DOSEN PENGAJAR :
T.A 2023/2024
1|P ag e
LEMBAR PENGESAHAN
Penyusun Modul :
2|P ag e
Lembar Pengesahan Modul Pembelajaran
Nomor Pustaka :-
Direktur
NIP:196711101993032002 NIP:197002131998032001
3|P ag e
PROGRAM SARJANA TERAPAN JURUSAN KEBIDANAN
VISI
VISI
Untuk mewujudkan visi keilmuan tersebut dirumuskan misi yang akan Dikerjakan sebagai
berikut :
4|P ag e
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena telah memberikan kesempatan
pada kami untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan cinta kasih-Nya lah kami dapat
menyelesaikan modul yang berjudul “Critical Thinking And Critical Reason & informed Choise
and Informed Consent” tepat waktu. Modul ini guna memenuhi tugas pada mata kuliah
“Pengantar Praktek Kebidanan”.Selain itu, kami juga berharap agar makalah ini dapat
menambah wawasan bagi pembaca.
Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada DR. Samsider Sitorus, SST,
M.Kes selaku Dosen mata kuliah. Tugas yang telah diberikan ini dapat menambah pengetahuan
dan wawasan terkait bidang yang ditekuni kami. Kami juga mengucapkan terima kasih pada
teman pihak yang telah membantu proses penyusunan makalah ini.
Kami menyadari modul ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun akan kami terima demi kesempurnaan modul ini.Semoga modul ini
dapat berguna untuk para pembaca dan semoga modul ini dapat lebih baik lagi untuk ke
depannya. Dan apabila terdapat banyak kesalahan dari makalah ini, maka kami minta maaf yang
sebesar-besarnya. Terima kasih.
Penulis
5|P ag e
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................... 5
6|P ag e
Deskripsi singkat,Relevansi,Tujuan dan Petunjuk Belajar
Deskripsi Singkat
Modul ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk dapat memahami mengenai
Critical Thinking and Critical Reason & Informed Choise and Informed Consent
Relevansi
Materi dalam modul ini berkaitan dengan materi mata kuliah etika dan hukum kesehatan
mengenai Critical Thinking and Critical Reason & Informed Choise and Informed Consent
Tujuan Pembelajaran
Memahami Critical Thinking and Critical Reason & Informed Choise and Informed
Consent
Membantu pembaca ataupun mahasiswa untuk lebih memahami Thinking and Critical
Reason & Informed Choise and Informed Consent
Indikator Pembelajaran
Mahasiswa mampu memahami tentang Critical Thinking and Critical Reason & Informed Choise
and Informed Consent
7|P ag e
PETUNJUK BELAJAR
1. Sebelum memulai mempelajari modul pembelajaran ini, dianjurkan agar membaca doa
terlebih dahulu menurut agama dan kepercayaan masing-masing agar mendapat keberkatan ilmu.
2. Bacalah uraian dan contoh pada kegiatan belajar secara global. Tujuan untuk mengetahui
pokok- pokok pikiran yang diuraikan dalam kegiatan belajar ini.
3. Setelah anda mengetahui garis besar pokok-pokok pikiran dalam materi uraian ini,baca sekali
lagi secara lebih cermat.Membaca secara cermat bertujuan untuk mengetahui pokok-pokok
pikiran dari setiap sub pokok bahasan
4. Untuk memudahkan anda mencari kembali hal-hal penting seperti prinsip dan konsep
essensial, beri tanda pada konsep dan prinsip penting. Kemudian anda cari hubungan antara
konsep tersebut,sehingga anda memiliki konsep
5. Bila anda merasa belum yakin dalam membaca uraian pada kegiatan belajar ini,ulangi lagi
membaca materi kegiatan belajar sekali lagi
6. Pelajari cara menyelesaikan soal pada contoh-contoh soal yang diberikan pada kegiatan
belajar ini,caranya adalah sebagiai berikut ini :
b. Analisis materi dalam soal ini dengan menuliskan apa-apa saja yang diketahui dalam soal ini
d. Buat kerangka rencana penyelesaian soal tersebut dengan menuliskan konsep yang diperlukan
dan cari hubungan antarkonsep tersebut
8|P ag e
KEGIATAN
BELAJAR 1 Critical Thinking and Critical Reason
& Informed Choise and Informed
Consent
TUJUAN PEMBELAJARAN
UMUM
Memahami Ruang Lingkup Praktek Kebidanan dan Critical Thinking and Critical Reason
TUJUAN PEMBELAJARAN
KHUSUS
KK
Membantu pembaca ataupun mahasiswa untuk lebih memahami Ruang Lingkup Praktek
Kebidanan dan Critical Thinking and Critical Reason
9|P ag e
BAB 1
URAIAN MATERI
Ruang lingkup praktik kebidanan adalah batasan dari kewenangan bidan dalam
menjalankan praktikan yang berkaitan dengan upaya pelayanan kebidanan dan jenis
pelayanan kebidanan dan jenis pelayanan kebidanan.
Definisi secara umum : Ruang lingkup praktik Kebidanan dapat diartikan sebagai
luas area praktik dari suatu profesi
1. Asuhan mandiri (otonomi) pada anak perempuan, remaja putri dan wanita dewasa
sebelum, selama kehamilan dan selanjutnya.
2. Bidan menolong persalinan atas tanggung jawab sendiri dan merawat BBL.
3. Pengawasan pada kesmas diposyandu (tidak pencegahan), penyeluhuan dan
pendidikan kesehatan pada ibu, keluarga, dan masyarakat termasuk (persiapan
menjadi orang tua, menentukan KB, mendeteksi abnormal pada ibu dan bayi).
4. Konsultasi dan rujukan.
5. Pelaksanaan pertolongan kegawatdaruratan primer dan sekunder pada saat tidak ada
pertolongan medis.
1. KEPMENKES RI No 900/MENKES/SK/II/20002
2. Standar Pelayanan Kebidanan
3. Kode Etik Profesi Bidan
4. Kepmenkes No 369/Menkes/SK/III/2007
10 | P a g e
Lingkup Praktik Bidan
Kewenangan yang bisa dilakukan oleh bidan dalam menjalankan praktik kebidanan
berdasarkan Kepmenkes No 900/Menkes/SK/VII/2002.
11 | P a g e
d. Melaksanakan deteksi dini, melaksanakan pertolongan pertama merujuk dan
memberikan penyuluhan infeksi menular seksual (IMS), penyalahgunaan narkotika
psikotropika dan zat adiktif lainnya (NAPZA)
Sesuai dengan Kepmenkes RI No. 900 pasal 21, Lingkup praktik bidan dapat berubah
apabila dalam keadaan darurat bidan berwenang melakukan pelayanan kebidanan selain
dalam kewenangan yang bertujuan untuk menyelamatkan jiwa.
12 | P a g e
WUS (wanita usia subur)
Wanita hamil
Ibu bersalin
Ibu nifas dan menyusui
Bayi Baru Lahir (BBL)
Bayi dan balita
keluarga, kelompok dan masyarakat
Ibu atau wanita dengan sistem reproduksi
1. Promotif
Upaya promosi ini dapat diberikan dalam bentuk konseling untuk klien, keluarga, dan
masyarakat, memberikan penyuluihan kepada ibu hamil, bersalin, nifas dan penolong
persalinan serta memberikan asuhan pada BBL
2. Preventif
Dalam upaya inni tindakan pencegahan, deteksi dini abnormal ibu dan anak, usaha
mendapatkan bantuan medik dalam melaksanakan tindakan kegawatdaruratan
3. Kuratif
Upaya ini dapat berupa rujukan pada keadaan resiko tinggi termasuk kegawatdaruratan
pada anak
4. Rehabilitatif
Dalam melasksanakan upaya ini bidan harus mampu memberikan asuhan sesuai dengan
kebutuhan terhadap wanita hamil, melahirkan, masa post partum, melaksanakan
pertolongan persalinan dibawah tanggung jawabnya sendiri dan memberikan asuahan
pada BBL, bayi dan anak balita.
13 | P a g e
BAB 2
Berpikir kritis sangat penting dalam mengevaluasi informasi yang diterima, mengurangi
resiko bertindak yang mendasari penalaran salah. Bepikir kritis dalam clinical practise
merupakan suatu proses intelektual dari penerapan proses penalaran yang mahir, sebagai
petunjuk ‘untuk dipercaya’ atau bertindak. Dengan maksud tertentu, proses berpikir dalam usaha
untuk memecahkan masalah. Berpikir kritis adalah kemampuan yang utama dalam penyediaan
pelayanan kesehatan yang professional. Betapa pentingnya berpikir kritis ‘dibangun’ dalam
praktek kedokteran, sehingga sesuai dengan intelektual standard serta keahlian dalam
menggunakan penalaran, kemampuan untuk menggunakan “thinking skills” dan kemampuan
untuk mengambil pertimbangan klinis yang aman.
14 | P a g e
yang baik apabila dapat menerima pendapat orang lain dengan pikiran terbuka. Nah, jika
hubungan antara pegawai terjalin dengan baik, maka secara otomatis lingkungan
pekerjaan akan lebih produktif dan dapat meningkatkan kerjasama tim secara kondusif.
5. Meningkatkan Kreativitas
Untuk menghasilkan solusi kreatif dalam sebuah permasalahan yang terjadi di lingkungan
pekerjaan, tidak hanya dibutuhkan ide baru.Namun, pegawai juga dituntut untuk
memperhatikan detail lainnya seperti relevansi dan manfaat ide tersebut terhadap tugas
yang sedang dijalankan. Dalam hal ini, kemampuan berpikir kritis akan sangat berperan
untuk melakukan evaluasi terhadap ide baru, memilih yang paling tepat, serta melakukan
modifikasi jika diperlukan.
RANGKUMAN
Ruang lingkup praktik kebidanan adalah batasan dari kewenangan bidan dalam menjalankan
praktikan yang berkaitan dengan upaya pelayanan kebidanan dan jenis pelayanan kebidanan.
Definisi secara umum : Ruang Lingkup Praktik Kebidanan dapat diartikan sebagai luas area
praktik dari suatu profesi.
Bayi baru lahir (BBL), bayi, balita, anak perempuan, remaja putri, wanita pranikah, wanita
selama masa hamil, persalinan dan nifas, wanita pada masa interval dan wanita menopause.
Dalam melaksanakan praktik kebidanan secara aman dan bertanggung jawab, maka setiap bidan
harus memiliki kompetensi utama yang meliputi pengetahuan, keterampilan dan perilaku.
Ruang Lingkup Praktik Kebidanan mencakup kategori, yaitu : kompetensi inti atau utama
dan kompetensi lanjutan adalah pengembangan dari pengetahuan dan keterampilan dasar untuk
mendukung tugas bidan dalam memenuhi tuntutan masyarakat yang dinamis.
Berpikir kritis berhubungan sangat erat dengan penalaran klinis. Penalaran klinis akan
menghasilkan suatu pertimbangan klinis yang baik apabila didasari dengan pemikiran yang
kritis. Dari hasil penalaran klinis yang berdasarkan pemikiran yang kritis akan menghasilkan
suatu diagnosis dan penatalaksaan yang sesuai dengan penyakit yang diderita oleh
seseorang.Penting sekali ‘membangun’ peserta didik untuk berpikir kritis, sehingga mereka tidak
hanya menerima langsung segala informasi yang didapatnya tanpa mencari kebenarannya.
15 | P a g e
TES FORMATIF
8. Beberapa masalah pada ibu dan bayi yang perlu dikolaborasi kecuali...
a. Preeklamsia ringan
b. Anemia dan kehamilan
c. Kehamilan dengan kelainan letak
d. Gerakan janin yang dirasakan
16 | P a g e
9. Yang termasuk ruang lingkup asuhan kebidanan kecuali...
a. Asuhan kebidanan pada ibu hamil
b. Asuhan kebidanan pada ibu bersalin
c. Asuhan kebidanan pada ibu nifas
d. Pekerjaan seumur hidup
17 | P a g e
KUNCI JAWABAN
1 D 6 A
2 B 7 B
3 C 8 D
4 C 9 D
5 D 10 C
18 | P a g e
DAFTAR PUSTAKA
Ariani, Hanny Puspita.2022. Asuhan Kebidanan Pada Perempuan dan Anak dengan Kondisi
Rentan untuk Mahasiswa Kebidanan.Malang: RENA CIPTA MANDIRI
Fadhila, Fildza. 2023. Pengantar Kesehatan dan Ibu dan Anak.Banten: PT SADA KURNIA
PUSTAKA
Ratnaningsih, Ester,dkk. 2022. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Pada Perempuan dan Anak Dalam
Kondisi Rentan. Jakarta : CV. Ruang Tentor
19 | P a g e