut menunjukkan bahwa :
 benda akan memperoleh muatan negatif bila digosok dengan sembarang benda di
atasnya,
 benda akan memperoleh muatan positif bila digosok dengan benda di bawahnya.

Interaksi Benda Bermuatan Listrik dan Muatan Benda


Muatan-muatan dari interaksi (gosok-menggosok) berbagai kombinasi bahan berikut:

Bahan-bahan Hasil Proses

Elektron dari kaca berpindah ke kain


Kaca - Kain Sutera Kaca (+), Sutera (−)
sutera

Elektron dari kain wool berpindah ke


Mistar plastik - Kain wool Mistar plastik (−), Kain wool (+)
mistar plastik

Sisir plastik/mistar plastik - Sisir plastik (−), Rambut Elektron dari rambut manusia
Rambut manusia Manusia (+) berpindah ke sisir plastik

Balon - Kain Wool Balon (−), Kain Wool (+) Elektron dari kain wool berpindah ke
balon

Elektron dari kain wool berpindah ke


Ebonit - Kain Wool Ebonit (−), Kain Wool (+)
ebonit

Sifat Muatan Lisrik


1. Dua muatan yang sejenis apabila didekatkan maka akan tolak menolak
2. Dua muatan yang tidak sejenis apabila didekatkan maka akan tarik menarik

Interaksi kedua muatan tersebut merupakan gejala sederhana listrik statis.

Batang kaca yang digosok dengan kain sutra didekatkan


pada sisir plastik yang sudah dipakai menyisir rambut,
akan tarik-menarik.
Hal ini terjadi akibat gosokan dengan kain sutra batang
kaca bermuatan positif dan sisir plastik akan bermuatan
negatif.
Dengan demikian, muatan yang tidak sama (positif –
negatif) apabila berdekatan akan saling menarik,

Ebonit yang didekati sisir plastik akan tolak-menolak. Hal ini


disebabkan jenis muatan listrik yang dihasilkan akibat
gosokan antara ebonit dan sisir plastik sama, yaitu muatan
negatif. Jadi, muatan yang sejenis (negatif – negatif) jika
berdekatan akan tolak-menolak

ELEKTROSKOP
Elektroskop adalah alat yang dapat digunakan untuk :
2. mendeteksi ada atau tidaknya muatan listrik pada suatu benda.
3. mendeteksi jenis muatan (negatif atau positif) suatu benda

Bagian – bagian Elektroskop


Elektroskop memiliki tiga bagian penting, yaitu :
(1) kepala elektroskop (knop) yang terbuat dari logam
(2) konduktor yang menghubungkan kepala elektroskop dengan daun elektroskpo (foil) yang terbuat
dari batang logam
(3) daun elektroskop (foil) yang jumlahnya ada dua yang disusun secara terpisah dan biasanya
terbuat dari kertas emas atau alumunium tipis.

Prinsip kerja elektroskop menggunakan prinsip induksi listrik. yaitu pemisahan muatan listrik pada
benda netral jika benda itu didekati dengan benda lain yang bermuatan listrik.
 Mengetahui apakah benda bermuatan listrik atau tidak.
- Jika kepala elektroskop yang netral didekatkan dengan benda bermuatan listrik,
maka daun elektroskop akan mengembang, dan jika kepala elektroskop yang netral
didekatkan dengan benda tidak bermuatan listrik (netral) maka daun elektroskop
tetap (kuncup).

- Proses cara kerja elektroskop dapat dilihat pada proses di bawah.


Elektroskop Netral didekati benda bermuatan negatif
Elektroskop Netral didekati benda bermuatan positif

 cara mengetahui bahwa benda tersebut bermuatan negatif atau positif


Untuk menentukan muatan suatu benda dapat dilakukan dengan cara konduksi.
Cara konduksi merupakan kontak langsung antara kepala elektroskop dengan benda yang sudah
diketahui jenis muatannya sehingga muatannya mengalir dari benda ke elektroskop.
1. Sebuah elektroskop dikonduksi , misalnya menjadi bermuatan negatif, daun
elektroskop membuka.
2. Benda bermuatan negatif didekatkan pada kepala elektroskop .
Elektron akan turun menuju daun elektroskop sehingga kedua daun elektroskop
akan semakin saling menjauh.
3. Benda bermuatan positif didekatkan pada kepala elektroskop.
Elektron akan tertarik dari daun elektroskop menuju kepala elektroskop sehingga kedua daun
elektroskop akan saling mendekat ( daun elektroskop menutup)
4. Begitu juga untuk kondisi sebaliknya.
Elektroskop Awal Bermuatan Negatif

Elektroskop Awal Bermuatan Positif


Hukum Coulomb
Bunyi Hukum Coulomb :
“Besarnya gaya tarik menarik atau tolak menolak antara dua benda bermuatan listrik
sebanding dengan besar muatan masing-masing dan berbanding terbalik dengan kuadrat
jarak antara kedua benda”.
Secara matematis Hukum Coulomb dituliskan :

Keterangan :
F = Gaya tarik/tolakduabuahmuatan (N)
k = Konstanta (9.109 N.m2/C2)
Q1, Q2 =muatanlistrik (C)
r = jarakantaraduamuatan (m)
Selain dipengaruhi oleh muatan dan jarak antarmuatan, gaya Coulomb juga
dipengaruhi oleh medium di antara kedua muatan tersebut. Gaya Coulomb antara dua
muatan yang terletak di medium air akan berbeda ketika kedua muatan tersebut terletak di
udara.

Contoh soal:
Dua buah muatan masing-masing q1 = 6 μC dan q2 = 12 μC terpisah sejauh 30 cm. Tentukan
besar gaya yang terjadi antara dua buah muatan tersebut, gunakan tetapan k = 9 x 10 9 dalam
satuan standar!
Pembahasan
Diketahui : q1 = 6μC = 6 x 10−6 C
q2 = 12μC = 12 x 10−6 C
r = 30 cm = 0,3 m = 3 x 10 −1 meter
Ditanya : F = ....?
Penyelesaian :
Dari rumus gaya Coulomb didapatkan :
Jadi gaya yang terjadi pada kedua muatan tersebut sebesar 7,2 N
Medan Listrik
Medan listrik adalah daerah di sekitar benda bermuatan listrik yang masih dipengaruhi oleh gaya
listrik.
Medan listrik digambarkan dengan garis-garis gaya listrik.

Sifat-sifat garis gaya listrik


1. Garis gaya listrik berasal dari muatan positif menuju muatan negatif
2. Garis gaya listrik tidak pernah berpotongan
3. Semakin rapat garis gaya listrik, semakin kuat medan listriknya

Kuat Medan Listrik


Kuat medan listrik didefinisikan sebagai berikut.
“Besarnya gaya Coulomb yang dialami oleh sebuah muatan uji q akibat adanya muatan Q
dibagi dengan besarnya muatan uji q”
Dalam bentuk matematis, definisi tersebut dituliskan dalam persamaan sebagai berikut.

Besarnya kuat medan listrik dari sebuah muatan, ditentukan oleh :


- besarnya muatan tersebut
Semakin besar muatannya, semakin besar kuat medan listriknya untuk jarak yang
sama
- jarak muatan uji dari muatan yang akan dicari besar medan listriknya.
Semakin dekat muatan uji dari suatu muatan yang akan dicari kuat medannya,
semakin besar kuat medan listriknya untuk muatan yang sama.
Contoh soal :

Gaya Coulomb yang dialami kedua muatan A dan B adalah sebesar 3 x 10-4 N. Jika besar

muatan A dan B masing-masing sebesar 2 x 10 -6 C dan 1,5 x 10-6 C, berapakah besar kuat
medan listrik yang ditimbulkan oleh muatan A?
Diketahui:
Besar gaya Coulomb = 3 x 10-4 N
Besar muatan A = 2 x 10-6 C
Besar muatan B = 1,5 x 10-6 C
Ditanyakan : besar kuat medan listrik yang ditimbulkan oleh muatan A (E A)
Jawab:
= 150 N/C

Potensial Listrik
- Perbedaan jumlah elektron pada benda mengakibatkan timbulnya beda potensial.
- Beda potensial memicu timbulnya lompatan elektron-elektron. Hal ini dikarenakan
semua benda cenderung mempertahankan kondisi normalnya, yaitu kondisi benda
tidak kelebihan atau kekurangan elektron (kondisi stabil).
- Elektron mengalir dari potensial rendah ke potensial tinggi.
Benda yang muatan positifnya lebih banyak memiliki potensial lebih tinggi.
Jika dua benda sama sama bermuatan negatif maka benda yang jumlah muatan
negatifnya sedikit memiliki potensial lebih tinggi.
- Arus listrik mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah.
Dua buah benda bermuatan listrik ditunjukkan gambar berikut ini.

- Arah aliran elektron dari benda B ke benda A.


- Arah aliran arus listrik dari A ke B

Contoh Soal:
Dari tiap-tiap pasangan objek bermuatan berikut ini, tentukan objek yang memiliki
potensial listrik lebih tinggi!
Pembahasan :
(i). Positif dengan positif
Potensial A lebih tinggi (karena jumlah tanda + lebih banyak)
(ii) Positif dengan negatif,
Potensial A > Potensial B
(iii) Negatif dengan negatif
Potensial B > Potensial A (karena jumlah tanda – benda B lebih sedikit dari pada
benda A)
- Besarnya beda potensial listrik dapat dihitung dengan membandingkan besar energi
listrik yang diperlukan untuk memindahkan sejumlah muatan listrik.
Rumus potensial listrik:

Keterangan : ∆V = beda potensial listrik (V)


W = usaha yang diperlukan untuk memindahkan muatan (J)
Q = muatan listrik (C)
Contoh soal :
Titik A dan titik B mempunyai beda potensial listrik sebesar 12 volt. Tentukan energi yang diperlukan
untuk membawa muatan listrik 6μ Coulomb dari satu titik A ke titik B!
Pembahasan
Diketahui: ∆V = 12 volt
Q = 6 μC
Ditanyakan : W
Jawab:
Jumlah energi yang diperlukan untuk membawa atau memindahkan muatan antara dua buah
titik:

Sehingga:
W = Q × ΔV
W = 6μC × 12 volt = 72 μJ
Jadi energi yang diperlukan untuk membawa muatan listrik 6μ Coulomb dari satu titik A ke
titik B adalah sebesar 72 μJ
Kelistrikan Pada Sel Saraf (neuron) Manusia
- Kelistrikan pada tubuh (biolistrik) hanya berkaitan dengan komposisi ion yang
terdapat dalam tubuh, bukan listrik yang mengalir layaknya pada kabel listrik di
rumah-rumah.
- Biolistrik yang dimiliki setiap manusia bersumber dari ATP (Adenosine Tri
Posphate) yang dihasilkan oleh mitokondria melalui proses respirasi sel. Sel-
sel mampu menghasilkan potensial listrik yang merupakan lapisan muatan
positif pada permukaan luar dan lapisan muatan negatif pada permukaan dalam
bidang batas atau membran. Jika diibaratkan, lapisan muatan positif dan lapisan
muatan negatif ini sama seperti katoda dan anoda dalam baterai.
- Tarik menarik antar muatan akan terjadi jika ada rangsangan dari neurotransmitter.
Neurotransmitter adalah senyawa organik yang membawa sinyal di antara neuron.

- Saat sel saraf tidak menghantarkan impuls, muatan positif Na+ melingkupi bagian
luar membran sel. Pada kondisi demikian, membran sel saraf bagian luar bermuatan
listrik positif dan membran sel bagian dalam bermuatan listrik negatif (Cl-).

Bagian-Bagian Sel Saraf


- Bagian utama, yaitu badan sel saraf, dendrit, dan akson atau neurit.
- Bagian tambahan : selubung myelin
Berdasarkan keberadaan myelin, terdapat dua macam neuron, yaitu neuron yang
berselubung myelin dan neuron yang tidak berselubung myelin.
No. Bagian Deskripsi Fungsi
Sel Saraf
1. Dendrit Penonjolan badan sel yang bercabang-cabang dan Menerima impuls dari sel lain
berbentuk seperti cabang pohon dan meneruskannya ke badan
sel

2. Badan Di dalamnya terdapat inti sel yang dikelilingi oleh Meneruskan impuls dari
Sel sitoplasma. Sitoplasma mengandung organela sel dendrit ke akson
seperti mitokondria, ribosom, badan golgi dan
retikulum endoplasma khusus milik sel saraf yang
disebut badan nissl.

3. Akson/ Penonjolan badan sel berbentuk panjang dan Meneruskan impuls dari
Neurit silindris. Setiap satu sel saraf hanya memiliki satu badan sel saraf ke sel saraf
akson. Ujung akhir akson disebut dengan terminal lain atau ke sel otot atau ke
akson. Terminal ini memiliki beberapa percabangan sel kelenjar. Pada bonggol
dan berbonggol. Pada bonggol inilah akan sinaptik terjadi proses
dilepaskan neurotransmitter dan disebut sebagai sinapsis, yaitu komunikasi
bonggol sinaptik. antara sel saraf satu dengan
yang lain atau sel saraf
dengan sel otot dan sel
kelenjar menggunakan
neurotransmitter.

4. Myelin Selubung lemak berlapislapis, dihasilkan oleh sel Mempercepat impuls saraf
Schwann. Lapisan lemak myelin sulit ditembus oleh dengan membantu terjadinya
ion-ion yang keluar dan masuk membran sel saraf loncatan muatan
pada bagian akson.

5. Nodus Daerah akson terbuka yang tidak diselubungi myelin Tempat terjadinya tarik
ranvier menarik muatan listrik di
membran sel saraf.
Hewan-hewan Penghasil Listrik
Semua hewan yang hidup memancarkan muatan listrik selama gerakan otot rutin, meskipun pada
kebanyakan hewan, listrik yang dikeluarkan lemah. navigasi.
1. Peters Si Ikan Belalai Gajah

- Berada di sekitar sungai Afrika barat dan tengah


- Ciri- ciri :
 berwarna gelap dan ada garis putih memanjang dekat ekor
 pada bagian mulutnya unik seperti belalai gajah.
 pada ekornya terdapat ribuan kotak seperti sel multi-bernukleus yang disebut
dengan electroplax atau electroplaques.
 Dalam keadaan istirahat, masing-masing setiap sel electroplax memiliki
muatan negatif di dalam dan muatan positif di luar.
 Arus listrik lemah muncul ketika organ ikan dirangsang melalui kontraksi otot
dan mampu untuk mendeteksi berbagai tingkat distorsi serta dapat
membedakan antara predator ataupun mangsanya.
2. Ikan Pari Electric

- Organ produksi listrik terdapat di kedua sisi kepala, yang dapat dengan bersama-
sama menghasilkan tegangan listrik hingga mencapai 220 volt.

3. Hiu Kepala Martil


- memiliki ratusan ribu organ electroreceptor (sel penerima rangsang list yangrik)
terdapat di dalam tubuh mereka.
- satu satunya jenis hiu yang memiliki sensitivitas listrik terbesar yang biasa
digunakan untuk mendeteksi sinyal dari setengah milyar volt hewan lain dan
memudahkan si hiu dalam mencari mangsa.
- memiliki indra pendeteksi internal seperti perangkat Google GPS, yang membantu
untuk menyesuaikan diri dengan cara mendeteksi arus laut yang bergerak dalam
medan magnet bumi.
4. Echidnas

- hewan berduri yang memiliki moncong memanjang yang berfungsi baik sebagai
mulut sekaligus hidung mereka, berguna mengirim sinyal-sinyal listrik yang dapat
membantu dalam menemukan serangga (mangsa)
- electroreceptive yang terdapat di moncongnya terus menerus basah agar lebih
mudah menghantarkan listrik
5. Ikan Pari Electric Skate

- menggunakan kemampuan electrosense untuk mencari medan listrik lemah yang


dikeluarkan oleh udang, siput dan kerang yang menjadi kegemaran mereka.
- mulutnya terletak di bagian bawah tubuh, sehingga lebih mudah untuk mencari
makananan.
6. Ikan Lele Electric

- Lele air tawar dari perairan tropis Afrika ini mempunyai kemampuan untuk
menghasilkan listrik hingga mencapai 350 volt yang kira-kira sama dengan yang
diperlukan untuk menyalakan sebuah komputer selama kurang lebih 45 menit.
7. Belut listrik

- dapat menghasilkan sengatan listrik lebih dari hewan lain yang ada di dunia, yaitu
sebesar 5.000 sampai dengan 6.000 electroplax, yang setara dengan 660 Volt.
- dapat menghasilkan kejutan intermiten tanpa lelah selama satu jam lamanya.
- Jumlah tenaga listrik yang dihasilkan oleh belut dapat menyebabkan kematian
orang dewasa.
Pemanfaatan Listrik Statis
1. Generator Van de Graff
- Generator Van de Graaff menghasilkan listrik statis yang besar dengan metode
gesekan.
- Gesekan antara silinder logam bawah dengan sabuk karet menimbulkan muatan
listrik negatif pada sabuk karet.
- Gesekan antara silinder politen atas dengan sabuk karet menimbulkan muatan
positif pada sabuk karet.
- Gerak sabuk karet ke atas selalu membawa muatan listrik negatif dan gerak ke
bawah selalu membawa muatan listrik positif.
- Muatan listrik negatif menempati permukaan luar bola yaitu kubah.
- Di dalam bola tidak ada muatan listrik. Karena sabuk karet terus bergerak, maka
muatan listrik negatif pada kubah terus bertambah.
- Muatan listrik positif pada sabuk karet bawah mengalir ke tanah, sehingga muatan
ini dinetralkan oleh muatan listrik dari tanah.
2. Penggumpal Asap

- Alat ini membersihkan partikel-partikel abu hasil pembakaran gas, sehingga


mengurangi pencemaran udara.
- Alat penggumpal asap ini terdiri dari kawat dan pelat logam, kawat dibuat
bermuatan negatif, partikel abu ketika melewati kawat akan bermuatan negatif.
- Pelat logam dibuat bermuatan positif sehingga akan menarik partikel abu yang
bermuatan negatif.
- Gumpalan-gumpalan partikel abu itu kemudian jatuh ke dasar cerobong sehingga
mudah dibersihkan.
- Teknik penggumpal asap ini sering digunakan dalam pabrik baja, pabrik semen,
dan industri kimia yang banyak mengeluarkan asap.
3. Cat Semprot
Butiran cat dari aerosol menjadi bermuatan ketika bergesekan dengan mulut pipa
semprot dan udara. Bila benda yang dicat diberi muatan berlawanan, maka butiran cat
akan tertarik ke badan benda. Metode ini sangat efektif, efisien, dan murah.

4. Mesin Fotokopi
- Mesin fotokopi memiliki bagian utama berupa pelat foto konduktif.
- Ketika kertas yang akan difotokopi disinari, pantulan cahaya mengenai pelat foto
konduktif yang telah mengandung muatan induksi. Akibatnya, terbentuk muatan
listrik persis seperti pada kertas yang akan dikopi. Kemudian, tinta yang
bermuatan negatif disemprotkan pada pelat. Selanjutnya, tinta itu dipindahkan ke
kertas lain untuk membuat fotokopinya. Ketas ini dipanaskan agar tinta menempel
kuat.
5. Printer Laser
- Komponen Inti dari sistem ini adalah photoreceptor, secara umum seperti revolver
drum atau silinder.
- Ketika drum yang bermuatan positif berputar, laser bersinar melintasi permukaan
yang tidak bermuatan. Laser akan menggambar pada kertas yang bermuatan
negatif. Setelah melewati drum yang berputar kertas akan melewati fuser. Pada
bagian fuser ini kertas akan mengalami pemanasan, hal ini yang menyebabkan
kertas terasa panas pada saat keluar dari printer. Printer laser lebih cepat, lebih
akurat, dan lebih ekonomis.
UJI KOMPETENSI
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat !
1. Perhatikan gambar berikut ini !

Pernyataan pada tabel berikut yang benar adalah ....


Muatan alasan
A netral jumlah proton sama dengan jumlah elektron
B Negative jumlah proton lebih sedikit dari jumlah elektron
C Positif jumlah proton lebih banyak dari jumlah elektron
D negatif jumlah proton lebih banyak dari jumlah elektron

2. Kaca yang digosokkan kain sutera akan bermuatan positif. Hal ini terjadi karena...
A. elektron berpindah dari kain sutera ke kaca
B. elektron berpindah dari kaca ke kain sutera
C. proton berpindah dari kain sutera ke kaca
D. proton berpindah dari kaca ke kain sutera
3. Sepotong ebonit akan bermuatan listrik negatif bila digosok dengan wol, karena...
A. muatan positif dari ebonit pindah ke wol
B. elektron dari wol pindah ke ebonit
C. muatan positif dari wol pindah ke ebonit
D. elektron dari ebonit pindah ke wol
4. Perhatikan gambar berikut!

Nomor atom dan nomor massa pada model atom di samping adalah...
A. 2 dan 4 B. 6 dan 4 C. 4 dan 2 D. 4 dan 6
5. Perhatikan gambar penggaris plastik digosok kain wol berikut!

Setelah penggaris plastik digosok dengan kain wol, maka aliran elektron dan muatan
yang terjadi pada penggaris plastik adalah...
. Aliran elektron Penggaris plastikbermuatan

A dari penggaris plastik ke wool (−)

B dari penggaris plastik ke wool (+)

C dari wool ke penggaris plastik (+)

D dari wool ke penggaris plastik (−)

6. Kaca yang digosok dengan sutera akan terjadi proses pemuatan listrik pada kaca
maupun sutera. Pada tabel berikut ini penjelasan yang benar adalah....
Muatan Listrik
. Kehilangan Elektron Menerima Elektron
Positif Negatif
A. kaca sutera kaca sutera
B. sutera kaca kaca sutera
C
kaca sutera sutera kaca
.
D
sutera kaca sutera kaca
.
7. Sebuah elektroskop netral didekati dengan batang kaca yang bermuatan + seperti pada
gambar di bawah ini !

Gambar yang menunjukkan kedudukan muatan dalam elektroskop yang benar ….


8. Perhatikan gambar elektroskop berikut ini !

Ahmad melakukan percobaan didalam lab IPA, ia menggosok penggaris plastik pada
rambutnya sendiri sehingga penggaris dapat menarik serpihan kertas kecil. Ahmad
mendekatkan penggaris tersebut pada knop (kepala) elektroskop, tentukan muatan pada
A, B, C, dan D ..........

A B C D
A. Positif Positif Positif Negatif
B. Negatif Negatif Positif Negatif
C. Negatif Negatif Negatif Positif
D. Positif Positif Negatif Positif
9. Gaya tarik menarik antara dua muatan Q1 dan Q2 yang berjarak r satu sama lain adalah
F. Jika jarak antara dua muatan dijadikan dua kalinya, maka besarnya gaya tarik
menarik menjadi...
A. 2F C. 0,25 F
B. 0,5 F D. 4F

10. Dua buah benda bermuatan listrik tidak sejenis, tarik-menarik dengan gaya sebesar F.
Jika jarak kedua muatan dijauhkan menjadi 4 kali semula, maka gaya tarik-menarik
antara kedua muatan menjadi...F
A. 1/16 B. ¼ C. 4 D. 16
11. Dua buah partikel bermuatan listrik didekatkan pada jarak tertentu hingga timbul gaya
sebesar F. Jika besar muatan listrik partikel pertama dijadikan 1/2 kali muatan semula
dan besar muatan partikel kedua dijadikan 8 kali semula maka gaya yang timbul
menjadi....
A. 0,5 F B. 4 F C. 8,5 F D. 16 F
12. Titik A dan titik B mempunyai beda potensial listrik sebesar 12 volt. Besarnya energi
yang diperlukan untuk membawa muatan listrik 4.10-6 Coulomb dari satu titik A ke titik B
adalah ....
A. 3.10-6 J B. 48.10-6 J C. 4,8 J D. 3.106 J
13. Berapa potensial listrik yang diperlukan untuk memindahkan muatan listrik sebesar 10 C
dari titik A ke titik B yang mempunyai beda potensial listrik 2 V ?

A. 8 joule B. 5 joule C. 12 joule D. 20 joule

14. Perhatikan gambar berikut ini!


Gambar di samping adalah benda bermuatan
listrik. Jika D bermuatan listrik negatif maka
secara berturut-turut A, B, C dan E bermuatan....

A. negatif, positif, positif, negatif


B. negatif, positif, positif, positif
C. positif, negatif, negatif, positip
D. negatif, positif, negatif, negatif

15. Perhatikan gambar berikut !


A B C D E

Lima benda pada gambar diatas masing-masing bermuatan listrik. Benda A dan E
bermuatan positif (+). ketika saling berdekatan ternyata B menolak A, C menarik B, D
menolak C, dan E menarik D. Pernyataan berikut yang benar adalah....(Unas-2013)[D]
D. B bermuatan positif (+), C dan D bermuatan negatif (-)
E. B dan D bermuatan positif (+), C bermuatan negatif (-)
F. B dan C bermuatan positif (+), D bermuatan negatif (-)
G. B bermuatan negatif (-), C dan D bermuatan positif (+)
16. Bagian sel saraf yang membungkus akson dan berfungsi sebagai isolator adalah :
A. inti sel sachwan B. sel sachwan C. selaput myelin D. nodus ranvier
17. Di bawah ini merupakan jalannya rangsangan yang benar pada sel saraf…
A. dendrit - badan sel – mielin
B. akson - dendrit – neurit
C. dendrit - badan sel – akson
18. dendrit - akson - badan sel
Perhatikan gambar struktur sel saraf di bawah ini!

Akson, dendrit, dan badan sel ditunjukkan pada nomor…


A. 3, 4 dan 2 C. 3, 1, dan 2
B. 1, 2, dan 3 D. 3, 2, dan 1
19. Listrik dapat mengalir dalam saraf karena faktor-faktor berikut, kecuali ....
A. ada rangsangan dari luar
B. ada ion di dalam tubuh
C. akson sebagai penghantar listrik
D. myelin sebagai isolator listrik
20. Ikan belalai gajah memiliki mulut yang panjang menyerupai bentuk belalai gajah. Ikan ini
dilengkapi dengan organ khusus, yang disusun oleh ribuan sel electropax, pada bagian ekor
yang mampu menghasilkan listrik statis bertegangan tinggi.
Pernyataan yang benar berkaitan dengan sel elektropax ini adalah ….
A. Sel elektropax ini menghasilkan matan positif pada bagian dalam dan muatan negatif pada
bagian luar
B. sel electroplax menghasilkan muatan negatif pada bagian dalam dan muatan positif
pada bagian luar
C. sel electroplax hanya menghasilkan muatan negatif pada saat ikan beristirahat
D. sel electroplax hanya menghasilkan muatan positif pada saat ikan beristirahat
Kerjakan soal-soal berikut dengan singkat!
1. Kapan suatu benda dikatakan netral, bermuatan positif, bermuatan negatif?
2. Jelaskan muatan listrik yang terjadi pada kaca yang digosokkan kain sutera dan
ebonit yang digosok dengan wol!
3. Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya gaya coulomb!
4. Dua buah muatan listrik memiliki besar yang sama yaitu 6 μC. Jika gaya coulomb
yang terjadi antara dua muatan tadi adalah 1,6 N, tentukan jarak pisah kedua
muatan tersebut!
5. Dua buah benda bermuatan listrik tidak sejenis, tarik-menarik dengan gaya sebesar
F. Jika jarak kedua muatan didekatkan menjadi 1/3 kali semula, maka gaya tarik-
menarik antara kedua muatan menjadi...F

6. Gaya Coulomb yang dialami kedua muatan A dan B adalah sebesar 6 x 10-4 N.

Jika besar muatan A dan B masing-masing sebesar 2 x 10 -6 C dan 1,5 x 10-6 C,


berapakah besar medan listrik yang ditimbulkan oleh muatan B?
7. Titik A dan titik B mempunyai beda potensial listrik sebesar 20 volt. Tentukan energi
yang diperlukan untuk membawa muatan listrik 6μC dari satu titik A ke titik B!
8. Sebutkan hewan-hewan penghasil listrik!
9. Perhatikan gambar sel di bawah ini! Sebutkan bagian-bagian sel seperti yang
ditunjukkan oleh huruf a, b, c, d, e, f!

10. Perhatikan ilustrasi sebuah elektroskop netral berikut.


Apabila elekstroskop tersebut didekati oleh benda bermuatan positif, apa yang
akan terjadi?

LISTRIK DINAMIS BAB


DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI 6

Kompetensi dasar :
3.5 Menerapkan konsep rangkaian listrik, energi dan daya listrik, sumber energi listrik
dalam kehidupan sehari-hari termasuk sumber energi listrik alternatif, serta
berbagai upaya menghemat energi listrik
4.5 Menyajikan hasil rancangan dan pengukuran berbagai rangkaian listrik

RINGKASAN MATERI
Arus listrik
- Arus listrik mengalir karena pada ujung-ujung rangkaian ada perbedaan potensial
listrik.
- Arus listrik mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah, sedangkan arah aliran
elektron adalah sebaliknya yaitu dari potensial rendah ke potensial tinggi atau
dengan kata lain dari kutub negatif ke kutub positif.
- Pada rangkaian listrik tertutup, besar arus listrik yang mengalir pada rangkaian dapat
ditentukan dengan menghitung besar muatan listrik yang mengalir pada rangkaian
setiap detiknya. Hal ini dikarenakan besar arus listrik yang mengalir dalam suatu
rangkaian tertutup sebanding dengan besarnya muatan listrik yang mengalir pada
setiap detik.
Secara matematis besar arus listrik ditulis sebagai berikut.
Keterangan:
I = arus listrik (ampere)
q = muatan listrik (coulomb)
t = waktu (detik)
Contoh Soal
1) Sebuah penghantar kawat telah dialiri arus listrik 2,5 Ampere sehingga terkumpul
muatan 225 C dalam sebuah capasitor. Berapakah waktu yang diperlukan untuk
mengumpulkan muatan listrik tersebut?
Penyelesaian :

q 225
t= = =90 s=1,5 menit
i 2,5

2) Sebuah penghantar dilewati muatan listrik sebesar 3,2 C selama 5 menit. Berapakah
banyaknya elektron yang berpindah bila satu elekron bermuatan -1,6x10-19C ?
Penyelesaian :

q 3,2
1. n= = =2. 1019
qe 1,6 . 10−19

Hantaran Listrik
- Setiap bahan memiliki daya hantar listrik yang berbeda-beda
- Berdasarkan kemampuan bahan untuk menghantarkan arus listrik, bahan
digolongkan menjadi konduktor, semikonduktor, dan isolator.
 Bahan konduktor
adalah bahan-bahan yang dapat digunakan untuk menghantarkan listrik
Contoh : tembaga, perak, dan emas.
 Bahan semikonduktor :
adalah bahan-bahan yang jika berada pada suhu rendah bersifat sebagai
isolator, sementara pada suhu tinggi bersifat sebagai konduktor.
Contoh : karbon, silikon, dan germanium
 Bahan isolator :
adalah bahan yang sangat buruk untuk menghantarkan listrik karena di dalam
bahan ini elektron sulit mengalir
Contoh : plastik, karet
- Kemampuan suatu bahan untuk menghantarkan listik akan semakin baik jika
hambatan jenis suatu bahan semakin kecil.
Hambatan jenis (ρ) adalah besar hambatan setiap jenis kawat yang panjangnya satu
satuan.
Besar hambatan listrik suatu kawat dipengaruhi oleh hambat jenis kawat, panjang
kawat, dan luas penampang kawat.

Keterangan :
R = hambatan kawat (Ω)
ρ = hambatan jenis kawat (Ωm)
L = panjang kawat (m)
A = luas penampang kawat (m2)

2. Contoh Soal :
1) Sebuah konduktor memiliki hambatan jenis 0,000005 m. Jika kawat
penghantar memiliki luas penampang 6 mm 2 dan panjangnya 3 meter,
berapakah hambatan kawat tersebut?
3. Penyelesaian :
−6
ρl 5. 10 . 3
4. R= = −6
=2,5 Ω
A 6 . 10

2) Perhatikan gambar dua kawat berikut ini !.

Kedua kawat memiliki bahan yang sama, jika kawat I hambatannya 0,5 ,
berapa hambatan pada kawat ke II ?
Penyelesaian :
R II RII 5 2 5 16
= = : = x =10
R I 0,5 22 4 2 4 2
R II =0,5 x 10=5 Ω

Rangkaian Listrik
Rangkaian listrik terdiri atas dua jenis, yaitu rangkaian seri dan rangkaian paralel.
- Rangkaian Seri
 tidak memiliki percabangan kabel
 kuat arus yang mengalir pada setiap rangkaian sama
 beda potensialnya sama dengan jumlah setiap beda potensial sumber arus
listrik.
 jika salah satu ujung kabel terputus maka tidak ada arus yang mengalir di
dalam rangkaian.
I1 = I2 = … = In
Vtotal = V1 + V2 + Vn
Vs = I . Rs
= (I1 . R1) + (I2 . R2) + … + (Is .
Rs)
Karena
Is = I1 = I2
Maka :
Rs = R1 + R2 + … + Rn

- Rangkaian Paralel
 memiliki percabangan kabel
 kuat arus yang mengalir pada setiap rangkaian berbeda
 beda potensial pada tiap cabang sama
 jika salah satu ujung kabel terputus maka arus listrik tetap mengalir pada
kabel lainnya yang masih terhubung

V = V1 = V2
Ip = I1 + I2 = I3

Karena

Maka :

Contoh Soal :

1) Perhatikan rangkain resistor berikut !


Berapa besar hambatan pengganti untuk rangkaian resistor diatas ?

Penyelesaian :
1 1 1 1 6
= + + =
Rp 24 12 8 24
24
Rp= =4 Ω
6

2) Empat buah resisistor dirangkai seperti gambar berikut .

Berapa hambatan pengganti rangkaian di atas ?


Penyelesaian :

R 10
Rp= = =5 Ω
2 2

Rs=Rp+5=5 Ω+5 Ω=10 Ω

1 1 1 5 40
= + = =¿ Rp= =8 Ω
Rp 10 40 40 5

- Hukum Ohm
Resistansi ( hambatan ) ditentukan dengan jalan memberikan beda potensial
diantara dua titik pada konduktor dan mengukur arus listrik.
Hambatan ( R ) didefiniikan sebagai perbandingan antara beda potensial ( V )
dengan kuat arus ( I ) yang disebut kaidah hukum Ohm. Secara matematis dapat
ditulis :
V
R= Ket : I = Kuat arus ( A )
I
V = Beda potensial ( V )
R = Hambatan ( ohm )
Contoh Soal :

1) Lampu listrik bekerja pada tegangan 200 Volt, jika arus yang mengalir pada lampu
tersebut 2,5 Ampere. Berapa besar hambatan lampu tersebut ?
Penyelesaian :
V 200
R= = =80 Ω
I 2,5
2) Perhatikan rangkain listrik berikut ini !

Berapakah besar beda potensial V yang dipasang pada rangkain listrik diatas ?
Penyelesaian :
Rs=16+8=24 Ω
1 1 1 5 24
= + = =¿ Rp= =4,6 Ω
R 24 6 24 5
V =I . R=2. ( 4,6 )=9,2 V
- Hukum I Kirchhoff
Hukum Kirchoff pertama kali ditemukan oleh Gustav Kirchoff pada tahun 1842.
Bunyi Hukum I Kirrchoff yaitu :
“Pada rangkaian listrik yang bercabang, jumlah kuat arus listrik yang masuk pada
suati titik percabangan sama dengan jumlah kuat arus listrik yang keluar dari titik
percabangan itu”.

∑Imasuk = ∑ Ikeluar
Ia + Ib + Ic = I1 + I2 + I3

Contoh Soal :
1. Perhatikan gambar rangkaian pararel berikut ini !
Besarnya I1 = 12 amper dan besar I 2 setengah dari I1. Jika I3 dan I4 besarnya sama,
berapa besar I3?
Penyelesaian :
I 1=I 2 + I 3 + I 4=¿ 12=0,5 (12 ) +2(I 3 )=¿ I 3=6 /2=3 A

Sumber arus listrik, sumber-sumber energi listrik, dan transmisi energi listrik
- Sumber arus listrik dibedakan menjadi 2 yaitu :
a) Sumber arus listrik searah (DC)
Adalah sumber arus yang mengalirkan ke arus ke satu arah saja.
Contoh :
 Solar sel, dinamo DC, elemen volta dll.
 Elemen primer :
Adalah sumber arus listrik yang tidak dapat diisi ulang bila muatan
listriknya habis.
Contoh : elemen Volta, elemen Leclanche, elemen Daniell, elemen
kering (baterai),
 Elemen sekunder :
Adalah sumber arus listrik yang dapat diisi ulang bila muatan listriknya
habis.
Contoh : akumulator (accu), baterai Li-ion
b) Sumber arus listrik bolak balik (∞) atau AC
Adalah sumber arus yang mengalirkan arus selalu bolak balik
Contoh : dynamo AC, generator

- Sumber-sumber energI listrik :


Energi listrik adalah energi utama yang dibutuhkan peralatan listrik.
Energi listrik dapat dihasilkan dari berbagai sumber seperti batu bara, minyak,
matahari, panas bumi, angin, gelombang dan nuklir.
Sumber energi alternatif adalah sumber energi yang ketersediaannya di alam sangat
melimpah dan tidak bisa habis jika digunakan.
Contoh :
 Energi matahari
Menggunakan panel surya sebagai media
Energi surya termal : digunakan sebagai kompor surya.
Energi surya fotovoltaik digunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik, pompa air,
televisi, telekomunikasi, dan lemari pendingin
 Energi angin (kincir angin)
Menggunakan kincir angin yang dihubungkan dengan generator atau turbin untuk
diubah menjadi energi listrik.
Energi yang bebas polusi /ramah lingkungan
Contoh : PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu) Jogjakarta
 Energi air (hydropower)
Memanfaatkan arus air untuk menggerakkan turbin yang terhubung pada
generator sehingga menghasilkan energi listrik.
Contoh : PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) Karangkates
 Bio energy
Bioenergi adalah energi yang diperoleh dari biomassa yaitu bahan organik yang
berasal dari makhluk hidup, baik dari tumbuhan maupun hewan
Diperoleh dengan cara mengolah biomassa menjadi bahan bakar nabati, misalnya
etanol atau biodiesel sebagai bahan bakar generator atau diesel untuk
menghasilkan listrik.
- Upaya penghematan energi listrik
Penghematan energi listrik dapat dilakukan dengan cara :
 Disiplin berkendara motor
 menggunakan energi listrik seperlunya
 mengganti peralatan listrik dengan daya yang lebih kecil
 memanfaatkan lampu LED (Light Emitting Diode) daripada lampu bohlam
 menggunakan pemanas air menggunakan energy surya
 mematikan tv atau alat elektronik lain jika tidak digunakan.

- Pencegahan bahaya penggunaan listrik


Kebakaran dan kecelakaan akibat listrik diakibatkan oleh kurangnya wawasan
terhadap bahaya listrik itu sendiri dan pencegahannya.
Prosedur aman menggunakan listrik :
 Mencabut kabel dari stop kontak bila tidak menggunakan peralatan listrik
 Menghindari air dan kondisi tangan yang basah saat ingin menyambung atau
melepas sambungan kabel dengan stop kontak
 Tidak memegang lubang stop kontak atau sambungan kabel yang terbuka
 Selalu memperhatikan peringatan penggunaan listrik yang ada pada peralatan
listrik
 Memasang sekering dengan benar untuk menghindari kebakaran dengan cara
memutus arus pendek yang terjadi di rumah secara otomatis.
 Jangan menumpuk stop kontak pada satu sumber listrik
 Jangan biarkan kabel yang terpasang di rumah terkelupas atau terbuka
 Biasakan bersikap hati-hati, waspada dan tidak ceroboh dalam menggunakan
listrik

Latihan Soal
1. Muatan listrik sebesar 180 C mengalir melalui kawat penghantar yang
menghubungkan kedua kutub sumber tegangan selama 2 menit. Berapa kuat arus
listrik yang ditimbulkan oleh muatan itu?
Penyelesaian :
Diketahui : q = 180 C
t = 2 menit = 120 sekon
Ditanya : I
Jawab :
q
I=
t
180C
I=
120 s
I = 1,5 ampere
2. Seutas kawat yang panjangnya 20m mempunyai luas penampang sebesar 0,25
mm2. Jika hambatan jenis kawat 10-6 Ωm, berapakah hambatan listrik kawat
tersebut?
Penyelesaian :
Diketahui : L = 20 m
A = 0,25 mm2 = 25 x 10-8 m2
ρ = 10-6 Ωm
Ditanya : R
L
Jawab :R=ρ
A
20 m
= 10-6 Ωm x
25 x 10−8 m2
= 0,8 x 102 Ω
= 80 Ω
3. Sebuah kawat penghantar dengan hambatan 4,0 dilalui oleh arus listrik 60 mA.
Berapa beda potensial antara ujung-ujung penghantar tersebut?
Diketahui : R = 4,0 Ω
I = 60 mA = 0,06 A
Ditanya : V
Jawab : V = I. R
V = 0,06 A x 4 Ω
V = 0,24 V

4. . Perhatikan gambar di bawah !


Pada gambar disamping berapa besarnya arus
yang mengalir pada I3 ?

Diketahui : I = 12 A
I1 = 3 A
I2 = 5 A
Ditanya : I3
Jawab : ∑ Imasuk = ∑ Ikeluar
I = I1 + I2 + I3
12 A = 3 A + 5 A + I3
I3 = 12 A – 8 A
I3 = 4 A
5. Perhatikan gambar rangkaian listrik tertutup berikut !

R1 = 8 Ω
R3 = 2 Ω

R2 = 24 Ω

24 v

a. Hitunglah hambatan pengganti pada rangkaian tersebut!


b. Hitunglah kuat arus yang mengalir pada rangkaian di atas
Penyelesaian :
1 1 1
a. = +
Rp R1 R2

1 1 1
= +
Rp 8 24
1 3 1
= +
Rp 24 24
1 4
=
Rp 24
24
Rp = =6Ω
4
R total = Rp + R3 = 6 Ω + 2 Ω = 8 Ω
V 24 V
b. I= = =3A
R total 8Ω
Uji Kompetensi

1. Sepotong kawat tembaga dialiri arus listrik 0,25 Ampere selama 2,4 menit.
Banyaknya muatan yang mengalir pada kawat tersebut adalah ....
a. 0,6 C c. 36 C
b. 24 C d. 42 C
2. Sebuah kawat yang panjang terbuat dari almunium. Kawat tersebut dalam 0,4 menit
dialiri arus listrik sebesar 2 ampere, jika sebuah elektron memiliki muatan 1,6 . 10 -19 C,
maka banyaknya elektron yang mengalir dalam kawat almunium tersebut adalah ...
a. 3 . 1020 c. 4,2 . 1020
20
b. 4 . 10 d. 4,8 . 1020
3. Sebuah penghantar terbuat dari logam memiliki hambatan jenis 0,000012 m. Jika
kawat penghantar memiliki luas penampang 4 mm 2 dan panjangnya 2 meter. Hambatan
kawat tersebut adalah sebesar...
a. 2  c. 6
b. 3  d. 60 
4. Perhatikan gambar penghantar logam berikut ini !

Kedua penghantar terbuat dari logam yang sama tetapi memiliki ukuran yang berbeda.
Berapakah hambatan A bila penghantar B besarnya adalah R ?
a. 0,25 R c. R
b. 0,5 R d. 2R

5. Tabel berikut menyatakan hubungan antara kuat arus (I), hambatan (R) dan tegangan
(V)
V ( Volt ) R ( Ohm ) I ( Ampere )
2 2 1,00
2 4 0,05
2 8 0,25
2 10 0,20
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa kuat arus listrik . . .
e. Sebanding dengan tegangan
f. Sebanding dengan hambatan
g. Berbanding terbalik dengan tegangan
h. Berbanding terbalik dengan hambatan
Modul IPA IX Kurikulum 3013
6. Jika hambatan sebuah listrik 100 ohm dihubungkan dengan beda potensia 25 volt maka,
kuat arus yang mengalir adalah . . .
a. 1 c. 3
b. 0,5 d. 0.25
7. Besar kuat arus I2 yang melalui rangkaian pada gambar di bawah ini adalah ....
I3 = ?

I1 = 2 A

I2 = 1 A I4 = 0,5 A

a. 0,5 A c. 1,5 A
b. 1 A d. 2 A
8. Di bawah ini adalah sumber arus searah, kecuali . . .
a. Generator c. Baterai
b. Aki d. Elemen volta
9. Sumber arus searah yang tidak dapat diperbaharui lagi, atau memerlukan pergantian
bahan pereaksi agar dapat digunakan lagi disebut . .
a. Elemen sekunder c. Elemen primer
b. GGL d. Tegangan jepit
10. Muatan listrik sebesar 180 C mengalir melalui kawat penghantar yang menghubungkan
kedua kutub sumber tegangan selama 2 menit. Kuat arus listrik yang mengalir pada
penghantar adalah ....
a. 0,05 A c. 1,5 A
b. 0,5 A d. 2,5 A
11. Rangkaian listrik di bawah ini terdiri dari tiga bohlam lampu dan tiga buah sakelar.

Untuk menyalakan lampu L1 dan L3 tetapi tidak L2, manakah sakelar yang harus
dihubungkan (ditutup) ?
a. S1 dan S2 saja c. S1 saja
b. S1 dan S2 saja d. S1, S2 dan S3
12. Suatu bahan isolator dapat berfungsi sebagai konduktor, apabila keadaan isolator
tersebut ....
a. tegangannya tinggi c. suhunya tinggi
b. kuat arus kecil d. sedang memuai

Modul IPA IX Kurikulum 3013


13. Suatu pengukuran tegangan dan arus listrik yang melalui sebuah hambatan, ditunjukkan
oleh diagram di bawah ini. Manakah dua bacaan alat ukur yang diperoleh ketika power
supply (sumber arus listrik) yang sesuai dihubungkan pada terminal X dan Y?
Bacaan Bacaan
Voltmeter Amperemeter
A 0,5 V 12 A
B 5V 0,5 A
C 12 V 0,5 A
D 12 V 2A

14. Perhatikan gambar berikut.


Bila R1 = 8 ohm, R2 = R3 = 4 ohm, dan beda potensial V = 14 volt, besar kuat arus I
yang mengalir adalah ....

a. 0,4 A c. 2,4 A
b. 1,4 A d. 3,4 A
15. Sebuah lampu memiliki hambatan R diberi beda potensial 50 volt sehingga mengalir arus
sebesar 2 Amper. Jika lampu tersebut dipasang pada tegangan 200 volt berapa besar
arus listrik yang mengalir ....
a. 0,5 ampere c. 4 ampere
b. 2 ampere d. 8 ampere

Soal Uraian
1. Berikan contoh alat yang mengubah energi listrik menjadi :
a. Energi gerak
b. Energi kalor
c. Energi cahaya
2. Perhatikan gambar berikut ini !

Modul IPA IX Kurikulum 3013


5.

Tentukan besar arus yang mengalir pada I1, I2 dan I3 !


3. Mengapa energi yang ada di bumi perlu kita hemat penggunaannya?
4. Jelaskan cara menghemat energi listrik yang ada di rumah kalian !
5. Sebuah konduktor memiliki hambatan jenis 0,000005 m. Jika kawat penghantar
memiliki luas penampang 6 mm2 dan panjangnya 3 meter, berapakah hambatan
kawat tersebut?

Modul IPA IX Kurikulum 3013


KEMAGNETAN BAB
DAN PEMANFAATANNYA 7

Kompetensi dasar :
3.6. Menerapkan konsep kemagnetan, induksi elektromagnetik, dan pemanfaatan
medan magnet dalam kehidupan sehari-hari termasuk pergerakan/navigasi
hewan untuk mencari makanan dan migrasi.
4.3. Membuat karya sederhana yang memanfaatkan prinsip electromagnet dan/atau
induksi elektromagnetik.

RINGKASAN MATERI
A. Pemanfaatan Medan Magnet pada Migrasi Hewan
– Medan magnet bumi adalah daerah di sekitar bumi yang masih dipengaruhi oleh
gaya tarik bumi.
– Sebagian besar hewan memanfaatkan medan magnet bumi untuk mempertahankan
kelangsungan hidupnya.
– Hewan mampu mendeteksi medan magnet bumi karena di dalam tubuh hewan
terdapat magnet. Fenomena tersebut dinamakan biomagnetik.
– Medan magnet bumi dapat membantu hewan dalam menentukan arah migrasi,
mempermudah upaya mencari mangsa, atau menghindari musuh.
1. Migrasi Burung
– Burung elang dan burung layang-layang, melakukan migrasi pada tiap musim
tertentu menggunakan partikel magnetik yang ada pada tubuhnya untuk
menciptakan “peta” navigasi dengan memanfaatkan medan magnet bumi.

Gambar: migrasi burung


– Burung merpati pos memanfaatkan medan magnet bumi sebagai penunjuk arah
pulang.
2. Migrasi Salmon
Salmon memiliki kemampuan untuk kembali ke aliran sungai air tawar tempat awal
mereka menetas dan tumbuh setelah berenang ribuan mil mengarungi lautan karena
ikan salmon dapat mendeteksi medan magnet pada sungai tersebut.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


Gambar: migrasi ikan salmon
3. Migrasi Penyu
– Penyu bermigrasi sendiri tanpa mengikuti penyu lain. Penyu bermigrasi dengan
mengikuti jalur medan magnet bertujuan untuk menjaga penyu agar tetap berada
di lautan yang hangat dan wilayah yang kaya akan sumber makanan.

Gambar: penyu bermigrasi


4. Migrasi Lobster Duri
Lobster duri mampu merasakan medan magnet bumi untuk memandu migrasi yang
dilakukan dari lepas pantai Florida menuju lautan lepas yang lebih hangat dan tenang
disetiap akhir musim gugur.

Gambar: Lobster Duri Mengikuti Arah Perubahan Medan Magnet

5. Magnet dalam Tubuh Bakteri


– Dalam tubuh Magnetotactic bacteria (MTB) terdapat organel (komponen) khusus
yang disebut magnetosome.
– Magnetotactic bacteria merupakan kelompok bakteri yang mampu melakukan
navigasi dan bermigrasi dengan memanfaatkan medan magnet.
– Beberapa jenis bakteri ini memiliki flagela yang berfungsi sebagai pendorong.

Gambar:Magnetosome pada Bakteri Magnetospirillum magnetotacticum Saat dilihat dengan

Modul IPA IX Kurikulum 3013


Menggunakan Mikroskop Elektron dengan Perbesaran Ribuan Kali

B. Teori Dasar Kemagnetan


Magnet adalah benda yang memiliki kemampuan dapat menarik benda lain.

1 Konsep Gaya magnet


Magnet tersusun atas magnet-magnet kecil yang disebut partikel elementer.
 Pada logam besi, arah partikel elementer tidak teratur sehingga saling
meniadakan sehingga tidak memiliki kutub.
 Pada magnet partikel elementernya memiliki arah yang sama sehingga saling
menguatkan dan memiliki kutub.

2 Sifat magnet bahan


Magnet mampu menarik besi, baja dan logam-logam yang lain, dari sifat tersebut dapat
diketahui bahwa setiap benda memiliki sifat kemagnetan yang berbeda-beda.
Berdasarkan sifat kemagnetannya bahan dibagi menjadi tiga yaitu :
– Ferromagnetik : benda yang ditarik kuat oleh magnet.
Contoh : besi, baja, nikel, dan kobalt.
– Paramagnetik : benda yang ditarik lemah oleh magnet.
Contoh : platina, aluminium dan mangan.
– Diamagnetik : benda yang mengalami tolakan oleh magnet.
Contoh bismuth, timah, emas dan mercuri
Berdasarkan asalnya magnet dibagi menjadi dua kelompok yaitu :
– Magnet alam : magnet yang ditemukan di alam
– Magnet buatan : magnet yang sengaja dibuat manusia
Berdasarkan sifat kemagnetannya, magnet dibedakan menjadi dua yaitu :
– Magnet tetap (permanen) : magnet yang sifat kemagnetannya tetap (terjadi dalam
waktu yang relative lama)
– Magnet sementara : magnet yang sifat kemagnetannya sementara atau tidak tetap.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


3 Cara membuat magnet
Magnet dapat dibuat dengan tiga cara, yaitu :
a) Menggosok : besi dapat digosok dengan magnet berulang-ulang dalam arah yg
sama.

Gambar pembuatan magnet dengan cara digosok, kiri sebelum digosok, kanan
sesudah digosok.
o Magnet yang dihasilkan bersifat permanen.
o Logam yang pertama kali disentuh magnet akan memiliki kutub yang sama
dengan magnet yang menyentuh.

b) Induksi : peristiwa batang besi/baja mendapat pengaruh dari magnet lain.


Logam yang didekati kutub utara magnet akan menjadi kutub selatan dan
sebaliknya.

Gambar pembuatan magnet dengan cara induksi/didekatkan, kiri sebelum diinduksi,


kanan sesudah diinduksi, sehingga dapat menarik serbuk besi.

c) Mengaliri arus listrik : benda dililit dengan kawat bermuatan arus listrik.

Gambar kaidah tangan kanan untuk menentukan kutub magnet pada kumparan

Modul IPA IX Kurikulum 3013


kawat berarus listrik.
o Kutub magnet yang terjadi akan mengikuti kaidah tangan kanan
o Baja akan menjadi magnet permanen meski arus telah diputus.
o Besi hanya menjadi magnet sementara hanya ketika arus mengalir.

4 Penerapan elektromagnet dalam kehidupan sehari-hari


Penggunaan electromagnet dalam kehidupan sehari-hari diantaranya adalah :
a) Bel listrik

Modul IPA IX Kurikulum 3013


(a) Skema Rangkaian Bel Listrik, (b) Bel Listrik
Prinsip kerja :
o Pada saat tombol bel listrik ditekan,rangkaian arus menjadi tertutup dan arus
mengalir pada kumparan
o Aliran arus listrik pada kumparan mengakibatkan besi di dalamnya menjadi
elektromagnet yang mampu menggerakkan lengan pemukul untuk memukul bel
sehingga berbunyi.
b) Saklar
Saklar berfungsi untuk memutuskan dan menghubungkan arus listrik pada
rangkaian listrik.
c) Telepon kabel
Telepon terdiri dari dua bagian utama yaitu pesawat pengirim (disebut
mikrofon/mouthpiece) dan pesawat penerima (earpiece)
d) Relai
 Menggunakan arus listrik yang kecil untuk mengalirkan arus yang lebih
besar dalam rangkaian yang lain.
 Bekerja sebagai saklar pada rangkaian listrik yang berarus listrik besar.

5 Cara menghilangkan kemagnetan bahan


Sifat kemagnetan bahan dapat dihilangkan dengan cara :
o Dipukul-pukul dengan palu
o Dipanaskan / dibakar
o Meliliti magnet dengan arus bolak-balik atau AC.
Pada prinsipnya, sifat kemagnetan dapat dihilangkan dengan cara mengacak arah
magnet elementer.

6 Medan Magnet
Merupakan daerah disekitar magnet yang masih mendapat pengaruh gaya
magnet.
Kuat medan magnet ditunjukkan oleh garis-garis gaya magnet, semakin banyak garis
semakin kuat medan didaerah tersebut dan sebaliknya.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


Gambar medan magnet pada (a) sebuah magnet batang (b) dua kutub magnet yang
senama (c) dua kutub magnet yang tak senama didekatkan.

Garis-garis gaya magnet :


o Tidak pernah saling berpotongan
o Selalu keluar dari kutub utara magnet dan masuk ke kutub selatan magnet

7 Induksi Magnet
Adalah kuat medan magnet akibat adanya arus listrik yang mengalir dalam
konduktor/kawat penghantar.
o Medan magnet Di sekitar kawat lurus Berarus Listrik
Percobaan oersted
Disekitar kawat berarus listrik timbul medan magnet.
a. Semakin jauh dari kawat semakin lemah medan magnetnya.
b. Semakin besar arus listrik semakin besar medan yang timbul.

Arah arus dan arah garis gaya magnet ditentukan dengan kaidah tangan kanan
Jika ibu jari menunjukkan arah arus, maka arah garis gaya magnet dinyatakan oleh jari-
jari yang menggenggam.
o Medan Magnet di Sekitar Kawat Melingkar Berarus Listrik
Pada kawat melingkar (Gambar a)
medan magnet melingkari kabel.
Pada kumparan (Gambar b) medan magnetnya
seolah olah membentuk kutub utara dan selatan
pada ujung-ujungnya, persis
seperti
pada magnet batang.

8 Teori Kemagnetan Bumi

Modul IPA IX Kurikulum 3013


- Bumi adalah magnet raksasa.
- Bumi memiliki kutub utara dan selatan.
- Kutub utara magnet bumi berada di dekat kutub selatan bumi, dan kutub selatan
magnet bumi berada di dekat kutub utara bumi.
- Sudut inklinasi adalah Sudut yang dibentuk oleh magnet dengan garis mendatar
(horizontal) bumi
- Sudut deklinasi adalah sudut yang dibentuk antara arah utara dan selatan
sebenarnya dengan arah utara dan selatan yang ditunjukkan oleh magnet
9 Gaya Lorenz
- Gaya Lorentz adalah gaya yang terjadi pada sebuah penghantar berarus listrik di
dalam medan magnet.
- Untuk menentukan arah gaya Lorentz dapat digunakan kaidah tangan kanan
sebagaimana terlihat pada Gambar di bawah.
Besar gaya Lorentz sebanding dengan kuat medan
magnet, arus listrik, dan panjang kawat
F = i.l.B
Keterangan :
F adalah gaya Lorentz (newton)
I = arus listrik (ampere)
B = medan magnet (N/m), (weber/m2) atau tesla (T),
l = panjang kawat penghantar dalam meter(m).
- Contoh penerapan Gaya Lorentz dalam kehidupan sehari-hari adalah motor
listrik, alat ukur listrik.

10 Induksi elektromagnetik
Adalah peristiwa timbulnya arus listrik akibat adanya perubahan jumlah garis gaya
magnet (fluks magnetic)
Magnet didekatkan pada kumparan maka
gaya yang melingkupi kumparan menjadi
bertambah banyak, sehingga pada kedua
ujung kumparan timbul gaya gerak listrik
(GGL).

- GGL induksi adalah gaya gerak listrik yang timbul akibat adanya perubahan jumlah
garis-garis gaya magnet
- Arus yang mengalir dinamakan arus induksi
Faktor yang mempengaruhi besar GGL induksi yaitu:
- Kecepatan perubahan medan magnet.
Modul IPA IX Kurikulum 3013
Semakin cepat perubahan medan magnet, maka GGL induksi yang timbul semakin
besar.
- Banyaknya lilitan
Semakin banyak lilitannya, maka GGL induksi yang timbul juga semakin besar.
- Kekuatan magnet
- Semakin kuat gelaja kemagnetannya, maka GGL induksi yang timbul juga semakin
besar.
Penerapan induksi elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari adalah generator,
dinamo AC/DC, dan transformator.
- Transformator
Transformator adalah sebuah alat untuk menaikkan atau menurunkan tegangan
arus bolakbalik.

Berdasarkan penggunaanya, transformator dibagi menjadi dua jenis, yaitu


trasformator step down dan transformator step up.
Transformator step down berfungsi untuk menurunkan tegangan listrik,
Ttransformator step up berfungsi untuk menaikkan tegangan listrik.
Persamaan yang berlaku :
Np Vp Is
= =
Ns Vs Ip
Np = jumlah lilitan primer
Ns = jumlah lilitan sekunder
Vp = tegangan primer
Vs = tegangan sekunder
Ip = kuat arus primer
Is = kuat arus sekunder
Karakteristik kedua jenis trafo adalah sebagai berikut ::
Karakteristik Transformator
Step up / penaik Step down/ penurun
Fungsi Penaik tegangan Penurun tegangan
Jumlah lilitan Np<Ns Np>Ns
Tegangan Vp<Vs Vp>Vs
Modul IPA IX Kurikulum 3013
Kuar arus Ip>Is Ip<Is

Efisiensi Trafo ()


Dalam kehidupan sehari-hari tidak ada trafo ideal atau trafo yang sempurna yang
tidak ada energi yang hilang dalam operasionalnya. Energi yang hilang pada trafo
jika dihitung maka berlaku rumus efisiensi trafo, jika tidak ada energi yang hilang
maka efisiensinya 100 %. Semakin besar energi yang hilang maka efisiensinya
menjauhi nilai 100%.

Np Vp
=
Ns V s
Ps
η= x 100 %
Pp
V s Is
η=
VpIp

Dengan :
Np, Ns : Jumlah lilitan primer dan sekunder
Vp, Vs : Tegangan primer dan sekunder (Volt)
Ip, Is : Arus primer dan sekunder (Ampere)
Pp, Ps : Daya primer dan sekunder (Watt)
 : Efisiensi Trafo

Latihan Soal :

1. Perhatikan gambar di bawah, jika besar arus 2 A dan panjang kawat 4 meter serta
kuat medan magnet 25 tesla, hitung besar gaya Lorentz!

Penyelesaian:
Diketahui : I = 2 A
l=4m
B = 25 tesla
Ditanya : F = . . .?
Jawab : F = B I l
= 250 tesla × 2 A × 4 m
Modul IPA IX Kurikulum 3013
= 2000N = 2 × 103 N
2. Perbandingan lilitan primer dengan lilitan sekunder sebuah transformator adalah
4:10. Jika kuat arus primer 5 ampere, berapakah kuat arus sekunder?
Penyelesaian:
Diketahui : NP : NS = 4 : 10
IP= 5 A.
Ditanya : IS
Jawab :
Np Is
=
Ns Ip
Is = Np/Ns x Ip
Is = 4/10 x 5 A
Is = 2 A
3. Sebuah transformator dihubungkan dengan tegangan 200 V dapat menghasilkan
tegangan 40 V. Jika kumparan input berjumlah 1100 lilitan. Berapakah kumparan
outputnya?
Penyelesaian:
Diketahui: Vp = 200 V
Vs = 40 V
Np = 1100 lilitan
Ditanya: Ns = . . . ?
Jawab :

Modul IPA IX Kurikulum 3013


Uji Kompetensi
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (X) pada huruf
A, B, C, atau D!

1. Penggunaan magnet dan sifat kemagnetan di dalam tubuh hewan atau manusia
dikenal sebagai ….
A. Biomagnetisme C. Magnetisme
B. Senseorisme D. Biosintesis
2. Berikut ini adalah hewan yang memanfaatkan medan magnet untuk melakukan
migrasi, kecuali ….
A. Salmon C. lobster duri
B. Penyu D. beruang
3. Bagian dari magnet yang mempunyai gaya tarik terbesar adalah ….
A. tengah magnet C. kutub magnet
B. semua bagian D. kutub utara magnet
4. Perhatikan benda-benda dibawah ini !
(1) Baja
(2) Plastik
(3) Alumunium
(4) Cobalt
Benda-benda diatas yang dapat dijadikan bahan magnet adalah .....
A. (1) dan (3) C. (2) dan (3)
B. (1) dan (4) D. (2) dan (4)

5.
Gambar di atas menunjukkan 3 buah magnet batang. Jika C kutub selatan, B dengan
C tolak menolak, serta D dengan E tarik-menarik, sehingga jenis kutub magnet pada
A dan F adalah ….
A. A kutub selatan, F kutub selatan
B. A kutub utara, F kutub selatan
C. A kutub selatan, F kutub utara
D. A kutub utara, F kutub utara
6. Arah garis gaya pada gambar di bawah ini yang benar adalah . . . .

Modul IPA IX Kurikulum 3013


7. Berikut ini bukan cara untuk membuat magnet adalah . . . .

A B C D
8. Perhatikan gambar berikut ini!

Sebuah batang besi berada di dekat inti besi yang dililit kawat berarus listrik. Ketika
sakelar ditutup, pengkutuban pada ujung-ujung inti besi dan batang besi adalah ….
A. Q merupakan kutub selatan dan Y kutub utara
B. P merupakan kutub utara dan X kutub utara
C. P merupakan kutub selatan dan X kutub selatan
D. P merupakan kutub utara dan X kutub selatan
9. Seorang siswa membuat magnet dengan menggunakan alat dan bahan berikut :

Hasil percobaan yang teramati sebagai berikut :


Kutub yang terhubung Posisi jarum
Percobaan
Terminal A Terminal B kompas

1. Positif Negatif

2. Positif Negatif

3. Negatif Positif

4. Negatif Positif

Modul IPA IX Kurikulum 3013


Posisi jarum kompas yang benar tampak dalam tabel tersebut ditunjukkan pada
percobaan ke ....
A. (2) dan (3) C. (2) dan (4)
B. (1) dan (4) D. (1) dan (3)
10. Dari gambar di bawah ini, arah garis gaya magnet yang benar adalah …………..
A. C.

B. D.

11. Dari gambar di bawah ini kutub-kutub elektromagnet yang benar adalah …..

A. C.

B. D.

12. Peralatan berikut yang menggunakan sifat induksi elektromagnetik adalah ….


A. dinamo sepeda
B. kipas angin
C. solder listrik
D. televisi
13. Gambar di bawah ini menampilkan sebuah transformator ideal yang dihubungkan ke
sebuah sumber tegangan AC. Transformator ini memiliki dua lilitan pada komponen
sekunder untuk tiap lilitan pada komponen primer. Besarnya tegangan pada komponen
sekunder adalah ………..

A. sama dengan pada komponen primer

Modul IPA IX Kurikulum 3013


B. setengah kali pada komponen primer
C. dua kali pada komponen primer
D. nol
14. Arus yang masuk kumparan primer sebuah sebuah trafo 1,5 Ampere. Bila jumlah lilitan
primer 500 lilitan dan lilitan sekunder 125 lilitan, arus yang keluar dari kumparan
sekunder adalah ....
A. 2,5 Ampere C. 5,5 Ampere
B. 4 Ampere D. 6,0 Ampere
15. Usman merangkai sebuah transformator dengan menggunakan lempengan besi dan
kawat spol yang panjang. Setelah transformator selesai dirangkai ternyata effisiensi
transformator 80%. Jika daya yang masuk pada transformator 50 Watt, tentukan daya
yang dikeluarkan dari transformator tersebut ...
A. 20 Watt C. 80 Watt
B. 40 Watt D. 100 Watt

Soal Uraian :
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar !

1. Sebutkan 5 contoh hewan yang melakukan migrasi yang memanfaatkan arah medan
magnet dalam tubuhnya ?
2. Sebutkan tiga faktor yang memengaruhi besarnya gaya Lorentz.
3. Sebutkan alat listrik yang menggunakan prinsip elektromagnetik!
4. Sebuah transformator step-down menurunkan tegangan 1200 V menjadi 120 V. Jika
kumparan primer mempunyai 1000 lilitan, berapakah lilitan pada kumparan
sekunder?
5. Perbandingan jumlah lilitan primer dan lilitan sekunder sebuah transformator 2 : 5,
tegangan sekunder 120 volt, berapa tegangan primer pada trafo tersebut?

Modul IPA IX Kurikulum 3013


PEWARISAN SIFAT BAB
PADA MAKHLUK HIDUP
8
Kompetensi dasar :
3.8 Mengidentifikasi proses dan hasil pewarisan sifat serta
penerapannya dalam pemuliaan mahluk hidup
4.7 Melakukan percobaan sederhana untuk menemukan hukum
pewarisan sifat mahluk hidup

RINGKASAN MATERI
Makhluk hidup yang ada di muka bumi ini sangat beragam. Setiap jenis
makhluk hidup mempunyai sifat dan ciri tersendiri sehingga dapat membedakannya
antara yang satu dengan yang lainnya. Sifat atau ciri yang dimiliki oleh setiap
makhluk hidup ada yang dapat diturunkan dan ada pula yang tidak dapat diturunkan.
Dalam pewarisan sifat dari generasi ke generasi berikutnya mengikuti pola tertentu
yang khas bagi setiap makhluk hidup. Pewarisan sifat dari induk kepada
keturunannya disebut hereditas. Cabang biologi yang khusus mempelajari tentang
hereditas adalah genetika. Tokoh yang sangat berjasa dalam menemukan hukum-
hukum genetika adalah Gregor Johan Mendel (1822 – 1884) dari Austria. Beliau
lahir tanggal 22 Juli 1822. Karena jasanya itu beliau dijuluki sebagai Bapak
Genetika.

A. MATERI GENETIS

Gen ialah suatu substansi kimia dalam kromosom yang bertanggung jawab
terhadap pewarisan sifat organisme.
Istilah gen pertama kali dikemukakan oleh W. Johansen. Fungsi gen antara lain
sebagai berikut.
1. Mengatur perkembangan dan metabolisme individu.
2. Menyampaikan informasi genetik dari satu generasi ke generasi berikutnya.
3. Sebagai zarah tersendiri dalam kromosom.
Gen terdapat di dalam kromosom, dan menempati tempat-tempat tertentu
yaitu di dalam lokus-lokus kromosom. Pada sel eukariotik, kromosom berada di
dalam inti sel. Pada saat sel tidak sedang membelah, kromosom berbentuk benang-
benang halus yang disebut benang-benang kromatin. Gen terdiri dari untaian-untaian
Modul IPA IX Kurikulum 3013
DNA. Setiap gen menempati tempat tertentu di dalam kromosom. Tempat suatu gen
di dalam krosomom disebut sebagai lokus gen.
Kromosom adalah benang-benang halus yang berfungsi sebagai pembawa
informasi genetis kepada keturunannya. Jika sel yang sedang aktif untuk membelah
dilihat di bawah mikroskop biasa, maka akan terlihat benang-benang kromatin.
Benang tersebut memendek, menebal, dan mudah menyerap zat warna sehingga
tampak seperti benang halus.
Pada makhluk tingkat tinggi, sel tubuh (sel somatik) mengandung satu pasang
kromosom yang diterima dari kedua induk/orang tuanya. Kromosom-kromosom yang
berasal dari induk betina bentuknya serupa dengan yang berasal dari induk jantan.
Maka sepasang kromosom itu disebutkromosom homolog. Karena itu jumlah
kromosom dalam sel tubuh dinamakan diploid (2n). Tetapi pada sel kelamin (gamet)
hanya mengandung setengah dari jumlah kromosom yang terdapat di dalam sel
somatik. Karena itu jumlah kromosomnya dinamakan haploid (n). Satu pasang
kromosom haploid dari satu spesies dinamakan genom. Jumlah kromosom yang
dimiliki berbagai makhluk tidak sama.
Kromosom pada manusia dan makhluk hidup yang berkembang biak secara
seksual dapat dibedakan menjadi dua, yaitu
1. Autosom yaitu kromosom yang mengatur sifat-sifat tubuh selain jenis kelamin.
Kromosom tubuh (autosom) manusia ada 22 pasang atau berjumlah 44 buah.
2. Gonosom atau kromosom seks, yaitu kromosom yang khusus menentukan jenis
kelamin.
Kromosom seks manusia berjumlah satu pasang atau 2 buah. Seorang laki-
laki mempunyai kromosom XY, sedangkan seorang wanita mempunyai kromosom
XX. Dengan demikian jumlah kromosom pada manusia adalah 23 pasang atau 46
buah. Kromosom laki-laki ditulis 44AA + XY, sedangkan kromosom wanita ditulis
44AA + XX.

B. ISTILAH ISTILAH DALAM GENETIKA


1. Gen, yaitu sifat keturunan
2. Kromosom, yaitu pembawa sifat keturunan
3. Alel, yaitu pasangan gen yang saling berhubungan
4. Genotip, yaitu sifat yang tidak tampak dari luar dan biasanya disimbolkan
dengan huruf
5. Fenotip, yaitu sifat yang tampak dari luar
Modul IPA IX Kurikulum 3013
6. Hibridisasi, yaitu perkawinan antara dua induk yang berbeda sifatnya
7. Monohibrid, yaitu perkawinan dengan satu sifat beda
8. Dihibrid, yaitu perkawinan dengan dua sifat beda
9. Dominan, yaitu faktor yang kuat dan dapat menutupi faktor yang lainnya.
Disimbolkan dengan huruf besar
10. Resesif, yaitu faktor yang lemah dan ditutupi oleh faktor yang dominan.
Disimbolkan dengan huruf kecil
11. Intermediet, yaitu faktor dominan yang tidak sepenuhnya menutupi faktor
resesif dan akan menghasilkan sifat yang baru
12. Homozigot, yaitu genotip gen dan alel memiliki faktor yang sama. Misalah
AA, aa, BB,cc
13. Heterozigot, yaitu genotif gen dan alel memiliki faktor yang berbeda. Misalnya
Aa, Bb, Cc
14. Galur murni, yaitu individu yang berasal dari perkawinan sendiri, dan
mempunya sifat yang sama persis dengan induknya
15. Parental (P), yaitu induk
16. Filial (F), yaitu keturunan

C. Hukum Pewarisan Sifat


Persilangan adalah proses menggabungkan dua sifat yang berbeda dan
diharapkan mendapatkan sifat yang baik bagi keturunannya. Orang yang pertama
kali menyelidiki perkawinan silang dan menganalisa hasilnya dengan teliti ialah
Gregor Mendel. Ia mengumpulkan beberapa jenis kacang ercis (Pisum
sativum) untuk dipelajari perbedaannya satu sama lain dan melakukan percobaan
perkawinan silang pada tanaman ercis tersebut.
Bapak genetika adalah John Gregor Mendel. Mendel mengemukakan dua
hukum, yaitu:
1. Hukum Mendel I (hukum segregasi = pemisahan alel pada gen
pasangannya), yaitu dua gen akan berpisah menjadi dua saat pembentukan
gamet. hukum ini berlaku pada persilangan monohibrid
2. Hukum Mendel II (hukum asortasi = penggabungan gen secara acak), yaitu
gen yang sudah tepisah akan bergabung dengan gen-gen dari induk lainnya
pada saat perkawinan yang terjadi secara acak.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


a. PERSILANGAN MONOHIBRID
Pengertian persilangan monohybrid adalah persilangan dengan satu
sifat beda, artinya hanya satu sifat yang diperhatikan pada persilangan
tersebut. Perhatikan contoh persilangan berikut ini.

1. PERSILANGAN MONOHIBRID DOMINANSI PENUH


Perkawinan monohibrid ada yang menunjukkan sifat bersifat dominan saja
atau resesif saja, jadi tidak ada sifat yang bersifat antara atau intermediet.
Contoh :
Tanaman kacang ercis berbunga merah dikawinkan dengan yang berbunga
putih. Turunan pertamanya (F1) seluruhnya berbunga merah. Apabila
turunan pertama disilangkan dengan sesamanya ternyata keturunan kedua
(F2) terdiri atas tanaman ercis berbunga merah dan putih dengan
perbandingan 3 : 1.

Apabila gen untuk warna merah bunga dilambangkan M, sedangkan gen


untuk warna putih dilambangkan m, proses penyilangannya akan tampak
sebagai berikut.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


Maka perbandingan fenotipe F2 adalah bunga merah : bunga putih = 3 : 1.
Sedangkan perbandingan genotipenya adalah MM : Mm : mm = 1 : 2 : 1.

Setiap genotipe yang mengandung M besar, maka akan berwarna merah.


Maka gen M dan warna bunga merah bersifat dominan. Namun jika tidak
mengandung M, maka termasuk warna putih artinya m bersifat resesif.

2. PERSILANGAN MONOHIBRID INTERMEDIER.


Persilangan monohibrid tidak selalu memperlihatkan sifat dominan
resesif, tapi ada pula keturunan yang mempunyai sifat diantara keduanya.
Contohnya pada perkawinan silang tanaman bunga pukul empat (Mirabilis
jalapa). Jika sebuk sari berasal dari tanaman homozigot berbunga merah
(genotipe MM) disilangkan dengan putik dari tanaman homozigot berbunga
putih (genotipe mm).

Modul IPA IX Kurikulum 3013


Diagram persilangannya dapat digambarkan sebagai berikut.

Maka perbandingan fenotipe F2 adalah bunga merah : bunga merah


muda : bunga putih = 1 : 2 : 1. Sedangkan perbandingan genotipenya
adalah MM : Mm : mm = 1 : 2 : 1. Warna bunga merah hanya terjadi bila
gen M bertemu dengan M. Jika gen m bertemu dengan m dihasilkan
bunga warna putih. Bila gen M bertemu dengan m dihasilkan keturunan
dengan warna gabungan yaitu merah muda. Sifat ini disebut sifat
intermediet.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


b. PERSILANGAN DIHIBRID ( DENGAN DUA SIFAT BEDA )
Persilangan dihibrid ialah persilangan dengan dua sifat beda.
Contohnya hasil percobaan Mendel pada biji tanaman ercis. Pada biji ercis,
kamu dapat mengamati 2 sifat beda, yaitu bentuk biji dan warna biji. Kedua
sifat beda itu ditentukan oleh gen-gen sebagai berikut:
B : gen untuk biji bulat
b : gen untuk biji keriput
K : gen untuk biji kuning
k : gen untuk biji hijau
Jika tanaman ercis berbiji bulat - kuning homozigot (BBKK) disilangkan
dengan tanaman ercis berbiji keriput - hijau (bbkk), maka semua tanaman F1
berbiji bulat - kuning. Apabila tanaman-tanaman F1 ini dibiarkan menyerbuk
sendiri, maka tanaman ini akan membentuk 4 macam gamet baik jantan
maupun betina, masing-masing dengan kombinasi BK, Bk, bK, dan bk.
Perhatikan diagram persilangan berikut.

Pada F2 diperoleh 4 × 4 = 16 kombinasi, terdiri atas empat macam


fenotipe yaitu tanaman berbiji bulat - kuning (9/16), berbiji bulat-hijau (3/16
bagian), berbiji keriput - kuning (3/16 bagian), dan berbiji keriput - hijau (1/16
bagian).

Modul IPA IX Kurikulum 3013


Jadi, pada persilangan dihibrid dapat disimpulkan bahwa pada F2 diperoleh:
a. jumlah kombinasi : 16 macam
b. jumlah genotipe : 9 macam
c. jumlah fenotipe : 4 macam
d. rasio perbandingan fenotipe antara biji bulat - kuning : biji bulat - hijau : biji
keriput - kuning : biji keriput - hijau adalah 9 : 3 : 3 : 1.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


D. BEBERAPA CONTOH PEWARISAN SIFAT PADA MAKHLUK HIDUP :
1. Pewarisan Sifat pada tumbuhan
 Galur Murni
Galur murni (pure line) adalah tumbuhan yang melakukan penyebukan
sendiri dan menghasilkan keturunan dengan sifat-sifat seperti induknya
meskipun ditanam ulang beberapa kali, dan memiliki pasangan gen (alel)
yang sama, yaitu dominan saja atau resesif saja
 Peranan Persilangan bagi ketahanan pangan
Merupakan cara yang penting dalam pemuliaan untuk menghasilkan bibit
hewan maupun tanaman yang unggul.

2. Pewarisan Sifat pada Manusia


a. Albino
Penderita albino mempunyai gangguan pada pembentukan pigmen melanin,
sehingga rambut dan kulitnya berwarna putih (bule). Penglihatan penderita
albino juga sangat peka terhadap cahaya. Sifat albino dikendalikan oleh gen
resesif a, sedangkan alelnya gen A menentukan sifat yang normal. Jadi
penderita albino mempunyai genotipe aa, sedangkan orang yang normal
mempunyai fenotipe AA atau Aa.

b. Sifat Pengecap PTC


Suatu bahan kimia sintetis phenyl thiocarbamida (PTC) dapat digunakan
untuk menyelidiki apakah orang dapat merasakan rasa pahit atau tidak. Orang
yang dapat mengecap rasa pahitnya PTC disebut pengecap (taster), sedang
yang tidak merasakan pahitnya PTC disebut buta kecap (nontaster).
Kemampuan untuk merasakan rasa pahit ditentukan oleh gen dominan T,
sehingga seorang pengecap dapat mempunyai genotipe TT atau Tt. Alelnya
resesif t menyebabkan orang tidak merasakan pahitnya PTC. Jadi orang yang
buta kecap memiliki genotipe tt.
Modul IPA IX Kurikulum 3013
c. Kencing Manis (Diabetes Melitus)
Kencing manis atau sakit gula adalah suatu penyakit metabolisme pada tubuh
manusia yang disebabkan karena pankreas kurang menghasilkan insulin.
Akibatnya kadar gula dalam darah tinggi sekali dan sebagian dibuang melalui
air kencing. Penyakit kencing manis dapat membahayakan jiwa penderitanya,
misalnya dapat mengakibatkan luka sukar disembuhkan. Kencing manis
disebabkan oleh kurangnya produksi insulin dari pankreas. Sifati ni ditentukan
oleh gen resesif d. Jika seseorang pada suatu waktu diketahui menderita
diabetes, sedangkan kedua orang tuanya normal, maka dapat dipastikan
bahwa kedua orang tua itu heterozigotik.

d. Golongan Darah
Hubungan antara fenotipe dan genotipe golongan darah dapat digambarkan
pada berikut :

Berdasarkan uraian tabel tersebut dapat dijelaskan bahwa keberadaan


antigen A dikendalikan oleh gen I A, antigen B dikendalikan gen I B. Gen
I0 bersifat resesif terhadap gen IA maupun gen IB.

E. Kelainan Bawaan pada Manusia Bersifat Menurun


1. Buta Warna
Orang yang buta warna mengalami gangguan salah satu tipe sel
kerucut (sensor warna), untuk mendeteksi warna merah, hijau, atau biru.
Gejala buta warna yang paling umum adalah buta warna hijau dan merah.
Yaitu ketidakmampuan untuk membedakan kedua warna tersebut.
Gen buta warna terpaut pada kromosom X dan bersifat resesif (c). Gen
normal (C) bersifat dominan terhadap gen buta warna (c). Gen buta warna
akan berpengaruh dan menyebabkan buta warna ketika tidak bersama
dengan gen normal (C). Maka kemungkinan genotipe yang dapat terjadi

Modul IPA IX Kurikulum 3013


sebagai berikut :
XcY : pria buta warna
XCY : pria normal
XCXC : wanita normal
XCXc : wanita pembawa sifat buta warna (karier)
XcXc : wanita buta warna
Jadi jika seorang pria buta warna menikah dengan wanita normal,
kemungkinan keturunannya adalah sebagai berikut.

Hasilnya adalah XCXc yaitu wanita normal tetapi karier (membawa sifat) buta
warna dan XCY yaitu pria dengan penglihatan normal.

2. Hemofili
Hemofili ialah penya kit keturunan pada manusia yang menyebabkan
darah sukar membeku ketika terjadi luka. Hal ini disebabkan karena tidak
adanya faktor pembeku darah.
Hemofili diwariskan melalui kromosom X dengan gen penyebab hemofili yang
bersifat resesif. Gen hemofili (h) bersifat resesif terhadap gen normal (H). Gen
H dan gen h tersebut terpaut pada kromosom X, bukan kromosom Y. Hemofili
akan muncul jika gen h tidak bersama gen H.Sehingga pria yang menderita
hemofili akan memiliki kromosom seks dengan genotipe XhY. Wanita hemofili
tidak dijumpai karena bersifat letal (mati dalam kandungan). Genotipe yang
mungkin terjadi ialah sebagai berikut:
XHY : pria normal
XhY : pria hemofili
XHXH : wanita normal
XHXh : wanita pembawa sifat hemofili (karier hemofili)
XhXh : wanita hemofili (bersifat letal/mati)

Modul IPA IX Kurikulum 3013


Jika seorang wanita normal karier menikah dengan pria normal, akan
diperoleh keturunan sebagai berikut.

Fenotipe F1 adalah:
XHXH : wanita normal
XHXh : wanita karier hemofili
XHY : pria normal
XhY : pria hemofili
Dari diagram di atas, tampak bahwa fenotipe yang dihasilkan adalah 75%
normal dan 25% hemofili. Yang berfenotipe normal (75%) terdiri dari satu
orang wanita normal, satu orang pria normal, dan satu orang wanita normal
karier.

3. Jari Lebih (Polidaktili)


Polidaktili ditentukan oleh gen dominan P, sedang alelnya resesif p
menentukan jari normal. Penderita polidaktili mempunyai jari tangan atau jari
kaki (atau jari tangan dan kaki) lebih dari 5.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


UJI KOMPETENSI
A. Kerjakan soal berikut ini dengan memilih jawaban yang tepat :
1. Sifat warna ungu dan buahnya manis merupakan contoh ....
a. genotype c. fenotipe
b. persilangan d. mutasi
2. MM dan mm merupakan contoh….
a. genotype c. fenotipe
b. persilangan d. mutasi
3. Faktor pembawa sifat yang diwariskan dari induk pada keturunannya disebut ....
a. nucleus c. alel
b. lokus d. gen
4. Di dalam kromosom, gen menempati tempat-tempat tertentu yang disebut ….
a. sentromer c. lokus
b. alel d. aster
5. Kromosom yang menentukan jenis kelamin suatu individu disebut ….
a. kromosom tubuh c. autosom
b. gonosom d. haploid
6. Kromosom yang menentukan sifat selain jenis kelamin disebut….
a. kromosom tubuh c. autosom
b. gonosom d. haploid
7. Jumlah kromosom yang dimiliki manusia adalah….
a. 23 c. 64
b. 32 d. 46
8. Alel yang akan menutupi suatu sifat dari alel pasangannya disebut bersifat….
a. resesif c. intermediet
b. dominan d. lokus
9. Berikut ini yang bukan alasan Mendel menggunakan tanaman ercis untuk
percobaannya adalah ….
a. memiliki pasangan-pasangan sifat yang kontras
b. merupakan bahan sayuran yang mudah ditemukan
c. mampu melakukan penyerbukan sendiri
d. cepat menghasilkan keturunan
10.Mangga manis berbuah besar memiliki genotype MMBb, gamet untuk genotip
tersebut adalah….
a. MB c. MB, Mb
Modul IPA IX Kurikulum 3013
b. Mb d. MB, Mb, mB, bb
11.Persilangan dua individu yang bersifat intermediet antara warna merah dan putih
akan menghasilkan F2 dengan warna ....
a. merah, merah muda, dan putih c. merah muda dan putih
b. merah muda dan merah d. merah dan putih
12.Tumbuhan kacang ercis berbunga merah (MM) disilangkan dengan kacang ercis
berbunga putih (mm). Keturunan pertamanya menghasilkan ercis dengan
genotipe....
a. MM c. mm
b. Mm d. MP
13.Persilangan antara mangga berbuah besar manis (BBMM) dengan mangga
berbuah kecil masam (bbmm) akan menghasilkan F1 dengan genotipe ....
a. BBmm c. BbMM
b. BbMm d. bbMM
14.Pada kelinci, bulu hitam (H) dominan terhadap bulu putih (h). Bulu kasar (R)
dominan terhadap bulu halus (r). Seekor kelinci bulu hitam kasar dikawinkan
dengan kelinci bulu putih halus. Semua keturunan pertamanya (F1) berbulu hitam
kasar. Jika keturunan pertama dikawinkan sesamanya perbandingan fenotif
kelinci bulu hitam kasar : hitam halus : putih kasar : putih halus yang dihasilkan
pada F2 ialah.…
a. 9 : 3 : 3 :1 c. 9 : 6 : 1
b. 12 : 3 : 1 d. 15 : 1
15. Sifat keriting ditentukan oleh gen K dan bersifat dominan terhadap rambut lurus
yang ditentukan oleh gen k. Persentase munculnya individu keriting bila terjadi
perkawinan antara Kk × kk adalah ....
a. 25% c. 50%
b. 75% d. 100%
16.Tiga jenis kelainan pada manusia yang bisa diturunkan dari generasi sebelumnya
adalah ....
a. buta warna, anemia, dan leukemia c. buta warna, epilepsi, dan polio
b. kencing manis, polio, dan epilepsi d. kencing manis, buta warna, dan hemofili
17.Apabila kita mengadakan perkawinan silang maka keturunannya mempunyai sifat
tertentu. Bila pada keturunannya hanya satu sifat yang tampak, maka sifat yang
tampak ini disebut ....
a. intermediet c. resesif
Modul IPA IX Kurikulum 3013
b. dominan d. genotype
18.Penyakit keturunan pada manusia yang terpaut dengan kromosom seks
contohnya ....
a. albino c. brakhidaktili
b. buta warna d. diabetes mellitus
19.Jika seorang wanita bergolongan darah A menikah dengan laki-laki bergolongan
darah AB, maka jenis golongan darah yang tidak mungkin dijumpai pada anaknya
adalah ....
a. A c. AB
b. B d. 0
20.Seorang wanita buta warna menikah dengan laki-laki normal, kemungkinan anak
laki-lakinya menderita buta warna adalah….
a. 25% c. 75%
b. 50% d. 100%

SOAL ESAY
1. Kelinci jantan berambut hitam disilangkan dengan kelinci betina berambut
putih. Rambut hitam dominan terhadap rambut putih. Keturunan pertama
semuanya menghasilkan kelinci berwarna hitam. Bila sesama keturunan
pertama disilangkan dan menghasilkan 16 ekor anak kelinci, kemungkinan
jumlah anak kelinci berambut hitam adalah …..
2. Persilangan antara padi batang tinggi (TT) dan padi batang pendek (tt).
Jika keturunan F 1 seluruhnya padi berbatang tinggi. Jika seluruh
keturunan F2 nya berjumlah 72 berapa yang berbatang tinggi. Tuliskan
persilangannya.
3. Jika persilangan antara kucing hitam ( HH ) dan kucing putting ( hh ),
seluruh keturunan F1 nya berwarna abu abu. Tentukan persilagannya.
Jika jumbah keturunan F2 nya 20 berapa yang berwarna abu abu.
4. Disilangkan pohon mangga buah besar rasa manis (BBMM) dan pohon
mangga buah kecil rasa masam ( bbmm ). Jika seluruh keturunan F1nya
buah mangga besar rasa manis ( BbMm ). Jika seluruh keturunan F 2
berjumlah 112. Buatlah persilangannya.
5. Buatlah pembentukan gamet pada parental di bawah ini :
a. P = BBKK X bbkk
Modul IPA IX Kurikulum 3013
b. P = BbKk X BbKk
c. P = AA X aa
d. P = Aa X Aa
e. P = BBKk X BBKk

Modul IPA IX Kurikulum 3013


BIOTEKNOLOGI PANGAN BAB

9
Kompetensi dasar :
3.9 Mendeskripsikan penerapan bioteknologi dalam mendukung
kelangsungan hidup manusia melalui produksi pangan
4.8 Menyajikan data ide-ide, atau penelusuran informasi tentang
penerapan bioteknologi dalam mendukung keberlangsungan hhidup
manusia melalui produksi pangan

RINGKASAN MATERI
A. Bioteknologi dan Manfaatnya dalam Produksi Pangan
Pengertian Bioteknologi
Bioteknologi adalah cabang ilmu yang mempelajari pemanfaatan
makhluk hidup (bakteri, fungsi, virus, dll) maupun produk dari makhluk hidup
(enzim, alkohol) dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa.
Bioteknologi memanfaatkan bakteri, ragi, kapang, alga, sel tumbuhan, atau
jaringan hewan. Digunakan untuk pemanfaatan organisme/bahan yang
diperoleh dari organisme agar menghasilkan produk yang bermanfaat bagi
kepentingan manusia. Bioteknologi merupakan gabungan dari beberapa ilmu,
diantaranya:
- Biokimia
- Mikrobiologi
- Mikologi
- Fisiologi
- Genetika
- Biologi melekuler
Bioteknologi merupakan pemanfaatan makhluk hidup untuk
membantu pekerjaan atau menghasilkan suatu produk yang bermanfaat bagi
manusia. Bioteknologi bukan merupakan hal baru dalam kehidupan manusia.
Perkembangan bioteknologi dimulai sejak tahun 1857, setelah Louis Pasteur
menemukan hasil yang dilakukan dengan memanfaatkan mikroorganisme.
Pada tahun 1920, proses fermentasi dengan melibatkan mikroorganisme

Modul IPA IX Kurikulum 3013


mulai digunakan untuk membuat larutan kimia yang lebih kompleks, seperti
pembuatan alkohol.
Dalam kehidupan sehari-hari bioteknologi dibedakan menjadi 2 macam,
yaitu bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern.
a. Bioteknologi Konvensional
Bioteknologi konvensional adalah bioteknologi yang menggunakan
mikroorganisme sebagai alat untuk menghasilkan produk dan jasa,
misalnya jamur dan bakteri menghasilkan enzim-enzim tertentu
untuk melakukan metabolisme tubuh sehingga diperoleh produk yang
diinginkan. Salah satu contoh produk pangan bioteknologi konvensional
adalah tape. Tape dibuat dengan memanfaatkan mikroorganisme
yang ada pada ragi. Mikroorganisme ini akan mengubah zat organik
menjadi zat organik lain. Misalnya, singkong difermentasi menjadi tape
dengan menggunakan khamir (suatu jenis jamur yang ada pada ragi)
Saccharomyces cerevisiae, yang terdapat pada ragi yang dicampurkan,
saat proses pembuatan tape. Khamir Saccharomyces cerevisiae dan
tape singkong sebagai hasil fermentasi.
Berikut merupakan contoh lain penerapan bioteknologi konvensional
dalam pembuatan pangan:
No. Produk Bahan mentah mikroorganisme jenis
1. Keju Susu Propioni bacterium, Penicillium Bakteri,
requeforti, Penicillium camemberti jamur, jamur
2. Mentega Susu Streptococcus lactis bakteri
3. Yogurt Susu Lactobaccillus bulgaricus, Semua
Streptococcus thermophillus (untuk bakteri
meningkatkan keasaman yogurt)
4. yakult susu Lactobaccillus casei bakteri
5. Tempe Kedelai Rhizopus oryzae, Rhizopus Semua jamur
oligosporus, Rhizopus stolonifer
6. Tauco Kedelai Aspergillus oryzae jamur
7. kecap Kedelai Aspergillus wentii jamur
8. Oncom kedelai Monilia sithophyla/ Neurospora jamur
crassa
9. Roti tepung Sacharomyces cereviceae Khamir/yeast
10. Tape Beras Sacharomyces cereviceae Khamir/yeast
Modul IPA IX Kurikulum 3013
ketan/singkon
g
11. Alkohol Glukosa Sacharomyces cereviceae Khamir/yeast
12. Nata de Sari kelapa Acetobacter xylinum Bakteri
coco
13. Asam cuka alkohol Acetobacter aceti Bakteri
14. sosis daging Pediococcus cereviceae Bakteri

Berikut ini contoh proses pembuatan berbagai bahan makanan


menggunakan bantuan mikroorganisme.
1. Tempe
Proses pembuatan tempe sebagai berikut. Kedelai dicuci, direndam
semalam pada suhu 25ºC, keesokannya kulit kedelai dikupas serta air
rendamannya dibuang.Biji kedelai kemudian direbus selama 30
menit.Kemudian didinginkan, lalu biji kedelai diinokulasi dengan
jamur Rhizopus oryzae.Lalu, biji kedelai tersebut dibungkus dengan daun
pisang/kantong plastik dan diinkubasi selama 2 hari. Setelah 2 hari,
terbentuklah tempe.
2. Roti
Proses pembuatan roti adalah sebagai berikut. Tepung terigu yang
telah ditambahkan air, garam, dan gula diberi khamirSaccharomyces
cerevisiae.Kemudian adonan roti didiamkan selama 1 jam. Selama 1 jam
tersebut, khamir Saccharomyces cerevisiaemelakukan fementasi alkohol
yang menghasilkan etanol, karbon dioksida, dan energi. Setelah 1 jam,
adonan roti dipanggang dalam oven. Panas oven menyebabkan gas
mengembang sehingga adonan berkembang dan ukurannya bertambah
besar, juga menguapkan etanol dan membunuh khamir. Hasilnya akan
terbentuk roti yang berwarna kuning dan lembut.
3. Yoghurt
Yoghurt merupakan produk susu yang mengalami fermentasi.
Proses pembuatannya diawali dengan memanaskan susu pada suhu 90ºC
selama 15-30menit. Tujuannya adalah untuk mematikan semua bakteri
didalam susu. Kemudian susu didinginkan sampai 43ºC dan dimasukkan
bakteri Lactobacillus bulgaricus dan streptococcus thermohpillus. Lalu
diinkubasikan selama 3 jam sampai pH 4-4,5. Pada inkubasi tersebut
Modul IPA IX Kurikulum 3013
dihasilkan asam laktat yang membuat yoghurt berasa asam.
4. Keju
Merupakan makanan yang dibuat dari protein susu (kasein). Proses
pembuatannya diawali dengan proses pemanasan susu pada suhu 90ºC
selama 15-30 menit (pasteurisasi) untuk membunuh bakteri patogen.
Setelah itu, susu ditambahkan bakteri Lactobacillus
bulgaricusdan streptococcus thermophillus untuk mengubah laktosa
menjadi asam laktat. Asam ini membuat susu menjadi asam sehingga
dapat menggumpalkan protein susu (kasein), maka terbentuk tahu (dadih)
susu, masih bersifat lunak dan tidak dapat diolah sehingga perlu dilakukan
proses selanjutnya. Selanjutnya adalah penyempurnaan pembentukan
tahu susu dengan pemberian enzim renin. Renin menyebabkan kasein
susu mengendap dan membentuk tahu susu seperti agar-agar. Kemudian,
air dadih dibuang dan tahu susu dipres dan dipadatkan sehingga terbentuk
keju.
5. Protein Sel Tunggal
Mikroorganisme dipilih sebagai sumber bahan pangan protein
karena mikroorganisme tumbuh sangat cepat, siklus hidup pendek, tidak
membutuhkan lahan yang luas, mempunyai kadar protein tinggi (40-80%
dari berat sel), protein yang dihasilkan bermutu tinggi dan dapat tumbuh
diberbagai media. Mikroorganisme banyak digunakan sebagai protein sel
tunggal adalah Saccharomyces cerevisiae, Candida utilis, Chrorella, dan
Spirulina.
b. Bioteknologi Modern
Bioteknologi modern adalah bioteknologi yang dilakukan dengan alat-
alat canggih menggunakan prinsip ilmiah dan diproduksi secara besar-
besaran. Bioteknologi modern dalam produksi pangan dilakukan dengan
menerapkan teknik rekayasa genetik. Rekayasa genetik adalah
kegiatan manipulasi gen untuk mendapatkan produk baru dengan cara
membuat DNA baru. Manipulasi materi genetik dilakukan dengan cara
menambah atau menghilangkan gen tertentu.
Beberapa contoh bioteknologi modern antara lain:
1. TEKNOLOGI REPRODUKSI :

a. Kloning, yaitu perbanyakan vegetatif untuk menghasilkan individu


Modul IPA IX Kurikulum 3013
dengan keseragaman genetis melalui transfer inti.

Gambar 1. Proses transfer inti pada kloning domba

b. Kultur jaringan, yaitu perbanyakan vegetatif untuk menghasilkan


individu dengan cara menanam sel/jaringan/organ ke dalam
medium tertentu, misal medium agar-agar. Kultur jaringan dapat
dilakukan khusus pada tumbuhan. Prinsip dasar kultur jaringan
adalah TOTIPOTENSI, yaitu kemampuan bagian tubuh untuk
berkembang membentuk 1 individu utuh. Tahapan kultur :
Eksplan--> kalus-->planlet

Modul IPA IX Kurikulum 3013


Gambar 2. Tahapan kultur jaringan
c. Bayi tabung/ fertilisasi in-vitro, yaitu bayi hasil pembuahan di luar
tubuh.

Gambar 3. Tahap-tahap pada bayi tabung

d. Inseminasi buatan/kawin suntik, yaitu proses pemasukan sperma


ke dalam rahim induk betina dengan menggunakan alat suntik.
2. Rekayasa genetika
yaitu proses pemotongan dan penyisipan gen dari individu 1 ke individu
Modul IPA IX Kurikulum 3013
ain untuk menghasilkan produk-produk tertentu. contoh : pembuatan
insulin melalui bekteri E. Coli
3. Teknik hibridoma (fusi sel)
yaitu proses penggabungan 2 sel atau lebih untuk memperoleh sel baru
(hybrid cell) yang bermanfaat. contoh : pembuatan antibodi monoklonal
4. Rekayasa genetic
Teknik rekayasa genetika dilakukan melalui beberapa tahapan
yaitu 1) penyiapan fragmen DNA yang akan disisipkan pada DNA
tanaman tertentu; 2) penyiapan vektor (perantara) baik plasmid atau
menggunakan virus; 3) potongan DNA yang akan disisipkan tersebut
digabung (rekombinasi) dengan vektor; 3) DNA gabungan akan di
sisipkan pada sel-sel tanaman; 4) tanaman akan tumbuh menjadi
tanaman dengan sifat baru, sesuai dengan DNA yang disisipkan.
Contoh penerapan rekayasa genetika misalnya;
 Vaksin hepatitis
 Hormone insulin (bacteri E.colli)
 Antibody monoclonal
 Penggabungan protoplasma

B. DAMPAK BIOTEKNOLOGI BAGI KEHIDUPAN MANUSIA


1. Dampak Positif

 Dapat meningkatkan nilai tambah pada sebuah bahan makanan.


Contoh : pembuatan tempe
 Dapat mengatasi kekurangan bahan makanan misalnya protein dan
vitamin.
 Dapat mengatasi kesulitan mendapatkan keturunan.
Contoh bayi tabung
 Dapat membantu mengatasi pencemaran lingkungan.
Contoh bakteri pengurai
 Dapat menyediakan senyawa organic dengan mudah dan cepat.
 Dapat mudah mendapatkan energy alternative.contoh produksi BIOGAS
 Dapat membantu proses produksi spesies hewan dan tumbuhan yang
langka.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


 Dapat membantu dunia kedokteran, dalam memproduksi vaksin untuk
penyakit yang berbahaya.
2. Dampak Negatif ;

 Munculnya pencemaran biologis , berupa penyebaran organism transgenic


yang meluas
 Pencemaran lingkungan dan punahnya plasma nuftah (individu galur murni)
 Munculnya berbagai penyakit baru yang timbul karena banyak
mengkonsumsi makanan transgenic.
 Munculnya Alergi pada manusia karena bahan makanan trangenik.
 Munculnya gangguan ekosistem akibat perubahan dinamika populasi
 Rusaknya tatanan sosial masyarakat ketika cloning pada manusia dan
hewan maupun tumbuhan terganggu.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


UJI KOMPETENSI

E. Kerjakan soal di bawah ini dengan memilih jawaban yang paling tepat!

1. Berikut ini yang bukan termasuk bioteknologi adalah ….


a. pemanfaatan jamur untuk membuat tape
b. pemanfaatan jamur untuk membuat kecap
c. menggabungkan dua sifat tanaman dengan cara okulasi
d. pemanfaatan bakteri untuk membuat asam cuka
2. Berikut ini ciri-ciri bioteknogi modern, kecuali ….
a. penggunaan teknologi plasmid c. memanfaatkan prinsip-prinsip ilmiah
b. memanfaatkan enzim d. belum mengenal pemanfaatan enzim
3. Dalam bioteknologi melibatkan ilmuilmu berikut, kecuali ….
a. mikrobiologi c. genetika
b. biokimia d. ekologi
4. Mikroorganisme yang berperan dalam pembuatan yoghurt adalah ….
a. Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus cremoris
b. Streptococcus lactis dan Leuconostoc cremoris
c. Rhizopus oryzae dan Rhizopus stoloniferus
d. Saccharomyces cerevisiae dan Aspergillus oryzae
5. Berikut ini jenis makanan yang dapat diolah dari susu, kecuali ….
a. keju c. mentega
b. yoghurt d. nata de coco
6. Mengembangnya roti akibat fermentasi, karena khamir menghasilkan ….
a. glukosa c. gas karbondioksida
b. air d. gas oksigen
7. Jamur Aspergillus oryzae berperan dalam pembuatan ….
a. tape c. tempe
b. oncom d. kecap
8. Berikut ini yang tergolong protein sel tunggal adalah ….
a. protein tempe c. protein sel ganggang
b. protein susu d. protein telur
9. Suatu zat yang dihasilkan organisme tertentu dan berfungsi menghambat
pertumbuhan organisme lain di sekitarnya disebut ….
a. antibodi monoclonal c. antibiotika
b. vaksin d. hormone

Modul IPA IX Kurikulum 3013


10. Organisme transgenik adalah ….
a. organisme yang mengandung gen dari spesies lain
b. organisme yang tidak mempunyai DNA
c. organisme yang mempunyai plasmid
d. organisme yang mengandung inti/ nucleus
11. Berikut ini yang termasuk bahan bakar hasil pengembangan bioteknologi
adalah….
a. biogas c. batu bara
b. gas LPG d. minyak
12. Teknik bercocok tanam yang paling tepat untuk diterapkan di lahan yang terbatas
adalah ….
a. kultur jaringan c. hidroponik
b. rotasi tanaman d. ladang berpindah
13. Media bertanam hidroponik yang paling berhasil dan paling mudah untuk
diterapkan adalah ….
a. air c. pecahan batu bata
b. pasir d. Styrofoam
14. Dalam menggunakan antibiotik kita dianjurkan untuk tidak berhenti sebelum obat
habis (sesuai anjuran dokter). Hal itu dilakukan supaya ….
a. bakteri kebal c. bakteri lemah
b. bakteri mati d. bakteri tidak aktif
15. Aeroponik mempunyai arti ….
a. pemberdayaan air c. pemberdayaan tanah
b. pemberdayaan udara d. pemberdayaan lahan
16. Berikut ini yang bukan termasuk bioteknologi adalah ….
a. pemanfaatan jamur untuk membuat tape
b. pemanfaatan jamur untuk membuat kecap
c. menggabungkan dua sifat tanaman dengan cara okulasi
d. pemanfaatan bakteri untuk membuat asam cuka
17. Berikut ini ciri-ciri bioteknogi modern, kecuali ….
a. penggunaan teknologi plasmid c. memanfaatkan prinsip-prinsip ilmiah
b. memanfaatkan enzim d. belum mengenal pemanfaatan enzim
18. Dalam bioteknologi melibatkan ilmuilmu berikut, kecuali ….
a. mikrobiologi b. genetika
c. biokimia d. ekologi
Modul IPA IX Kurikulum 3013
19. Mikroorganisme yang berperan dalam pembuatan yoghurt adalah ….
a. Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus cremoris
b. Streptococcus lactis dan Leuconostoc cremoris
c. Rhizopus oryzae dan Rhizopus stoloniferus
d. Saccharomyces cerevisiae dan Aspergillus oryzae
20. Berikut ini jenis makanan yang dapat diolah dari susu, kecuali ….
a. keju c. mentega
b. yoghurt d. nata de coco

B. SOAL ESSAY
1. Apakah yang dimaksud dengan Bioteknologi?
2. Jelaskan perbedaan bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern, dan
sebutkan contonya !
3. Apa yang dimaksud dengan hidroponik dan keuntungannya!
4. Apa yang dimaksud dengan kultur jaringan serta sebutkan keuntungannya?
5. Sebutkan dampak positif dan negative penggunaan bioteknologi.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


BAB
TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN
10
Kompetensi dasar :
3.10 Membedakan proses dan produk teknologi yang merusak
lingkungan dan ramah lingkungan
4.9 Menyajikan data dan informasi tentang proses dan produk teknologi
yang tidak merusak lingkungan

RINGKASAN MATERI
Diera modern sekarang ini, sebagian besar manusia menggunakan energi untuk
mempermudah beraktivitas. Energi merupakan kemampuan untuk melakukan usaha.
Alat transportasi menggunakan energi untuk mengoperasikannya, demikian juga
alat-alat rumah tangga pun saat ini menggunakan energi. Energi yang digunakan alat
transportasi dan rumah tangga dapat bersumber dari alam. Beberapa sumber energi
yang digunakan manusia di antaranya adalah batubara, minyak bumi, dan gas alam.
Sumber energi tersebut disebut bahan bakar fosil. Bahan bakar fosil merupakan
sumber energi yang berasal dari sisa-sisa makhluk hidup yang ada dalam kerak
bumi sehingga tidak dapat diperbaharui karena dibutuhkan waktu jutaan tahun untuk
menghasilkannya. Sumber energi lainnya seperti matahari, angin, aliran air, kayu,
dan panas bumi merupakan sumber energi yang dapat diperbaharui. Sumber energi
tersebut dapat terbentuk kembali secara alami dalam waktuwaktu tertentu. Maha
besar Tuhan yang telah menciptakan berbagai sumber energi untuk kehidupan kita
di bumi. Oleh karena itu, kita harus selalu bersyukur atas segala nikmat-Nya dengan
menggunakan sumber energi secara bijak dan menjaga ketersediaannya.
A. Pengertian dan Prinsip Teknologi Ramah Lingkungan
Teknologi ramah lingkungan merupakan bentuk penerapan teknologi yang
memperhatikan prinsip-prinsip pelestarian lingkungan. Teknologi tersebut
bertujuan untuk memberi kemudahan dan pemenuhan kebutuhan manusia.
Suatu teknologi dikatakan teknologi ramah lingkungan jika memenuhi syarat-
syarat tertentu. Teknologi ramah lingkungan bertujuan untuk menghasilkan
berbagai produk dan jasa untuk kepentingan manusia dengan
memanfaatkan sumber daya alam yang dapat diperbarui dan tidak
Modul IPA IX Kurikulum 3013
menghasilkan limbah yang membahayakan lingkungan. Selain itu,
teknologi ramah lingkungan juga dapat menggunakan bahan yang
dapat didaur ulang.
B. Aplikasi Teknologi Ramah Lingkungan
Teknologi ramah lingkungan telah diterapkan dalam berbagai bidang antara lain
di bidang energi, bidang lingkungan, bidang industri, bidang rumah tangga, dan
lainnya.
1. Bidang Energi
a. Biofuel
Biofuel, merupakan teknologi penyediaan energi alternative dengan
menggunakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui. Biofuel,
berasal dari bahan-bahan organic. ada dua jenis biofuel yaitu dalam
bentuk etanol dan biodiesel. Etanol merupakan salah satu jenis alkohol
yang dapat dibuat dengan fermentasi karbohidrat atau reaksi kimia gas
alam.. Sedangkan biodiesel merupakan bahan bakar alami yang biasanya
diperoleh dari lemak nabati.
b. Biogas
Biogas merupakan jenis bahan bakar alternatif yang saat ini sudah banyak
digunakan sebagai bahan bakar untuk kebutuhan rumah tangga di
Indonesia. Biogas diperoleh dari proses fermentasi bahan-bahan organik
oleh bakteri anaerob (bakteri yang hidup di lingkungan tanpa oksigen).
Bahan organik yang paling sesuai untuk produksi biogas adalah bahan
organik yang berbentuk padat, cair, dan homogen.
c. Sel Surya (Solar Cell)
Mengubah energy matahari menjadi energi listrik dengan menggunakan
solar cell. Pada umumnya sel surya ini memiliki ukuran yang tipis (hampir
sama dengan selembar kertas) dan terbuat dari silikon (Si) yang
dimurnikan atau polikristalin silikon dengan beberapa logam yang mampu
menghasilkan listrik.
d. Pembangkit Listrik Tenaga Air (Hydropower)
Tenaga air atau hydropower menggunakan energi gerak (energi
kinetik) dari aliran air untuk menghasilkan listrik. Siklus air dari
hydropower diawali adanya evaporasi atau penguapan air yang
kemudian membentuk awan dan hujan. Air hujan yang terdapat pada

Modul IPA IX Kurikulum 3013


dataran tinggi, selanjutnya mengalir ke daerah yang lebih rendah
melalui sungai.
e. Pembangkit Listrik Tenaga Pasang Surut Air Laut dan Ombak
(Ocean Power)
Kita juga dapat menghasilkan listrik dari aliran air yang berasal
dari pasang surut air laut dan ombak. Di beberapa pantai dan muara,
level ketinggian air dapat naik atau turun hingga 6 meter bahkan
lebih. Bendungan dibangun melintasi bibir pantai dan muara untuk
mengambil energi pada aliran air laut ini untuk digunakan sebagai
hydropower.
f. Pembangkit Listrik Tenaga Angin (Wind Power)
Ada dua jenis pembangkit listrik tenaga angin yang saat ini
dikembangkan, yaitu: pembangkit listrik tenaga angin yang dibangun
di daratan dan yang dibangun di pantai.
g. Geotermal
Energi geotermal merupakan panas yang tersimpan dalam
tanah, lapisan dasar bumi, dan cairan dalam kerak bumi. Kita
dapat menggunakan energi yang tersimpan ini untuk memanaskan
dan mendinginkan bangunan serta menghasilkan listrik.
h. Fuel Cell dan Hydrogen Power
Reaksi antara gas H2 dengan O2 menghasilkan energi panas yang tinggi
sehingga dapat digunakan sebagai sumber listrik. Reaksi antara keduanya
dapat dituliskan sebagai berikut: 2 H2 + O2-> 2 H2O + energi.
2. Bidang Transportasi
a. Kendaraan Hidrogen (Hydrogen Vehicle)
Kendaraan hidrogen merupakan kendaraan yang menggunakan hidrogen
sebagai bahan bakar penggerak mesin. Di dalam kendaraan ini terpasang
alat yang mampu mengubah energi kimia dari hydrogen menjadi energi
mekanik, dengan cara membakar hidrogen dalam mesin pembakaran
internal atau dengan mereaksikan hydrogen dengan oksigen dalam fuel cell
untuk menggerakkan motor listrik.
b. Mobil Surya (Solar Car)
Mobil surya merupakan mobil yang energi utamanya berasal dari sinar
matahari. Salah satu contoh mobil surya adalah bus surya. Bus ini
menggunakan sinar matahari untuk memberikan energi pada alatalat
Modul IPA IX Kurikulum 3013
listrik dalam bus dan energi yang digunakan sebagai penggerak pada
mesin bus. Bus surya yang saat ini ada merupakan kendaraan yang
menggunakan baterai sebagai tempat penyimpanan listrik yang diperoleh
dari cahaya matahari atau sumber yang lain.
c. Mobil Listrik (Electric Car)
Mobil listrik merupakan mobil yang didorong oleh satu atau lebih motor
listrik, menggunakan energi listrik yang disimpan dalam baterai atau alat
penyimpanan energi yang lain. Motor elektrik ini mampu Mobil listrik
merupakan mobil yang didorong oleh satu atau lebih motor listrik,
menggunakan energi listrik yang disimpan dalam baterai atau alat
penyimpanan energi yang lain.
3. Bidang Lingkungan
a. Biopori
Biopori dikenal dengan istilah Teknologi Lubang Resapan (TLR),
merupakan teknik untuk membuat wilayah resapan air hujan. Teknik
biopori memiliki prinsip yang sama dengan sumur resapan, namun teknik
ini diterapkan dengan menyediakan area yang dibuat berlubanglubang
kecil (berpori) yang nantinya akan menyerap air hujan dan kemudian
disalurkan ke dalam tempat penampungan air.
b. Fitoremediasi
Fitoremediasi merupakan penggunaan tumbuhan untuk menghilangkan,
memindahkan, menstabilkan, atau menghancurkan bahan pencemar baik
itu senyawa organik dan anorganik.
c. Toilet Pengompos (Composting Toilet)
Toilet pengompos merupakan toilet kering yang menggunakan proses
secara aerob untuk menghancurkan atau mendekomposisi feses yang
dihasilkan manusia. Toilet pengompos dapat digunakan sebagai
pengganti toilet air pada umumnya.
d. Teknologi Pemurnian Air (Water Purification)
1) Teknologi Pemurnian Air Sederhana
Pemurnian air dapat dilakukan dengan membuat alat yang berbentuk
tabung yang didalamnya terdapat lapisan-lapisan bahan seperti pasir,
kerikil, batu, arang, ijuk atau sabut kelapa, dan dapat juga ditambah
dengan kapas atau kain katun.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


2) Teknologi Osmosis Balik
Osmosis balik menggunakan prinsip tekanan untuk mengatasi tekanan
osmotic yang terjadi secara alami. Teknologi osmosis balik ini
diterapkan dalam pembuatan air minum dari air laut, yakni dengan
menghilangkan garam dan zat-zat lain yang tercampur dengan molekul
air.

4. Bidang Industri
a) Biopulping
Biopulping adalah teknologi ramah lingkungan yang terinspirasi dari
proses pelapukan kayu dan sampah tanaman oleh mikroorganisme.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


C. Perilaku Hemat Energi dalam Keseharian
Penggunaan kendaraan yang ramah lingkungan merupakan salah satu upaya
dalam pelestarian lingkungan. Selain dengan menggunakan kendaraan yang
ramah lingkungan, masih banyak contoh perilaku hemat energi dalam kehidupan
sehari-hari, misalnya sebagai berikut:
 Membudayakan penggunaan sepeda atau jalan kaki untuk kegiatan
sehari-hari. Selain menghemat BBM, penggunaan sepeda dan jalan kaki
juga dapat mengurangi polusi udara dan meningkatkan kesehatan. ƒ
 Mematikan kendaraan jika sedang tidak digunakan dan jangan terlalu
lama menyalakan kendaraan ketika akan digunakan.ƒ
 Mematikan lampu saat tidur dan saat siang hari. Oleh karena itu, saat
membangun atau merenovasi rumah, sebaiknya membuat rumah dengan
banyak jendela sehingga cahaya matahari dapat masuk ke dalam rumah.
 Jika menggunakan pompa air listrik untuk mengalirkan air, penuhilah bak
mandi dan tempat penampungan air dalam sekali waktu.
 Membuat jadwal mencuci dan menyeterika pakaian secara
teratur.
 Jika menggunakan kendaraan sebaiknya berangkat lebih pagi
agar terhindar dari kemacetan. Kemacetan di jalan membuat
kendaraan membuang bahan bakar secara percuma.
 Memilih peralatan rumah tangga yang hemat energi.
 Jangan buang kertas-kertas bekas begitu saja, tanamkan dalam
diri bahwa setiap menggunakan sebuah kertas maka kita telah
menebang sebuah pohon.
 Menggunakan air secukupnya saat mandi atau mencuci.
D. Teknologi Tidak Ramah Lingkungan
Teknologi tidak ramah lingkungan pada umumnya menggunakan sumber daya
alam yang tidak dapat diperbaharui seperti minyak bumi atau batubara. Selain itu
teknologi tidak ramah lingkungan juga kurang memperhatikan kelestarian
lingkungan.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


Modul IPA IX Kurikulum 3013
BAB
TANAH DAN KEBERLANGSUNGAN
HIDUP 11
Kompetensi dasar :
3.11 Memahami pentingnya tanah dan organisme yang hidup dalam
tanah untuk keberlanjutan kehidupan melalui pengamatan
4.10 Melakukan penyelidikan tentang fungsi tanah bagi keberlangsungan
kehidupan

RINGKASAN MATERI
Tanah merupakan komponen penting bagi keberlangsungan kehidupan di
bumi. Tumbuhan memperoleh air dan nutrisi dari tanah, kemudian mengolahnya
sehingga dapat dimanfaatkan oleh organisme yang lainnya termasuk kita. Begitu
penting peran tanah bagi kehidupan.

A. Peranan Tanah dan Organisme Tanah bagi Keberlangsungan Kehidupan

1. Peranan Tanah
Tanah merupakan tempat hidup bagi berbagai makhluk hidup, termasuk
tempat hidup bagi tumbuhan. Tumbuhan misalnya pohon jeruk tidak mampu
berpindah-pindah untuk mencari kebutuhan hidupnya. Oleh karena itu, tanah
harus dapat menyediakan segala keperluan hidup bagi pohon jeruk tersebut
sehingga dapat terus tumbuh dan menghasilkan buah sehingga dapat kita nikmati.

Tumbuhan memerlukan unsur hara atau nutrisi pada tanah yang berupa
mineral-mineral dan air yang terkandung dalam tanah. Beberapa tumbuhan,
misalnya tanaman polong-polongan dan kacang-kacangan membutuhkan bakteri
yang ada di tanah untuk membantu akar melakukan penyerapan dan pengolahan
zat hara. Menurutmu, apakah tanah hanya berguna bagi tumbuhan saja? Apakah
peranan tanah bagi makhluk hidup lain?
Tumbuhan yang merupakan sumber pangan utama hampir semua mahkluk
hidup tumbuh di tanah. Selain mengandung nutrisi yang penting bagi tumbuhan,
tanah menyimpan berbagai macam logam, batubara dan minyak bumi yang
dibutuhkan oleh manusia untuk menunjang kehidupan sehari-hari. Emas, perak,
Modul IPA IX Kurikulum 3013
timah, dan benda logam lain tersebar luas di dalam tanah, tetapi hanya beberapa
wilayah di Indonesia yang tanahnya mengandung logam-logam tersebut. Batubara
dan minyak bumi juga tersimpan di tanah, sehingga perlu dilakukan penambangan
dan pengeboran untuk mendapatkannya.

2. Peran Organisme Tanah


Organisme tanah pada umumnya berada pada lapisan tanah bagian atas,
kurang lebih 10 cm di bawah permukaan tanah. Aktivitas biologis yang ada di
tanah 80-100% dilakukan oleh jamur dan bakteri. Hasil dari aktivitas biologis yang
dilakukan oleh hewan, jamur, dan mikroorganisme inilah yang dapat
mempengaruhi kesuburan, tekstur dan kegemburan tanah. Berikut ini uraian lebih
lanjut tentang beberapa peranan organisme tanah.

a. Dekomposer
Organisme tanah melakukan dekomposisi atau penguraian terhadap bahan-
bahan organik yang berasal dari sisa makhluk hidup. Misalnya, daun-daun
yang telah jatuh ke tanah, ranting-ranting,dan jasad hewan yang telah mati
menjadi materi organik yang lebih sederhana. Selain menguraikan materi
organik, organisme tanah juga dapat membantu pelapukan bantuan menjadi
bahan-bahan anorganik atau yang biasa kita sebut mineral tanah. Materi
organik dan mineral yang ada di tanah inilah yang disebut dengan zat hara
atau nutrisi bagi tanaman. Keberadaan organisme tanah sebagai dekomposer
dimanfaatkan untuk membuat pupuk kompos, yaitu pembuatan pupuk dari
bahan organik.
b. Pereaksi Kimia dalam Tanah
Bakteri yang terdapat di tanah terlibat dalam reaksi penguraian materi organik.
Misalnya bakteri Nitrosomonas yang terlibat dalam reaksi penguraian materi
organik kompleks yang berasal dari sisa makhluk hidup menjadi nitrat,
senyawa yang dibutuhkan oleh tumbuhan. Mikoriza, yaitu jamur yang mampu
membantu tanaman untuk meningkatkan kemampuannya menyerap unsur
hara berupa fosfor.
c. Pengurai Polutan dalam Tanah
Organisme tanah dapat berperan sebagai agen biologis yang mampu
membersihkan polutan dalam tanah. Organisme tanah menguraikan bahan
kimia yang masuk ke tanah misalnya herbisida dari hasil pertanian.
Modul IPA IX Kurikulum 3013
Penguraian herbisida dapat dilakukan dengan lebih cepat jika aktivitas
organisme tanah semakin tinggi. Unsur racun dan polutan seperti arsenik,
kromium, dan merkuri dapat “terkunci” di tanah karena terakumulasi di dalam
tubuh bakteri. Polutan-polutan tersebut tidak menyebabkan polusi bertambah
parah.
d. Pencegah Penyakit Tanah
Pada kondisi normal ketika tanah memiliki jumlah senyawa organik dan
aktivitas organisme yang tinggi maka organisme tanah dapat melawan
organisme penyakit yang masuk ke tanah. Kondisi tanah yang normal dapat
tercipta ketika aktivitas pertanian dan perkebunan tidak berlebihan dan tidak
banyak menggunakan bahan kimia untuk pupuk dan pestisida. Secara alami,
organisme yang ada di tanah memanfaatkan prinsip pengendalian biologis,
yaitu predator dan mangsa sehingga organisme yang mengganggu tanah
dapat terkendali.
e. Pemberi Pengaruh pada Tekstur Tanah
Coba perhatikan tanah di sekitarmu! Tanyakan pada orang tuamu apa saja
jenis tanah yang ada di sekitarmu? Tanah dapat digolongkan menjadi
beberapa jenis berdasarkan teksturnya. Jenis tanah dapat ditentukan
berdasarkan jumlah partikel penyusun yang paling banyak terdapat pada
tanah tersebut. Partikel yang terdapat di dalam tanah adalah pasir, liat, dan
debu. Tekstur tanah secara sederhana dapat ditentukan berdasarkan “Uji
Rasa atau Menentukan Tekstur Tanah”.
Tanah memiliki ukuran partikel yang berbeda-beda, oleh karena itu kita
mengolongkan tanah menjadi beberapa jenis tanah seperti tanah lempung,
tanah liat dan pasir, ataupun tanah campuran dari ketiganya. Jenis tanah
dapat diberi nama berdasarkan ukuran partikel utama atau kombinasi dari
ukuran partikel yang paling melimpah. Sebagai contoh, kita dapat menyebut
“tanah liat berpasir” ketika tanah tersebut dapat dibuat menjadi pita yang tipis
dan panjang, serta terasa berpasir. Oleh karena itu kita dapat mengetahui
bahwa tanah tersebut tersusun atas tanah liat dan pasir.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


f. Pengatur Kegemburan dan Struktur Tanah
Organisme tanah membantu terbentuknya struktur tanah. Struktur tanah
merupakan susunan partikel-partikel tanah yang terikat satu sama lain
menjadi suatu gumpalan. Partikel-partikel tanah direkatkan oleh suatu perekat
seperti bahan organik yang dihasilkan oleh organisme tanah. Lendir yang
dihasilkan oleh organisme tanah akan bercampur dengan tanah dan membuat
partikel tanah terkumpul membentuk gumpalan-gumpalan tanah. Gumpalan
tanah yang baik akan menunjang kehidupan organisme tanah dan juga
menunjang pertumbuhan populasi organisme tanah. Keberadaan jamur di
tanah juga mampu membantu pembentukan gumpalan tanah.

B. Proses Pembentukan Tanah dan Komponen Penyusun Tanah

1 . Proses Pembentukan Tanah


Tanah sangat penting bagi kehidupan dan organisme tanah yang ada di
dalamnya. Pernahkah kamu berpikir dari manakah asal tanah? Atau, bagaimana
proses pembentukan tanah? Tanah merupakan campuran dari batuan yang telah
lapuk, penguraian bahan organik, iklim, adanya sinar matahari, dan curah hujan
mempengaruhi suhu bumi sehingga membantu mempercepat pelapukan batuan.
Selain itu pelapukan secara biologis, dibantu oleh adanya mikroorganisme tanah
dan jenis vegetasi tumbuhan juga mempengaruhi proses pembentukan tanah.
Faktor lain yang mempengaruhi pembentukan tanah adalah tipe kamu,
dibutuhkan ribuan tahun untuk membentuk tanah setebal beberapa sentimeter
saja?
Pada bagian paling atas, tumbuhan memperoleh nutrisi berupa air dan mineral-
mineral dari dalam tanah. Tanah bagian atas yang kaya nutrisi ini juga rentan
kehilangan kandungan mineral dan nutrisi akibat beberapa kejadian alam seperti
hujan dan banjir apabila tidak ada tumbuhan yang hidup di atasnya.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


2. Komponen Tanah
Berikut ini akan dibahas lebih jelas tentang komponen-komponen penyusun
tanah.
a. Batuan
Batuan merupakan bahan padat yang terbentuk secara alami yang tersusun
dari campuran mineral dan senyawa dengan berbagai komposisi. Para ahli
geologi mengelompokkan batuan menjadi 3 jenis berdasarkan proses
terjadinya yaitu batuan beku, sedimen, dan metamorf. Jenis-jenis batuan
tersebut sudah pernah kamu pelajari pada saat Sekolah Dasar. Batuan dapat
berasal dari magma gunung berapi yang mendingin. Batuan-batuan yang ada
di bumi tersebut mengalami pelapukan sehingga menjadi bahan pembentuk
tanah.
b. Udara
Meskipun tanah adalah benda yang kelihatannya padat, tetapi sebenarnya
pada tanah tersebut terdapat rongga-rongga yang berisi udara. Bahwa rongga
udara terdapat di antara partikel (butiran) tanah. Selain di antara partikel
tanah, rongga udara juga terdapat diantara batuan yang terdapat di tanah, di
antara batuan dan partikel tanah, di antara partikel tanah dengan akar
tumbuhan ataupun di antara akar tanaman dengan batu. Rongga udara juga
dapat terbentuk oleh aktivitas hewan tanah, misalnya cacing.
c. Humus
Humus adalah komponen organik yang dihasilkan dari proses dekomposisi
(penguraian) hewan atau tumbuhan yang telah mati, daun yang gugur,
ataupun feses oleh bakteri dan jamur. Kamu tentunya sudah sering
mendengar bahwa humus adalah tanah yang subur. Tahukah kamu mengapa
demikian? Humus adalah tanah yang memiliki tekstur gembur dan memiliki
banyak pori-pori sehingga memungkinkan untuk terjadinya pertukaran udara.
Kondisi tersebut menyebabkan akar memperoleh cukup udara dan tanah
humus mampu mempertahankan air sehingga tanah selalu lembab. Selain itu
humus juga mengandung mineral-mineral dan nutrisi yang penting bagi
pertumbuhan tumbuhan.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


d. Air
Apakah kamu menemukan air pada aktivitas pengamatan. Komponen-
komponen Penyusun Tanah’ yang telah kamu lakukan? Apakah sebenarnya
pada tanah terdapat air? Seperti yang telah kamu pelajari sebelumnya, tanah
merupakan tempat hidup bagi berbagai makhluk hidup, seperti bakteri, cacing,
jamur, tumbuhan, dan lainlainnya. Makhluk hidup yang hidup di tanah pada
umumnya butuh kelembaban tanah. Kelembaban tanah disebabkan karena
keberadaan air di dalam tanah. Begitu pula tumbuhan juga membutuhkan air.
Air diserap oleh tumbuhan setelah air menembus tanah dan mencapai akar.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


e. Mineral
Tanah dapat berasal dari pelapukan batuan dan kerak bumi. Kerak bumi
memiliki tebal 10-15 kilometer atau bahkan lebih. Di dalam kerak bumi inilah
banyak terdapat kandungan mineral berupa ion-ion positif dan ion-ion negatif.
Beberapa ion positif yang ada dalam tanah adalah Kalium. Kalsium dan
magnesium. Sedangkan ion-ion negatif adalah nitrat, fosfat dan sulfat. Ion-ion
tersebut merupakan nutrisi bagi tumbuhan yang diserap melalui akar.
Kandungan mineral dalam tanah yang berbeda-beda menentukan sifat dan
karakter suatu tanah.
f. Komponen Organik
Tanah merupakan tempat hidup dari beberapa makhluk hidup mulai dari
bakteri, jamur, alga, serangga, dan cacing tanah. Organisme tanah tersebut
menguraikan bahan-bahan yang berasal dari makhluk hidup sehingga
menghasilkan meterial organik di dalam tanah.

Modul IPA IX Kurikulum 3013


UJI KOMPETENSI
A. PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING BENAR !
1. Berikut ini yang bukan merupakan peran tanah bagi kehidupan adalah....
a. penyedia air dan mineral c. tempat hidup organisme tanah
b. menjaga suhu bumi d. menyediakan nutrisi bagi tumbuhan
2. Perhatikan pernyataan berikut!
1) pengurai bahan-bahan organik 3) tekstur tanah
2) mengatur kegemburan 4) kesuburan tanah
3) terasering
Yang merupakan peran dari organisme tanah adalah :
a. 1, 2, 3 c. 3, 4, 5
b. 2, 3, 4 d. 1, 2, 5
3. Salah satu peran organisme tanah adalah mengatur kegemburan tanah. Rendy
melakukan pengamatan pada beberapa jenis tanah dan mendapatkan hasil
sebagai berikut :
Asal Tanah Jenis Tanah
Lokasi A Tanah liat
Lokasi B Tanah lempung
Lokasi C Tanah pasir
Lokasi D Tanah lempung berpasir
Menurut pendapatmu lokasi tanah yang terdapat organisme tanahnya adalah....
a. lokasi A dan B c. lokasi C dan D
b. lokasi A dan D d. lokasi B dan D
4. Tanah terdiri atas beberapa lapisan. Untuk mendapatkan bahan tambang
manusia melakukan penggalian hingga lapisan terdalam. Menurut pendapatmu
kemungkinan yang terjadi penggalian tanah bagi keseimbangan lingkungan
adalah ....
a. meningkatkan pendapatan penduduk
b. mengurangi jumlah mineral dalam tanah
c. mengganggu kehidupan organisme tanah pada lapisan atas
d. mempercepat pelapukan secara fisika dan kimiawi
5. Tanah adalah bagian permukaan bumi yang merupakan tempat tumbuhnya
berbagai jenis tumbuhan serta tempat hidupnya berbagai jenis hewan dan
mikroorganisme. Yang bukan merupakan proses terbentuknya tanah melalui
pelapukan secara :
Modul IPA IX Kurikulum 3013
a. biologis c. kimiawi
b. fisika d. biasa
6. Hujan dan air mengalir dapat mengikis tanah. Tanah dari daerahyang miring
banyak yang terkikis . untuk menghindari hal tersebut maka dilakukan :
a. terasering c. reboisasi
b. pemupukan d. diratakan
7. Tanah berubah melalui proses alam dan aktivitas manusia. Berdasarkan
pernyataan berikut yang menunjukkan perubahan tanah akibat dari proses alam
adalah....
a. degradasi nutrisi dalam tanah akibat penggunaan pestisida
b. pembentukan gurun akibat penebangan pohon
c. banjir akibat pembangunan bendungan
d. pengikisan nutrisi akibat hujan lebat
8. Ion-ion positif dan negatif dalam tanah yang dibutuhkan tumbuhan secara
berturut-turut adalah....
a. kalsium, magnesium dan nitrat, fosfat c. kalsium, sulfat dan nitrat, fosfat
b. nitrat, magnesium dan kalsium,fosfat d. nitrat,fosfat dan kalsium,magnesium
9. Tanah yang memiliki ukuran partikel sangat kecil, ketika dibuat pita yang tipis dan
panjang terasa berpasir disebut tanah....
a. tanah liat c. tanah lempung
b. tanah liat berpasir d. tanah lempung berpasir
10. Yang berperan sebagai pengurai bahan-bahan organik, mengatur kegemburan,
tekstur tanah, dan kesuburan tanah adalah ....
a. Organisme tanah c. nutrisi tanah
b. komponen tanah d. lapisan tanah
11. Untuk menjaga tanah agar tidak erosi dengan jalan terasiring agar nutrisi tanah
tidak hilang. Akibat utama erosi tanah adalah ....
a. meningkatnya laju perpindahan mineral dari satu tempat
b. semakin banyaknya tumbuhan pada lapisan atas yang mati
c. hilangnya lapisan tanah teratas mengganggu kehidupan organisme tanah
d. berkurangnya kemampuan tanah menyerap air
12. Hujan dan air mengalir dapat mengikis tanah. Tanah dari daerah yang paling
banyak terkikis adalah....
a. daerah miring dengan semak-semak c. daerah datar yang tandus
b. daerah datar dengan rerumputan d. daerah miring yang tandus
Modul IPA IX Kurikulum 3013
13. Tanah berubah melalui proses alam dan aktivitas manusia. Berdasarkan
pernyataan berikut yang menunjukkan perubahan tanah akibat dari proses alam
adalah....
a. degradasi nutrisi dalam tanah akibat penggunaan pestisida
b. pembentukan gurun akibat penebangan pohon
c. banjir akibat pembangunan bendungan
d. pengikisan nutrisi akibat hujan lebat
14. Tanah yang memiliki ukuran partikel sangat kecil, sulit ditembus
air, dan tidak terdapat campuran pasir dan batuan disebut tanah....
a. tanah liat c. tanah lempung
b. tanah liat berpasir d. tanah lempung berpasir
15. Tanah berubah melalui proses alam dan aktivitas manusia.Berdasarkan
pernyataan berikut yang menunjukkan perubahan tanah akibat dari proses alam
adalah....
a. degradasi nutrisi dalam tanah akibat penggunaan pestisida
b. pembentukan gurun akibat penebangan pohon
c. banjir akibat pembangunan bendungan
d. pengikisan nutrisi akibat hujan lebat

B. ESSAY
1. Apakah peranan tanah bagi keberlangsungan hidup makhluk hidup?
2. Jelaskan proses pembentukan tanah!
3. Sebutkan dan jelaskan komponen-komponen penyusun tanah!
4. Upaya apa yang harus dilakukan agar tanah tidak kehilangan nutrisinya?
5. Perhatikan susunan tanah pada botol berikut ini!

Jika kedua botol itu ditanami tumbuhan dengan jumlah yangsama dan
ketersediaan air yang sama. Pada botol manakahtumbuhan dapat tumbuh dengan
subur dalam jangka waktu yang lama? Uraikan alasanmu!
Modul IPA IX Kurikulum 3013
Modul IPA IX Kurikulum 3013
Modul IPA IX Kurikulum 3013

Anda mungkin juga menyukai