Anda di halaman 1dari 4

NAMA : ARDIANSYAH

STAMBUK : 09120200164
MATA KULIAH : MANAJEMEN PEMASARAN C1

UAS MANAJEMEN PEMASARAN

1. - Dalam pemasaran, kebutuhan adalah keinginan konsumen untuk mendapatkan ultilitas


fungsional dari suatu penawaran. Keinginan untuk mendapatkan manfaat khusus dari
penawaranlah yang membantu konsumen menyelesaikan pekerjaanya.

- Disisi lain, keinginan adalah hasrat untuk penawaran atau manfaat yang tidak perlu.
Misalnya pangan merupakan kebutuhan konsumen. Namun, burger ayam dianggap sebagai
keinginan konsumen, karena tidak diperlukan untuk bertahan hidup.

2. PERBANDINGAN PEMASARAN INDUSTRI DAN KONSUMEN

PEMASARAN INDUSTRI PEMASARAN KONSUMEN


Pemasaran industri : pemasaran produk dan Pemasaran konsumen : pemasaran barang
jasa kepada organisasi bisnis (industry) dan jasa kepada individu keluarga dan
termasuk didalamnya perusahaan rumah tangga, pelanggan membeli barang
manufaktur, organisasi pemerintah, swasta, dan jasa untuk dikonsumsi sendiri.
pendidikan,rumah sakit,distributor dan
dealer.
Karakteristik pasar : Terkonsentrasi secara Karakteristik pasar : tersebar secara
geografis, pembeli relative lebih sedikit geografis, merupakan pasar masal
Karakteristik produk : kompleks, cotumized Karakteristik produk : lebih standar
Karakteristik promosi : personal selling Karakteristik promosi : lebih ke advertising
Karakteristik pelayanan : sangat Karakteristik pelayanan : tidak terlalu
mementingkan pelayanan, waktu mementingkan pelayanan, waktu
pengiriman dan ketersediaan pengiriman dan ketersediaan
Karakteristik harga : lelang kompetitif dan Karakteristik harga : list prices dan
negosiasi maximum retail price (MRP)

3.
1. Pelanggan potensial
Pelanggan tipe ini merupakan mereka yang belum membeli produkmu, tetapi
memeiliki potensi untuk melakukan untuk melakukan pembelian produkmu. Pelanggan
potensial seperti mereka yang mengunjungi website bisnismu, menyukai atau menjadikan
produkmu sebagai wishlist, hingga mengikuti akun media sosial bisnismu. Maka dari itu,
Kamu pun perlu memberikan perhatian pada tipe pelanggan potensial ini.

Kamu bisa menarik perhatian mereka dengan memberikan rasa FOMO alias rasa takut
ketinggalan, seperti menawarkan promo dalam waktu tertentu. Kamu bisa memberikan
promo seperti diskon produk, cashback produk, hingga promo ongkir. Tawarkan ongkir
yang terjangkau, pelanggan potensial sangat cocok dengan layanan pengiriman Sameday
atau Nextday delivery Paxel dengan ongkir FLAT yang terjangkau.
2. Pelanggan Baru atau Pertama Kali
Pelanggan tipe ini adalah mereka yang baru pertama kali membeli produk di
tokomu. Jenis pelanggan baru ini memiliki peluang untuk menjadi pelanggan setia di
masa depan. Oleh karena itu, meskipun mereka telah membeli produk bisnismu, Kamu
perlu tetap memperhatikan mereka agar dapat kembali berbelanja di tokomu.

Dalam menghadapi tipe pelanggan baru, Kamu dapat memberikan layanan yang terbaik
untuk mereka kembali berbelanja di tokomu hingga meninggalkan impresi yang baik.
Misalnya seperti memberikan informasi produk yang lengkap dan memberikan pelayanan
yang ramah dan responsif, hingga menawarkan pengiriman yang cepat. Pengiriman
Sameday Delivery Paxel hingga Paxel Instant bisa menjadi pilihan pengiriman yang tepat
untuk pelanggan baru karena memiliki estimasi waktu pengiriman yang cepat.

3. Pelanggan Loyal atau Setia


Jika sebelumnya pelanggan baru melakukan pembelian pertama kali, pelanggan
loyal atau setia telah melakukan pembelian berkali-kali di tokomu. Dalam
mempertahankan pelanggan setia pada toko bisnismu, Kamu memerlukan strategi yang
tepat dengan mengadakan loyalty program seperti memberikan rewards pada setiap
pembelian dengan jumlah tertentu hingga voucher diskon produk.

Selalu memberikan pelayanan terbaik pun menjadi salah satu cara mempertahankan
pelanggan loyal pada bisnismu. Misalnya dengan menawarkan pengiriman yang aman
dan cepat sehingga mereka dapat selalu merasa puas terhadap pengiriman bisnismu.
Sameday Delivery Paxel menjadi layanan yang cocok untuk pelanggan setiamu karena
pengiriman sehari sampai, aman dengan gratis asuransi pengiriman, hingga ongkirnya
yang FLAT.

4. Pelanggan Pengincar Diskon


Tipe pelanggan selanjutnya adalah pelanggan pengincar diskon yang sangat senang
saat melihat promo diskon pada produk. Biasanya tipe pelanggan ini membeli barang
yang sedang diskon secara langsung atau spontan. Adanya tipe pelanggan pengincar
diskon ini bisa Kamu manfaatkan dengan menawarkan promo yang sedang berjalan pada
berbagai platform jualanmu. Dengan begitu pelanggan pengincar diskon akan tertarik
berbelanja di tokomu. Bagi pelanggan peincar diskon, tarif ongkir menjadi pertimbangan
mereka juga saat berbelanja. Pengiriman Paxel seperti Sameday dan Nextday Delivery
dengan ongkir FLAT sangat cocok untuk pelanggan pengincar diskon.

5. Pelanggan Impulsif
Tipe pelanggan yang terakhir adalah pelanggan impulsif. Pelanggan yang mengambil
keputusan secara cepat saat melakukan pembelian. Tipe pelanggan ini akan langsung
melakukan pembelian yang bisa dipengaruhi oleh harga hingga kemudahan dalam proses
pemesanannya. Memberikan harga dan pelayanan yang terbaik menjadi pondasi yang
kuat untuk menarik perhatian pelanggan impulsif.
Misalnya, Kamu memberikan pelayanan yang terbaik dengan responsif saat ditanya
pelanggan, produk yang tersedia, hingga menawarkan berbagai pilihan pembayaran
hingga pengiriman yang beragam. Kamu bisa tawarkan berbagai pilihan layanan dari
Paxel mulai dari Instant, Sameday Delivery, Nextday, hingga Regular yang sangat cocok
untuk pelanggan impulsif yang fleksibel. Mereka pun akan lebih nyaman memilih
layanan yang tepat sesuai kebutuhannya dengan pilihan pengiriman yang beragam.
5. - CRM (Customer Relationship Management) adalah strategi bisnis yang memadukan
proses, manusia dan teknologi. Membantu menarik prospek penjualan, mengkonfersi
mereka menjadi pelanggan, dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada, pelanggan
yang puas dan loyal.
- Mengapa CRM mampu meningkatkan volume penjualan dan brand perusahaan karena
dapat membantu bisnis dalam membangun hubungan dengan pelanggan, bahkan
meningkatkan loyalitasnya.
Sistem manajemen hubungan pelanggan bisa memberi Anda gambaran yang jelas tentang
pelanggan dengan perspektif secara holistik melalui data. Sekitar 74% perusahaan telah
membuktikan bahwa CRM memberikan akses yang lebih baik ke data pelanggan.
Dengan kemudahan akses data tersebut, sudah ada sekitar 91% perusahaan dengan 10
atau lebih karyawan menggunakan CRM untuk mengelola percakapan dengan pelanggan.
Dampak yang mereka rasakan adalah meningkatkan produktivitas dan penjualan
pelanggan

6. Tahapan riset pemasaran


1. definisi masalah (problem definition)
Tahapan proses riset pemasaran ini mencakup perumusan masalah, penentuan
tujuan penelitian, perumusan latar belakang yang sesuai, penentuan informasi apa saja
yang diperlukan, serta bagaimana informasi tersebut akan digunakan dalam
pengambilan keputusan.
Pada tahapan ini, proses wawancara dengan pihak pengambil keputusan, analisis data
sekunder atau menyelenggarakan kegiatan riset kualitatif juga perlu dilakukan.
2. perumusan kerangka teori (development of an approach to the problem)
Pada tahapan ini dilakukan kegiatan formulasi yang lebih terperinci dari tujuan
penelitian serta kerangka teori, model analisis yang akan digunakan, pertanyaan riset,
hipotesis, identifikasi karakteristik atau faktor yang mempengaruhi desain penelitian.
3. formulasi desain riset (research design formulation)
Tahapan proses riset pemasaran ini dilakukan dengan membuat kerangka pelaksanaan
penelitian. Kerangka tersebut memuat secara rinci prosedur pengumpulan data, cara
pengujian hipotesis, kemungkinan jawaban terhadap pertanyaan riset, hingga model
analisis yang digunakan.

4. pengumpulan data dan kegiatan lapangan (field work)


Kegiatan pengumpulan data secara primer dan sekunder dilakukan setelah model
pengumpulan data ditentukan. Pengumpulan data primer bisa dilakukan lewat
wawancara pribadi, baik secara langsung (tatap muka) maupun menggunakan peralatan
komunikasi (telepon). Sementara, data sekunder bisa dicari dari internet, perpustakaan,
publikasi lembaga statistik, majalah, dan lainnya.
5. persiapan dan analisis data (data preparation and analysis)
Tahapan proses riset pemasaran ini dilakukan dengan menyiapkan data terlebih
dahulu. Persiapan data bisa dilakukan dengan mengedit, melakukan coding, membuat
transkrip, dan memverifikasi data. Setelah kuesioner serta hasil observasi diedit dan di-
coding, data tersebut ditranskrip atau dimasukkan dalam komputer. Selanjutnya, data
tersebut akan dicek kembali apakah data yang asli sudah masuk dalam komputer,
kemudian dilakukan analisis data.
6. pembuatan laporan dan presentasi
Tahapan proses riset pemasaran ini dilakukan dengan mendokumentasikan hasil riset
menjadi bentuk laporan dengan sistematika yang teratur. Mulai dari identifikasi
masalah hingga temuan data yang diperoleh. Setelah laporan riset selesai, akan
dilakukan presentasi guna menjelaskan hal apa saja yang telah dilakukan, berikut
dengan hasilnya. Dalam presentasi, penyajian datanya bisa dibuat dalam bentuk tabel,
diagram, dan gambar, sehingga pihak manajemen dapat memahaminya secara jelas dan
gamblang.

4.

Anda mungkin juga menyukai