Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

KEWIRAUSAHAAN OLAHRAGA

“Penilaian Kelayakan Usaha”

Oleh kelompok 1:

1. Ridho Hidayatullah (06061182126012)


2. Hari Aji Pamungkas (06061182126013)
3. Grace Eunike Kojongian (06061182126014)
4. M. Gusti Ariadi (06061182126015)
5. Muhammad Ayyub (06061082324002)

Dosen Pengampu Mata Kuliah :

1. Drs. Syamsuramel, M. Kes


2. Destriani, M. Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI DAN KESEHATAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

TAHUN 2023

i
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Segala puji dan syukur atas kehadirat Allah Swt. Yang telah memberikan hidayah serta
nikmat-Nya kepada seluruh umat manusia, sehingga makalah ini dapat diselesaikan tanpa adanya
hambatan.

Shalawat serta salam tetap dilimpahkan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW yang
membimbing kita dari zaman kegelapan menuju zaman yang terang benderang dengan agama
Islam.

Kepada Yth, Dosen pengampu kami:

1. Bapak Syamsuramel, M. Kes Selaku dosen mata kuliah Kewirausahaan Olahraga.


2. Ibu Destriani, M.Pd. Selaku dosen mata kuliah Kewirausahaan Olahraga, serta
3. Rekan rekan yang turut serta dalam pembuatan makalah.

Demikianlah makalah ini dibuat dengan sebaik baiknya,semoga dapat bermanfaat khususnya
bagi penyusun dan pembaca pada umumnya.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabaraktuh.

Indralaya, 21 Agustus 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.....................................................................................................ii

DAFTAR ISI...................................................................................................................iii

BAB I ...............................................................................................................................1

PENDAHULUAN............................................................................................................1

I. Latar Belakang.................................................................................................1
II. Rumusan Masalah............................................................................................1
III. Tujuan..............................................................................................................2

BAB II...............................................................................................................................3

PEMBAHASAN...............................................................................................................3

A. Pengertian Kelayakan Usaha.............................................................................3


B. Tujuan Penilaian Kelayakan Usaha..................................................................4
C. Pihak Yang Berkepentingan Dalam Penilaian Kelayakan Usaha..................5
D. Aspek-aspek Dalam Penilaian Kelayakan Usaha.............................................6
E. Peluang Bisnis......................................................................................................8
F. Jenis Usaha Yang Menjanjikan........................................................................11

BAB III...........................................................................................................................14

PENUTUP......................................................................................................................14

A. Kesimpulan.........................................................................................................14

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................15

iii
BAB I

PENDAHULUAN

I. Latar Belakang
Penilaian kelayakan usaha atau sering disebut studi kelayakan proyek adalah
penelitian tentang dapat tidaknya suatu proyek (biasanya merupakan proyek
investasi) dilaksanakan dengan berhasil. Istilah “proyek” mempunyai arti suatu
pendirian usaha baru atau pengenalan sesuatu (barang maupun jasa) yang baru ke
dalam suatu produk yang sudah ada selama ini.
Pengertian keberhasilan bagi pihak yang berorientasi profit dan pihak non profit
bisa berbeda. Bagi pihak yang berorientasi profit semata, biasanya mengartikan
keberhasilan suatu proyek dalam artian yang lebih terbatas dibandingkan dengan
pihak non profit, yaitu diukur dengan keberhasilan proyek tersebut dalam
menghasilkan profit. Sedangkan bagi pihak non profit (misalnya pemerintah dan
lembaga non profit lainnya), pengertian berhasil bisa berujud misalnya, seberapa
besar penyerapan tenaga kerjanya, pemanfaatan sumber daya yang melimpah
ditempat tersebut dan faktor faktor lain yang dipertimbangkan terutama manfaatnya
bagi masyarakat luas. Semakin besar suatu proyek yang akan dijalankan, semakin
luas dampak yang terjadi baik dampak ekonomis maupun sosial, sebaliknya semakin
sederhana proyek yang akan dilaksanakan, semakin sederhana pula lingkup penelitian
yang akan dilaksanakan. Namun sesederhana apapun baik secara formal maupun
informal, sebaiknya penelitian kelayakan dilakukan sebelum proyek tersebut
dilaksanakan.

II. Rumusan Masalah


1. Apa itu penilaian kelayakan usaha?
2. Apa tujuan penilaian kelayakan bisnis?
3. Siapa saja pihak pihak yang berkepentingan dalam penilaian kelayakan usaha?
4. Apa saja aspek-aspek dalam penilaian kelayakan usaha?
5. Apa itu peluang bisnis?
6. Apa saja jenis usaha yang menjanjikan?

1
III. Tujuan
1. Dapat menjelaskan pengertian dari penilaian kelayakan usaha
2. Dapat menjelaskan tujuan dari penilaian kelayakan usaha
3. Dapat menjelaskan siapa saja pihak-pihak yang berkepentingan dalam penilaian
penilaian kelayakan usaha
4. Dapat menjelaskan aspek-aspek dalam penilaian kelayakan usaha
5. Dapat menjelaskan pengertian dari peluang bisnis
6. Dapat Mendeskripsikan mengenai jenis-jenis usaha yang menjanjikan

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian kelayakan usaha

Suatu usaha sebelum dijalankan harus dinilai pantas atau tidak untuk dijalankan.
Pantas artinya layak atau akan memberikan keuntungan dan manfaat yang maksimal. Agar
tujuan perusahaan dapat tercapai sesuai keinginan, apa pun tujuan perusahaan (baik
profit,sosial, maupun gabungan dari keduanya), apabila ingin melakukan invetasi, terlebih
dahulu hendaknya dilakukan suatu studi.

Namun, kadang-kadang telah dilakukan studi secara baik dan benar faktor
kegagalan suatu usaha tetapa ada, apalagi yang tanpa dilalui studi sebelumnya. Untuk
menghindari kegagalan, perlu dilakukan studi sebelum proyek tersebut dijalankan. Studi ini
dikenal dengan nama studi kelayakan usaha atau bisnis. Salah satu tujuannya adalah ntuk
mencari jalan keluar agar dapat meminimalkan hambatan dan risiko yang mungkin timbul di
masa yang akan datang yang penuh dengan ketidakpastian.

Dapat disimpulakan bahwa pengertian studi kelayakan usaha adalah: suatu kegiatan
yang mempelajari secara mendalam tentang suatu kegiatan, usaha, atau bisnis yang akan
dijalankan, dalam rangka menetukan layak atau tidak usaha tersebut dijalankan.

Kelayakan berarti bahwa usaha yang djalankan akan memberikan keuntungan


finansial dan nonfinansial sesuai dengan tujuan yang mereka inginkan. Layak juga berarti
dapat memberikan keuntungan tidak hanya bagi perusahaan yang menjalankannya, tetapi
juga bagi investor, kreditor, pemerintah, dan masyarakat luas.

Menurut Husein Umar “Studi Kelayakan Bisnis/usaha adalah suatu penelitian


terhadap rencana bisnis yang tidak hanya menganalisis layak atau tidak layaknya bisnis
dibangun, tetapi juga pada saat dioperasionalkan secara rutin dalam rangka pencapaian
keuntungan yang maksimal untuk waktu yang tidak ditentukan.”

Menurut Kasmir dan Jakfar “Studi Kelayakan Bisnis adalah suatu kegiatan yang
akan dijalankan, dalam rangka menentukan layak atau tidaknya usaha tersebut dijalankan.

3
Studi kelayakan usaha atau bisnis adalah penelitian yang menyangkut berbagai aspek
baik itu dari aspek hukum, sosial, ekonomi dan budaya, aspek pasar dan pemasaran, aspek
teknis dan teknologi sampai dengan aspek manajemen dan keuangannya, dimana itu semua
digunakan untuk dasar penelitian studi kelayakan dan hasilnya digunakan untuk mengambil
keputusan apakah suatu proyek atau bisnis dapat dikerjakan atau ditunda dan bahkan tidak
dijalankan.

B. Tujuan penilaian kelayakan usaha

Ada lima tujuan mengapa sebelum suatu usaha dijalankan perlu dilakukan studi
kelayakan.
1. Menghindari risiko kerugian
Dalam hal ini fungsi studi kelayakan adalah untuk meminimalkan risiko yang tidak
diinginkan, baik risiko yang dapat dikendalikan maupun yang tidak dapat
dikendalikan.
2. Memudahkan perencanaan
Perencanaan meliput:
a. Berapa jumlah dana yang diperlukan
b. Kapan usaha akan dijalankan
c. Dimana lokasi akan dbangun
d. Siapa yang akan melaksanakan
e. Bagaimana cara melaksanakan
f. Berapa besar keuntungan yang akan diperoleh
g. Bagaimana mengawasinya jika terjadi penyimpangan
3. Memudahkan pelaksanaan pekerjaan
Rencana yang telah disusun sangat melaksanakan pelaksanaan usaha, itu dijadikan
acuan dalam megerjakan setiap tahap yang sudah direncanakan.
4. Memudahkan pengawasan
Pengawasan perlu dilakukan agar tidak terjadi penyimpangan dari rencana yang telah
disusun.
5. Memudahkan pengendalian

4
Tujuannya untuk mengendaikan pelaksanaan pekerjaan yang melenceng sehingga
tujuan perusahaan akan tercapai.

C. Pihak yang berkepentingan dalam penilaian kelayakan usaha


Pihak-pihak yang berkepentingan terhadap hasil studi kelayakan adalah sebagai
berikut.
1. Pemilik usaha
Hasil studi kelayakan yang sudah dibuat benar-benar dipelajari oleh para pemilik,
apakah akan memberikan keuntungan atau tidak.
2. Lembaga keuangan
Jika modal perusahaan berasal dari pinjaman lembaga keuangan, pihak perbankan
akan melakukan studi kelayakan terlebih dahulu sebelum pinjaman dikucurkan
kepada pihak peminjam.
3. Pemerintah
Bagi pemerintah pentingnya studi kelayakan adalah untuk meyakinkan apakah usaha
yang dijalankan akan memberikan manfaat bagi perekonomian , dan tidak merusak
lingkungan sekitarnya.
4. Masyarakat luas
Adanya bisnis akan memberikan manfaat seperti terbuknya lapangan kerja,
terbukanya wilayah tersebut dari keterpurukan, dan tersedianya beberapa fasilitas
umum.
5. Manajemen
Dijadikan ukuran kinerja bagi pihak manajemen perusahaan untuk menjalankan
tugasnya.
6. Investor
Ingin melihat berapa modal yang harus ditanamkan dan berapa potensi daripada
usaha yang dijalankan dan juga nilai tambah yang bisa dihasilkan.

5
D. Aspek-aspek dalam pemilaian kelayakan usaha

Secara umum prioritas aspek-aspek yang perlu dilakukan dalam studi kelayakan
adalah sebagi berikut.

1. Aspek hukum
Dalam aspek ini yang akan dibahas adalah masalah kelengkapan dan keabsahan
dokumen perusahaan, mulai dari bentuk badan usaha sampai izin-izin yang dimiliki.
Kelengkapan dan keabsahan dokumen sangat penting karena hal ini merupakan dasar
hukum yang harus dipegang apabila dikemudian hari timbul masalah.
2. Aspek pasar dan pemasaran
Dalam aspek pasar dan pemasaran hal-hal yan perlu dijabarkan adalah:
a. Ada tidaknya pasar (calon pembeli)
b. Jika ada, seberapa besar pasar yang ada
c. Bagaimana peta kondisi pesaing terutama untuk produk sejenis sekarang
d. Bagaimana perilaku konsumen
e. Strategi yang harus dijalankan untuk memenangkan persaingan dan merebut pasar
3. Aspek keuangan
Pada aspek ini yng perlu digambarkan adalah jumlah investasi, biaya-biaya, dan
pendapatan yang akan diproleh. Kelayakan usaha melalui metode penelitian investasi:
a. Payback period
Seberapa lama uang yang diinvestasikan itu akan kembali
b. Average rate of return
Cara untuk mengukur rata-rata pengembalian bunga dengan cara membandingkan
antara rata-rata laba sebelum pajak dan rata-rata investasi
c. Net present value
Selisih nilai antara kas bersih dengan investasi selama umur investasi.
d. Internal rate oe return
Alat untuk mengukur tingkat pengembalian hasil intern.
e. Profitability index

6
Ratio yang mengukur dengan membandingkan antara penerimaan bersih yang
akan datang dengan nilai sekarang, dengan pengeluaran investasi selama umur
investasi.
4. Aspek teknis/operasi
Aspek teknis atau operasi yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut :
a. Lokasi usaha, baik kantor pusat, cabang, pabrik, atau gudang dalam penentuannya
harus meliputi berbagai pertimbangan.
b. Penetuan layout gedung, mesin, dan peralatan, serta layout ruangan sampai pada
usaha perluasan selanjutnya.
c. Teknologi yang digunakan.
5. Aspek manajemen/organisasi
Yang perlu diteliti dan dinilai adalah:
a. Pemilik usaha
b. Pengelola usaha
c. Strukutur organisai yang ada sekarang, serta gambaran mengenai jabatan
d. Rencana kerja seperti pencapaian target, sasaran, dan tujuan.
6. Aspek ekonomi sosial
Gambaran untuk melihat seberapa besar pengaruh yang ditimbulkan terhadap
ekonomi secara luas serta dampak sosialnya terhadap masyarakat secara keseluruhan.
7. Aspek dampak lingkungan
Analisa yang paling dibutuhkan karena setiap proyek yang dijalankan akan memiliki
dampak sangat besar terhadap lingkungan di sekitarnya. Dampak lingkungan yang
perlu diperhatikan antara lain terhadap tanah, air, udara, dan kesehatan manusia.

7
E. Peluang bisnis
1. Pengrtian peluang bisnis

Secara sederhana, peluang bisnis adalah suatu kondisi dimana dapat memberikan
kesempatan bagi seseorang terutama pebisnis untuk mencapai tujuannya. Tujuan bisnis
tersebut dilakukan dengan usaha tertentu serta memakai sumber daya yang dimiliki
secara efektif. sehingga bisnis tersebut dapat berkembang, penjualan meningkat, reputasi
semakin baik, dan pada akhirnya keuntungan pun akan meningkat. Sedangkan menurut
Thomas W. Zimmer, peluang bisnis adalah seseorang yang menciptakan inovasi dan
pemikiran kreatif dari sebuah kesempatan untuk dapat mencapai tujuannya.

2. Karakteristik Peluang Bisnis yang Baik

Setelah mengetahui arti dari peluang bisnis, tentunya hal tersebut memiliki
karakteristik beragam. Untuk itu, Anda perlu memahami apa saja ciri-ciri peluang bisnis
sesuai dengan kondisi sumber daya yang Anda miliki. Nah, agar Anda dapat menentukan
peluang bisnis dengan baik, berikut ini beberapa karakteristik peluang bisnis adalah
diantaranya:

a. Memiliki nilai jual yang tinggi, unik, dan orisinil.


b. Bisnis berjangka panjang bukan musiman.
c. Bisnis yang dapat terus berkembang dan bertahan lama.
d. Berpotensi untuk terus mengembangkan lini bisnis hingga berskala besar.
e. Bisnis bersifat nyata dan serius tidak hanya rencana atau ambisi semata.
f. Modal usaha yang dapat dijangkau.
g. Mempunyai prospek keuntungan yang menjanjikan dan dapat terbukti.
3. Strategi yang Tepat Menemukan Peluang Bisnis

Hal dasar yang perlu Anda miliki ketika ingin mencari peluang bisnis adalah selalu
bersikap optimis. Meskipun Anda merupakan pebisnis pemula pun, Anda tetap harus
memiliki pemikiran optimis bahwa bisnis tersebut akan menguntungkan serta bermanfaat
bagi orang lain.

8
Terdapat beberapa langkah untuk mengenali dan memilih peluang bisnis yang tepat.
Strategi-strategi menemukan peluang bisnis adalah diantaranya:

a. Menetapkan Sumber Peluang Bisnis


Sumber peluang bisnis adalah bagian dari diri Anda sendiri yang dapat
dimanfaatkan dengan baik seperti keahlian, keterampilan, hobi, latar belakang
pendidikan, dan lainnya.
b. Memilih Bidang Bisnis yang Tepat
Memilih bidang bisnis yang tepat untuk Anda lakoni. Setelah menentukan sumber
peluang bisnis, Anda juga harus memilih untuk terjun di bidang bisnis yang tepat.
Contohnya, Anda berfokus ke bisnis penyedia jasa, barang, atau bahkan
keduanya.
c. Fokus dan Evalusi
Anda membuat peluang bisnis adalah sebagai nilai jual tinggi dengan cara
memfokuskan pada potensi masing-masing kekuatan produk. Evaluasi dan
teruslah berproses memanfaatkan peluang sebaik mungkin agar peluang bisnis
tersebut dapat menghasilkan produk yang cemerlang.
4. Sumber Peluang Bisnis

Untuk dapat menjelaskan lebih lanjut mengenai sumber peluang bisnis. Sumber
peluang bisnis adalah dimanapun dan kapanpun Anda mendapatkan kesempatan untuk
terinspirasi dalam membangun sebuah bisnis.

Peluang bisnis bisa Anda dapatkan dari berbagai macam cara selama hal tersebut
memiliki nilai jual dan potensi yang menguntungkan. Berikut penjelasan dari beberapa
sumber peluang bisnis adalah diantaranya:

a. Latar belakang pendidikan


Sumber pertama yang paling umum untuk menemukan peluang bisnis adalah dari
latar belakang pendidikan Anda. Latar belakang pendidikan seseorang umumnya
berbanding lurus terhadap minat dan keahliannya pada bidang tertentu.
Misalnya, Anda adalah lulusan dari sarjana fashion design tentunya Anda
memiliki keahlian di bidang perancangan pakaian dan sejenisnya. Dari hal itulah,

9
Anda dapat menemukan peluang bisnis seperti menciptakan brand fashion, toko
butik, jasa fashion designer, dan lainnya.
b. Memanfaatkan hobi dan keahlian diri sendiri
Masih berhubungan dengan latar belakang pendidikan, Anda juga bisa
memanfaatkan hobi atau keahlian Anda menjadi sebuah peluang bisnis
menjanjikan. Hobi merupakan sesuatu hal yang bila dilakukan akan memberikan
rasa senang terhadap pelakunya.
Seperti contoh, Anda hobi memasak dan melukis lalu dapat dijadikan sebuah
peluang bisnis, seperti membangun sebuah cafe dengan tema art gallery. Intinya,
jika hobi yang dilakukan dapat membuat rasa senang akan menjadi peluang bisnis
menjanjikan.

Tapi perlu diingat, peluang bisnis adalah memanfaatkan suatu hal dengan
memiliki nilai jual dan potensi tinggi.
c. Riset atau Penelitian
Selanjutnya, sumber yang bisa Anda manfaatkan untuk menemukan peluang
bisnis adalah melakukan riset atau penelitian. Riset tersebut dapat meliputi
kondisi pasar, potensi kompetitor, perilaku konsumen, demografis, dan lain-lain.
Riset ini memang merupakan hal penting ketika Anda mau membangun suatu
bisnis. Melalui riset, Anda akan semakin mudah untuk menemukan peluang bisnis
yang tepat serta berpotensi tinggi untuk menghasilkan keuntungan.
d. Melihat Fenomena atau Masalah Terkini
Selain itu, Anda juga dapat menemukan peluang bisnis adalah dengan melihat
fenomena atau masalah yang sedang terjadi belakangan ini. Seperti masalah
ekonomi, isu kesehatan, isu sosial budaya, masalah lingkungan dan fenomena
lainnya di sekitar Anda.
Sebagai contoh, akhir-akhir ini fenomena pencemaran lingkungan sedang marak
terjadi, hal tersebut mengakibatkan berbagai bencana alam seperti banjir dan
tanah longsor.

10
Dari fenomena tersebut mengenai pencemaran lingkungan, Anda dapat
menemukan peluang bisnis yaitu membuat produk yang bahan dasar atau
kemasannya dibuat dari bahan ramah lingkungan.
e. Menjalin Kerjasama dengan Pihak Lain
Anda juga dapat menemukan peluang bisnis dari melakukan kerjasama dengan
pihak lain misalnya vendor atau produsen barang atau jasa tertentu. Kerjasama
tersebut dinilai cukup mudah karena Anda cukup melakukan pemasaran dan
branding dari bisnis Anda saja.
Contohnya, Anda kenal dengan salah satu vendor pakaian kaus, hal tersebut dapat
dijadikan peluang bisnis adalah dengan cara mengajak kerjasama membangun
sebuah brand fashion.

F. Jenis usaha yang menjanjikan

Berikut beberapa ide usaha yang berpotensi banyak peminatnya dan mendatangkan
keuntungan.

1. Bisnis Pakaian
Salah satu bisnis yang berpeluang untuk menghasilkan keuntungan di tahun 2023,
salah satunya yaitu bisnis pakaian. Bisnis pakaian bisa dibilang tidak ada hentinya
untuk diminati karena pakaian merupakan salah satu kebutuhan primer yang akan
selalu dibutuhkan setiap saat. Ditambah lagi, meningkatkan peminat fashion dari
merk lokal. Tentu saja hal ini menjadi peluang yang bisa dimanfaatkan untuk meraup
keuntungan.
2. Bisnis Food and Beverage
Bisnis food and beverage atau biasa disebut bisnis FnB merupakan bisnis yang tidak
akan pernah mati dimakan waktu, malah akan terus berkembang dengan berbagai
macam ide-ide atau inovasi baru. Peminatnya akan tetap terus ada sepanjang waktu.
Bisnis makanan atau minuman sangat patut dicoba di tahun 2023. Bisnis makanan
dan minuman juga bisa dengan sistem franchise.

11
3. Bisnis Photography
Bisnis yang berpeluang banyak peminatnya di 2023, salah satunya bisnis di bidang
photography. Apalagi mulai muncul tren baru yaitu self photo, dimana tidak adanya
fotografer di dalam studio. Kelebihan dari konsep self photo studio yaitu pengunjung
bisa mengambil photo sebanyak-banyaknya dan bebas berekspresi karena foto
diambil menggunakan remote, tanpa adanya fotografer yang membantu.
4. Bisnis Tour & Travel
Selama pandemi COVID-19, banyak orang yang terpaksa harus membatasi mobilitas
dan tetap didalam rumah. Setelah pandemi Covid-19 berlalu dan berbagai tujuan
wisata mulai dibuka, antusiasme masyarakat untuk mulai berpergian sangat tinggi.
Masyarakat mulai berpergian keluar maupun dalam negeri. Bisnis tour and travel pun
mulai hidup kembali dan dibutuhkan masyarakat. Hal ini menjadi peluan untuk Anda
yang ingin mulai berbisnis di bidang perjalanan wisata.
5. Bisnis kosmetik dan perawatan wajah
Bisnis kosmetik dan perawatan wajah menjadi salah satu bisnis yang berpotensi
menghasilkan keuntungan di 2023, karena bisnis di industri kecantikan ini semakin
memiliki banyak peminat. Ditambah lagi, masyarakat sudah mulai tertarik dengan
merek-merek lokal yang tidak kalah bagus dengan merk luar dengan harga yang lebih
ekonomis. Anda bisa memanfaatkan hal ini sebagai peluang bisnis di 2023.
6. Jasa online teaching
Salah satu bisnis yang patut Anda coba yaitu jasa mengajar via daring. Saat ini
sedang ramai pembelajaran daring via internet karena dirasa lebih efisien, hemat
waktu dan tempat. Jika Anda memiliki kemampuan di bidang tertentu, tidak hanya
terbatas di bidang akademik saja, Anda bisa menyalurkan ilmu Anda sekaligus
menjadikannya ide bisnis yang menghasilkan penghasilan, contohnya les bahasa
inggris dan bahasa asing lain, les editing, dan yang lainnya.
7. Bisnis Design
Untuk Anda yang memiliki kemampuan membuat design yang cukup mumpuni,
Anda bisa menjadikannya sebagai peluang bisnis di 2023. Anda bisa menjual jasa
design atau hasil design karya Anda yang banyak dibutuhkan oleh pebisnis.
8. Bisnis Reseller

12
Bisnis reseller bisa Anda coba dengan menjual produk yang berasal dari supplier lain
dan menjualnya kepada konsumen. Bisnis reseller akan lebih menguntungkan untuk
Anda yang baru mencoba memulai bisnis, karena resiko kerugian yang bisa
diminimalisir serta bisa dimulai dengan modal yang tidak terlalu banyak. Dan
keuntungan lainnya Anda bisa menjual lebih dari satu produk dalam satu toko.
9. Bisnis Sembako
Bisnis yang selalu dibutuhkan sepanjang waktu, salah satunya adalah bisnis sembako.
Bisnis sembako dahulu hanya dijalankan melalui warung atau toko saja, tetapi
sekarang banyak yang menjual sembako di toko online. Anda bisa menjual berbagai
macam kebutuhan pokok sehari-hari yang pasti dibutuhkan oleh pelanggan seperti
gula pasir, minyak goreng, tepung, dan lainnya. Bisnis sembako online merupakan
peluang bisnis yang menjanjikan sepanjang waktu.

13
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Studi kelayakan usaha atau bisnis adalah penelitian yang menyangkut berbagai aspek
baik itu dari aspek hukum, sosial, ekonomi dan budaya, aspek pasar dan pemasaran, aspek
teknis dan teknologi sampai dengan aspek manajemen dan keuangannya, dimana itu semua
digunakan untuk dasar penelitian studi kelayakan dan hasilnya digunakan untuk mengambil
keputusan apakah suatu proyek atau bisnis dapat dikerjakan atau ditunda dan bahkan tidak
dijalankan.

Ada lima tujuan mengapa sebelum suatu usaha dijalankan perlu dilakukan studi
kelayakan yaitu: Menghindari risiko kerugian, Memudahkan perencanaan, Memudahkan
pelaksanaan pekerjaan, Memudahkan pengawasan dan Memudahkan pengendalian

Pihak-pihak yang berkepentingan terhadap hasil studi kelayakan adalah sebagai berikut:
Pemilik usaha, Lembaga keuangan, Pemerintah, Masyarakat luas, Manajemen dan Investor

Secara umum prioritas aspek-aspek yang perlu dilakukan dalam studi kelayakan adalah
sebagi berikut: Aspek hukum, Aspek pasar dan pemasaran, Aspek keuangan, Aspek
teknis/operasi, Aspek manajemen/organisasi, Aspek ekonomi sosial dan Aspek dampak
lingkungan.

14
DAFTAR PUSTAKA

Faspay. (2023). 10 Jenis Usaha Menjanjikan yang Mendatangkan Cuan di Tahun 2023. pp.
https://faspay.co.id/id/10-jenis-usaha-menjanjikan-yang-mendatangkan-cuan-di-tahun-
2023/.

Jakfar, K. d. (2012). Studi Kelayakan Bisnis, Edisi Revisi. Jakarta: Kencana.

Johan, S. (2011). Studi kelayakan pengembangan bisnis. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Kasmir. (2014). Kewirausahaan. Jakarta: P (NISP, 2021)T Raja Grafindo Persada.

NISP, R. O. (2021, Desember 27). Peluang Bisnis: Pengertian, Kriteria dan Strategi yang Tepat.
pp. https://www.ocbcnisp.com/id/article/2021/12/27/peluang-bisnis.

Umar, H. (2005). Studi Kelayakan Bisnis, Edisi Ketiga. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

15

Anda mungkin juga menyukai